MENUMBUHKAN MINAT KEWIRAUSAHAAN

Kelompok IV1. Erna2. Sri Wahyuni3. Destriani N.T

Apa yang harus dilakukan ?

Menemukan minat kewirausahaan

MENEMUKAN MINAT KEWIRAUSAHAAN

• Keuntungan dan kelemahan menjadi wirausaha

• Dorongan merintis wirausaha • Latar belakang wirausaha • Beberapa faktor kritis untuk

memulai usaha baru • Model proses kewirausahaan

MENEMUKAN MINAT KEWIRAUSAHAAN

PendahuluanDua darmabakti wirausaha :1. Sebagai Pengusaha,

memberikan darmabaktinya melancarkan proses produksi, distribusi, dan konsumsi serta mengatasi kesulitan lapangan kerja, meningkatkan pendapatan masyarakat.

2. Sebagai pejuang bangsa dalam bidang ekonomi, meningkatkan ketahanan nasional, mengurangi ketergantungan pada bangsa asing.

Keuntungan dan kelemahan menjadi wirausaha

Keuntungan wirausaha

Kelemahan Wirausaha

Keuntungan menjadi wirausaha

1. Terbuka peluang untuk mencapai tujuan yang dikehendaki sendiri.

2. Terbuka peluang untuk mendemonstrasikan kemampuan serta potensi seseorang secara penuh.

3. Terbuka peluang untuk memperoleh manfaat dan keuntungan secara maksimal.

4. Terbuka peluang untuk membantu masyarakat dengan usaha – usaha konkrit.

5. Terbuka kesempatan menjadi bos.

Kelemahan menjadi wirausaha

1. Memperoleh pendapatan yang tidak pasti dan memikul berbagai resiko.

2. Bekerja keras dengan waktu/jam kerjanya panjang.

3. Kualitas kehidupannya masih rendah sampai usahanya berhasil, sebab seorang calon wirausaha harus berhemat terlebih dahulu

4. Tanggung jawabnya sangat besar, banyak keputusan yang harus dilakukan walaupun kurang menguasai permasalahan yang dihadapinya.

Dorongan merintis wirausaha

• Dalam aspek keberanian membentuk kewirausahaan didorong oleh guru sekolah, sekolah yang memberikan mata pelajaran kewirausahaan yang praktis dan menarik dapat membangkitkan minat siswa untuk berwirausaha.

• Dorongan membentuk wirausaha juga datang dari teman sepergaulan, lingkungan keluarga, sahabat dimana mereka dapat berdiskusi tentang ide wirausaha masalah yang dihadapi dan cara – cara mengatasi masalahnya.

Latar belakang wirausaha

1. Lingkungan keluarga semasa kecil

2. Pendidikan 3. Nilai – nilai (values)

personal4. Usia5. Riwayat pekerjaan

Faktor kritis untuk memulai usaha baru

1. Personal, menyangkut aspek – aspek kepribadian seseorang.

2. Sociological, menyangkut masalah hubungannya dengan family dsb.

3. Environmental, menyangkut hubungan dengan lingkungan.

Model proses kewirausahaan

1. Proses inovasi 2. Proses pemicu3. Proses

pelaksanaan4. Proses

pertumbuhan

Terima Kasih

Nasib baik adalah titik temu antara “berdo’a dan

berusaha”