Materi Kuliah Isbd Ft Unsur2009

38
MATERI KULIAH ISBD 1 HAKEKAT DAN RUANG LINGKUP MBB-ISBD Program studi General Education di Amerika telah dikolaborasi para ahli pendidikan di Indonesia menjadi sebuah studi atau mata kuliah MKDU (istilah dulu). Kelompok mata kuliah pertama memuat mata kuliah pendidikan Pancasila, pendidikan agama dan pendidikan kewiraan nasional, kelompok kedua memuat mata kuliah ISBD, IBD dan IAD. Kedua kelompok tersebut kini menjadi MPK dan MBB. Kelompok mata kuliah di atas berusaha membekali mahasiswa berupa kemampuan dasar tentang pemahaman, pemaknaan dan pengamalan nilai-nilai dasar kemanusiaan baik sebagai pribadi, sebagai warga Negara Indonesia, anggota keluarga, warga masyarakat dan sebagai bagian dari alam ciptaan Tuhan. Tujuannya memberikan landasan berfikir, bersikap dan bertindak agar lulusan perguruan tinggi menjadi manusia yang memiliki kepribadian yang utuh yaitu pribadi yang beriman dan bertaqwa terhadap Tuhan yang Maha Esa, berahlak mulia, sehat rohani dan jasmani, cerdas, trampil, mandiri, memiliki jati diri, serta memiliki rasa tanggung jawab kemanusiaan dan kebangsaan. Untuk mencapai tujuan tersebut disusunlah kurikulum inti yang memuat nilai-nilai dasar . VISI, MISI DAN TUJUAN MBB-ISBD

Transcript of Materi Kuliah Isbd Ft Unsur2009

Page 1: Materi Kuliah Isbd Ft Unsur2009

MATERI KULIAH ISBD 1

HAKEKAT DAN RUANG LINGKUP MBB-ISBD

Program studi General Education di Amerika telah dikolaborasi para ahli pendidikan di

Indonesia menjadi sebuah studi atau mata kuliah MKDU (istilah dulu). Kelompok mata kuliah

pertama memuat mata kuliah pendidikan Pancasila, pendidikan agama dan pendidikan

kewiraan nasional, kelompok kedua memuat mata kuliah ISBD, IBD dan IAD. Kedua kelompok

tersebut kini menjadi MPK dan MBB.

Kelompok mata kuliah di atas berusaha membekali mahasiswa berupa kemampuan

dasar tentang pemahaman, pemaknaan dan pengamalan nilai-nilai dasar kemanusiaan baik

sebagai pribadi, sebagai warga Negara Indonesia, anggota keluarga, warga masyarakat dan

sebagai bagian dari alam ciptaan Tuhan. Tujuannya memberikan landasan berfikir, bersikap dan

bertindak agar lulusan perguruan tinggi menjadi manusia yang memiliki kepribadian yang utuh

yaitu pribadi yang beriman dan bertaqwa terhadap Tuhan yang Maha Esa, berahlak mulia,

sehat rohani dan jasmani, cerdas, trampil, mandiri, memiliki jati diri, serta memiliki rasa

tanggung jawab kemanusiaan dan kebangsaan.

Untuk mencapai tujuan tersebut disusunlah kurikulum inti yang memuat nilai-nilai dasar .

VISI, MISI DAN TUJUAN MBB-ISBD

VISI ISBD

Berkembangnya mahasiswa sebagai manusia terpelajar yang kritis, peka dan arif dalam

memahami keragaman dan kesederajatan manusia yang dilandasi nilai-nilai estetika, etika dan

moral dalam kehidupan bermasyarakat

Page 2: Materi Kuliah Isbd Ft Unsur2009

MISI ISBD

Memberikan landasan dan wawasan yang luas serta menumbuhkan sikap kritis, peka dan arif

pada mahasiswa untuk memahami keragaman dan kesederajatan manusia dalam kehidupan

bermasyarakat selaku individu dan mahluk social yang beradab serta bertanggung jawab

terhadap sumber daya dan lingkungannya.

TUJUAN ISBD

1. Mengembangkan kesadaran mahasiswa menguasai pengetahuan tentang keanekaragaman

dan kesederajatan manusia sebagai individu dan mahluk social dalam kehidupan masyarakat

2. Menumbuhkan sikap kritis, peka dan arif dalam memahami keragaman dan kesederajatan

manusia dengan landasan nilai estetika, etika dan moral dalam kehidupan bermasyarakat

3. Memberikan landasan pengetahuan dan wawasan yang luas serta keyakinan kepada

mahasiswa sebagai bekal bagi hidup bermasyarakat, selaku individu dan mahluk social yang

beradab dalam mempraktikan pengetahuan akademik dan keahliannya.

Sumber bacaan : Dr. Syahdin, dalam pelatihan dosen ISBD Kopertis Wilayah IV

Page 3: Materi Kuliah Isbd Ft Unsur2009

MATERI KULIAH ISBD 2

SUBTANSI DAN URAIAN SUB POKOK BAHASAN

Pendahuluan

Bagian pendahuluan ini merupakan kuliah pengantar yang dimaksudkan untuk memberikan penjelasan umum mengenai mata kuliah ISBD

Tujuan pembelajaran yang diharapkan dari topic ini adalah agar mahasiswa mampu memahami dan menyadari pentingnya mata kuliah ISBD sebagai bagian integral dari kurikulum pendidikan tinggi.

POKOK BAHASAN TOPIK INI :

1. Visi, misi dan tujuan kuliah ISBD

2. Pengertian ilmu social, ilmu budaya dan ISBD

3. Ruang lingkup ISBD :

a. Manusia sebagai mahluk budaya

b. Manusia dan peradaban

c. Manusia sebagai individu dan mahluk social

d. Manusia, keragaman dan kesederajatan

e. Manusia, moralitas dan hokum

f. Manusia, sain dan teknologi

g. Manusia dan lingkungan

4. Kedudukan ISBD dalam pendidikan umum (general education) di perguruan tinggi

5. Fungsi pendidikan umum dan MBB di perguruan tinggi

6. ISBD sebagai alternative pemecahan masalah social budaya

7. Metode pembelajaran ISBD

Page 4: Materi Kuliah Isbd Ft Unsur2009

MATERI KULIAH ISBD 3

PENGERTIAN ILMU SOSIAL, ILMU BUDAYA DAN ISBD

a. Pengertian Ilmu Sosial

Sumber dari semua ilmu pengetahuan adalah filsafat (philosophia), dari filsafat lahir tiga cabang

ilmu pengetahuan :

1. Natural Science (ilmu-ilmu alam meliputi : fisika, kimia, biologi dll)

2. Social Sciences (ilmu-ilmu social meliputi : sejarah, politik, ekonomi dll)

3. Humanities (ilmu-ilmu budaya meliputi : bahasa, agama, kesenian dll)

Dalam dunia pengajaran, ilmu-ilmu social mengalami perkembangan sehingga timbul

faham STUDI SOSIAL (social studies. Kalau di Indonesia (IPS). Paham studi social dipergunakan

bagi keperluan pendidikan dan pengajaran bukan disiplin ilmu yang mandiri. Studi social/IPS

adalah ilmu-ilmu social yang disederhanakan untuk tujuan pendidikan dan pengajaran di SD dan

Menengah (elementary and secondary school). IPS adalah fusi dari sejumlah mata pelajaran

social. Maka ilmu-ilmu social merupakan dasar dari IPS, tapi tidak berarti seluruh ilmu-ilmu

social menjadi bahan IPS. Tingkat usia, jenjang pendidikan dan perkembangan pengetahuan

anak didik menentukan materi-materi ilmu-ilmu social mana yang tepat menjadi pokok bahasan

dalam IPS.

Ilmu social dinamakan demikian karena ilmu tersebut mengambil masyarakat atau

kehidupan bersama sebagai objek yang dipelajarinya. Ilmu-ilmu social belum mempunyai

kaidah-kaidah dan dalil-dalil tetap yang diterima oleh bagian terbesar masyarakat. Sedangkan

yang menjadi objeknya adalah masyarakat manusia yang selalu berubah-ubah.

Ilmu-ilmu social baru pada tahapan analisis dinamika, artinya baru sampai pada

analisis-analisis tentang masyarakat manusia dalam keadaan bergerak. Jadi untuk melihat

Page 5: Materi Kuliah Isbd Ft Unsur2009

perbedaan antara social science dengan natural science dilihat dari objek formanya, artinya

objek social science adalah manusia sedangkan untuk membedakan antara ilmu-ilmu social

adalah focus of interest (pusat perhatian), missal ilmu ekonomi yang menjadi pusat yang

dipelajarinya adalah usaha-usaha manusia untuk memenuhi kebutuhan materilnya dari bahan-

bahan yang terbatas ketersediannya. Ilmu politik pusat perhatiannya mengenai kekuasaan

manusia dst.

b. Ilmu Budaya

Ilmu budaya adalah suatu ilmu pengetahuan mengenai aspek-aspek yang paling

mendasar dalam kehidupan manusia sebagai mahluk berbudaya (homohumanus) dan masalah-

masalah yang menyertainya, sering disebut sebagai humanities yang merupakan pengetahuan

yang diharapkan dapat memberikan pengetahuan tentang konsep-konsep yang dapat

digunakan untuk masalah-masalah manusia dan kebudayaan.

Materi ilmu budaya dari bahan pengetahuan humanniora seperti filsafat, teleologia,

ilmu hokum, sejarah, bahasa, kesusastraan dan seni. Humaniora mengajarkan bahan ajaran

yang mencerminkan keutuhan manusia dan membantu agar manusia lebih manusiawi.

Humaniora adalah seperangkat sikap, perilaku, moral manusia terhadap sesamanya

Humanities adalah pengetahuan kebudayaan

c. ISBD

Untuk melihat apa itu ISBD bisa dilihat dari materi kuliah I, ISBD sebagai General

Education. Diawali dari historinya, bahwa program studi general education / pendidikan umum

yang ada di Amerika telah dikolaborasi oleh para ahli pendidikan di Indonesia menjadi

studi/mata kuliah yang dulu disebut MKDU. MKDU di bagi menjadi dua kelompok yaitu MPK

(mata kuliah Pengembangan Kepribadian yang meliputi : Pendidikan Pancasila, Pendidikan

Agama dan Pendidkan Kewiraaan Nasional) dan kelompok mata kuliah MBB (mata kuliah

Page 6: Materi Kuliah Isbd Ft Unsur2009

berkehidupan bermasyarakat yang meliputi mata kuliah ISD, IBD dan IAD) dan IBD dan ISD

melebur menjadi mata kuliah ISBD.

Sumber bacaan :

ISD, Abu Ahmadi, Rineka Cipta, Jakarta, 1997Sosiologi Suatu Pengantar, Soejono Soekanto, Rajawali, Jakarta, 2002ISBD Sebagai General Education, Syahidin, Pelatihan Dosen ISBD, Kopertis Wilayah IV, 2007

Page 7: Materi Kuliah Isbd Ft Unsur2009

MATERI KULIAH ISBD 4

KONSEP GENERAL EDUCATION

Dalam kehidupan masyarakat modern ketergantungan hidup terhadap produk

teknologi terutama teknologi informasi. Kemajuan iptek di era globalisasi (kehidupan tanpa

tapal batas), menuntut masyarakat untuk memiliki kemampuan spesialisasi. Hal ini

berpengaruh pada pola fikir, pola hidup dan perilaku.

Teknologi disatu sisi membantu aktivitas hidup masyarakat, di sisi lain menjadikan

sikap mental masyarakat malas, karena dibuai berbagai kemudahan. Kehidupan di zaman

modern seolah-olah tidak akan dapat bertahan hidup tanpa bantuan produk teknologi. Hal ini

memaksa kehidupan menjadi konsumtif. Pada saatnya akan menggusur nilai-nilai kemanusiaan

yaitu kemandirian dalam mengatasi persoalan hidupnya. Nilai-nilai kemandirian sangat

dibutuhkan karena di dalamnya ada unsur kreatifitas dan efisiensi. Situasi yang dilematis,

perkembangan kehidupan modern biaya hidup menjadi tinggi, namun tidak mengikuti

perkembangan jauh ketinggalan, ini merupakan problematika kehidupan modern.

Untuk mengantisipasi dampak negative kemajuan iptek dan lajunya arus globalisasi

yang cepat, perlu menyadari untuk segera membekali generasi muda dengan kemampuan

dasar diantaranya nilai-nilai kemandirian.

Secara filosofis kemampuan tersebut berupa kemampuan dalam memahami,

memaknai dan mengamalkan nilai-nilai esensial yang ada pada dirinya baik sebagai individu,

anggota keluarga, anggota masyarakat, warga Negara maupun sebagai bagian dari alam.

Abad 20 di Amerika dan Eropa, hasil analisis mereka berkesimpulan bahwa system

pendidikan modern telah menghasilkan para saintis dan teknokrat yang handal tapi tidak

melahirkan para lulusan yang memiliki integritas kepribadian.

Menurut Philip H. Phenix (1964:6), enam pola makna esensial bagi segenap mahasiswa :

Page 8: Materi Kuliah Isbd Ft Unsur2009

a) Makna symbolycs, yaitu kemampuan berbahasa dan berhitung

b) Makna empirics, yaitu kemampuan untuk memaknai benda-benda melalui proses

penjelajahan dan penyelidikan empiris

c) Makna esthetics, yaitu kemampuan memaknai keindahan seni dan fenomena alam

d) Makna ethics, yaitu kemampuan memaknai baik dan buruk

e) Makna synoetics, yakni kemampuan berfikir logis, rasional sehingga dapat memaknai benar

dan salah

f) Makna synoptic, yaitu kemampuan untuk beragama atau berfilsafat

Keenam pola makna di atas dikemas dalam bentuk General Education (pendidikan umum)

Philip H. Phenix (1963:8) merumuskan tujuan pendidikan umum :

A complete person should be skilled in the use of speech, symbol and gesture,

factually well informed, capale of creating and apresiating object of esthetic significance,

endowed with a rich and disciplined life in relation to self and others, able to make wise

decision and to judge between right and wrong and possed of an integral out look

Artinya manusia yang memiliki kemampuan dalam menggunakan kata-kata, symbol,

isyarat, dapat menerima informasi factual, dapat melakukan dan mengapresiasi objek-objek

seni, memiliki kemampuan dan disiplin hidup dalam hubungan dengan dirinya maupun orang

lain, cakap dalam mengambil keputusan yang bijaksana, dapat mempertimbangkan antara yang

benar dan yang salah serta memiliki pandangan yang integral.

Wolfgang Klafki (1968:20) : general education merupakan bidang studi yang

komprehensif karena mendidik KEPALA, HATI DAN TANGAN. Secara terintegrasi. Sasaran yang

disentuh dalam general education adalah tiga potensi utama manusia yaitu : akal, hati dan

tingkah lakunya.

Page 9: Materi Kuliah Isbd Ft Unsur2009

Di Amerika dan Inggris, konsep general education, dalam rangka menciptakan

masyarakat yang berbudaya, demokratis dan perduli terhadap lingkungannya baik lingkungan

alam maupun lingkungan sosialnya.

Laporan lima puluh tahunan dari Nation Society for the study of education tahun 1958,

program studi general education di Amerika, dilatarbelakangi oleh empat hal, yaitu :

1. Sebagai reaksi masyarakat terhadap spesialisasi keilmuan yang berlebihan, dimana para

spesialis telah mendewakan hasil-hasil temuannya yang menakjubkan, sementara mereka

lupa pada nilai-nilai esensial kemanusiaannya.

2. Sebagai reaksi terhadap kepincangan penguasaan minat-minat khusus dengan perolehan

peradaban yang lebih luas

3. Sebagai reaksi terhadap pengkotak-kotakan kurikulum dan pecahnya pengalaman belajar

siswa

4. Sebagai reaksi terhadap formalism dalam pendidikan liberal

Page 10: Materi Kuliah Isbd Ft Unsur2009

MATERI KULIAH ISBD 5

KONSEP PENDIDIKAN UMUM DI INDONESIA

System pendidikan modern cenderung mengarah pada suatu proses dehumanisasi.

Ditandai oleh penajaman kajian keilmuan atau spesialisasi berlebihan dalam bidang-bidang

tertentu. Maka system pendidikannya cenderung hanya memahami manusia pada satu aspek

tertentu saja, sedangkan aspek-aspek lainnya diabaikan.

Pendidikan seperti ini menghasilkan para lulusan yang pola fikir, pola hidup bersifat

materialistis dan perilaku mekanistik. Mereka menjadi suatu generasi yang miskin akan nilai-

nilai kemanusiaan yang hakiki. Sangat menghawatirkan generasi depan. Mereka masuk ke

dalam persaingan global dengan menghalalkan segala cara demi mencapai kesuksesan material

semata.

Gambaran kecenderungan dunia pendidikan tinggi dewasa ini sangat mementingkan

pengembangan spesialisasi, sementara pengembangan nilai-nilai kemanusiaan yang bersifat

universal nyaris terabaikan. Maka anak didik perlu dibekali suatu kemampuan untuk

memahami, memaknai dan mengamalkan nilai-nilai universal.

Konsep pendidikan umum di Indonesia berangkat dari UU no 20 tahun 2003 tentang

system pendidikan nasional. Berdasarkan dari tujuan pendidikan nasional, kurikulum

pendidikan nasional Indonesia selalu memuat nilai-nilai ketuhanan dan kemanusiaan secara

terintegrasi. Untuk ditingkat perguruan tinggi di sebut mata kuliah dasar umum (MKDU) yaitu

sekelompok mata kuliah yang memberikan landasan dalam pengembangan dunia spesialisnya

masing-masing.

MKDU dirubah menjadi MPK dan MBB. Kedua kelompok bidang studi ini merupakan

salah satu bentuk pembelajaran mahasiswa perguruan tinggi Indonesia dalam pencapaian

tujuan utama pendidikan nasional, yaitu membentuk kepribadian utuh melalui proses

Page 11: Materi Kuliah Isbd Ft Unsur2009

pembelajaran secara terintegrasi dengan menggunakan pendekatan multi atau interdisipliner.

Dalam konsep di Amerika disebut General Education.

MATERI KULIAH ISBD 6

MANUSIA SEBAGAI MAHLUK BUDAYA

Manusia adalah mahluk budaya artinya mahluk yang berkemampuan menciptakan

kebaikan, kebenaran, keadilan dan bertanggung jawab. Sebagai mahluk berbudaya, manusia

mendayagunakan akal budinya untuk menciptakan kebahagiaan baik bagi dirinya maupun bagi

masyarakat demi kesempurnaan hidupnya. Sebagai catatan bahwa dengan pikirannya manusia

mendapatkan ilmu pengetahuan. Dengan kehendaknya manusia mengarahkan perilakunya dan

dengan perasaannya manusia dapat mencapai kebahagiaan.

Adapun sarana untuk memelihara dan meningkatkan ilmu pengetahuan dinamakan

LOGIKA. Sarana untuk meningkatkan dan memelihara pola perilaku dan mutu kesenian adalah

ETIKA dan ESTETIKA.

Tujuan dari pemahaman bahwa manusia sebagai mahluk budaya, agar dapat dijadikan

dasar pengetahuan dalam mempertimbangkan dan mensikapi berbagai problematic budaya

yang berkembang di masyarakat sehingga manusia tidak semata-mata merupakan mahluk

biologis saja namun juga sebagai mahluk social, ekonomi, politik dan mahluk budaya.

Pengertian kebudayaan ditinjau dari bahasa Sansakerta “budhayah” (jamak), budhi =

budi/akal. Jadi kebudayaan adalah hasil akal manusia untuk mencapai kesempurnaan . EB.

Taylor mengartikan kebudayaan sebagai : “keseluruhan kompleks yang di dalamnya terkandung

ilmu pengetahuan serta yang di dapat manusia sebagai anggota masyarakat. Atau diartikan pula

segala sesuatu yang diciptakan manusia baik materi maupun non material melalui akal. Budaya

itu tidak diwariskan secara generative (biologis) tapi melalui belajar.

Menurut Koentjaraningrat : “kebudayaan adalah keseluruhan system gagasan,

tindakan dan hasil karya manusia dalam rangka kehidupan masyarakat yang dijadikan milik diri

Page 12: Materi Kuliah Isbd Ft Unsur2009

manusia dengan belajar”. Kebudayaan sebagai tatanan pengetahuan, pengalaman,

kepercayaan, nilai sikap, makna, hirarkhi, agama, waktu, peranan hubungan ruang, konsep

alam semesta, objek-objek materi dan milik yang diperoleh sekelompok besar orang dari

generasi ke generasi melalui usaha individu dan kelompok.

Dengan hasil budaya manusia, maka terjadilah pula kehidupan. Pola kehidupan inilah

yang menyebabkan hidup bersama dan dengan pola kehidupan ini dapat mempengaruhi cara

berfikir dan gerak social. Dengan memfungsikan akal budinya dan pengetahuan

kebudayaannya, manusia bias mempertimbangkan dan menyikapi problema budayanya.

Kebudayaan perlu dikaji agar kita bias mengembangkan kepribadian dan wawasan

berfikir. Kebudayaan diciptakan manusia dengan tujuan untuk memenuhi kebutuhan manusia

dalam rangka mempertahankan hidup serta meningkatkan kesejahteraannya. Dalam proses

perkembangan kebudayaan terjadi pula penyimpangan dari tujuan penciptaan kebudayaan

yang disebut MASALAH KEBUDAYAAN. Masalah kebudayaan adalah segala system/tata nilai,

sikap mental, pola berfikir pola tingkah laku dalam berbagai aspek kehidupan yang tidak

memuaskan bagi warga masyarakat secara keseluruhan. Masalah tata nilai dapat menimbulkan

kasus-kasus kemasyarakatan antara lain : DEHUMANISASI, artinya pengurangan arti

kemanusiaan seseorang. Jadi kita melihat Dehumanisasi terjadi akibat perubahan sikap manusia

sebagai dampak dari penyimpangan tujuan pengembangan kebudayaan. Untuk mengantisipasi

hal itu, manusia harus dikenalkan pada pengetahuan kebudayaan dan filsafat. Melalui filsafat

bias memaknai tentang etika, estetika dan logika

Jadi melalui kajian pengetahuan budaya, kita ingin menciptakan atau penertiban dan

pengolahan nilaii-nilai insane sebagai usaha memanusiakan diri dalam alam lingkungannya baik

secara fisik maupun mental. Manusia memanusiakan dirinya dan lingkungannya, artinya

manusia membudayakan alam, memanusiakan hidup dan menyempurnakan hubungan insane.

Adapun wujud dari kebudayaan adalah :

Page 13: Materi Kuliah Isbd Ft Unsur2009

IDE (gagasan), adalah konsep pikiran manusia yang menjadi system budaya yang jadi adat

istiadat

ACTIVITY, yaitu kompleks aktivitas yang saling berinteraksi yang kemudian menjadi system

social atau pola aktivitas.

BENDA BUDAYA, sebagai hasil aktivitas yang menjadi unsur kebudayaan adalah : bahasa,

system teknologi, mata pencaharian, organisasi soail, system pengetahuan, religi dan kesenian..

Sumber bacaan : Panduan Mata Kuliah ISBD, H.R. Burhan, STKIP Garut, 2006

Page 14: Materi Kuliah Isbd Ft Unsur2009

MATERI KULIAH ISBD 7

KONSEP KEADILAN

Dalam upaya memanusiakan manusia (homohumanus = manusia yang bersikap

manusia, berbudaya dan halus). Manusia harus memahami dan menghayati konsep keadilan,

penderitaan, cinta kasih, tanggung jawab, pengabdian, pandangan hidup, keindahan dan

kegelisahan.

Keadilan adalah pengakuan yang seimbang antara hak dan kewajiban. Pengakuan atas

hak hidup individu harus diimbangi melalui kerja keras tanpa merugikan pihak lain, karena

orang lain punya hak hidup seperti kita. Jadi kita harus member kesempatan pada orang lain

untuk mempertahankan hidupnya. Prinsipnya keadilan terletak apada keseimbangan atau

keharmonisan antara menuntut hak dan menjalankan kewajiban. Tindakan-tindakan yang

menuntut hak dan lupa pada kewajiban merupakan pemerasan. Sedangkan tindakan yang

hanya menjalankan kewajiban tanpa menuntut hak berakibat pada mudah diperbudak atau

dipengaruhi orang lain.

Jadi keadilan bila disimpulkan adalah :

1. Kesadaran adanya hak yang sama bagi setiap warga Negara

2. Kesadaran adanya kewajiban yang sama bagi setiap warga Negara

3. Hak dan kewajiban untuk menciptakan kesejahteraan dan kemakmuran yang merata.

Cirri-ciri keadilan adalah :

1. Tidak memihak

2. Sama hak

3. Sah menurut hukum

Page 15: Materi Kuliah Isbd Ft Unsur2009

4. Layak dan wajar

5. Benar secara moral

Sedangkan akibat dari ketidakadilan adalah “

1. Kehancuran : diri, keluarga, perusahaan, masyarakat, bangsa dan Negara

2. Kezaliman yaitu keadaan yang tidak lagi menghargai, menghormati hak-hak orang lain,

sewenang-wenang merampas hak orang lain demi keserakahan dan kepuasan nafsu.

Bagaimana agar kita bisa memiliki sifat adil ?

1. Tekad bahwa hanya dengan keadilan hidup akan berkah

2. Berlaku adil pada siapapun agar hidup sukses

3. Cari ilmu sebab dengan berilmu dapat mengetahui hak dan kewajiban dan aturan hidup yang

benar

4. Menghasilkan masalah dengan data dan informasi yang BAL (benar, akurat, lengkap)

5. Menjadikan keadilan sebagai kunci kebahagiaan, keselamatan, kesuksesan dan kemuliaan

dalam hidup.

Macam-macam Keadilan :

1. Keadilan Legal (keadilan moral

Dalam suatu komunitas yang adil, setiap orang menjalankan pekerjaan menurut sifat dasar

yang paling cocok baginya (the man behind the gun). Rasa keadilan akan terwujud bila setiap

individu melakukan fungsinya sesuai dengan kemampuan yang dimilikinya, keadilan tidak

akan terjadi bila ada intervensi pada pihak lain dalam melaksanakan tugas kemasyarakatan

dan hal ini dapat memicu pertentangan, konflik dan ketidakserasian.

Page 16: Materi Kuliah Isbd Ft Unsur2009

2. Keadilan Distributive

Keadilan akan terlaksana bila hal yang sama diperlukan secara sama dan hal yang tidak sama

diperlakukan secara tidak sama diperlakukan secara tidak sama (justice is done when equals

are treated equally). Contoh : gaji pegawai lulusan smu dan sarjana harus dibedakan.

Suber Bacaan :

Modul acuan pembelajaran MBB, ditjen dikti depdiknas Jakarta

Modul Pelatihan Dosen ISBD, Kopertis IV, 2007

ISD, Abu Ahmadi, Rineka Cipta, Jakarta, 1997

Sosiologi Suatu Pengantar, Soejono Soekanto, Rajawali, Jakarta, 2002

ISBD Sebagai General Education, Syahidin, Pelatihan Dosen ISBD, Kopertis Wilayah IV,

2007

Dr. Syahdin, dalam pelatihan dosen ISBD Kopertis Wilayah IV (2007)

Page 17: Materi Kuliah Isbd Ft Unsur2009

MATERI KULIAH ke 8

KONSEP DASAR MANUSIA

Tujuan :

Agar mahasiswa mampu memahami konsep-konsep dasar manusia sebagai mahluk budaya serta pemahaman konsep tersebut dijadikan dasar pengetahuan dalam mempertimbangkan dan mensikapi berbagai problematika budaya yang berkembang dalam masyarakat.

Manusia sebagai mahluk budaya ;• berkemampuan menciptakan kebaikan, kebenaran, keadilan dan bertanggung jawab.• mendayagunakan akal budinya untuk menciptakan kebahagiaan baik bagi dirinya maupun

bagi masyarakat demi kesempurnaan hidupnya

Manusia tidak semata-mata hanya mahluk biologik saja tetapi juga dia sebagai : • mahluk sosial • mahluk ekonomi • mahluk politik • mahluk budaya• mahluk psikologi

MANUSIA HIDUP DINAMIS, BERKEMBANG (AKIBAT BERINTERAKSI), SEHINGGA KEBUDAYAAN MAKIN KOMPLEKS PERMASLAHANNYA.

Kebudayaan

diciptakan manusia dengan tujuan untuk memenuhi kebutuhan manusia dalam rangka mempertahankan hidupnya serta meningkatkan kesejahteraan hidupnya,

Dalam proses perkembangannya terjadi penyimpangan dari tujuan penciptaan kebudayaan (yaitu kesejahteraan) Yang terjadi malah menjadi masalah kebudayaan yaitu ;

Segala sistem / tata nilai sikap mental pola berfikir, pola tingkah laku dalam berbagai aspek kehidupan yang tidak memuaskan bagi warga masyarakat secara keseluruhan.

MASALAH TATA NILAI DAPAT MENIMBULKAN KRISIS-KRISIS KEMASYARAKATAN ANTARA LAIN “DEHUMANISASI” (pengurangan arti nilai kemanusiaan)

PENYIMPANGAN MASALAH BUDAYA :

Page 18: Materi Kuliah Isbd Ft Unsur2009

Segala sistem / tata nilai sikap mental, pola berfikir, pola tingkah laku dalam berbagai aspek kehidupan yang tidak memuaskan bagi warga masyarakat secara keseluruhan

HAL INI MENIMBULKAN KRISIS KEMASYARAKATAN / DEHUMANISASI

YAITU : PENGURANGAN ARTI KEMANUSIAAN SESEORANG

Dehumanisasi terjadi sebagai akibat perubahan sikap manusia sebagai dampak dari penyimpangan tujuan pengembangan kebudayaaan

Untuk mengantisipasi itu maka;

Manusia harus dikenalkan pada pengetahuan KEBUDAYAAN DAN FILSAFAT, melalui filsafat manusia memahami tentang etika, estetika dan logika.

Melalui kajian pengetahuan budaya ;

Kita ingin menciptakan atau penertiban dan pengolahan nilai-nilai insani sebagai usaha memanusiakan diri dalam alam lingkungannya baik fisik maupun mental.

Manusia memanusiakan dirinya dan lingkungannya artinya manusia membudayakan alam, memanusiakan hidup dan menyempurnakan hubungan insani.

Mengkaji pengetahuan kebudayaan agar kita bisa mengembangkan kepribadian dan wawasan pemikiran.

Dengan mengkaji pengetahuan kebudayaan (humanities) kita akan menjadikan homo humanus yaitu manusia yang berpribadi manusiawi, berbudaya, dan halus

Kebudayaan sebagai tatanan pengetahuan, pengalaman, kepercayaan, nilai, sikap, makna, hirarki, agama, waktu, peranan hubungan ruang, konsep alam semesta, objek-objekmateri dan milik yang diperoleh sekelompok besar orang dari generasi ke generasi melalui usaha individu dan kelompok.

Page 19: Materi Kuliah Isbd Ft Unsur2009

MATERI KULIAH ISBD 9

KONSEP DASAR MANUSIA 2

KEBUDAYAAN (KONTJORONINGRAT) ;

keseluruhan sistem gagasan, tindakan dan hasil karya manusia dalam rangka kehidupan masyarakat yang dijadikan milik diri manusia dengan belajar.

dengan hasil budaya manusia, maka terjadilah pola kehidupan, pola kehidupan inilah yang menyebabkan hidup bersama dan dengan pola kehidupan ini dapat mempengaruhi cara berfikir dan gerak sosial.

Melalui kebudayaan manusia mampu menciptakan kebaikan, kebenaran, keadilan dan bertanggung jawab untuk kebahagiaan dan kesempurnaan kehidupan.

Dengan memfungsikan akal budinya, pengetahuan kebudayaan bisa mempertimbangkan, menyikapi problem budayanya.

Wujud kebudayaan :

1. Idea (gagasan) konsep pikiran manusia yang menjadi sistem budaya yang jadi adat istiadat

2. Activity, yaitu kompleks aktivitas yang saling berinteraksi yang kemudian jadi sistem sosial, pola aktivitas di tata oleh gagasan, pikiran-pikiran

3. Benda budaya sebagai hasil aktivitas

Unsur-Unsur Budaya :

1. Bahasa 2. Sistem Teknologi

3. Mata Pencaharian

4. Organisasi sosial

5. Sistem pengetahuan

6. Religi

7. Kesenian

Page 20: Materi Kuliah Isbd Ft Unsur2009

Wujud a.d.1.

disebut sistem budaya, sifatnya abstrak, tidak dapat dilihat dan berpusat pada kepala-kepala manusia yang menganutnya.

Disebut sistem budaya karena gagasan dan pikiran tersebut tidak merupakan kepingan-kepingan yang terlepas melainkan saling berkaitan berdasarkan asas-asas yang erat hubungannya, sehingga menjadi sistem gagasan dan pikiran yang relatif mantap dan kontinyu.

Wujud ad.2.

Kompleks aktivitas, berupa aktivitas manusia yang saling berinteraksi, bersifat kongkret, dapat diamati atau diobservasi.

Wujud ini sering disebut sistem sosial. Sistem sosial tdk lepas dari sistem budaya adapun bentuknya pola-pola aktivitas tersebut ditentukan atau ditata oleh gagasan-gagasan dan pikiran-pikiran yang ada dalam kepala manusia.

Karena saling berinteraksi antar manusia, maka pola aktivitas dapat pula menimbulkan gagasan, konsep dan pikiran baru serta tidak mustahil dapat diterima dan mendapat tempat dalam sistem budaya dari manusia yang berinteraksi tersebut.

Wujud. Ad. 3.

Wujud sebagai benda.

Aktivitas manusia yang saling berinteraksi tidak lepas dari berbagai penggunaan peralatan sebagai hasil karya manusia untuk mencapai tujuannya.

Aktivitas karya manusia tersebut menghasilkan benda untuk berbagai keperluan hidupnya.

Kebudayaan dalam bentuk fisik yang kongkret biasa juga disebut kebudayaan fisik, mulai dari benda yang diam sampai pada benda yang bergerak.

Manusia adalah mahluk budaya

KEBUDAYAAN (Koentjaraningrat), ; keseluruhan sistem gagasan, tindakan dan hasil karya manusia dalam rangka kehidupan masyarakat yang dijadikan milik diri manusia dengan belajar.

Hasil pengembangan akal pikiran manusia

Untuk mencapai kesempurnaan hidup

Hasil budaya ; terjadi pola kehidupan

Page 21: Materi Kuliah Isbd Ft Unsur2009

Pola kehidupan inilah yang menyebabkan hidup bersama

Dengan pola kehidupan dapat mempengaruhi cara berfikir dan gerak sosial.

Melalui kebudayaan manusia mampu menciptakan kebaikan, kebenaran, keadilan dan bertanggung jawab untuk kebahagiaan dan kesempurnaan kehidupan.

Dengan mengkaji pengetahuan kebudayan ( HUMANITIES) kita menjadikan HOMOHUMANUS (manusia yang berpribadi manusiawi, berbudaya, halus)

DALAM PERKEMBANGANNYA TIMBUL PENYIMPANGAN DARI TUJUAN PENCIPTAAN KEBUDAYAAN (KESEJAHTERAAN HIDUP)

YANG TERJADI MASALAH HIDUP (MASALAH KEBUDAYAAN)

MASALAH KEBUDAYAAN :

Segala sistem/tata nilai sikap mental, pola fikir, pola tingkah laku dalam berbagai aspek kehidupan yang tidak memuaskan bagi warga masyarakat secara keseluruhan.

Masalah tata nilai dapat menimbulkan krisis-krisis kemasyarakatan (dehumanisasi) / pengurangan arti kemanusiaan.

Dehumanisasi terjadi akibat : perubahan sikap manusia

sebagai akibat penyimpangan tujuan pengembangan kebudayaan

Antisipasinya ;

Mengenal pengetahuan kebudayaan (humanities) dan filsafat.

Dengan filsafat manusia memahami tentang etika, estetika dan logika.

Kajian pengetahuan budaya ;

INGIN MENCIPTAKAN ATAU PENERTIBAN DAN PENGOLAHAN NILAI-NILAI INSANI

SEBAGAI USAHA MEMANUSIAKAN DIRI DALAM ALAM LINGKUNGANNYA BAIK FISIK MAUPUN MENTAL.

Manusia memanusiakan dirinya dan lingkungannya ARTINYA;

MANUSIA MEMBUDAYAKAN ALAM, MEMANUSIAKAN HIDUP DAN MENYEMPURNAKAN HUBUNGAN INSANI.

Page 22: Materi Kuliah Isbd Ft Unsur2009

MATERI KULIAH ISBD 10

MANUSIA DAN KEINDAHAN

Keindahan asal kata dari “benum”, yang berarti kebaikan, dalam bahasa Inggris menjadi “beautiful”. Keindahan asal kata dasar indah yang berarti bagus, cantik, elok, molek. Keindahan identik dengan kebenaran. Segala yang indah selalu mengandung kebenaran, namun meskipun kelihatannya indah tetapi tidak mempunyai unsur kebenaran, maka hal itu pada prinsipnya tidak indah. Keindahan di dapatkan dari melihat alam secara langsung, melalui radio, TV, film dan media lain. Untuk mendapatkan dan menikmati keindahan, orang sering membuang waktu, uang, tenaga yang tidak sedikit jumlahnya. Ada suatu kecenderungan, semakin tinggi tingkat pengetahuan seseorang, semakin tinggi pula hasrat dan keinginan untuk menghargai keindahan. Keindahan dalam arti luas meliputi : seni, alam, moral, intelektual. Sedangkan dalam arti sempit, sering diartikan keindahan bentuk dan warna.

KEHALUSAN

Kehalusan dalam bertingkah laku sangat berhubungan dengan perbuatan lemah lembut, sopan santun, baik budi bahasa dan beradab. Kehalusan dalam bertingkah laku ditunjukkan dalam tingkah laku. Kehalusan dalam bersikap menunjukkan orang itu mempunyai sopan santun dan mempunyai budi bekerti.

Sikap halus atau lembut merupakan gambaran hati yang tulus serta cinta kasih terhadap sesame. Sikap ini juga merupakan perwujudan dari sifat ramah, sopan, sederhana dalam pergaulan. Sikap halus juga dimiliki orang yang rendah hati yaitu orang yang halus tutur katanya, sopan tingkah lakunanya, tidak sok, tidak membedakan pangkat dan derajat dalam pergaulan. Sikap halus dimulai dari keluarga. Dalam keluarga sudah terbiasa dengan suasana damai, bahagia dan dijumpai kelembutan. Hal ini niscaya akan mampu diaplikasikan dalam kehidupan masyarakat. Pergaulan dalam keluarga dengan demikian akan mampu melahirkan kehalusan dalam pergaulan hingga mewujudkan ketentraman dan kesejahteraan masyarakat.

Moral public sebagai komponen yang sangat penting dalam pembangunan demokrasi. Ketika moral public tidak mendapat perhatian yang memadai maka akan timbul berbagai masalah serius seperti rendahnya kualitas pelayanan public, keadilan, kebebasan mengekspresikan diri, perdamaian dan persoalan-persoalan lainnya.

Page 23: Materi Kuliah Isbd Ft Unsur2009

Penyakit manusia diantaranya munafik, pura-pura, tidak bertanggung jawab, tidak mau dikritik, feudal, berwatak plin-plan, kamuplase, boros, bermuka seribu, tukang tipu. Hal ini akan menghilangkan sifat kehalusan dalam diri manusia.

Sumber bacaan :

Pengantar Ilmu Budaya, Sukidin, Insan cendikia, Surabaya, 2002

ISBD, R.H. Burhan, STKIP Garut Press, Garut, 2006

Page 24: Materi Kuliah Isbd Ft Unsur2009

MATERI KULIAH ISBD 11

MANUSIA DAN KEGELISAHAN

Kegelisahan asal kata gelisah artinya resah, rasa tak tentram, rasa selalu khawatir, tidak tenang, tidak sabar menunggu, cemas dsb. Menurut Sigmund Freud ada tiga macam kecemasan : (1) kecemasan kenyataan, yaitu kecemasan karena ada bahaya dari luar yang mengancam. (2) kecemasan Neurorik (syaraf), yaitu kecemasan karena pengamatan tentang bahaya dari naluriah seperti ; phobia, gugup, kecemasan karena bayangan diri sendiri. (3) kecemasan moral, yaitu kecemasan yang disebabkan oleh sifat tamak, kikir, iri hati, dengki dan lain-lain yang tidak terpuji dihadapan manusia dan Allah.

Orang selalu gelisah karena takut akan kehilangan hak, nama baik, ancaman dari luar dan dalam. Kecemasan disebabkan oleh sifat tamak, kikir, iri, dengki dan sifat-sifat lainnya yang tidak terpuji dihadapan manusia dan Alloh. Usaha-usaha mengatasi kecemasan/kegelisahan : (1) bersikap tenang, (2) pasrah percaya dan berlindung kepada Allah.

Suber bacaan :

ISBD, R.H. Burhan, STKIP Press, Garut, 2006

Pengantar Ilmu Budaya, Sukidin, Insan cendekia, Surabaya, 2002

Modul Pelatihan Tenaga Dosen ISBD, Kopertis IV, Bandung, 2007

Page 25: Materi Kuliah Isbd Ft Unsur2009

MATERI KULIAH ISBD 12

MANUSIA DAN TANGGUNG JAWAB

Tanggung jawab adalah kesadaran manusia akan tingkah laku dan perbuatannya yang sengaja ataupun tidak sengaja. Manusia pada hakekatnya merupakan mahluk yang bertanggung jawab, karena manusia memiliki tuntutan yang besar untuk hidup. Bertanggung jawab mengingat ia mementingkan sejumlah peranan dalam konteks social, individual ataupun teologis. Dalam konteks social, manusia merupakan mahluk social yang tidak dapat hidup sendirian. Nilai-nilai yang diperankan seseorang dalam jalinan social harus dapat dipertanggungjawabkan, sehingga tidak mengganggu consensus nilai yang telah disetujui bersama. Tanggung jawab dalam konteks individual berkaitan dengan konteks teologis.

Manusia sebagai mahluk individual artinya, manusia harus bertanggung jawab terhadap dirinya (keseimbangan jasmani dan rohani) dan harus bertanggung jawab terhadap Tuhannya. Tanggung jawab manusia terhadap Tuhannya timbul karena manusia sadar akan keyakinannya terhadap nilai-nilai yang dianutnya.

Tanggung jawab dalam konteks pergaulan manusia adalah keberanian. Orang yang bertanggung jawab adalah orang yang berani menanggung risiko atas segala yang menjadi tanggung jawabnya. Ia jujur terhadap dirinya dan jujur terhadap orang lain, tidak pengecut dan mandiri. Orang-orang yang bertanggung jawab adalah orang yang mau berkorban demi kepentingan orang lain.

Sumber bacaan :

ISBD, H. R. Burhan, STKIP Press, Garut, 2007

Page 26: Materi Kuliah Isbd Ft Unsur2009

MATERI KULIAH ISBD 13

MANUSIA DAN PERADABAN (CIVILIZATION)

TUJUAN PEMBELAJARAN :

Agar mahasiswa mampu memahami dirinya sbg mahluk yg beradab serta meyakini bahwa peradaban merupakan wujud kebudayaan sbg hasil kreatifitas manusia, sekaligus mempengaruhi serta menjadi pedoman bagi hidupnya

Peradaban asal kata adab artinya ahlak, kesopanan atau kehalusan budi pekertiperadaban= berkata dgn konsep nilai moral, etika, estetika di masyarakatdipakai utk menyebut bagian2 dan unsur2 dari kebudayaan yg halus dan indahmisalnya : kesenian, ilmu pengetahuan, adat, sopan santun, pergaulan, kepandaian menulis. organisasi kenegaraan atau sistem teknologi, seni bangunan

MANUSIA BERADAB1. Adalah yang berpendidikan, sopan, dan berbudaya 2. Yang berahlak, berkesopanan dan berbudi pekerti halus

PERADABAN DPT DIARTIKAN PULA :• HASIL PERKEMBANGAN BUDAYA YG MENJADI CIRI HAS MILIK SESUATU MASYARAKAT• TAHAPAN YG TINGGI PD SKALA EVOLUSI BUDAYA MENGACU PADA PERBEDAAN ANTARA MNS

BERADAB THDP MRK YG BIADAB

Tiga Periodisasi Peradaban

(Alvin Tofler) :1. gelombang perubahan dari meramu (food gathering) menjadi budaya cocok tanam (peradaban

pertanian) kehidupan manusia menjadi menetap 2. peradaban industri3. peradaban informasi

PADA ABAD PERTANIAN

Mengalami perkembangan pesat yg dsbt EVOLUSI HIJAU (green revolution)Pd masa ini terjadi perkembangan teknologi pertanian (dikembangkannya bibit unggul, pemupukan, pembasmian hama dan mekanisasi)Pd masa ini terjadi perubahan kehidupan mns yg berarti dgn ditemukannya berbagai alat dan pesawat 1769 james watt – mesin uapnya, thomas alpha edison –lampu pijarnya

Page 27: Materi Kuliah Isbd Ft Unsur2009

Kondisi tadi MENJEBATANI untuk masuk ke gelombang kedua PERADABAN INDUSTRIMENGUASAI DUNIA BARAT DAN JEPANG MENYUSUL 4 NEGARA ASIA (THE FOUR TIGER)

KOREA SELATAN, TAIWAN, SINGAPORE, HONGKONGPerkembangan IPTEK industri sangat berpengaruh pd perkembangan bidang elektronik Kemajuan media elektronik berpengaruh pada penyebaran informasi yg cepat di seluruh dunia Perkembangan microchip membawa teknologi dunia. Kehidupan budaya memasuki era revolusi komunikasi, revolusi informasi.

Gelombang III (The Third Wave) Peradaban informasi jepang sdh sampai pd level “the age high mass consumption”Komputer, internet, satelit Hal yang menarik dikenal Budaya kegagalan adalah aib

Pada era ini, kerja pikiran menjadi tuntutan dalam rangka membuat program dan memanfaatkan program baik untuk mencapai informasi, menyimpan maupun untuk menyebarkan , Bagaimana dengan Indonesia .?

Bdsk pada cirri-ciri gelombang 2- Kegiatan industri masih terbatas kurang dari 20 % pendidikan indonesia terlibat industri,

yang terjadi industri perakitan yang BELUM MAMPU membuat komponen sendiri - - barang-barang industri masih merupakan barang inpor, sehingga gaya konsumtif masih

kuat

BAGAIMANA MENGANTISIPASINYA ?

Peranan pendidikan sangat penting untuk dijadikan alat pemikiran, sehingga potensi alam dan budaya yang dimiliki bangsa Indonesia bisa dimanfaatkan dalam mengejar ketinggalan oleh negara2 lain dalam perkembangan peradaban

Menurut Alvin Toffler :

Indonesia kenyataannya mash ada pada gelombang pertama atau peradaban pertanian yg belum mampu memenuhi seluruh kebutuhan hasil pertanian, beberapa komoditas pertanian yg dibutuhkan masih hrs diimpor

KETENANGAN, KETENTRAMAN DAN KEDAMAIAN MAKNA HAKIKI UMAT MANUSIA

Jumlah Penduduk dunia yang makin meningkat. Dengan segala aspek kebutuhan dan perilakunya Membawa kehidupan yang makin dinamik Disegala bidang kehidupan Ketidakpastian dan kejolak Telah menjadi karakter serta suasana kehidupan dewasa ini

Page 28: Materi Kuliah Isbd Ft Unsur2009

Maka Kita perlu mengkaji diri untuk mengevaluasi kesalahan2 apa yang telah serta sedang kita lakukan

KETENANGANMelekat pada hati nurani Hati Nurani yang tenang berarti nurani yang penuh dengan kesadaran dan kesabaran Namun ancaman tantangan hambatan dan gangguan menjadi kondisi yg mengganggu suasana hati yg tenang tadi

Solusinya ?Pendidikan dlm arti yg seluas2nya dan sebesar2nya

KETENTRAMAN

Merupakan suasana hati yang tenang, terbebas dr hiruk pikuk yg meresahkan Hidup tentram berarti hidup tenang, seimbang, penuh kesadaran dan kesabaran terhindar dari kemelut hati yang kacau balau.

Maka utk ketentraman hdp kita harus memiliki daya tangkal terhadap ATHG yg menyebabkan terganggunya ketentraman tadi.

Bila tiap individu mampu menciptakan suasana yang tentram dalam hatinya dalam keluarga dan masyarakat akan mampu menciptakan ketentraman dunia

Page 29: Materi Kuliah Isbd Ft Unsur2009

Tugas ISBD FT UNSUR Bentuk kelompok sesuai dengan bahasan yang tersedia Makalah di serahkan paling lambat pada waktu UTS di laksanakan Makalah akan di presentasikan pada pertemuan setelah UTS Resume/handout pada saat presentasi telah disebarkan kepada peserta kuliah

1. Dampak Ipteks terhadap kebudayaan dan peradaban manusia

2. Pengaruh Ipteks dalam bidang pertahanan, lingkungan, meningkatkan kesejahteraan manusia

3. Kegunaan Ipteks bagi kehidupan manusia

4. Pengembangan dan Penyalahgunan Ipteks

5. Seni dan Budaya Cianjur sebagai hasil cipta masyarakat lokal

6. Sustainable Development dalam konteks pembangunan yang berwawasan lingkungan

7. Keanekaragaman pemahaman politik sebagai bentuk perkembangan budaya positif

8. Masyarakat Madani dalam interaksi sosial dan teknologi

9. Terorisme lahir dari perkembangan budaya

10. Kehidupan sosial masyarakat agraris dengan masyarakat informasi dalam perkembangan Ipteks