“ Melayani Dengan Sepenuh Hati ”

PROFIL RSUD PANDAN

ARANGKABUPATEN BOYOLALI

DIREKTUR dr. Siti Nur Rokhmah Hidayati, MM

DIRESMIKAN 12 NOVEMBER 1961

KEPEMILIKAN PEMERINTAH KABUPATEN BOYOLALI

ALAMAT JL. Kantil no.14, Pulisen, Boyolali, Jawa tengah

TELEPON (0276) 321 065

FAKSIMILI (0276) 321 435

EMAIL rsupa@boyolali.go.id

SITUS WEB www.rsudpandanarang.boyolali.go.id

INSTAGRAM www.instagram.com/rsudpandanarang

KELAS C

JUMLAH TT 247 Tempat Tidur

VISI

MISI• Menjadi Rumah Sakit yang berorientasi pada pelayanan paripurna

dan bermutu bagi seluruh lapisan masyarakat

• Mendukung Boyolali sehat, produktif dan berdaya saing dalam rangka boyolali Pro Investasi

• Mewujudkan Boyolali yang maju dan lebih sejahtera ditunjangdengan sumber daya manusia yang professional, produktif dan berkomitmen serta manajemen mandiri, efektif dan efisien

“ Melayani Dengan Sepenuh Hati ”

→ Rumah Sakit Boyolali didirikan tanggal 1 Oktober 1961 berdasarkan Perda Kabupaten BoyolaliNo.12/IV/DPRGR/Bi/1961 tanggal 28 Maret 1961 dan mulai berfungsi tanggal 1 Oktober 1961.

→ Tanggal 12 Nopember 1991 diberi nama dengan sebutan “ RUMAH SAKIT UMUM PANDAN ARANG “ berdasar Surat Keputusan No.1346 tahun 1991.

→ Berdasar Surat Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 009-G/MENKES/SK/I/1993 RSU PandanArang Kabupaten Boyolali status Klasifikasi Type C.

→ Berdasar Peraturan Daerah Nomor 15 tahun 2001 tentang Pembentukan Organisasi dan Tata Kerja RSU Pandan Arang sebagai Badan RSU Pandan Arang Kabupaten Boyolali yang merupakanLembaga Teknis Daerah penyelenggaran pelayanan kesehatan.

→ RSUD Pandan Arang Kabupaten Boyolali merupakan Lembaga Teknis Daerah berdasarPeraturan Daerah Nomor 4 Tahun 2008 tentang Pembentukan Susunan Organisasi Kedudukan danTugas Pokok Lembaga Teknis Daerah dan Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Boyolali.

→ Keputusan Bupati Nomor 900/57 Tahun 2009 Tentang Penetapan RSUD Pandan Arang sebagaiSatuan Kerja Perangkat Daerah yang menerapkan Pola Pengelolaan Keuangan Badan LayananUmum Daerah ( PPK-BLUD)

SEJARAH

FILOSOFI❑ Terhadap Pasien:

1. Pasien adalah orang yang paling penting di RSUD Pandan Arang;

2. Salah satu penyebab kami berada dalam kegiatan Rumah Sakit

sekarang adalah karena pasien kami; dan

3. Pasien bukanlah angka statistik semata, mereka memiliki emosi,

perasaan dan kritisme seperti kami.

❑ Terhadap Pegawai:

Pegawai yang dilatih dengan baik dan memiliki motivasi tinggi

merupakan factor yang sangat penting dalam melayani konsumen

kami, oleh karena itu kami memilih, melatih dan memberikan

penghargaan terhadap karyawan yang memperhatikan kepuasan

pasien.

TUJUAN❑ TUJUAN UMUM

Tujuan umum Rumah Sakit adalah terwujudnya derajat kesehatan secara

optimal setiap pasien yang dirawat di Rumah Sakit dengan pelayanan

kesehatan dasar sampai dengan spesialistik dan subspesialistik secara

professional, holistic, paripurna dan terjangkau masyarakat.

❑ TUJUAN KHUSUS

Tujuan khusus dari Rumah Sakit adalah memberikan pelayanan medis

spesialistik dan pelayanan rujukan spesialistik yang professional, pelayanan

kesehatan tepat waktu, tepat sarana dan penuh empati, penurunan angka

kesakitan dan kematian di Rumah Sakit, meningkatkan kepuasan dan

kenyamanan pasien, serta terjangkau masyarakat dan meningkatkan

kesejahteraan karyawan Rumah Sakit.

DIREKTUR dr. Siti Nur Rockmah Hidayati, MM

KEPALA BAGIAN UMUM Nanang Sugiarto, S.STP, Msi

KEPALA BIDANG PELAYANAN dr. Astrid Fitrian Purwandari

KEPALA BIDANG PENUNJANG PELAYANAN Henky Oktafiandi, S.STP

KEPALA BIDANG KEUANGAN Bambang Sutanto, SH, MH

KASUBAG KEPEGAWAIAN & DIKLAT Suwarno

KASUBAG HUKUM, HUMAS & SIM Sri Handayani, SH

KASUBAG RUMAH TANGGA ANGGARAN Heru Santoso, S.Sos

SEKSI PELAYANAN MEDIS & KEPERAWATAN Darman, S.Kep

SEKSI PELAYANAN PENUNJANG MEDIS dr. Ika Sulistyaningrum Hapsari

SEKSI PEMELIHARAAN, SARANA & PRASARANA Susanto Heru, ST, M.Si

SEKSI LOGISTIK MEDIS & NON MEDIS dr. Sylviana Christianty Harsoyo

SEKSI PEMBUKUAN & PEMBENDAHARAAN Siti ummi Kiptiyah, S.Sos, M.M

SEKSI PERENCANAAN, ANGGARAN & MOBILISASI

DANAGatot Sri Purwanto, SE

NO DOKTER JML

1 Dokter Spesialis Syaraf 2

2 Dokter Spesialis OBSGIN 3

3 Dokter Spesialis Radiologi 2

4 Dokter Spesialis Anestesi 2

5 Dokter Sp Penyakit Dalam 3

6 Dokter Spesialis Kulit & Kelamin 1

7 Dokter Spesialis Jiwa 1

8 Dokter Sp Pathologi Klinis 1

9 Dokter Spesialis Bedah 2

10 Dokter Spesialis THT 2

11 Dokter Spesialis Anak 3

12 Dokter Spesialis Mata 2

13 Dokter Spesialis Paru 1

14 Dokter Spesialis Patologi Anatomi 1

15 Dokter Spesialis Urologi 1

16 Dokter Spesialis Bedah Orthopedi 1

17 Dokter Spesialis KFR 2

18 Dokter Sub Spesialis 1

19 Dokter Umum 14

20 Dokter Gigi Spesialis 4

21 Dokter Gigi 2

JUMLAH 51

NO PARAMEDIS JML

1 Bidan 44

2 Perawat 267

3 Perawat Gigi 3

4 Teknisi Elektromedik 2

5 Sanitarian 2

6 Perekam Medik 33

7 Nutrisionis 11

8 Fisioterapis 5

9 Terapis Wicara 2

10 Psikolog 1

11 Sosiomedik 1

12 Okupasi Terapi 2

13 Pranata Lab (Analis Kesehatan) 25

14 Apoteker 12

15 Asisten Apoteker 19

16 Radiografer 7

TOTAL 436

*per mei 2019

NO FUNGSIONAL UMUM JML

1 Pengadministrasi Pelayanan 15

2 Pengadministrasi Penunjang 12

3 Pengadministrasi Umum 33

4 Pengadministrasi Keuangan 34

5 Petugas Kamar Mayat 5

6 Pengemudi 8

7 Petugas IPSRS 14

8 Satpam 18

9 Kebersihan, Kebun Taman 41

10 CSSD, Laundry 9

11 Tenaga Dorong 7

12 Petugas Gizi (Pramusaji/Juru Masak) 34

TOTAL 230

*per mei 2019

Pelayanan Medis

• Instalasi Rawat Jalan

• Instalasi Rawat Darurat

• Instalasi Rawat Inap

• Instalasi Bedah Sentral

• Instalasi Rehabilitasi Medis

• Kamar Bersalin

• Pelayanan Perinatal Resiko Tinggi

• Instalasi Rawat Intensif

(ICU), (PICU), (NICU) dan High Care Unit (HCU)

• Ruang Rawat Isolasi

PELAYANAN

● Pelayanan Penunjang Non Medis

•Ambulans/ Mobil Jenazah

•Pengolahan Limbah Padat Klinis

● Pelayanan Non Medis

•Pendidikan

•Pelatihan

•Studi Banding

Pelayanan Penunjang Medis

• Rekam Medis

• Rehabilitasi Medis

• Laboratorium

• Radiodiagnostik

• Diagnostik Elektromedis

• Penggunaan Alat Kesehatan Elektromedis

• Diagnostic elektromedis khusus

• Gizi

• Farmasi

• Hemodialisa

• Pemulasaran Jenazah/ Perawatan Jenazah

• VCT

• Bank Darah

• Laundry dan Linen

• Gas Medis

INSTALASI RAWAT JALAN

• Klinik Urologi

• Poliklinik Tumbuh kembang anak

• Poliklinik Gigi & Mulut

• Rehabilitasi Medik

• Konsul Psikologi

• Konsul Gizi

• Hemodialisa

• Klinik Mawar / VCT HCT

• Klinik Spesialis Penyakit Dalam

• Klinik Spesialis Paru

• Klinik Spesialis Mata

• Klinik Spesialis Syaraf

• Klinik Spesialis Kebidanan & Kandungan

• Klinik Spesialis Kulit & Kelamin

• Klinik Spesialis Bedah

• Klinik Spesialis Jiwa

• Klinik Spesialis Anak

• Klinik Spesialis Bedah Tulang/ Orthopedi

• Klinik Orthodonti

10 BESAR PENYAKIT RAWAT JALAN 2018

N0 JENIS JUMLAH

1 CONGESTIVE HEART FAILURE 5025

2NON-INSULIN-DEPENDENT DIABETES

MELLITUS WITHOUT COMPLICATIONS3838

3CHRONIC OBSTRUCTIVE PULMONARY

DISEASE, UNSPECIFIED2770

4 GONARTHROSIS, UNSPECIFIED 2634

5 LOW BACK PAIN, LUMBAR REGION 2578

6 ASTHMA, UNSPECIFIED 2428

7 SEQUELAE OF CEREBRAL INFARCTION 2019

8 EPILEPSY, UNSPECIFIED 1893

9 ESSENTIAL (PRIMARY) HYPERTENSION 1714

10OTHER SPECIFIED INTERVERTEBRAL

DISC DISPLACEMENT1526

INSTALASI RAWAT INAP

KAPASITAS TEMPAT TIDUR BERDASARKAN KELASRUANG

KELASTOTAL

VVIP 1 VVIP 2 VIP 1 2 3 R. KHUSUS

ADAS MANIS 6 8 10 1 25

AKAR WANGI 6 16 22

BINAHONG 8 15 23

BROTOWALI 18 2 20

DADAP SEREP 8 8 16

DAUN KELOR 10 14 2 26

DAUN SIRIH 18 18

PANULUH 1 4 4

PANULUH 2 28 2 30

MPU BARADA 1 8 8

MPU BARADA 2 8 8

MPU KANWA 18 18

MPU TANTULAR 8 8

ICU 4 4

HCU 3 3

NICU 2 2

PERINATOLOGI 10 10

PERI ISOLASI 2 2

TOTAL 8 18 16 46 47 84 28 247

*per mei 2019

10 BESAR PENYAKIT RAWAT INAP 2018

N0 JENIS JUMLAH

1 CONGESTIVE HEART FAILURE 871

2 DYSPEPSIA 683

3GASTROENTERITIS AND COLITIS OF

UNSPECIFIED ORIGIN597

4 CHRONIC KIDNEY DISEASE STAGE 5 586

5 ANAEMIA, UNSPECIFIED 566

6 ESSENTIAL (PRIMARY) HYPERTENSION 561

7NON-INSULIN-DEPENDENT DIABETES MELLITUS

WITH OTHER SPECIFIEDCOMPLICATIONS366

8ANAEMIA IN OTHER CHRONIC DISEASES

CLASSIFIED ELSEWHERE342

9NON-INSULIN-DEPENDENT DIABETES MELLITUS

WITHOUT COMPLICATIONS337

10 TYPHOID FEVER 337

INSTALASI GAWAT DARURATTerpadu

FASILITAS

- Ruang Observasi

- Ruang Resusitasi

- Ruang Isolasi

- Kamar Bersalin (PONEK)

- Farmasi

- Radiologi

- LaboratoriumPERALATAN

- Resusitator - THT Set

- ECG - Laringoskop

- DC SHOCK - Vena Viewer

- Nebulizer - Oksimetri

- Suction Pump - Bed Set Monitor

- Partus set - Syringe Pump

- Ventilator Mobile - Infus Pump

10 BESAR PENYAKIT RAWAT DARURAT 2018

N0 JENIS JUMLAH

1 Other and unspecified abdominal pain 1.257

2 Dyspnoea 751

3 Fever, unspecified 641

4 Concussion 434

5 Headache 427

6 Nausea and vomiting 265

7 Dizziness and giddiness 233

8 Multiple superficial injuries, unspecified 179

9 Open wound of other parts of foot 176

10GASTROENTERITIS AND COLITIS OF

UNSPECIFIED ORIGIN149

TOTAL

KUNJUNGAN PASIEN

PELAYANAN 2016 2017 2018

RAWAT INAP 17.402 17.615 17.097

RAWAT JALAN 99.075 118.304 144.078

RAWAT DARURAT 20.975 20.719 20.582

TOTAL 137.542 156.638 181.757

INSTALASI HEMODIALISAMenjadi pusat rujukan pelayanan Hemodialisa di Kabupaten Boyolali

- Dokter Spesialis Bedah yang mampu melakukan tindakan AV shunt / CIMINO

- 24 Mesin Hemodialisa

- 2 Alat Reserve Osmosis

UNIT UTAMA

- Mesin Hemodialisa

- Water Treatment

PENDUKUNG

- Tensimeter - Standart Infus

- Tensi Mobile - Obat-obatan Emergency

- Suction Pump - ECG

- Oksigen - Nebulizer

- Bedsite Monitor

INSTALASI RADIOLOGIMenjadi pusat rujukan pelayanan Radiologi di Kabupaten Boyolali

1. Fluoroscopy / Radiografi

2. Panoramic

3. CT Scan

4. Mammografi

5. Dental Unit

6. Pesawat Mobile x-ray

7. Ultrasonografi ( USG )

8. CR ( COMPUTED RADIOGRAPHY )

Kesimpulan Laporan Keuangan pada RSUD Pandan Arang Kabupaten

Boyolali Tahun Anggaran 2018 antara lain sebagai berikut:

1. Menurut Laporan Realisasi Anggaran (sesuai Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2010)

Basis Akrual, realisasi Pendapatan Daerah Tahun Anggaran 2018

sebesar Rp 90.896.225.270 atau 87,40% dari yang dianggarkan sebesar

Rp 104.000.000.000 Sedangkan realisasi Belanja Daerah Tahun Anggaran 2018 sebesar

Rp 151.535.555.887 terdiri dari:

a. Belanja OperasionalR

p111.709.984.860

b. Belanja ModalR

p39.825.571.027

c. Belanja Tak TerdugaR

p0

d. Belanja TransferR

p0

JumlahR

p151.535.555.887

2. Neraca pada RSUD Pandan Arang Kabupaten Boyolali Kabupaten Boyolali

per 31 Desember 2018 menunjukkan jumlah aset sebesar Rp 133.351.585.791,26

jumlah kewajiban sebesar Rp 14.150.818.883,00 dan jumlah ekuitas

sebesar Rp 119.200.766.908,26

3. Laporan Operasional pada RSUD Pandan Arang Kabupaten Boyolali Kabupaten

Boyolali per 31 Desember 2018 ditutup masing-masing dengan jumlah

Pendapatan-LO sebesar Rp 107.928.628.211,00

Beban-LO sebesar Rp 136.561.265.203,76

4. Laporan Perubahan Ekuitas pada RSUD Pandan Arang Kabupaten Boyolali Tahun

Anggaran 2018 ditutup dengan saldo akhir ekuitas sebesar Rp 119.200.766.908,26

No. KINERJA 2012 2013 2014 2015 2016 2017 2018

1. TT 248 253 252 262 297 274 249

2. BOR 74,29% 78.38% 73,84% 69,98% 70,08% 65,66% 65,58%

3. ALOS 3,70 hari 3,61 hari 3,66 hari 3,64 hari 3,66 hari 3,46 hari 3,29 hari

4. TOI 1,32 hari 1,05 hari 1,34 hari 1,64 hari 1,62 hari 1,86 hari 1,81 hari

5. BTO 71,01 kali 75,34 kali 71,11 kali 66,89 kali67,26

kali67,56 kali 69,39 kali

6. GDR 2,43% 2,07% 2,27% 2,47% 25,75% 32,88% 33,54%

7. NDR 1,36% 1,17% 1,27% 1,44% 14,95% 17,15% 17,63%

Keamanan dalam pelayanan kesehatan di RSUD Pandan Arang Boyolalimencakup :1. Pengamanan fisik lingkungan pelayanan dilaksanakan oleh petugas Satuan

Pengawas Pengamanan SATPAM

2. Pengamanan Administrasi dengan dilaksanakan pencatatan laporandan komputerisasi SIMRS, Monitoring dan evaluasi

3. Pengamanan pelayanan keuangan dengan integrasi billing RS, Pencatatanlaporan neraca keuangan rumah sakit

4. Pengamanan petugas pelayanan dengan pemeriksaan berkala masing-masingpetugas resiko tinggi : radiographer, pranata laboratorium kesehatan, petugas gizi,petugas IPSRS dan dilaksanakannya pemakaian atribut APD (Alat Perlindungan Diri)

5. Pengamanan pelayanan kesehatan dilaksanakan dengan pelayanan berbasisStandar profesi, PROTAP/SOP dan evaluasi baku mutu pelayanan kesehatan

1.BPJS KESEHATAN

2.BPJS KETENAGAKERJAAN

3.JASA RAHARJA

4.ASURANSI IN-HEALTH

5.JAMKESMAS

6.JAMKESDA