Manajemen keluarga sakinah

MANAJEMEN KELUARGA SAKINAH

Aplikasi Materi Penyuluhan Berbasis Analisa

Data Penyebab Perceraian BADILAGDeskripsi Tentang Konsep Pelayanan Bimbingan Pranikah Dan Konseling

Pernikahan KUA Kecamatan Nuha.

Oleh: Hamidah Jabal Noer, Lc

Dipresentasikan pada acara Lomba Penyuluh Teladan

Tingkat Provinsi Sulawesi Selatan.

Pemilihan Penyuluh Teladan Tk. Provinsi. Makassar, 14 Mei 2014

DATA KONDISI KEC. NUHA 2013

A. Jumlah Penduduk 2013 :

Dari 23.429 jiwa. 19.948 beragamaIslam ( 80% )

terdiri dari : 12.447 laki-laki +

10.982 perempuan.

Jumlah yang menikah :10.521

Yang terdata bercerai : 199 kasus

B. Kondisi Ekonomi 2013:

Dari 4.158 Jumlah KK;

Pra Sejahtera : 77 KK

Sejahtera : 4.081 KK

C. Kasus Kriminalitas :

Perkara pidana 81 Kasus

KDRT 4 kasus


• Data Perkara Cerai Ditjen Badilag 2012:

Cerai Talak 107.805 perkara + Cerai gugat 238.673

Total 346.478 perkara

• Data Perkara Cerai Provinsi Sulawesi Selatan :

Cerai Talak 2.977 perkara + Cerai gugat 8.762

Total = 11.739 perkara

• Tren perceraian naik 10 % pertahun bahkan meningkat

mencapai 80 % dalam 5 tahun di beberapa tempat.

• Diperkirakan ada 200.000 kasus perceraian dalam

2.000.000 pernikahan

PERCERAIAN


5 Besar Daerah Terbanyak Kasus Perceraian

I. Jawa Timur

II. Jawa Tengah

III. Jawa Barat

IV. Makassar

V. Jakarta


NASIONAL PROVINSI

Faktor-Faktor Penyebab Perceraian

Skala Nasional : 297.841 KasusI. Meninggalkan Kewajiban:153.725

Dengan rincian :• Tidak ada tanggung jawab 81.227 • Ekonomi 70.427• Kawin Paksa 2.071

II. Terus-menerus berselisih 115.501Dengan Rincian• Tidak ada keharmonisan 91.388• Gangguan fihak ke tiga 23.690• Politis 423

III. Kasus Moral : 20.937 kasusDengan Rincian▫ Cemburu 10.504▫ Krisis Akhlak 8.537▫ Poligami tidak sehat 1.876

IV. Menyakiti : 4.805 KasusDengan rincian :▫ Fisik : 3.697▫ Mental : 1.108

Skala Provinsi Sul-Sel : 9.500 KasusI. Terus-menerus berselisih 3.843

Dengan rincian :• Tidak ada keharmonisan 3.253• Gangguan fihak ke tiga 586• Politis 4

II. Meninggalkan Kewajiban: 3.250Dengan Rincian:▫ Tidak ada tanggung jawab 2.065▫ Ekonomi 1.142▫ Kawin Paksa 43

III. Kasus Moral 1.826 kasusDengan Rincian▫ Krisis Akhlak : 831▫ Cemburu : 821▫ Poligami tidak sehat 173

IV. Menyakiti : 429 KasusDengan rincian :

▫ Fisik : 394▫ Mental: 35


o Nafkah batin dan tanggung jawab finansial

o KDRT dan masalah kelainan seksual

o Masalah ekonomi 3jt perbulan untuk 7 orang anak tidak cukup

o Keterbukaan finansial

o Tanggung jawab nafkah, hobby menembak burung setiap hari

o Wanita Idaman Lain (WIL) karena alasan cacat fisik bekas luka air panas

o Cerai kampung tidak melalui pengadilan, berdampak kepada nafkah anak paska cerai

o Kekerasan fisik ( tempramental )

o Pisah ranjang karena Istri sering memaksa hubungan seksual

o Sensitif saat hamil

o Izin isteri pertama; boleh kawin lagi, buku nikah no....

Kasus Yang Sampai Ke Meja Konseling KUA Kec. Nuha


Dengan membandingkan jumlah dan penyebab kasus perceraian antara skala Nasional dan Provinsi Sulawesi Selatan, maka dapat disimpulkan bahwa :

Sumber masalah dalam konflik pada umumnya seputar ; tanggung jawab, perselisihan, moral dan kekerasan.

Karakteristik penyebab perceraian bisa berbeda antara satu daerah dengan yang lainnya.

Perlu adanya penekanan pada materi penyuluhan berbasis data kebutuhan masyarakat.

EVALUASI DAN ANALISA


Personil

Keluarga

LembagaPerkawinan

Zona Manajemen Keluarga Sakinah


• PLANNING ;

أن يتقنهإن هللا يحب إذا عمل أحدكم العمل

( HR. Thabrani )

Program

Materi

Sasaran

Target

• ORGANIZING ;

واعتصموابحبل هللا جميعا والتفرقواواذكروا نعمت

QS:Ali (…هللا عليكم إذكنتم أعداء Imran;103)

Fungsi personal

Hubungan vertikal dan horizontal

• COORDINATING;

يأيهاالذين أمنواادخلوا فى السلم كافة وال

(تتبعوا خطوات الشيطان إنه لكم عدو مبينArtinya; Hai orang-orang yang

beriman, masuklah kamu ke dalam

Islam secara totalitas, dan janganlah

kamu turuti langkah-langkah setan,

karena setan itu musuhmu yang

nyata. (QS. Al-Baqarah; 208)

Internal

Eksternal :

LSM Keagamaan, Psikolog,

Kesehatan, Kepolisian, Kepala Desa,

Imam Desa, Muballigh

• CONTROLLING ;

(يأيهاالذين أمنوالم تقولون ماالتفعلون)(QS. Ash-Shoff: 1)

Evaluasi

APLIKASI MANAJEMEN


Intelektual

Sosial

Finansial

Fisik

Emosional

Spritual

Ranah Keintiman Dalam Keluarga Sakinah


ALQURAN

يتموهن إال أن يأتين ما آت ا وال تعضلوهن لتذهبوا ببعض يا أيها الذين آمنوا ال يحل لكم أن ترثوا الن ساء كره

ال اتموهن فعسى أن تكرهوا شيئ ا ويجع بفاحشة مبي نة وعاشروهن بالمعروف فإن كره ا كثير فيه خير لل

Hai orang-orang yang beriman, tidak halal bagi kamu mempusakai wanita dengan jalan

paksa dan janganlah kamu menyusahkan mereka karena hendak mengambil kembali

sebagian dari apa yang telah kamu berikan kepadanya, terkecuali bila mereka melakukan

pekerjaan keji yang nyata. Dan bergaullah dengan mereka secara patut. Kemudian bila

kamu tidak menyukai mereka, (maka bersabarlah) karena mungkin kamu tidak menyukai

sesuatu, padahal Allah menjadikan padanya kebaikan yang banyak. (QS. An Nisa: 19 )

لقوم يتفكرون مودة ورحمة إن في ذلك آلا وجعل بينكم لكم من أنفسكم أزواجا لتسكنوا إليه ومن آياته أن خلق يا

“Dan di antara ayat-ayat-Nya ialah Dia menciptakan untukmu istri-istri dari jenismu sendiri,

supaya kamu merasa nyaman kepadanya, dan dijadikan-Nya di antaramu mawadah dan

rahmah. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda bagi

kaum yang berpikir” (QS. Ar Ruum: 21)

Dalil-dalil Keluarga Sakinah


http://id.quran.nu/quran/sound/QFA/004/019.mp3

HADITS NABI

Barangsiapa menggembirakan hati istri maka seakan-akan

menangis takut kepada Allah. Barangsiapa menangis takut kepada

Allah, maka Allah mengharamkan tubuhnya dari neraka. Dan

sesungguhnya ketika suami istri saling memperhatikan, maka Allah

memperhatikan mereka berdua dengan penuh rahmat. Manakala

suami merengkut telapak tangan istri maka berguguranlah dosa-

dosa suami istri itu dari sela-sela jarinya (HR. Maisarah bin Ali dari

Ar Rafi’ dari Abu Sa’id al Khudri )

“Sebaik-baik kamu adalah yang terbaik kepada keluarganya, dan

aku adalah yang terbaik dari kamu terhadap keluargaku. Orang yang

memuliakan kaum wanita adalah orang yang mulia, dan orang yang

menghina kaum wanita adalah orang yang tak tahu budi.” (HR. Abu

`Asaakir).

Dalil-dalil Keluarga Sakinah


Manajemen keluarga sakinah

Spiritual

Transcript of Manajemen keluarga sakinah