METODE PENELITIAN...

24
METODE PENELITIAN PENDIDIKAN Dr. BUDIYONO SAPUTRO, M.Pd

Transcript of METODE PENELITIAN...

METODE PENELITIAN PENDIDIKAN

Dr. BUDIYONO SAPUTRO, M.Pd

1. Kontrak Perkuliahan

2. Konsep, Karakteristik dan Ruang Lingkup Penelitian Pendidikan

3. Jenis-jenis Penelitian Pendidikan

4. Masalah penelitian pendidikan: arti, sumber, jenis, kriteria masalah yang baik.

5. Konsep dan Jenis-Jenis Variabel Penelitian

6. Kajian Pustaka dan Pengembangan Teori Penelitian

7. Hipotesis Penelitian

8. Populasi, Sampel dan Sampling

9. Data dan Sumber Data Penelitian

10. Teknik Pengumpulan Data Penelitian

11. Pengembangan Instrumen Penelitian

12. Analisis Data (Pengertian dan Jenis) serta aplikasinya

13. Teknik Penulisan Laporan Penelitian

Konsep, Karakteristik dan Ruang Lingkup

Penelitian Pendidikan

• Perlunya penelitian

– Pengetahuan, pemahaman dan kemampuan

manusia sangat terbatas dibandingkan dengan

lingkungan yang luas

– Dorongan keingintahuan manusia.

– Manusia dihadapkan masalah, tantangan dalam

hidupnya.

– Manusia merasa tidak puas dengan apa yang

telah dicapai atau dikuasainya.

Pengertian Penelitian

• Suatu proses pengumpulan data yang

dilakukan secara sistematis dan logis untuk

mencapai tujuan –tujuan tertentu.

Karakteristik Penelitian Pendidikan

• Objektivitas

– Terhindar dari bias dan subyektivitas

– Prosedur dalam penelitian dpt

dipertanggungjawabkan

• Ketepatan

– Pengumpulan datanya memiliki validitas dan

reliabilitas yg memadai, desain penelitian,

pengambilan sampel dan teknik analisis data.

• Verifikasi

– Perluasan dan pengembangan

• Penjelasan Ringkas

– Mereduksi realita yang kompleks menjadi

penjelasan singkat.

• Empiris

– Berdasarkan pengalaman praktis.

• Penalaran logis

– Proses berpikir menggunakan prinsip logika

deduktif atau induktif.

• Kesimpulan kondisional

– Hasil pengetahuan probabilistik.

Langkah-langkah Penelitian

• Mengidentifikasi masalah

• Merumuskan dan membatasi masalah

• Melakukan studi kepustakaan

• Merumuskan hipotesis atau pertanyaan

penelitian

• Menentukan desain dan metode penelitian

• Menyusun Instrumen dan mengumpulkan

data

• Menganalisis data dan menyajikan hasil

• Mengintepretasikan temuan, membuat

kesimpulan dan rekomendasi.

Lingkup Penelitian Pendidikan

• Pendidikan teoritis

• Pendidikan Praktis

• Penelitian kurikulum dan pembelajaran

Pendidikan teoritis

• Kajian filosofis tentang pendidikan

– Idealisme, realisme, pragmatisme,

eksistensialisme.

• Pendidikan dalam orientasi

– Transmisi, transaksi dan transformasi.

• Konsep-konsep pendidikan

– Progesivisme, teknologi pendidikan dan

pendidikan pribadi.

Pendidikan Praktis

• Berdasarkan lingkungan dan kelompok usia

– Pendidikan dalam keluarga, luar sekolah,

sekolah, PAUD, pendidikan orang dewasa.

• Berdasarkan jenjang

– Pendidikan SD, menengah, perguruan tinggi.

• Berdasarkan bidang studi

– Pendidikan Agama, matematika, sains dll.

• Berdasarkan jenis

– Pendidikan umum, khusus, kejuruan dan luar

biasa

Penelitian kurikulum dan pembelajaran

• Kurikulum teoritis (penelitian dasar)

– Teori-teori desain dan rekayasa kurikulum

– Teori-teori pembelajaran

– Teori-teori evaluasi

• Kurikulum praktis (Penelitian terapan dan

evaluatif)

– Desain kurikulum

– Implementasi kurikulum

– Evaluasi kurikulum

– Manajemen kurikulum

Penelitian Bidang Ilmu dan Praktik

Manajemen Pendidikan

• Lingkup manajemen Pendidikan teoritis

– Teori manajemen, kepemimpinan, kebijakan,

perencanaan, pengendalian dan penjaminan.

• Lingkup manajemen Pendidikan praktis

– Kepemimpinan: gaya, kepemimpinan dan

teknologi dll.

– Model manajemen: MBS

– Proses manajemen: perencanaan,

pengorganisasian dll.

• Manajemen program pendidikan

– Manajemen kurikulum, pembelajaran, evaluasi.

• Komponen pendidikan

– Manajemen pembinaan siswa, media dan

sumber belajar.

• Ruang lingkup

– Manajemen pendidikan dasar, menengah dll.

Jenis-Jenis Penelitian Pada Umumnya

Berdasar

tempatnya

Penelitian Labolatorium

Penelitian Perpustakaan

Penelitian Lapangan, dll.

Berdasar

Bidang

Ilmu

Penelitian Ilmu-Ilmu Alam

Penelitian Ilmu-Ilmu Sosial

Penelitian Pendidikan

Penelitian Pendidikan Islam

Berdasar

Penerapan

nya

Penelitian Dasar (Basic Research)

Pencarian terhadap sesuatu karena

ada perhatian dan keingintahuan

terhadap hasil suatu aktivitas.

Penelitian ini bertujuan untuk

menemukan, mengembangkan, dan

menguji ilmu.

Penelitian Terapan (Applied Research)

Penelitian yang bertujuan untuk memecahkan

masalah praktis tertentu. Penelitian ini merupakan

aplikasi baru dari penelitian yang sudah ada.

Berdasar

Sifatnya

Penelitian Eksploratif

Dilakukan jika pengetahuan suatu gejala kurang

sekali atau belum ada

Penelitian Deskriptif

Penelitian untuk memberikan data yang seteliti

mungkin dengan menggambarkan gejala tertentu

Penelitian Eksplanatoris/Verivikatif

Penelitian yang dimaksudkan untuk menguji

hipotesis-hipotesis tertentu

Penelitian Development

Penelitian yang dimaksud untuk melakukan

Eksperiment suatu gejala, Pengembangan suatu

gejala, dan Tindakan/Action suatu gejala

Berdasar Bentuknya

Diagnostik

Penelitian untuk mendapatkan

keterangan mengenai sebab-sebab

terjadinya suatu gejala tertentu

Preskriptif

Penelitian untuk mendapatkan saran-saran dalam

mengatasi masalah tertentu

Evaluatif

Penelitian yang dilakukan untuk menilai program-program

yang dijalankan

Berdasar Pendekatan

Filosofis dan disiplin Ilmu

(terkait dengan data)

Penelitian Kualitatif

Penelitian yang dimaksudkan untuk memahami fenomena

tentang apa yang dialami oleh subyek penelitian, misalnya

perilaku, persepsi, tindakan, dll, secara holistik dengan cara

deskripsi dalam bentuk kata-kata dan naratif pada suatu

konteks khusus yang alamiah dan dengan memanfaatkan

berbagai metode ilmiah.

Penelitian Kuantitatif

Penelitian yang bertujuan untuk menjelaskan, meramalkan,

mengontrol fenomena melalui pengumpulan data terfokus dari

data numerik

Perbedaan penelitian kualitatif dan

penelitian kuantitatif

Aspek Kuantitatif Kualitatif1. Maksud Membuat deskripsi obyektif

tentang fenomena terbatas dan menentukan apakah fenomena dapat dikontrol melalui beberapa intervensi

Mengembangkan pengertian tentang individu dan kejadian dengan memperhitungkan konteks yang relevan

2. Tujuan Menjelaskan,mengontrol,meramalkan fenomena melalui pengumpulan data terfokus dari data numerik.

Memahami fenomena sosial melalui gambaran holistik dan memperbanyak_pemahaman yang mendalam.

Aspek Kuantitatif Kualitatif

3. Pendekatan Deduktif, bebas nilai (obyektif), terfokus, dan berorientasi pada tujuan.

Induktif, berisi nilai-nilai (subyektif), holistik, dan berorientasi pada proses.

4. Model penjelasan

Penemuan fakta sosial tidak berasal dari persepsi subyektif dan terpisah dari konteks.

Upaya generalisasi tidak dikenal karena perilaku manusia selalu terikat konteks dan harus diinterpretasikan kasus-perkasus.

5. Metode Terstruktur, formal, ditentukan terlebih dahulu, tidak luwes, dijabarkan secara rinci terlebih dahulu sebelum penelitian dilakukan.

Historikal, etnografis dan studi kasus.

Aspek Kuantitatif Kualitatif

6. Pengukuran Deduktif, bebas nilai (obyektif), terfokus, dan berorientasi pada tujuan.

Induktif, berisi nilai-nilai (subyektif), holistik, dan berorientasi pada proses.

7. Data Random/acak: dimaksudkan dalam sampel yang dianggap mewakili.

Naratif, deskriptif, dalam kata-kata mereka yang diteliti, dokumen pribadi, catatan lapangan, artifak, dokumen resmi, video.

8. Analisis data Deduktif, secara statistik. Terutama menghasilkan data numerik yang biasanya dianalisis secara statistik. Data kasar terdiri dari bilangan dan analisis dilakukan pada akhir penelitian.

Induktif, model-model, teori, konsep, metode perbandingan tetap. Biasanya data dianalisis secara deskriptif yang sebagian besar berasal dari wawancara dan catatan pengamatan.