Microsoft Access1

124
Microsoft Access 2003 BAB I KONSEP DASAR DATABASE Tujuan Instruksional Umum : Mahasiswa dapat memahami konsep dasar database Tujuan Instruksional Khusus : 1. Mahasiswa mengetahui konsep database. 2. Mahasiswa memahami manajemen database. 3. Mahasiswa dapat memahami konsep relational database. 4. Mahasiswa mengathui jenis relational database A. KONSEP DATABASE Database adalah kelompok fakta atau keterangan yang diatur berhubungan dengan pengolahan data, penyediaan informasi dan penggunaan referensi. Sebuah database dalam microsoft access, didefinisikan sebagai sekumpulan data atau informasi yang disimpan dalam bentuk tabel. Tabel itu sendiri terdiri dari record (baris) dan field (kolom). Selanjtnya dari tabel tersebut kita dalap mengambil informasi yang kita perlukan saja dengan memakai Query. Untuk dapat menampilkan data sehingga dapat dilakukan manipulasi data seperti add record, delete record maupun edit record dalam sebuah tabel kita memerlukan suatu interface yang berfungsi untuk berkomunikasi dengan database yang dinamakan Form. Untuk mencetak informasi yang berasala dari tabel atau query dapat digunakan Report. Kemudian untuk STMIK Duta Bangsa Surakarta 1

Transcript of Microsoft Access1

Page 1: Microsoft Access1

Microsoft Access 2003

BAB I

KONSEP DASAR DATABASE

Tujuan Instruksional Umum :Mahasiswa dapat memahami konsep dasar database

Tujuan Instruksional Khusus :1. Mahasiswa mengetahui konsep database.2. Mahasiswa memahami manajemen database.3. Mahasiswa dapat memahami konsep relational database.4. Mahasiswa mengathui jenis relational database

A. KONSEP DATABASE

Database adalah kelompok fakta atau keterangan yang diatur

berhubungan dengan pengolahan data, penyediaan informasi dan penggunaan

referensi. Sebuah database dalam microsoft access, didefinisikan sebagai

sekumpulan data atau informasi yang disimpan dalam bentuk tabel.

Tabel itu sendiri terdiri dari record (baris) dan field (kolom).

Selanjtnya dari tabel tersebut kita dalap mengambil informasi yang kita

perlukan saja dengan memakai Query. Untuk dapat menampilkan data

sehingga dapat dilakukan manipulasi data seperti add record, delete record

maupun edit record dalam sebuah tabel kita memerlukan suatu interface yang

berfungsi untuk berkomunikasi dengan database yang dinamakan Form.

Untuk mencetak informasi yang berasala dari tabel atau query dapat

digunakan Report. Kemudian untuk menavigasi semua obyek yang telah

dibuat kita dapat menggunakan menu navigasi yang disebut Switchboard.

B. MANFAAT MANAJEMEN DATABASE

Manajemen database adalah alat bantu bagi para pemrogram untuk

menalar dan men-capture realitas dunia bisnis menjadi sutu sistem informasi

yang terstruktur dan terkelola. Secara lebih spesifik manfaat dari manajemen

database adalah :

1. Mempermudah akses data

Untuk dapat mengakses data yang banyak denga jumlah transaksi sering

maka diperlukan pengelolaan data berbasis manajemen database yang

STMIK Duta Bangsa Surakarta 1

Page 2: Microsoft Access1

Microsoft Access 2003

dilengkapi program aplikasi yang mampu mengakses data yang diperlukan

secara mudah dan akurat.

2. Mengurangi redudansi dan inkonsistensi data

Sistem manajemen database dibangun berdasarkan database relational

yang saling berhubungan antara tabel satu dengan yang lain dengan

menggunakan satu field yang disebut field kunci, adanya field kunci ini

dapat mengatasi adanya redudansi data dan inkosistendi data.

3. Mengisolasi data untuk distansarisasikan

Sistem manajemen database mampu menstrukturkan dan menyeragamkan

data.

4. Mempermudah penggunaan

5. Mengamankan data

Sistem manajemen database akan membangun sistem keamanan data

untuk membatasi akses pemakai.

6. Menjaga Integritas data

7. Menciptakan independensi data

C. KONSEP DATABASE RELATIONAL

Database Relational adalah sebuah konsep manajemen database dimana

masing-masing entiti/tabel saling berhubungan antara satu dengan yang lain.

Beberapa istilah Database Relational :

Tabel 1.1 Istilah Database Relational

Istilah Database Relational

Istilah Ms. Access Keterangan

Entiti TabelOrang, tempat, atau benda yang anda butuhkan untuk menyimpan informasi

Atribut FieldBagian dari informasi yang mendeskripsikan entiti/tabel

Relationship Relationship Hubungan antara dua entiti/tabel

Primary Key Primary KeyBaris atau record khusus dalam tabel atau entiti yang bersifat unik dan bersifat tunggal

Candidat Key Candidat KeyKumpulan dari field yang tidak digunakan sebagai primary key

Foreign Key Foreign KeyAtribut atau kumpulan atribut yang mengidentifikasikan entiti/tabel yang saling berhubungan

STMIK Duta Bangsa Surakarta 2

Page 3: Microsoft Access1

Microsoft Access 2003

Aturan Bisnis Key TriggersSuatu kodisi Foreign Key yang dapat diselipkan, dihapus ataupun di up-date

DomainDefinisi sebuah kolom atau atribut. Biasanya mendeskripsikan tipe data, panjang, format, keunikan.

Konsep Database Relational dapat digambarkan dengan skema sebagai berikut

:

Gambar 1.1 Konsep Database Relational

Catatan :

1. Debit, Transaksi, Rekening adalah nama tabel atau entiti

2. ID, Debit pada tabel Debit, NoTransaksi, NoRekening, Tanggal, ID pada

Tabel Transaksi dan NoRekening, Nama, Level pada Tabel Rekening

adalah Atribut atau Field

3. ID, NoTransaksi, NoRekening, NoTransaksi adalah Primary Key

4. NoRekening dan ID pada Tabel Transaksi adalah Foreign Key

5. Debit, Tanggal, Nama, Level adalah contoh dari candidat key

D. JENIS DATABASE RELATIONAL

1. Hubungan Satu ke Satu (One to One)

STMIK Duta Bangsa Surakarta 3

IDDebit

Debit

NoTransaksiNoRekeningTanggalID

Transaksi

NoRekeningNamaLevel

Rekening

PrimaryKey

PrimaryKey

PrimaryKey

Page 4: Microsoft Access1

Microsoft Access 2003

Hubungan antara file pertama dengan file kedua adalah satu berbanding

satu. Contoh relasi ini adalah hubungan antara kumpulan negara dengan

ibu kotanya.

Gambar 1.2 Hubungan One to One

2. Hubungan Satu ke Banyak (One to Many)

Hubungan antara file pertama dengan file kedua adalah satu berbanding

banyak . Contoh Hubungan ini adalah Kategori dengan Produk.

Gambar 1.3 Hubungan One to Many

3. Hubungan Banyak ke Banyak (Many to Many)

Hubungan antara file pertama dengan file kedua adalah banyak

berbanding banyak. Contoh Hubungan ini adalah Mahasiswa dengan

Matakuliah.

Gambar 1.4 Hubungan Many to Many

STMIK Duta Bangsa Surakarta 4

Indonesia

Peru

Malaysia

Brunai Darussalam

Negara

Jakarta

Lima

Kuala Lumpur

Bandar Sri Begawan

Ibu Kota

Minuman

Sabun

Kategori

Lux

Lifeboy

Coca Cola

Sprite

Produk

Andi

Dina

Sisi

Susan

Mahasiswa

Kalkulus

Pascal

Clipper

Basic

Matakulia

Page 5: Microsoft Access1

Microsoft Access 2003

Latihan :

1. Apakah yang dimaksud dengan database dan database manajemen system ?

2. Sebutkan manfaat manajemen database !.

3. Apakah yang dimaksud dengan Database Realational itu ?.

4. Apakah yang dimaksud, Entiti, Atribut, Primary Key dan Relationship ?.

5. Sebutkan dan jelaskan beserta contoh Jenis Database Relational !.

Daftar Pustaka

Microsoft Access 2003 http://www.ilmukomputer.com

A Primer for Relational Database Design and Use, Paul A. Harris, Ph.D.

Director, GCRC Informatics, October 3, 2003

Microsoft Access 2003, Wahana Komputer, Penerbit Andi Yogyakarta

Tutorial 5 Hari Menggunakan Microsoft Access 2003, http://wahanakom.com

Tutorial Microsoft Access 2003, http://www.andipublisher.com

STMIK Duta Bangsa Surakarta 5

Page 6: Microsoft Access1

Microsoft Access 2003

BAB II

MENJELAJAI MICROSOFT ACCESS 2003

Tujuan Instruksional Umum :Mengenal Microsoft Access 2003

Tujuan Instruksional Khusus :1. Mahasiswa mengetahui Microsoft Access 2003.2. Mahasiswa dapat menjalankan Microsoft Access 2003.3. Mahasiswa dapat membuat database dengan Microsoft Access 2003.4. Mahasiswa dapat mengetahui dan memahami object dalam Microsoft Access 2003

A. TENTANG MICROSOFT ACCESS 2003

Microsoft Access 2003 merupakan aplikasi pengolah database yang

cukup populer dikalangan pemrogram. Hal ini tidak terlepas dari kemudahan

dalam pemakaiannya. Microsoft Access 2003 merupakan perangkat lunak yang

mudah diperoleh, masuk dalam sistem manajemen database relational,

berorientasi visual dan berbasis Windows. Fungsi kinerja utamanya digunakan

untuk memodifikasi tabel, formulir, entri data, query, laporan dan database.

Kemampuan modifikasi keenam option database tersebut juga

didukung keterkaitannya dengan bahasa pemrograman yang lain salah satunya

adalah Visual Basic. Microsoft Access 2003 datang bersama-sama dengan

produk Microsoft Office 2003 yang lain seperti MS. Word 2003, MS. Excel

2003, MS. Power Point 2003, MS. InfoPath 2003, MS. Outlook 2003, MS.

Publisher 2003.

B. KEBUTUHAN MICROSOFT ACCESS 2003

Anda dapat menjalankan Microsoft Access 2003 dengan Windows XP atau

yang lebih tinggi. Spesifikasi perangkat kerasnya adalah sebagai berikut :

1. Komputer dengan processor Pentium 3 (atau yang lebih tinggi)

2. Memori 64 MB RAM atau yang lebih tinggi

3. Harddisk dengan kapasitas minimal 10 GB atau yang lebih tinggi

4. Akses Internet

5. CD ROM

STMIK Duta Bangsa Surakarta 6

Page 7: Microsoft Access1

Microsoft Access 2003

C. BERKENALAN DENGAN MICROSOFT ACCES 2003

Anda dapat memulai Microsoft Acces 2003 dengan shortcut dengan gambar

atau masuk ke menu start - - program - - Microsoft Office - - Microsoft

Access 2003 :

Gambar 2.1 Cara menjalankan Microsoft Access 2003 Lewat Program

Atau

Anda dapat menjalankannya melalui jendela Explorer (C:\Program File\

Microsoft Office\Office11)

Gambar 2.2 Cara Menjalankan Microsoft Access 2003 Melalui Jendela Explorer

STMIK Duta Bangsa Surakarta 7

Page 8: Microsoft Access1

Microsoft Access 2003

Gambar 2.3 Tampilan Pertama Microsoft Access 2003

Pilih Create New File untuk memulai Bekerja kemudian akan tampil kotak

dialog untuk mendefinisikan database baru :

Gambar 2.4. Kotak Dialog Pendefinisian Database

STMIK Duta Bangsa Surakarta 8

Page 9: Microsoft Access1

Microsoft Access 2003

Pilih Blank Database kemudian akan muncul kotak dialog untuk menyimpan

database yang akan dibuat (Simpan di Drive D:\PDK_2\Latih) Kemudian pilih

Create :

Gambar 2.5 Kotak Dialog Tempat Penyimpanan Database

Setelah itu akan muncul dialog object database sebagai berikut :

Gambar 2.6 Object Database

STMIK Duta Bangsa Surakarta 9

Page 10: Microsoft Access1

Microsoft Access 2003

Microsoft Access 2003 memiliki tujuh object sebagai berikut :

Tables

Digunakan untuk pembuatan dan pengolahan tabel, digunakan untuk

menyimpan data

Queries

Digunakan untuk pembuatan dan pengolahan query, digunakan untuk

memanipulasi data

Forms

Digunakan untuk pembuatan dan pengolahan Form, digunakan untuk frontend

aplikasi, biasanya untuk menampilkan data,menambah data dll.

Report

Digunakan untuk pembuatan dan pengolahan Laporan,

Pages

Digunakan untuk pembuatan dan pengolahan data access page

Macro

Digunakan untuk pembuatan dan pengolahan macro, digunakan untuk

melakukan satu atau beberapa fungsi

Modules

Digunakan untuk pembuatan dan pengolahan modul dalam Visual Basic

D. SISTEM MENU MICROSOFT ACCES 2003

Dalam Microsoft Access 2003 dibagi menjadi empat bagian :

Menu Bar

Menu bar muncul dibagian atas dari Microsoft Access 2003 dan menampilkan

seluruh menu pull down.

Gambar 2.7 Menu Bar Microsoft Access 2003

Menu Pad

Menu Pad diletakkan sepanjang menu bar dan setiap nama pad Adalah Menu

pull down.

STMIK Duta Bangsa Surakarta 10

Page 11: Microsoft Access1

Microsoft Access 2003

Menu Pull-Down

Menu Pull-Down adalah kotak persegi panjang yang diturunkan dari menu pad

ketika pad dipilih.

Gambar 2.8 Menu Pad dan Menu Pull-Down Microsoft Access 2003

STMIK Duta Bangsa Surakarta 11

Menu Pad

Men

u P

ull d

own

Page 12: Microsoft Access1

Microsoft Access 2003

Latihan :

1. Jalankan Program Microsoft Access 2003

2. Buat folder di drive C:/ atau D:/ dengan nama folder data Access

3. Buat database dengan nama database data rumah sakit

4. Simpan database tersebut ke dalam folder yang telah anda buat tadi

Daftar Pustaka

Microsoft Access 2003 http://www.ilmukomputer.com

A Primer for Relational Database Design and Use, Paul A. Harris, Ph.D.

Director, GCRC Informatics, October 3, 2003

Microsoft Access 2003, Wahana Komputer, Penerbit Andi Yogyakarta

Tutorial 5 Hari Menggunakan Microsoft Access 2003, http://wahanakom.com

Tutorial Microsoft Access 2003, http://www.andipublisher.com

STMIK Duta Bangsa Surakarta 12

Page 13: Microsoft Access1

Microsoft Access 2003

BAB III

BEKERJA DENGAN MENGGUNAKAN TABEL

Tujuan Instruksional Umum :Memahami Tabel dengan Micorosoft Access 2003

Tujuan Instruksional Khusus :1. Mahasiswa dapat membuat tabel dengan datasheet view, design view dan tabel wizard.2. Mahasiswa dapat mengetahui tipe data dalam Microsoft Access 20033. Mahasiswa dapat mengetahui properties data dalam microsoft Access 2003.4. Mahasiswa dapat mengetahui import tabel dan link tabel

A. TABEL DENGAN DATASHEET VIEW

Table adalah tempat untuk mentimpan data, contohnya data

barang disimpan ditable barang, Sebelum kita membuat table kita

tentukan dulu table-table yang diperlukan beserta field-fieldnya

Pembuatan database dimulai dengan merancang tabel yang akan

digunakan untuk mengelompokkan data. Tabel terdiri dari field (kolom) dan

record (baris). Kolom atau yang lebih dikenal dengan sebutan field berisi judul

yang mewakili sekumpulan baris. Baris atau yang lebih sering disebut sebagai

record berisi kumpulan data yang memiliki karakteristik pengertian yang sama.

NIM Nama Tempat Lahir Tanggal Lahir Alamat

070101001 Danang Surakarta 01/01/1988 Jl. Melati No. 234

070101002 Dina Boyolali 20/01/1988 Jl. Mawar No. 235

Gambar 3.1 Field dan Record

Pembuatan tabel dengan metode datasheet view atau membuat tabel

dengan metode by entering data memang relatif lebih cepat dibandingkan

STMIK Duta Bangsa Surakarta 13

Field

Record

Page 14: Microsoft Access1

Microsoft Access 2003

dengan metode yang lain. Hal ini karena seorang user tinggal memasukkan

data langsung kedalam field-field-nya. Namun, metode ini akan menimbulkan

masalah jika data yang anda masukkan tidak sesuai pada tempatnya atau tidak

lengkap. Untuk membuat tabel dengan menggunakan metode datasheet view,

anda dapat melakukannya dengan langkah sebagai berikut :

1. Pada jendela object database, klik Tables yang berada dibawah Object.

2. Klik ikon New. Kota dialog New Tabel akan muncul :

Gambar 3.2 Kotak Dialog New Table

3. Klik Datasheet View, lalu klik OK

Gambar 3.3 Datasheet View

4. Klik Ganda pada Judul/Kepala Kolom untuk mengganti judul kolom

sesuai dengan keinginan anda.

STMIK Duta Bangsa Surakarta 14

Page 15: Microsoft Access1

Microsoft Access 2003

Gambar 3.4 Mengganti Judul/Kepala Kolom

5. Langkah selanjutnya anda dapat memasukkan data sesuai dengan judul

kolom yang telah anda ubah.

6. Klik ikon Save untuk menyimpan tabel yang telah anda buat.

Gambar 3.5 Konfirmasi Penyimpanan

7. Ketik nama tabel kemudian Klik OK.

Gambar 3.6 Pemberian Nama Tabel

B. TABEL DENGAN DESIGN VIEW

Metode ini adalah metode paling lama dalam membuat sebuah tabel. Namun,

jika pengisiannya dilakukan dengan benar maka akan didapat sebuah tabel

yang akurat. Untuk membuat tabel dengan metode Design View dapat

dilakukan langkah-langkah sebagai berikut :

1. Pada jendela object database, klik Tables yang berada dibawah Object.

2. Klik ikon New. Kota dialog New Tabel akan muncul :

STMIK Duta Bangsa Surakarta 15

Page 16: Microsoft Access1

Microsoft Access 2003

Gambar 3.7 Kotak Dialog New Table dengan pilihan Design View

3. Klik Design View, lalu klik OK

Gambar 3.8 Modus Pilihan Design View

4. Ketikan nama field/judul kolom yang anda butuhkan pada Field Name.

5. Tentukan Tipe datanya pada kolom Data Type.

6. Atur Properti Data Type pada tab General

Gambar 3.9 Field dan Field Properties

STMIK Duta Bangsa Surakarta 16

Page 17: Microsoft Access1

Microsoft Access 2003

7. Kolom Description berfungsi untuk tempat keterangan jika diperlukan.

8. Untuk membuat Primary Key, letakkan kursor pada field yang akan dibuat

primary key kemudian klik ikon primary key

Gambar 3.10 Ikon Primary Key

9. Setelah selesai, simpanlah tabel anda seperti langkah pada Datasheet View

Catatan :

Teks yang dituliskan dalam kolom desciption akan terlihat pada Status Bar

sebagai keterangan jika Field sedang anda pilih.

C. ATURAN PENAMAAN

Seluruh Object Access (tabel, query, form, report, macro, modul, dan page)

diberi nama dengan aturan sebagai berikut :

1. Maksimal 64 Karakter (tetapi dianjurkan diberi nama sesingkat mungkin

dan mudah diingat)

2. Bisa karakter apa saja kecuali [ ] . ! ’

3. Tidak boleh menggunakan karakter Kontrol ASCII yang bernomor 0 – 31

4. Boleh menggunakan spasi tetapi tidak boleh diawali dengan spasi

STMIK Duta Bangsa Surakarta 17

Page 18: Microsoft Access1

Microsoft Access 2003

D. TIPE DATA

Microsoft Access mengenal beberapa tipe data sebagai berikut :

Tabel 3.1 Tipe Data Microsoft Access

Tipe Data Keterangan

Text

Jenis data yang berisi teks atau angka-angka yang tidak digunakan untuk operasi logika dan matematika. Panjang maksimal tipe data Text adalah 255 Karakter

Memo

Jenis data yang berisi teks atau angka-angka yang tidak digunakan untuk operasi logika dan matematika. Panjang maksimal tipe data Text adalah 65.535 Karakter

NumberJenis data yang berisi khusus angka yang digunakan untuk operasi logika dan matematika

Date/TimeJenis Data yang berisi khusus untuk tanggal dan waktu.

CurrencyJenis data ini khusus untuk angka dalam format mata uang.

AutonumberJenis data ini berisi angka khusus yang diformat secara urut saat mengisi record

Yes/NoJenis data yang berisi data khusus yang bersifat dikotomik. Misal : Hidup – Mati, Kawin – Tidak Kawin, Pria – Wanita

OLE ObjectJenis Data yang berisi khusus data eksternal Object Linked Embedded (OLE) yang meliputi gambar, suara, dan data dari program aplikasi lain.

HyperlinkJenis data yang berisi khusus untuk menghubungkan antardata dengan interface luar.

Lookup WizardDigunakan untuk membuat pilihan pengisian record dalam bentuk list box atau combo box.

E. PROPERTI DATA

Properti data terletak pada bagian bawah modus design view yang disebut

Field Properties dan terdiri dari General dan Lookup. General digunakan untuk

mendefinisikan field dengan properti umum sebagai berikut :

STMIK Duta Bangsa Surakarta 18

Page 19: Microsoft Access1

Microsoft Access 2003

Tabel 3.2 Properti Data

Properti KeteranganField Size Ukuran dari jenis data yang dimasukkan

FormatMenformat data sesuai dengan tipe data yang telah dipilih

Decimal PlacesHanya aktif pada tipe data angka dan digunakan untuk mendefinisikan banyaknya desimal

Input MaskMendefinisikan Pola data yang dimasukkan kedalam field

CaptionMendefinisikan label yang akan ditampilkan dalam form

Default Value Nilai yang sudah ada pada saat mengisi record baru

Validation RuleBatasan data yang boleh dimasukkan dalam field tersebut

Validation TextPesan yang ditampilkan jika field diisi data yang tidak diperbolehkan

Required Apakah field harus diisi atau tidak boleh diisi

Allow zero lengthIsi Yes jika data string boleh mempunyai panjang nol

Indexed Apakah data akan diindex atau tidak

F. TABEL DENGAN TABLE WIZARD

Wizard adalah metode pembuatan tabel yang paling cepat dan akurat. Karena

dengan metode ini kita dapat meminjam struktur tabel yang telah disediakan

oleh access, kita tinggal memilih , menjawab dan mengikuti petunjuk yang

telah disediakan oleh access. Untuk dapat membuat tabel dengan bantuan

Wizard, lakukanlah langkah sebagai berikut :

1. Pada jendela object database, klik Tables yang berada dibawah Object.

2. Klik ikon New. Kota dialog New Tabel kemudiam pilih Table Wizard

kemudian pilih OK.

STMIK Duta Bangsa Surakarta 19

Page 20: Microsoft Access1

Microsoft Access 2003

Gambar 3.11 Kotak Dialog Table Wizard

3. Tentukan bentuk tabel yang akan anda buat

Gambar 3.12 Pilihan bentuk Tabel

4. Tentuakan tabel yang ingin anda buat pada daftar sample tables

Gambar 3.13 Pilihan Sample Table

5. Tentukan field yang akan digunakan pada sample fields dengan

menggunakan tanda untuk memindahkan field satu persatu dan tanda

untuk memindahkan semua field

Gambar 3.14 Pilihan Sample Fields

STMIK Duta Bangsa Surakarta 20

Page 21: Microsoft Access1

Microsoft Access 2003

6. Jika anda ingin mengubah nama field default dengan nama sesuai dengan

kebutuhan anda, pilih field yang akan diubah namanya kemudian klik

Rename field kemudian ketikkan nama field yang baru.

7. Kemudian klik Next untuk menuju kelangkah selanjutnya, yaitu memberi

nama tabel dan mendefinisikan primary key setelah itu klik Next

Gambar 3.15 Kotak Wizard kedua

8. Kotak Wizard ketiga

Gambar 3.16 Kotak Wizard ketiga

Di sana ada tiga pilihan yang kita lakukan jika tabel terbentuk yaitu :

a. Mengubah Perancangan Tabel dan strukturnya

b. Memasukkan data langsung ke dalam tabel

c. Memasukkan data kedalam tabel dengan menggunakan fasilitas form

Wizard

STMIK Duta Bangsa Surakarta 21

Page 22: Microsoft Access1

Microsoft Access 2003

9. Pilih salah satu pilihan dan Klik Finish untuk mengakhiri pembuatan

tabel.

G. IMPORT TABLE DAN LINK TABLE

Microsoft Access 2003 memberikan kemudahan bagi anda untuk menggunakan

tabel dari beberapa aplikasi seperti, dBASE, SQL, HTML, Excel, Outlook dan

sebagainya.

Import Table.

Jika sumbernya mengalami perubahan maka tabel yang telah dimport oleh

aplikasi lain tidak bisa mengalami perubahan

Link Table

Jika sumbernya mengalami perubahan makatabel yang telah disisipkan

kedalam aplikasi lain juga akan mengalami perubahan secara otomatis.

STMIK Duta Bangsa Surakarta 22

Page 23: Microsoft Access1

Microsoft Access 2003

Latihan :

1. Buatlah Tabel berikut dengan Metode Datasheet View

No. NIM Nama Mahasiswa Tempat Lahir Tanggal Lahir Alamat1. 200710001 Susana Sukoharjo 12/12/1990 Jl. Veteran No. 3452. 200710002 Jefry Boyolali 24/01/1991 Jl. Mawar No 563. 200710003 Joko Boyolali 12/12/1990 Jl. Melati No.674. 200710004 Johan Surakarta 01/01/1991 Jl. Pepaya No 895. 200710005 Andi Surakarta 08/04/1990 Jl. Mangga No. 34

2. Buatlah Tabel Berikut dengan Metode Design

View

No. Nama Field Tipe Data Lebar1. NIP Text 92. Nama Text 253. Tlahir Text 204. TgLahir Date/Time Short Date5. Alamat Text 456. Status Yes/No

3. Buatlah Tabel Berikut dengan Metode Wizard

No. NIM Nama Mahasiswa Tempat Lahir Tanggal Lahir Alamat1. 200710001 Susana Sukoharjo 12/12/1990 Jl. Veteran No. 3452. 200710002 Jefry Boyolali 24/01/1991 Jl. Mawar No 563. 200710003 Joko Boyolali 12/12/1990 Jl. Melati No.674. 200710004 Johan Surakarta 01/01/1991 Jl. Pepaya No 895. 200710005 Andi Surakarta 08/04/1990 Jl. Mangga No. 34

Buatlah Tabel berikut dengan Wizard Table kemudian ubah Properti data

atau Struktur Tabelnya.

Tabel : Kategori

No. Nama Field Tipe Data Lebar Keterangan1. IDKategori Text 2 Primary Key2. Kategori Text 25

Tabel : Produk

No. Nama Field Tipe Data Lebar Keterangan1. ID Produk Text 4 Primary Key2. Nama Produk Text 353. IDKategori Text 2

STMIK Duta Bangsa Surakarta 23

Page 24: Microsoft Access1

Microsoft Access 2003

4. HargaSatuan Currency Standar5. ReOrderPoint Number6. LeadTime Number

Tabel : Transaksi

No. Nama Field Tipe Data Lebar Keterangan1. IDTran Text 4 Primary Key2. TglTran Date/Time3. IDProduk Text 44. IDPO Text 45. Keterangan Text 506. HargaSatuan Currency Standar7. Qty Order Number8. QtyTerima Number9. QtyJual Number10. QtyRusak Number

Tabel : Karyawan

No. Nama Field Tipe Data Lebar Keterangan1. IDKaryawan Text 4 Primary Key2. NamaKaryawan Text 353. Jabatan Text 254. E-Mail Text 355. Telepon Text 15

Tabel : Supplier

No. Nama Field Tipe Data Lebar Keterangan1. IDSupplier Text 4 Primary Key2. NamaSupplier Text 353. Alamat Text 504. Telepon Text 155. Fax Text 156. CaraBayar Text 207. E-mail Text 25

Daftar Pustaka

Microsoft Access 2003 http://www.ilmukomputer.com

A Primer for Relational Database Design and Use, Paul A. Harris, Ph.D.

Director, GCRC Informatics, October 3, 2003

Microsoft Access 2003, Wahana Komputer, Penerbit Andi Yogyakarta

STMIK Duta Bangsa Surakarta 24

Page 25: Microsoft Access1

Microsoft Access 2003

Tutorial 5 Hari Menggunakan Microsoft Access 2003, http://wahanakom.com

Tutorial Microsoft Access 2003, http://www.andipublisher.com

STMIK Duta Bangsa Surakarta 25

Page 26: Microsoft Access1

Microsoft Access 2003

BAB IV

RELASI ANTAR TABEL

Tujuan Instruksional Umum :Memahami Relasi antar Tabel dalam Micorosoft Access 2003

Tujuan Instruksional Khusus :1. Mahasiswa dapat membuat membuat relasi antar tabel.2. Mahasiswa dapat memahami dan mampu menbuat Referential Integrity3. Mahasiswa dapat mengetahui dan memahami cascading update and deletes.

A. MEMBUAT RELASI ANTAR TABEL

Pada bab I anda tetntu telah memahami tentang kosep database

relational, sekarang waktunya kita mempraktekkan konsep tersebut pada tabel-

tabel yang sudah kita buat sebelumnya. Sebelum direlasikan antara satu

dengan yang lain anda harus membuat field kunci yang menjadi penghubung

antara tabel utama (primary key) dengan tabel lain yang terkait (foreign key).

Untuk dapat membuat relasi antar tabel, perhatikan langkah-langkah berikut :

1. Aktifkan jendela database

2. Klik menu Tools - - Relationship - - klik kanan pada area Relationship -

-Show Table kemudian akan muncul jendela berikut :

Gambar 4.1 Jendela Show Table

STMIK Duta Bangsa Surakarta 26

Page 27: Microsoft Access1

Microsoft Access 2003

3. Pilih tabel yang akan direlasikan kemudian klik perintah Add

Gambar 4.2 Dua tabel yang akan direlasikan

4. Relasikan kedua tabel tersebut dengan klik Primary Key pada primary

table (dicetak tebal) , tahan dan geser pointer ke tabel lain yang terkait

(foreign key) kemudian akan muncul jendela relasi antar tabel kemudian

pilih Create.

Gambar 4.3 Dialog Relasi antar tabel

5. Berikut ini adalah dua tabel yang telah direlasikan

Gambar 4.4 Dua tabel yang telah berhasil direlasikan

6. Lakukan hal yang sama pada tabel lain yang ingin anda relasikan.

7. Tekan tombol Save setelah selesai merelasikan tabel.

STMIK Duta Bangsa Surakarta 27

Page 28: Microsoft Access1

Microsoft Access 2003

B. REFERENTIAL INTEGRITY

Referential Integrity adalah sebuah fasilitas untuk meyakinkan bahwa

sebuah record dalam sebuah tabel terhubung (related table) memiliki nilai yang

sesuai dengan tabel primer (primary table). Referential Integrity juga akan

menghindarkan pemakai dari menghapus atau mengubah record secara ilegal.

Untuk dapat menggunakan fasilitas Referential Integrity ikuti langkah berikut :

1. Pada saat anda merelasikan dua tabel, akan mucul kotak dialog relasi antar

tabel atau jika relasi sudah terbentuk anda dapat melakukan Edit Relasi

dengan cara klik kanan pada garis relasi kemudian pilih Edit

Relationship.

Gambar 4.5 Edit Relationship

2. Setelah kotak dialog relasi antar tabel muncul, pilih Enforce Referential

Integrity kemudian pilih OK.

Gambar 4.6 Kotak Dialog Relasi Antar Tabel

3. Simpan perubahan dengan menekan tombol Save

STMIK Duta Bangsa Surakarta 28

Page 29: Microsoft Access1

Microsoft Access 2003

C. CASCADING UPDATE AND DELETES

1. Cascading Update Related Fields

Jika Cascading Update Related Fields diaktifkan maksudnya jika kita

melakukan perubahan pada Primary Table dengan sendirinya akan

mengubah field-field terkait yang terhubung dengan foreign key pada dua

tabel yang saling berhubungan.

2. Cascading Delete Related Fields

Jika Cascading Delete Related Fields diaktifkan maksudnya jika kita

melakukan penghapusan pada Primary Table dengan sendirinya akan

menghapus field-field terkait yang terhubung dengan foreign key pada dua

tabel yang saling berhubungan

STMIK Duta Bangsa Surakarta 29

Page 30: Microsoft Access1

Microsoft Access 2003

Latihan :

1. Buatlah Tabel Dokter berikut :

No. Nama Field Tipe Data Lebar1. Kd_dok Text 62. Nama_dok Text 253. J_kel Yes/No4. Alamat Text 305. Kd_spesialis Text 3

2. Buatlah Tabel Spesialis Berikut :

No. Nama Field Tipe Data Lebar1. Kd_spesialis Text 92. Nama_spesialis Text 25

3. Buat relasi antar tabel antara tabel dokter dan tabel spesialis

Daftar Pustaka

Microsoft Access 2003 http://www.ilmukomputer.com

A Primer for Relational Database Design and Use, Paul A. Harris, Ph.D.

Director, GCRC Informatics, October 3, 2003

Microsoft Access 2003, Wahana Komputer, Penerbit Andi Yogyakarta

Tutorial 5 Hari Menggunakan Microsoft Access 2003, http://wahanakom.com

Tutorial Microsoft Access 2003, http://www.andipublisher.com

STMIK Duta Bangsa Surakarta 30

Page 31: Microsoft Access1

Microsoft Access 2003

BAB V

QUERY TABLE

Tujuan Instruksional Umum :Memahami Query Tabel

Tujuan Instruksional Khusus :1. Mahasiswa dapat memahami query tabel.2. Mahasiswa mampu menerapkan query tebel dalam Microsoft Access 20033. Mahasiswa mampu membuat query tabel dengan Design View.4. Mahasiswa dapat memahami crosstab query wizard, find duplicates query wizard, find

unmatched query wizard, expression builder, short dan filter.5. Mahasiswa dapat melakukan eksport dan import tabel.

A. QUERY

Query adalah "Permintaan Data" kita berupa bahasa bisnis,

untuk mengolah data dalam tabel menjadi satu informasi yang bisa di

mengerti , seperti mengelompokkan sepuluh penjualan terbesar oleh customer

yang dimiliki, ia bisa berdasarkan pada satu tabel saja, atau pada dua atau

lebih tabel, ataupun berdasarkan pada query yang telah ada.

Query adalah sarana untuk mengatur data yang disimpan dalam

tabel. Namun lebih luas query adalah :

a. Query dapat diartikan sebagai pengganti tabel dalam database

b. Perubahan yang dilakukan pada query secara otomatis akan mengubah

data pada tabel.

c. Query dapat menggunakan satu atau lebih tabel yang akan dihubungkan

d. Query juga dapat menggunakan query lain sebagai sumber datanya.

Dengan Query kita dapat :

• Menampilkan data-data tertentu pada suatu table

• Menampilkan data dari diua table atau lebih dengan syarat antar table itu

ada field yang berhubungan

• Dapat melakukan oprasi perhitungan

Itulah tiga fungsi utama Query , Query biasanya digunakan sebagai

sumber data untuk Report dan form

STMIK Duta Bangsa Surakarta 31

Page 32: Microsoft Access1

Microsoft Access 2003

B. MEMBUAT QUERY DENGAN DESIGN VIEW

1. Dari database object pilih Query - - New - - Design View.

Gambar 5.1 Query by Design View

2. Pilih tabel yang akan dibuat Query kemudian klik Add- - Close

Gambar 5.2 Pemilihan tabel untuk dibuat query

3. Pilih Field yang akan dibuat query.

Gambar 5.3 Pembuatan Query Table

4. Setelah itu Simpan Query dengan klik tombol Save dan beri nama Qproduk.

Berikut ini adalah tampilan Qproduk :

STMIK Duta Bangsa Surakarta 32

Page 33: Microsoft Access1

Microsoft Access 2003

Gambar 5.4 Tampilan QProduk

Catatan :

Field ; menunjukkan nama field yang akan dbiat Query

Table; nama tabel dari field yang akan dibuat Query

Short; Fungsi Pengurutan data

Show; Fungsi yang digunakan untuk menampilkan data

Criteria; Fungsi yang digunakan untuk menampilkan data dengan syarat-

syarat tertentu.

C. MEMBUAT QUERY DENGAN DESIGN VIEW

1. Dari database object pilih Query - - New - - Simple Query Wizard

Gambar 5.5 Kotak Dialog Simple Query Wizard ke-1

STMIK Duta Bangsa Surakarta 33

Field yg

dipilih

Tabel yg dipilih Tempat

field baru

Page 34: Microsoft Access1

Microsoft Access 2003

2. Pindahkan Field yang akan dibuat Query Klik Next - - Beri Nama Query

yang baru Klik Finish

Gambar 5.6 Kotak Dialog Simple Query Wizard ke-2

D. CROSSTAB QUERY WIZARD, FIND DUPLICATES QUERY WIZARD, FIND UNMATCHED QUERY WIZARD.

1. Crosstab Query Wizard

Berfungsi untuk menampilkan data secara tabulasi silang yang

menghasilkan perhitungan jumlah data yang ada.

2. Find Duplicates Query Wizard

Metode ini digunakan untuk mencari data yang kembar atau mempunyai

duplikasi.

3. Find Unmatched Query Wizard

Metode ini digunakan untuk mencari data yang tidak sama antara primary

table dengan tabel terkait

E. EXPRESSION BUILDER

Expression Builder berfungsi untuk menuliskan formula/rumus baik

matematika maupun logika. Fungsi Matematika (+, -, *, /, >, <, =, <>) Fungsi

Logika (IIF, AND, OR, NOT, LIKE). Contoh :

STMIK Duta Bangsa Surakarta 34

Ketikan nama Query

Page 35: Microsoft Access1

Microsoft Access 2003

Gambar 5.7 Contoh Penulisan Rumus di Expression Builder 1

Gambar 5.8 Contoh Penulisan Rumus di Expression Builder 2

F. SHORT AND FILTER

1. Short

Fasilitas Short data/ mengurutkan data pada MS. Access 2003 ada cara yaitu

Ascending (A – Z) dan Descending (Z – A). Untuk mengurutkan field, kita

tinggal meletakkan kursor pada field yang akan diurutkan dengan memilih

menu Record – Sort atau gambar untuk mengurutkan secara

Ascending

dan gambar untuk mengurutkan secara descending

2. Filter

Filter record merupakan cara untuk memilih, menyeleksi, membatasi dan

menyaring data, atau record yang ada. Pemfilteran data dapat dilakukan

dengan cara :

a. Pilih menu Record, kemudian pilih Filter.

b.Terdapat empat pilihan dalam Filter adalah :

STMIK Duta Bangsa Surakarta 35

Page 36: Microsoft Access1

Microsoft Access 2003

1. Filter by Selection

2. Filter by Form

3. Advanced Filter/Sort

4. Filter Excluding Selection

3. Filter by Selection

Metode ini, penyaringan dilakukan berdasarkan data yang dipilih. Cara

melakukannya adalah sebagai berikut :

1. Tempatkan kursor pada kolom yang hendak dijadikan acuan untuk

penyaringan data.

2. Pilih menu Record, Klik Filter - - Filter By Selection kemudian

Apply Filter

3. Untuk kembali ke kondisi sebelum filter anda dapat menggunakan menu

Record - - Remove Filter/Sort atau

4. Filter by Form

Metode ini digunakan untuk menyaring data pada sebuah form. Cara

melakukannya adalah sebagai berikut :

1.Tempatkan kursor pada kolom yang hendak dijadikan acuan untuk

penyaringan data.

2.Pilih menu Record, Klik Filter - - Filter By Form kemudian

Apply Filter

3.Untuk kembali ke kondisi sebelum filter anda dapat menggunakan menu

Record - - Remove Filter/Sort atau

5. Advanced Filter/Sort

Metode ini digunakan untuk menyaring data dengan beberapa kriteria Cara

melakukannya adalah sebagai berikut :

1. Tempatkan kursor pada kolom yang hendak dijadikan acuan untuk

penyaringan data.

2. Pilih menu Record, Klik Filter - - Advanced Filter/Sort ketikkan

kriteria yang anda inginkan pada field yang akan difilter kemudian

Apply Filter

STMIK Duta Bangsa Surakarta 36

Page 37: Microsoft Access1

Microsoft Access 2003

6. Filter Excluding Selection

Metode ini digunakan untuk membuang sebuah record tenpat kursor aktif.

Cara melakukannya adalah sebagai berikut :

1. Tempatkan kursor pada kolom yang hendak dijadikan acuan untuk

penyaringan data.

2. Pilih menu Record, Klik Filter - - Filter Excluding Selection kemudian

untuk kembali ke posisi sebelum filter klik Record - - Remove

Filter/Sort atau

G. IMPORT AND EXPORT TABLE

1. Import Table

Proses importing table adalah proses pemasukan data dan desain dengan

mengimport dari data yang sudah ada sebelumnya baik dalam format Ms.

Access maupun dalam format lain seperti dBASE, SQL, HTML, Excel,

Outlook dan sebagainya. Langkahnya adalah sebagai berikut :

a. Pilih menu File - - Get External Data - - Import

Gambar 5.9 Import Table langkah 1

b. Setelah file yang akan diimport dipilih kemudian klik Import - - Next

STMIK Duta Bangsa Surakarta 37

Nama File

Format/Tipe File

Page 38: Microsoft Access1

Microsoft Access 2003

Gambar 5.10 Import Table langkah 2

c. Pilih Baris Pertama sebagai nama dari kolom atau field - -Next

Gambar 5.11 Import Table Langkah 3

d. Simpan table dengan nama yang baru atau menggunakan tabel yang sudah

ada sebelumnya - -Next

Gambar 5.12 Import Table Langkah 4

STMIK Duta Bangsa Surakarta 38

Page 39: Microsoft Access1

Microsoft Access 2003

e. Selanjutnya pembuatan index - -Next

Gambar 5.13 Import Table Langkah 5

f. Pembuatan Primary Key - - Next

Gambar 5.14 Import Table Langkah 6

g. Pemberian Nama Tabel yang terbetuk kemudian Klik Finish

Gambar 5.15 Import Table Langkah 7

STMIK Duta Bangsa Surakarta 39

Page 40: Microsoft Access1

Microsoft Access 2003

STMIK Duta Bangsa Surakarta 40

Page 41: Microsoft Access1

Microsoft Access 2003

2. ExportTable

Proses export table adalah proses pengeluaran data dan desain dengan dari

format Ms. Access ke dalam format lain seperti dBASE, SQL, HTML,

Excel, Outlook dan sebagainya. Langkahnya adalah sebagai berikut :

b. Pilih tabel yang akan di export kemudian pilih menu File - - Export

Gambar 5.16 Export Table

c. Setelah diberi nama dan disimpan sesuai dengan format file yang

diinginkan kemudian klik Export dan anda buka file yang dibuat tadi

ditempat anda menyimpan.

STMIK Duta Bangsa Surakarta 41

Ketik nama file-nya

Pilih format file-nya

Page 42: Microsoft Access1

Microsoft Access 2003

Latihan :

1. Buatlah Tabel Dokter berikut :

No. Nama Field Tipe Data Lebar1. Kd_dok Text 62. Nama_dok Text 253. J_kel Yes/No4. Alamat Text 305. Kd_spesialis Text 3

2. Buatlah Tabel Spesialis Berikut :

No. Nama Field Tipe Data Lebar1. Kd_spesialis Text 92. Nama_spesialis Text 25

3. Buat Query antara tabel dokter dan tabel spesialis untuk memunculkan seperti

berikut :

Kd_dok Nama_dok J_kel Alamat Kd_spesialis Nama_spesialis

4. Buatlah pengurutan data berdasarkan nama secara Ascending

Daftar Pustaka

Microsoft Access 2003 http://www.ilmukomputer.com

A Primer for Relational Database Design and Use, Paul A. Harris, Ph.D.

Director, GCRC Informatics, October 3, 2003

Microsoft Access 2003, Wahana Komputer, Penerbit Andi Yogyakarta

Tutorial 5 Hari Menggunakan Microsoft Access 2003, http://wahanakom.com

Tutorial Microsoft Access 2003, http://www.andipublisher.com

STMIK Duta Bangsa Surakarta 42

Page 43: Microsoft Access1

Microsoft Access 2003

BAB VI

BEKERJA DENGAN FORM

Tujuan Instruksional Umum :Memahami penggunaan object form

Tujuan Instruksional Khusus :1. Mahasiswa dapat memahami object form.2. Mahasiswa mampu form dengan Design View, Form Wizard, AutoForm: Columnar,

AutoForm: Tabular, AutoForm: Datasheet, AutoForm: PivotTable, AutoForm: PivotChart, Chart Wizard dan PivotTabel Wizard.

3. Mahasiswa mampu membuat form dengan menggunakan object-object dalam toolbar form.

A. FORM

Form merupakan salah satu object database yang biasanya digunakan

sebagai antarmuka pemakai untuk memasukkan data dan menampilkan data

dalam database atau tabel. Form juga dapat digunakan untuk menjalankan atau

menampilkan report atau form lain. Dalam pembuatan form kita akan dibantu

oleh ToolBox untuk melakukan perancangan form.

Form digunakan untuk mempresentasikan ke user atau menerima

inputan dari user data dalam table / query dalam bentuk interface grid,

tombol, dan lain-lain control windows form dalam access biasa dimasukkan

ke dalam form lain sebagai control sub form, biasanya jika bekerja dalam

Transaksi Master Detail.

STMIK Duta Bangsa Surakarta 43

Page 44: Microsoft Access1

Microsoft Access 2003

Gambar 6.1 Toolbar Form

Keterangan :

STMIK Duta Bangsa Surakarta 44

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

11

12

13

14

15

16

17

18

19

20

1. Control Wizards

2. Text Box

3. Option Group

4. Check Box

5. List Box

6. Command Button

7. Bound Object Frame

8. Tab Control

9. Subform/Subreport

10. More Controls

11. Select Object

12. Label

13. Option Button

14. Toggle Button

15. Combo Box

16. Unbound Object Frame

17. Image

18. Page Break

19. Rectangle20. Line

Page 45: Microsoft Access1

Microsoft Access 2003

Gambar 6.2 Properties

Digunakan untuk mengatur Object dan Form

B. FORM DENGAN DESIGN VIEW

1. Membuat Form Mahasiswa dengan Design View

a.Pada Jendela Database pilih Form, lalu Click New, kemudian klik design view maka

akan muncul dialog layar seperti berikut :

Gambar 6.3 Form dengan Design View

STMIK Duta Bangsa Surakarta 45

Pilih metode Form-nya

Pilih tabel atau query

yang diinginkan

Page 46: Microsoft Access1

Microsoft Access 2003

b. Kemudian klik OK maka akan tampil form seperti berikut :

Gambar 6.4 Area Design Form

c.Kemudian desain form dengan memasukkan field-field yang dibutuhkan, seperti

berikut ini :

Gambar 6.5 Tampilan Design Form Mahasiswa

d. Kemudian simpan form dengan nama mahasisa

Gambar 6.6 Menyimpan Design Form Mahasiswa

e.Kemudian jalankan form mahasiswa tersebut dengan klik dua kali pada form

mahasiswa.

STMIK Duta Bangsa Surakarta 46

Page 47: Microsoft Access1

Microsoft Access 2003

Gambar 6.7 Tampilan Form Mahasiswa

Keterangan :

1. Tombol Go to First Record : Menuju Record Awal

2. Tombol Go to Last Record : Menuju Record Akhir

3. Tombol Go to Previous Record : Menuju record sebelumnya

4. Tombol Go to Next Record : Menuju Record

Selanjutnya

5. Add New Record : Menambah Record Baru

2. Membuat Form Input Data dengan metode Design View dapat

dilakukan dengan cara sebagai berikut :

a. Pada Object Form pilih New - - Design View - - OK

Gambar 6.8 Form dengan Design View

b. Setelah itu muncul kotak dialog perancangan form. Field – field dalam

tabel yang akan dibuat form

STMIK Duta Bangsa Surakarta 47

Pilih metode Form-nya

Pilih tabel atau query

yang diinginkan

1 2 3 4 5

Page 48: Microsoft Access1

Microsoft Access 2003

Gambar 6.9 Area Design Form dengan Design View

c. Kemudian masukkan field-filed yang dibutuhkan, sehingga tampilan

form seperti berikut :

Gambar 6.10 Tampilan Design Form dengan Design View

d. Kemudian tambahkan Tombol Tambah dengan toolbar command

button berikut ini :

Gambar 6.11 Langkah 1 Membuat tombol tambah

Pada categories pilih record operation dan pada action pilih add new

record, kemudian klik next sehingga tampil seperti berikut :

STMIK Duta Bangsa Surakarta 48

Page 49: Microsoft Access1

Microsoft Access 2003

Gambar 6.12 Langkah 2 Membuat tombol tambah

Kemudian pilih option Text, untuk memberi efek pada command

button dengan text, kemudian isikan text dengan text Tambah,

kemudian klik next sehinnga muncul tampilan seperti berikut :

Gambar 6.13 Langkah 3 Membuat tombol tambah

Kemudian ganti nama command button dengan text Tambah,

kemudian klik finish.

e. Kemudian buat tombol simpan dengan command button, langkah sama

dengan membuat tombol tambah, yaitu seperti berikut :

STMIK Duta Bangsa Surakarta 49

Page 50: Microsoft Access1

Microsoft Access 2003

Gambar 6.14 Langkah 1 Membuat tombol simpan

Pada categories pilih record operations dan pada action pilih save

record, kemudian klik next, maka akan tambil kotak dialog seperti

berikut :

Gambar 6.15 Langkah 2 Membuat tombol simpan

Kemudian pilih option Text, untuk memberi efek pada command

button dengan text, kemudian isikan text dengan text Simpan,

kemudian klik next sehinnga muncul tampilan seperti berikut :

STMIK Duta Bangsa Surakarta 50

Page 51: Microsoft Access1

Microsoft Access 2003

Gambar 6.16 Langkah 3 Membuat tombol simpan

Kemudian ganti nama command button dengan text Simpan, kemudian

klik finish.

f. Kemudian buat tombol Keluar dengan command button, langkah sama

dengan membuat tombol tambah dan simpan, yaitu seperti berikut :

Gambar 6.17 Langkah 1 Membuat tombol Keluar

Pada categories pilih form operations dan pada action pilih close form,

kemudian klik next, maka akan tambil kotak dialog seperti berikut :

STMIK Duta Bangsa Surakarta 51

Page 52: Microsoft Access1

Microsoft Access 2003

Gambar 6.18 Langkah 2 Membuat tombol Keluar

Kemudian pilih option Text, untuk memberi efek pada command

button dengan text, kemudian isikan text dengan text Simpan,

kemudian klik next sehinnga muncul tampilan seperti berikut :

Gambar 6.19 Langkah 3 Membuat tombol Keluar

Kemudian ganti nama command button dengan text keluar, kemudian klik

finish.

STMIK Duta Bangsa Surakarta 52

Page 53: Microsoft Access1

Microsoft Access 2003

Gambar 6.20 Tampilan Design Form Input Mahasiswa

Kemudian simpan form dengan nama file mahasiswa :

Gambar 6.21 MenyimpanDesign Form Input Mahasiswa

Kemudian jalankan form yang telah kita buat tersebut dengan klik dua kali

pada form mahasiswa :

Gambar 6.22 Tampilan Form Input Mahasiswa

Untuk menambah data klik tombaol tambah, untuk menyimpan data klik

tombol simpan dan untuk keluar klik t ombol keluar.

5. Membuat Form Hapus Data dengan metode Design View dapat

dilakukan dengan cara sebagai berikut :

a. Pada Object Form pilih New - - Design View - - OK

STMIK Duta Bangsa Surakarta 53

Pilih metode Form-nya

Pilih tabel atau query

yang diinginkan

Page 54: Microsoft Access1

Microsoft Access 2003

Gambar 6.23 Form dengan Design View

b. Setelah itu muncul kotak dialog perancangan form. Field – field dalam

tabel yang akan dibuat form

Gambar 6.24 Design Form dengan Design View

c. Kemudian masukkan field-filed yang dibutuhkan, sehingga tampilan

form seperti berikut :

Gambar 6.25 Tampilan Design Form Hapus Mahasiswa

d. Kemudian tambahkan Tombol Hapus dengan toolbar command button

berikut ini :

Gambar 6.26 Langkah 1 Membuat Tombol Hapus

STMIK Duta Bangsa Surakarta 54

Page 55: Microsoft Access1

Microsoft Access 2003

Pada categories pilih record operation dan pada action pilih delete

record, kemudian klik next sehingga tampil seperti berikut :

Gambar 6.27 Langkah 2 Membuat Tombol Hapus

Kemudian pilih option Text, untuk memberi efek pada command

button dengan text, kemudian isikan text dengan text Hapus, kemudian

klik next sehinnga muncul tampilan seperti berikut :

Gambar 6.28 Langkah 3 Membuat Tombol Hapus

Kemudian ganti nama command button dengan text Hapus, kemudian

klik finish.

e. Kemudian buat tombol Keluar dengan command button, langkah sama

dengan membuat tombol tambah dan simpan, yaitu seperti berikut :

STMIK Duta Bangsa Surakarta 55

Page 56: Microsoft Access1

Microsoft Access 2003

Gambar 6.29 Langkah 1 Membuat Tombol Keluar

Pada categories pilih form operations dan pada action pilih close form,

kemudian klik next, maka akan tambil kotak dialog seperti berikut :

Gambar 6.30 Langkah 2 Membuat Tombol Keluar

Kemudian pilih option Text, untuk memberi efek pada command

button dengan text, kemudian isikan text dengan text Simpan,

kemudian klik next sehinnga muncul tampilan seperti berikut :

Gambar 6.31 Langkah 3 Membuat Tombol Keluar

STMIK Duta Bangsa Surakarta 56

Page 57: Microsoft Access1

Microsoft Access 2003

Kemudian ganti nama command button dengan text keluar, kemudian

klik finish.

Gambar 6.32 Tampilan Design Form Hapus Mahasiswa

Kemudian jalankan form yang telah kita buat tersebut dengan klik dua

kali pada form mahasiswa :

Gambar 6.33 Tampilan Form Hapus Mahasiswa

Untuk menghapus data klik tombaol hapus, dan untuk keluar klik t ombol

keluar.

STMIK Duta Bangsa Surakarta 57

Page 58: Microsoft Access1

Microsoft Access 2003

6. Membuat Form Edit Data dengan metode Design View dapat

dilakukan dengan cara sebagai berikut :

a. Pada Object Form pilih New - - Design View - - OK

Gambar 6.34 Form Design View

b. Setelah itu muncul kotak dialog perancangan form. Field – field dalam

tabel yang akan dibuat form

Gambar 6.35 Area Design Form dengan Design View

c. Kemudian masukkan field-filed yang dibutuhkan, sehingga tampilan

form seperti berikut :

Gambar 6.36 Tampilan Design Form Edit Mahasiswa

STMIK Duta Bangsa Surakarta 58

Pilih metode Form-nya

Pilih tabel atau query

yang diinginkan

Page 59: Microsoft Access1

Microsoft Access 2003

d. Kemudian tambahkan Tombol Hapus dengan toolbar command button

berikut ini :

Gambar 6.37 Langkah 1 Membuat Tombol Edit

Pada categories pilih record operation dan pada action pilih duplicate

record, kemudian klik next sehingga tampil seperti berikut :

Gambar 6.38 Langkah 2 Membuat Tombol Edit

Kemudian pilih option Text, untuk memberi efek pada command

button dengan text, kemudian isikan text dengan text Hapus, kemudian

klik next sehinnga muncul tampilan seperti berikut :

Gambar 6.39 Langkah 3 Membuat Tombol Edit

STMIK Duta Bangsa Surakarta 59

Page 60: Microsoft Access1

Microsoft Access 2003

Kemudian ganti nama command button dengan text Edit, kemudian

klik finish.

e. Kemudian buat tombol Keluar dengan command button, langkah sama

dengan membuat tombol tambah dan simpan, yaitu seperti berikut :

Gambar 6.40 Langkah 1 Membuat Tombol Keluar

Pada categories pilih form operations dan pada action pilih close form,

kemudian klik next, maka akan tambil kotak dialog seperti berikut :

Gambar 6.41 Langkah 2 Membuat Tombol Keluar

Kemudian pilih option Text, untuk memberi efek pada command

button dengan text, kemudian isikan text dengan text Simpan,

kemudian klik next sehinnga muncul tampilan seperti berikut :

STMIK Duta Bangsa Surakarta 60

Page 61: Microsoft Access1

Microsoft Access 2003

Gambar 6.42 Langkah 3 Membuat Tombol Keluar

Kemudian ganti nama command button dengan text keluar, kemudian

klik finish.

Gambar 6.43 Tampilan Design Form Edit Mahasiswa

Kemudian jalankan form yang telah kita buat tersebut dengan klik dua kali

pada form mahasiswa :

Gambar 6.44 Form Edit Mahasiswa

STMIK Duta Bangsa Surakarta 61

Page 62: Microsoft Access1

Microsoft Access 2003

C. FORM DENGAN FORM WIZARD

Langkah membuat form dengan form wizard adalah sebagai berikut :

5. Pada Object Form pilih New - - FORM WIZARD

Gambar 6.45 Form Wizard

6. Kemudian pilih tabel yang akan digunakan ke dalam form, kemudian klik

OK, maka akan tampil kotak dialog seperti berikut :

Gambar 6.46 Menentukan field yang dibutuhkan dalam form

7. Tentukan field yang akan ditampilkan ke dalam form, kemudiaan klik next,

maka akan tampil seperti berikut :

STMIK Duta Bangsa Surakarta 62

Page 63: Microsoft Access1

Microsoft Access 2003

Gambar 6.47 Menentukan Tampilan form

8. Kemudian tentukan tampilan form, misal kita pilih columnar, kemudian

klik next, kemudian pilih standar seperti pada gambar :

Gambar 6.48 Menentukan Tampilan Label dan Text dalam form

9. Kemudian klik next, sehingga akan muncul tampilan seperti berikut :

Gambar 6.49 Menentukan nama form

STMIK Duta Bangsa Surakarta 63

Page 64: Microsoft Access1

Microsoft Access 2003

10. Kemudian klik finish, maka akan tampil form

seperti berikut :

Gambar 6.50 Tampilan form Mahasiswa dengan Form Wizard

D. Membuat Form dengan Autoform : Columnar

Langkah sama dengan membuat form dengan design view dan form wizard :

Gambar 6.51 Design Form Mahasiswa dengan AutoForm Columnr

Kemudian klik OK, maka akan tampil form seperti berikut :

STMIK Duta Bangsa Surakarta 64

Page 65: Microsoft Access1

Microsoft Access 2003

Gambar 6.52 Form Mahasiswa dengan AutoForm Columnr

E. Membuat Form dengan Autoform : Tabular

Langkah sama dengan membuat form dengan design view dan form wizard :

Gambar 6.53 Design Form Mahasiswa dengan AutoForm Tabular

Kemudian klik OK, maka akan tampil form seperti berikut :

Gambar 6.54 Form Mahasiswa dengan AutoForm Tabular

F. Membuat Form dengan Autoform : Datasheet

STMIK Duta Bangsa Surakarta 65

Page 66: Microsoft Access1

Microsoft Access 2003

Gambar 6.55 Design Form Mahasiswa dengan AutoForm Datasheet

Gambar 6.56 Form Mahasiswa dengan AutoForm Datasheet

G. Membuat Form dengan Autoform : PivotTable

Gambar 6.57 Design Form Mahasiswa dengan AutoForm PivotTable

Gambar 6.58 Design Form Mahasiswa dengan AutoForm PivotTable

Kemudian masukkan field-field yang dibutuhkan seperti tampilan berikut ini :

STMIK Duta Bangsa Surakarta 66

Page 67: Microsoft Access1

Microsoft Access 2003

Gambar 6.59 Form Mahasiswa dengan AutoForm PivotTable

H. Membuat Form dengan Autoform : PivotChart

Gambar 6.60 Design Form Mahasiswa dengan AutoForm PivotChart

Gambar 6.61 Design Form Mahasiswa dengan AutoForm PivotChart

Kemudian masukkan field-field yang dibutuhkan seperti tampilan berikut ini :

STMIK Duta Bangsa Surakarta 67

Page 68: Microsoft Access1

Microsoft Access 2003

Gambar 6.62 Form Mahasiswa dengan AutoForm PivotChart

I. Membuat Form dengan Autoform : PivotChart

Gambar 6.63 Design Form Mahasiswa dengan Chart Wizard

STMIK Duta Bangsa Surakarta 68

Page 69: Microsoft Access1

Microsoft Access 2003

Gambar 6.64 Design Form Mahasiswa dengan Chart Wizard

Kemudian masukkan field-field yang dibutuhkan, kemudian klik next

sehingga muncul seperti berikut :

Gambar 6.65 Pilihan Jenis Chart

Pilih salah satu jenis Chart, kemudian klik next sehingga muncul seperti

berikut :

Gambar 6.65 Tampilan Jenis Chart sesuai pilihan

Kemudian klik next, maka akan tampil :

STMIK Duta Bangsa Surakarta 69

Page 70: Microsoft Access1

Microsoft Access 2003

Gambar 6.66 Menyimpan Form dengan Chart Wizart

Gambar 6.67 Form dengan Chart Wizard

J. Membuat Form dengan PivotTable Wizard

Gambar 6.68 Design Form dengan PivotTable Wizard

Gambar 6.69 Design Form dengan PivotTable Wizard

STMIK Duta Bangsa Surakarta 70

Page 71: Microsoft Access1

Microsoft Access 2003

Kemudian klik next, maka akan tampil seperti berikut :

Gambar 6.70 Design Form dengan PivotTable Wizard

Kemudian masukkan field-field yang dibutuhkan, kemudian klik finish, maka

akan tampil seperti berikut :

Gambar 6.71 Design Form dengan PivotTable Wizard

Kemudian masukkan field-field yang dibutuhkan, seperti berikut :

STMIK Duta Bangsa Surakarta 71

Page 72: Microsoft Access1

Microsoft Access 2003

Gambar 6.72 Tampilan Form dengan PivotTable Wizard

Latihan :

1. Buatlah tabel Mahasiswa seperti berikut :

No. Nama Field Tipe Data Lebar1. NIM Text 62. Nama Text 253. J_kel Yes/No4. Progdi Text 205. Jenjang Text 46. Alamat Text 30

Kemudian buatlah form seperti tampilan berikut ini :

2. Buatlah Tabel Dokter berikut :

No. Nama Field Tipe Data Lebar1. Kd_dok Text 62. Nama_dok Text 253. J_kel Yes/No4. Alamat Text 305. Kd_spesialis Text 3

3. Buatlah Tabel Spesialis Berikut :

No. Nama Field Tipe Data Lebar1. Kd_spesialis Text 92. Nama_spesialis Text 25

4. Buat Query antara tabel dokter dan tabel spesialis untuk memunculkan seperti

berikut :

STMIK Duta Bangsa Surakarta 72

Page 73: Microsoft Access1

Microsoft Access 2003

Kd_dok Nama_dok J_kel Alamat Kd_spesialis Nama_spesialis

5. kemudian query yang telah dibuat tersebut buatlah form, dengan tombol

navigasi Tambah, Simpan, Batal, Hapus dan Keluar.

Daftar Pustaka

Microsoft Access 2003 http://www.ilmukomputer.com

A Primer for Relational Database Design and Use, Paul A. Harris, Ph.D.

Director, GCRC Informatics, October 3, 2003

Microsoft Access 2003, Wahana Komputer, Penerbit Andi Yogyakarta

Tutorial 5 Hari Menggunakan Microsoft Access 2003, http://wahanakom.com

Tutorial Microsoft Access 2003, http://www.andipublisher.com

STMIK Duta Bangsa Surakarta 73

Page 74: Microsoft Access1

Microsoft Access 2003

BAB VII

BEKERJA DENGAN REPORT

Tujuan Instruksional Umum :Memahami penggunaan object report

Tujuan Instruksional Khusus :1.Mahasiswa dapat memahami object report.2.Mahasiswa mampu Report dengan Design View, Report Wizard, AutoReport: Columnar,

AutoReport: Tabular dan Chart Wizard.

Setelah anda dapat mebuat tabel dan form, maka data yang telah kita inputkan ke

dalam database akan kita buat laporan atau Report baik akan dicetak ke kertas

atau tidak. Berikut cara membuat Report atau Laporan dalam microsoft Acces

2003.

A. Membuat Report dengan Report Wizard

1. Klik object Report – klik New – pilih Report Wizard seperti berikut :

Gambar 7.1 Langkah 1 Design Report dengan Report Wizard

STMIK Duta Bangsa Surakarta 74

Page 75: Microsoft Access1

Microsoft Access 2003

2. Kemudian akan tampil Report Wizard seperti berikut ini :

Gambar 7.2 Langkah 2 Design Report dengan Report Wizard

Kemudian tentukan field-field yang akan dibuat laporan, dengan memilih

tombol > add atau >> add All, kemudian klik next maka akan tampil

seperti berikut ini :

Gambar 7.3 Langkah 3 Design Report dengan Report Wizard

Jika ingin membuat laporan dengan grouping, maka pilih field yang akan

dibuat grouping dengan > add fild kemudian klik next, maka aka tampil

report wizard seperti berikut ini :

STMIK Duta Bangsa Surakarta 75

Page 76: Microsoft Access1

Microsoft Access 2003

Gambar 7.4 Langkah 4 Design Report dengan Report Wizard

Pilih field yang akan diurutkan secara Ascending atau Descending, untuk

pengurutan field bisa lebih dari satu filed, kemudian klik next, maka akan

tampil report wizard seperti berikut ini :

Gambar 7.5 Langkah 5 Design Report dengan Report Wizard

Kemudian tentukan pilihan Layout laporan dan Orientation dari laporan,

setelah itu klik next maka akan tampil report wizard seperti berikut :

Gambar 7.6 Langkah 6 Design Report dengan Report Wizard

Tentukan font Style dari Title laporan, kemudian klik next maka akan

tampil report wizard seperti berikut ini :

STMIK Duta Bangsa Surakarta 76

Page 77: Microsoft Access1

Microsoft Access 2003

Gambar 7.7 Langkah 7 Design Report dengan Report Wizard

Kemudian klik finish, maka design laporan dengan report wizard telah

selesai seperti berikut ini :

Gambar 7.7 Langkah 7 Design Report dengan Report Wizard

3. Kemudian desain report dengan memasukkan field-field yang dibutuhkan

dalam report, seperti berikut ini :

Gambar 7.8 Langkah 8 Design Report dengan Report Wizard

STMIK Duta Bangsa Surakarta 77

Page 78: Microsoft Access1

Microsoft Access 2003

4. Kemudian Simpan report dan jalankan maka akan tampil seperti berikut :

Gambar 7.9 Langkah 9 Design Report dengan Report Wizard

B. Membuat Report dengan Design View

1. Klik object Report – klik New-pilih Design View maka akan tampil

seperti berikut :

Gambar 7.10 Langkah 1 Design Report dengan Design View

STMIK Duta Bangsa Surakarta 78

Page 79: Microsoft Access1

Microsoft Access 2003

2. Kemudian pilih database yang akan dibuat laporan, dalam hal ini database

MHS, kemudian klik OK, maka akan tampil design Report seperti

Berikut:

Gambar 7.11 Langkah 2 Design Report dengan Design View

3. Kemudian desain report dengan memasukkan field-field yang dibutuhkan

dalam report, seperti berikut ini :

Gambar 7.12 Langkah 3 Design Report dengan Design View

4. Kemudian Simpan report dan jalankan maka akan tampil seperti berikut :

Gambar 7.13 Langkah 4 Design Report dengan Design View

STMIK Duta Bangsa Surakarta 79

Page 80: Microsoft Access1

Microsoft Access 2003

C. Membuat Report dengan AutoReport : Columnar

1. Langkahnya sama yaitu, pilh Object Report kemudian klik new maka

akan tampil seperti berikut :

Gambar 7.14 Langkah 1 Design Report dengan AutoReport: Columnar

2. Kemudian pilih AutoReport: Columnar dan pilih database yang akan

dibuat laporan kemudian klik OK, maka akan tampil Report seperti

berikut ini

Gambar 7.15 Langkah 2 Design Report dengan AutoReport: Columnar

STMIK Duta Bangsa Surakarta 80

Page 81: Microsoft Access1

Microsoft Access 2003

D. Membuat Report dengan AutoReport : Tabular

1. Langkahnya sama yaitu, pilih Object Report kemudian klik new maka

akan tampil seperti berikut :

Gambar 7.16 Langkah 1 Design Report dengan AutoReport: Tabular

2. Kemudian pilih AutoReport: Tabular dan pilih database yang akan dibuat

laporan kemudian klik OK, maka akan tampil Report seperti berikut ini

Gambar 7.17 Langkah 2 Design Report dengan AutoReport: Tabular

STMIK Duta Bangsa Surakarta 81

Page 82: Microsoft Access1

Microsoft Access 2003

E. Membuat Report dengan Chart Wizard

1. Langkahnya sama yaitu, pilih Object Report kemudian klik new maka

akan tampil seperti berikut :

Gambar 7.18 Langkah 1 Design Report dengan Chart Wizard

2. Kemudian pilih Chart Wizard dan pilih database yang akan dibuat laporan

kemudian klik OK, maka akan tampil Chart Wizard seperti berikut ini

Gambar 7.19 Langkah 2 Design Report dengan Chart Wizard

3. Kemudian field yang akan ditampilkan dalam laporan atau Chart Wizard

dengan menekan > add atau >> add All kemudian klik next maka akan

tampil Chart Wizart seperti berikut ini :

STMIK Duta Bangsa Surakarta 82

Page 83: Microsoft Access1

Microsoft Access 2003

Gambar 7.20 Langkah 3 Design Report dengan Chart Wizard

4. Pilih jenis Chart yang akan dibuat laporan, misalkan kita pilih yang

column chart kemudian klik next maka akan tampil Chart Wizard seperti

berikut ini :

Gambar 7.21 Langkah 4 Design Report dengan Chart Wizard

STMIK Duta Bangsa Surakarta 83

Page 84: Microsoft Access1

Microsoft Access 2003

5. Kemudian klik next, maka akan tampil Chart Wizard seperti berikut ini :

Gambar 7.22 Langkah 5 Design Report dengan Chart Wizard

6. Berinama Judul laporan misalkan GRAFIK, kemudian klik Finish, maka

akan tampil laporan dengan Chart seperti berikut ini :

Gambar 7.23 Langkah 6 Design Report dengan Chart Wizard

STMIK Duta Bangsa Surakarta 84

Page 85: Microsoft Access1

Microsoft Access 2003

1. Buatlah Tabel Dokter berikut :

No. Nama Field Tipe Data Lebar1. Kd_dok Text 62. Nama_dok Text 253. J_kel Yes/No4. Alamat Text 305. Kd_spesialis Text 3

2. Buatlah Tabel Spesialis Berikut :

No. Nama Field Tipe Data Lebar1. Kd_spesialis Text 92. Nama_spesialis Text 25

3. Buat Query antara tabel dokter dan tabel spesialis untuk memunculkan seperti

berikut :

Kd_dok Nama_dok J_kel Alamat Kd_spesialis Nama_spesialis

4. Buatlah Report dari masing-masing tabel yaitu : Tabel Diktor, Spesialis dan

Query dengan cara Design View, Report Wizard dan Chart Wizard

Daftar Pustaka

Microsoft Access 2003 http://www.ilmukomputer.com

A Primer for Relational Database Design and Use, Paul A. Harris, Ph.D.

Director, GCRC Informatics, October 3, 2003

Microsoft Access 2003, Wahana Komputer, Penerbit Andi Yogyakarta

Tutorial 5 Hari Menggunakan Microsoft Access 2003, http://wahanakom.com

Tutorial Microsoft Access 2003, http://www.andipublisher.com

STMIK Duta Bangsa Surakarta 85

Page 86: Microsoft Access1

Microsoft Access 2003

BAB VIII

BEKERJA DENGAN PAGES

Tujuan Instruksional Umum :Memahami penggunaan object pages

Tujuan Instruksional Khusus :1. Mahasiswa dapat memahami object page.2. Mahasiswa mampu Page dengan Design View, AutoPage: dan Page Wizard.

Selain menggunakan form, untuk mendesign form input, edit da hapus kita juga

dapat menggunakan Pages. Dengan Pages kita juga dapat mamasukan form input

datatabase ke file Web, dalam bentuk file html atau htm. Berikut cara membuat

design form input dengan pages.

A. Membuat Data Access Page dengan Design View

1. Pilih Object Pages – pilih New – maka kemudian pilih Design View seperti

pada gambar di bawah ini :

Gambar 8.1 Langkah 1 Design Page dengan Design View

2. Kemudian pilih database atau tabel yang akan digunakan, kemudian klik

OK, maka akan tampil design page seperti berikut ini :

STMIK Duta Bangsa Surakarta 86

Page 87: Microsoft Access1

Microsoft Access 2003

3. Kemudian design page dengan memasukkan field-filed yang dibutuhkan

seperti berikut ini :

4. Kemudian simpan file page

tersebut dengan extention htm atau html.

5. Kemudian jalankan dengan

klik dua kali pada nama page yang telah kita buat seperti berikut ini :

STMIK Duta Bangsa Surakarta 87

Page 88: Microsoft Access1

Microsoft Access 2003

6. Maka akan tampil Pages

seperti berikut ini :

B. Membuat Data Access Page dengan Page Wizard

1. Pilih Object Pages – pilih New – maka kemudian pilih Page Wizard

seperti pada gambar di bawah ini :

STMIK Duta Bangsa Surakarta 88

Page 89: Microsoft Access1

Microsoft Access 2003

2. Kemudian pilih database atau tabel yang akan digunakan, kemudian klik

OK, maka akan tampil design page seperti berikut ini :

3. Kemudian tentukan field yang akan dimasukkan ke dalam page, dengan

klik > add atau >> add All, kemudian klik next maka akan tampil page

wizard seperti berikut ini :

STMIK Duta Bangsa Surakarta 89

Page 90: Microsoft Access1

Microsoft Access 2003

4. untuk membuat grouping pilih field yang akan dibuat grouping, jika tidak

klik next maka akan tampil page wizard seperti berukut ini :

5. Tentukan field yang akan dibuat urut secara ascending atau descending,

kemudian klik next maka akan tampil page wizard seperti berikut ini :

STMIK Duta Bangsa Surakarta 90

Page 91: Microsoft Access1

Microsoft Access 2003

6. Kemudian berinama file page misalkan DESIGN PAGE MAHASISWA,

kemudian klik finish, maka akan tampil seperti berikut ini :

7. Kemudian atur design page sesuai dengan keinginan misalkan diberi

judul pada page seperti berikut ini :

STMIK Duta Bangsa Surakarta 91

Page 92: Microsoft Access1

Microsoft Access 2003

8. Kemudian save dan jalankan page yang telah dibuat seperti berikut :

9. Maka akan tampil Page seperti berikut ini :

STMIK Duta Bangsa Surakarta 92

Page 93: Microsoft Access1

Microsoft Access 2003

C. Membuat Data Access Page dengan AutoPage: Columnar

1. Langkahnya sama yaitu, pilh Object Page kemudian klik new maka akan

tampil seperti berikut :

2. Kemudian pilih AutoPage: Columnar dan pilih database yang akan dibuat

page kemudian klik OK, maka akan tampil Report seperti berikut ini

STMIK Duta Bangsa Surakarta 93

Page 94: Microsoft Access1

Microsoft Access 2003

STMIK Duta Bangsa Surakarta 94