MENILAI LENGAN PASIEN (ARM)

Pemeriksaan Sendi JariRentang Gerak AktifPosisi Langkah Amati ada tidaknya deformitas, pembengkakan dan perubahan warna kulit. Perhatikanlah adanya tanda-tanda peradangan pada sendi-sendi di lengan. Setelah itu lakukanlah penekanan pada masing-masing sendi dengn jari-jari tangan, dengan tekanan sebesar kira-kira 4-5 kg. Gerakan sendi jari tangan adalah abduksi dan adduksi. Sedangkan gerakan sendi ibu jari berupa fleksi, ekstensi dan aposisi. Perintahkanlah pasien untuk mengepalkan tangannya lalu menilai fungsi tangan dan kekuatan menggenggamnya. Perintahkanlah kepada pasien untuk menyentuh ujung jari-jari dengan ibu jari secara bergilir, lalu nilailah tingkat ketepatan, keterampilan dan gerakan halus tangan.

Rentang Gerak Pasif Remas metacarpal kedua sampai kelima secara bersamaan untuk menilai nyeri sendi. Nyeri metakarpofalang merupakan tanda artritis rematoid.

Sendi Pergelangan Tangan Perhatikan warna kulit dan kesimetrisan keduapergelangan tangan. Perhatikan adanya bengkak dandeformitasMinta pasien memperlihatkan tangan dengan telapak tangan menghadap siku pasien menempel pada badan dan bahu tidak digunakan selama gerakan tersebut. Gerakan sendi pergelangan tangan adalah dorsofleksi dan fleksi palmar serta supinasi dan pronasi.

Sendi Siku Lakukan inspeksi untuk mencari deformitas, nodul reumatoid, dan bursa.Palpasi Otot biseps brachi dan triseps brachi untuk mengetahuitonus dan massa ototArteri BrachialisPalpasi arteri brachialis pada area superior fossaantecubiti. Catat irama, amplitudo, frekuensi dankesimetrisan pada kedua lenganGerakan sendi siku berupa fleksi, ekstensi serta supinasi dan pronasi.

Sendi bahu InspeksiKulit disekitar sendi bahu, perhatikan warna dankeutuhan kulitBahu dan arah frontal, perhatikan kesimetrisan bahukanan dan kiri. Perhatikan ukuran dan bentuk klavikuladan scapula dari arah anterior dan posterior

PalpasiSendi sternoklavikularMulai palpasi dari sendi sternoklavikular, kemudianbergerak lateral sepanjang klavikula kearah sendiakromioklavikular.Palpasi kearah bawah subakromial dan tuberkulusmayor dari humerus. Periksa apakah daerah inicukup lembut.Tendon otot biseps dan trisepsGerakan sendi bahu adalah abduksi dan adduksi, fleksi dan ekstensi. Rotasi eksternal dan internal. Minta pasien meletakkan tangannya dibelakang kepala dan menekankan bahu kebelakang. Gerakan ini di gunakan untuk menilai abduksi dan rotasi eksternal bahu serta fleksi siku.

MENILAI TUNGKAI PASIEN (LEG)Pemeriksaan Rentang Gerak PasifSendi Jari KakiInspeksi warna kulit, deformitas

Sendi metatarsofalangeusPalpasi mulai dari bawah mata kaki ke arah jari-jari kakiuntuk mengetahui struktur dan adanya nyeriSendi interfalangeusPalpasi dari sisi kanan dan kiri telapak kaki. Untukmengetahui struktur sendi dan adanya nyeri

Gerakan sendi pergelangan kaki adalah dorsofleksi dan ekstensi.

Sendi Pergelangan Kaki InspeksiKulit untuk mengetahui warna dan integritas kulitStruktur dan posisi pergelangan dan telapak kaki. Observasikesejajaran telapak kaki, tumit dan tungkai

Palpasi tendon AchillesMulai dari os. Calcaneus ke arahatas untuk mengetahui struktur sendi dan adanya nyeri

Gerakan sendi pergelangan kaki adalah dorsofleksi dan plantar fleksi serta eversi dan inversi. Minta pasien melakukan fleksi, ekstensi, eversi dan inversi pergelangan kaki guna menilai gerak tibiotarsal dan sub talar. Remas daerah metatarsal.

Sendi Lutut Gerakan sendi lutut adalah fleksi dan hiperekstensi.Minta pasien berbaring di tempat tidur dan memfleksikan panggul dan lutut. Pastikan normalitas fleksi lutut, rasakan krepitus dan uji fleksi panggul.Secara pasif rotasikan panggul pasien ke arah dalam dengan menggerakkan dengan posisi lutut dan panggul masih fleksi guna mengukur gerakan lutut dan rotasi internal panggul.Khusus untuk artikulatio genu, perhatikanlah ada tidaknya efusi yaitu dengan cara melakukan penekanan pada sisi lateral artikulatio. Genu dan pada sisi yang lain kita lakukan palpasi. Perhatikanlah pula adanya pembengkakan atau deformitas lutut.

Sendi Pinggul InspeksiPosisi pinggul dan kakiBandingkan kesimetrisan kedua pinggulKulit diarea pinggul. Perhatikan warna kulit dan keutuhankulit diarea tersebut

PalpasiSendi pinggulLetakkan telapak tangan pada Krista iliaka diaspek lateraldan palpasiOtot-otot disekitar pinggulPalpasi otot dan illiopsoas untuk mengetahui tonus ototArteri FemoralisMinta pasien untuk tidur dengan kedua tungkai pada posisieksternal rotasiPalpasi arteri femoralis untuk mengetahui kecepatan,irama, amplitudo dan kesimetrisan

Gerakan sendi pinggul adalah fleksi dan ekstensi, abduksi dan aduksi. Serta rotasi eksterna dan interna.

Pemeriksaan Rentang Gerak Aktif 1. Perhatikanlah adanya tanda-tanda peradangan pada sendi-sendi tungkai bawah (artikulasio coxae, genu, ankle joint & jari-jari kaki) 2. Khusus untuk artikulasio genu, perhatikanlah ada tidaknya efusi yaitu dengan cara melakukan penekanan pada sisi lateral artikulasio. Genu dan pada sisi yang lain kita lakukan palpasi. Perhatikanlah pula adanya pembengkakan atau deformitas lutut. 3. Perhatikanlah tonjolan otot quadriceps, normal atau tidak. 4. Perhatikanlah ada tidaknya kalus abnormal. 5. Perhatikanlah ada tidaknya ruptur pada tendon Achilles 6. Perhatikanlah ada tidaknya peradangan pada Metatarsophalangeal-1 (MTP-1)