Manajemen Mutu Berbasis TI dan Peran Pokja, Unit, Auditor ......dilakukan oleh PJ Data Unit dan...

90
.... 1 Sutejo, S.Kom (TIM SURVEIOR YAKKUM) MOBILE : 08157671969 /082221300050 Disampaikan dalam WORKSHOP PENERAPAN APLIKASI SISTEM INFORMASI MANAJEMEN MUTU YAKKUM bagi Direktur, unit Teknologi Informasi dan Komite/Tim PMKP Hotel Horison Nindya Semarang, 21-21 NOVEMBER 2019

Transcript of Manajemen Mutu Berbasis TI dan Peran Pokja, Unit, Auditor ......dilakukan oleh PJ Data Unit dan...

....

1

Sutejo, S.Kom (TIM SURVEIOR YAKKUM)

MOBILE : 08157671969 /082221300050Disampaikan dalam WORKSHOP PENERAPAN APLIKASI SISTEM INFORMASI MANAJEMEN

MUTU YAKKUM bagi Direktur, unit Teknologi Informasi dan Komite/Tim PMKPHotel Horison Nindya Semarang, 21-21 NOVEMBER 2019

Contents

A.PERAN DAN MANFAAT SISMADAK

DAN SimMUTU

B.AKREDITASI SNARS Edisi 1.1

C.AKREDITASI DI ERA INDUSTRI 4.0

LEBIH MUDAH DAN LEBIH

MENYENANGKAN

Contents

A.PERAN DAN MANFAAT SISMADAK

DAN SimMUTU

B.AKREDITASI SNARS Edisi 1.1

C.AKREDITASI DI ERA INDUSTRI 4.0

LEBIH MUDAH DAN LEBIH

MENYENANGKAN

DEFINISI

SISMADAK (Sistem Informasi Manajemen Dokumen Akreditasi) adalah

sebuah aplikasi Sistem Informasi Manajemen berbasis web untuk

mengelola dokumen akreditasi rumah sakit.

SISMADAK

SimMUTUSimMUTU (Sistem Informasi Manajemen MUTU) adalah sebuah aplikasi

Sistem Informasi Manajemen berbasis web untuk mengelola

Proses/Kegiatan Sistem Mutu/Akreditasi (P-D-C-A) dan

Dokumentasinya.

1.

2.?

FASILITAS SISMADAK

a. Tersedia Standar Akreditasi 2012 dan SNARS Ed.1

b. Pengisian Self Assessment

c. Upload Dokumen bukti, Regulasi, dll untuk masing-

masing Elemen Penilaian

d. File Manager untuk menyimpan dokumen tambahan

(mirip seperti Dropbox, Google drive)

e. Pendataan Indikator Mutu Nasional, Benchmark dan

grafik

f. Indikator Lokal untuk keperluan internal RS

g. Update profil Rumah Sakit

h. Pendataan Staf dan sertifikasi (STR, RKK, SIP, SPK)

i. Upload dokumen Staf

FASILITAS SISMADAK

j. Pendataan histori jabatan staf

k. Dashboard

l. Pengaturan Hak Akses Pengguna pada Filemanager

dan Modul

m.Pengaturan konfigurasi

n. Pengaturan modul

o. Pendataan unit/bagian

p. Pencarian dokumen pada seluruh standar bab

q. Pendataan Logbook Bimbingan (Mis. PPDS)

r. Pelaporan IKP (Insiden Keselamatan Pasien)

s. Integrasi dengan SIMRS seperti SIRSAK (Sistem

informasi Rumah Sakit Ala KARS)

FASILITAS SIMMUTU

a. Tersedia Standard 2012, SNARS Ed.1 dan SNARS Ed.1.1,

ReDOWSKo (Dokumen dan implementasi), Daftar Kegiatan

(Wawancara-Rapat-Pelatihan-Supervisi), metode

pembelajaran dengan pola SEMI-A

b. Pengisian Rencana Strategis Penerapan SNARS dan Self

Assessment

c. Pengendalian Dokumen (Permohonan perubahan

dokumen, Finalisasi Dokumen, Distribusi dan Penarikan

Dokumen Kadaluarsa) serta Upload Dokumen bukti, Regulasi,

dll untuk masing-masing Elemen Penilaian oleh unit

penggungjawab atau Pokja sesuai jadwal yang telah

ditetapkan dalam renstra.

d. File Manager untuk menyimpan dokumen tambahan (mirip

seperti Dropbox, Google drive)

FASILITAS SIMMUTU

e. Permohonan Profil, Finalisasi, Distribusi Indikator

Mutu & profilnya, Pendataan Indikator Mutu Nasional,

Benchmark dan Analisis/grafik dan fasilitas cetaknya

f. Permohonan Profil dari unit kerja/layanan, Finalisasi

Profil Mutu, Distribusi Indikator Mutu Lokal untuk

keperluan internal RS, Analisis/grafik dan fasilitas

cetaknya

g. Update profil Rumah Sakit

h. Pendataan Staf dan sertifikasi (STR, RKK, SIP, SPK)

i. Upload dokumen Staf

j. Pendataan histori jabatan staf

k. Dashboard disesuaikan dengan level aksesnya.

FASILITAS SIMMUTU

l. Pengaturan Hak Akses Pengguna pada Filemanager

dan Modul (Admin, Dewas/Pengurus, Direktur,

Wadir, Pejabat, Pokja Mutu, Auditor, Surveior,

Observer, PIC Data, Pegawai)

m.Pengaturan konfigurasi

n. Pengaturan modul

o. Pendataan unit/bagian

p. Pencarian dokumen pada seluruh standar bab

q. Pendataan Logbook Bimbingan (Mis. PPDS)

r. Pelaporan IKP (Insiden Keselamatan Pasien) Integrasi

dengan SIMRS seperti SIRSAK (Sistem informasi

Rumah Sakit Ala KARS)

FASILITAS SIMMUTU (Tidak ada di SISMADAK)

s. Modul Pengelolaan Rekomendasi hasil Survei atau audit,

Membuat Perencanaan Perbaikan Strategis (PPS),

Melaksanakan pemenuhan PPS dan Monitoring PPS.

t. Modul penerapan metode P-D-S-A dan dokumentasinya.

u. Modul Manajemen Risiko Rumah Sakit (Identifikasi, Risk

Assessment, Pengendalian dan Monitoring).

v. Modul Penyusunan Regulasi (Otomasi SPO dan

Program/RKA), tindaklanjut kegiatan, dan evaluasinya.

w. Modul Dokumen Perijinan yang ada di RS.

x. Modul Manajemen Kontrak.

y. Modul Manajemen Rapat.

z. Modul Perpustakaan Digital.

Contents

A.PERAN DAN MANFAAT SISMADAK

DAN SimMUTU

B.AKREDITASI SNARS Edisi 1.1

C.AKREDITASI DI ERA INDUSTRI 4.0

LEBIH MUDAH DAN LEBIH

MENYENANGKAN

STANDAR NASIONAL AKREDITASI RS

SNARSEdisi 1

STANDAR NASIONAL AKREDITASI RS

SNARSEdisi 1 SNARSEdisi 1.1.

Berlaku mulai

1 Januari

2020

PERUBAHAN SNARS

BAGAIMANA MENGUKUR MUTU RS?

REGULASI DOKUMEN OBSERVASI WAWANCARA SIMULASI

STRUKTUR INSTRUMEN

1. NAMA BAB

1.1. STANDAR

1.1.1. ELEMEN PENILAIAN (E.P.)

1.1.1. INSTRUMEN

Contents

A.PERAN DAN MANFAAT SISMADAK

DAN SimMUTU

B.AKREDITASI SNARS Edisi 1.1

C.AKREDITASI DI ERA INDUSTRI 4.0

LEBIH MUDAH DAN LEBIH

MENYENANGKAN

LEBIH MUDAH DAN MENYENANGKAN

BAGI SURVEIORFASILITAS SOFTWARE :

1. SISMADAK, 2. ReDOWSKo, 3. SimMUTU22

Buku

23

24

25

LEBIH MUDAH DAN LEBIH MENYENANGKAN

BAGI RUMAH SAKITFASILITAS SOFTWARE :

1. SimMUTU, 2. SISMADAK

26

27

Sim

MUTU

REGU

LASI

IM

RISK

MAN.

MAN.

KON-

TRAK

MAN.

RA-

PAT

DIGI-

LIB

PPSPDSA SISMADAK

STRA

TEGI

SMM

INTEGRASI

DIS

POSI

SI

ARSIP

MAN.

ASET

METODE UNTUK MEMPELAJARI

1

Klik Tombol :

1. Lihat SEMI-A

2. Cetak SEMI-A

3. Lihat EP Terkait (Interlink)

4. Buka Acuan

2

34

9 MODUL KUNCI SimMUTU

1. MODUL INSTRUMEN AKREDITASI

34

Modul ini berfungsi untuk mengelola:

1. BAB, STANDAR, ELEMEN PENILAIAN

(EP) – berisi Standar Akreditasi versi

2012, SNARS Ed.1 dan SNARS Ed.1.1.

Dilengkapi dengan pola SEMI-A.

2. INSTRUMEN ReDOWSKo – berisi modul

untuk telaah dokumen (R/D) Manajemen,

Perawat dan Medis. Dilengkapi dengan

Daftar Kegiatan : Wawancara, Rapat,

Pelatihan dan Supervisi.

3. INSTRUMEN SURFOK A, B, C (dlm proses)

1

2

Alur Sistem Manajemen Mutu MODUL 1

PLAN – dilakukan oleh Pokja

Akreditasi dan unit IT.

DO – dilakukan oleh Pokja

Akreditasi dan unit IT.

CHECK – dilakukan oleh Pokja

Akreditasi dan unit IT

ACT – dilakukan oleh Pokja

Akreditasi dan unit IT.

35

2. MODUL SISTEM MANAJEMEN MUTU

36

Modul ini berfungsi untuk mengelola:

1. MEMBUAT RENCANA (Plan) – berisi

modul untuk menyusun Perencanaan startegis

pemenuhan SNARS (apa, siapa, dimana, kapan,

bagaimana dan mengapa) jadwal pemenuhan

SNARS. Modul Ini Dioperasionalkan oleh level

user POKJA. Hasil akhirnya adalah Jadwal

Perencanaan Pemenuhan SNARS.

2. MELAKUKAN (Do)– berisi modul

pemenuhan standar SNARS sesuai dengan

perencanaan (jadwal). Modul ini sama dengan

upload ke SISMADAK. Modul Ini Dioperasionalkan

oleh level user UNIT KERJA / UNIT LAYANAN.

1

2

2. MODUL SISTEM MANAJEMEN MUTU

37

3. MEMERIKSA (Check) – berisi modul untuk

melakukan Penilaian Mandiri (Self Assessment)/

Audit Mutu Internal (AMI) pemenuhan SNARS.

Modul Ini Dioperasionalkan oleh level user

POKJA/ Tim AMI / Tim Mutu. Hasilnya adalah

Laporan Audit.

4. MENINDAKLANJUTI (Act)– berisi modul

Mengelola Rekomendasi, Membuat Perencanaan

Perbaikan Strategis (PPS), Melakukan

Pemenuhan PPS dan Audit PPS.

3

4

Alur Sistem Manajemen Mutu MODUL 2

PLAN – dilakukan oleh

Pokja Akreditasi.

DO – dilakukan oleh

Unit dan Pokja.

CHECK – dilakukan oleh

Pokja dan Auditor

Mutu Internal

ACT – dilakukan oleh

Pokja Akreditasi.

38

3. MODUL DOKUMEN SISTEM MUTU

39

Modul ini berfungsi untuk mengelola:

1. KATEGORI DOKUMEN–Kebijakan,

Pedoman, SPO, Program Form, Bukti

Rapat, dll .

2. PERMOHONAN PERUBAHAN – berisi

modul untuk :

a. Permohonan perubahan Dokumen/

Regulasi (oleh kepala unit),

b. Persetujuan (oleh Dewas / Direksi).

Output adalah formulir permohonan perubahan

dokumen dan draft dokumen yang akan diubah.

1

2

3. MODUL DOKUMEN SISTEM MUTU

40

Modul ini berfungsi untuk mengelola:

3. DAFTAR INDUK DOKUMEN – berisi Daftar

Regulasi (Kebijakan, Pedoman, Panduan, SPO, Program,

Formulir) yang sudah ditetapkan pemberlakukannya.

4. PENGENDALIAN DOKUMEN – berisi

modul untuk :

a. Mendistribusikan Regulasi kepada terkait

(hanya unit terdaftar yang bisa mengakses),

b. Penarikan Dokumen (menarik regulasi

kadaluarsa).

Output adalah formulir Distribusi dan Penarikan

Dokumen. Modul ini dioperasionalkan oleh Sekretariat RS.

3

4

3. MODUL DOKUMEN SISTEM MUTU

41

Modul ini berfungsi untuk mengelola:

5. DOKUMEN P-D-S-A – berisi :

a. Modul Prioritas Masalah dan hasil analisis masalah

dengan diagram tulang ikan. Ranking tertinggi

ditetapkan sebagai Topik P-D-S-A.

b. Modul Perencanaan (Plan) Cetak Form

Perencanaan,

c. Modul Pelaksanaan (Do).

d. Modul Pelajari (Study)

e. Tindaklajut (Act)

Output akhir adalah Dokumen P-D-S-A.

Modul ini dioperasionalkan oleh semua user yang

memiliki hak akses.

5

Alur Sistem Manajemen Mutu MODUL 3

PLAN – dilakukan oleh Kepala

Unit.

DO – dilakukan oleh Kepala

Unit, Sekretariat RS

dan Direksi.

CHECK – dilakukan oleh Kepala

Unit, Sekretariat RS

dan Direksi

ACT – dilakukan oleh Kepala

Unit, Sekretariat RS

dan Direksi.42

4. MODUL INDIKATOR MUTU

43

Modul ini berfungsi untuk mengelola:

1. KATEGORI INDIKATOR MUTU– terdiri dari

Kategori IAK, IAM dan SKP.

2. JENIS INDIKATOR MUTU– terdiri dari IM

Nasional, Prioritas Layanan RS, Yakkum, Prioritas Unit.

3. VARIABLE INDIKATOR MUTU– terdiri

daftar formula / rumus yang akan

digunakan dalam penghitungan

indikator mutu.

1

2

3

4. MODUL INDIKATOR MUTU

44

Modul ini berfungsi untuk mengelola:

4. PENGAJUAN INDIKATOR MUTU – berisi

modul untuk :

a. Permohonan Judul dan Profil Indikator Mutu (oleh

kepala unit),

b. Persetujuan (oleh Dewas / Direksi).

Output adalah draft Profil Indikator Mutu.

5. PROFIL INDIKATOR MUTU – modul untuk

melakukan finalisasi profil, pemberian kode registrasi dan

lain-lain.

Output : (1) daftar Profil Indikator Mutu sesuai

kelompoknya dan (2) Hasil Akhir berupa Profil Indikator

Mutu. Modul ini dioperasionalkan oleh Komite PMKP.

4

5

4. MODUL INDIKATOR MUTU

45

Modul ini berfungsi untuk mengelola:

6. PENETAPAN INDIKATOR MUTU – berisi

penetapan siapa yang harus melakukan

pengukuran terhadap indikator mutu tersebut.

CONTOH :

Agar jumlah data mmenuhi kaidah statistik, maka

ditetapkan semua unit layanan harus melakukan

pengukuran Indikator Mutu KEPATUHAN IDENTIFIKASI

PASIEN, maka IM tersebut harus didistribusikan kepada

unit layanan yang wajib melakukan pengukuran.

Modul ini dioperasionalkan oleh Komite PMKP.

6

4. MODUL INDIKATOR MUTU

46

Modul ini berfungsi untuk mengelola:

7. LAPORAN INDIKATOR MUTU – berisi

modul yang terdiri dari :

a. Pengumpulan Data (harian, mingguan, bulanan),

dilakukan oleh PJ Data Unit dan hasil akhir laporan hasil

pengumpulan data oleh PJ unit kepada kepala unit.

b. Verifikasi Data (Supervisi), dilakukan oleh Kepala Unit

untuk melihat apakah data yang dilaporkan valid, diambil

dengan proses yang benar, dsb.

c. Laporan Bulanan, dilakukan oleh kepala Unit kepada

Komite PMKP dan dari Komite PMKP kepada Direktur RS.

Hasil akhir adalah form laporan IM.

d. Laporan SISMADAK, laporan 12 IM Nasional ke

SISMADAK melalui SimMUTU.

7

4. MODUL INDIKATOR MUTU

47

Modul ini berfungsi untuk mengelola:

8. ANALISIS DATA – modul untuk melakukan

analisis pencapaian indikator mutu yang

dilakukan oleh Kepala Unit dan Komite PMKP.

Hasil Analisis berupa Diagram / Grafik Batang

maupun Garis dari waktu ke waktu, hasil analisis

dan rekomendasinya.

9. BENCHMARKING – benchmarking terhadap

IM tertentu secara internal yang dilakukan oleh

Kepala Unit dan Komite PMKP.

8

9

Alur Sistem Manajemen Mutu MODUL 4

PLAN – dilakukan oleh Kepala

Unit.

DO – dilakukan oleh PIC

Data, Kepala Unit dan

Komite PMKP.

CHECK – dilakukan oleh Kepala

Unit, Komite PMKP,

Direktur dan Pemilik.

ACT – dilakukan oleh Kepala

Unit dan Komite PMKP.

48

5. MODUL MANAJEMEN RISIKO

49

Modul ini berfungsi untuk mengelola:

1. MASTER MANAJEMEN RISIKO– modul

untuk mengelola tools manajemen risiko berupa : kriteria

dampak, kriteria probabilitas, kategori bahaya, kategori

risiko, risk matrix grading, dsb. Modul ini dilakukan oleh

user dengan hak akses ADMIN.

2. PENILAIAN RISIKO – berupa modul untuk

melakukan identifikasi risiko, analisis dan evaluasinya.

Hasil akhir adalah Daftar Identifikasi Risiko dan Daftar

Analisis dan Evaluasi Risiko. Modul ini dioperasonalkan

oleh kepala unit dan PJ Manajemen Risiko.

1

2

Acuan :

PMK No. 25 Tahun 2019 tentang Manajemen Risiko.

5. MODUL MANAJEMEN RISIKO

50

Modul ini berfungsi untuk mengelola:

3. PENGENDALIAN RISIKO– modul untuk

melakukan pengendalian risiko dari hasil proses penilaian risiko

yang terdiri dari :

a. Rencana Pengendalian, yaitu upaya pengendalian

selanjutnya, kapan dilakukan, siapa yang harus melakukan

(penanggungjawab risiko) dan dimana dilakukan.

b. Penanganan Risiko, berupa dokumentasi hasil perencanaan

pengendalian risiko.

4. MONITORING DAN REVIU– dalam proses.

5. INDISEN KESELAMATAN– belum final.

3

4

Acuan : PMK No. 25 Tahun 2019 tentang Manajemen Risiko.

5

Bagaimana dengan

SURVEILANS PPI?

6

Alur Sistem Manajemen Mutu MODUL 5

PLAN – dilakukan oleh Kepala Unit.

DO – dilakukan oleh Kepala Unit

dan Komite PMKP

dan/atau Tim Manajemen

Risiko.

CHECK – dilakukan oleh Kepala

Unit, Komite PMKP/

Komite Manajemen Risiko,

Direktur dan Pemilik.

ACT – dilakukan oleh Kepala Unit

dan Komite PMKP/ Komite

Manajemen Risiko.51

6. MODUL RENCANA KERJA DAN ANGGARAN

52

Modul ini berfungsi untuk mengelola:

1. DAFTAR NAMA KEGIATAN– modul untuk

membuat/mengelola Judul Program, Pendahuluan, Latar

Belakang, Tujuan, Evaluasi Pelaksanaan Kegiatan dan

Pelaporan dan Pencatatan, Pelaporan dan Evaluasi

Kegiatan. Modul ini dioperasionalkan oleh kepala unit

dan Direksi.

2. DAFTAR KEGIATAN POKOK–modul untuk

mengelola kegiatan pokok program. Modul ini dikelola

oleh Direksi dan/atau Admin atau sekretariat RS.

1

2

6. MODUL RENCANA KERJA DAN ANGGARAN

53

Modul ini berfungsi untuk mengelola:

3. RINCIAN KEGIATAN DAN RAB– modul

untuk menyusun Rincian Kegiatan yang memuat : nama

kegiatan, Tujuan, Langkah-langah Kerja, Rencana

Anggaran, Tempat dan Target. Modul ini dioperasionalkan

oleh kepala unit dan Direksi. Hasil akhir dari Proses

ini adalah TOR Program Kerja/Kegiatan

dengan 9 poin.

4. PERSETUJUAN PROGRAM–modul ini

khusus bagi Pemilik / Direksi untuk memberikan

PERSETUJUAN atau PENOLAKAN terhadap

usulan kegiatan dari kepala unit.

3

4

6. MODUL RENCANA KERJA DAN ANGGARAN

54

Modul ini berfungsi untuk mengelola:

5. PELAKSANAAN KEGIATAN–modul ini

khusus bagi kepala unit untuk memasukkan

data progres pelksanaan kegiatan dan

mengupload dokumen bukti. Modul ini juga

berguna bagi Pemilik / Direksi untuk monitoring

progres pencapaian kegiatan.

6. EVALUASI KEGIATAN–dalam proses.

5

6

Alur Sistem Manajemen Mutu MODUL 6

PLAN – dilakukan oleh Kepala Unit.

DO – dilakukan oleh Kepala Unit dan

Kepala Keuangan/ Akuntansi,

Kepala SDM, dan Direktur/

Wakil Direktur.

CHECK – dilakukan oleh Kepala Unit dan

Kepala Keuangan/ Akuntansi,

Kepala SDM, dan Direktur/

Wakil Direktur.

ACT – dilakukan oleh Kepala Unit dan

Kepala Keuangan/ Akuntansi,

Kepala SDM, dan Direktur/

Wakil Direktur.

55

7. MODUL PENDIDIKAN DAN PELATIHAN

56

Modul ini berfungsi untuk mengelola:

1. DATA PEGAWAI– modul untuk mengelola data

Identitas Pegawai. Modul ini dioperasionalkan oleh unit

Diklat/SDM.

2. MASTER PELATIHAN– modul untuk mengelola

data jenis-jenis pelatihan yang harus diselenggarakan

oleh rumah sakit sesuai SNARS dan/ atau pelatihan lain

yang diselenggarakan oleh RS. Modul ini dikelola oleh

Unit Diklat / SDM.

3. PERMOHONAN PELATIHAN– modul untuk

mengelola permohonan pelatihan dari dan upload surat

undangan pelatihan (jika ada). Modul ini dikelola oleh

Kepala Unit, Diklat / SDM dan atasan langsung

unit/direksi.

1

2

3

7. MODUL PENDIDIKAN DAN PELATIHAN

57

Modul ini berfungsi untuk mengelola:

4. PROSES PELATIHAN– modul untuk mengelola

Surat Undangan/Penugasan Pelatihan dan SPPD secara

otomatis, jika diperlukan. Modul ini dioperasionalkan oleh unit

Diklat/SDM.

5. LAPORAN PELATIHAN– modul untuk mengelola

laporan hasil pelatihan, rencana implementasi hasil pelatihan

dalam pelayanan RS (UMAN dan Sertifikat Pelaithan). Modul ini

dikelola oleh Kepala Unit dan Unit Diklat / SDM.

6. TINDAKLANJUT PELATIHAN– modul untuk

mengelola tindaklanjut pelatihan (jika diperlukan). Modul ini

dikelola oleh Kepala Unit.

4

6

5

Alur Sistem Manajemen Mutu MODUL 7

PLAN – dilakukan oleh Kepala Unit,

Kepala Diklat / SDM.

DO – dilakukan oleh Kepala Unit,

Kepala Diklat/Kepala SDM, dan

Direktur/ Wakil Direktur.

CHECK – dilakukan oleh Kepala Unit,

Kepala Diklat/ SDM, dan

Direktur/ Wakil Direktur.

ACT – dilakukan oleh Kepala.

58

MODUL DALAM PROSES PENYEMPURNAAN

8. MODUL ARSIP DAN DISPOSISI (TKRS.2.EP.4)

59

Modul ini berfungsi untuk mengelola:

1. DATA MASTER ARSIP– modul untuk mengelola

klasifikasi arsip, jadwal retensi, lokasi penyimpanan, dll.

Modul ini dilakukan oleh user dengan hak akses

ADMIN.

2. DOKUMEN PENTING– modul untuk mengelola

arsip penting antara lain Sertifikat Tanah, BPKB dan Surat

Perijinan yang dimiliki oleh RS. Modul ini

dioperasonalkan oleh unit Sekretariat / Kearsipan.

3. SURAT KELUAR– modul untuk mengelola data surat

keluar. Dalam proses.

4. SURAT MASUK– modul untuk mengelola arsip dan

disposisi surat masuk. Dalam proses.

1

2

3

4

8. MODUL ARSIP DAN DISPOSISI

60

Modul ini berfungsi untuk mengelola:

5. SURAT PERJANJIAN– modul untuk mengelola

dokumen kontrak klinis maupun manajerial, yang terdiri dari sub modul:

a. ARSIP PERJANJIAN, memuat daftar surat perjanjian.

b. DISTRIBUSI PERJANJIAN, memuat Disposisi/distribusi surat

perjanjian kepada unit terkait/unit pengelola kontrak.

c. PERJANJIAN SELESAI, memuat reminder untuk perjanjian yang

akan habis dalam waktu 90, 60 atau 30 hari kedepan dan perjanjian

yang sudah habis masa kontraknya

d. EVALUASI PERJANJIAN, modul untuk melakukan evaluasi kontrak,

mentapkan siapa yang wajib mengevaluasi.

e. PROGRES EVALUASI PERJANJIAN, memuat history hasil evaluasi

perjanjian untuk dapat diputuskan apakah kontrak dilanjutkan atau

tidak.

Modul ini dioperasionalkan oleh unit Sekretariat RS, Unit

Legal RS, Direksi dan kepala unit tertentu.

5

8. MODUL ARSIP DAN DISPOSISI

61

Modul ini berfungsi untuk mengelola:

6. DOKUMEN RAPAT– modul untuk mengelola

RAPAT DAN dokumen HASIL RAPAT, yang terdiri dari sub

modul:

a. JENIS RAPAT, memuat daftar jenis rapat yang harus

diselenggarakan oleh rumah sakit dalam penmenuhan

SNARS dan atau menjalankan organisasi RS.

b. JADWAL RAPAT, modul untuk membuat jadwal rapat.

Hasilnya akan ditampilkan dalam bentuk kalender

kegiatan pada Dashboard.

c. BUKTU RAPAT, modul untuk mengupload bukti rapat

berupa UNDANGAN, MATERI, DAFTAR HADIR DAN

NOTULA RAPAT

Modul ini dioperasionalkan oleh unit Sekretariat RS.

6

Alur Sistem Manajemen Mutu MODUL 8

PLAN – dilakukan oleh Kepala Unit

Arsip/ Sekretariat RS/ Unit Legal.

DO – dilakukan oleh Kepala Unit

Arsip/ Sekretariat RS/ Unit Legal,

dan Direktur/ Wakil Direktur.

CHECK – dilakukan oleh Kepala Unit

Arsip/ Sekretariat RS/ Unit Legal

dan Direktur/ Wakil Direktur.

ACT – dilakukan oleh Kepala Unit

Arsip/ Sekretariat RS/ Unit Legal

dan Direktur/ Wakil Direktur.

62

9. MODUL BUKU DAN REFERENSI

63

Modul ini berfungsi untuk mengelola:

1. DATA MASTER PUSTAKA– modul untuk

mengelola kode pustaka (DDC – Decimal Dewey Classification),

Pengarang Buku, Penerbit, dan Lokasi Penyimpanan. Modul ini

dilakukan oleh user dengan hak akses ADMIN dan user

tertentu.

2. PENGAJUAN BUKU BARU–modul untuk

mengajukan permohonan buku/referensi dari pengguna

aplikasi. Modul ini dioperasonalkan oleh semua pengguna.

3. DAFTAR PUSTAKA –modul untuk menampilkan

daftar Pustaka berupa buku, referensi maupun peraturan

perundangan. Hasil akhir dari modul ini adalah Daftar

Buku / Referensi / Acuan. Modul ini bisa diakses oleh

semua pengguna aplikasi.

1

2

Alur Sistem Manajemen Mutu MODUL 9

PLAN – dilakukan oleh Kepala Unit

Arsip/ Sekretariat RS/ Unit

Perpustakaan RS.

DO – dilakukan oleh Kepala Unit

Arsip/ Sekretariat RS/ Unit

Perpustakaan RS.

CHECK – dilakukan oleh Kepala Unit

Arsip/ Sekretariat RS/ Unit

Perpustakaan RS.

ACT – dilakukan oleh Kepala Unit

Arsip/ Sekretariat RS/ Unit

Perpustakaan RS.

64

KEBUTUHAN HARDWARE

Untuk Penerapan SimMUTU

SERVER

SERVER DENGAN SPESIFIKASI:

1. Prosesor Intel Pentium i3 atau lebih

2. Harddisk 500 GB atau lebih

3. RAM 4 GB DDR3 atau lebih

4. LCD Monitor

5. Keyboard standar

6. Mouse standar

7. LAN Card 100 / 1000 Mb

LEBIH BAIK DIGABUNG DENGAN SERVER SISMADAK

JARINGAN LAN / WIFI / INTERNET

USER / CLIENT / UNIT

PC, LAPTOP, GADGE, MAC, DLL

SCANNER

DOKUMEN

KEBUTUHAN SOFTWARE Untuk Penerapan SimMUTU

PADA KOMPUTER SERVER

Pada komputer Server :

1. Windows Server 20xx atau lebih tinggi (meskipun bisa

berjalan dengan windows bukan server) atau Linux.

2. Aplikasi Web Server (Apache –XAMPP, LAMPP, dll)

3. MySQL Server, yang berguna untuk menyimpan data.

4. Aplikasi SimMUTU®

SOFTWARE PADA KOMPUTER CLIENT

Pada komputer/Gadge Client:

• Windows XP / Vista / 7 / 8 / 10, Linux atau

Android, dll.

• Software Browser Internet (Firefox, Chrome,

dll)

KEBUTUHAN BRAINWARE Untuk Penerapan SimMUTU

KEBUTUHAN SUMBER DAYA MANUSIA

1. SDM Unit SIMRS (Teknologi Informasi).

2. Pemilik / Direktur dan Wakil Direktur

3. Kepala Unit Kerja dan Unit Layanan, termasuk

panitia/komite/tim yang diperlukan,

4. Penanggung Jawab Data Unit,

5. Komite PMKP / Pengendali Mutu/ Pengendali

Manajemen Risiko,

6. Staf RS, dll

DENGAN PELATIHAN KHUSUS

KEBUTUHAN KONFIGURASI SISTEM SimMUTU

A. ATUR KONEKSI KE DATABASE SIMMUTU

1. Buka File koneksi.php di folder config dan koreksi

baris 6-9 :

Sesuaikan dengan konfigurasi server rumah sakit

masing-masing.

2. Simpan File

HANYA DILAKUKAN 1 X SEBELUM APLIKASI DIGUNAKAN

$db['host'] = “localhost"; //host

$db['user'] = “root"; //username database

$db['pass'] = ""; //password database

$db['name'] = “dbsimmutu"; //nama database

B. ATUR KONEKSI KE DATABASE SISMADAK

1. Buka File koneksi2.php di folder config dan koreksi

baris 6-9 :

Sesuaikan dengan konfigurasi server rumah sakit

masing-masing.

2. Simpan File

HANYA DILAKUKAN 1 X SEBELUM APLIKASI DIGUNAKAN

$db['host'] = “localhost"; //host

$db['user'] = “root"; //username database

$db['pass'] = ""; //password database

$db['name'] = “sismadak_db"; //nama database

C. ATUR KONEKSI KE DATABASE SISMADAK

1. Buka File aksi_mutulaporansismadak.php di folder

modul/mod_mutulaporan dan koreksi baris 20 :

Sesuaikan dengan kode SISMADAK rumah sakit

masing-masing.

2. Simpan File

HANYA DILAKUKAN 1 X SEBELUM APLIKASI DIGUNAKAN

$koders = '0000';

D. ATUR KONEKSI KE DATABASE SISMADAK

1. Buka File backup2.php di folder backupdb dan

koreksi baris 38-42 :

Sesuaikan dengan kode koneksi ke database

SISMADAK rumah sakit masing-masing.

2. Simpan File

HANYA DILAKUKAN 1 X SEBELUM APLIKASI DIGUNAKAN

//membuat nama file

$file = "sismadak_db_".date("d-m-Y").'.sql';

//panggil fungsi dengan memberi parameter untuk koneksi dan nama file untuk backup

$a = backup_tables("localhost","root","","sismadak_db",$file);

E. LOGIN / MASUK KE SIMMUTU

1. Buka File SimMUTU.

2. Gunakan username:

admin dan password:

admin123.

3. Klik tombol Masuk.

DEMI KEAMANAN SISTEM, PASSWORD DEFAULT

HARUS DIUBAH SESUAI KEINGINAN ANDA

DASHBOARD AMINISTRATOR

80

1

1. Modul Identitas.

2. Modul Unit

3. Modul User.

2 3

1. MENGATUR IDENTITAS RUMAH SAKIT

81

1 2 3

Klik Tombol : 1. IDENTITAS

TUTORIAL LENGKAP ADA DI MATERI INSTALASI DAN KONFIGURASI

2. MENGATUR DATA UNIT KERJA/ UNIT LAYANAN

82

1 2 3

Klik Tombol : 2. UNIT

TUTORIAL LENGKAP ADA DI MATERI INSTALASI DAN KONFIGURASI

3. MENGATUR DATA USER / PENGGUNA APLIKASI

83

1 2 3

Klik Tombol : 3. USERS

TUTORIAL LENGKAP ADA DI MATERI INSTALASI DAN KONFIGURASI

Penutup

KONKLUSI

• Komputer, SISMADAK dan SimMUTU hanya sebagai ALAT BANTU

bukan sebagai PENGGANTI pelaksana pekerjaan.

• BUSSINESS PROCESS didalam sebuah organisasi maupun didalam

sistem komputer, berlaku dalil GIGO (Garbage In Garbage Out).

INPUT PROCESS OUTPUT/

OUTCOME

AKREDITASI

DAHULU

AKREDITASI

SEKARANG

FALSE FALSE FALSE TRUE?? FALSE

FALSE TRUE FALSE TRUE?? FALSE

TRUE FALSE FALSE TRUE?? FALSE

TRUE TRUE TRUE TRUE?? TRUE

JANGAN IKUTI YANG SALAH.... JANGAN SALAHKAN YANG BENAR...

Penutup

• Aplikasi SISMADAK dan SimMUTU akan dikembangkan seiring

dengan permintaan/masukan dari para pemakai aplikasi ini, dan

perkembangan teknologi informasi, ADMIN APLIKASI DAN USER

harus terus mengikuti perkembangan tersebut.

87

PASTIKAN BENAR INPUT-BENAR PROSES-BENAR OUTPUT/OUTCOME

*

YOUR

CHOICE

NOW ??

APA KUNCI KEBERHASILAN?

1. KOMITMEN2. KERJAKAN YANG

DITULIS, TULIS YANG DIKERJAKAN

3. BUKAN BEKERJA BERSAMA TAPIUTAMAKAN BEKERJASAMA

4 TIDAK BERHENTI

SELALU MILIKI MOTIVASI POSITIF

89

5

CONTACT US

SUTEJO, S.KomKEPALA UNIT MUTU RS.PANTI WILASA CITARUM

JL. CITARUM 98 SEMARANG JAWA TENGAH

MOBILE (WA / Phone) : 08157671969 / 082221300050

EMAIL : [email protected]

Terima Kasih