Pemeriksaan klinis dilakukan dengan cara melakukan pengamatan langsung pada pasien sehingga dibutuhkan penglihatan yang baik, permukaan gigi harus dibersihkan dan dikeringkan terlebih dahulu. Bila pemeriksaan secara klinis belum bisa menentukan kedalaman karies pada pasien maka dilakukan pemeriksaan foto rontgen (radiografi) untuk mendeteksi lesi pada oklusal dan interproksimal. Selain radiografi, transiluminating lobe juga digunakan sebagai penunjang pemeriksaan klinis untuk mendeteksi lesi interproksimal.

Sumber: Suweno, Ismu Suharsono. Petunjuk praktis sistem merawat gigi anak di klinik, EGC; Jakarta.