Makalah Pkm Fix Page1

download Makalah Pkm Fix Page1

of 22

Transcript of Makalah Pkm Fix Page1

PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

JUDUL PROGRAM

BEDAK BUBUK KOMBINASI LENDIR BEKICOT DAN TEPUNG BERAS SEBAGAI PENYEMBUH LUKA BAKAR

BIDANG KEGIATAN

PKM-GTDiusulkan oleh:

Destalia Lanny Rachmawati115040201111045/ Angkatan 2011

Rose Novita Sari Handoko

115040201111055 / Angkatan 2011

UNIVERSITAS BRAWIJAYA

MALANG

2012HALAMAN PENGESAHAN USULPKM-GT

1.Judul Kegiatan: Bedak Bubuk Kombinasi Lendir Bekicot Dan

Tepung Beras Sebagai Penyembuh Luka Bakar2. Bidang Kegiatan

: ( ) PKM-AI() PKM-GT3. Ketua Pelaksana Kegiatan

a. Nama Lengkap

: Destalia Lanny Rachmawati

b. NIM

: 115040201111045

c. Jurusan

: Agroekoteknologi

d. Universitas/Institut/Politeknik

: Universitas Brawijaya

e. Alamat Rumah dan No Tel./HP: Jl. Bendungan Jatiluhur No.4 Malang dan

082142189739

f. Alamat email

: [email protected]

4. Anggota Pelaksana Kegiatan/Penulis: 2 orang

5. Dosen Pendamping

a. Nama Lengkap dan Gelar

: Prof. Dr.Ir.Ika Rochdjatun Sastrahidayat

b. NIP

:194801091976031001

c. Alamat Rumah dan No Tel./HP : Jl. Bhimasakti No.9 Tlogomas-Malang

(0341) 582047 / 081233949992

Malang, 6 Januari 2012Menyetujui

Wakil/Pembantu Dekan atau

Ketua Pelaksana Kegiatan

Ketua Jurusan/Departemen/Program Studi/

Pembimbing Unit Kegiatan Mahasiswa

( Dr. Ir. Budi Prasetya, MP )

( Destalia Lanny Rachmawati )

NIP. 19610701 198703 1 002

NIM.115040201111045

Pembantu atau Wakil Rektor Bidang

Dosen Pendamping

Kemahasiswaan/Direktur Politeknik/

Ketua Sekolah Tinggi,

( Ir. H. RB. Ainurrasjid, MS )

( Prof. Dr.Ir.Ika Rochdjatun S. )

NIP. 19510921 198103 2 001

NIP. 194801091976031001

KATA PENGANTAR

Dengan mengucap rasa syukur kepada TUHAN YANG MAHA ESA yang telah melimpahkan rahmat dan lindungan-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan penyusunan makalah ini dengan baik yang berjudul Pemanfaatan Lendir Bekicot Untuk Penyembuhan Luka.

Dalam penulisan makalah ini penulis tidak lupa menyampaikan ucapan terimakasih yang tak terhingga kepada pihak-pihak yang membantu dalam menyelesaikan makalah ini, khususnya kepada :

1. Bapak Prof. Dr.Ir.Ika Rochdjatun Sastrahidayat selaku dosen pembimbing yang bersedia membimbing penulis untuk menyusun karya tulis ini2. Kak Laili selaku kakak pendamping PKM-GT3. Semua pihak yang turut berperan dalam penyelesaian makalah iniAtas bantuan beliaulah karya tulis ini dapat terselesaikan dengan baik.

Karya tulis ini membahas tentang Pemanfaatan Lendir Bekicot (Achatina fulica) untuk penyembuhan luka bakar. Mengingat pada saat ini banyak sekali obat-obat luka yang memiliki efek samping dan kurang efektif maka penulis ini ingin mencari obat luka bakar yang alami dengan efektivitas yaitu salah satunya dengan lendir bekicot.Kami mengetahui bahwa dalam pengerjaan karya tulis ini masih banyak kekurangan. Oleh karena itu, penulis mengharapkan kritik dan saran dari pembaca demi kesempurnaan makalah ini. Penulis berharap semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi pembaca.

Malang, 6 Januari 2012

PenyusunDAFTAR ISI

HALAMAN JUDULi

HALAMAN PENGESAHANiiKATA PENGANTARiiiDAFTAR ISIivRINGKASANvPENDAHULUAN

Latar Belakang1Tujuan2Manfaat2GAGASAN

Kondisi Kekinian Pencentus Gagasan3Solusi yang Pernah ditawarkan3Seberapa Jauh Kondisi Kekinian4Pihak-pihak Yang Dipertimbangkan Dapat Membantu Mengimplementasikan Gagasan4Langkah-langkah strategis4KESIMPULAN

Gagasan yang Diajukan6Teknik Implementasi yang Akan dilakukan6Prediksi Hasil Yang Akan Diperoleh (Manfaat Dan Dampak)6DAFTAR PUSTAKALAMPIRANDestalia Lanny Rachmawati. 115040201111045. BEDAK BUBUK KOMBINASI LENDIR BEKICOT DAN TEPUNG BERAS SEBAGAI PENYEMBUH LUKA BAKAR. Dibawah bimbingan : Prof. Dr.Ir.Ika Rochdjatun S.

RINGKASAN

Dewasa ini pemanfaatan bekicot belum begitu maksimal. Banyak yang menganggap bahwa bekicot hanyalah hewan yang menjijikkan, tanpa mereka mengetahui hal besar yang terkandung di dalam bekicot. Dalam suatu hasil penelitian dinyatakan bahwa lendir yang diproduksi kelenjar di dinding tubuh bekicot, maupun zat getah bening yang mengalir dalam tubuh bekicot mempunyai aktivitas penggumpalan serta pembasmian bakteri dan benda asing. Komponen itu pula yang berfungsi dalam penutupan luka.Bekicot, umumnya merupakan hewan tropis yang marak bermunculan saat musim hujan tiba. Karena saat musim hujan merupakan musimnya bekicot untuk kawin. Meskipun banyak bermunculan di seluruh Indonesia, baik dari kota sampai desa, dari Sumatera sampai Papua, tapi bekicot bukanlah hewan asli dari Indonesia. Bekicot mulai bermunculan di Indonesia sejak awal penjajahan Belanda.

Tujuannya untuk memperkenalkan kepada masyarakat tentang pengobatan tradisional pada luka menggunakan lendir bekicot dan masyarakat lebih mengetahui sisi positif dari hewan bekicot di bidang kesehatan, serta dapat mengurangi populasi hama yaitu bekicot. Metode penulisan yang digunakan untuk penyusunan gagasan ini, yaitu mengeluarkan suatu gagasan yang dapat membantu dari segi lingkungan dan kesehatan, yaitu dari segi lingkungan misalnya dapat mengurangi populasi hama, sedangkan dari kesehatan dapat sebagai alternatif pengobatan yang dapat diperoleh dengan mudah. Dari penulisan gagasan ini diperoleh awalnya dari lingkungan sekitar dan sumber media cetak (internet).

Hasil yang diperoleh dapat mengetahui masyarakat terutama masyarakat yang letaknya jauh dari perkotaan atau rumah sakit, yang dapat menggunakan lendir bekicot sebagai alternatif pengobatan yang mudah di dapat dan juga dapat mengurangi populasi bekicot yang berperan sebagai hama. Dari bekicot dapat diambil lendirnya guna untuk penyembuhan luka.Keyword: lendir bekicot, tepung beras, dan luka bakar.PENDAHULUANLatar BelakangSejarahnya, Bekicot berasal dari Afrika Timur, tersebar keseluruh dunia dalam waktu relatif singkat, karena berkembang biak dengan cepat. Bekicot tersebar ke arah Timur sampai di kepulauan Mauritius, India, Malaysia, akhirnya ke Indonesia. Bekicot sejak tahun 1933 telah ada disekitar Jakarta, sumber lain menyatakan bahwa bekicot jenis Achatina fulica masuk ke Indonesia pada tahun 1942 (masa pendudukan Jepang). Sampai saat ini, bekicot jenis Achanita fulica banyak terdapat di Pulau Jawa. Sentra peternakan bekicot banyak ditemukan di masyarakat pedesaan Jawa Timur, Bogor (Jawa Barat), Sumatera Utara dan Bali. Bekicot diternakkan umumnya jenis Achatina fulica yang banyak disenangi orang, karena bekicot jenis ini banyak mengandung daging. Bekicot, umumnya adalah hewan tropis yang sering bermunculan saat musim hujan tiba karena saat musim hujan bekicot melakukan perkawinan. Meskipun banyak bermunculan di seluruh Indonesia, baik dari kota sampai desa, dari sumatera sampai papua, tapi bekicot bukanlah hewan asli dari Indonesia. Bekicot mulai bermunculan di Indonesia sejak awal penjajahan Belanda. Saat itu, bekicot dibawa gunadijadikan sebagai sumber makanan karena mempunyai kandungan protein yang tinggi dan mempunyai berbagai khasiat yang banyak.Luka Bakar adalah kehilangan jaringan yang disebabkan kontak dengan sumber panas seperti terkena api, air panas, bahan kimia, maupun radiasi. Kulit dengan luka bakar akan mengalami kerusakan pada epidermis, dermis maupun jaringan subkutan, itu tergantung pada lamanya kontak terkena dengan sumber panasnya. Kedalaman luka bakar dapat mempengaruhi kerusakan pada ganggguan sel-selnya.

Selain digunakan untuk makanan bekicot juga dapat digunakan untuk obat prnyembuhan luka bakar serta untuk mengencangkan kulit. Bagian yang digunakan untuk obat yaitu lendir bekicot. Sehingga lendir bekicot yang awalnya tidak termanfaatkan dapat memiliki nilai ekonomis. Pemanfaatan lendir bekicot dapat secara langsung digunakan dengan mengoleskan lendir secara langsung. Adanya kemajuan teknologi maka lendir bekicot dapat di olah dalam bentuk yang lebih menarik.

Lendir bekicot dapat dikemas lebih menarik yaitu dalam bentuk bubuk seperti bedak dengan campuran tepung beras. Bedak adalah campuran tepung pati dengan bahan pengharum, kadang-kadang ditambah dengan bahan pelembab, penahan sinar ultraviolet dan anti septik. Bedak dingin adalah bedak tradisional dibuat dari beras dengan campuran potongan bunga mawar. Tempung beras ini dicampur guna dapat menyamarkan luka dan dapat memutihkan kulit. Dalam proses pembuatannya yaitu dengan mencampur bubuk yang terbuat dari tepung beras dengan lendir bekicot setelah itu dikeringkan dengan bantuan ruang pemanas. Dari campuran itu dibuat bedak agar bentuknya lebih menarik. Tujuan1. Agar masyarakat lebih mengetahui sisi positif dari hewan bekicot di bidang kesehatan.2. Model kemasan yang lebih praktis dan efisien serta mempunyai nilai ekonomis.Manfaat

1. Dengan adanya penyembuhan luka bakar menggunakan lendir bekicot dengan campuran tepung beras merupakan salah satu alternative pengobatan yang dikemas lebih menarik dan efisien.

2. Untuk mengetahui manfaat lendir bekicot yaitu untuk menyembuhkan luka bakar.GAGASANKondisi Kekinian Pencetus GagasanGuna untuk mengurangi dampak negatif yang ditimbulkan pada lingkungan khususnya pada lahan pertanian yaitu mengurangi populasi bekicot yang berperan sebagai hama. Dampak yang ditimbulkan yaitu menurunnya hasil produksi petani. Di daerah Kediri adalah salah satu wilayah yang banyak di temukan populasi bekicot. Meledaknya populasi bekicot tidak di imbangi dengan pengetahuan masyarakat setempat mengenai manfaat disetiap bagian tubuh bekicot terutama lendirnya. Sedikit masyarakat yang mengetahui manfaat dari lendir bekicot. Oleh sebab itu kami mengangkat judul bedak bubuk kombinasi lendir bekicot dan tepung beras sebagai penyembuh luka bakar ini dengan tujuan agar masyarakat lebih mengetahui sisi positif dari hewan bekicot di bidang kesehatan, yaitu lendir bekicot yang dapat dimanfaatkan sebagai pengobatan alternatif yaitu penyembuh luka bakar dan mengencangkan kulit. Serta menambahkan tepung beras yang berguna untuk menyamarkan luka dan dapat memutihkan kembali kulit. Untuk mengurangi populasi bekicot yang dapat merugikan pada lahan pertanian yaitu dari segi kualitas dan kuantitas secara ekonomi dapat menurunkan penghasilan dari petani.Solusi yang Pernah ditawarkan

Penelitian sebelumnya telah menghasilkan salep serta berbentuk gel. Dalam bentuk gel maupun salep hanya bisa mengobati luka bakar. Dalam gel tersebut terdapat kandungan Natrium Carboxymethyl Cellulose (CMC-Na). CMC-Na yang merupakan zat dengan warna putih atau sedikit kekuningan, tidak berbau dan tidak berasa, berbentuk granula yang halus atau bubuk yang bersifat higroskopis. Diformulasikan dalam bentuk gel dengan gelling agent CMC-Na agar mempermudah cara penggunann serta mempercepat efek penyembuhan pada kulit yang terbakar. Dalam penggunaan gel hanya dapat menyembuhkan luka bakar sedangkan dengan bedak bubuk dapat menyamarkan luka dan dapat membuat kulit menjadi putih. Bedak adalah campuran tepung pati dengan bahan pengharum, kadang-kadang ditambah dengan bahan pelembab, penahan sinar ultraviolet dan anti septik. Bedak dingin adalah bedak tradisional dibuat dari beras dengan campuran potongan bunga mawar peach yang mempunyai aroma yang khas.Dari salep terdapat kandungan yaitu Glycolic Acid (Asam Glikolat) Stratum korneum untuk mengurangi adhesi dan promosi penuaan alami jaringan mengupas, Allantoin (Allantoin): Efektif untuk menyembuhkan luka, membantu perawatan kulit melawan radikal bebas, pelembab, anti-inflamasi, merangsang regenerasi sel dan efek menenangkan, Elastin (Protein Elastis): Protein, mempertahankan elastisitas kulit, dengan bertambahnya usia kulit kehilangan elastisitasnya sehingga keriput dan elastin pelengkap yang tepat untuk mencegah keriput dan mengurangi kerusakan UV pada kulit. Jika dibandingkan dengan bedak bubuk lendir bekicot, pada salep bahan yang digunakan banyak kimianya yang tidak baik untuk kulit.

Seberapa Jauh Kondisi Kekinian Sebelum mencetuskan gagasan mengemas lendir bekicot menjadi salep dan gel, dan pada pengobatan tradisional memiliki gagasan cara pemakaian lendir bekicot untuk penyembuhan luka bakar adalah dengan memecah ujung cangkang bekicot, setelah itu lendir yang keluar dari ujung cangkangnya dioleskan pada luka. Tetapi hal tersebut dilihat kurang higenis dan terlihat kurang menarik.Pihak-pihak yang dipertimbangkan Dapat Membantu Mengimplementasikan Gagasan Pihak-pihak yang dipertimbangkan dapat membantu mengimplementasikan gagasan yaitu:

Lembaga riset yang berperan dalam melakukan penelitian lebih lanjut mengenai gagasan tertulis, sehingga lendir bekicot dapat dimanfaatkan.

Dinas kesehatan sebagai rekomendasi untuk mengembangkan lendir bekicot sebagai obat luka bakar sekaligus mengencangkan kulit dan penggunaan bedak bubuk yang terbuat dari tepung beras guna untuk menyamarkan luka dan memutihkan kulit.Industri pengobatan sebagai pihak yang membantu dalm pengolahan dan pemasaran.

Langkah-langkah Strategis yang Digunakan dalam Implementasi GagasanTahap 1

Penelitian dilakukan dengan mengumpulkan bekicot. Pada tahapan ini dilakukan pengumpulan berbagai bekicot di daerah endemik yang kemudian diidentifikasi dan dilakukan pemeliharaan. Output yang diperoleh dari tahapan ini ialah dapat diketahui tempat-tempat endemik bekicot yang sesuai dengan standart untuk digunakan sebagai pengobatan.

Tahap 2

Penelitian dilakukan dengan proses pengambilan lendir bekicot proses pengambilan dilakukan dengan memecah ujung cangkang bekicot, setelah itu lendir yang keluar dari ujung cangkangnya dan untuk mengetahui kandungan yang terdapat dalam lendir dan kemudian dapat diaplikasikan ke dalam bubuk bedak beras sebagai campuran. Bekicot mengandung Ca (kalsium) yang secara tidak langsung berperan aktif dalam proses penyembuhan luka. Selain itu, kandungan heparan sulfat yang juga diduga terkandung dalam mucusbekicot ikut membantu penyembuhan luka melalui peran aktifnya padaprose proliferasi sel. Achasin isolat ampuh untukmembunuh bakteri yang timbul di daerah luka dengan cara menyerang membran plasma bakteri.

Tahap 3

Proses pembuatan yaitu langkah pertama dengan pembuatan bubuk bedak dari beras yaitu cuci beras sampai bersih, selanjutnya rendam beras kira-kira dengan presentase 1kg beras dan 5kuntum potongan bunga mawar peach dan dengan air secukupnya. Ditambahkan potongan bunga mawar peach agar aroma dari mawar dapat memberikan aroma yang sedap pada bedak. Rendaman tersebut didiamkan selama 2 hari setelah itu buang air bekas rendaman beras. Selanjutnya, beras ditumbuk atau digiling sampai halus menjadi bubuk beras basah dan selanjutnya dimasukkan di ruang pemanas sampai terasa kering. Setelah itu dikemas di botol tempat bedak yang sudah sterilkan.Tahap 4

Uji coba dilakukan pada kulit. Outputnya untuk mengetahui hasil atau efek yang terjadi pada kulit yang mengalami luka bakar.

Tahap 5

Rekomendasi dan evaluasi sehingga akan diperoleh implementasi yang tepat dalam hal pemanfaatan lendir bekicot sebagai penyembuh luka bakar serta pengencang kulit.KESIMPULANGagasan yang diajukanPemanfaatan populasi hama sebagai pengobatan tradisional dan alternatif. Di daerah Kediri adalah salah satu wilayah yang banyak di temukan populasi bekicot. Meledaknya populasi bekicot tidak di imbangi dengan pengetahuan masyarakat setempat mengenai manfaat disetiap bagian tubuh bekicot terutama lendirnya. Sedikit masyarakat yang mengetahui tentang manfaat lendir bekicot. Lendir bekicot dapat dijadikan sebagai alternatif pengobatan. Oleh karena itu, mengangkat judul pemanfaatan lendir bekicot ini dengan tujuan agar masyarakat lebih mengetahui sisi positif dari hewan bekicot di bidang kesehatan dan dapat mengurangi populasi bekicot sebagai hama yang dapat merugikan petani yaitu menyebabkan produksi berkurang.Bekicot mengandung Ca (kalsium) yang secara tidak langsung berperan aktif dalam proses penyembuhan luka. Selain itu, kandungan heparan sulfat yang juga diduga terkandung dalam mucusbekicot ikut membantu penyembuhan luka melalui peran aktifnya padaprose proliferasi sel. Achasin isolat ampuh untukmembunuh bakteri yang timbul di daerah luka dengan cara menyerang membran plasma bakteri. Dalam pemanfaatan ini digunakan lendir bekicot dengan campuran bubuk bedak dari tepung beras yang tepung beras berguna untuk mengencangkan kulit, menyamarkan luka, serta dapat memutihkan kulit.

Teknik Implementasi yang Akan dilakukanMengemas lendir bekicot dalam bentuk bubuk bedak dari tepung beras terutama berguna untuk menyembuhkan luka bakar, menyamarkan luka, mengencangkan kulit, serta dapat memutihkan kulit. Dalam pengemasannya digunakan botol bedak yang telah disterilkan. Dalam pengemasan ini dapat dihasilkan lebih efisien karena berbentuk seperti serbuk bedak. Prediksi Hasil yang Akan Diperoleh (Manfaat dan Dampak Gagasan)

Manfaat dari dibuatnya gagasan ini adalah dapat membantu mengurangi populasi bekicot yang merugikan serta dapat mengetahui kandungan yang bermanfaat di lendir bekicot. Dampak gagasan ini adalah dapat sebagai alternatif pengobatan tradisional dari lendir bekicot. DAFTAR PUSTAKA

Kusnin Asa. 1984. Budidaya Bekicot. Jakarta: Bhratara Karya Aksara.

Naryo Sadhori S. 1997. Teknik Budidaya Bekicot. Jakarta: Balai Pustaka.

Campbell. 2007. Biologi Jilid 1 Edisi V. Jakarta: Erlangga. PMI 2004. Pertolongan Pertama. PMI. Jakarta

Purwatiningsih, 2003. Uji Aktivitas Ekstrak Aseton Bekicot sebagai Penghambat Virus Dengue sencara Invitro. Tesis Program Pascasarjana: UGM

LAMPIRAN 1

Penumbukkan beras yang akan dijadikan bubuk tepung beras

Bekicot yang akan digunakan untuk pengambilan lendirnya, yaitu dengan memecah ujung cangkang bekicot, setelah itu lendir yang keluar dari ujung cangkangnya

LAMPIRAN 2BIODATA DOSEN PEMBIMBING

Nama Lengkap

: Prof. Dr.Ir.Ika Rochdjatun SastrahidayatNIP

: 194801091976031001Alamat Rumah

: Jl. Bhimasakti No.9 Tlogomas-Malang

No Tel./HP : (0341) 582047 / 081233949992Tempat dan tgl lahir: Purwakarta, 9 JanuariPendidikan

: S-1 Unibraw, tamat 1975, S-3 UGM, tamat 1984. Pendidikan

Luar Negeri: Wageningen-Belanda,1977. UPLB-Filiphina,

1988. ICETT-Yokkaichi-Jepang, 1993. La Trobe University

Melbourne Australia, 2003.

Hobby

: Nonton film (Barat), baca buku agama dan sosial, bulu tangkis,

beladiri (silat PD), serta berorganisasi

Dosen Pendamping

( Prof. Dr.Ir.Ika Rochdjatun S. )NIP. 194801091976031001LAMPIRAN 3DAFTAR RIWAYAT HIDUPNama Lengkap

: Destalia Lanny Rachmawati

Tempat, Tanggal Lahir: Kediri, 25 Desember 1992Alamat

: Jl. Bendungan Jatiluhur No.4 MalangNIM

: 115040201111045No. HP

: 082142189739Karya-karya ilmiah yang: Pengenalan Tanaman Hias

pernah dibuat

Penghargaan-penghargaan : -

Ilmiah yang pernah diraih

(Destalia Lanny Rachmawati)

NIM. 115040201111045Nama Lengkap

: Rose Novita Sari Handoko

Tempat, Tanggal Lahir: Kediri, 15 November 1993Alamat

: Jalan Kertopamuji no. 74 MalangNIM

: 115040201111055No. HP

: 085735143004Karya-karya ilmiah yang: -

pernah dibuat

Penghargaan-penghargaan : -

Ilmiah yang pernah diraih

(Rose Novita Sari Handoko)

NIM. 115040201111055iii