Materi Dekubitus 3A

6
8/16/2019 Materi Dekubitus 3A http://slidepdf.com/reader/full/materi-dekubitus-3a 1/6 1. Definisi Dekubitus Dekubitus adalah suatu keadaan dimanan timbul ulkus sebagai akibat penekanan yang lama mengenai suatu tempat pada permukaan tubu penderita (Bouwhuizen, 1996). stilah lain yang sering dipakai dalah pressure soreatau pressure ul!ers. Dekubitus dapat ter"adi karena ter"epitnya pembuluh darah antara tulang pasien dan tenpat tidurnya. #kibat ter"apitnya pembuluh darah tersebut, maka "aringan yang terdapat pada daerah itu tidak bisa nmemperoleh darah yang diperlukan dengan demikina "uga tidak bisa memperoleh darah yang diperlukan dengan demikian "uga tidak bisa memperoleh darah yang diperlukan dengan demikian "uga tidak bisa memperoleh bahan makanan dan oksigen, akibatnya "aringan tersebut mengalami kematian. $rang yangs ehat akan melakukan gerakan spontan sebagai reaksi terhadap stimulasi yang diterima oleh otak, sekalipun orang tersebut dalam keadaan tidur, karena itu, kompresi tidakperbah berlangsung dalam waktu yang lama sehingga ter"adi kerusakan "aringan %uka tekan (  pressure ulcer ) atau dekubitus merupakan masalah serius yang sering te"adi pada pasien yang mengalami gangguan mobilitas, seperti pasien stroke, in"uri tulang belakang atau penyakit degeneratif. &. 'enyebab Dekubitus %uka Dekubitus disebabkan oleh kombinasi dari faktor ekstrinsik dan intrinsik pada pasien. a. aktor kstrinsik - *ekanan + kulit dan "aringan dibawahnya tertekan antara tulang dengan permukaan keras lainnya, seperti + tempat tidur dan me"a operasi. *ekanan ringan dalam waktu yang lama sama bahayanya dengan tekanan besar dalam waktu singkat. *er"adi gangguan mikrosirkulasi lokal kemudian menyebabkan hipoksi dan nekrosis. - esekan dan pergeseran + gesekan berulang akan menyebabkan abrasi sehingga integritas "aringan rusak. -ulit mengalami regangan, lapisan kulit bergeser ter"adi gangguan mikrosirkulasi lokal. - -elembaban + akan menyebabkan maserasi, biasanya akibat inkontinensia, drain dan keringat. b. ase ntrinsik - sia + pada usia lan"ut akan ter"adi penurunan elastisitas dan /askularisasi. - 0ilangnya sensasi + paraplegia, hemiparesis, neuropati perifer. - 'enurunan kesadaran + gangguan neurologis, trauma, analgetik narkotik - mobilitas + akibat paralisis, traksi, anestesia, sedasi, total bedrest.

Transcript of Materi Dekubitus 3A

Page 1: Materi Dekubitus 3A

8/16/2019 Materi Dekubitus 3A

http://slidepdf.com/reader/full/materi-dekubitus-3a 1/6

1. Definisi Dekubitus

Dekubitus adalah suatu keadaan dimanan timbul ulkus sebagai akibat penekanan yang

lama mengenai suatu tempat pada permukaan tubu penderita (Bouwhuizen, 1996).

stilah lain yang sering dipakai dalah pressure soreatau pressure ul!ers. Dekubitus

dapat ter"adi karena ter"epitnya pembuluh darah antara tulang pasien dan tenpat

tidurnya. #kibat ter"apitnya pembuluh darah tersebut, maka "aringan yang terdapat pada

daerah itu tidak bisa nmemperoleh darah yang diperlukan dengan demikina "uga tidak

bisa memperoleh darah yang diperlukan dengan demikian "uga tidak bisa memperoleh

darah yang diperlukan dengan demikian "uga tidak bisa memperoleh bahan makanan

dan oksigen, akibatnya "aringan tersebut mengalami kematian. $rang yangs ehat akan

melakukan gerakan spontan sebagai reaksi terhadap stimulasi yang diterima oleh otak,

sekalipun orang tersebut dalam keadaan tidur, karena itu, kompresi tidakperbah

berlangsung dalam waktu yang lama sehingga ter"adi kerusakan "aringan

%uka tekan ( pressure ulcer ) atau dekubitus merupakan masalah serius yang sering

te"adi pada pasien yang mengalami gangguan mobilitas, seperti pasien stroke, in"uri

tulang belakang atau penyakit degeneratif.

&. 'enyebab Dekubitus

%uka Dekubitus disebabkan oleh kombinasi dari faktor ekstrinsik dan intrinsik pada

pasien.

a. aktor kstrinsik

- *ekanan + kulit dan "aringan dibawahnya tertekan antara tulang dengan

permukaan keras lainnya, seperti + tempat tidur dan me"a operasi. *ekanan

ringan dalam waktu yang lama sama bahayanya dengan tekanan besar dalam

waktu singkat. *er"adi gangguan mikrosirkulasi lokal kemudian menyebabkan

hipoksi dan nekrosis.

-esekan dan pergeseran + gesekan berulang akan menyebabkan abrasisehingga integritas "aringan rusak. -ulit mengalami regangan, lapisan kulit

bergeser ter"adi gangguan mikrosirkulasi lokal.

- -elembaban + akan menyebabkan maserasi, biasanya akibat inkontinensia,

drain dan keringat.

b. ase ntrinsik

- sia + pada usia lan"ut akan ter"adi penurunan elastisitas dan /askularisasi.

- 0ilangnya sensasi + paraplegia, hemiparesis, neuropati perifer.

-'enurunan kesadaran + gangguan neurologis, trauma, analgetik narkotik

- mobilitas + akibat paralisis, traksi, anestesia, sedasi, total bedrest.

Page 2: Materi Dekubitus 3A

8/16/2019 Materi Dekubitus 3A

http://slidepdf.com/reader/full/materi-dekubitus-3a 2/6

- alnutrisi + gangguan penyembuhan luka. Biasanya berhubungan dengan

hipoalbumin.

- Dehidrasi

-  #nemia

- nfeksi

- angguan /askuler + perokok, diabet

2. aktor resiko

Braden dan Bergstrom (&333) mengembangkan sebuah skema untuk menggambarkan

faktor 4 faktor resiko untuk ter"adinya luka tekan.

 #da dua hal utama yang berhubungan dengan resiko ter"adinya luka tekan, yaitu faktor 

tekanan dan toleransi "aringan. aktor yang mempengaruhi durasi dan intensitas

tekanan diatas tulang yang menon"ol adalah imobilitas, inakitifitas, dan penurunan

sensori persepsi. 5edangkan faktor yang mempengaruhi toleransi "aringan dibedakan

men"adi dua yaitu faktor ekstrinsik dan faktor intrinsik. aktor intrinsik yaitu faktor yang

berasal dari pasien. sedangkan yang dimaksud dengan faktor ekstrinsik yaitu faktor 4

faktor dari luar yang mempunyai efek deteriorasi pada lapisan eksternal dari kulit.

Page 3: Materi Dekubitus 3A

8/16/2019 Materi Dekubitus 3A

http://slidepdf.com/reader/full/materi-dekubitus-3a 3/6

Di bawah ini adalah pen"elasan dari masing masing faktor diatas +

1) obilitas dan akti/itasobilitas adalah kemampuan untuk mengubah dan mengontrol posisi tubuh,

sedangkan akti/itas adalah kemampuan untuk berpindah. 'asien yang berbaring

terus menerus ditempat tidur tanpa mampu untuk merubah posisi beresiko tinggi

untuk terkena luka tekan. mobilitas adalah faktor yang paling signifikan dalam

ke"adian luka tekan67167. 'enelitian yang dilakukan 5uriadi (&332) di salah satu

rumah sakit di 'ontianak "uga menun"ukan bahwa mobilitas merupakan faktor yang

signifikan untuk perkembangan luka tekan.&) 'enurunan sensori persepsi

'asien dengan penurunan sensori persepsi akan mengalami penurunan untuk

merasakan sensari nyeri akibat tekanan diatas tulang yang menon"ol. Bila ini ter"adi

dalam durasi yang lama, pasien akan mudah terkena luka tekan.

2) -elembapan-elembapan yang disebabkan karena inkontinensia dapat mengakibatkan ter"adinya

maserasi pada "aringan kulit. 8aringan yang mengalami maserasi akan mudah

mengalami erosi. 5elain itu kelembapan "uga mengakibatkan kulit mudah terkena

pergesekan (friction) dan perobekan "aringan (shear ). nkontinensia al/i lebih

signifikan dalam perkembangan luka tekan daripada inkontinensia urin karena

adanya bakteri dan enzim pada feses dapat merusak permukaan kulit.) *enaga yang merobek ( shear  )

erupakan kekuatan mekanis yang meregangkan dan merobek "aringan, pembuluh

darah serta struktur "aringan yang lebih dalam yang berdekatan dengan tulang yang

menon"ol. :ontoh yang paling sering dari tenaga yang merobek ini adalah ketika

pasien diposisikan dalam posisi semi fowler yang melebihi 23 dera"ad. 'ada posisi

ini pasien bisa merosot kebawah, sehingga mengakibatkan tulangnya bergerak

kebawah namun kulitnya masih tertinggal. ni dapat mengakibatkan oklusi dari

pembuluh darah, serta kerusakan pada "aringan bagian dalam seperti otot, namun

hanya menimbulkan sedikit kerusakan pada permukaan kulit.;) 'ergesekan ( friction)

'ergesekan ter"adi ketika dua permukaan bergerak dengan arah yang berlawanan.'ergesekan dapat mengakibatkan abrasi dan merusak permukaan epidermis kulit.

'ergesekan bisa ter"adi pada saat penggantian sprei pasien yang tidak berhati<hati.6) =utrisi

0ipoalbuminemia, kehilangan berat badan, dan malnutrisi umumnya diidentifikasi

sebagai faktor predisposisi untuk ter"adinya luka tekan>7. enurut penelitian

uenter (&333) stadium tiga dan empat dari luka tekan pada orangtua berhubungan

dengan penurunan berat badan, rendahnya kadar albumin, dan intake makanan

yang tidak men!ukupi.

?) sia

Page 4: Materi Dekubitus 3A

8/16/2019 Materi Dekubitus 3A

http://slidepdf.com/reader/full/materi-dekubitus-3a 4/6

'asien yang sudah tua memiliki resiko yang tinggi untuk terkena luka tekan karena

kulit dan "aringan akan berubah seiring dengan penuaan. 'enuaan mengakibatkan

kehilangan otot, penurunan kadar serum albumin, penurunan respon inflamatori,

penurunan elastisitas kulit, serta penurunan kohesi antara epidermis dan dermis1>7.

'erubahan ini berkombinasi dengan faktor penuaan lain akan membuat kulit men"adi

berkurang toleransinya terhadap tekanan, pergesekan, dan tenaga yang merobek.>) *ekanan arteriolar yang rendah

*ekanan arteriolar yang rendah akan mengurangi toleransi kulit terhadap tekanan

sehingga dengan aplikasi tekanan yang rendah sudah mampu mengakibatkan

 "aringan men"adi iskemia. 5tudi yang dilakukan oleh =an!y Bergstrom ( 199&)

menemukan bahwa tekanan sistolik dan tekanan diastolik yang rendah berkontribusi

pada perkembangan luka tekan.9) 5tress emosional

Depresi dan stress emosional kronik misalnya pada pasien psikiatrik "uga merupakan

faktor resiko untuk perkembangan dari luka tekan.13) erokok

=ikotin yang terdapat pada rokok dapat menurunkan aliran darah dan memiliki efek

toksik terhadap endotelium pembuluh darah. enurut hasil penelitian 5uriadi (&33&)

ada hubungaan yang signifikan antara merokok dengan perkembangan terhadap

luka tekan.11) *emperatur kulit

enurut hasil penelitian 5ugama (199&) peningkatan temperatur merupakan faktor 

yang signifikan dengan resiko ter"adinya luka tekan.enurut hasil penelitian, faktor 

penting lainnya yang "uga berpengaruh terhadap risiko ter"adinya luka tekan adalah

tekanan antar muka ( interface pressure). *ekanan antar muka adalah kekuatan per 

unit area antara tubuh dengan permukaan matras. #pabila tekanan antar muka lebih

besar daripada tekanan kapiler rata rata, maka pembuluh darah kapiler akan mudah

kolap, daerah tersebut men"adi lebih mudah untuk ter"adinya iskemia dan nekrotik.

*ekanan kapiler rata rata adalah sekitar 2& mm0g. enurut penelitian 5ugama

(&333) dan 5uriadi (&332) tekanan antarmuka yang tinggi merupakan faktor yang

signifikan untuk perkembangan luka tekan. *ekanan antar muka diukur dengan

menempatkan alat pengukur tekanan antar muka ( pressure pad evaluator ) diantara

area yang tertekan dengan matras.

. -lasifikasi Dekubitus

5tadium 1 + eritema yang menetap

5tadium & + kerusakan kulit partial (epidermis dan sebagian dermis) ditandai dengan

adanya le!et dan lepuh

5tadium 2 + kerusakan seluruh lapisan kulit sampai subkutis, tidak melewati fas!ia

Page 5: Materi Dekubitus 3A

8/16/2019 Materi Dekubitus 3A

http://slidepdf.com/reader/full/materi-dekubitus-3a 5/6

5tadium + kerusakan seluruh lapisan melibatkan otot, tendon, ligamen dan sendi.

;. 'en!egahan Dekubitusa. #lih posisi@alih baring@tidur selang seling, paling lama tiap dua "am. -eburukan pada

!ara ini adalah ketergantungan pada tenaga perawat yang kadang<kadang sudah

sangat kurang, dan kadang<kadang mengganggu istirahat klien bahkan

menyakitkan.

b. -asur khusus untuk lebih membagi rata tekanan yang ter"adi pada tubuh klien,

misalnyaA kasur dengan gelembung tekan udara yang naik turun, kasur air yang

temperatur airnya dapat diatur. (keberatan alat !anggih ini adalah harganya mahal,

perawatannya sendir harus baik dan dapat rusak.

!. egangan kulit dan lipatan kulit yang menyebabkan sirkulasi darah setempat

terganggu, dapat dikurangi antara lain+

1) en"aga posisi klien, apakah ditidurkan rata pada tempat tidurnya, atau sudah

memungkinkan untuk duduk dikursi.

&) Bantuan balok penyangga kedua kaki, bantal<bantal ke!il untuk menahan

tubuh klien, Ckue donat untuk tumit.

DAFTAR PUSTAKA

Brandon 8 Eilhelmi. &336. 'ressure l!ers, 5urgi!al *reatment and 'rin!iples.

http+@@www.emedi!ine.!om@plasti!@topi!6&.htm Diakses tanggal 1& aret &316

 #rwaniku. &33?. lkus Dekubitus

http+@@surabayaplasti!surgery.blogspot.!om@&33?@3;@pressure<sore<ulkus<

dekubitus.html Diakses tanggal 1& aret &316

D"unaedi 0idayat, 5"aiful ahmi Daili, o!htar 0amzah. 1993.

lkus Dekubitus dalam :ermin Dunia -edokteran. - , 8akarta. 0al + 22<;

Don e/is 8r. &336. 'ressure l!ers, =onsurgi!al *reatment and 'rin!iples.

http+@@www.emedi!ine.!om@plasti!@topi!&.htm Diakses tanggal & februari &33>

Page 6: Materi Dekubitus 3A

8/16/2019 Materi Dekubitus 3A

http://slidepdf.com/reader/full/materi-dekubitus-3a 6/6

Don e/is 8r. &33;. De!ubitus l!ers.

http+@@www.emedi!ine.!om@plasti!@topi!291.htm Diakses tanggal & februari &33>

5ubhan -adir. &33?. Dekubitus.

http+@@subhankadir.wordpress.!om@&33?@3>@&3@de!ubitus@ Diakses tanggal & februari

&33>

entur 5ud"atmiko. &33?. lkus Dekubitus dalam 'etun"uk 'raktis lmu Bedah 'lastikekonstruksi. ahameru $ffset 'rinting, 8akarta. 0al + 9;<>

8orge de %a *orre and #nn. arie $berheu. &33;. e!onstru!tion 5urgery for 'ressure

5ores. http+@@images.main.uab.edu@spinal!ord@pdffiles@'$<39<

3;.pdfFre!onstru!tionFofFpressureFul!erGhlHidG!tH!lnkG!dH12GglHid Diakses

tanggal 1& aret &316

Don e/is 8r. &33;. 5kin, rafts. http+@@www.emedi!ine.!om@plasti!@topi!29&.htm Diakses

tanggal & februari &33>