Mawapres 2013

29
HALAMAN JUDUL HALAMAN JUDUL JUDUL PROGRAM KARYA TULIS ILMIAH “UPAYA UNIVERSITAS NEGERI MEDAN YANG MANDIRI DENGAN PEMBERDAYAAN SAMPAH DAUN KERING MENJADI KERTAS” TOPIK: KREATIVITAS DAN INOVASI TEKNOLOGI Diusulkan oleh: Wiwik Astuti 1131113025 UNIVERSITAS NEGERI MEDAN MEDAN 2014

Transcript of Mawapres 2013

HALAMAN JUDUL HALAMAN JUDUL

JUDUL PROGRAM KARYA TULIS ILMIAH

“UPAYA UNIVERSITAS NEGERI MEDAN YANG MANDIRI DENGAN PEMBERDAYAAN SAMPAH DAUN KERING MENJADI KERTAS”

TOPIK:KREATIVITAS DAN INOVASI TEKNOLOGI

Diusulkan oleh:

Wiwik Astuti

1131113025

UNIVERSITAS NEGERI MEDANMEDAN

2014

LEMBAR PENGESAHAN

1. Judul Kegiatan : UPAYA UNIVERSITAS NEGERI MEDAN YANG MANDIRI DENGAN PEMBERDAYAAN SAMPAH DAUN KERING MENJADI KERTAS

2. Bidang Kegiatan : PKM-GT

3. Pelaksana Kegiatan : a. Nama Lengkap : Wiwik Astutib. NIM : 1131113025c. Jurusan : PG-PAUDd. Universitas/Institusi/Politeknik : Universitas Negeri Medane. Alamat Rumah dan No. Tel./HP : Jl. Perjuangan pancing no 35f. Alamat email : [email protected]

4. Dosen Pendamping : a. Nama Lengkap dan Gelar : Drs. Aman Simare-Mare, MSb.NIP : 196107241987031002c. No. Tel/.HP : 081361627207

Medan, Tanggal-Bulan-Tahun

MenyetujuiPembimbing Unit Kegiatan MahasiswaPD I FAKULTAS UNIMED

Pelaksana Kegiatan

(_____________________)NIP.

(Wiwik Astuti)NIM. 1131113025

Pembantu Rektor Bidang Kemahasiswaan PR III UNIMED

Dosen Pendamping

.

(Prof. Dr. Biner Ambarita, M.Pd.)NIP. 19570515 198403 100 4

(Drs. Aman Simare-Mare, MS)NIP. 196107241987031002

ii

DAFTAR ISI

Halaman Pengesahan i

Daftar Isi ii

Daftar Gambar iv

Daftar Tabel v

Ringkasan vi

Pendahuluan 1-3

Latar Belakang Masalah 1-2

Tujuan dan Manfaat 3

Pembahasan 4-8

A. Sejarah kertas, pembuatan kertas, daun tanaman 4

2.1 Sejarah kertas 5

2.2 Pembuatan Kertas 6

2.3 Daun tanaman 6

B.Sumber Bahan Baku ( Daun Kering ) Di Universitas Negeri

Medan

7

C. Cara Membuat Kertas Dari Bahan Baku Daun Kering 8

Kesimpulan 9

Daftar Pustaka 10

Lampiran-Lampiran

Lampiran 1. Daftar Rekapitulasi

Nilai Indeks Prestasi Komulatif Mawapres Tingkat Perguruan Tinggi

11

Lampiran 2. Daftar riwayat hidup 12

Lampiran 3. Surat pernyataan 13

iii

DAFTAR GAMBAR

(Gambar 1 : pohon rindang di universitas negeri medan)

(Gambar 2. sampah daun kering di universitas negeri medan)

iv

DAFTAR TABEL

(tabel permintaan indonesia terhadap bahan baku kertas (Pupl))

Sumber FAO

v

SYNOPSIS

The The existence of paper in human life is important , because it serves as a registrar of paper science , media promotion , a means of delivering the mind , and so on . By using a variety of information paper was written and images can be delivered . Trees are usually utilized by most people even industries for various purposes , such as wood is used as furniture material and papermaking . Wood is commonly used in papermaking is pine wood . Based on information reported from the internet ( http://www.howstuffworks.com ) Most of the trees with diameter of 1 foot ( 30.5 cm ) tall ff 60 feet ( 18 m ) , this resulted in a volume of 81.430 cubic inch . The average weight of 1,610 pounds of pine tree .We know that the manufacture of paper , wood processed into pulpl ( pulp ) , the results obtained about 50 % of its course . Because about half of the trees in the form of eye treated wood lignin or other materials that are not good for making paper . So that the pine tree produces about 805 pounds of paper . When compared with the copy paper , 1 ream of paper has a weight of 5 pounds with the amount of 500 sheets of paper . So the result is approximately 80,500 sheets of paperThe paper industry is one of the largest industries in the world to produce 178 million tons of pulp and 278 million tons of paper and cardboard . Growth in the next decade is estimated at between 2 % to 3.5 % per year ( Rini , 2002) . This shows that the community needs this paper is quite high . According to the Indonesian Pulp and Paper Association Directory paper consumption in Indonesia reached 5.96 million tons in 2006 . The high level of consumption of the paper makes a tree which is a raw material for making paper on the wane . Recorded 65-97 million trees are cut down for paper to meet the needs of the workforce in Indonesia ( papersaverblog.com ) . If the problem is left unchecked then the trees in Indonesia will be exhausted and there will be a variety of natural disasters due to deforestation. To become an independent nation can begin to have innovated to meet their own needs , University State of Medan has many shade trees that produce a lot of leaf litter dry .From the observation will be undertaken by the author every day over 5 bins approximately 10 pounds of dry leaf litter that produced by state universities field , it indicates that the availability of sufficient raw materials to make the effort of dry leaf litter into paper . Dried leaves of paper making and using the same way as making paper in general at the start of the collection of material , smoothing and drying . UNIMED can implement resource that has not been updated ( dry leaf litter ) into the paper it is a good alternative in order to minimize the garbage and

vi

make the field public universities , independent university with its unmet needs can use paper .

vii

UPAYA UNIVERSITAS NEGERI MEDAN YANG MANDIRI DENGAN PEMBERDAYAAN SAMPAH DAUN KERING MENJADI KERTAS

PENDAHULUANlatar belakang masalah

Tujuan Negara RI Sesuai dengan Pembukaan UUD 1945 adalah: 1.

Melindungi seluruh dan segenap bangsa Indonesia 2. Mencerdaskan

kehidupan bangsa 3. Memajukan kesejahteraan umum 4. Ikut serta

melaksanakan ketertiban dunia.

Kemandirian merupakan suatu impian bangsa ini sesuai dengan tujuan

bangsa ini , Man·di·ri a dl keadaan dapat berdiri sendiri; tidak bergantung pd

orang lain: sejak kecil ia sudah biasa -- sehingga bebas dari ketergantungan

pada orang lain;

ke·man·di·ri·an n hal atau keadaan dapat berdiri sendiri tanpa bergantung pd

orang lain (KBBI).

Universitas yang merupakan sebuah cagar alam intelektualitas Kaum

pemuda yang disebut sebagai agent of change , manusia – manusia yang akan

melakukan perubahan bagi negeri ini Perubahan untuk mewujudkan sebuah

negeri yang mandiri, maka layaklah jika mandiri suatu bangsa dapat di mulai

dengan memandirikan universitas.

Universitas negeri medan merupakan kampus hijau yang banyak

memiliki pohon rindang, sehingga menghasilkan banyak daun kering yang

dapat di manfaatkan sebagai bahan baku membuat kertas yang ekonomis .

Kertas dalam kehidupan manusia cukup penting, karena kertas

berfungsi sebagai pencatat ilmu, media promosi, sarana penyampaian pikiran,

dan sebagainya. Dengan menggunakan kertaslah berbagai informasi tulis dan

gambar dapat disampaikan Kita tahu bahwa pada pembuatan kertas, kayu

diolah menjadi pulpl(bubur kertas), hasil yang diperoleh sekitar 50% nya saja.

Karena sekitar setengah dari pohon yang diolah berupa mata kayu lignin atau

bahan lainnya yang tidak bagus untuk membuat kertas. Sehingga sebatang

pohon pinus menghasilkan sekitar 805 pound kertas. Jika dibandingkan

dengan kertas fotocopy, 1 rim kertas mempunyai berat 5 pound dengan jumlah

kertas sebanyak 500 lembar. Sehingga hasilnya sekitar 80.500 lembar kertas

Industri kertas merupakan salah satu jenis industri terbesar di dunia dengan

menghasilkan 178 juta ton pulp dan 278 juta ton kertas dan karton.

Pertumbuhannya dalam dekade berikutnya diperkirakan antara 2% hingga

3,5% per tahun (Rini, 2002). Hal ini menunjukkan bahwa kebutuhan

masyarakat akan kertas ini cukup tinggi. Sehingga pengembangan produksi

kertas membutuhkan perhatian lebih. Mengingat penggunaan kayu sebagai

bahan pembuatan kertas membutuhkan banyak penebangan pohon yang akan

menimbulkan banyak masalah lingkungan karena dengan menebang pohon

secara terus-menerus, akan mengakibatkan populasi tumbuhan berkurang,

atau bahkan bisa habis sehingga produksi oksigen dan penyerapan.

Oleh karena itu, penulis mencoba mencari solusi dengan menemukan

bahan yang lebih efektif dan efisien dalam pembuatan kertas. Sehingga

nantinya dapat meminimalisir dampak yang ditimbulkan oleh produksi kertas

itu sendiri. Demi menciptakan kertas yang berkualitas dan minim dampak

buruknya, dibutuhkan bahan yang ekonomis dan ramah lingkungan. Sehingga

penulis tertarik menggunakan limbah daun kering sebagai bahan pembuatan

kertas. Karena selain dapat mengurangi dampak buruk penggunaan kayu, juga

dapat menguntungkan sebab memanfaatkan limbah yang jika dibiarkan

menumpuk dapat menimbulkan masalah pula dan membuat universitas lebih

mandiri. Mengacu pada permasalahan-permasalahan tersebut untuk

mewujudkan bangsa yang mandiri dan memanfaatkan bahan yang tersedia

melalui tulisan yang berjudul “UPAYA UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

YANG MANDIRI DENGAN PEMBERDAYAAN SAMPAH DAUN

KERING MENJADI KERTAS”

2

Tujuan dan manfaat

Penulisan ini di lakukan dapat memenuhi tujuan yaitu sebagai :

1. Untuk membuat universitas yang mandiri dengan memanfaatkan daun

kering dengan di jadikannya kertas .

Penulisan ini bermanfaat sebagai :

1. Upaya menjadikan universitas negeri medan yang mandiri

2. Memanfaatkan sampah daun kering agar dapat di jadikannya kertas

3

PEMBAHASAN

A. SEJARAH KERTAS, PEMBUATAN KERTAS, DAUN TANAMAN

2.1 Sejarah kertas

Keberadaan kertas dalam kehidupan manusia cukup penting, karena kertas

berfungsi sebagai pencatat ilmu, media promosi, sarana penyampaian pikiran,

dan sebagainya. Dengan menggunakan kertaslah berbagai informasi tulis dan

gambar dapat disampaikan.

Sebelum kertas diketemukan, manusia telah mengetahui bagaimana

mengungkapkan perasaan dirinya melalui bahasa gambar dan bahasa tulisan ,

sehingga mereka berusaha mencari permukaan-permukaan benda yang

sekiranya cocok untuk menyampaikan sesuatu kepada orang lain. Pada

awalnya cara mereka mengungkapkan perasaan melalui suatu kegiatan

menggambar, seperti menggurat, mengukir, mentakik atau menoreh di atas

permukaan batu, tulang belulang, dan sebagainya. Tanda-tanda yang

dihasilkan dari kegiatan tersebut, dapat dibagi menjadi dua grup:

1) Piktografi atau tulisan berupa gambar (picture writting) hanya obyek-

obyek tertentu yang digambarkan.

2) Ideografi atau tulisan yang mengungkapkan gagasan (ideawriting),

memperlihatkan lebih dari satu gambar dan semuanya mempunyai nilai

simbolik. Kertas sebagai salah satu sarana penyampaian informasi pertama

ditemukan olehbangsa Cina. Tsai Lun adalah orang yang menemukan kertas

yang dibuat dari bahan bambu yang mudah didapatkan di Cina pada tahun 101

Masehi Teknik pembuatan kertas jatuh ke tangan orang-orang Arab pada masa

Abbasiyah setelah kalahnya pasukan Dinasti Tang dalam Pertempuran Sungai

Talas pada tahun 751 Masehi. Para tawanan perang mengajarkan cara

pembuatan kertas kepada orang-orang arab, sehingga kemudian muncullah

industri-industri kertas disana . Penemuan ini kemudian menyebar ke Jepang

kawasan itu, walaupun sebenarnya cara pembuatan kertas pada awalnya

merupakan hal yang sangat dirahasiakan. Teknik pembuatan kertas kemudian

juga menyebar ke Italia dan India lalu Eropa khususnya setelah Perang Salib

4

dan jatuhnya Grenada dari bangsa Moor ke tangan Spanyol dan ke seluruh

dunia.

2.2 Pembuatan Kertas

Pohon biasanya dimanfaatkan oleh sebagian masyarakat bahkan

industri-industri untuk berbagai keperluan, seperti kayunya digunakan

sebagai bahan meubel dan pembuatan kertas. Kayu yang lazim digunakan

dalam pembuatan kertas adalah kayu pohon pinus. Berdasarkan informasi

yang dilansir dari internet (http://www.howstuffworks.com) Sebagian besar

pohon tersebut berdiameter 1 kaki (30,5 cm) dab tinggi 60 kaki (18 m), ini

menghasilkan volume sebesar 81,430 Inchi kubik kayu. Berat rata-rata

sebatang pohon pinus 1.610pounds.

Kita tahu bahwa pada pembuatan kertas, kayu diolah menjadi pulpl(bubur

kertas), hasil yang diperoleh sekitar 50%-nya saja. Karena sekitar setengah

dari pohon yang diolah berupa mata kayu lignin atau bahan lainnya yang

tidak bagus untuk membuat kertas. Sehingga sebatang pohon pinus

menghasilkan sekitar 805 pound kertas. Jika dibandingkan dengan kertas

fotocopy, 1 rim kertas mempunyai berat 5 pound dengan jumlah kertas

sebanyak 500 lembar. Sehingga hasilnya sekitar 80.500 lembar kertas

Industri kertas merupakan salah satu jenis industri terbesar di dunia dengan

menghasilkan 178 juta ton pulp dan 278 juta ton kertas dan karton.

Pertumbuhannya dalam dekade berikutnya diperkirakan antara 2% hingga

3,5% per tahun (Rini, 2002). Hal ini menunjukkan bahwa kebutuhan

masyarakat akan kertas ini cukup tinggi. ( grafik 1)

Sehingga pengembangan produksi kertas membutuhkan perhatian lebih.

Mengingat penggunaan kayu sebagai bahan pembuatan kertas membutuhkan

banyak penebangan pohon yang akan menimbulkan banyak masalah

lingkungan karena dengan menebang pohon secara terus-menerus, akan

mengakibatkan populasi tumbuhan berkurang, atau bahkan bisa habis

sehingga produksi oksigen dan penyerapan

5

2.3 Daun tanaman

Daun merupakan suatu bagian tumbuhan yang penting dan pada umumnya

tiap tumbuhan mempunyai sejumlah besar daun. Alat ini hanya terdapat pada

batang saja dan tidak pernah terdapat pada bagian lain pada tanaman. Bagian

batang tempat duduknya atau melekatnya daun disebut buku-buku (nodus)

batang dan tempat di atas daun yang merupakan sudut antara batang dan

ketiak (axilla). Daun biasanya berwarna hijau yang disebut klorofil

(Tjitrosoepomo, 1989). Daun berasal dari promeristem titik tumbuh batang.

Primordia daun terjadi dari penonjolan-penonjolan pada sisi promeristem

batang. Ini berasal dari pembelahan anticlinal dan periclinal pada lapisan luar

apical meristem di bawah apex. Pada ujung penonjolan terdapat sel-sel

meristematis yang merupakan apical meristem dari daun. Pada angiospermae

tunica dan corpus pembentukan primordial daun berasal dari berbagai-bagai

daerah tergantung pada dimana pembelahan mulai terjadi (Napitupulu, 2009).

Pada tumbuhan kelas tingkat tinggi dapat dibedakan atau dibagi menjadi dua

macam, yaitu tumbuh-tunbuhan berbiji keping satu atau yang disebut dengan

monokotil / monocotyledonae.

Ciri-ciri tumbuhan monokotil dan dikotil hanya dapat ditemukan pada

tumbuhan subdevisi angiospermae karena memiliki bunga yang sesungguhnya

(http://organisasi.org, 2010). Daun menunjukkan korelasi penting antara sifat

system pembuluh dan sifat pembuluh dan sifat struktur dari jaringan non-

pembuluh yang dapat mempengaruhi kondisi. Diantara jaringan non-

pembuluh, epidermis, dan jaringan spons dapat dianggap teradaptasi dengan

baik bagi kondisi lateral dibandingkan dengan jaringan tiang yang hubungan

selnya terjadi dalam arah adoksial.Sesuai dengan konsep tersebut, ratio

jaringan tiang terhadap jaringan spons berkaitanerat dengan luasruang antara

tulang daun. Makin besar ratio ini, makin rapat tulang daunnya

(Hidayat,1995).

Daun angiospermae amat beragam struktur anatomi dan morfologinya.

Pada sebagian besar angiospermae dapat dibedakan dasar daun, tangkai daun

dan helaian daun. Bentuk, struktur, dan ukuran ketiga bagian tersebut berguna

6

dalam menentukan klasifikasi daun. Di dasar daun dikotil sering terdapat

tonjolan yang disebut daun penumpu atau stipula. Pasokan jaringan pembuluh

bagi stipula diperoleh dari jalan daun. Kadang-kadang stipula bewarna hijau

dan berfungsi sebagai pelindung. Pada kebanyakan monokotil dan beberapa

dikotil, stipula tumbuh mengelilingi batang menjadi pelepah yang

mengelilingi batang. Daun terbagi menjadi daun tunggal dan daun majemuk

(Hidayat, 1995).

Daun yang lengkap terdiri atas helaian daun (lamena), tangkai daun

(petiolus), dan pelepah daun (vagina). Selain itu tulang daun dapat berupa jala.

Anatomi jarigan pembuluh daun sangat mirip keadaan pada batang. Salah satu

sifat penting yang membedakannya ialah pertumbuhan apexnya yang segera

terhenti pada daun tumbuhan berbiji. Ukuran daun ditentukan oleh

pertumbuhan sel pemula sub apical dan sub pemula, sub marginal (Elimesni,

2006).

B. SUMBER BAHAN BAKU ( DAUN KERING ) DI UNIVERSITAS

NEGERI MEDAN

Keadaan sumber bahan baku ( daun kering ) di universitas negeri medan

sangat memadai di karenakan banyaknya pohon rindang (gambar 1)

sehingga menghasilkan bahan baku yaitu sampah daun kering yang banyak

(gambar 2). Bahan baku tersebut dapat dimanfaatkan dalam pembuatan kertas

dari bahan baku daun kering agar dapat menghasilakan kertas yang ekonomis

serta dalam upaya memandirikan suatu universitas yang mandiri kelaknya

dalam memenuhi kebutuhan kegunaan kertas di universitas negeri medan .

Dari hasil pengamatan yang di lakukan oleh penulis setiap harinya lebih

dari 5 bak sampah kurang lebih 10 kilo sampah daun kering oleh universitas

negeri medan , hal ini menunjukkan bahwa tersedianya bahan baku yang

cukup untuk upaya menjadikan sampah daun kering menjadi kertas.

7

C. CARA MEMBUAT KERTAS DARI BAHAN BAKU DAUN KERING

Cara Pembuatan Kertas Daun Kering. Pembuatan kertas menggunakan

metode dan cara yang sama. Adapun proses pembuatan tersebut dilakukan

sebagai berikut:

a.Pembuatan:

1. Pengumpulan bahan

2. Perebusan daun kering dengan NaOH selama 5 menit

3. Pendinginan sampai bahan tidak terasa panas dipegang.

4. Pencucian dengan air.

5. Pelembutan dengan blender (menggunakan speed sedang selama 5 menit

sampai bahan benar–benar lembut),

6. Pencucian ulang.

7. Penyaringan bahan (dilakukan dengan menggunakan kain saring yang

diletakkan/dibentangkan diatas timba dengan posisi bahan ditas saringan

dan diratakan sampai air yang terkandung berkurang.

8. Pengepresan dengan triplek:

- Bahan daun kering dipindah beserta saringan kain pada papan datar.

- Bahan di lapisi dengan kain saring lagi ( bagian atas).

- Pengepresan menggunakan papan triplek.

9. Penjemuran, bahan dijemur pada sinar matahari sampai bahan kering.

8

KESIMPULAN

a. Kesimpulan

Untuk menjadi bangsa yang mandiri dapat dimulai dengan

memiliki inovasi untuk memenuhi kebutuhan sendiri, Universitas Negeri

Medan memiliki banyak pohon yang rindang sehingga banyak menghasilkan

sampah dari daun kering.

Dari hasil pengamatan yang di lakukan oleh penulis setiap harinya

lebih dari 5 bak sampah kurang lebih 10 kilo sampah daun kering yang di

hasilkan oleh universitas negeri medan, hal ini menunjukkan bahwa

tersedianya bahan baku yang cukup untuk upaya menjadikan sampah daun

kering menjadi kertas.

Pembuatan kertas Daun Kering menggunakan metode dan cara

yang sama seperti membuat kertas pada umumnya di mulai dari pengumpulan

bahan , penghalusan serta penjemuran.

UNIMED dapat mengimplementasikan sumber daya yang belum

di perbaharui ( sampah daun kering ) menjadi kertas hal tersebut merupakan

alternatif baik agar meminimalisir sampah dan menjadikan universitas negeri

medan, universitas yang mandiri dengan dapat nya terpenuhi kebutuhan

penggunaan kertas .

9

DAFTAR PUSTAKA

Pembukaan UUD 1945

Kamus besar bahasa Indonesia

http://www.kertas-nyeni.blogspot.com/

http://tasticvillage.blogspot.com/2011/05/laporan-anatomi-daun-monokotil-dan-

daun.html

www.plantamor.com/index.php?plant=1004

http://www.mongabay.co.id/2013/07/16/lima-fakta-mengapa-kayu-hutan-tropis-

dunia-menyusut-dengan-cepat/

10

Daftar Rekapitulasi

Nilai Indeks Prestasi Komulatif Mawapres Tingkat Perguruan Tinggi

(Dikeluarkan Oleh Dekan)

Nama : Wiwik Astuti

Jur/Dep/Bag : Pendidikan Guru – Pendidikan Anak Usia Dini

Fakultas : ilmu pendidikan

Perguruan tinggi : Universitas Negeri Medan

SEMESTER NILAI IP JUMLAH SKS

YANG TELAH

DI AMBIL

TAHUN

AKADEMIK

1 3,48 21 2013

Nilai IPK Total sks = 21

25 maret 2014Dekan fakultas ilmu pendidikan

(………………………………………)

11

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

1. Nama lengkap : WiwiK Astuti

2. Nim : 1131113025

3. Jenis kelamin : perempuan

4. Tempat /tgl lahir : Bukit Anggrung ,8 Agustus 1995

5. Alamat lengkap : jln perjuangan pancing no 35

Hp : 087768535148

E-mail : [email protected]

URL/Twitter/facebook : @wiwikastuuti / wiwik astuti

6. Status pendidikan : semester 2 , program studi PG-PAUD

Jurusan PG-PAUD

Fakultas ilmu pendidikan

Perguruan tinggi Universitas Negeri Medan

7. Riwayat pendidikan

a. SD : SD Negeri 2 Karang Bundar Aceh Tamiang, lulus tahun 2007

b. SMP: SMP Negeri 1 Karang Baru Aceh Tamiang, luus tahun 2010

c. SMA: SMA Negeri 2 Percontohan Karang Baru, lulus 2013

8. Hobi : Menjahit

9. Bahasa asing yang di kuasai :

10. Orang tua :

a. Nama ayah : Sudarman

Pekerjaan : wiraswasta

Pendidikan : SD

Alamat : Dusun Damai Desa Dalam

Kecamatan Karang Baru Kabupaten Aceh Tamiang , NAD

b. Nama ibu : Ngatiem

pekerjaan : Ibu RT

Pendidikan :SD

Alamat : Dusun Damai Desa Dalam

Kecamatan Karang Baru Kabupaten Aceh Tamiang , NAD

12

SURAT PERNYATAAN

Saya bertanda tangan di bawah ini:

Nama : Wiwik Astuti

Tempat/Tanggal Lahir : Bukit Anggrung , 8 Agustus 1995

Program Studi : Pendidikan Guru – Pendidikan Anak Usia Dini

Fakultas : Ilmu Pendidikan

Perguruan Tinggi : Universitas Negeri Medan

Judul Karya Ilmiah : UPAYA UNIVERSITAS NEGERI MEDAN YANG

MANDIRI DENGAN PEMBERDAYAAN

SAMPAH DAUN KERING MENJADI KERTAS

Dengan ini menyatakan bahwa seluruh karya sebagaimana judul di

atas, yang saya

sampaikan pada kegiatan Pemilihan Mawapres Tahun 2014 adalah benar

karya saya

sendiri.

Apabila di kemudian hari ditemukan bahwa yang saya sampaikan

bukan karya

saya sendiri, saya bersedia menerima sanksi dalam bentuk pembatalan predikat

Mawapres.

25 Maret 2014

Yang menyatakan

Meterai 6000

(………………………….)

13