Media pembelajaran

13
Tia Eka Meilawati 1003475 MEDIA PEMBELAJARAN

Transcript of Media pembelajaran

Page 1: Media pembelajaran

Tia Eka Meilawati

1003475

MEDIA PEMBELAJARAN

Page 2: Media pembelajaran

• Gagne’ dan Briggs dalam Arsyad (2006:4)

secara implisit mengatakan bahwa media

pembelajaran meliputi alat yang secara

fisik digunakan untuk menyampaikan

materi pembelajaran, yang terdiri antara

lain buku, tape recorder, kaset, video

camera, video recorder, film, slide (gambar

bingkai), foto, gambar, grafik, televisi, dan

komputer, yang mampu merangsang

siswa untuk belajar.

Page 3: Media pembelajaran

Secara umum Santosa (2002:5) memberikan

rambu-rambu media pembelajaran sebagai

berikut:

• Segala sesuatu (fisik) yang digunakan untukdapat menyampaikan informasi atau pesanpembelajaran.

• Mampu merangsangpikiran, perasaan, perhatian dan kemampuansiswa.

• Terciptanya bentuk-bentukkomunikasi, interaksi yang beragam dalam prosespembelajaran

Page 4: Media pembelajaran

Mengapa media perlu dalam proses pembelajaran di kelas?

Secara singkat media berguna bagi upaya untuk mengefektifkan komunikasi yang ada di kelas. Media mampu menampilkan efek suara, gambar dan gerak, sehingga pesan yang kita sampaikan lebih hidup, menarik, dan kongkrit, serta dapat memberi kesan seolah-olah siswa terlibat dalam pengalaman belajar yang ditampilkan.

Page 5: Media pembelajaran

Levie dan Lentz dalam Arsyad

(2006:16) mengungkapkan

ada empat fungsi media

pembelajaran, khususnya

media visual, yaitu :

• fungsi atensi,• fungsi afektif,• fungsi kognitif, dan• fungsi kompensatoris

Page 6: Media pembelajaran

Media Dalam Pembelajaran Matematika

• Matematika sebagai sebuah ilmu, memiliki ciri khas yang membedakannya dari pelajaran yang lain diantaranya:1. Mengkaji Objek yang bersifat abstrak

2. Mendasarkan diri pada kesepakatan-

kesepakatan

3. Menggunakan penalaran deduktif aksiomatis

4. Memiliki kebenaran yang bersifat konsisten.

Page 7: Media pembelajaran

Marpaung (2006:4) mengatakan bahwa proses pembelajaran matematika di sekolah adalah sebuah proses matematisasi yang terdiri

dari dua proses :

Matematisasi horisontal

Matematisasi vertikal.

Page 8: Media pembelajaran

Matematisasi horisontal adalahsebuah proses mentransfer duniasiswa kedalam dunia matematik.Dalam prakteknya, guru menggunakanpendekatan pembelajaan kontekstual(Contekstual Teaching and Leaning).Guru mengawali pembelajaran darimasalah-masalah kontekstual, untukkemudian melakukan formalisasimatematis.

Page 9: Media pembelajaran
Page 10: Media pembelajaran

Pada tahapan matematisasi horisontal inilah keberadaan multimediaberperan penting. Hal tersebut karena multimedia memiliki potensidan kemampuan yang dapat dimanfaatkan untuk membantu prosestersebut diantaranya;

1. Membuat konsep yang abstrak menjadi kongkrit.

2. Menampilkan animasi baik berupa gerakan maupun suara yangmengilustrasikan proses yang terjadi.

3. Mampu memberikan keseragaman persepsi, karena media mampudimanfaatkan untuk memfokuskan perhatian siswa.

4. Mampu menyajikan informasi belajar secara konsisten dan dapat diulangkapan dan dimanapun.

5. Mampu mengatasi keterbatasan waktu dan tempat belajar.

Page 11: Media pembelajaran
Page 12: Media pembelajaran

Media Komputer dalam Pembelajaran

Arsyad (2006:54) mengungkapkan beberapakelebihan media komputer untuk programpembelajaran, diantaranya;1. Komputer dapat mengakomodasi siswa yang

lamban menerima pelajaran.2. Komputer merangsang siswa untuk

mengerjakan latihan atau simulasi karenatersedianya animasi yang dapat menambahrelaisme.

3. Kendali belajar ada di tangan siswasehingga kecepatan belajar dapatdisesuaikan dengan tingkat penguasaannya.

4. Kemampuan merekam aktifitas siswaselama menggunakan suatu programpembelajaran memberikan kesempatanlebih baik untuk pembelajaran secaraperorangan dan perkembangan setiap siswaselalu dapat dipantau.

Page 13: Media pembelajaran

Arsyad (2006:158) menyebutkan beberapa kegiatan belajar yang bisa dilakukan melalui media komputer diantaranya;

1. Kegiatan tutorial. Media komputer mampu berperan sebagai tutor selama proses belajar siswa. Komputer mampu melanjutkan konsep selajutnya ketika siswa telah menguasai materi tertentu, dan mengulang materi yang belum dikuasai siswa.

2. Drill dan Latihan. Latihan ini untuk meningkatkan kemahiran keterampilan dan memperkuat penguasaan konsep. Komputer menyiapkan serangkaian soal atau pertanyaan untuk dijawab siswa. Kegiatan ini bisa disertai dengan program untuk merekam hasil jawaban siswa untuk menjadi bahan