materi praktek pembenihan ikan mas

7/25/2019 materi praktek pembenihan ikan mas

1/10

12

III. MATERI DAN METODE

3.1. Materi

Materi merupakan alat dan bahan yang dipergunakan dalam kegiatan yang

dilakukan.Alat dan bahan yang digunakan dalam Praktik Kerja Lapangan (PKL)

di Balai Penelitian dan Pemuliaan Ikan adalah sebagai berikut:

3.1.1.Wadah pemeliharaan

Wadah pemeliharaan yang digunakan untuk pembenihan ikan mas

diantaranya yaitu klam induk! bak pemijahan! bak penetasan telur! bak

pendederan dan klam pembesaran. Klam induk ber"ungsi untuk tempat

pemeliharaan induk. Klam induk tersebut terbuat dari klam tanah yang

berukuran #$$ m%. Klam induk berjumlah % buah! untuk memisahkan induk

jantan dan betina. Bak pemijahan ber"ungsi sebagai tempat memijahkan indukan.

Bak pemijahan tersebut terbuat dari semen! berbentuk segi empat! berukuran # m%!

dan berjumlah # buah. Bak penetasan telur juga terbuat dari semen dengan ukuran

% m%dan berjumlah & buah. Bak pemijahan dan penetasan telur terletak didalam

hat'hery (indoor). Bak pendederan ber"ungsi sebagai tempat pemeliharaan lara

yang didederkan. Bak pendederan terbuat sari semen! berukuran % m% dan

berjumlah %$ buah. Klam pembesaran ber"ungsi sebagai tempat pemeliharaan

benih setelah pendederan yang akan dibesarkan. Klam pembesaran terbuat dari

klam tanah. Letak klam pemeliharaan induk! bak pendederan dan klam

pembesaran berada di outdoor. *ambar klam pemeliharaan induk! bak

pemijahan! bak penetasan telur dan bak pemijahan dapat dilihat pada *ambar %.


2/10

13

*ambar %. Klam pemeliharaan induk (a)! Bak pemijahan (b)!

Bak penetasan telur (')! dan Bak pendederan (d).

3.1.2.Induk ikan mas Rajadanu

Ikan uji yang digunakan pada Praktik Kerja Lapangan (PKL) yaitu induk

ikan mas +ajadanu jantan dan betina. ,umlah induk betina yaitu - induk dengan

bbt %!# kg! sedangkan induk jantan yang digunakan berjumlah % induk dengan

bbt %! kg dan %!# kg.

3.1.3.Ovaprim

/aprim digunakan sebagai perangsang agar indukan 'epat untuk memijah.

0sis penyuntikan sebesar $!1$ ml per satu kilgram induk betina dan $!- ml per

satu kilgram induk jantan. Bbt induk betina yaitu %!# kg sedangkan bbt

induk jantan yaitu %!# kg dan %! kg! jadi dsis aprim yang digunakan untuk

menyuntik induk betina yaitu $!& ml! sedangkan untuk induk jantan sebesar $!12

ml dan $!# ml.

3.1..!akan

c d

ba


3/10

14

Pakan merupakan kebutuhan yang sangat penting bagi makhluk hidup untuk

dapat tumbuh dan berkembang. Pakan yang digunakan pada pembenihan ikan mas

+ajadanu terdiri dari dua jenis! yaitu pakan alami dan pakan buatan. Pakan alami

tersebut yaitu 0aphnia. Pakan alami tersebut dibutuhkan leh ikan mas pada

stadia lara. Pada stadia benih dan induk! pakan yang dibutuhkan yaitu pakan

buatan berupa pelet apung merk itality 3 B4 $. Pelet ini merupakan pelet

apung dengan diameter mm perbutir. Kandungan nutrisi pada pelet merk itality

ini yaitu kadar prtein sebesar 12 3 1&5! lemak 3 25! serat kasar #5! kadar

abu -$5! kadar air --5! dan itamin 6 1$$ ppm. Pakan yang digunakan dapat

dilihat pada *ambar 1.

*ambar 1. Pelet sebagai pakan buatan (a) dan 0aphnia sebagai pakan alami (b)

3.1.".Alat

Alat7alat lain yang digunakan untuk keperluan dalam kegiatan pemijahan

dan pembenihan ikan mas +ajadanu tersebut diantaranya adalah aeratr! ember!

seser! baskm! hapa! penggaris! saringan tepung! hand 'unter! timbangan induk

dan timbangan analitik! takaran lara! spuit suntik! kakaban! heater, water quality

checker, mikrskp dan mesin penggiling pakan. Water 8uality 'he'ker!

ba


4/10

15

mikrskp dan mesin penggiling pakan dan takaran lara dapat dilihat pada

*ambar #.

*ambar #. Water quality checker(a)! mikrskp (b)!

mesin penggiling pakan (') dan takaran lara (d).

3.2. Met#de

3.2.1.!emeliharaan $al#n induk

Pemeliharaan 'aln induk di BPPI 4ukamandi yaitu antara induk jantan dan

induk betina dipelihara se'ara terpisah pada klam yang berbeda. Pakan yang

diberikan yaitu pakan buatan berupa pelet apung merk itality 3 B4 $. Pelet ini

merupakan pelet apung dengan diameter mm perbutir. Kandungan nutrisi pada

pelet merk itality ini yaitu kadar prtein sebesar 12 3 1&5! lemak 3 25! serat

kasar #5! kadar abu -$5! kadar air --5! dan itamin 6 1$$ ppm. 9rekuensi

pemberian pakan % kali sehari dan dilakukan pada pagi hari pukul $&.$$ WIB dan

sre hari pukul -2.$$ WIB.

a

c d

b


5/10

16

3.2.2.%eleksi induk

4eleksi induk dilakukan untuk memilih induk yang telah matang gnad

untuk segera dipijahkan. 4elain itu kegiatan seleksi induk juga bertujuan untuk

memilih induk yang berkualitas baik dari segi umur! ukuran! kesehatan! dan

tingkat kematangan gnad. Kegiatan seleksi induk di BPPI 4ukamandi dilakukan

di dalam klam pemeliharaan induk.

3.2.3.!ersiapan &ak pemijahan

Bak pemijahan dipersiapkan terlebih dahulu sebagai tempat memijahkan

induk ikan mas +ajadanu. Bak pemijahan dibersihkan terlebih dahulu! kemudian

diisi air! dipasang aerasi dan heater. Aerasi yang dipasang berjumlah # buah. Bak

pemijahan juga dipasang kakaban yang berjumlah buah.

3.2..!emijahan

Pemijahan ikan mas +ajadanu ini dilakukan se'ara semi buatan. Pemijahan

tersebut dilakukan pada malam hari pukul %-.$ WIB! dengan perbandingan

induk jantan dan betina yaitu % : -. Kegiatan yang dilakukan sebelum pemijahan

yaitu menimbang dan penyuntikan hrmn (aprim) pada induk ikan mas.

Penyuntikan hrmn ke tubuh induk dibagian punggung dengan kemiringan

psisi jarum yaitu #ke arah kepala.

3.2.".!emindahan kaka&an

Pemindahan kakaban dilakukan pukul $2.1$! setelah terjadi prses

pemijahan. ;erlihat telur7telur hasil pemijahan yang menempel pada kakaban.

Kakaban tersebut dipindahkan ke dalam bak penetasan telur. ;elur7telur tersebut

diukur diameternya dengan menggunakan mikrskp.


6/10

17

3.2.'.!en(an(katan induk

Pengangkatan induk dilakukan setelah pemindahan kakaban ke dalam bak

penetasan telur. Induk betina ditimbang kembali! dengan tujuan untuk

menentukan berapa jumlah telur yang dikeluarkan leh induk betina tersebut.

4etelah induk ditimbang! induk dipindahkan kembali ke klam induk.

3.2.).!enetasan telur

;elur akan menetas setelah 1& jam dan se'ara keseluruhan telur akan

menetas dalam selang


7/10

18

selama 1 hari di bak penetasan kemudian dipanen dan ditebar di klam

pendederan I.

3.2.1-. !anen larva pada pendederan I

Pemanenan dilakukan pada pagi hari sekitar pukul $2.1$7$&.$$ WIB. Lara

di panen dengan menggunakan


8/10

19

a. 9ekunditas

Induk ikan mas yang telah bertelur! dihitung jumlah telur yang dikeluarkan

berdasarkan bbt induk betina sebelum pemijahan dikurangi bbt induk betina

setelah pemijahan dan hasilnya dikali dengan jumlah sampel terlur per gram.

Perhitungan jumlah telur dapat dilakukan dengan menggunakan rumus:

Keterangan: 9 : ,umlah telur

= st : ,umlah sampel telur>g ? $$ butir

B : Bbt induk sebelum memijah

Bt : Bbt induk setelah memijah

b. Hatching Rate(@+)

Perhitungan hatching rate bertujuan untuk mengetahui berapa derajat

penetasan telur dari hasil pemijahan ikan mas +ajadanu se'ara semi buatan. ;elur

yang terbuahi dan tidak terbuahi juga dihitung jumlahnya. Metde yang dilakukan

untuk menghitung jumlah telur yang terbuahi yaitu dengan mengambil telur pada

kakaban. ;elur7telur tersebut diambil pada 1 titik! masing7masing diambil -$$

butir telur. 4etiap -$$ butir telur dihitung jumlah telur yang terbuahi dan tidak

terbuahi dan kemudian dari ketiga sampel tersebut di rata7rata. 0ari ketiga sampel

telur yang diambil me


9/10

20

'. Survival Rate(4+)

Perhitungan survival rate bertujuan untuk mengatahui prsentase

kelangsungan hidup lara ikan mas +ajadanu pada pendederan I. Menurut

4te""ens (-&) dalam +udiyanti dan Ckasari (%$$)! rumus yang digunakan untuk

menghitung kelulushidupan lara pada pendederan I yaitu:

Keterangan: Dt : ,umlah ttal lara yang hidup pada akhir pemeliharaan

D : ,umlah ttal lara yang ditebar pada a


10/10

21

Pertambahan panjang mutlak adalah perubahan panjang rata7rata indiidu

pada tiap perlakuan dari a

materi praktek pembenihan ikan mas

Documents

Transcript of materi praktek pembenihan ikan mas