METODE PEMBELAJARAN BAHASA ARAB DAN FAKTOR- FAKTOR …

19
Metode Pembelajaran Bahasa Arab dan Faktor-faktor yang Mempengaruhinya Durtam El-Ibtikar Volume 02, nomor 02, Desember 2013 100 METODE PEMBELAJARAN BAHASA ARAB DAN FAKTOR- FAKTOR YANG MEMPENGARUHINYA Oleh: Durtam, S.Ag, M.Pd.I. Abstrak يم تحضيرقة هي تصم ريّ الطنّ قريب المعيّ س الت موجز علي أسا غة كافة بشكلّ ل ال غةّ ليم ال علّ لت ريقة لّ د. الطّ والمحد طريقة أربعة هي المشهورةةّ جنبي ا القواعد رجمةّ والت و اللمباشرة و طريقة ا ال طريقةةّ معيّ السة وّ فويّ والش الوافع المؤثرة فيّ ة. الدّ نتقائي طريقة ا غةّ ليم ال تعلالهم وتقاليد أعم فهم وتشجيعهمّ سين وتكلّ تدريب المدرة هيّ جنبي اهم مّ ة تعلّ وشخصيتهم وكيفي بّ ّ الط وجدولقة بينئهم والعرهم ورجا وعم وذكائهم غةّ لم و ال غة اّ ل ال قويمّ يم والت علّ يم وغرض الت علّ التمج ووسائل تطبيق البراة ووقتّ جنبي ا فّ دية والمكثلعاة هي البرامج اّ جنبي غة اّ ليم ال علّ . برامج التفصل ووسعة ال ة. Kata Kunci: Metode, Bahasa Arab. A. Pendahuluan Dari zaman dahulu hingga sekarang penguasaan bahasa arab terutama bahasa arab dan bahasa inggris mutlak diperlukan bagi seseorang yang ingin maju dan berkompetisi di segala bidang terutama di bidang ilmu pengetahuan. Bahkan bagi seorang pelajar, ilmuan dan akademisi dalam penguasaan bahasa arab adalah suatu keniscayaan karena sumber ilmu pengetahuan yang asli kebanyakan menggunakan bahasa arab dan ukuran intelektual seseorang dapat dilihat dari penguasaannya terhadap bahasa arab termasuk penguasaannya terhadap bahasa arab. Sukarnya mempelajari bahasa Arab berkaitan dengan metode pembelajaran. Pada waktu itu metode belum kelihatan penting. Tidak perlu heran karena memang metode pada awalnya tidak terlalu penting. Baru saja dirasakan pentingnya ketika terjadi peristiwa yang merusak citra bahasa Arab. Karena itu pula lalu Pemerintah Mesir pada tahun 1943 Masehi mendirikan

Transcript of METODE PEMBELAJARAN BAHASA ARAB DAN FAKTOR- FAKTOR …

Page 1: METODE PEMBELAJARAN BAHASA ARAB DAN FAKTOR- FAKTOR …

Metode Pembelajaran Bahasa Arab dan Faktor-faktor yang Mempengaruhinya Durtam

El-Ibtikar Volume 02, nomor 02, Desember 2013

100

METODE PEMBELAJARAN BAHASA ARAB DAN FAKTOR-

FAKTOR YANG MEMPENGARUHINYA

Oleh: Durtam, S.Ag, M.Pd.I.

Abstrak

اللغّة كافة بشكل موجز علي أساس التقّريب المعينّ الطّريقة هي تصميم تحضير

والترّجمة القواعد الأجنبيةّ المشهورة أربعة هي طريقة والمحدّد. الطّريقة للتعّليم اللغّة

طريقة الإنتقائيةّ. الدّوافع المؤثرة في الوالشّفويةّ و السّمعيةّ طريقةالطريقة المباشرة والو

الأجنبيةّ هي تدريب المدرّسين وتكلفّهم وتشجيعهم وتقاليد أعمالهم تعليم اللغّة

وذكائهم وعمرهم ورجائهم والعلاقة بين وجدول الطّلابّ وشخصيتهم وكيفيةّ تعلمّهم

الأجنبيةّ ووقت تطبيق البرامج ووسائل التعّليم وغرض التعّليم والتقّويم اللغّة الأم و اللغّة

.ةووسعة الفصل. برامج التعّليم اللغّة الأجنبيةّ هي البرامج العادية والمكثفّ

Kata Kunci: Metode, Bahasa Arab.

A. Pendahuluan

Dari zaman dahulu hingga sekarang penguasaan bahasa arab terutama

bahasa arab dan bahasa inggris mutlak diperlukan bagi seseorang yang ingin

maju dan berkompetisi di segala bidang terutama di bidang ilmu pengetahuan.

Bahkan bagi seorang pelajar, ilmuan dan akademisi dalam penguasaan bahasa

arab adalah suatu keniscayaan karena sumber ilmu pengetahuan yang asli

kebanyakan menggunakan bahasa arab dan ukuran intelektual seseorang dapat

dilihat dari penguasaannya terhadap bahasa arab termasuk penguasaannya

terhadap bahasa arab.

Sukarnya mempelajari bahasa Arab berkaitan dengan metode

pembelajaran. Pada waktu itu metode belum kelihatan penting. Tidak perlu

heran karena memang metode pada awalnya tidak terlalu penting. Baru saja

dirasakan pentingnya ketika terjadi peristiwa yang merusak citra bahasa Arab.

Karena itu pula lalu Pemerintah Mesir pada tahun 1943 Masehi mendirikan

Page 2: METODE PEMBELAJARAN BAHASA ARAB DAN FAKTOR- FAKTOR …

Metode Pembelajaran Bahasa Arab dan Faktor-faktor yang Mempengaruhinya Durtam

El-Ibtikar Volume 02, nomor 02, Desember 2013

101

al-Ma'had al-Tsaqofi di London yang fungsinya memberikan pengajaran

bahasa Arab untuk memberikan gambaran bahwa bahasa Arab bukan bahasa

yang sukar atau mati. Pengajarnya sendiri adalah dekan Fakultas Adab

Universitas Beirut, lalu disusul pencarian metode yang baik spesial untuk

orang asing (selain Arab), dengan mengadakan Ma'had al-Dirasat al-Islamiyah

al-Arobiy di Madrid Spanyol tahun 1959 atas prakarsa Pemerintah Mesir kerja

sama dengan UNESCO tgl. 21-25 September 19591. Dan hasil dari seminar

itu adalah:

1. Titik tolak perhatian ada pada bahasa Arab fusha

2. Pengajaran dengan sebanyak-banyaknya mempraktekkan ucapan dan

susunan bahasa yang baku berulang-ulang

3. Tidak memakai buku pelajaran yang beredar saat itu karena tidak sesuai

lagi dengan pengajaran bahasa Arab

4. Pilih kosa kata yang banyak berkembang dan selalu dibutuhkan dalam

jumlah total 3000 kata; 1000 untuk tingkat permulaan, 2000 untuk

tingkat lanjutan dan penyajiannya tidak mufrodat tapi bentuk tersusun

dalam sebuah kalimat.

5. Terdiri dari dua buku, pertama untuk Marhalah Ula dengan pendekatan

aural-oral approach disertai audio-visual, dan yang kedua lebih

diutamakan kemampuan menulis.

6. Diupayakan buku untuk pegangan guru.

7. Buku pegangan tersebut berupa kamus atau glossar yang memuat 5000

kata termasuk 3000 kata yang ada dalam buku pelajaran2.

Jelas kelihatan bahwa upaya untuk pengembangan bahasa Arab dari segi

metode pembelajarannya baru dilakukan tahun 1959 M. Sebelumnya bahasa

Arab tidak diupayakan untuk penyebarannya, yang ada hanya pembahasan

tentang bahasa Arab secara mendetil dalam buku-buku fiqh al-lughah dan

sebagainya. Ini salah satu kendala pengembangan bahasa Arab dari segi

metode.

1.Ali al-Hadidi, Musykilah Ta'lim al-Lughah al-'Arabiyah li Ghoiri al-'Arab, Kairo: Dar al-

Kutub al-'Arabiy, 1966, 74-77. 2.Ali al-Hadidi, Musykilah Ta'lim al-Lughah al-'Arabiyah li Ghoiri al-'Arab, Kairo: Dar al-

Kutub al-'Arabiy, 1966: 87.

Page 3: METODE PEMBELAJARAN BAHASA ARAB DAN FAKTOR- FAKTOR …

Metode Pembelajaran Bahasa Arab dan Faktor-faktor yang Mempengaruhinya Durtam

El-Ibtikar Volume 02, nomor 02, Desember 2013

102

Kendala dari segi metode ini dimanfaatkan oleh pihak luar. Kini para

pengajar bahasa Arab sendiri perlu menggali metode yang tepat dan

penggalian metode tersebut tidak cukup hanya mengambil contoh dari metode

pengajaran bahasa asing (selain Arab) yang sudah ada. Perlu tindakan kritis,

karena mengadopsi metode tanpa mengetahui perbedaan bahasa bisa terjebak

pada metode pembelajaran bahasa asing yang tidak cocok untuk bahasa Arab.

Akibatnya bisa fatal.

Dalam tulisan ini terdapat bebarapa macam metode yang dikemukakan

oleh para pakar bahasa untuk mempermudah penguasaan bahasa arab.

B. Pengertian Pendekatan, Metode, dan Teknik

Dalam pengajaran bahasa ada tiga istilah yang perlu dipahami baik

pengertian dan konsepnya secara tepat, yakni pendekatan, metode dan teknik.

Edward Anthony3 menjelaskan ketiga istilah tersebut sebagai berikut:

Pendekatan adalah seperangkat asumsi berkenaan dengan hakekat bahasa dan

belajar mengajar bahasa, dan Metode adalah rencana menyeluruh penyajian

bahasa secara sistematis berdasarkan pendekatan yang ditentukan, Sedangkan

Teknik adalah kegiatan spesifik yang diimplementasikan dalam kelas, selaras

dengan metode dan pendekatan yang telah dipilih. Dengan demikian,

pendekatan bersifat aksiomatis, metode bersifat prosedural, dan teknik bersifat

operasional.

Pada tahun delapan puluhan, Jack Richard dan Theodore Rodges4

mereformulasi konsep “metode” dan memberikan penamaan baru untuk

“pendekatan, metode, dan teknik” menjadi “pendekatan, rancangan, dan

prosedur”. Dalam konsep baru ini, metode menjadi istilah kunci untuk

menggambarkan ketiga tahapan proses (pendekatan, rancangan, dan prosedur)

tersebut atau menjadi payung utama untuk spesifikasi dan interelasi antara

teori dan praktek. Pendekatan berupa asumsi, kepercayaan dan teori tentang

hakekat bahasa dan belajar bahasa. Rancangan menentukan pengaitan teori-

3.Brown, H. Douglas. Teaching by Principles- An Interactive Approach to Language

Pedagogy. New York: Addison Wesley Longman, Inc. 2001: 97. 4.Ali al-Hadidi, Musykilah Ta'lim al-Lughah al-'Arabiyah li Ghoiri al-'Arab, Kairo: Dar al-

Kutub al-'Arabiy, 1966: 90.

Page 4: METODE PEMBELAJARAN BAHASA ARAB DAN FAKTOR- FAKTOR …

Metode Pembelajaran Bahasa Arab dan Faktor-faktor yang Mempengaruhinya Durtam

El-Ibtikar Volume 02, nomor 02, Desember 2013

103

teori yang diyakini (dalam pendekatan) dengan materi dan aktivitas belajar-

mengajar. Prosedur adalah teknik dan praktek yang diambil dari pendekatan

dan rancangan tertentu.

Brown memberikan beberapa catatan terhadap reformulasi Richards

dan Rodgers ini setidaknya dalam dua hal5. Pertama, istilah method (metode)

yang diletakkan sebagai payung bagi ketiga elemen (approach, design,

prosedure) lebih tepat disebut methodology (metodologi). Dengan demikian,

formulasi Anthony (approach, design, prosedure) tetap dipertahankan.

Kedua, sub elemen syllabus model (model silabus), yang mencakup kriteria

seleksi dan pengorganisasian materi kebahasaan dan/atau isi materi pelajaran,

lebih tepat dikeluarkan dari elemen metode dan menjadi elemen yang berdiri

sendiri.

Pada kenyataannya, istilah metode dan pendekatan sering digunakan

secara bergantian untuk mengungkapkan maksud yang sama sehingga

terkesan adanya kerancuan. Sebagai misal kita mengenat sebutan “metode

gramatika, metode langsung, metode membaca” tapi tidak pernah dikenal

istilah untuk pendekatannya. Sebaliknya kita mengenal “pendekatan aural-oral

dan pendekatan komunikatif” tapi tidak pernah dikenal istilah untuk

metodenya. Padahal ketika disebut “metode” pasti dibaliknya terdapat

pendekatan atau asumsi yang menjadi landasannya dan ketika disebut

“pendekatan” pasti harus tergambar pula metode atau rancangan materi dan

penyajiannya.

Di dalam bahasa Arab, istilah paling umum dipakai adalah thariqah

yang tepat dipadankan dengan metode. Pedanan untuk “pendekatan” adalah

madkhal, sedangkan “teknik” adalah uslub (J: asalib). Tapi aural-oral

approach atau pendekatan pandang-dengar populer disebut al-sam’iy al-

safawiy. Tumpang tindih penggunaan istilah ini tidak perlu dirisaukan, karena

masing-masing punya sejarah dan konteksnya sendiri-sendiri.

5.Brown, H. Douglas. Teaching by Principles- An Interactive Approach to Language

Pedagogy. New York: Addison Wesley Longman, Inc. 2001: 112

Page 5: METODE PEMBELAJARAN BAHASA ARAB DAN FAKTOR- FAKTOR …

Metode Pembelajaran Bahasa Arab dan Faktor-faktor yang Mempengaruhinya Durtam

El-Ibtikar Volume 02, nomor 02, Desember 2013

104

C. Metode Pembelajaran Bahasa Arab

Ada beberapa macam metode pembelajaran bahasa arab, namun

keberadaan, penerimaan, dan penolakan terhadap metode-metode ini tidak

lepas dari perdebatan panjang. Para ahli ada yang sangat gigih mendukung

salah satu metode dengan membanggakan berbagai keunggulan yang

dimilikinya dan menunjukkan kelemahan metode lainnya.

Metode yang paling terkenal ada empat, yaitu6 : Metode Tata Bahasa

dan Terjemah Qawa’id wa Tarjamah, Metode Langsung Tariqah

Mubasyirah,Metode Audiolingual Sam’iyyah Syafawiyyah, dan Metode

Eklektik Tariqah Intiqa’iyyah.

1. Metode Tata Bahasa dan Terjemah Qawa’id wa Tarjamah

Metode ini memiliki beberapa nama, ada yang menyebutnya Metode

Klasik (Tariqah Qadimah) danada juga yang menyebutnya Metode

Tradisional (Tariqah Taqlidiyyah).

Ada beberapa ciri utama yang dimiliki metode ini. Pertama, menitik

beratkan keterampilan membaca, menulis, dan terjamah tetapi kurang

memperhatikan keterampilan berbicara. Kedua, menggunakan bahasa ibu

sebagai pengantar dalam PBM. Dengan kata lain, metode ini menggunakan

penerjemahan sebagai strategi utama dalam mengajar. Ketiga,

memperhatikan sisi gramatikal sebagai sarana pembelajaran bahasa arab.

Keempat, guru sering kali memfokuskan analisis gramatikal/tata bahasa

pada kalimat-kalimat bahasa yang dipelajari. Bahkan, muridpun diminta

untuk melakukan analisis tersebut.

Berkaitan dengan metode ini setidaknya ada beberapa kritikan.

Antara lain. Pertama, metode ini mengesampingkan keterampilan

berbicara. Padahal, keterampilan berbicara merupakan keterampilan utama

yang tidak boleh dikesampingkan. Kedua, penggunaan bahasa ibu yang

berlebihan dalam PBM mengindikasikan metode ini sangat jarang

menggunakan bahasa yang sedang diajarkan dan tidak memberi

kesempatan pada siswa untuk berlatih menggunakan bahasa tersebut.

6Effendy, Ahmad Fuad. Metodologi Pengajaran Bahasa Arab. Malang: Misykat.2004: 66

Page 6: METODE PEMBELAJARAN BAHASA ARAB DAN FAKTOR- FAKTOR …

Metode Pembelajaran Bahasa Arab dan Faktor-faktor yang Mempengaruhinya Durtam

El-Ibtikar Volume 02, nomor 02, Desember 2013

105

Ketiga, metode ini lebih banyak mengajarkan tentang bahasa dari pada

mengajarkan bahasa itu sendiri. Analisis grammatical misalnya adalah

bagian dari analisis linguistik dan bukan upaya menguasai keterampilan

berbahasa.

Kendati berbagai kritikan cukup banyak dikemukakan, tetapi para

pendukung metode ini berusaha mempertahankan dan mengajukan

penolakannya terhadap kritikan tersebut.

2. Metode Langsung Tariqah Mubasyirah

Sebagai reaksi penolakan terhadap Metode Tata Bahasa dan

Terjemah muncullah apa yang disebut dengan Metode Langsung yang

memiliki kelebihan-kelebihan yaitu:

pertama, lebih memprioritaskan keterampilan berbicara dari pada

keterampilan membaca, menulis, dan terjemah. Pendukung metode ini

beralasan bahwa bahasa pada dasarnya adalah berbicara.

Kedua, menghindari penggunaan terjemah dalam pembelajaran

bahasa asing. Disamping kurang bermanfaat, juga berbahaya dalam

konteks pembelajaran bahasa arab.

Ketiga, dalam metode ini, bahasa itu tidak berperan sama sekali

dalam pembelajaran bahasa arab.

Keempat, menggunakan penjelasan langsung antara kata yang

dijarkan dengan benda yang dimaksud. Demikian juga, antara kalimat

dengan konteknya. Oleh karena itulah, metode ini disebut metode

langsung.

Kelima, mengesampingkan kaidah-kaidah tata bahasa nahwu karena

dalam pandangan pendukung metode ini kaidah-kaiah nahwu kurang

berguna dalam penguasaan keterampilan bahasa arab yang diajarkan.

Keenam, menggunakan teknik “Ikuti dan Hapalkan”. Ini karena

menghapal berbagai kalimat, lagu atau dialog dalam bahasa arab sangat

membantu penguasaan bahasa tersebut.

Metode ini juga tidak lepas dari berbagai kritikan diantaranya yaitu:

Pertama, metode ini hanya memperhatikan keterampilan berbicara

dan tidak memperhatikan keterampilan bahasa lainnya.

Page 7: METODE PEMBELAJARAN BAHASA ARAB DAN FAKTOR- FAKTOR …

Metode Pembelajaran Bahasa Arab dan Faktor-faktor yang Mempengaruhinya Durtam

El-Ibtikar Volume 02, nomor 02, Desember 2013

106

Kedua, metode ini menafikan pembangunan bahasa ibu dalam

mengajar. Hal ini menyebabkan waktu dan tenaga terbuang percuma.

Andai saja metode ini mau menggunakan bahasa ibu pada batasan tertentu

mungkin bisa lebih efisien. Oleh karena itu, sebagian ahli bahasa

menganggap metode ini bertolak belakang dengan nama yang

disandangnya.

Ketiga, dikesampingkannya kaidah-kaidah nahwu sama artinya

dengan menghalangi siswa untuk mengetahui esensi pola kalimat yang

menjadi pedoman penyusunan sebuah kalimat.

3. Metode Audiolingual Sam’iyyah Syafawiyyah

Metode ini muncul sebagai reaksi terhadap Metode Tata Bahasa dan

Terjemah dan Metode Langsung. Metode ini memiliki beberapa nama

seperti Metode Oral, atau Metode Linguistik. Bahkan, di awal

kemunculannya metode ini disebut “Ushul al’Jaisy” karena metode ini

digunakan pertama kali oleh tentara Amerika dalam mempelajari bahasa

arab setelah perang dunia kedua. Berikut adalah beberapa asumsi pokok

yang mendasari lahirnya Metode Audiolingual:

Pertama, pada dasarnya bahasa adalah ujaran sedangkan tulisan

hanyalah salah satu cara ekspresi atau bagian dari ujaran tersebut. Oleh

karena itu, unsur berbicara harus lebih diprioritaskan dalam pembelajaran

bahasa arab dari pada membaca dan menulis.

Kedua, pembelajaran bahasa arab harus mengikuti urutan tertentu,

yaitu dimulai dari menyimak, berbicara, membaca, dan menulis. Artinya,

pertama sekali siswa harus mendengarkan, kemudian mengucapkan apa

yang didengar, lalu membaca apa yang diucapkan, dan kemudian menulis

apa yang dibaca.

Ketiga, cara belajar bahasa arab mirip dengan cara anak memperoleh

bahasa ibu. Mereka memulai dengan mendengarkan, kemudian menirukan

apa yang didengarnya. Setelah itu baru pergi ke sekolah untuk belajar

membaca dan menulis.

Keempat, cara yang paling baik untuk mempelajari bahasa arab

adalah menciptakan kebiasaan-kebiasaan berbahasa melalui latihan pola

kalimat. Karena yang diperlukan siswa dalam belajar bahasa arab bukan

Page 8: METODE PEMBELAJARAN BAHASA ARAB DAN FAKTOR- FAKTOR …

Metode Pembelajaran Bahasa Arab dan Faktor-faktor yang Mempengaruhinya Durtam

El-Ibtikar Volume 02, nomor 02, Desember 2013

107

belajar tentang bahasa. Artinya, analisa tata bahasa bagi siswa kurang

bermanfaat, yang lebih diperlukan adalah memperbanyak latihan

pengucapan.

Kelima, setiap bahasa memiliki sistem bahasa sendiri-sendiri. Karena

itu tidak perlu adanya studi komparatif dan kontrastif antar bahasa.

Keenam, Terjamah membahayakan dalam pembelajaran bahasa arab.

Oleh karena itu, terjemah tidak perlu dilakukan.

Ketujuh, sebaik-baik guru dalam mengajar bahasa arab adalah

penutur asli yang terlatih.

Sebagaimana metode yang lain, metode ini pun tidak lepas dari

kritikan-kritikan. Bahkan, ada yang menolaknya. Beberapa kritikan yang

ditujukan kepada asumsi-asumsi Metode Audiolingual menyebutkan

bahwa berbicara bukan satu-satunya bentuk bahasa karena di sisi lain ada

bentuk tulisan. Banyak sekali buku-buku yang sebelum ditulis tanpa

melalui tahapan bicara. Ia lebih merupakan ekspresi kebahasaan secara

langsung.

Selanjutnya, Metode Audiolongual terlalu memperhatikan

keterampilan berbicara dan mengesampingkan keterampilan bahasa

lainnya yang tidak kalah penting.

Kemudian, urutan keterampilan yang dimulai dari mendengarkan,

berbicara, membaca, dan menulis bukanlah urutan yang kaku karena bisa

jadi semua keterampilan atau sebagiannya diajarkan dalam satu waktu.

Oleh karena itu, pengajarannya tidak mesti berurutan.

Sementara itu, mempelajari bahasa arab sangat jauh berbeda dengan

pemerolehan bahasa ibu pada seorang anak. Di saat memperoleh bahasa

ibu, seorang anak memiliki ikatan emosional yang sangat erat dengan

kedua orang tua dan keluarganya. Mereka pun sangat membutuhkan bahasa

untuk mengekspresikan keinginan-keinginan pokoknya. Sedangkan dalam

mempelajari bahasa arab seorang siswa tidak memiliki ikatan emosional

yang begitu tinggi dengan gurunya. Demikian juga tingkat kebutuhan untuk

mempelajari bahasa arab jauh di bawah kebutuhan mempelajari bahasa ibu.

Page 9: METODE PEMBELAJARAN BAHASA ARAB DAN FAKTOR- FAKTOR …

Metode Pembelajaran Bahasa Arab dan Faktor-faktor yang Mempengaruhinya Durtam

El-Ibtikar Volume 02, nomor 02, Desember 2013

108

Di sisi lain, mempelajari bahasa arab dengan berulang-ulang memang

sangat memungkinkan. Namun, pengulangan ini akan semakin bermakna

jika disertai dengan pengetahuan esensi bahasa, aturan-aturan dan struktur-

strukturnya. Disinilah, peran kaidah-kaidah nahwu dibutuhkan.

Meskipun benar bahwa setiap bahasa memiliki karakternya masing-

masing, namun, tidak dapat dipungkiri bahwa antara bahasa yang satu

dengan lainnya ada juga aspek persamaan dan perbedaannya. Oleh karena

itu, dalam mempelajari bahasa arab pengetahuan siswa tentang persamaan

dan perbedaan ini sangat bermanfaat.

Menggunakan terjemah secara wajar dan bijak sangat bermanfaat

dalam mempelajari bahasa arab agar lebih efektif dan efisien baik bagi guru

maupun murid.

Terakhir, tidak benar jika dikatakan bahwa penutur asli adalah guru

terbaik dalam mengajarkan bahasa arab. Guru arab penutur asli sering kali

tidak memahami kesulitan-kesulitan siswa terhadap bahasa yang sedang

dipelajarinya, karena mereka tidak berpengalaman menjadi pengajar

bahasa sendiri kepada non arab, mereka belajar bahasa itu sebagai bahasa

ibunya. Guru lokal/probumi yang benar-benar menguasai bahasa arab dan

terlatih bisa jadi lebih baik dari penutur asli.

4. Metode Eklektik Tariqah Intiqa’iyyah

Metode ini muncul sebagai reaksi ketiga metode sebelumnya.

Metode ini didasari atas beberapa asumsi:

Pertama, setiap metode memiliki kelebihan. Kelebihan ini bisa

dimanfaatkan untuk mengajarkan bahasa arab.

Kedua, tidak ada satu pun metode yang ideal dan sempurna atau salah

sama sekali. Semua metode memiliki kelebihan dan kekurangannya

masing-masing. Ada pendukungnya dan ada yang menolaknya.

Ketiga, tiga metode sebelumnya hendaknya dilihat secara positif.

Semuanya saling melengkapi. Jangan pula dilihat sebagai metode yang

saling bertentangan.

Page 10: METODE PEMBELAJARAN BAHASA ARAB DAN FAKTOR- FAKTOR …

Metode Pembelajaran Bahasa Arab dan Faktor-faktor yang Mempengaruhinya Durtam

El-Ibtikar Volume 02, nomor 02, Desember 2013

109

Keempat, tidak ada satupun metode yang cocok untuk semua tujuan

pembelajaran, semua siswa, semua guru, dan semua jenis program

pembelajaran bahasa arab.

Kelima, yang terpenting dalam proses pembelajaran adalah berpusat

pada siswa dan kebutuhannya, bukan menguasai metode tertentu.

Keenam, hendaknya guru merasa bebas memilih strategi yang paling

sesuai dengan kondisi siswanya dan tidak terpaku pada prosedur dari

metode tertentu. Guru bisa saja memilih teknik-teknik yang paling cocok

untuk kebutuhan siswa dan kondisi proses pembelajaran dari berbagai

metode yang ada.

D. Faktor-faktor yang mempengaruhi Metode Pembelajaran

Ada beberapa faktor yang mempengaruhi pemilihan metode

pembelajaran bahasa arab dan guru hendaknya mengetahui faktor-faktor

tersebut karena dapat membantunya dalam memilih suatu metode tertentu

serta mengevaluasinya. Diantara faktor-faktor tersebut adalah sebagai

berikut7:

1. Pelatihan Guru

Jika seorang guru belum pernah mengikuti pelatihan berkaitan

dengan metode pembelajaran bahasa arab, baik sebelum ataupun selama

mengajar, sulit baginya untuk menerima atau menerapkan sebuah metode.

2. Beban Guru

Seorang guru yang terlalu sibuk mengajar atau sibuk dengan aktivitas

lain, biasanya ia lebih suka memilih metode yang tidak banyak

memerlukan tenaga. Bahkan sering kali memilih metode yang kurang

efektif dengan harapan ia punya banyak waktu untuk beristirahat.

3. Motivasi Guru

Seorang guru yang karena sesuatu hal tidak bersemangat dalam

menjalankan tugasnya, maka efektifitas mengajarnya akan hilang begitu

saja. Demikian juga ia akan susah menerima suatu metode baru.

4. Kebiasaan Guru

7.Effendy, Ahmad Fuad. Metodologi Pengajaran Bahasa Arab. Malang: Misykat.2004: 103

Page 11: METODE PEMBELAJARAN BAHASA ARAB DAN FAKTOR- FAKTOR …

Metode Pembelajaran Bahasa Arab dan Faktor-faktor yang Mempengaruhinya Durtam

El-Ibtikar Volume 02, nomor 02, Desember 2013

110

Guru yang terbiasa menggunakan sebuah metode tertentu dalam

waktu yang cukup lama akan sulit menerima kehadiran metode baru apalagi

menggunakannya. Bahkan, bisa jadi ia menolaknya karena beranggapan

metode baru merupakan ancaman baginya.

5. Kepribadian Guru

Ada kalanya suatu metode cocok dipakai oleh guru tertentu, tetapi

pada waktu yang sama tidak cocok untuk guru yang lain. Dengan kata lain,

ada metode yang benar-benar sesuai dengan kepribadian guru tertentu.

Oleh karena itu, disadari atau tidak guru semacam itu biasanya hanya

memakai metode yang sesuai dengan karakter dirinya dan tidak mau

memakai metode yang lain. Seorang guru yang mempunyai sifat pemalu,

misalnya lebih suka memilih metode yang tidak menuntut banyak gerak

atau komunikasi dengan muridnya.

6. Cara Belajar Guru

Banyak guru yang mempunyai kecenderungan mengajar dengan

menggunakan metode yang ia gunakan ketika ia dahulu belajar bahasa

tersebut. Seolah-olah ia mengatakan kepada muridnya: “Belajarlah kalian

seperti saya dulu belajar!”

7. Minat Siswa

Jika murid merasa tertarik untuk mempelajari bahasa tertentu, maka

guru akan lebih mudah memvariasikan metode mengajarnya, karena

muridnya mempunyai motivasi untuk belajar. Sebaliknya, ada murid yang

kurang tertarik untuk mempelajari bahasa tertentu. Dalam kondisi seperti

ini, biasanya guru merasa kesulitan dan mempunyai beban yang cukup

berat dalam mengajar.

8. Kecerdasan Siswa

Beberapa hasilpenelitian menunjukkan bahwa terdapat korelasi yang

tinggi antara tingkat kecerdasan siswa dan kemampuannya dalam belajar

bahasa arab. Berdasarkan kenyataan ini muncullah asumsi bahwa metode

pembelajaran untuk siswa yang cerdas sedikit banyak berbeda dengan

metode pembelajaran untuk siswa yang kurang cerdas.

Page 12: METODE PEMBELAJARAN BAHASA ARAB DAN FAKTOR- FAKTOR …

Metode Pembelajaran Bahasa Arab dan Faktor-faktor yang Mempengaruhinya Durtam

El-Ibtikar Volume 02, nomor 02, Desember 2013

111

9. Usia Siswa

Usia siswa sangat mempengaruhi metode pembelajaran. Metode

yang cocok untuk anak-anak, bisa jadi tidak cocok untuk orang dewasa.

Demikian juga sebaliknya. Anak-anak biasanya lebih senang dengan model

menirukan dan mengulang-ulang atau menghafal. Sedangkan remaja dan

orang dewasa biasanya lebih suka dengan penjelasan yang rasional

terhadap fenomena-fenomena kebahasaan termasuk ketata bahasaannya.

10. Harapan/Persepsi Ssiswa

Siswa datang ke sekolah dengan membawa harapan dan persepsi

tertentu tentang cara belajar mengajar bahasa arab. Tidak diragukan lagi

bahwa harapan/persepsi semacam ini sangat mempengaruhi metode

pengajaran. Harapan dan persepsi siswa ini dipengaruhi oleh pengalaman

mereka waktu belajar bahasa yang sama di tingkatan sebelumnya, baik

yang berkaitan dengan masalah metode, kebutuhan siswa, dan

kebiasaannya. Sebenarnya, mungkin saja guru merubah persepsi tersebut

sambil beradaptasi secara bertahap dengan kebiasaan para siswanya.

Sebagai contoh, guru terpaksa harus menggunakan bahasa ibu waktu

mengajar bahasa arab karena para siswanya menuntut untuk itu sehubungan

dengan kebiasaan mereka dahulu.

11. Hubungan antara Bahasa Ibu dengan Bahasa Arab

Perbedaan yang mencolok antara bahasa ibu dengan bahasa arab akan

menyulitkan proses pembelajaran bahasa arab. Namun, kalau perbedaan itu

hanya terdapat pada beberapa aspek saja, maka dalam pembelajaran,

terlebih dahulu guru bisa memfokuskan pada aspek-aspek yang sama

karena siswa sedikit banyak sudah mengenal dalam bahasa ibunya seperti

aspek kosakata, bentuk tulisan, dan sebagainya.

12. Waktu Pelaksanaan Program

Jika program pembelajaran bahasa arab dilaksanakan dalam waktu

singkat, maka materi atau tujuannya harus dibatasi. Misalnya, hanya

memfokuskan satu keterampilan bahasa saja dan mengesampingkan

lainnya. Jika program pembelajaran bahasa arab itu hanya enam bulan,

sebaiknya tujuannya difokuskan ke satu atau dua keterampilan saja.

Page 13: METODE PEMBELAJARAN BAHASA ARAB DAN FAKTOR- FAKTOR …

Metode Pembelajaran Bahasa Arab dan Faktor-faktor yang Mempengaruhinya Durtam

El-Ibtikar Volume 02, nomor 02, Desember 2013

112

Sementara jika waktu yang disediakan cukup lama, beberapa tahun

misalnya, materi dan tujuan pembelajarannya pun bisa diperluas lagi.

13. Sarana Belajar

Ada perbedaan yang signifikan antara program pembelajaran bahasa

arab yang dilengkapi dengan berbagai sarana dan media seperti kaset, film,

gambar, laboratorium, kartu, dan sebagainya dengan program

pembelajaran bahasa arab yang tidak memiliki fasilitas seperti itu.

Ketersediaan sarana dan banyaknya fasilitas media pembelajaran sangat

mempengaruhi pemilihan metode pembelajaran yang variatif.

14. Tujuan

Tujuan program pembelajaran sangat menentukan penggunaan

metode pembelajaran. Jika tujuan program itu untuk kemahiran menulis

dalam bahasa arab, membaca, berbicara, atau menerjemahkan, maka

metode pembelajaran yang digunakan harus sejalan dengan tujuan-tujuan

tersebut.

15. Evaluasi

Banyak murid dan juga guru yang hanya memperhatikan masalah

ujian, terutama ujian akhir. Jika sistem ujian itu meremehkan sisi

kebahasaan tertentu, maka guru dan muridpun akan meremehkannya.

Terutama sekali yang jarang muncul dalam ujian. Keadaan seperti ini akan

sangat mempengaruhi pemilihan metode pembelajaran.

16. Ukuran Kelas

Ada beberapa metode yang cocok dan efektif digunakan untuk kelas

kecil. Akan tetapi, pada waktu yang sama belum tentu metode-metode ini

cocok untuk kelas besar. Artinya, ada metode yang benar-benar cocok

untuk kelas kecil; ada juga yang hanya cocok untuk kelas besar.

Pengulangan atau menirukan secara kelompok akan berbeda dengan

pengulangan secara individual.

Intinya, banyak sekali faktor-faktor yang mempengaruhi pemilihan

metode pembelajaran bahasa arab. Seorang guru hendaknay menyadari

betul keberadaan faktor-faktor tersebut agar mampu memilih dan

menentukan metode mana yang benar-benar sesuai dengan dirinya, dengan

Page 14: METODE PEMBELAJARAN BAHASA ARAB DAN FAKTOR- FAKTOR …

Metode Pembelajaran Bahasa Arab dan Faktor-faktor yang Mempengaruhinya Durtam

El-Ibtikar Volume 02, nomor 02, Desember 2013

113

kondisi sekolah, dan kondisi siswanya. Adalah tidak bijak jika guru

menggunakan satu metode saja dalam berbagai situasi dan kondisi.

E. Macam-macam Program Pembelajaran Bahasa

Ada dua jenis program pembelajaran bahasa arab, yaitu:

1. Program regular.

Dalam program ini bahasa arab hanya merupakan salah satu mata

pelajaran yang dipelajari di sekolah. Misalnya, pengajaran bahasa

Inggris di negara-negara Arab. Lamanya ada yang mencapai enam

sampai delapan tahun dengan durasi 40 menit per hari.

2. Program Intensif.

Dalam program ini siswa hanya belajar bahasa arab dalam jangka

waktu tertentu, berkisar antara satu minggu sampai dua tahun.

Ada beberapa perbedaan antara dua jenis program pembelajaran bahasa

arab tersebut, diantaranya:

a. Waktu Belajar

Waktu belajar dalam program pembelajaran bahasa secara intensif lebih

banyak daripada program reguler. Dalam program intensif waktu belajar

mencapai 6 jam per hari. Sedangkan pada program reguler waktu yang tersedia

hanya sekitar 1 jam per hari. Bahkan, pada program reguler sering terjadi

hanya menyediakan waktu 2 jam per minggu untuk pembelajaran bahasa arab.

Sedangkan pada program intensif bisa mencapai 30 jam per minggu. Dengan

demikian, dilihat dari jumlah jam belajar, satu tahun dalam program intensif

sebanding dengan 15 tahun pada program reguler.

b. Tujuan Belajar

Program reguler diselenggarakan dengan memperhatikan pencapaian

beberapa tujuan seperti penguasaanb empat keterampilan bahasa, dengan

pertimbangan bahwa waktu yang tersedia cukup lama. Sedangkan program

intensif, dengan waktu yang terbatas, biasanya difokuskan untuk mencapai

salah satu keterampilan bahasa saja. Meskipun demikian, jika waktu yang

tersedia cukup lama, program intensif juga bisa memperluan tujuannya pada

pencapaian keterampilan bahasa lainnya.

Page 15: METODE PEMBELAJARAN BAHASA ARAB DAN FAKTOR- FAKTOR …

Metode Pembelajaran Bahasa Arab dan Faktor-faktor yang Mempengaruhinya Durtam

El-Ibtikar Volume 02, nomor 02, Desember 2013

114

c. Motivasi Belajar

Dalam program reguler motivasi belajar siswa umumnya rendah.

Bahkan, sering kali mereka merasa “terpaksa” untuk mengikuti pelajaran

bahasa arab. Dalam konteks ini, bahasa arab merupakan salah satu mata

pelajarann yang harus diikuti oleh semua siswa. Namun, ada kalanya sekolah

memberi kebebasan para siswanya untuk memilih satu dari beberapa bahasa

arab yang ditawarkan. Pada kasus pertama motivasi belajar siswa biasanya

sangat rendah. Sedangkan pada kasus kedua, dengan adanya kebebasan untuk

memilih salah satu bahasa arab yang diikuti, biasanya motivasi belajar siswa

relatif lebih baik. Sedangkan dalam program intensif, motivasi belajar siswa

jauh lebih tinggi dari program reguler, karena para siswa merasa bahwa

penguasaan bahasa arab tersebut merupakan suatu kebutuhan yang mendesak.

d. Usia Peserta Didik

Peserta didik program reguler adalah siswa yang berusia antara 6-18

tahun sesuai dengan jenjang pendidikan yang ditempuhnya. Sedangkan

peserta program intensif biasanya adalah orang dewasa, yaitu mereka yang

telah menyelesaikan jenjang pendidikan menengah, sebelum masuk perguruan

tinggi; mereka yang mempersiapkan diri untuk melaksanakan tugas tertentu

yang mempersyaratkan penguasaan keterampilan bahasa tertentu; atau mereka

yang mempunyai minat dan motivasi tinggi untuk mempelajari bahasa arab

dengan tujuan khusus.

F. Pengajaran Efektif

Semua guru hampir dipastikan menginginkan proses pembelajaran yang

efektif dan berdaya guna. Dengan kata lain, pembelajaran yang dilakukan

dapat mencapai hasil yang maksimal dalam waktu yang singkat dan tenaga

minimal.

Untuk merealisasikan pembelajaran efektif, ada beberapa syarat yang

perlu dipenuhi:

Pertama, guru harus tahu cara mengajar. Artinya, guru harus menguasai

berbagai metode pembelajaran, baik yang umum maupun yang khusus. Bagi

guru bahasa Arab yang menguasai bahasa Arab sebagai bahasa kedua, ia harus

mengetahui cara pengajaran kosakata, membaca, menulis, dan berbicara serta

Page 16: METODE PEMBELAJARAN BAHASA ARAB DAN FAKTOR- FAKTOR …

Metode Pembelajaran Bahasa Arab dan Faktor-faktor yang Mempengaruhinya Durtam

El-Ibtikar Volume 02, nomor 02, Desember 2013

115

mengetahui cara mengevaluasi siswanya dalam berbagai keterampilan

kebahasaan yang diajarkan. Di samping itu, ia pun harus mengerti cara

penggunaan media pembelajaran.

Kedua, seorang guru harus memperhatikan performanya di depan siswa,

karena siswa menganggap guru sebagai tauladan dalam berbagai hal. Mereka

pun suka memperhatkan penampilan gurunya dari ujung kaki sampai ujung

rambut.

Ketiga, bunyi guru harus jelas dan dapat didengar oleh semua siswa

dalam kelas. Bunyinya tidak terlalu keras sehingga dapat menimbulkan

kebisingan. Juga tidak terlalu pelan. Jadi, bunyinya harus wajar-wajar saja.

Keempat, guru harus membuat persiapan mengajar Satpel/Renpel

sebelum masuk kelas. Tidak ada yang lebih membahayakan selaian kelalaian

guru mempersiapkan pengajarannya, sehingga ia tidak tahu apa yang harus

diajarkan, apalagi cara mengajarnya.

Kelima, guru harus mengetahui lebih banyak dari yang terkandung

dalam buku pegangan buku paket. Oleh karena itu, guru harus banyak

membaca berbagai sumber pengetahuan, terutama yang berkaitan dengan

materi yang diampunya.

Keenam, harus memotivasi siswanya misalnya dengan memberi pujian

yang tulus atau memberi hadiah baik berupa materi ataupun non-materi.

Dengan demikian, siswa merasa diperhatikan dan akan membuatnya lebih giat

mengikuti pelajarannya.

Ketujuh, guru harus memperhatikan perbedaan individu di antara para

siswanya.

Kedelapan, guru hendaknya memperlakukan siswa dengan penuh rasa

cinta dan kasih sayang agar interaksi antara siswa dan guru dalam proses

belajar mengajar semakin harmonis.

Kesembilan, guru harus gigih, semangat, dan tegas dalam mengajar agar

bisa mengatur dan mengelola kelas dengan baik sehingga tercipta suasana

belajar yang kondusif.

Kesepuluh, guru harus adil memperlakukan siswanya. Guru yang tidak

adil akan meni,bulkan kecemburuan antara siswa dan menyebabkan ketidak

Page 17: METODE PEMBELAJARAN BAHASA ARAB DAN FAKTOR- FAKTOR …

Metode Pembelajaran Bahasa Arab dan Faktor-faktor yang Mempengaruhinya Durtam

El-Ibtikar Volume 02, nomor 02, Desember 2013

116

harmonisan dalam interaksi belajar. Lebih dari itu siswa tidak akan

menghormatinya.

Kesebelas, guru harus menyukai profesinya atau paling tidak nampak

seolah-olah menyukainya. Guru yang tidak menyukai pekerjaannya dengan

mengajar asal-asalan, misalnya, membuat siswa membenci pelajarannya. Jika

hal ini terjadi, maka pembelajaran akan sia-sia.

Keduabelas, guru harus memberi kesempatan kepada siswanya untuk

aktif berpartisipasi dalam aktivitas kelas. Sikap demikian akan membantu

menumbuhkan motivasi dan perhatian siswa pada pelajaran.

G. Penutup

Ada beberapa hal penting yang perlu kita perhatikan dalam pengajaran

sehingga proses belajar mengajar berjalan efektif dan sesuai dengan apa yang

kita harapkan adalah:

Pertama, pengajaran efektif secara otomatis membuat proses

pembelajaran menjadi efektif. Dalam menjalankan tugasnya, guru akan

merasa sukses dan merasa berhasil mencapai tujuan pembelajaran.

Keberhasilan ini tentunya akan membuat guru merasa senang dan termotivasi

untuk lebih giat lagi mencapai keberhasilan berikutnya.

Kedua, pengajaran efektif tidak hanya dibutuhkan oleh guru, tetapi juga

dibutuhkan oleh siswa. Tanpa adanya pengajaran efektif, semangat belajar

siswa biasanya akan berkurang.

Ketiga, pengajaran efektif menghemat banyak waktu dan tenaga baik

untuk guru maupun siswa. Pengajaran yang kurang efektif menuntut adanya

pengulangan materi yang sudah diajarkan. Pengulangan ini pasti

membutuhkan tenaga dan waktu yang lebih banyak. Guru efektif adalah guru

yang mampu memilih metode pembelajaran yang bisa mengantarkan

keberhasilan dalam tempo waktu dan tenaga yang minimal.

Keempat, pengajaran efektif tidak saja disertai pembelajaran yang penuh

kesadaran, melainkan juga dibarengi dengan pembelajaran yang

menyenangkan. Oleh karena itu, ciri-ciri pengajaran efektif sebagaimana

dijelaskan di muka, sesungguhnya merupakan pengajaran yang fun, penuh

strategi yang variatif, adil dalam memperlakukan siswa, komunikatif dalam

Page 18: METODE PEMBELAJARAN BAHASA ARAB DAN FAKTOR- FAKTOR …

Metode Pembelajaran Bahasa Arab dan Faktor-faktor yang Mempengaruhinya Durtam

El-Ibtikar Volume 02, nomor 02, Desember 2013

117

kelas, dan menggunakan media pembelajaran dalam mengajar. Semua itu akan

memberi kesan dalam diri siswa dan bahan ajar pun akan dengan mudah

diingat serta melekat lebih lama.

Page 19: METODE PEMBELAJARAN BAHASA ARAB DAN FAKTOR- FAKTOR …

Metode Pembelajaran Bahasa Arab dan Faktor-faktor yang Mempengaruhinya Durtam

El-Ibtikar Volume 02, nomor 02, Desember 2013

118

DAFTAR PUSTAKA

Ali al-Hadidi, Musykilah Ta'lim al-Lughah al-'Arabiyah li Ghoiri al-'Arab,

Kairo: Dar al- Kutub al-'Arabiy, 1966

Al-Khuli, Muhammad Ali. Strategi Pembelajaran BahasaArab.Riyad: Dar al-

Ma’arif. 1986

Brown, H. Douglas. Teaching by Principles- An Interactive Approach to

Language Pedagogy. New York: Addison Wesley Longman, Inc. 2001

Effendy, Ahmad Fuad. Metodologi Pengajaran Bahasa Arab. Malang:

Misykat. 2004

http://id.wikipedia.org/wiki/Metode