Metode KB Modern
-
Upload
inetz-rachmawaty -
Category
Documents
-
view
1.295 -
download
18
description
Transcript of Metode KB Modern
METODE KONTRASEPSI
MODERN
Created by : Neti Rahmawati
konseling
Pil KB Kombinasi• suatu metode pencegahan kehamilan yang paling efektif, karena
Pil mencegah ovulasi sebagaimana kehamilan mencegah ovulasi.
Cara kerja Pil KB :• Pil KB mengandung hormon estrogen dan progesteron. Hormon
progesteron akan mencegah produksi Follicle Stimulating Hormon (FSH) sehingga tidak ada sel telur yang masak. Hormon estrogen akan membantu pembentukan endometrium, rayaitu membran mucosa yang melapisi dinding bagian dalam uterus/rahim.
• Di bawah pengaruh kedua hormon tersebut, endometrium terbentuk tetapi karena tidak ada sel telur yang masak maka tidak akan ada kehamilan, meskipun ada sel spermatozoa yang masuk ke dalam rahim.
next
Komposisi
• Pil KB ada beberapa merek dan macam, ada yang berisi 20 pil setiap kemasan, ada yang 21 pil, dan ada yang berisi 28 pil.
• Tablet pil berwarna kuning yang setiap tabletnya mengandung 0.15 mg Levonorgestrel (hormon Progestin) dan 0.03 mg Etinilestradiol (hormon Estrogen) dan 7 tablet salut gula berwarna putih yang tidak mengandung hormon.
next
back
Pil KB Progestrin / Mini • Pil KB mini hanya mengandung
progesteron, tetapi tidak mengandung estrogen seperti pada Pil KB kombinasi. Progesteron menyebabkan lendir serviks menjadi pekat sehingga tidak dapat dilalui oleh spermatozoa, dan endometrium menjadi tipis serta atrofi (mengecil). Ovulasi dihambat pada separoh kejadiannya.
• Cara kerja :• Menghambat ovulasi.• Mencegah implantasi.• Mengentalkan lendir serviks
sehingga menghambat penetrasi sperma.
• Mengubah motilitas tuba sehingga transportasi sperma menjadi terganggu.
Next
Cara pakai pil KB Mini
Minum pil setiap hari pada saat yang sama.
Penggunaan mini pil jangan sampai ada yang lupa.
Senggama dilakukan 3-20 jam setelah minum mini pil.
back
KB SUNTIK
Kontrasepsi suntikan adalah cara untuk mencegah terjadinya kehamilan dengan melalui suntikan hormonal. Kontrasepsi hormonal jenis KB suntikan ini di Indonesia semakin banyak dipakai karena kerjanya yang efektif, pemakaiannya yang praktis, harganya relatif murah dan aman
next
Cara kerja :
• Menghalangi ovulasi (masa
subur)Mengubah lendir serviks
(vagina) menjadi kental
• Menghambat sperma &
menimbulkan perubahan pada
rahim
• Mencegah terjadinya
pertemuan sel telur & sperma
• Mengubah kecepatan
transportasi sel telur
Ada tiga jenis suntikan KB
yaitu :
• Suntikan 150 mg DMPA
(Depomedroksi-Progesteron
Asetat) atau Depo Provera
yang diberikan setiap 3 bulan.
• Suntikan 200 mg NET-EN
(Noretindron Enantat) yang
diberikan setiap 3 bulan.
• Suntikan setiap bulan
(Cyclofen).
next
Cara pemberian :• Setelah melahirkan :
hari ke 3 – 5 pasca
salin dan setelah ASI
berproduksi
• Setelah keguguran :
segera setelah
dilakukan kuretase
atau 30 hari setelah
keguguran (asal ibu
belum hamil lagi
• Dalam masa haid :
Hari pertama sampai
hari ke-5 masa haid
2 Lokasi
Penyuntikan :
• Daerah
bokong/pantat
• Daerah otot
lengan atas
next
Indikasi : • Klien menghendaki pemakaian
kontrasepsi jangka panjang atau telah mempunyai cukup anak sesuai keinginan tetapi belum ingin, belum siap atau belum bisa ikut tubektomi saat ini.
• Klien menghendaki pemakaian kontrasepsi yang tidak perlu dipakai setiap hari atau setiap bersenggama
• Klien tidak dapat memakai kontrasepsi yang mengandung esterogen, atau kalau meminumnya maka akan timbul gejala-gejala komplikasi pemakaian esterogen.
• Klien sedang menyusui dan membutuhkan kontrasepsi yang sesuai.
Kontraindikasi• Tidak boleh dipakai apabila diduga
adanya kehamilan atau perdarahan abnormal dari uterus yang belum diketahui diagnosisnya
• Tidak diberikan kalau ada riwayat keganasan
• Narices yang luas atau kelainan kardiovaskuler lainnya
• Penyakit hepar
back
Konseling keluarga berencana
Merupakan hal yang amat penting, karena dapat membantu klien keluar dari berbagai pilihan dan alternative masalah kesehatan reproduksi dan keluarga berencana (KB). Konseling yang baik membuat klien puas (satisfied). Juga membantunya dalam menggunakan metoda KB secara konsisten dan sukses.
6 langkah konseling
• Greet client sambut klien secara terbuka dan ramah, tanamkan keyakinan penuh, katakana juga bahwa tempat tersebut sangat pribadi. Sehingga hal yang didiskusikan akan menjadi rahasia.
• Ask client about themselves tanyakan klien tentang permasalahannya, pengalamannya dengan alat KB dan kesehatan reproduksinya. Tanyakan pula apakah telah ada metoda yang dipikirkan. Kita menyikapi dan mencoba menempatkan kita pada posisi klien. Dengan begitu akan memudahkan kita memahami apa sebenarnya permasalahan klien. Dengan perkataan lain, klien sebagai subjek sekaligus objek.
• Tell client about choices tanyakan tentang pilihannya, fokuskan perhatian kepada metoda yang dipilih klien. Tetapi ajukan pula metoda lain.
• Help client make an informed choices Bantu membuat pilihan yang tepat, dorong ia mengemukakan pendapatnya dan ajukan beberapa pertanyaan! Apakah metoda KB tersebut memenuhi criteria medik. Juga apakah partner seksualnya mendukung keputusannya. Jika mungkin bicarakan dengan keduanya. Tanyakan metoda apa yang klien putuskan untuk digunakan.
• Explain fully how to use the choosen method jelaskan cara menggunakan metoda pilihannya, dorong ia berbicara secara terbuka, jawab pula secara terbuka dan lengkap.
• Return visits should be welcomed kunjungan kembali, bicarakan dan sepakati kapan klien kembali untuk follow-up. Dan selalu mempersilakan klien kembali kapan saja.
Dalam bahasa Inggris kita mengenal istilah GATHER, yakni