Manajemen Karir (Kel 14) - Ppt

16
MANAJEMEN KARIR Aip Mahdi (46111010011) Risma Jayanti (46110010014) PSIKOLOGI SUMBER DAYA MANUSIA Laila Meyliandrie Indah Wardhani, Ph.D

Transcript of Manajemen Karir (Kel 14) - Ppt

Page 1: Manajemen Karir (Kel 14) - Ppt

MANAJEMEN KARIR

Aip Mahdi (46111010011)

Risma Jayanti (46110010014)

PSIKOLOGI SUMBER DAYA MANUSIA

Laila Meyliandrie Indah Wardhani, Ph.D

Page 2: Manajemen Karir (Kel 14) - Ppt

PSIKOLOGI SUMBER DAYA MANUSIA

PENGERTIAN & URGENSI

MANAJEMEN KARIR

PERENCANAAN KARIR

PEDOMAN DALAM PROSES

MANAJEMEN KARIR

PROMOSI, MUTASI, DAN

PENGRUMAHAN

MANAJEMEN KARIER

Pengertian Perencanaan KarirLangkah-Langkah Perencanaan Karir

Manfaat Perencanaan Karir

Metode Perencanaan Karir

Promosi

Mutasi

Pengrumahan

Urgensi Manajemen Karir

Pengertian Manajemen Karir

Proses dalam Manajemen Karir

Page 3: Manajemen Karir (Kel 14) - Ppt

PENGERTIAN & URGENSI MANAJEMEN KARIR

PSIKOLOGI SUMBER DAYA MANUSIA

Pengertian Manajemen Karir

Karir adalah posisi pekerjaan yang dimiliki seseorang selama bertahun-tahun (Dessler, 1993: 4).

Manajemen karir adalah proses untuk membuat karyawan dapat memahami dan mengembangkan dengan lebih baik keahlian dan minat karir mereka,

dan untuk memanfaatkan keahlian dan minat ini dengan cara yang paling efektif. Manajemen karier individu sebagai manajemen karier yang dilakukan

secara individu dengan tujuan menetapkan perencanaan dan perkembangan karirnya selanjutnya

(Dessler, 1993: 5).

Page 4: Manajemen Karir (Kel 14) - Ppt

PENGERTIAN & URGENSI MANAJEMEN KARIR

PSIKOLOGI SUMBER DAYA MANUSIA

Urgensi Manjemen Karir

Pemberian kemungkinan bagi para pegawai untuk mencapai tujuan karirnya yang lebih luas dan realistik merupakan tujuan

utama sistem perusahaan, sebagian karena mereka yakin bahwa perusahaan memiliki kewajiban untuk membantu para

pegawainya menyadari kemampuan mereka, dan sebagian lagi karena mereka percaya bahwa dengan mengintegrasikan

“karir” individual dengan “karir perusahaan”, maka keduanya akan memperoleh keuntungan.

Bagi pegawai, keuntungan yang jelas adalah kepuasan, pengembangan pribadi, dan kehidupan kerja yang berkualitas.

Bagi perusahaan hal itu dapat meningkatkan level produktivitas, kreativitas, dan efektivitas jangka panjang

(Dessler, 1993: 546).

Page 5: Manajemen Karir (Kel 14) - Ppt

PENGERTIAN & URGENSI MANAJEMEN KARIR

PSIKOLOGI SUMBER DAYA MANUSIA

Nicholoson (1986) dalam Aslam menjelaskan bahwa ada 3 proses dalam manajemen karir:

Tahap 1 : CAREER EXPLORATIONMeneliti apa yang ingin dilakukan untuk karir kita, setelah itu membuat keputusan mengenai pekerjaan yang sesuai.Tahap 2 : DEVELOPMENT OF CAREER GOALTujuan pengembangan karir sebagai kegiatan manajemen SDM pada dasarnya untuk memperbaiki dan meningkatkan efektifitas pelaksanaan pekerjaan oleh para pekerja, agar semakin mampu memberikan kontribusi terbaik dalam mewujudkan tujuan bisnis organisasi/perusahaan.Tahap 3 : POLITICAL SYSTEMTahap ini disebut oleh James Rosenbaum sebagai metode allokasi turnamen , yakni bersaing untuk memperebutkan kesempatan.

Page 6: Manajemen Karir (Kel 14) - Ppt

PERENCANAAN KARIR

PSIKOLOGI SUMBER DAYA MANUSIA

Perencanaan karir adalah suatu proses

yang digunakan seseorang untuk

memilih tujuan karir dan jalur karir

untuk mencapai tujuan-tujuan

tersebut. Sebagai suatu proses yang

bertujuan untuk menyesuaikan tujuan

karir dan kemampuan individu dengan

kesempatan untuk mengisinya secara

sistematis (Panggabean, 2004: 59).

Pengertian Perencanaan Karir

Page 7: Manajemen Karir (Kel 14) - Ppt

PERENCANAAN KARIR

PSIKOLOGI SUMBER DAYA MANUSIA

Panggabean (2004: 59) menyatakan bahwa langkah-langkah perencanaan karir sbb:

1.Menilai Diri Sendiri

4.Melaksanakan Rencana-Rencana

2.Menetapkan Tujuan Karir

3.Menyiapkan Rencana-Rencana

Page 8: Manajemen Karir (Kel 14) - Ppt

PERENCANAAN KARIR

PSIKOLOGI SUMBER DAYA MANUSIA

Menurut Panggabean (2004: 59) manfaat perencanaan karir:1. Menurunkan tingkat perputaran karyawan adalah

2. Mendorong pertumbuhan3. Memenuhi kebutuhan-kebutuhan organisasi akan SDM dimasa

yang akan datang4. Memberikan informasi kepada organisasi dan individu yg lebih

baik mengenai jalur potensial karir di dalam suatu organisasi5. Mengembangkan karyawan yang dapat dipromosikan6. Menyediakan fasilitas bagi penempatan internasional 7. Membantu menciptakan keanekaragaman angkatan kerja8. Membuka jalan bagi karyawan yang potensial9. Mengurangi kelebihan, perencanaan karir menyebabkan

karyawan, manajer, dan departemen SDM menjadi barhati-hati atas kualifikasi karyawan

10.Membantu pelaksanaan rencana-rencana kegiatan yang telah disetujui

Page 9: Manajemen Karir (Kel 14) - Ppt

PERENCANAAN KARIR

PSIKOLOGI SUMBER DAYA MANUSIA

Rachmawati (2008: 136) menyatakan ada 3 metode perencanaan karir, yaitu:

Pendidikan Karir

Penyediaaan Informasi

Bimbingan Karir

Page 10: Manajemen Karir (Kel 14) - Ppt

PEDOMAN DALAM PROSES MANAJEMEN

KARIR

PSIKOLOGI SUMBER DAYA MANUSIA

1. Hindarkan Kejutan Realitas2. Berikan Pekerjaan Awal Yang Menantang3. Berikan Tinjauan Pekerjaan yang Realistis

dalam Perekrutan4. Bersikap Menuntut5. Adakan Rotasi Pekerjaan dan Pelacakan

Pekerjaan6. Tingkatkan Penilaian Prestasi yang

Berorientasi pada Karir7. Dorongan Aktivitas Perencanaan Karir

Dessler (1993: 559) menyatakan ada beberapa pedoman dalam proses manajeman karir:

Page 11: Manajemen Karir (Kel 14) - Ppt

PROMOSI , MUTASI, DAN PENGRUMAHAN

PSIKOLOGI SUMBER DAYA MANUSIA

PromosiPromosi adalah kemajuan ke posisi dengan tanggung

jawab yang meningkat (Dessler, 2009: 12).

Mnurut Dessler (2009: 14) permasalahan yang harus dipertimbangkan ketika membuat keputusan promosi:

1. Senioritas ataukah kompetensi yang mempengaruhi?

2. Bagaimana seharusnya kita harus mengukur kompetensi?

3. Apakah prosesnya formal atau informal?

4. Vertikal, horizontal, atau lainnya?

Page 12: Manajemen Karir (Kel 14) - Ppt

PROMOSI , MUTASI, DAN PENGRUMAHAN

PSIKOLOGI SUMBER DAYA MANUSIA

Mutasi

Mutasi adalah beralih dari satu jabatan ke jabatan lain,

biasanya tanpa perubahan gaji atau tingkat. Karyawan

mencari pemindahan karena banyak alasan (Dessler,

2009: 15).

Page 13: Manajemen Karir (Kel 14) - Ppt

PROMOSI , MUTASI, DAN PENGRUMAHAN

PSIKOLOGI SUMBER DAYA MANUSIA

Page 14: Manajemen Karir (Kel 14) - Ppt

PROMOSI , MUTASI, DAN PENGRUMAHAN

PSIKOLOGI SUMBER DAYA MANUSIA

Page 15: Manajemen Karir (Kel 14) - Ppt

DAFTAR PUSTAKA

Arifin, Samsul, dan Haryono. 2013. Analisis Pengaruh Manajemen Karier Organisasi dan Manajemen Karier Individu terhadap Komitmen Organisasi Karyawan dengan Pendekatan Structural Equation Modeling (Studi Kasus pada PT. “XYZ”). JURNAL SAINS DAN SENI POMITS [INTERNET]. 2(2):1-6. Tersedia pada:

https://www.google.com/url?sa=t&rct=j&q=&esrc=s&source=web&cd=1&cad=rja&ved=0CCwQFjAA&url=http%3A%2F%2Fejurnal.its.ac.id%2Findex.php%2Fsains_seni%2Farticle%2Fdownload%2F4883%2F1368&ei=LrqcUp6mLIzRkQWrzoCgBg&usg=AFQjCNGfIKclYbg_q3vGtpTrDGEyqkronw&sig2=9sMZTZW2b6CARSDrst-rcw

 Aslam, Chibanu. PARADIGMA BARU MANAJEMEN KARIR. Yogyakarta.  Dessler, Gary. 2009. MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA Edisi Kesepuluh Jilid 2. Jakarta: PT Indeks. Dessler, Gary. 1993. MANAJEMEN PERSONALIA Edisi ketiga. Jakarta: Erlangga. Rachmawati, Ike Kusdyah. 2008. MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA. Yogyakarta: ANDI Yogyakarta. Panggabean, Mutiara S. 2004. MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA. Bogor: Ghalia Indonesia.

Page 16: Manajemen Karir (Kel 14) - Ppt

PSIKOLOGI SUMBER DAYA MANUSIA