Materi psikologi anak

38

description

materi tentang psikologi anak berkebutuhan khusus

Transcript of Materi psikologi anak

SIAPA-kah Anak Berkebutuhan Khusus?

Pada dasarnya, SEMUA anak

punya kebutuhan khusus, sebab

TIDAK ADA manusia di dunia ini

yang SEMPURNA, tidak ada anak

yang dilahirkan sama persis

secara fisik maupun non fisik,

sekalipun ANAK KEMBAR.

AKU AKU ANAK BERKEBUTUHAN ANAK BERKEBUTUHAN

KHUSUSKHUSUS

PANDANGLAH AKUPANDANGLAH AKU

Ciri Anak dengan Kebutuhan Ciri Anak dengan Kebutuhan KhususKhusus

Tidak ada bedanya anak yang terlalu pintar ataupun terlalu bodoh..Mereka semuanya membutuhkan perhatian dan pengertian

(John Clark)

Mengapa Perlu Dikenali?Mengapa Perlu Dikenali?

Kartu Kartu

Tanda-Tanda

Tanda-Tanda GejalaGejalaAutism

Autism

KETIDAKMAMPUAN BERHUBUNGAN KETIDAKMAMPUAN BERHUBUNGAN DENGAN ANAK LAIN ATAU ORANG DENGAN ANAK LAIN ATAU ORANG LAINLAIN

TERLAMBAT ATAU TIDAK ADA TERLAMBAT ATAU TIDAK ADA KEMAMPUAN BERBICARA , YANG KEMAMPUAN BERBICARA , YANG TIDAK DIGANTI DENGAN BAHASA TIDAK DIGANTI DENGAN BAHASA ISYARAT / GERAK TUBUHISYARAT / GERAK TUBUH

TERLALU SENSITIF ATAU KURANG TERLALU SENSITIF ATAU KURANG SENSITIF DENGAN SUARASENSITIF DENGAN SUARA

KETIDAKSESUAIAN DALAM KETIDAKSESUAIAN DALAM BERMAIN, CARA BERMAIN KURANG BERMAIN, CARA BERMAIN KURANG BISA MENIRU, KESULITAN BERMAIN BISA MENIRU, KESULITAN BERMAIN PURA - PURAPURA - PURA

KESULITAN BERADAPTASI KESULITAN BERADAPTASI DENGAN PERUBAHAN RUTINITASDENGAN PERUBAHAN RUTINITAS

KETIDAKSESUAIAN SAAT KETIDAKSESUAIAN SAAT MENANGIS DAN TERTAWAMENANGIS DAN TERTAWA

KURANG PEDULI TERHADAP KURANG PEDULI TERHADAP SESUATU YANG BERBAHAYASESUATU YANG BERBAHAYA

SANGAT AKTIF ATAU SANGAT SANGAT AKTIF ATAU SANGAT PASIF, SERING BERGERAK PASIF, SERING BERGERAK SECARA KHAS DAN DI ULANG - SECARA KHAS DAN DI ULANG - UALNGUALNG

SANGAT SENSITIF ATAU KURANG SANGAT SENSITIF ATAU KURANG SENSITIF TERHADAP SENTUHANSENSITIF TERHADAP SENTUHAN

MERASA ASING DENGAN BENDA MERASA ASING DENGAN BENDA BENDA YANG MELEKATBENDA YANG MELEKAT

SEDIKIT KONTAK MATA ATAU SEDIKIT KONTAK MATA ATAU TIDAK SAMA SEKALITIDAK SAMA SEKALI

Gejala autisGejala autis(1)Gangguan Kualitatif dalam Interaksi

Sosial, minimal harus ada dua manifestasi:

a) Hendaya dalam perilaku non verbal seperti : kontak mata sangat kurang, ekspresi muka kurang hidup, sikap tubuh atau gerak tubuh dalam interaksi sosial

b) Kegagalan dalam berhubungan dengan anak sebaya sesuai dengan perkembangannya

c) Tidak dapat merasakan apa yang dirasakan orang lain

d) Kurangnya hubungan sosial dan emosional

Lanjutan gejala autis…….

(2) Gangguan Kualitatif dalam Bidang Komunikasi, minimal 1 gejala di bawah ini:

a) Bicara terlambat atau bahkan sama sekali tak berkembang (tak ada usaha untuk mengimbangi komunikasi dengan cara lain tanpa bicara).

b) Bila bisa bicara tidak dipakai untuk komunikasic) Sering menggunakan bahasa yang aneh dan

diulang-ulang.d) Cara bermain kurang variasi, kurang imajinatif

dan kurang bisa meniru.

Lanjutan Gejala autis…….

(3) Suatu Pola yang Dipertahankan dan diulang-ulang dalam perilaku, minat dan kegiatan. Sedikitnya harus ada 1 gejala di bawah ini :

• Mempertahankan satu minat atau lebih dengan cara yang sangat khas dan berlebihan.

• Terpaku pada satu kegiatan ritual atau rutin yang tidak ada gunanya

• Terdapat gerakan-gerakan aneh yang khas berulang-ulang.

• Seringkali terpukau pada bagian-bagian benda

Berikut adalah pertanyaan penting Berikut adalah pertanyaan penting bagi orangtua:bagi orangtua:

1. Apakah anak anda tertarik pada anak-anak lain ?2. Apakah anak anda dapat menunjuk untuk

memberitahu ketertarikannya pada sesuatu?3. Apakah anak anda pernah membawa suatu benda

untuk diperlihatkan pada orangtua?4. Apakah anak anda dapat meniru tingkah laku anda?5. Apakah anak anda berespon bila dipanggil

namanya?6. Bila anda menunjuk mainan dari jarak jauh, apakah

anak anda akan melihat ke arah mainan tersebut?

Bila jawaban anda TIDAK pada 2 pertanyaan atau lebih, maka anda sebaiknya berkonsultasi dengan profesional yang ahli dalam perkembangan anak autis dan mendalami bidang autisme

DETEKSI DINI AUTISDETEKSI DINI AUTIS

1. Deteksi Dini Sejak dalam Kandungan • Sampai sejauh ini dengan kemajuan tehnologi

kesehatan di dunia masih juga belum mampu mendeteksi resiko autis sejak dalam kandungan.

• Terdapat beberapa pemeriksaan biomolekular pada janin bayi untuk mendeteksi autism sejak dini, namun pemeriksaan ini masih dalam batas kebutuhan untuk penelitian.

2. Deteksi Dini Sejak Lahir hingga Usia 5 tahun

Autisma agak sulit di diagnosis pada usia bayi, tetapi penting untuk mengetahui gejala dan tanda gangguan ini sejak dini karena penanganan yang lebih cepat akan memberikan hasil yang lebih baik.

Ada beberapa gejala yang harus Ada beberapa gejala yang harus diwaspadai terlihat sejak bayi atau diwaspadai terlihat sejak bayi atau anak menurut usia: anak menurut usia:

a. Usia 0-6 bulan– Bayi tampak terlalu tenang ( jarang

menangis)– Terlalu sensitif, cepat terganggu/terusik– Gerakan tangan dan kaki berlebihan terutama

bila mandi– Tidak “babbling”– Tidak ditemukan senyum sosial diatas 10

minggu– Tidak ada kontak mata diatas umur 3 bulan– Perkembangan motor kasar/halus sering

tampak normal

Lanjutan……….

b. Usia 6 – 12 Bulan ◦ Kaku bila digendong◦ Tidak mau bermain permainan

sederhana (ciluk ba, da-da)◦ Tidak mengeluarkan kata◦ Tidak tertarik pada boneka◦ Memperhatikan tangannya sendiri◦ Terdapat keterlambatan dalam

perkembangan motor kasar/halus◦ Mungkin tidak dapat menerima makanan

cair

Lanjutan .........

c. Usia 2 – 3 tahun

◦ Tidak tertarik untuk bersosialisasi dengan anak lain

◦ Melihat orang sebagai “benda”◦ Kontak mata terbatas◦ Tertarik pada benda tertentu◦ Kaku bila digendong

Lanjutan.........

d. Usia 4 – 5 Tahun

◦ Sering didapatkan ekolalia (membeo)◦ Mengeluarkan suara yang aneh (nada

tinggi atau datar)◦ Marah bila rutinitas yang seharusnya

berubah◦ Menyakiti diri sendiri (membenturkan

kepala)◦ Temperamen tantrum atau agresif

AD(H)D

Sign “ hiperaktif impulsive “

a) Gelisah menggeliat

b) Bergerak konstran

c) Kesulitan bermain tenang

d) Berbicara tak henti – hentinya

e) Kesulitan berbicara bergantian

f) Kesulitan berpartisipasi dalam kelompok

Sign “ attentive type “

a) Memberi sedikit perhatian pada hal rinci

b) Sulit fokus pada tugas bermain dan sekolah

c) Tidak mampu mengikuti instruksi lengkap

d) Tidak teratur

e) Mudah terpecah perhatiannya

f) Mudah kehilangan sesuatu

Down SyndromeDown Syndrome

Down Syndrom (juga disebut trisomi 21) adalah kelainan genetik yang terjadi di sekitar 1 dari 800 kelahiran hidup.

Anak dengan down sindrom dalah individu yang dapat dikenal dari fenotipnya dan mempunyai kecerdasan yang terbatas, yang terjadi akibatnya adanya jumlah kromosom 21 yang berlebih.

Down SyndromDown Syndrom

Down Syndrom (juga disebut trisomi 21) adalah kelainan genetik yang terjadi di sekitar 1 dari 800 kelahiran hidup.

CIRI – CIRI DOWN SINDROME◦ wajah dan hidung rata, ◦ leher pendek, ◦ kadang-kadang dengan mulut kecil menonjolkan lidah

yang besar, ◦ telinga kecil, ◦ mata yang miring ke atas, mungkin memiliki lipatan

kulit, bintik-bintik kecil di sudut bagian dalam putih mata, mungkin ada juga pada bagian mata yang berwarna ( iris),

◦ tangan yang pendek dan lebar dengan jari-jari pendek, dan dengan lipatan tunggal di telapak tangan,

◦ sering ketinggian rata-rata dan tahap perkembangan tidak tercapai.

Anggota gerak tubuh kaku/lemahAnggota gerak tubuh kaku/lemahKesulitan dalam gerakan/tidak Kesulitan dalam gerakan/tidak

lenturlentur Jari tangan kaku/lemah tidak dapat Jari tangan kaku/lemah tidak dapat

menggegammenggegamKesulitan pada saat berdiri/duduk Kesulitan pada saat berdiri/duduk Kaku pada otot tungkai dan lenganKaku pada otot tungkai dan lenganKesulitan memegang obyek, Kesulitan memegang obyek,

merangkak & jalanmerangkak & jalanTremor otot atau kekakuan tampak Tremor otot atau kekakuan tampak

dengan jelasdengan jelasanak cenderung melipat lengannya anak cenderung melipat lengannya

ke arah samping, tungkainya ke arah samping, tungkainya bergerak seperti gunting atau bergerak seperti gunting atau gerakan abnormal lainnya.gerakan abnormal lainnya.

CPCP

1. Lamban belajar (slow leaner) adalah anak yang memiliki potensi intelektual Sedikit di bawah normal tetapi belum termasuk tunagrahita (biasanya memiliki IQ sekitar 70-90 ).

2. Biasanya dalam hal mengalami hambatan atau keterlambatan berpikir,merespon rangsangan dan adaptasi sosial,tetapi masih jauh lebih baik dibanding dengan yang Tunagrahita, lebih lamban dari yang normal.

3. Mereka butuh waktu yang lebih lama dan berulang-ulang untuk dapat menyelesaikan tugas-tugas akademik maupun non akademik,

Lamban BelajarLamban Belajar

Ciri – Ciri Anak Lamban Ciri – Ciri Anak Lamban BelajarBelajarRata – rata prestasi belajarnya

selalu rendah (kurang dari 6)Dalam penyelesaian tugas-tugas

akademik sering terlambat dibandingkan teman-teman seusianya

Daya tangkap terhadap pelajaran terlambat

Pernah tidak naik kelas

Ciri-Ciri Anak Ciri-Ciri Anak Berkesulitan Berkesulitan membaca membaca ( disleksia )( disleksia )

Perkembangan kemampuan membaca terlambatKemampuan memahami isi bacaan rendahKalau membaca sering banyak kesalahan

Anak yang Mengalami Anak yang Mengalami Kesulitan Menulis (disgrafia)Kesulitan Menulis (disgrafia)

Kalau menyalin tulisan sering terlambat selesaiSering salah menulis huruf b dengan p, p dengan q, v dengan u, 2 dengan 5, 6 dengan 9, dan sebagainyaHasil tulisannya jelek dan tidak terbacaTulisannya banyak salah/terbalik/huruf hilangSulit menulis dengan lurus pada kertas tak bergaris

Anak yang Mengalami Anak yang Mengalami Kesulitan Berhitung Kesulitan Berhitung (diskalkulia)(diskalkulia)

Sering membedakan tanda-tanda:+,-,x, >, <,=Sulit mengoperasikan hitungan/bilanganSering salah membilang dengan urutSering salah membedakan angka 9 denagn 6, 17 dengan 71, 2 dengan 5, 3 dengan 8,dsb.Sulit membedakan bangun-bangun geometri

Gifted Children Gifted Children (anak dengan keberbakatan)(anak dengan keberbakatan)

Einstein mampu bicara setelah berusi empat tahun,

dan baru bisa membaca ketika berusia tujuh tahun.

Isaac Newton berada bada rangking terendah saat di

bangku sekolah.

Ketika Thomas Edison masih kecil, gurunya

menyatakan bahwa ia terlalu bodoh untuk belajar

segala sesuatu.

Walt Disney dipecat editor majalah tempatnya

bekerja, karena dianggap tidak punya ide yang

bagus.

Leo Tolstoy, drop out dari bangku kuliahnya.

Winston Churchill gagal di kelas enam.

TERIMAKASIHTERIMAKASIH