Mencetak brosur

download Mencetak brosur

of 9

Transcript of Mencetak brosur

Mencetak brosur, majalah, undangan dll adalah tinggal bikin pake sembarang program yang penting bisa dimasukin.. copy paste gambar lalu atur warna sesuka atiset. sini .set.sana. sedikit lagi dan save.. sudah jadi deh tinggal kirim ke percetakan beres. Heyy tunggu dulu man..!! bukan gettoo caranya. Ada beberapa syarat wajib yang harus dipenuhi sebagai standar file percetakan. Perlu diingat standar file dibawah ini sangat populer dan 100% selalu di gunakan dalam dunia cetak mencetak. 1. Jenis file umumnya menggunakan software desain grafis diantaranya : Pagemaker, CorelDraw, Illustrator, Freehand, Photoshop, dan AdobeinDesign. Menurut survei saya pada tiap kota umumnya menggunakan software yang berbeda-beda tapi tidak lupu dari program diatas. 2. Harus menyertakan link folder atau sumber data gambar, yaitu foto-foto sdh di buat dalam isi majalah, brosur maupun koran dan undangan. Khusus CorelDraw, Freehand, Ilustrator dan Photoshop tidak perlu menyertakan link-nya karena sudah terconvert menjadi bitmap pada saat mengerjakan. 3. Hindari menggunakan MSWord, Powerpoint atau aplikasi msoffice lainnya. Karena banyak sekali kekurangan fasilitas efek yang disediakan misalnya seperti pembuatan shadow, outline, colouring cmyk, effek gambar, pengaturan margin, ukuran fonts dan banyak lagi. 4. Jika memang tetap menggunakan MSOffice tidak masalah (saya tdk merekomendasikan) namun kekurangannya komposisi warna akan tidak sama pada saat naik ke percetakan, karena msoffice memakai color RGB sedangkan percetakan memakai color CMYK, Kemudian setelah file selesai dibuat harus dan harus di konvert ke file PDF, komputer anda harus terinstal program ini. 5. Jenis File alternative lainnya adalah konversi ke file PDF (Page Document Files). Jadi anda tidak perlu risau dengan desain anda yang sudah terbuat dari non program desain grafis misalnya msoffice, perintahnya yaitu setelah file jadi lalu klik tab menu file convert to pdf.. 6. File gambar selalu menggunakan format : PSD, EPS, TIFF, WMF, PDF, AI. Format ekstensi file gambar tersebut merupakan kode dari perwakilan identitas program tersebut. 7. Hindari import file gambar dengan JPG, JPEG, PNG, BMP, GIF,

8. Selalu menggunakan standar gambar beresolusi 300 dpi. 9. Penyimpanan data bisa ke flashdisk, cd data, dvd data, maupun penyimpan data yang lainnya menyesuaikan isi jumlah filenya. 10. Sertakan pula file Fontnya. Nah ini bagian yang susah jika menggunakan program non desain grafis, karena jika di akses ke komputer lain bentuk fonts otomatis akan berubah jika ada beberapa fonts-fonts unik yang dibuat di situ. 11. Untuk CorelDraw semua fonts-fontsnya harus convert, Pagemaker harus copy fontnya, adobeIndesing tinggal di packing saja. 12. Jika ketentuannya file isi halaman satu warna maka gambar2 yg akan di ambil nantinya di edit dulu ke phosohop menjadi grayscale. Nahnah. segitu dulu.. standar file percetakan yang harus dipenuhi bang, mas, mbak, pak, Bu, dik dan teman-teman sekalian. Semoga bisa membantu!! Jika masih ragu dan butuh pertanyaan seputar artikel diatas.. bisa hub. saya ke [email protected]. oke selamat bekerja.!

Bisnis Percetakan dan Desain dengan Modal Dengkul2 COMMENTS 29 - FEB EKA AJAE

Memulai bisnis desain dan percetakan tidak sesulit yang diduga oleh banyak orang. Bisnis ini lebih bersifat jasa daripada produksi, kecuali Anda memulainya dengan membeli mesin cetak sendiri. Modal awal yang dibutuhkan untuk menjadi pengusaha desain dan percetakan adalah relasi, ketekunan dan keseriusan, management waktu, dan pelayanan pelanggan. Anda dapat memulai bisnis ini dengan modal uang Nol, cukup memanfaatkan asset yang Anda miliki, seperti sepeda motor, komputer dan handphone. Langkah-langkah yang dibutuhkan untuk memulai usaha ini adalah:

Mencari supplier kertas, seperti toko kertas, minta katalog contoh kertas beserta harga-harganya. Mencari perusahaan percetakan yang menerima jasa makloon (menerima ongkos cetak), tanyakan berapa tarif cetak perwarna, atau per proyek, mintalah informasi sedetail-detailnya tentang proses cetak, dan hal-hal yang mempengaruhi harga dan kualitas. Mencari supplier pra cetak, seperti film separasi warna dan pembuatan plat cetak, pelajari tarif2 nya, dan spesifikasi file komputer yang dapat mereka terima, apakah mereka bisa menerima file output dari CorelDraw, Adobe Ilustrator, Freehand, dll, Pelajari juga tarif-tarifnya. Mencari perusahaan jasa desain, yang menerima order desain atau setting layout, kecuali Anda memiliki skill desain dan layout serta memiliki perangkat komputer dan printer sendiri. Beli buku-buku desain, contoh-contoh desain brosur, logo, dll, sebagai ilustrasi buat calon pelanggan, sehingga mereka bisa menemukan style yang mereka inginkan, untuk kemudian kita kembangkan sendiri sesuai harapan pelanggan. Belajarlah berhitung harga cetak seteliti mungkin sehingga harga jual bisa sangat bersaing. Proses Kerja bisnis ini: Pelanggan menceritakan kebutuhannya, harapannya dan spesifikasi benda cetaknya. Anda membuat draft desain awal, mintakan persetujuan pelanggan, umumnya pelanggan meminta beberapa alternatif sehingga mereka dapat memilih. Setelah draft desain awal disetujui, kembangkan desain tersebut sehingga layak untuk diproduksi, gunakan file-file foto yang resolusi tinggi (high resolution), convert file foto menjadi CMYK, sebab secara default file-file foto menggunakan format RGB, sehingga akan bermasalah jika langsung di proses pembuatan film jika tidak dikonversi ke format CMYK terlebih dahulu. Print final desain untuk mendapat persetujuan pelanggan, pastikan tidak ada kesalahan pengetikan dan gambar, pastikan pelanggan menandatangani proof desain tersebut, hal ini diperlukan jika terjadi komplain dari pelanggan dikemudian hari. Copy file desain menggunakan flash disk, kirim kepada perusahaan percetakan (jika mereka memiliki semua prangkat pra cetaknya), atau kirim kepada peruasahaan pra cetak, separasi film warna dan plat. Beli kertas sesuai spesifikasi yang diminta pelanggan, minta kepada toko kertas untuk memotong kertas sesuai dengan final output yang diinginkan ditambah margin untuk percetakan (area kosong minimal yang dibutuhkan untuk proses cetak, koordinasikan kepada perusahaan percetakan tentang hal ini, setiap mesin memiliki spesifikasi yang berbeda). Bawa kertas yang sudah Anda beli beserta film separasi warna dan plat cetak kepada percetakan, buat tanda terima dan perintah kerja, termasuk masalah harga dan janji tanggal penyelesainnya. Umumnya perusahaan percetakan akan langsung memotong cetakan sesuai ukuran finalnya, dan umumnya juga memiliki fasilitas finishing seperti vernish, laminasi, lipat, dan jilid, jika mereka tidak memilikinya, maka bawa output cetak tersebut kepada perusahaan finishing. Cara Pemasaran: Buat kartu nama yang berkualitas dengan desain yang menarik. Tentukan nilai tambah Anda, positioining Anda, apakah Anda menonjol diharga jual yang murah? apakah kualitas desain yang baik? apakah ketepatan waktu? atau hal-hal lain yang menjadi nilai tambah dan membuat Anda berbeda dari pesaing-pesaing lainnya. Lakukan survey kepada perusahaan2 sejenis, apakah yang mereka berikan kepada pelanggan, apa kelemahan mereka, dsb... Manfaatkan kenalan-kenalan Anda untuk menjadi pelanggan pertama Anda. Minta referensi dari pelanggan2 pertama Anda agar mengenalkannya kepada teman2 mereka. Buat brosur sederhana, namun menarik dan unik yang dapat digunakan untuk promosi saat ada event2 tertentu, dimana Anda dapat membagikan brosur2 tersebut kepada mereka yang menurut Anda prospektif. Buat website informasi perusahaan Anda, dengan menampilkan kelebihan2 yang dimiliki. Website tidak harus berbayar, manfaatkan saja blog gratisan seperti wordpress, dsb... banyak theme/template desain yang menarik yang dapat meningkatkan image perusahaan Anda.

Lakukan pemasaran terencana, buat daftar prospek yang paling sesuai dengan kelebihan Anda. Kirim surat perkenalan, baik melalui pos atau email dan fax. Jika ada pelanggan yang terlalu menuntut discount, jika ditolak maka Anda kehilangan order, namun jika diterima maka akan menurunkan image Anda menjadi murahan, maka solusinya adalah dengan beriklan diproduk cetakan tersebut, dengan menulis nama perusahaan dan logo di benda cetak tersebut, banyak pelanggan yang akan senang dengan solusi ini. Anda tidak terlalu rugi, margin memang tipis tapi Anda berkesempatan berpromosi kepada banyak orang. Banyak lagi cara-cara pemasaran yang bisa dilakukan, seperti merekrut sales baik digaji tetap maupun freelance, semakin banyak yang Anda rekrut semakin besar peluang Anda mendapat proyek, karena mereka akan termotivasi dengan komisi yang Anda berikan. Yang terpenting adalah MEREK, kembangkan merek yang menarik, mudah diingat dan sesuai dengan konsep bisnis Anda. Karena relasi merek dengan konsep bisnis Anda sangat penting. Percetakan yang murah = Percetakan Cerah, Percetakan yang Desainnya Unik = Pernik, dst... Konsumen harus bisa menghubungkan merek Anda dengan konsep bisnis Anda. Fokus adalah kuncinya! Modal Jika melihat proses diatas, maka tidak diperlukan modal besar untuk usaha ini, malah bisa modal NOL, dengan memulainya sebagai makelar, mencari proyek sendiri, membawanya kepada perusahaan desain, membawa hasilnya kepada percetakan, dst... Kendaraan memang sangat diperlukan untuk mobilitas tinggi, karena Anda harus ketempat pelanggan, membeli kertas, membawanya ke percetakan, dsb... namun sepeda motor sudah mencukupi. Kalau jumlah barang banyak, biasanya percetakan tempat kita mencetak akan bersedia membantu mengirimkan barang menggunakan mobil milik mereka kepada alamat pengiriman yang diminta pelanggan kita. Kalau Anda memiliki kemampuan desain yang baik, maka sebuah komputer dan printer laser sudah mencukupi untuk memulai usaha. Kalau tidak mempunyai printer maka bisa mencetaknya di warnet dan perusahaan jasa printing digital yang sekarang banyak tersedia. Tempat, tidak selalu menjadi syarat mutlak, gunakan rumah atau tempat tinggal Anda sebagai alamat, atau bekerjasama dengan teman yang memiliki lokasi yang cukup strategis, atau menyewa ruko kecil sebagai kantor. Kunci Sukses Jeli memilih supplier dan percetakan yang berkualitas, harga bersaing dan tepat waktu dalam pengerjaan. Desain-desain yang dihasilkan memiliki konsep, tidak asal artistik, namun memiliki konsep yang sesuai dengan konsep pemasaran/produk pelanggan. Pelayanan pelanggan, ini benar-benar mutlak, lakukan pendekatan personal kepada pelanggan, bicarakan masalah-masalah pribadi, sehingga mereka akrab dan nyaman berbisnis dengan Anda. Tepati Janji, tepat waktu! jangan banyak janji tapi tidak ada bukti, lebih baik berjanji sedikit tapi memberikan lebih, daripada berjanji lebih tapi memberikan kurang. Jangan over promise! Penutup Persaingan bisnis percetakan dan desain sudah sangat banyak, namun jangan khawatir, rezeki Anda Allah Ta'ala yang menentukan, Anda hanya diperintahkan untuk berusaha dengan memperbaiki mata pencaharian dan bertakwa, agar rezeki turun. Perbaiki cara berbisnis dengan menemukan konsep yang tepat, unik dan tidak banyak dilakukan orang. Pilih positioning yang tepat, jangan asal terima proyek, kembangkan merek dan fokus bisnis yang kuat pada satu konsep saja, bangun merek dengan sungguh-sungguh, sehingga tercipta image positif dari merek tersebut. Demikian sharing peluang bisnis ini, semoga bermanfaat.

Format Ukuran Cetak FotoBy Lizard Wijanarko on

May 12, 2011

Cetak foto atau photo printing memiliki beberapa ukuran yang pasti seperti foto ijazah, kebutuhan foto KTP (Kartu Tanda Penduduk), atau kebutuhan lainnya. Ini disesuaikan dengan kebutuhan umum demikian pula dengan ukuran kertas yang ada juga menentukan ukuran cetak foto. Biasanya foto sebelum dicetak akan di edit menggunakan photoshop atau pengolah citra lainnya, sebaiknya Anda pastikan foto Anda benar-benar sudah bagus untuk dicetak. Artikel lengkapnya silakan baca artikel desain berikut. Sebenarnya tutorial format ukuran cetak photo dibuat berdasarkan permintaan dari sejumlah pembaca setia AhliDesain yang bekerja di warnet yang melayani bisnispercetakan atau printing. Sudah umum memang bahwa warnet juga melayani cetak foto ini menggunakan berbagai jenis kertas khusus untuk foto dan sejenisnya. Mungkin bisnis cetak di warnet itu kini sedang diminati karena cetak foto di fuji film atau studio foto sedikit lebih mahal ongkos cetak foto untuk foto yang sederhana dengan kualitas menengah. Seperti artikel ukuran undangan pernikahan yang sudah kami tulis beberapa bulan yang lalu, ukuran cetak foto juga dalam bentuk centimeter dan inchi. Ada beberapa seri dalam ukuran kertas yang dikenal secara umum yaitu ukuran A, B, C, R dan F. Berikut informasi mengenai format ukuran cetak foto semoga bermanfaat: Formula : cm x 0.39* = in in x 2.54 = cm Kode Dalam Inchi

Dalam CM

6.35 x 8.89

2R

2.5 x 3.5

8.89 x 12.7

3R

3.5 x 5

10.6 x 15.24

4R

4x6

12.70 x 17.78

5R

5x7

15.24 x 20.32

6R

6x8

20.32 x 25 40

8R

8 x 10

25.4 x 30.5

10R

10 x 12

25.4 x 38.1

10R Plus

9.9 x 14.85

30.48 x 39.37

12R

12 x 15.5

40.64 x 50.80

16R

16 x 20

50.80 x 60.96

20R

20 x 24

60.96 x 80.01

24R

24 x 31.5

75 x 100

30R

30 x 40

Ukuran Maksimal Kertas Foto Ponsel Kamera Ponsel 0.1 megapixel (352228) ukuran teoritis 3 x 2.4 cm ukuran yang mendekati pasfoto 23 ponsel 0.3 megapixel (640480) ukuran teoritis 5.4 x 4.1 cm ukuran yang mendekati pasfoto 46 Ponsel 1.0 megapixel (1.152864) ukuran teoritis 9.7 x 7.3 cm ukuran yang mendekati 2 R (6 cmx 9 cm) Ponsel 1.2 megapixel (1.280960) ukuran teoritis 10.8 cm x8.1 cm ukuran yang mendekati 2 R (6 cm x 9 cm) Ponsel 1.3 megapixel (1.2801.024) ukuran teoritis 10.8 x 8.7 cm ukuran yang mendekati 2 R (6 cm x 9 cm) Catatan Sebaiknya gunakan ukuran inchi dalam pembuatan gambar kemudian baru disesuaikan dengan satuan cm. Ini dilakukan karena konversi dari inchi ke centimeter di atas tidak

terlalu detail. Pada dasarnya ukuran kertas dari awalnya memang menggunakan satuan inchi.

Ukuran Pas PhotoBagi anda yang sedang atau akan melamar kerja tentu butuh banyak foto, ini tips agar berhemat Photoshop bisa membuat pasfoto murah dibantu dengan kertas cetak foto dan print warna. Biasanya ukuran cetak foto ini adalah 33 34 dan lain sebagainya. Pada dasarnya ukuran ini berdasarkan ukuran centimenter (cm), namun seiring berkembangnya jaman, ukuran ini mengalami pergeseran, bisa karena menghemat atau agar terlihat pas saja. Jika anda pakai photoshop setting pada ukuran pas photo: 23 ; 2.1 cm x 2.8 cm, jika dibuat 23 cm, fotonya tidak seimbang terlalu memanjang 34 ; 2.8 cm x 3.8 cm, sisa 0.2 cm dibuat sebagai batas potongan kertas (grs putih pinggir) 46 ; 4 cm x 5.8 cm, jika dibuat 46 cm, fotonya tidak seimbang terlalu memanjang. Berdasarkan diskusi dengan beberapa teman desainer yang bekerja di studio foto, ternyata ada beberapa perbedaan mendasar tentang ukuran ini. Semisal 23 yang kami tampilkan adalah 2cm x 2.8cm tetapi ada yang menggunakan 2cm x 2.5 cm. Lantas mana yang benar? Hasil diskusi kami akhirnya menyimpulkan bahwa ukuran-ukuran pas foto tersebut akan berubah-ubah ukuran pastinya seiring dengan wilayah, cara cetak, dan penentuan masing-masing studio foto. Oleh karena kesimpulan itulah maka kami tetap menggunakan / menampilkan ukuran sesuai dengan tiga poin di atas. Jika ada ukuran yang terlupa atau tidak dicantumkan dalam daftar ukuran cetak foto diatas, Anda bisa memberikan masukan ataupun permintaan penambahan ukuran melalui komentar. Semoga Anda menikmati artikel ini dan jangan lupa bergabung dengan teman-teman yang lain di Facebook AhliDesain, dan ikuti Twitter saya. Jika Anda menyukai artikel-artikel dari saya jangan lupa untuk memasukkannya dalam subscribe ke ahlidesain RSS Feed. Bila ada yang ditanyakan, saran, tanggapan dan ide kreatif silakan isi pada komentar, saya akan mencoba menjawab secepat dan sebaik mungkin.

Kertas Cetak | Cara Menghemat PemakaianPosted by Novaro as kertas cetak, tutorial

Kertas cetak saat ini amat diperlukan untuk kepentingan bisnis, pendidikan, administrasi, dokumentasi dan pemakaian personal. Tapi, tahukah anda, bahwa pabrik kertas/pulp saat ini sudah kekurangan bahan baku kertas atau bubur kertas alias pulp untuk memproduksi kertas cetak secara kontinyu ? Ada beberapa hal mudah yang sebenarnya dapat kita lakukan untuk menghemat kertas, antara lain: 1. Gunakan kertas bekas untuk konsep/draft laporan atau surat kita; Biasanya boss kita ingin mengoreksi atau membaca konsep laporan/surat yang telah kita buat. Nah, kita bisa mencetak konsep surat ini dibalik kertas-kertas yang gagal-print-out. Jadi, kumpulkan kertas gagal cetak ini, jangan langsung dibuang ke tong sampah. 2. Cetaklah pada kedua sisi halaman kertas; Memang banyak printer yang secara otomatis dapat melakukan pencetakan bolak-balik (duplex printing). Kalau memang kita perlukan kita bisa mengubah settingan default printernya agar selalu mencetak pada dua-sisi. Meskipun kita belum terbiasa dengan laporan duplex ini. Namun, harus kita mulai paling tidak di lingkungan kantor kita sendiri. Memulai di kantor lebih baik daripada menggunakan jasa percetakan offsetataupun menggunakan jasa percetakan Jakarta yang lain. 3. Cetak dokumen dengan PDF; Hal yang perlu dipertimbangkan adalah apa kita benar-benar perlu mencetaknya atau cukup menyimpannya di komputer kita? Kalau kemudian kita akan membacanya, baca saja di tampilan layar laptop atau dekstop komputer kita. Nah, ada program gratis, namanya PDF-Creator, yang bisa kita coba manfaatkan. Dokumen berformat seperti, doc, rtf, jpeg dll bisa dicetaknya menjadi berformat PDF. 4. Bekerjalah secara digital; Karena tidak semua yang kita tulis itu perlu di-cetak/print-out. Cetaklah dokumen yang memang penting dan perlu. Kalau kita ingin berbagi dokumen, lakukan secara elektronik. Kita dapat mencoba collaborative software seperti Google Docs. 5. Kumpulkan dan jangan dibakar sampah kertas; Ada pembeli atau pengumpul kertas-kertas bekas yang akan menjualnya ke pabrik kertas daur ulang. Kita bisa berikan (menjual) kepadanya. Kertas -kertas bekas yang gagal cetak tumpuklah yang rapi dan kumpulkan saja.Biar office-boy yang mengurusnya nanti. Ini lebih hemat daripada harus ke toko komputer untuk mencari jenis kertas murah. 6. Pensiunkan mesin faksimile; Dokumen elektronik jelas lebih mudah dikirimkan dan mudah dibaca daripada dokumen Faks. Jika anda tidak ada pilihan lagi dan harus mengirimkan faks, maka dimungkinkan kita menggunakan layanan fax-online. 7. Jalankan dan beritahukan tips berhemat kertas ini kepada karyawan baru di kantor anda atau di lingkungan rumah tangga kita sendiri. Jika cara ini kita jalankan, kita telah berhasil menghemat kertas dan berkehidupan selaras dengan alam.

Note: Ada sebuah kenyataan menarik yang mungkin belum akrab di telinga masyarakat bahwa ternyata untuk mencetak 15 rim kertas A4 yang kadang sering dibuang-buang itu, pabrik kertasmembutuhkan satu pohon yang berusia 10 tahun. Bahkan, untuk memproduksi sekitar 7.000 eksemplar koran yang sering kita baca setiap hari, dibutuhkan 10-17 pohon dari hutan hijau kita. Selain itu, ada juga sebuah kenyataan pahit yang masih kurang disosialisasikan ke masyarakat mengenai kertas yang sering mereka pakai itu, yaitu betapa keserakahan produsen kertas (pabrik kertas) untuk mengambil keuntungan bagi pendapatan Negara meningkat. So, mari kita berhemat kertas dari sekarang, agar anak cucu kita masih dapat mengenal kertas lebih lama lagi. Agar mereka tidak lagi kembali menulis menggunakan pelepah daun lontar bak zaman purba dahulu. Atau nanti kita menulis bukan lagi menggunakan kertas cetak, tapi malah pakai PDA atau Ipod ?!? sebanyak-banyaknya telah membuat produksi kertas yang harusnya berkontribusi berubah menjadi penebangan liaryang merugikan masyarakat dan lingkungan,

karena bahan baku kertas yang tersedia tak sebanding dengan permintaan kertas yang semakin lama semakin