metode galian tanah

11
Pendahuluan Beton adalah campuran beberapa material menjadi beton yang diproduksi di suatu tempat yang disebut batching plant sesuai dengan komposisi mix design, dan kemudian dikirim ke lokasi proyek bangunan, cor dak rumah, cor jalan, lapangan dan sebagainya menggunakan truk mixer. Karena beton di produksi sesuai dengan mix design yang ditimbang dan dicampur secara komputerize hal tersebutmenciptakan komposisi adukan yang tepat dan berkualitas, selanjutnya campuran adukan tersebut dapat di implementasikan di lokasi proyek. Pabrik pengolahan atau batching plant pertama kali sudah ada sejak tahun 1930-an, namun industri ready mix pada saat itu tidak berkembang dengan signifikan. Baru setelah tahun 1980-an industri ready mix berkembang cepat hingga saat ini seiring dengan besarnya permintaan pasar akan adukan beton yang berkualitas dan dapat menghemat (tempat,waktu,tenaga) dalam mengerjakan suatu proyek bangunan.

description

teknik sipil

Transcript of metode galian tanah

Page 1: metode galian tanah

Pendahuluan

Beton adalah campuran beberapa material menjadi beton yang diproduksi di suatu tempat yang disebut batching plant sesuai dengan komposisi mix design, dan kemudian dikirim ke lokasi proyek bangunan, cor dak rumah, cor jalan, lapangan dan sebagainya menggunakan truk mixer.  Karena beton di produksi sesuai dengan mix design yang ditimbang dan dicampur secara komputerize hal tersebutmenciptakan komposisi adukan yang tepat dan berkualitas, selanjutnya campuran adukan tersebut dapat di implementasikan di lokasi proyek.

Pabrik pengolahan atau batching plant pertama kali sudah ada sejak tahun 1930-an, namun industri ready mix pada saat itu tidak berkembang dengan signifikan. Baru setelah tahun 1980-an industri ready mix berkembang cepat hingga saat ini seiring dengan besarnya permintaan pasar akan adukan beton yang berkualitas dan dapat menghemat (tempat,waktu,tenaga) dalam mengerjakan suatu proyek bangunan.

Page 2: metode galian tanah

Pembahasan

Beton readymix adalah beton segar yang belum mengalami proses pengikatan dan perkerasan yang diproduksi di batching plant dengan penambahan bahan kimia (admixture). Beton readymix banyak digunakan oleh proyek konstruksi karena keuntungannya, antara lain, tidak memerlukan lokasi proyek yang luas, kualitas dapat terjamin, serta dapat diproduksi dalam volume yang cukup besar dalam kurun waktu yang relatif cepat. Dalam hal yang demikian beton readymix sudah barang tentu dapat menjadi alternatif dalam penyelesaian pengerjaan proyek besar.

Selain keuntungan-keuntungan yang ada beton readymix mampu memberikan harga yang lebih murah dibandingkan beton konvensional karena campurannya yang efisien, disamping itu beton readymix didukung oleh para suplier material yang memberikan harga murah, hal ini disebabkan karena pembelian material dalam volume besar. Dilain pihak para suplier juga terdapat kompetisi/persaingan bisnis antara suplier satu dengan suplier yang lain dalam memberikan harga material semurah mungkin pada pabrik beton readymix yang dimaksudkan agar kemitraan bisnis antara pabrik beton readymix dengan suplier dapat berlangsung.Mutu menjadi pertimbangan selanjutnya disamping keuntungan-keuntungan yang ada. Apakah mutu dapat terjamin ataukah sebaliknya, hal ini dapat dijelaskan melalui penelitian yang telah dilakukan oleh penulis. Dari hasil penelitian yang dilakukan bahwa beton readymix melalui hasil pengetesan benda uji di laboratorium Jati Kencana Beton pada umur 7 hari ataupun prediksi umur 28 hari serta pada spesifikasi material yang sama pula beton readymix mampu menghasilkan kuat tekan rata-rata yang lebih tinggi jika dibandingkan beton konvensional. Hal ini disebabkan karena mix desain baik serta pengerjaan bagus .Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa melalui mix desain yang baik serta pengerjaan yang baik akan dapat menghasilkan beton yang mutunya lebih baik. Dalam kata lain mutu tidak semata-mata di sebabkan oleh banyaknya campuran semen ataupun agregat namun jika dilakukan proses produksi yang baik/benar maka kuat tekan dari beton yang dihasilkan/diproduksi pasti kuat dan bagus. Dari analisis yang telah dilakukan dapat di ketahui bahwa untuk kebutuhan beton readymix kurang dari 10 m3 harganya lebih mahal jika dibandingkan dengan beton konvensional hal ini karena biaya tetap sewa alat yang dibebankan sangat tinggi. Sedangkan untuk kebutuhan beton readymix lebih dari 10 m3 dapat lebih murah, maka pemakaian beton readymix dapat dipertimbangkan jika volumelebih dari 10 m3 disarankan menggunakan beton readymix.

Page 3: metode galian tanah

Keunggulan Beton Ready Mix

Hemat Tempat

Jika dicor secara manual, sudah tentu harus menyediakan tempat untuk menyimpan material seperti semen sak, split dan pasir sebelum kesemuanya dicampur. Dengan menggunakan ready mix tidak memerlukan tempat untuk menyimpan itu semua.

Hemat Waktu

Sudah pasti waktuuntuk menyelesaikan pekerjaan pembetonan lebih cepat selesai dibandingkan dengan cara manual.

Hemat Tenaga (Man Power)

Sudah pernah ngecor untuk ngedak lantai 2 sebelumnya? Berapa tenaga manusia yang dibutuhkan untuk melakukan itu semua, mulai dari orang yang ngaduk campuran adukan sampai dengan beton ditransfer ke lokasi cor..terbayang kan ya? Banyak membutuhkan tenaga manusia hanya untuk memperoleh beton ke lokasi. Dan setiap orang tersebut sudah pasti kita yang membayar uang hariannya. Dengan menggunakan beton ready mix bisa memangkas kebutuhan kuli (man power).

Beton Yang Berkualitas

Sebagai bonus jika memakai beton cor ready mix, memperoleh beton yang sesuai dengan kualitas yang diharapkan. Jika cor secara manual, komposisi adukan tidak terdata, tidak terawasi dengan baik. Hal tsb karena dikerjakan oleh tenaga manusia yang belum tentu memiliki pengetahuan tentang beton dalam mencampur adukan dan mempunyai tingkat kelelahan tertentu, bad mood, dsb. Lain halnya jika menggunakan beton cor ready mix, pengadukan beton dilakukan menggunakan alat yang kesemuanya sudah memakai komputer. Plus mutu bahan pendukungnya seperti batu split, pasir yang selalu dijaga dalam kondisi baik.

Jika berencana akan mengorder beton segar siap pakai (ready mix) kami melayani pemesanan beton ready mix baik yang menggunakan truk mixer maupun truk mixer mini, namun sebelum memesan sebaiknya hal hal ini Diperhatikan :

1. Ukur volume beton yang akan anda butuhkan dengan mengukur panjang x lebar x tinggi.

2. Lokasi cor. Lokasi yang akan di cor kami bagi menjadi 3 bagian yaitu:

Page 4: metode galian tanah

Lokasi cor bangunan yang diberi bekisting.

Lokasi cor yang diberi bekisting (cor lantai 2, kolom,balok dll). Pastikan bekisting yang digunakan mempunyai kekuatan yang cukup untuk menampung dan menopang berat dari adukan beton. Sebagai informasi berat adukan beton per meter kubik adalah 2.3 ton sampai dengan 2.5 ton (tergantung dari mutu beton yang dipesan karena masing masing mutu beda berat jenisnya).

Lokasi cor yang langsung berhubungan dengan tanah (beton di tuang ke tanah biasanya untuk pembuatan jalan, lapangan olah raga, lantai kerja).

Jika berencana akan memesan beton readymix untuk pengecoran lantai, pembetonan jalan, lapangan, dsb dan tidak diberi beton K-B0 sebelumnya maka sebaiknya dalam menghitung volume kebutuhan beton ditambahkan +/-3 – 5% dari volume. Itu harus ditambahkan ya karena permukaan tanah itu tidak rata dan menyerap sebagian partikel kecil beton kedalamnya, sehingga jika dihitung hanya dengan mengkalikan antara panjang x lebar x tinggi-nya saja akan terjadi tekor. Tekor disini disebabkan oleh permukaan tanah yang tidak rata dan sebagian ada yang terserap kedalam tanah yang tidak sadar. Idealnya jika akan mengecor jalan atau membuat lapangan menggunakan beton readymix sebaiknya diatas permukaan tanah diberi lapisan awal dahulu seperti beton K-B0 sampai dengan K-125 baru setelah kering lapisan beton awal itu sudah mengering beberapa hari baru dilapis lagi dengan beton dengan mutu yang sesuai (mutu beton yang lebih tinggi). Alternatif lainnya adalah dengan melapisi permukaan tanah dengan plastik sehingga permukaan tanah relatif rata dan mengurangi penyerapan sebagian beton segar kedalam tanah.

Lokasi Cor Lantai 2 atau 3 dan seterusnya dan beton yang sudah kering itu dijadikan sebagai atap.

Jika lokasi cor sesuai dengan kondisi tsb sebaiknya mutu beton yang pesan mutu K-225 keatas seperti K-350 misalkan, karena semakin tinggi mutu beton semakin tinggi pula kandungan semennya, karena semakin tinggi kandungan semennya maka beton semakin padat, rapat dan solid agar air hujan tidak bisa rembes kebawahnya. Dengan catatan saat beton itu dituang dan diratakan sampai dengan umur beton tsb sudah berumur 28 hari dikerjakan dan dirawat dengan baik.

Page 5: metode galian tanah

Beberapa petunjuk diatas dan dibawah ini bisa diperhatikan sebelum memesan produk dari beton ready mix dan aplikasi beton agar mutu dan volume yang pesan sesuai dengan rencana kerja.

PETUNJUK PENGAPLIKASIAN BETON READY MIX

Berikut petunjuk aplikasi beton dari penyedia ready mix saat memesan  :

1. Pastikan surat jalan (doket) sesuai dengan pesanan, seperti mutu, slump, volume, nama pemesan dan alamat.

Pastikan Surat Jalan (doket) Sesuai Dengan Pesanan

2. Sebelum beton di tuang, pastikan cetakan (bekisting) bersih dan kuat.

Pastikan Bekisting Bersih dan Kuat

Page 6: metode galian tanah

3. Usahakan beton tertuang habis semua maksimal 3 jam setelah beton dicampur dan diaduk.

Usahakan Beton Tertuang Habis Semua Max 3 Jam

4. Jangan pernah menambahkan air pada beton karena akan merusak mutu beton yang.

Jangan Pernah Menambahkan Air Pada Beton

5. Padatkan beton saat dituang dan diratakan kedalam bekisting dengan benar dan merata. Bisa menggunakan vibrator.

Page 7: metode galian tanah

Padatkan Beton Saat Dituang Secara Merata

6. Pastikan volume beton ready mix yang pesan cukup, sebaiknya lebihkan +/- 3 hingga 5% dari volume rencana.

Pastikan Volume Beton Ready Mix Yang Dipesan Cukup

7. Saat finishing yaitu sesaat sebelum beton mengeras, gosok secara merata permukaan beton sampai lubang dan pori pori permukaan beton menutup dengan sempurna. Ulangi sekali lagi hingga pori pori dan lubang pada permukaan beton tertutup merata.

Page 8: metode galian tanah

Saat Finishing Gosok Merata Permukaan Beton

8. Pastikan adukan beton sudah tertuang semua. Periksa kembali gentong mixer (molen) yang ada di truk mixer sudah tertuang habis semua.

Pastikan Adukan Beton Sudah Tertuang Semua

9. Setelah finishing dan perapihan, tutup permukaan beton dengan bahan yang tidak menyerap air sampai dengan beton mengeras, hindari matahari yang terik dan hujan.

Page 9: metode galian tanah

Setelah Finishing Tutup Pemukaan Beton

10. Beton yang sudah mengering +/- umur 2 hari bisa dirawat dengan cara menyiramkan air secara merata. Lakukan hal tersebut hingga umur beton mencapai 7 hari.

Rawat Beton Setelah Umur 2 Hari

Page 10: metode galian tanah

Daftar Pustaka

SNI 15-2049-94.”Semen Portland”

Subakti, Aman. 1995.”Teknologi Beton Dalam Praktek”. Jurusan Teknik Sipil-ITS Surabaya,Surabaya.

Lasino dan Andriati.2003.”Pengendalian Mutu Pekerjaan Beton di Lapangan”.Sosialisasi Penerapan NSPM Untuk Peningkatan Kualitas Pekerjaan Bidang Kimpraswil