Catatan Hitam Putih Mawapres Its

15

Transcript of Catatan Hitam Putih Mawapres Its

Page 1: Catatan Hitam Putih Mawapres Its
Page 2: Catatan Hitam Putih Mawapres Its

CATATAN HITAM PUTIH MAWAPRES ITS

- Tantangan dalam Pengembangan Mawapres di ITS dan Strategi Lompatan Untuk

Menghadapinya –

Disusun oleh Mohammad Dhanar Such Rufi Fajri

3108100151

Penulis adalah Aktivis Pergerakan Keilmiahan yang telah lama mengamati dan terlibat langsung dalam

Sistem Ajang pemilihan Mawapres di ITS.

Mawapres atau mahasiswa berprestasi merupakan ajang tahunan yang diselenggarakan serentak di seluruh PTN di Indonesia, yang mana program ini merupakan program yang diselenggarakan oleh Dirjen Perguruan Tinggi Negeri (DIKTI) untuk memberikan apresisasi kepada mahasiswa yang berprestasi, baik di bidang akademis maupun non akademis Mawapres terbaik dari masing-masing PTN akan diseleksi dan diikutkan dalam ajang pemilihan Mawapres Nasional yang mana akan diambil 3 besar Mawapres Nasional.

CATATAN HITAM PUTIH

Tantangan dalam Pengembangan Mawapres di ITS dan Strategi Lompatan Untuk

Mohammad Dhanar Such Rufi Fajri

Penulis adalah Aktivis Pergerakan Keilmiahan yang telah lama mengamati dan terlibat langsung dalam

Sistem Ajang pemilihan Mawapres di ITS.

Mawapres atau mahasiswa berprestasi merupakan ajang tahunan yang diselenggarakan serentak

a, yang mana program ini merupakan program yang diselenggarakan oleh Dirjen Perguruan Tinggi Negeri (DIKTI) untuk memberikan apresisasi kepada mahasiswa yang berprestasi, baik di bidang akademis maupun non akademis Mawapres

kan diseleksi dan diikutkan dalam ajang pemilihan Mawapres Nasional yang mana akan diambil 3 besar Mawapres Nasional.

Page 3: Catatan Hitam Putih Mawapres Its

Namun sayangnya, ITS sebagai salah satu kampus terbaik di Indonesia masih belum banyak berbicara di kancah nasional. Gaung kebesaran ITS dalam skala keilmiahan di ajang PIMNAS masih belum diimbangi dengan gaung MAWAPRES ITS dikancah nasional. Salah satu kampus yang senantiasa menjadi langganan 3 besar mawapres nasional adalah UI dan IPB. Lantas apakah yang membuat para Mawapres ITS kalah bersaing dikancah nasional ?

Berdasarkan hasil observasi Kementrian RISTEK BEM ITS 2012 terhadap 26 Jurusan di ITS melalui proker SAFARI HMJ, terdapat fakta – fakta menarik yang merupakan jawaban atas kendala pengembangan Mawapres di ITS. Jika dirangkum secara umum, terdapat 4 kendala utama, diantaranya yakni :

1. Masih belum terbukanya pandangan KM (Keluarga Mahasiswa) ITS akan definisi dan pemahaman tentang Mawapres. Kecenderungan yang muncul adalah mahasiswa ITS masih menganggap ajang mawapres hanya bisa diikuti oleh mereka yang memiliki IPK tinggi atau mampu mambuat karya tulis. Atau jika tidak seperti itu, adanya anggapan bahwa mawapres hanya diperuntukkan bagi mahasiswa yang dikenal dengan istilah ‘ndewo’ yang memiliki segudang prestasi. Jika memang mawapres adalah ajang bagi mereka yang memiliki IPK tinggi, maka dapat dikatakan

Namun sayangnya, ITS sebagai salah satu kampus terbaik di Indonesia masih belum banyak berbicara di

alam skala keilmiahan di ajang PIMNAS masih belum diimbangi dengan gaung MAWAPRES ITS dikancah nasional. Salah satu kampus yang senantiasa menjadi langganan 3 besar mawapres nasional adalah UI dan IPB. Lantas apakah yang membuat para Mawapres ITS kalah

Berdasarkan hasil observasi Kementrian RISTEK BEM ITS 2012 terhadap 26 Jurusan di ITS melalui

fakta menarik yang merupakan jawaban atas kendala pengembangan

ra umum, terdapat

Masih belum terbukanya pandangan KM (Keluarga Mahasiswa) ITS akan definisi dan

. Kecenderungan yang muncul adalah mahasiswa ITS masih

diikuti oleh mereka yang memiliki IPK tinggi atau mampu mambuat karya tulis. Atau jika tidak seperti itu, adanya anggapan bahwa mawapres hanya diperuntukkan bagi mahasiswa yang dikenal dengan

yang memiliki segudang prestasi. wapres adalah ajang bagi mereka

yang memiliki IPK tinggi, maka dapat dikatakan

Page 4: Catatan Hitam Putih Mawapres Its

bahwa definisi mawapres yang diselenggarakan oleh DIKTI sangat sempit. Satu fakta yang perlu diketahui, di ajang pemilihan Mawapres Nasional, IPK dari para peserta sudah tidak berpengaruh lagi dalam menentukan pememang. Dan dalam skala penilaiannya, seorang dapat dikatan layak atau terpilih sebagai mawapres jika memenuhi standar penilaia sebagai berikut 1) IP (20%) 2) Karya Tulis (30%) 3) kegiatan ekstrakurikuler (Organisasi, pengabdian masyarakat, prestasi dll) 25% 4) Bahasa Inggris 25%. Satu hal yang pasti bahwasannya setiap orang bisa menjadi mawapres asalkan memiliki bidang yang menonjol dibandingkan dengan mahasiswa yang lain, misalnya dia suka melakukan pengabdian masyarakat, dia seorang aktivis organisasi, dia memiliki bakat di menanyi atau olahraga atau dia suka meneliti. Poin – poin tersebut berpengaruh pada aspek penilaian kegiatan ekstrakurikuler (Organisasi, pengabdian masyarakat, prestasi dll). Jika merujuk ke universitas lain, ada beberapa yang menjadi mawapres karena dia suka melakukan pengabdian masyarakat, ada yang karena kemampuan bahasa inggrisnya mahir, ada juga karena dia adalah seorang pimpinan di kampus, dan bahkan ada juga yang karena attitude nya baik. Jadi, kecenderungan yang selama ini menganggap definis mawapres adalah mereka yang hanya ber IPK tinggi perlu dibenarkan

bahwa definisi mawapres yang diselenggarakan oleh DIKTI sangat sempit. Satu fakta yang perlu diketahui, di ajang pemilihan Mawapres Nasional,

erpengaruh lagi dalam menentukan pememang. Dan dalam skala penilaiannya, seorang dapat dikatan layak atau terpilih sebagai mawapres jika memenuhi standar penilaia sebagai berikut 1) IP (20%) 2) Karya Tulis (30%) 3) kegiatan ekstrakurikuler (Organisasi,

gabdian masyarakat, prestasi dll) 25% 4) Bahasa Inggris 25%. Satu hal yang pasti bahwasannya setiap orang bisa menjadi mawapres asalkan memiliki bidang yang menonjol dibandingkan dengan mahasiswa yang lain, misalnya dia suka melakukan

, dia seorang aktivis organisasi, dia memiliki bakat di menanyi atau

poin tersebut berpengaruh pada aspek penilaian kegiatan ekstrakurikuler (Organisasi, pengabdian masyarakat, prestasi dll). Jika merujuk

itas lain, ada beberapa yang menjadi mawapres karena dia suka melakukan pengabdian masyarakat, ada yang karena kemampuan bahasa inggrisnya mahir, ada juga karena dia adalah seorang pimpinan di kampus, dan bahkan ada juga yang

, kecenderungan yang selama ini menganggap definis mawapres adalah mereka yang hanya ber IPK tinggi perlu dibenarkan

Page 5: Catatan Hitam Putih Mawapres Its

2. Publikasi mawapres yang masih normatif dan informatif . Hal ini berhubungan dengan faktor yang pertama. Jika pemahaman mahasiswa ITS mawapres masih kurang, ditambah dengan publikasi yang normatif, maka pantas saja jika pemilihan mawapres ITS ditingkat jurusan pendaftarnya senatiasa sedikit. Pada umumnya jumlah pendaftar mawapres hanya mencapai 3-6 orang per jurusan. Dan itupun diambil 3 orang terbaik untuk mengikuti seleksi di tingkat Institut. Angka ini terbilankecil jika dibandingkan dengan universitas lain. Selain itu, hal ini juga menunjukkan betapa rendahnya uforia ajang mawapres di tingkat jurusan di ITS. Publikasi normatif hanya menginfokan tanggal dan syarat mengikuti mawapres. Akan tetapi tidak menjelaskan makna dan definisi mawapres secara filosofis. Mahasiswa ITS cenderung tidak ikut dikarenakan ada syarat IP dan karya tulis. Seharusnya dalam publikasi dijelaskan bahwa siapapun bisa menjadi mawapres jika memang mereka memiliki bidang keahlian yang menonjol dibanding yang lain, atau memiliki semangat motivasi yang tinggi untuk berprestasi.

3. Prosesi seleksi dan pemilihan mawapres ITS diskala jurusan masih terkesan mendadak dan asal comot. Kondisi ini ternyata tidak hanya terjadi di satu atau dua jurusan, tetapi hampir disemua jurusan di ITS. Pengumuman mawapres masih

Publikasi mawapres yang masih normatif dan . Hal ini berhubungan dengan faktor yang

pertama. Jika pemahaman mahasiswa ITS tentang mawapres masih kurang, ditambah dengan publikasi yang normatif, maka pantas saja jika pemilihan mawapres ITS ditingkat jurusan pendaftarnya senatiasa sedikit. Pada umumnya jumlah pendaftar

6 orang per jurusan. iambil 3 orang terbaik untuk mengikuti

ng sangat ngkan dengan universitas lain.

Selain itu, hal ini juga menunjukkan betapa rendahnya uforia ajang mawapres di tingkat jurusan

normatif hanya menginfokan tanggal dan syarat mengikuti mawapres. Akan tetapi tidak menjelaskan makna dan definisi mawapres secara filosofis. Mahasiswa ITS cenderung tidak ikut dikarenakan ada syarat IP dan karya tulis.

an bahwa siapapun bisa menjadi mawapres jika memang mereka memiliki bidang keahlian yang menonjol dibanding yang lain, atau memiliki semangat

Prosesi seleksi dan pemilihan mawapres ITS mendadak dan

Kondisi ini ternyata tidak hanya terjadi di satu atau dua jurusan, tetapi hampir disemua jurusan di ITS. Pengumuman mawapres masih

Page 6: Catatan Hitam Putih Mawapres Its

terkesan mendandak dan mengharuskan kadept ristek HMJ untuk mencari para pendaftar mawapres menjelang akhir-akhir pengumpulan. Bahkan ketika tidak ada pendaftar maka kadept ristek tersebutlah yang mendaftarakan dirinya. Lantas setelah terdapat pendaftar mereka diminta membuat karya tulis, mengumpulkan sertifikat dan persyaratan lainnya dalam waktu deadline yang sangat singkat. Padahal informasi pembukaan ajang mawapres yang telah disampaikan oleh BAAK kepada masing –jurusan sudah jauh jauh hari. Fakta berikutnya yang cukup menarik adalah ada beberapa jurusan yang masih belum paham betul terhadap aspek penilaian dalam mawapres. Sehingga kecenderungan yang dipilih adalah mahasiswa dengan trecrecord akademik alias IP yang bagus saja. Padahal aspek lain sangat menentukan, seperti aktivitas diluar akademis : Organisasi, kepanitiaan, pengabdian masyarakat, keaktifan dalam lomba dan lainSehingga tidak jarang ada mawapres terpilih karena IPKnya terbaik, namun dia adalah seorang yang study oriented dan tidak punya pengalaman organisasi, perlombaan maupun aspek pengembangan diri yang lainnya.

4. Separatiasme antara kalimat berprestasi dan kebermanfaatan. Mawapres digadang sebagai mahasiswa yang mengejar prestasi belaka. satu isu yang tidak enak didengar adalah mawapres

mengharuskan kadept ristek HMJ untuk mencari para pendaftar mawapres

akhir pengumpulan. Bahkan ketika tidak ada pendaftar maka kadept ristek tersebutlah yang mendaftarakan dirinya. Lantas setelah terdapat pendaftar mereka diminta membuat karya tulis, mengumpulkan sertifikat dan persyaratan lainnya

line yang sangat singkat. Padahal informasi pembukaan ajang mawapres yang telah

– masing jurusan sudah jauh jauh hari. Fakta berikutnya yang cukup menarik adalah ada beberapa jurusan yang

aspek penilaian dalam mawapres. Sehingga kecenderungan yang dipilih adalah mahasiswa dengan trecrecord akademik alias IP yang bagus saja. Padahal aspek lain sangat menentukan, seperti aktivitas diluar akademis : Organisasi, kepanitiaan, pengabdian

kat, keaktifan dalam lomba dan lain-lain. Sehingga tidak jarang ada mawapres terpilih karena IPKnya terbaik, namun dia adalah seorang yang

dan tidak punya pengalaman organisasi, perlombaan maupun aspek

tiasme antara kalimat berprestasi dan kebermanfaatan. Mawapres digadang sebagai mahasiswa yang mengejar prestasi belaka. Salah satu isu yang tidak enak didengar adalah mawapres

Page 7: Catatan Hitam Putih Mawapres Its

adalah seorang mahasiswa pengejar prestasi, title, gelar atau pencapaian. Hal ini sungguh ironi, karena mengingat mawapres adalah sebuah penghargaan atau bonus bagi mahasiswa yang extraordinary dibandingkan dengan mahasiswa yang lainnya. Mereka para mawapres adalah orang yang pada dasarnya telah berbuat banyak, baik dibidang akademis, bidang kompetisi, perlombaan, organisasi, kepanitiaan, pengabdian masyarakat maupun bidang yang lainnya. Dan untuk itulah DIKTI berusaha memberika achievement dan apresasi bagi mereka yang telah terus termotivasi untuk mengembangkan dirinya menjadi mahasiswa yang lebih baik. Bukan malah sebaliknya. Yang perlu diketahui juga bahwasannya Mawpares lahir dari suatu perjalanan dan perjuangan. Bukan dari proses dadakan, proses yang isntan atau karbitan. Sehingga jika ada orang yang tidak bertanggungjawab yang mengatakan mawapres hanyalah sebatas gelar yang harus dikejar maka hal tersebut dapat dimaklumi dikarenakan mereka masih belum paham definisi dan latar belakang diadakan mawapres secara filososfis. Dan jika ada juga yang berargumen bahwa mawapres adalah pengejar prestasi tapi tidak mengejar kebermanfaatan dan kontribusi, maka itu adalah kesalahan yang sangat kaprah, karena dalam poin penilaian mawapres sendiri juga ada poin pengabdian masyarakat, riwayat organisasi, kepanitiaan dan poin

adalah seorang mahasiswa pengejar prestasi, title, ni sungguh ironi, karena

mengingat mawapres adalah sebuah penghargaan extraordinary

dibandingkan dengan mahasiswa yang lainnya. Mereka para mawapres adalah orang yang pada dasarnya telah berbuat banyak, baik dibidang

, bidang kompetisi, perlombaan, organisasi, kepanitiaan, pengabdian masyarakat maupun bidang yang lainnya. Dan untuk itulah DIKTI berusaha

dan apresasi bagi mereka yang telah terus termotivasi untuk mengembangkan

iswa yang lebih baik. Bukan malah sebaliknya. Yang perlu diketahui juga bahwasannya Mawpares lahir dari suatu perjalanan dan perjuangan. Bukan dari proses dadakan, proses yang isntan atau karbitan. Sehingga jika ada orang

engatakan mawapres hanyalah sebatas gelar yang harus dikejar maka hal tersebut dapat dimaklumi dikarenakan mereka masih belum paham definisi dan latar belakang diadakan mawapres secara filososfis. Dan jika ada juga yang berargumen bahwa mawapres

gejar prestasi tapi tidak mengejar kebermanfaatan dan kontribusi, maka itu adalah kesalahan yang sangat kaprah, karena dalam poin penilaian mawapres sendiri juga ada poin pengabdian masyarakat, riwayat organisasi, kepanitiaan dan poin

Page 8: Catatan Hitam Putih Mawapres Its

lainnya yang mana itu menunjukkan bahwa mawapres adalah orang yang balance antara pencapaian prestasi dan kebermanfaatan.

5. Para mawapres ITS yang masih belum dikenal dan terkesan sebagai kaum marginalPermasalahan ini sungguh sangat ironi, seormawapres yang terpilih sebagai bentuk apresasi karena pencapaian dan kerja kerasnya selama ini, namun ketika terjun dan berada dalam lingkup keseharian mahasiswa, dia disindir sebagai orang yang pengejar prestasi atau istilah negatif lainnya. Hal ini menunjukkan bahwa mahasiswa ITS berpandangan sempit tentang difinisi mawapres. Wajar saja, jika banyak mahasiswa yang tidak mengetahui siapa mawapres terpilih di jurusannya. Jangankan dijurusan, di tingkat Intitut saja banyak mahasiswa ITS yang tidak mengetahui seiapa 3 besar mawapres Institut. Hal ini bertolak belakang dengan gambaran di Universitas lain. Di IPB misalnya, istilah mawapres banyak didengungkan oleh dosen ketika mengajar di bangku kuliah. Di UI, banyak publikasi, video, spanduk atau poster yang berisi ucapan selamat kepada mawapres terpilih baik di tingkat jurusan, fakultas maupun institut. Dengan kata lain, apresiasi mahasiswa terhadap para mawapres yang terpilih masih sangat rendah di kampus ITS.

menunjukkan bahwa mawapres adalah orang yang balance antara

Para mawapres ITS yang masih belum dikenal dan terkesan sebagai kaum marginal. Permasalahan ini sungguh sangat ironi, seorang

ai bentuk apresasi karena pencapaian dan kerja kerasnya selama ini, namun ketika terjun dan berada dalam lingkup keseharian mahasiswa, dia disindir sebagai orang yang pengejar prestasi atau istilah negatif lainnya. Hal ini menunjukkan bahwa mahasiswa ITS masih berpandangan sempit tentang difinisi mawapres. Wajar saja, jika banyak mahasiswa yang tidak mengetahui siapa mawapres terpilih di jurusannya. Jangankan dijurusan, di tingkat Intitut saja banyak mahasiswa ITS yang tidak mengetahui seiapa 3 besar

res Institut. Hal ini bertolak belakang dengan gambaran di Universitas lain. Di IPB misalnya, istilah mawapres banyak didengungkan oleh dosen ketika mengajar di bangku kuliah. Di UI, banyak publikasi, video, spanduk atau poster yang berisi

epada mawapres terpilih baik di tingkat jurusan, fakultas maupun institut. Dengan kata lain, apresiasi mahasiswa terhadap para mawapres yang terpilih masih sangat rendah di

Page 9: Catatan Hitam Putih Mawapres Its

Dengan melihat berbagai kendala tersebut, maka tahun ini Kementrian Ristek BEM ITS merumuskan satu visi besar yang tidak tanggung-tanggung, yakni ITS mampu menjuarai pemilihan Mawapres Nasional tahun 2014. Untuk dapat mencapai visi besar tersebut, Kementrian Ristek merumuskan dua skala prioritas yang harus dikerjakan dalam kepengurusan yang singkat ini, yang pertama adalah mengenalkan para mawapres terpilih tahun 2012 dan membina bibit-bibit mawapres dari mahasiswa baru angkatan 2011 dan mahasiswa tingkat kedua angkatan 2010. Untuk mewujudkan mimpi tersebut, Kementrian RISTEK tidak mampu berdiri sendiri, tetapi juga memerlukan kontribusi dan kerja keras dari 26 Ristek HMJ sebagai pemilik grasrood massa real. Ada 6 langkah stategis yang menjadi fokusan kementrian Ristek BEM ITS pada tahun 2012 ini, antara lain

1. Meningkatkan uforia mawapres di ITS. ini dapat ditempuh denga mengadakan Seminar mawapres atau yang dikenal Achievement Motivation Training 2012. AMT 2012 yang merupakan proker terbesar kedua di RISTEK BEM ITS telah mendatangkan Mawapres 1 Nasional dari UI yang bernama Tantia Dian Permata. Tema yang diangkat tahun ini lebih membumi, yakni berprestasi untuk negeri : Mawapres ITS : Menjadi mahasiswa

Dengan melihat berbagai kendala tersebut, maka tek BEM ITS merumuskan satu

tanggung, yakni ITS mampu menjuarai pemilihan Mawapres Nasional tahun 2014. Untuk dapat mencapai visi besar tersebut, Kementrian Ristek merumuskan dua skala prioritas yang

pengurusan yang singkat ini, yang pertama adalah mengenalkan para mawapres

bibit mawapres dari mahasiswa baru angkatan 2011 dan mahasiswa tingkat kedua angkatan 2010. Untuk mewujudkan mimpi

tidak mampu berdiri sendiri, tetapi juga memerlukan kontribusi dan kerja

grasrood atau massa real. Ada 6 langkah stategis yang menjadi fokusan kementrian Ristek BEM ITS pada tahun 2012 ini, antara

uforia mawapres di ITS. Hal ini dapat ditempuh denga mengadakan Seminar

Achievement AMT 2012 yang

merupakan proker terbesar kedua di RISTEK BEM ITS telah mendatangkan Mawapres 1

ernama Tantia Dian Permata. Tema yang diangkat tahun ini lebih

berprestasi untuk negeri : Mawapres ITS : Menjadi mahasiswa

Page 10: Catatan Hitam Putih Mawapres Its

berprestasi yang berkarakterkan kearifan lokal. Tema tersebut diharapkan menyadarkan KM ITS bahwa mawapres tidak hanya sebatas prestasi, tetapi juga pada kontribusi. Adapun kata ‘kearifan lokal’ tidak lain dan tidak hanya adalah karena tema dalam Karya tulis mawapres menekankan pada penemuan global yangmemanfaatkan kearifan lokal bangsa. Oleh karenanya, selain Tantia, juga diundang Sulistyanto Suyoso sebagai seorang seniman yang menghargai kearifan lokal dalam arti utuh kepada mahasiswa. Acara AMT 2012 telah sukses dilakukan pada 24 Maret 2012 dengan total 170 peserta dari 26 HMJ di ITS.

2. Publikasi 22 Mawapres ITS terpilih 2012. Untuk mengenalkan lebih dekat 22 finalis mawapres ITS ke KM ITS, maka kementrian Ristek BEM ITS mempublikasikan 22 finalis tersebut melalui media poster yang disebar ke 26 HMJ dan ke beberapa titik strategis di ITS. Poster yang berisi foto dan biodata singkat serta 3 pencapaian tertinggi dari masing-masing finalis tersebut diharapkan dapat menginspirasi para pembacanya serta sebagai apresasi kepada 22 mawapres ITS yang terpilih. Project ini direncanakan dilaksanakan pada minggu pertengahan (ketiga) bulan april 2012.

berprestasi yang berkarakterkan kearifan Tema tersebut diharapkan menyadarkan

KM ITS bahwa mawapres tidak hanya sebatas prestasi, tetapi juga pada kontribusi. Adapun kata ‘kearifan lokal’ tidak lain dan tidak hanya adalah karena tema dalam Karya tulis mawapres menekankan pada penemuan global yang memanfaatkan kearifan lokal bangsa. Oleh karenanya, selain Tantia, juga diundang Sulistyanto Suyoso sebagai seorang seniman yang menghargai kearifan lokal dalam arti utuh kepada mahasiswa. Acara AMT 2012 telah sukses dilakukan pada 24 Maret 2012 dengan

Publikasi 22 Mawapres ITS terpilih 2012. Untuk mengenalkan lebih dekat 22 finalis mawapres ITS ke KM ITS, maka kementrian Ristek BEM ITS mempublikasikan 22 finalis tersebut melalui media poster yang disebar ke 26

an ke beberapa titik strategis di ITS. Poster yang berisi foto dan biodata singkat serta 3

masing finalis tersebut diharapkan dapat menginspirasi para pembacanya serta sebagai apresasi kepada 22

Project ini direncanakan dilaksanakan pada minggu

Page 11: Catatan Hitam Putih Mawapres Its

3. Pembuatan Video Profil 22 Mawapres ITS terpilih. Strategi profil video mawapres merupakan strategi yang diterapkan oleh UI untuk mengenalkan mawapres ke mahasiswanya. Hal tersebutlah yang berusaha diadobsi oleh kementrian RISTEK BEM ITS tahun ini. Para mawapres divideokan dan diminta bercerita apa yang menjadi alasan dan motivasinya menjadi mawapres. Video ini nantinya akan diputar dalam setiap pelatihan mawapres atau PKTI di masingmasing jurusan nantinya dengan harapan dapat menginspirasi mahasiswa baru untuk dapat memiliki mimpi dan motivasi menjadi mawapres. Video selesai dan dipublikasikan memalui dunia maya pada minggu pertama bulan mei 2012

4. Pembuatan Buku ‘Kontr ibusi Mawapres ITS untuk lingkungan, almamater dan bangsa’. Buku ini menceritakan apa saja yang telah dilakukan mawapres ITS untuk membuat perubahan pada lingkungannya sehingga menjadi lebih baik. Strategi ini dilakukan tidak lain adalah untuk menepis isu bahwasannya mawapres hanyalah orang yang pengejar prestasi belaka. Dan rencananya akan dibagikan secara gratis kepada 26 HMJ yang terdapat di ITS. Buku ini rencananya diselesaikan pada minggu ketiga bulan mei 2012

Pembuatan Video Profil 22 Mawapres ITS Strategi profil video mawapres

merupakan strategi yang diterapkan oleh UI untuk mengenalkan mawapres ke mahasiswanya. Hal tersebutlah yang berusaha diadobsi oleh kementrian RISTEK BEM ITS tahun ini. Para mawapres divideokan dan diminta bercerita apa yang menjadi alasan dan motivasinya menjadi mawapres. Video ini nantinya akan diputar dalam

PKTI di masing-masing jurusan nantinya dengan harapan dapat menginspirasi mahasiswa baru untuk dapat memiliki mimpi dan motivasi menjadi mawapres. Video selesai dan dipublikasikan memalui dunia maya pada minggu pertama bulan mei 2012

ibusi Mawapres ITS untuk lingkungan, almamater dan bangsa’. Buku ini menceritakan apa saja yang telah dilakukan mawapres ITS untuk membuat perubahan pada lingkungannya sehingga menjadi lebih baik. Strategi ini dilakukan tidak lain adalah

bahwasannya mawapres hanyalah orang yang pengejar prestasi belaka. Dan rencananya akan dibagikan secara gratis kepada 26 HMJ yang terdapat di ITS. Buku ini rencananya diselesaikan pada minggu ketiga

Page 12: Catatan Hitam Putih Mawapres Its

5. Mawapres mengajar dalam ITS mengajar. Mawapres yang terpilih setidaknya memiliki tanggung jawab moral untuk berkontribusi dan bermanfaat bagi sesama, salah satunya adalah dengan menjadi pengajar dalam program yang diselenggarakan BSO IECC BEM ITS 20112012 yakni ITS Mengajar. Mawapres yang terpilih pada nantinya akan mengajar di SMP dan SD yang menjadi binaan BSO IECC, yakni SMP Yapita, SMP Raden Paku, dan MI Mut Mainah setiap hari sabtu selama tiga minggu, terhitung minggu ketiga april sampai minggu pertama mei 2012.

6. Kuliah untuk Calon mawapres Nasional 2014. Salah satu program unggulan kementrian Ristek BEM ITS adalah dengan membina para mahasiswa baru 2011 dan mahasiswa tingkat kedua (angkatan 2010) dalam Kuliah mawapres. Kuliah yang dikemas dalam 8 kali pertemuan dengan pengajar para mawapres terpilih tahun 2011 tersebut diselenggarakn selama 3 minggu setiap senin, rabu, jumat malam pukul 18.3020.00 di ruang kelas J103 Teknik Sipil FTSP ITS. Penyelenggaraannya dimulai tanggal 18 April 2012 sampai 4 Mei 2012. Materi yang diajarkan adalah pada penekanan pembekalan dan persiapan diri untuk mengikuti ajang pemilihan mawapres nanti. Selain itu, materi juga

Mawapres mengajar dalam ITS mengajar. pres yang terpilih setidaknya memiliki

jawab moral untuk berkontribusi dan bermanfaat bagi sesama, salah satunya adalah dengan menjadi pengajar dalam program yang diselenggarakan BSO IECC BEM ITS 2011-2012 yakni ITS Mengajar. Mawapres yang

h pada nantinya akan mengajar di SMP dan SD yang menjadi binaan BSO IECC, yakni SMP Yapita, SMP Raden Paku, dan MI Mut Mainah setiap hari sabtu selama tiga minggu, terhitung minggu ketiga april sampai minggu pertama mei

asional 2014. Salah satu program unggulan kementrian Ristek BEM ITS adalah dengan membina para mahasiswa baru 2011 dan mahasiswa tingkat kedua (angkatan 2010) dalam Kuliah mawapres. Kuliah yang dikemas dalam 8 kali pertemuan

erpilih tahun 2011 tersebut diselenggarakn selama 3 minggu setiap senin, rabu, jumat malam pukul 18.30-20.00 di ruang kelas J103 Teknik Sipil FTSP ITS. Penyelenggaraannya dimulai tanggal 18 April 2012 sampai 4 Mei 2012. Materi yang

nekanan pembekalan dan persiapan diri untuk mengikuti ajang pemilihan mawapres nanti. Selain itu, materi juga

Page 13: Catatan Hitam Putih Mawapres Its

merupakan rangkuman dari segala aspek pencapaian mahasiswa di kampus, yakni dimulai dari aspek akademis, organisasi, prestasi hingga berbisnis. Pembicaranya juga adalah para mahasiswa yang memang sudah sangat berpengalaman dan sukses berkiprah di bidangnya yang merupakan juga seorang mawapres. Goal dari pembinaan ini adalah peserta mampu merencanakan dirinya dengan matang dalam mengikuti ajang pemilmawapres untuk menunjukkan kiprah mawapres ITS dalam skalan nasional tahun 2014 nantinya.

Kenam langkah strategis di atas merupakan strategi Kementrian Ristek untuk memperkenalkan lebih dekat mawapres kepada KM ITS dan menyiapkan bibit mawapres Nasional 2014 melalui pembinaan mahasiswa baru dan angkatan kedua. Bagaimanapun juga, ITS sebagai kampus yang menguasai bidang keilmiahan pada nantinya akan mampu mengembangkan bidang kemawapres-an sehingga kedua aspek tersebut berkembang secara imbang. Hal ini tidak lain adalah untuk mewujudkan KM ITS yang lebih baik demi kejayaan almamater dan bangsa.

VIVAT : HIDUP ITS HIDUP ITS HIDUP ITS

merupakan rangkuman dari segala aspek pencapaian mahasiswa di kampus, yakni dimulai dari aspek akademis, organisasi, prestasi hingga

mbicaranya juga adalah para mahasiswa yang memang sudah sangat berpengalaman dan sukses berkiprah di bidangnya yang merupakan juga seorang mawapres. Goal dari pembinaan ini adalah peserta mampu merencanakan dirinya dengan matang dalam mengikuti ajang pemilihan mawapres untuk menunjukkan kiprah mawapres ITS dalam skalan nasional tahun 2014 nantinya.

Kenam langkah strategis di atas merupakan strategi Kementrian Ristek untuk memperkenalkan lebih dekat mawapres kepada KM ITS dan menyiapkan bibit

nal 2014 melalui pembinaan mahasiswa baru dan angkatan kedua. Bagaimanapun juga, ITS sebagai kampus yang menguasai bidang keilmiahan pada nantinya akan mampu mengembangkan bidang ke-

an sehingga kedua aspek tersebut berkembang i tidak lain adalah untuk

mewujudkan KM ITS yang lebih baik demi kejayaan

Page 14: Catatan Hitam Putih Mawapres Its
Page 15: Catatan Hitam Putih Mawapres Its