Me Dp Embel Ajar an Mate Ma Tika

Pengantar Media Pembelajaran

Jurusan Pendidikan Matematika

Universitas Muhammadiyah tangerang

Perkuliahan #1

Media Pembelajaran Matematika

Oleh : Ramdani Miftah, M.Pd

Oleh : Ramdani Miftah, M.Pd Back“Media Pembelajaran Matematia” Next

Materi

Deskripsi Mata Kuliah• Mata kuliah ini didasarkan pada hakikat matemtika yang merupakan ilmu

deduktif dan abstrak, padahal harus dipelajari oleh siswa yang tahap perkembangan mentalnya masih berada pada tahap berpikir konkrit/masih memerlukan alat peraga.

• Mata kuliah ini membekali mahasiswa untuk dapat merancang, membuat serta menggunakan media pembelajaran matematika yang efektif dan menyenangkan.

• Pokok materi :pengertian media dan alat peraga (manipulative materials), pentingnya alat peraga, syarat alat peraga yang baik dan macam-macam alat peraga, penggunaan software power point dan hardware infocus dan penggunaan alat peraga.


Materi

Sumber buku :• Darhim. (2004). Work Shop Matematika. Jakarta :Pusat Penerbitan UT• Russefendi. (1988). Pengantar kepada Membantu Guru

Mengembangkan Kompetensinya dalam Pengajaran Matematika Untuk meningkatkan CBSA. Bandung: Tarsito

• Sobel, M.A dan Maletsky, E.M (2002). Mengajar Matematika. Jakarta: Erlangga

• dll


Materi

Tujuan Mata KuliahSetelah mengikuti perkuliahan ini mahasiswa diharapkan :• Menjelaskan pengertian media pembelajaran, alat peraga (manipulative

materials) dan macam-macamnya.• Mengerahui pentingnya alat peraga dan media pembelajaran• Merancang dan membuat alat peraga da media pembelajaran, serta

dapat menggunakannya dalam pembelajaran matematika• Menggunakan media dan alat peraga dalam pembelajaran matematika


Materi

Pendekatan Pembelajaran• Perkuliahan ini lebih memberikan kesempatan kepada para mahasiswa

untuk berpraktek dalam membuat media pembelajaran yang berupa sajian materi dengan menggunakan power point atau alat peraga secara individual. Oleh karena itu materinya hanya diberikan dalam dua/tiga kali pertemuan.

• Pertama kali tatap muka disampaikan “kontrak perkuliahan” ini yang menyangkut disiplin, kehadiran, tugas yang harus dikerjakan oleh individu.

• Kriteria Penilaian


Materi

Kriteria Penilaian1. Partisipasi dan diskusi kelas 15 %2. Kehadiran* 15 %3. Ujian Tengah Semester 30%

+ Pembuatan Media dan makalah 20 %+ Presentasi 10 %

5. Ujian Akhir Semester (Teori) 40 %Jumlah 100 %

Ket. * kehadiran minimal 75%


Materi

TugasBuatlah makalah dengan tema : “keefektifan media pembelajaran

matematika di SD/SMP/SMA”Petunjuk!• Cari sumber dari buku, jurnal, prossiding, internet, majalah dll.• Nama media • Bentuk media• Cara penggunaan media• Satuan pendidikan dan Kelas • Materi pokok (SK, KD dll)• Tingkat keefektifan media tersebut (Keunggulan dan kelemahan)


Materi

PENDAHULUAN• Matematika merupakan disiplin ilmu yang mempunyai sifat khas.• Objek matematika merupakan benda pikiran yang sifatnya abstrak dan

tidak dapat diamati oleh panca indra.• Objek matematika berkenaan dengan ide-ide/konsep-konsep abstrak

yang tersusun secara hierarkis dan penalarannya deduktif, konsisten dan logis.

• Sudjadi (1999) keabstrakan matematika karena objek dasarnya berpa fakta, konsep, operasi dan prinsip trersebut bersifat abstrak.


Materi

PENDAHULUAN• Ciri keabstrakan yang tidak sederhana menyebabkan matematika tidak mudah

untuk dipelajari sehingga banyak peserta didik yang merasa kesulitan belajar matematika.

• Oleh karena itu perlu ada “jembatan” yang bisa menghubungkan antara keilmuan matematika dan pembelajaran matematika.

• Salah satu cara untuk menjembataninya adalah melalui pemanfaatan media pembelajaran matematika.

• Menurut Dienes (Hudoyo, 1998) setiap konsep atau prinsip matematika dapat dimengerti secara sempurna jika pertama-tama disajikan dalam bentuk-bentuk kongkrit.

• Muhsetyo (2007) peserta didik baik individual/kelompok dapat membangun sendiri pengetahuan mereka dengan berbagai sumber belajar (aliran konstruktivisme).


Materi

• Hal senada dengan teori Bruner (Hawa, 2007) dalam proses pembelajaran matematika sebaiknya peserta didik diberi kesempatan memanipulasi benda-benda konkret atau alat peraga yang dirancang secara khusus dan dapat diotak-atik oleh peserta didik dalam memahami suatu konsep /prinsip matematika.

• Selain itu Bruner menegaskan proses internalisasi dalam belajar matematika akan terjadi dengan sungguh-sungguh jika pengetahuan yang sedang dipelajari difasilitasi melalui 3 tahap: Enaktif, Ikonik dan Simbolik. (EIS). Tahap enaktif yaitu tahap belajar dengan memanipulasi benda atau benda kongkrit; Tahap Ekonik yaitu tahap belajar dengan menggunakan gambar dan tahap; dan tahap Simbolik yaitu tahap belajar matematika melalui manipulasi lambang atau simbol.


Materi

• Muhsetyo (2007) menyatakan untuk mendukung pembelajaran matematika yang mampu menumbuhkan kemampuan peserta didik dalam membangun pengetahuan sendiri diperlukan guru yang memiliki kompetensi tidak saja dalam mengembangkan dan mengimplementasikan materi pelajaran (bahan ajar) tetapi juga dalam penguasaan teori pembelajaran, media pembelajaran, evaluasi pembelajaran serta memahami bagaimana peserta didik belajar.

• Inovasi dan reformasi dalam pembelajaran matematika yang telah tumbuh dan berkembang di beberapa negara maju antara lain :1). Contextual learning; 2). Cooperative learning; 3). RME; 4). Problem solving; 5). Mathematical investigation; 6). Guided discovery; 7). Open ended; 8). Manipulative materials; dll


Materi

Hubungan Media Pembelajaran dan Proses pembelajaran• Pada hakikatnya proses pembelajaran itu merupakan proses komunikasi antara

guru dan peserta didik.• Komunikan adalah peserta didik. Komunikator adalah guru dan peserta didik itu

sendiri.

Penerima pesan

Decoding Penerima pesan

Encoding

Komunikator Pesan Komunikan

Pengirim pesan


Materi

Hubungan Media Pembelajaran dan Proses pembelajaran• Proses komunikasi yang mungkin terjadi selama proses belajar mengajar adalah

: komunikasi searah, komunikasi dua arah atau komunikasi multiarah.

GURUGURU

SISWASISWA SISWASISWA

SISWASISWASISWASISWA

Komunikasi Multiarah Dalam Proses Belajar-Mengajar (Muhibbin Syah, 2004)


Materi


Materi

Kesalahan komunikasi dapat terjadi karena beberapa hal, antara lain :• Adanya perbedaan daya tangkap para peserta didik sebagai komunikan• Jumlah peserta didik sebagai komunikai sangat besar, sehingga sukar

dijangkau oleh guru sebagai komunikator.• Guru sebagai komunikator kurang mampu menyampaikan pesan

Untuk mengurangi kemungkinan terjadinya kesalahan komunikasi dalam pembelajaran maka harus digunakan sarana yang dapat membantu proses komunikasi yaitu diantaranya media pembelajran.


Materi


Materi

Makna Media Pembelajaran Matematika• Kata media merupakan bentuk jamak dari kata medium yang secara

harfiah berarti perantara atau pengantar.• Jadi media adalah perantara atau pengantar dari pengirim ke penerima.• Teori tentang media :

1). Gagne (1970) media adalah berbagai jenis komponen dalam lingkungan siswa dan dapat merangsangnya untuk belajar.2). Briggs (1970) media adalah segala alat fisik yang dapat menyajikan pesan serta merangsang siswa untuk belajar. Media/alat peraga sebagai alat bantu pembelajaran matematika untuk mencapai tujuan pembelajaran yang telah ditentukan. Lebih khusus alat peraga adalah benda-benda kongkrit yang merupakan model dari ide-ide matematika dan benda kongkrit untuk penerapan matematika.


Materi

• Anderson (Sugiharto-Hidayah, 2007) alat peraga sebagai media atau pelengkap yang digunakan untuk membantu guru mengajar, sementara media/alat peraga dalam pembelajaran matematika sebagai alat bantu pembelajaran untuk mencapai tujuan pembelajaran yang telah ditentukan. Lebih khusus alat peraga adalah benda-benda konkret yang merupakan model dari ide-ide matematika dan benda konkret untuk penerapan matematika.

• Kesimpulan : Media pembelajaran adalah segala sesuatu yang digunakan untuk menyalurkan pesan serta dapat merangsang pikiran, perasaan, perhatian dan kemauan peserta didik untuk belajar sehingga dapat mendorong terjadinya proses belajar serta menjadikan tujuan pembelajaran dapat tercapai dengan mudah.


Materi

• Menurut Waluyo (2008) ada konsep yang berkaitan dengan media pembelajaran yaitu sumber belajar.

• Konsep sumber belajar memiliki cakupan yang lebih luas yaitu semua sumber yang dapat digunakan untuk memberikan fasilitas belajar bagi peserta didik. Sumber belajar itu meliputi : POBATeLP : Pesan (ide, fakta, data, ajaran, informasi dll)O : Orang (dosen, guru, instruktur, fasilitator dll)B : Bahan (buku teks, modul, handout, CD pembelajaran, LKS dll)A : Alat (Computer, LCD, Laptop, CD Player dll)T : teknik (Praktikum, demonstrasi, diskusi, pembelajaran mandiri dll)L : lingkungan (gedung sekolah, taman, pasar, kebun dll)


Materi

Menurut Russefendi (1989) secara garis besar media pembelajaran dapat diklasifikasikan sebagai berikut :

1. Media objek fisik (model, alat peraga)2. Media grafis / visual (poster, shart, kartu dll)3. Media proyeksi4. Media audio5. Media audiovisual


APA YANG HARUS DILAKUKAN ?1. Cari sumber belajar (referensi terkait media

pembelajaran khususnya matematika)2. Rancang alat peraga/media pembelajaran

matematika untuk siswa SD/SMP/SMA dg mengambil satu SK dan KD termasuk jenjang kelasnya.

3. Buat jadwal presentasi yang bisa selesai sebelum UAS. (kelas)

4. Semangat ! (buat media yang kreatif, inovatif dan bermanfaat)

5. Bisa sharing dengan Follow @ramdhanimiftah atau pin:74DAD9B5


Terima kasih

Me Dp Embel Ajar an Mate Ma Tika

Documents

Transcript of Me Dp Embel Ajar an Mate Ma Tika