Mengelola Data Keuangan Sekolah

8/13/2019 Mengelola Data Keuangan Sekolah

1/43

Mengelola Data Keuangan

Sekolah/MadrasahSalah satu fasilitas yang tersedia dalam SDS++adalah pengelolaan transaksi keuangan sekolah/madrasah.

Dengan memanfaatkan fasilitas ini sekolah/madrasah dapat menyusun RKAS/M dan memperbaharuinya

untuk setiap tahun ajaran. Selain itu Sekolah/Madrasah dapat Mencatat setiap transaksi keuangan yang

terdiri dari transaksi tunai bank dan pajak! dan tentunya mencetak laporan penggunaan dana "#S yang

dilakukan oleh sekolah/madrasah.

Selain dari sumber pendanaan "#S sekolah/madrasah dapat memanfaatkan aplikasi ini untuk mengelola

sumber pendanaan lain Secara umum diagram alir yang dilakukan dalam proses pengelolaan data

keuangan sekolah/madrasah adalah sebagai berikut$

Gambar 1 Alur Pengelolaan Data Transaksi BOS dalam SDS++

Konfigurasi

%ersyaratan

%engajuan "#S

"#S &'

%erencanaan

%embukuan

%elaporan

"#S &(

)nput *data!%erencanaan

"#S

"#S K'A

"#S K'

"#S',

"#S''A

)nput-ransaksi

"#S K(

"#S K

"#S K

"#S K0

"#S K,

Rinci

"#S K''"

S%1

D e c e n t r a l i 2 e d " a s i c 3 d u c a t i o n ' %age 0


2/43

%ada 4ambar di atas tampak bah5a alur besar sistem dimulai dari proses konfigurasi sistem persyaratan

pengajuan "#S perencanaan pembukuan dan pelaporan. Setiap bagian tersebut kecuali bagian

konfigurasi sistem memuat berbagai dokumen output. Khusus untuk proses perencanaan dan juga

pencatatan proses dia5ali dengan melakukan pencatatan ayatayat perencanaan dan transaksi kemudian

baru dilanjutkan dengan mencetak berbagai 6ariasi output yang tersedia.

Selanjutnya akan dijelaskan konsep sistem pengelolaan Keuangan sekolah secara khusus menyorotiprogram "#S ,&&7. Sistim %engelolaan Keuangan Sekolah yang dipakai dalam %rogram "#S ,&&7

adalah sistim yang sangat baik. %engelolaan keuangan sekolah harus terintegrasi multi sumber

transparan akuntabel dan partisipatif.

Terintegrasi

Kebijakan tentang "#S ,&&7 me5ajibkan semua sekolah penerima untuk mengelola dana tersebut secara

terintegrasi. -erintegrasi mulai dari perencanaan penerimaan penggunaan sampai dengan pelaporan dan

pertanggungja5abannya. %engelolaan keuangan sekolah harus menjadi bagian terpadu dari RencanaKerja Sekolah *RKS/M! Rencana Kerja -ahunan *RK-! dan Rencana Kerja dan Anggaran Sekolah

*RKAS/M!. 8ntuk itu sekolah penerima perlu menyusun RKS/M RK- dan RKAS/M berdasarkan

kebijakan tentang 9Standar :asional %endidikan; *%% '7/,&&! dan lebih khusus lagi pada %ermendiknas:& '7/,&&< tentang 9Standar %engelolaan %endidikan; khususnya =ampirannya tentang 9Standar

%engelolaan %endidikan oleh Satuan %endidikan Dasar > Menengah;.

)ntegrasi keuangan manajemen sekolah ke dalam RKS/M RK- dan RKAS/M semakin diperlukan

karena beberapa alasan.Pertama Sekolah menerima dana lebih dari satu sumber. Misalnya selain dana

"#S sekolah pun menerima dari sumber lain termasuk A%"D kabupaten/kota Komite Sekolah A%"D

pro6insi kontribusi dari dunia usaha dan industri alumni dan dana desa. Kedua Kepala Sekolah dan

pihak luar *inspektorat ba5asda Komite Sekolah dll! lebih mudah untuk mengerti tentang keadaan

keuangan sekolah secara utuh. Ketiga meski multisumber untuk transparansi publik sekolah cukup

memajangkan satu laporan saja.Keempat pengalaman tentang betapa beratnya beban Kepala Sekolah

karena harus membuatkan laporan terpisah untuk setiap sumber dana.

Multi Sumber

%engelolaan keuangan sekolah berdasarkan "#S ,&&7 mensyaratkan kepada sekolah untuk

mencantumkan semua sumber dana dan pemanfaatannya di dalam perencanaan *"#S K'! dan di dalam

laporannya *"#S K,!. Sekolahsekolah yang menerima dana "#S 5ajib untuk mengumumkan dan

melaporkan rencana penerimaan dan penggunaan serta pelaksanaannya kepada pengelola "#S

kabupaten/kota dan kepada masyarakat.

Transparan

Rencana penggunaan dan penggunaan harus dilaporkan secara terbuka kepada masyarakat dengan cara

memasang rencana penggunaan *"#S''A!dan laporan penggunaan *"#S''"!di papan pengumuman

sekolah. Masyarakat juga berhak melakukan pengaduan apabila merasa ada halhal yang dirasa kurangsesuai.

Akuntabel

%enggunaan dana "#S harus diarahkan kepada peningkatan akses bagi semua anak usia sekolah sehingga

mereka bisa bersekolah dan peningkatan mutu pendidikan dasar 7 tahun.



3/43


4/43

$o %ormat Tentang Jenis

'( "#S K( "uku Kas 8mum %embukuan

' "#S K "uku %embantu Kas -unai %embukuan

' "#S K "uku %embantu "ank %embukuan

'0 "#S K0 "uku %embantu %ajak %embukuan

'< S%1 S%1 %enyerta dokumen bukti transaksi "#S %elaporan

Proses Manajemen Profil Sekolah dan Parameter Sistem

%roses konfigurasi sistem merupakan a5al dari proses pencatatan transaksi keuangan sekolah/madrasah.

Sebagai langkah a5al )bu/"apak perlu menambahkan beberapa data profil sekolah yang belum terekam

pada profil sekolah SDS++. )nformasi %rofil sekolah yang harus diisi oleh )bu/"apak adalah informasi

yang spesifik terhadap pencatatan "#S seperti contoh $ :ama bendahara :ama Manajer "#S

Kabupaten dan 1umlah bantuan "#S.

=angkah selanjutnya adalah pengaturan parameter sistem. )bu/"apak dapat menemukan ayatayat kode

transaksi maupun kodekode lainnya pada menu parameter sistem. Seluruh kodekode ini di atur saat

pertama kali melakukan pembukuan. %erlu diperhatikan bah5a setelah proses transaksi dicatat jangan

melakukan penghapusan kodekode yang telah digunakan saat melakukan pencatatan transaksi hal ini

akan menyebabkan kesalahan perhitungan pada laporanlaporan yang dihasilkan.

Gambar & %ormPengelolaan Data Transaksi BOS dalam SDS++

Secara umum terdapat enam bagian konfigurasi transaksi keuangan sekolah/madrasah yang harus

diperhatikan. aitu$



5/43

'. 'onfigurasi Profil Sekola" Seperti telah dijelaskan sebelumnya pada bagian konfigurasi profil

Sekolah )bu/"apak perlu melakukan input biodata sekolah yang belum terekam dalam profil

sekolah SDS++. Silahkan isikan informasi yang masih belum memiliki nilai pada kotak yang

ber5arna putih.

Gambar ( %orm )nput Biodata Sekola"

,. 'onfigurasi Parameter Sistem* %ada bagian ini )bu/"apak menentukan berbagai pengkodean

yang akan digunakan pada saat melakukan pencatatan transaksi. %erlu diingat langkah ini

merupakan bagian penting dari rangkaian pencatatan transaksi "#S sehingga mohon lakukan

secara teliti dan hatihati. Secara umum terdapat enam bagian konfigurasi parameter sistem yang

harus diisi pada bagian berikut akan dijelaskan secara detail setiap bagiannya$

a. 'onfigurasi 'ode Transaksi Tunai "agian ini digunakan untuk mengatur proses

pencatatan transaksi tunai yang dilakukan oleh sekolah/madrasah. -ujuan pengkodean

adalah memudahkan klasifikasi/pengelompokan jenis transaksi yang dilakukan oleh

sekolah/madrasah Sebagai contoh membeli buku membayar biaya honorarium dan

sebagainya. 8ntuk itu ada proses pengkodean dengan aturan tertentu dan hirarki

tertentu. Kode yang diatur disini adalah kode jenis belanja



6/43

Gambar 'onfigurasi 'ode Transaksi Tunai

-erdapat beberapa bagian yang harus dipahami seperti pada tabel berikut $

$omor

'olom

Penelasan

A '. 'ode Permendagri ,.,/.Kode pada kolom ini adalah kode 1enis"elanja adalah 1enis "elanja menurut %ermendagri :o 7 -ahun ,&&


7/43

$omor

'olom

Penelasan

sudah ada tetapi dapat menambah kode dan mengganti uraian! darikode yang sudah ada. ontohcontoh kode yang mungkin adalah $

a. ''''

b. ".'

c. '.(.'E

d. A'.'.'b

(. Sangat disarankan untuk )bu/"apak dipersilahkan untukmengikuti

contoh yang telah ada untuk meminimalkan kesalahan yang mungkin

tidak sengaja "apak )bu buat.

. Setiap ayat jenis transaksi harus memiliki kode berbeda tidak boleh

ada yang sama persis.

'. raianadalah penjelasan terkait dengan jenis transaksi tunai yang di

definisikan. "uatlah uraian yang singkat namun cukup me5akili.

,. ontoh uraian adalah sebagai berikut $

a. Konsumsi panitia

b. %embelian "uku Referensi

c. "iaya langganan -elepon

(. 8sahakan tidak ada uraian yang sama untuk kode yang berbeda. Bal

ini akan mempermudah saat penggunaan kode tersebut dalam

transaksi.

. )bu/"apak harus menggunakan uraian yang sudah disediakan tersebutkarena uraian tersebut merupakan 9nama transaksi;. 8raian ini berbeda

dengan uraian yang harus diisikan misalnya di "K8

D '. 2eaderadalah penanda kepala kelompok Kategori atau sub/subsub

kategori. Kepala kelompok kategori adalah sebuah kode transaksi yang

tidak dapat digunakan secara langsung untuk mengelompokkan ayat

transaksi melainkan berfungsi untuk mengelompokkan kode transaksi

itu sendiri.

Sebagai contoh perhatikan hirarki berikut$


BELANJA PEGAWAI

Gaji dan Tunjangan

Gaji Pokok PNS/Uang Representasi

Tunjangan Keuarga


8/43

$omor

'olom

Penelasan

8raian "elanja %ega5ai adalah contoh sebuah header yang

mengelompokkan beberapa jenis transaksi diba5ahnya yaitu anekamacam pengeluaran yang merupakan sub kategori dari belanja

pega5ai. Karena uraian "elanja %ega5ai adalah header maka kolom

ini ditulis 32eader4.

,. Apabila tidak ditulis header maka Dapat disimpulkan bah5a kolomheader digunakan untuk menandai baris kode transaksi adalah sebuah

header atau bukan. 1ika baris tersebut header ketikkan 9Beader; pada

kolom header ini. Konsekuensi dari penentuan kategori 9Beader; dari

suatu kode transaksi adalah jika ayat tersebut Beader maka ayat ini

tidak akan muncul dalam pilihan

(. Konsekuensi dari penulisan header pada suatu kategori adalah Kategori

ini tidak dapat dipilih dalam pemberian kode dan nama rekening. #leh

karena itu )bu/"apak dapat tidak menulis header meskipun nama/kode

rekening tersebut merupakan kepala kelompok Kategori

3 '. Sisi Pembukuan seperti pada umumnya mekanisme pencatatantransaksi sederhana melibatkan dua sisi pembukuan yaitu Debet dan

Kredit. Setiap kode transaksi kecuali yang bertipe Beader di5ajibkan

memiliki satu sisi pembukuan.

,. "erikan nilai 9D; jika baris kode transaksi tersebut berada pada sisiDebet dan 9K; jika pada sisi Kredit.

(. Makna nilai Debet *D! adalah transaksi yang dilakukan merupakan

penerimaan bagi sekolah/madrasah sedangkan jika Kredit *K! artinya

merupakan pengeluaran bagi sekolah/madrasah.

? '. Jenis Transaksi 5ksternal Atau )nternal %enjelasan kedua jenis

transaksi ini adalah $

a. -ransaksi eksternal C transaksi penerimaan dan/ atau

pengeluaran/belanja dari fihak ketiga yang mempengaruhi

posisi kas dan/ atau posisi bank serta biaya/asset lain

b. -ransaksi internal C transaksi penerimaan dan/ atau

pengeluaran yang hanya mempengaruhi posisi uang kas dan

posisi "ank tanpa mempengaruhi belanja/asset lain *hanya

memindahkan dari kas ke bank atau sebaliknya!

c. ontoh$ pengambilan uang di bank atau penyetoran uang di

bank adalah transaksi internal demikian juga pemindahbukuan



9/43

$omor

'olom

Penelasan

dari satu bank ke bank lain. Sedangkan penerimaan uang daripenyalur dana pembelian buku pembayaran tagihan listrik

atau pembayaran honorarium adalah transaksi eksternal

,. "erikan nilai 93; jika baris kode transaksi tersebut berjenis transaksi

3ksternal

(. "erikan nilai 9); jika baris kode transaksi tersebut berjenis transaksi

)nternal

. %enentuan sisi pembukuan pada transaksi internal mengacu pada sisi

pembukuan pada buku Kas 8mum. 8ntuk la5an pembukuan pada sisi

buku "ank akan secara otomatis ditentukan oleh sistem.

4 Duplikasi kode digunakan untuk mengontrol apakah kode transaksi yang

)bu/"apak -uliskan ada yang berulang. Saat tidak terdapat kode yang

berulang maka tulisan yang muncul di setiap barisnya adalah 9-idak

Duplikat;. 1ika terdapat kasus 9Duplikat;.

1ika terdapat kasus nilai pada kolom ini bernilai 9Duplikat; segera periksakolom kode transaksi lihat apakah kode tersebut berulang dengan baris

kode transaksi yang lain.

b. 'onfigurasi Daftar 'ode Bank*bertujuan memberikan kesempatan pada sekolah/madrasah

untuk merekam beberapa bank secara sekaligus dengan demikian pembukuan transaksi bank

dapat dilakukan tidak hanya untuk "ank yang menyalurkan dana "#S. Sekolah/madrasah

dapat harus mendaftarkan seluruh bank yang digunakan untuk menyimpan dana yang dimilikioleh sekolah/madrasah.

Gambar , Daftar 'ode Bank

8ntuk melakukan pencatatan kode bank beberapa hal yang harus diperhatikan adalah

sebagai berikut$

$omor

'olom

Penelasan

A '. 'ode bankdapat berbentuk apa saja baik itu nomor angka atau



10/43

$omor

'olom

Penelasan

kombinasi diantaranya. Akan tetapi sangat disarankan gunakanpengkodean dilakukan secara terstruktur atau mencerminkan bank

yang direkam.

,. )bu/"apak dapat mengubah *menambah menghapus mengganti

uraian! dari kode yang sudah ada. ontohcontoh kode yang mungkin

adalah $

a. '

b. "A:K'.

c. "'

d. "'

(. Setiap kode bank harus memiliki kode berbeda tidak boleh ada yangsama persis.

. Struktur yang dipergunakan dalam soft5are ini adalah sebagai berikut$

a. b' C kode untuk 4iro %os

b. b, C kode untuk bankbank nasional/%emerintah

i. b,.' untuk bank "R)

ii. b,., untuk bank

c. b( C kode untuk "ank =okal yang dapat terdiri dari b(.' b(., dst.

d. b C kode untuk bank s5asta yang dapat terdiri dari b(.' b(., dst.

" '. $ama Bankadalah kolom yang digunakan untuk mencatatkan nama

bank.

,. ontoh nama bank adalah sebagai berikut $ lihat A

a. ":) abang kota "unga

b. "ank ":)

c. "ank

d. "unga bank

(. :ama bank pada kolom ini dapat saja sama semisal bank ":) di

ulang berberapa baris jika memang )bu/"apak memiliki beberapa

rekening di bank tersebut.

$omor 6ekening* digunakan untuk mencatatkan nomor rekening dari

bank.

D Saldo A7al* digunakan untuk mencatat nilai saldo rekening bank di a5al



11/43

$omor

'olom

Penelasan

proses pembukuan. :ilai saldo a5al ini akan terus diperhitungkan selamaproses pembukuan berlangsung.

c. 'onfigurasi Transaksi Paak bertujuan memberikan kesempatan pada sekolah/madrasah

untuk merekam jenisjenis pajak yang dibebankan kepada seluruh jenis pengeluaran atau

penerimaan sekolah/madrasah.

Gambar 8 'onfigurasi Transaksi Paak

"eberapa hal yang perlu diperhatikan saat melakukan pengisian konfigurasi pajak adalah

sebagai berikut$

$omor

'olom

Penelasan

A '. 'ode transaksi9dapat berbentuk apa saja baik itu nomor angka atau

kombinasi diantaranya. Akan tetapi sangat disarankan gunakanpengkodean dilakukan secara terstruktur seperti yang telah dibuatkan

sebagai contoh a5al bagi sekolah/madrasah.)bu/"apak dapat mengubah *menambah menghapus mengganti

uraian! dari kode yang sudah ada. ontohcontoh kode yang mungkin

adalah $

a. ',.'.,

b. A."..

c. %.''."'

d. %A1AK.'.&.'

,. Setiap ayat jenis transaksi harus memiliki kode berbeda tidak bolehada yang sama persis.

" '. raianadalah nama %ajak yang dibebankan. ontoh $

a. %%: -arif '&F



12/43


13/43


14/43


15/43

$omor

'olom

Penelasan

A 'ode Transaksi9 dapat berbentuk apa saja baik itu nomor angkaatau kombinasi diantaranya. Akan tetapi sangat disarankan

pengkodean dilakukan secara terstruktur gunakan seperti yang telah

dibuatkan sebagai contoh a5al bagi sekolah/madrasah.

" '. raian9 Gunakan uraian !ang suda" ada adalah penjelasan

terkait dengan nama program :asional yang di definisikan.

"uatlah uraian yang singkat namun cukup me5akili.

,. 8sahakan tidak ada uraian yang sama untuk kode yang berbeda.

Bal ini akan mempermudah saat penggunaan kode tersebut dalam

transaksi.

f. 'onfigurasi 'ode Program $asional Adalah kodefikasi jenis kegiatan dikaitkan denganprogram nasional.

Gambar 'onfigurasi 'ode Program Sekola"

"eberapa hal yang perlu diperhatikan saat melakukan pengisian konfigurasi kode program

Sekolah adalah sebagai berikut$

$omor

'olom

Penelasan

A 'ode Transaksi9 dapat berbentuk apa saja baik itu nomor angka

atau kombinasi diantaranya. Akan tetapi sangat disarankan gunakan

pengkodean dilakukan secara terstruktur seperti yang telah dibuatkan

sebagai contoh a5al bagi sekolah/madrasah.

" (. raian adalah penjelasan terkait dengan nama program Sekolah

yang di definisikan. "uatlah uraian yang singkat namun cukup



16/43

$omor

'olom

Penelasan

me5akili. sesuai dengan yang telah disediakan

. 8sahakan tidak ada uraian yang sama untuk kode yang berbeda.

Bal ini akan mempermudah saat penggunaan kode tersebut dalamtransaksi.

. )bu/"apak dapat menambah program sekolah yang merupakanrincian dari 9program sekolah lain; baik untuk kode maupun

uraian asalkan sesuai dengan %ermendiknas :o. '7 -ahun ,&&ara )nput Peren=anaan

Tata =ara menguba" Peran=anaan



24/43

8ntuk melakukan mengubah Ayat %erencanaan langkahlangkah yang dilakukan adalah

mengaktifkan form input/edit perencanaan. Selanjutnya ikut langkah berikut $

'. %ilih record yang ingin di edit dengan mengunakan na6igation bar.

,. -ekan tombol ubah transaksi

(. Masukan dan pilih nilainilai yang bersesuaian dengan data kegiatan yang sedang di ubah.

. -ekan tombol Simpan.

. 8ntuk keluar dari form tekan tombol tutup jendela.

=angkahlangkah ini dapat dilihat pada gambar berikut $

Gambar &, Tata >ara Menguba" A!at Peren=anaan

Tata =ara Meng"apus A!at Peren=anan

8ntuk melakukan penghapusan ayat %erencanaan langkahlangkah yang dilakukan adalah

mengaktifkan form input/edit %erencanaan. Selanjutnya ikut langkah berikut $

'. %ilih record yang ingin di hapus dengan mengunakan na6igation bar.

,. -ekan tombol hapus.

(. Selanjutnya akan muncul konfirmasi pastikan anda telah benar memilih record yang ingin

dihapus. 1ika telah yakin benar klik tombol 9es;.



25/43

Gambar &8 Tata >ara Meng"apus A!at Peren=anaan

Tata =ara melakukan penelurusan data na@igasi data

%enelurusuran data dapat dilakukan dengan dua cara yaitu menggunakan na6igation bar atau secara

langsung memasukan nomor baris dan menekan tombol 9LL;. "erikut adalah penjelasan dari dua

metode tersebut$

10 Penelusuran data dengan menggunakan na@igation bar

:agi6asi memiliki ( bagian bagian A digunakan untuk menggeser record kearah a5al record

*record bernomor kecil! sedangkan bagian " menggeser record ke bagian akhir *record bernomor

besar!. "agian dapat digunakan untuk menggeser secara bebas posisi record.

Gambar &/ Penelusuran Data Dengan Menggunakan $a@igation Bar

,. %enelurusan data dengan memasukan nomor baris yang dituju dan dilanjutkan dengan menekan

tombol 9LL;



26/43

Gambar &: Penelusuran Data dengan Memasukkan $omor Baris

1ika baris kode tidak diinput secara benar akan muncul pesan kesalahan seperti tampak pada

gambar berikut$

Gambar & Pesan 'esala"an Jika Baris 'ode Tidak Diinput Se=ara Benar

Pen=etakan Dokumen Peren=anaan BOS

Setelah seluruh ayat perencanaan di input secara benar langkah selanjutnya adalah memproduksi

berbagai output sistem yang terkait dengan perencanaan yaitu laporan "#S K' "#S K'A "#S ', dan

"#S ''A. untuk melakukan pencetakan ikuti langkah berikut $

a. %ilih salah satu tombol untuk laporan yang diinginkan pada kelompok menu perencanaan.

Gambar (; 'olom menu Peren=anaan pada Menu tama

Modul pen=atatan Transaksi Sekola"

b. Setelah itu akan muncul kotak dialog yang tampilannya akan berbedabeda sesuai dengan jenis

laporan yang dicetak. *',! -entukan pilihan parameter pencetakan sesuai dengan urutan

tanggaltahun ajaran sumber dana atau kode bank *(! Setelah seluruh parameter telah

ditentukan tekan tombol cetak.



27/43

Gambar (1 Ta"apan Pen=etakan #aporan Peren=anaan

c. Selanjutnya hasil output hasil pencetakan akan ditampilkan dalam jendela Microsoft eEcel yang

terpisah dari SDS++. )bu/"apak dapat merubah mengubah format mengatur ulang tampilan

menambahkan logo sekolah dan lainnya ke dalam hasil output ini. Setelah selesai jangan lupa

simpan dokumen tersebut dengan menekan tombol Sa6e *trl+S!.

Pencatatan Transaksi Keuangan Sekolah

Sekolah di5ajibkan melaporkan penggunaan keuangan sekolah secara baik dan transparan. 8ntuk

memenuhi ke5ajiban tersebut sekolah harus mempunyai sistem pembukuan keuangan yang baik. "uku%anduan "#S memberikan formatformat berikut untuk pembukuan keuangan sekolah$

?ormat "#S K($ "uku Kas 8mum

?ormat "#S K$ "uku %embantu Kas -unai

?ormat "#S K$ "uku %embantu "ank

?ormat "#S K0$ "uku %embantu %ajak

8ntuk memperoleh beragam output ini )bu/"apak perlu terlebih dahulu melakukan )nput data -ransaksi

Keuangan Sekolah secara lengkap. "erikut adalah langkahlangkah yang harus diikuti$

a. Kembali ke menu 8tama dengan menekan tombol na6igasi Menu 8tama pada ribbon "#S K)-A.



28/43

Gambar (& Tombol $a@igasi ke Menu tama Modul

Pen=atatan Transaksi Sekola".Madrasa"

b. %ada halaman utama perhatikan kolom menu pembukuan klik tombol input transaksi.

Gambar (( Tombol )nput Transaksi

c. Selanjutnya akan muncul halaman Daftar %erencanaan Sekolah yang memuat ayatayat

perencanaan sekolah.

Gambar ( Daftar A!at Peren=anaan pada lembar input peren=anaan

d. Klik pada tombol 9)nput/3dit -ransaksi; pada bagian kiri atas form )nput Data -ransaksi



29/43

Gambar (, Tombol )nput.5dit Transaksi

e. Selanjutnya akan muncul form input -ransaksi Sekolah$

Gambar (8 %orm )nput Transaksi 'euangan Sekola"

"erikut adalah penjelasan dari setiap bagian form$

$o Penelasan

A. ?orm )nput memuat seluruh elemen input pada bagian ini )bu/"apak mengetikan

nilainilai untuk setiap jenis informasi yang dibutuhkan.

" -ombol -ambah -ransaksi digunakan untuk menambahkan data baru saat tombol



30/43

$o Penelasan

ditekan form input *'&! akan dibersihkan dan siap untuk menerima data.

-ombol ubah transaksi digunakan untuk mengubah transaksi yang sudah terekam

sebelumnya. Saat tombol ditekan nilai di form input *'&! dapat diedit.

D -ombol Simpan digunakan untuk menyimpan semua perubahan yang dilakukan pada

form input *'&!. -ombol ini akan aktif *dapat ditekan! jika tombol *'! atau *,! ditekan.

3 -ombol "atal digunakan untuk membatalkan perintah tombol *'! dan *,!. -ombol

batal tidak bisa digunakan untuk membatalkan proses hapus atau perubahan setelah

tombol simpan ditekan *(!.

? -ombol Bapus digunakan untuk menghapus record yang sudah terekam

sebelumnya.semua data yang telah dihapus tidak dapat dikembalikan lagi.

4 -ombol tutup jendela digunakan untuk menutup keseluruhan form.

B -eEt input baris record digunakan untuk memasukkan nomor baris yang ingin dituju.

) -ombol pergi ke baris tertentu dengan terlebih dahulu memasukan nomor baris ke

*

1 :a6igation bar digunakan untuk mengatur posisi baris yang ditampilkan pada form

input *'&!.

3lemen )nput yang dibutuhkan untuk setiap ayat transaksi adalah sebagai berikut$

a. 1enis -ransaksi merupakan pilihan antara transaksi )nternal/3ksternal.

b. -ahun Ajaran adalah tahun ajaran kapan kegiatan ini akan dilakukan aturan penulisannya adalah

Inama tahun'J/Inama tahun ,J. Sebagai contoh $,&&


31/43

k. Realisasi pada -ri5ulan ) )) ))) atau ).

l. :ilai %erkiraanadalah berapa perkiraan besaran rupiah yang diperoleh/penerimaan atau

dibutuhkan/pengeluaran sekolah/madrasah untuk ayat perencanaan yang bersangkutan.



32/43

'. Tata =ara input Transaksi

8ntuk melakukan input langkahlangkah yang dilakukan adalah mengaktifkan form input/edit ayat

RKAS. Selanjutnya ikut langkah berikut $

'. Klik tombol -ambah

,. Masukan dan pilih nilainilai yang bersesuaian dengan data kegiatan yang sedang diisikan.

(. -ekan tombol Simpan.


=angkahlangkah ini dapat dilihat pada 4ambar berikut$

Gambar (/ Tata >ara )nput Transaksi

Tata =ara menguba" Transaksi

8ntuk melakukan mengubah Ayat -ransaksi langkahlangkah yang dilakukan adalah mengaktifkan

form input/edit perencanaan. Selanjutnya ikut langkah berikut $

'. %ilih record yang ingin di edit dengan mengunakan na6igation bar.

,. -ekan tombol ubah transaksi

(. Masukan dan pilih nilainilai yang bersesuaian dengan data kegiatan yang sedang di ubah.



33/43

. -ekan tombol Simpan.


=angkahlangkah ini dapat dilihat pada gambar berikut $

Gambar (: Tata >ara Menguba" A!at Peren=anaan

Tata =ara Meng"apus A!at Transaksi

8ntuk melakukan penghapusan ayat -ransaksi langkahlangkah yang dilakukan adalah mengaktifkan

form input/edit %erencanaan. Selanjutnya ikut langkah berikut $

. %ilih record yang ingin di hapus dengan mengunakan na6igation bar.

. -ekan tombol hapus.

0. Selanjutnya akan muncul konfirmasi pastikan anda telah benar memilih record yang ingin

dihapus. 1ika telah yakin benar klik tombol 9es;.



34/43

Gambar ( Tata >ara Meng"apus A!at Transaksi

Tata =ara melakukan penelurusan data na@igasi data

%enelurusuran data dapat dilakukan dengan dua cara yaitu menggunakan na6igation bar atau secara

langsung memasukan nomor baris dan menekan tombol 9LL;. "erikut adalah penjelasan dari dua

metode tersebut$

(0 Penelusuran data dengan menggunakan na@igation bar

:agi6asi memiliki ( bagian bagian A digunakan untuk menggeser record kearah a5al record

*record bernomor kecil! sedangkan bagian " menggeser record ke bagian akhir *record bernomor

besar!. "agian dapat digunakan untuk menggeser secara bebas posisi record.

Gambar ; Penelusuran Data Dengan Menggunakan $a@igation Bar

. %enelurusan data dengan memasukan nomor baris yang dituju dan dilanjutkan dengan menekan

tombol 9LL;



35/43

Gambar 1 Penelusuran Data dengan Memasukkan $omor Baris

1ika baris kode tidak diinput secara benar akan muncul pesan kesalahan seperti tampak pada

gambar berikut$

Gambar & Pesan 'esala"an Jika Baris 'ode Tidak Diinput Se=ara Benar

Pen=etakan Dokumen Transaksi dan #aporan BOS

Setelah seluruh ayat perencanaan di input secara benar langkah selanjutnya adalah memproduksi

berbagai output sistem yang terkait dengan perencanaan yaitu laporan "#S K' "#S K'A "#S ', dan

"#S ''A. untuk melakukan pencetakan ikuti langkah berikut $

a. %ilih salah satu tombol untuk laporan yang diinginkan pada kelompok menu -ransaksi dan=aporan.

Gambar ( 'olom Menu Pembukuan dan Pelaporan



36/43

b. Setelah itu akan muncul kotak dialog yang tampilannya akan berbedabeda sesuai dengan jenis

laporan yang dicetak. *'! -entukan pilihan parameter pencetakan sesuai dengan urutan

tanggaltahun ajaran sumber dana atau kode bank *,! Setelah seluruh parameter telah

ditentukan tekan tombol cetak.

Gambar Ta"apan Pen=etakan #aporan

Transaksi

c. Selanjutnya hasil output hasil

pencetakan akan ditampilkan dalam

jendela Microsoft eEcel yang

terpisah dari SDS++. )bu/"apak dapat

merubah mengubah formatmengatur ulang tampilan

menambahkan logo

sekolah dan lainnya ke dalam hasil

output ini. Setelah selesai jangan lupa simpan dokumen tersebut dengan menekan tombol Sa6e

*trl+S!.



37/43

%A:D8A: %3:448:AA:

S)S-3M "AS)S DA-A S3K#=AB

%endahuluanSelamat datang di panduan pengunaan sistem basis data sekolah *S"S!. Sistem ini

dikembangkan untuk membantu kegiatan sekolah dalam menangani data dan

informasi yang terkait dengan penyiapan %rofil Sekolah dalam Rencana KerjaSekolah *RKS! dan School Report ard *SR!.

Dengan memanfaatkan aplikasi sistem basis data sekolah sekolah cukup melakukan

update data profil sekolah satu kali saja untuk menghasilkan dua output yaitu$ profil

sekolah yang dibutuhkan untuk penyusunan RKS dan laporan mutu sekolah.Keuntungan bagi sekolah dengan memanfaatkan aplikasi ini adalah tersimpannya

data profil sekolah untuk setiap tahun ajarannya sehingga pada saat melakukan

updating R%S atau analisa lainnya sekolah tidak perlu melakukan input ulang profil

sekolah melainkan cukup menambahkan satu tahun data yang baru.

Aplikasi S"S dikembangkan dengan menggunakan Microsoft 3Ecel dan isual basic

?or Application *"A!. 8ntuk memanfaatkan aplikasi S"S ini sekolah diharapkan

memiliki perangkat komputer dengan Microsoft 3Ecel terinstall didalamnya.

Sedangkan untuk tingkatan penggunanya diharapkan adalah operator komputer

yang memiliki kemampuan untuk mengoperasikan microsoft eEcel secara baik.Komponen %rofil sekolah yang menjadi input bagi aplikasi ini adalah$

'. Kesis5aan

a. "esaran Sekolah dan %erkembangannya

b. -indakan Sekolah untu Menampung Anak 8sia Sekolah *A8S!

c. Manajemen %eserta Didik

d. "antuan Kepada %eserta Didik Kurang Mampu Secara ekonomi

e. %erilaku Sekolah -erhadap Kecerdasan "akat dan Minat %eserta

Didik

f. %erlakuan 8ntuk Menangani %eserta Didik %utus Sekolahg. %erlakuan -erhadap %eserta Didik -inggal Kelas/-idak =ulus

h. %restasi =omba/#limpiade Mata %elajaran -iga -ahun -erakhir

i. %restasi :onAkademik,. Kurikulum dan Kegiatan %embelajaran

a. %erencanaan %roses %embelajaran

b. %elaksanaan %roses %embelajaran

c. %restasi Akademik *Basil "elajar!

(. %endidik dan -enaga Kependidikan Serta %engembangannya

a. Kondisi 4uru

b. %rofil 4uru -iga -ahun -erakhirc. 1umlah 4uru "erdasarkan =atar "elakang %endidikan

d. Rasio %eserta Didik Dengan 4uru

e. Alokasi 4uru "erdasarkan Kualifikasi %endidikan

f. Kondisi Kepala Sekolah/Madrasah

. Sarana dan %rasanan

a. Sarana %rasaranai. %erabot

ii. Rasio 1umlah "uku dengan 1umlah %eserta Didik

iii. %eralatan %embelajaran

i6. Sarana %enunjang Administrasi Sekolah/Madrasah6. %rasarana

6i. Kondisi sanitasi Sekolah/Madrasah

. Keuangan dan %embiayaan

a. %endanaan

b. Alokasi Anggaran "elanja Sekolah pada -ahun -erakhir



38/43


39/43



40/43



41/43



42/43



43/43

Mengelola Data Keuangan Sekolah

Documents

Transcript of Mengelola Data Keuangan Sekolah