Menarche

2
Rata-rata usia menarche adalah 13 tahun dan mengalami kemajuan 3-4 bulan perdekade (Wiknjosasto, 2011). Kemajuan usia menarche dapat berakibat buruk seperti meningkatkan risiko hipertensi, kanker, dan cenderung untuk menikah usia dini. Usia menarche bervariasi antarindividu karena terdapat beberapa faktor yang dapat mempengaruhi onset menarche, salah satunya adalah olahraga (Rokade dan Mane, 2008). Stress yang ditimbulkan oleh olahraga berat pada atlet diduga menghambat sistem GnRH yang berakibat terhambatnya sekresi estrogen, sehingga memperlambat onset menarche (Messinis, 2006). Pada atlet terdapat penurunan persen lemak tubuh. Hal ini mengakibatkan jumlah jaringan adiposa yang bertugas mensekresi hormon leptin yang menstimulasi sekresi GnRH juga menurun. Akibatnya, terjadi penundaan yang signifikan terhadap onset menarche (Blondell, Foster, dan Dave, 1999). Menurut penelitian yang dilakukan Frisch et al. (1981), atlet yang telah berlatih sejak sebelum menarche memiliki rata-rata usia menarche tiga tahun lebih lama dibandingkan atlet yang berlatih setelah mengalami menarche. Kerterlambatan usia onset menarche selama 1 tahun berhubungan dengan penurunan risiko kanker payudara sebanyak 5% akibat rendahnya IGF-1 yang berperan dalam proliferasi jaringan mammae (Karapanou dan Papadimitriou, 2010). Saat ini, masih sedikit informasi mengenai tertundanya menarche akibat olahraga pada atlet di Gor Jatidiri Semarang. Penelitian ini diharapkan dapat mengajak masyarakat untuk berolahraga teratur sebagai salah satu upaya menurunkan risiko hipertensi, kanker, dan menikah usia dini. Blondell RD, Foster MB, dan Dave KC (1999). Disorders of puberty. Am Fam Physician, 60(1): 209-218. Frisch RE et al. (1981). Delayed menarche and amenorrhea of college athletes in relation to age of onset of training. JAMA, 246(14):1559-1563. Karapanou O dan Papadimitriou A (2010).

description

jnkjbkhb

Transcript of Menarche

Page 1: Menarche

Rata-rata usia menarche adalah 13 tahun dan mengalami kemajuan 3-4 bulan perdekade (Wiknjosasto, 2011). Kemajuan usia menarche dapat berakibat buruk seperti meningkatkan risiko hipertensi, kanker, dan cenderung untuk menikah usia dini. Usia menarche bervariasi antarindividu karena terdapat beberapa faktor yang dapat mempengaruhi onset menarche, salah satunya adalah olahraga (Rokade dan Mane, 2008).

Stress yang ditimbulkan oleh olahraga berat pada atlet diduga menghambat sistem GnRH yang berakibat terhambatnya sekresi estrogen, sehingga memperlambat onset menarche (Messinis, 2006).

Pada atlet terdapat penurunan persen lemak tubuh. Hal ini mengakibatkan jumlah jaringan adiposa yang bertugas mensekresi hormon leptin yang menstimulasi sekresi GnRH juga menurun. Akibatnya, terjadi penundaan yang signifikan terhadap onset menarche (Blondell, Foster, dan Dave, 1999).

Menurut penelitian yang dilakukan Frisch et al. (1981), atlet yang telah berlatih sejak sebelum menarche memiliki rata-rata usia menarche tiga tahun lebih lama dibandingkan atlet yang berlatih setelah mengalami menarche.

Kerterlambatan usia onset menarche selama 1 tahun berhubungan dengan penurunan risiko kanker payudara sebanyak 5% akibat rendahnya IGF-1 yang berperan dalam proliferasi jaringan mammae (Karapanou dan Papadimitriou, 2010).

Saat ini, masih sedikit informasi mengenai tertundanya menarche akibat olahraga pada atlet di Gor Jatidiri Semarang. Penelitian ini diharapkan dapat mengajak masyarakat untuk berolahraga teratur sebagai salah satu upaya menurunkan risiko hipertensi, kanker, dan menikah usia dini.

Blondell RD, Foster MB, dan Dave KC (1999). Disorders of puberty. Am Fam Physician, 60(1): 209-218.

Frisch RE et al. (1981). Delayed menarche and amenorrhea of college athletes in relation to age of onset of training. JAMA, 246(14):1559-1563.

Karapanou O dan Papadimitriou A (2010). Determinants of menarche. Reproductive Biology and Endocrinology, 8: 115.

Messinis IE (2006). From menarche to regular menstruation. Annals of the New York Academy of Sciences, 1092: 49–56.

Rokade S. dan Mane A. (2008). A study of age at menarche: The secular trend and factors associated with it. The Internet Journal of Biological Anthropology, 3 (2).

Wiknjosastro, H. 2011. Ilmu Kebidanan. Jakarta : YBP-BP.

Rumusan masalah: Apakah olahraga dapat menunda usia menarche pada atlet?

Metode: observasional analitik dengan pendekatan cross-sectional.

Data diperoleh dari atlet dengan kuesioner mengenai usia menarche dan usia mulai berolahraga. Kemudian rata-rata usia menarche pada atlet yang memulai berolahraga sejak sebelum menarche dibandingkan dengan rata-rata usia menarche pada atlet yang memulai berolahraga setelah mengalami menarche.