Manajemen Korban Bencana

36
MANAJEMEN PENANGANAN KORBAN BENCANA Dr. Makhrozal, M.Kes [email protected]

description

ppt bahan kuliah tentang penanganan bencana

Transcript of Manajemen Korban Bencana

Page 1: Manajemen Korban Bencana

MANAJEMEN PENANGANAN KORBAN BENCANA

Dr. Makhrozal, [email protected]

Page 2: Manajemen Korban Bencana

MANAJEMEN BENCANA

• Serangkaian kegiatan yang didesain untuk mengendalikan situasi bencana dan darurat dan untuk mempersiapkan kerangka untuk membantu orang yang rentan juga untuk menganghindari atau mengatasi dampak bencana

Page 3: Manajemen Korban Bencana

3

SIKLUS PENANGANAN BENCANA

KESIAPSIAGAAN(PREPAREDNESS)

Penyiapan poskoPublikasi & Latihan(geladi)

MITIGASI(MITIGATION)

Pemetaan, penyiapanperangkat lunak, penyiapanprogram penanggulangan

Monitoring & Evaluasi

PENCEGAHAN(PREVENTION)

Pembangunan sarana dan prasarana

TAHAP TANGGAP DARURAT

(RESPONSE)

• Selamatkan jiwa• Kirim bantuan makan/ Logistik

REHABILITASI(RECOVERY)

• Pemulihan keadaan• Pembersihan lingkungan

REKONSTRUKSI/PEMBANGUNAN KEMBALI

(DEVELOPMENT)

• Perbaikan Pemukiman• Perbaikan sarana & prasarana

IMPACT

Page 4: Manajemen Korban Bencana

Penyebab :

1. Alam, seperti : banjir, gunung meletus, gempa bumi, tsunami dan lain sebagainya.

2. Teknologi, seperti : bencana kimia, nuklir, tabrakan kereta api, rubuhnya gedung, dan lain sebagainya.

3. Konflik, seperti : perang, konflik antar etnis, terorisme dan lain sebagainya.

Page 5: Manajemen Korban Bencana

SPGDT-S (Sistim Pelayanan Gawat Darurat Terpadu-Sehari2)

TRANSPORTASI

Dokter umum- First responder- Life safer

PENCEGAHAN PENANGGULANGANMULTI DISIPLIN

ANTARA LAIN SUMBER DAYA MANUSIA MULTI PROFESI- HELM YANG MEMBERI PERTOLONGAN MULTI SEKTOR- SABUK AWAM UMUM PETUGAS DOKTER PENGAMAN AWAM KHUSUS AMBULANS PERAWAT

TUJUAN MENCEGAH

MASYARAKAT KOMUNIKASI - KEMATIANAMAN / - KECACADANSEJAHTERA(SAFE COMMUNITY)

PASIEN AMBULANS PUSKESMAS RS.KLAS C RS. KLAS A/B

PRA RS INTRA RS INTRA RS

ANTAR RSPENDANAAN

TIME SAVING IS LIFE SAVING RESPONSE TIME DIUPAYAKAN SEPENDEK MUNGKIN MERUJUK THE RIGHT PATIENT, TO THE RIGHT PLACE AT THE RIGHT TIME

Page 6: Manajemen Korban Bencana

SISTEM MANAJEMEN BENCANA MASSAL

• Pencarian • Penyelamatan• Pertolongan pertama

Kontrol LalulintasPengaturan Evakuasi

• Triase• Stabilisasi• Evakuasi

UnitGawat Darurat

Daerah BencanaPos Komando

Perencanaan Penanggulangan Bencana di RS

PRE-HOSPITAL ORGANIZATION HOSPITAL ORGANIZATION

Page 7: Manajemen Korban Bencana

SISTEM PENYEBARAN INFORMASI DAN PELAPORAN BENCANA

Pusat Komunikasi

Layanan Ambulans Rumah SakitKantor Polisi

Kantor PusatPenanggulangan

Bencana

KepalaKepolisian

Anggota

Ketua Tim

Kantor Pemadam Kebakaran

Anggota

Kepala

Ketua Tim

Staff

PimpinanDirektur MedisAdministrator

Tenaga Paramedis

Komisi Nasional

Pimpinan

Anggota

Rumah Sakit

Page 8: Manajemen Korban Bencana

PENATALAKSANAAN KESIAPSIAGAANDI LAPANGAN

• Merupakan bagian dari aktivitas yang bertujuan untuk :

1. Memastikan tanda bahaya

2. Evaluasi besarnya masalah

3. Memastikan sumber daya yang ada memperoleh informasi dan dilakukan mobilisasi.

• Mencakup peringatan awal, penilaian situasi, dan penyebaran pesan siaga.

• Inti dari proses penyiagaan adalah pusat komunikasi.

Page 9: Manajemen Korban Bencana

PENILAIAN AWAL

• Merupakan prosedur yang dipergunakan untuk segera mengetahui beratnya masalah dan resiko potensial dari masalah yang dihadapi.

• Tujuan :1. Untuk mencari tahu masalah yang sedang

terjadi dan kemungkinan yang dapat terjadi.2. Untuk memobilisasi sumber daya yang

adekuat.3. Agar penatalaksanaan lapangan dapat

diorganisasi secara benar.

Page 10: Manajemen Korban Bencana

TENAGA PELAKSANA

• Tim Ahli Bencana• Semua tenaga penolong pertama yang telah

diberi pelatihan penilaian awal dapat melakukan prosedur penilaian awal pada bencana massal, seperti :

– KSR/PMR– Polisi– Firefighter– Hansip– SatPam– Awak Pesawat/kend.umum– Sukarelawan

Page 11: Manajemen Korban Bencana

PENATALAKSANAAN KORBAN BENCANA MASSAL DI LAPANGAN

Area Pekerja

Daerah Pusat Bencana Pos

Komando

Triase

Evakuasi

Area Pekerja

Area Pekerja

Page 12: Manajemen Korban Bencana

Posko Bencana

PoskoRumah sakit

PoskoBencana

PoskoKecamatan

PoskoLSM

PoskoDinas2

BantuanLokal/asing

Mediamassa

Kesehatan

Poskolapangan

Page 13: Manajemen Korban Bencana

POSKO, SOPnya meliputi:

– Komunikasi– Perencanaan pelaporan– Peralatan dan persediaan– Peran dan tanggungjawab dari petugas Pusat Komando

• Koordinasi• Perencanaan• Pemeriksaan dan evaluasi informasi operasional• Pembuatan keputusan• Penyajian dan display informasi• Kontrol pesan• Penghubung• Pembuatan dan penyebarluasan perintah dan

instruksi• Penyimpanan catatan

Page 14: Manajemen Korban Bencana

POSKO, SOPnya meliputi:

perlu memajang informasi operasionalyang relevan dengan tujuannya. Peta-petasangat penting jua dan peta dipakai untukmenunjukkan informasi penting meliputi :– Daerah dampak bahaya– Informasi cuaca– Informasi situasi yang meliputi data

sumber daya dan tugas– Informasi akses, termasuk pengaturan

lalu lintas dan informasi jalan yang ditutup

Page 15: Manajemen Korban Bencana

TINDAKAN KESELAMATAN

• Diterapkan untuk memberi perlindungan kepada korban, tim penolong dan masyarakat yang terekspos dari segala risiko yang mungkin terjadi seperti : perluasan bencana, kemacetan lalu lintas, material berbahaya, dll).

• Aksi pencegahan dilakukan dengan menetapkan area larangan.

• Tenaga pelaksana dilakukan oleh Dinas Pemadam Kebakaran dengan bantuan dari unit khusus terkait.

Page 16: Manajemen Korban Bencana

PENETAPAN AREA LARANGAN

Area pusat bencana

Area sekunder

Area tersier

Area Larangan

Page 17: Manajemen Korban Bencana

PENATALAKSANAANKORBAN BENCANA MASSAL

1. Pencarian dan penyelamatan (SAR):– Melokalisasi korban.– Memindahkan korban dari daerah berbahaya

ke tempat pengumpulan/penampungan jika diperlukan.

– Memeriksa status kesehatan korban (triase di tempat kejadian).

– Memberi pertolongan pertama jika diperlukan.– Memindahkan korban ke pos medis lanjutan

jika diperlukan.

Page 18: Manajemen Korban Bencana

PENATALAKSANAANKORBAN BENCANA MASSAL

2. Perawatan di lapangan

a. Triase

b. Pertolongan Pertama

c. Pos Medis Lanjutan

3. Pos Penatalaksanaan Evakuasi.

Page 19: Manajemen Korban Bencana

TRIASE

• Tujuan : mengidentifikasi korban yang perlu segera dikirim ke RS dan yang dapat ditunda kemudian.

• Triase lapangan dilakukan untuk tiga tujuan:

1. Triase kasus

2. Penempatan

3. Evakuasi

Page 20: Manajemen Korban Bencana

TRIASE

• Merah : Korban-korban yang membutuhkan stabilisasi segera ( Gangguan ABCD) dan korban- korban dengan :

- Syok oleh berbagai kausa.

- Gangguan pernafasan

- Trauma kepala dengan pupil anisokor

- Perdarahan eksternal masif

Page 21: Manajemen Korban Bencana

Korban kerusuhan di Poso.

Page 22: Manajemen Korban Bencana

• : Korban yang memerlukan pengawasan ketat, tetapi perawatan dapat ditunda sementara. Termasuk :- Korban dengan resiko syok.- Fraktur multipel- Fraktur Femur/ pelvis.- Luka bakar luas- Gangguan kesadaran/ trauma kepala- Korban dengan status tidak jelas.

Kuning

Page 23: Manajemen Korban Bencana

Korban luka Bom JW Marriot di Jakarta

Page 24: Manajemen Korban Bencana

• Hijau : Kelompok korban yang tidak memerlukan pengobatan atau pemberian pengobatan dapat ditunda, seperti :

- Fraktur minor

- Luka minor

Page 25: Manajemen Korban Bencana

Gempa Bumi & Tsunami di NAD, Desember 2004

• Hitam : Korban yang telah meninggal dunia

Page 26: Manajemen Korban Bencana

Korban Jatuhnya Pesawat Mandala Airways di Medan , September 2005

Page 27: Manajemen Korban Bencana

POS MEDIS LANJUTAN

• Didirikan pada tempat yang cukup dekat untuk ditempuh dengan berjalan kaki dari lokasi bencana ( 50 – 100 m), dan daerah tersebut merupakan :- Aman

- Ada akses langsung ke jalan raya tempat evakuasi dilakukan.

- Berada dekat dengan pos komando- Berada dalam jangkauan radio komunikasi.

• Fungsi Pos Medis Lanjutan, disingkat “3 T”

Page 28: Manajemen Korban Bencana

“3T Principle” pada Pos Medik Lanjut

Tag/Label Tag/Label

Treat/RawatTreat/Rawat

Transfer/EvakuasiTransfer/Evakuasi

Page 29: Manajemen Korban Bencana

POS PELAYANAN MEDIS LANJUTAN

AREA

TRIASE

Hitam Hijau

KuningMerah

Evakuasi

NON AKUT

NON AKUT

AKUT

AKUT

Page 30: Manajemen Korban Bencana

ALUR PENGIRIMAN KORBAN BENCANA MASSAL

“Manajemen Sistem Ban Berjalan”

Daerah PusatBencana

Rumah Sakit

Alur korban Alur petugas transport

Tempat PengumpulanKorban Sementara

Pos PelayananMedis

Page 31: Manajemen Korban Bencana

PERKIRAAN KAPASITASRUMAH SAKIT

TRIASE

2 MENIT

PERAWATAN SEGERA

RAWAT INAPRUMAH SAKIT

PERAWATAN LANJUTAN (DI RUMAH)

X-RAY LABORATORIUM

ICUPERAWATAN HARIAN REHABILITASI

2 JAM 2 MINGGU 2 BULAN

MASUK

SKALA WAKTU

Page 32: Manajemen Korban Bencana

JARINGAN RADIO KOMUNIKASI

LAPANGAN - RUMAH SAKIT

Ketua pos pelayananmedis lanjutan

Tempat pengumpulankorban sementara

Petugas Triase

Rumah Sakit

PetugasTriase

PenampunganKorban di RS

Page 33: Manajemen Korban Bencana

SISTEM PENATALAKSANAAN KORBAN BENCANA MASSAL di RUMAH SAKIT

Triase

Area Merah Pos Komando

Area Penampungan

Merah

Kuning

Hijau

Ruang Operasi

Area Kuning

Area Hijau

Page 34: Manajemen Korban Bencana

OPERATIONAL RS

Medical support :- SDM terkait dgn Profesi dan RS- Obat- Peralatan medik

Management Support:- Data pasien/korban ( mati / hidup )- Data RS rujukan- Data bantuan (relawan dan barang/obat/alkes)- Humas- Akomodasi- aspek pembiayaan

Page 35: Manajemen Korban Bencana

Telepon Penting

• DinKes ................................• BPBD ................................• SAR ................................• Forum PRB ................................• RSU ................................• Polisi ................................• PMI ................................• Dinas kebakaran ................................• Dinas Kmpraswil ................................• Dinas Sosial ................................

Page 36: Manajemen Korban Bencana

TERIMA KASIHTERIMA KASIH