Makalah Peranan Hutan Bagi Lingkungan Di Print

29

Click here to load reader

Transcript of Makalah Peranan Hutan Bagi Lingkungan Di Print

Page 1: Makalah Peranan Hutan Bagi Lingkungan Di Print

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Hutan sebagai karunia Tuhan Yang Maha Esa yang dianugerahkan

kepada Bangsa Indonesia, merupakan kekayaan yang dikuasai oleh Negara yang

memberikan manfaat serbaguna bagi umat manusia, cenderung kondisinya

semakin menurun. Hutan juga merupakan salah satu sumber daya alam yang

berperan dalam menjaga, mempertahankan dan meningkatkan ketersediaan air

dan kesuburan tanah. Ketersediaan air dan kesuburan tanah merupakan urat nadi

kehidupan manusia.

Indonesia dikenal memiliki hutan tropis yang cukup luas dengan

keaneka-ragaman hayati yang sangat tinggi dan bahkan tertinggi kedua di dunia

setelah Brazillia. Berdasarkan data yang dipublikasikan oleh Badan Planologi

Kehutanan RI tahun 2000 bahwa luas hutan Indonesia adalah 120,3 juta hektar

atau 3,1% dari luas hutan dunia (Suhendang, 2002). Seiring dengan berjalannya

waktu dan tingkat kebutuhan akan kayu semakin meningkat, mendorong

masyarakat baik secara individu maupun kelompok melakukan eksploitasi hasil

hutan dengan tidak memperhatikan kelestariannya. Eksploitasi hasil hutan

tersebut biasanya dilakukan secara ilegal seperti melakukan pembalakan liar,

perambahan, pencurian yang mengakibatkan kerusakan hutan di Indonesia tidak

terkendali (laju kerusakan hutan Indonesia 2,8 juta hektar per tahun). Akibatnya,

kerusakan hutan atau lingkungan tak terkendali tersebut mengakibatkan luas

hutan semakin menurun, lahan kritis semakin bertambah, dan sering terjadi

bencana alam seperti banjir, tanah longsor, dan lain sebagainya.

1

Page 2: Makalah Peranan Hutan Bagi Lingkungan Di Print

Kerusakan hutan di Indonesia tidak hanya terjadi pada hutan alam tetapi

juga telah terjadi pada hutan lindung. Padahal, hutan lindung memiliki fungsi

yang spesifik terutama berkaitan dengan ketersediaan air. Air merupakan

sumber kehidupan yang sangat penting terhadap keberlanjutan kehidupan bagi

semua mahluk hidup. Hal ini seperti telah tertuang dalam Undang-undang

Nomor 41 Tahun 1999 tentang Ketentuan Pokok Kehutanan yang menjelaskan

bahwa hutan lindung merupakan kawasan hutan karena keadaan sifat alamnya

diperuntukkan guna pengaturan tata air, pencegahan banjir dan erosi serta

pemeliharaan kesuburan tanah. Oleh karena itu, hutan lindung perlu perhatian

yang serius dari semua pihak agar kelestariannya tetap terjamin.

Kerusakan hutan yang terus terjadi telah mengakibatkan malapetaka dan

bencana yang menelan korban harta dan jiwa yang tidak sedikit, seperti musibah

kebakaran dan kekeringan pada musim kemarau, banjir dan tanah longsor pada

musim hujan dan lain sebagainya. Hal ini tertentu merupakan tantangan bagi

semua pihak untuk mencari akar permasalahan dan solusi pemecahannya.

B. Rumusan Masalah

Dari uraian di atas dapat dirumuskan masalah penelitian sebagai

berikut :

(1) Apakah kerusakan hutan berpengaruh besar terhadap lingkungan di sekitar

kawasan hutan ?

(2) Bagaimana cara melibatkan masyarakat dalam proses pemberdayaan

kawasan sekitar hutan ?

(3) Upaya-upaya apakah yang dapat dilakukan pemerintah untuk meningkatkan

kesejahteraan masyarakat dan sekaligus menjaga kelestarian hutan ?

2

Page 3: Makalah Peranan Hutan Bagi Lingkungan Di Print

BAB II

PEMBAHASAN

A. Pengertian Hutan

Hutan adalah suatu kesatuan ekosistem berupa hamparan lahan berisi

sumber daya alam hayati yang didominasi pepohonan dalam persekutuan alam

lingkungannya, yang satu dengan lainnya tidak dapat dipisahkan.

Kawasan hutan adalah wilayah tertentu yang ditunjuk dan atau ditetapkan

oleh pemerintah untuk dipertahankan keberadaannya sebagai hutan tetap.

Hutan lindung adalah kawasan hutan yang mempunyai fungsi pokok

sebagai perlindungan sistem penyangga kehidupan untuk mengatur tata air,

mencegah banjir, mengendalikan erosi, mencegah intrusi air laut, dan

memelihara kesuburan tanah.

Kawasan hutan lindung adalah kawasan hutan yang telah ditentukan oleh

pemerintah untuk dilindungi dari segala macam aktivitas manusia yang

mengakibatkan kerusakan hutan atau kehilangan fungsi hutan, seperti mengatur

tata air, mencegah banjir, mengendalikan erosi, mencegah intrusi air laut, dan

memelihara kesuburan tanah.

B. Peran Hutan Terhadap Lingkungan

a. Peran Hutan

Hutan bukanlah warisan nenek moyang, tetapi pinjaman anak cucu

kita yang harus dilestarikan. Jika terjadi bencana, maka dipastikan, biaya

'recovery' jauh lebih besar ketimbang melakukan pencegahan secara dini.

Begitu pentingnya fungsi hutan sehingga pada 21 Januari 2004 Presiden

3

Page 4: Makalah Peranan Hutan Bagi Lingkungan Di Print

Megawati merasa perlu mencanangkan Gerakan Nasional Rehabilitasi Hutan

dan Lahan (GN-RHL) yaitu gerakan moral yang melibatkan semua

komponen masyarakat bangsa untuk memperbaiki kondisi hutan dan lahan

kritis. Dengan harapan, agar lahan kritis itu dapat berfungsi optimal, yang

juga pada gilirannya bermanfaat bagi masyarakat sendiri. Tujuan melibatkan

komponen masyarakat, tentu saja, agar mereka menyadari bahwa hutan dan

lingkungan itu sangat penting dijaga kelestariannya.

Hutan memiliki fungsi yang penting bagi kehidupan manusia

diantaranya sebagai berikut :

1. Pelestarian Plasma Nutfah

Plasma nutfah merupakan bahan baku yang penting untuk pembangunan

di masa depan, terutama di bidang pangan, sandang, papan, obat-obatan

dan industri.

Penguasaannya merupakan keuntungan komparatif yang besar bagi

Indonesia di masa depan. Oleh karena itu, plasma nutfah perlu terus

dilestarikan dan dikembangkan bersama untuk mempertahankan

keanekaragaman hayati.

2. Penahan dan Penyaring Partikel Padat dari Udara

Udara alami yang bersih sering dikotori oleh debu, baik yang dihasilkan

oleh kegiatan alami maupun kegiatan manusia. Dengan adanya hutan,

partikel padat yang tersuspensi pada lapisan biosfer bumi akan dapat

dibersihkan oleh tajuk pohon melalui proses jerapan dan serapan.

Partikel yang melayang-layang di permukaan bumi sebagian akan

terjerap pada permukaan daun, khususnya daun yang berbulu dan yang

4

Page 5: Makalah Peranan Hutan Bagi Lingkungan Di Print

mempunyai permukaan yang kasar dan sebagian lagi terserap masuk ke

dalam ruang stomata daun. Ada juga partikel yang menempel pada kulit

pohon, cabang dan ranting. Dengan demikian hutan menyaring udara

menjadi lebih bersih dan sehat.

3. Penyerap Partikel Timbal dan Debu Semen

Kendaraan bermotor merupakan sumber utama timbal yang mencemari

udara di daerah perkotaan. Diperkirakan sekitar 60-70 % dari partikel

timbal di udara perkotaan berasal dari kendaraan bermotor. Hutan

dengan kanekaragaman tumbuhan yang terkandung di dalamnya

mempunyai kemampuan menurunkan kandungan timbal dari udara.

Debu semen merupakan debu yang sangat berbahaya bagi kesehatan,

karena dapat mengakibatkan penyakit sementosis. Oleh karena itu debu

semen yang terdapat di udara bebas harus diturunkan kadarnya.

4. Peredam Kebisingan

Pohon dapat meredam suara dan menyerap kebisingan sampai 95%

dengan cara mengabsorpsi gelombang suara oleh daun, cabang dan

ranting. Jenis tumbuhan yang paling efektif untuk meredam suara ialah

yang mempunyai tajuk yang tebal dengan daun yang rindang. Berbagai

jenis tanaman dengan berbagai strata yang cukup rapat dan tinggi akan

dapat mengurangi kebisingan, khususnya dari kebisingan yang

sumbernya berasal dari bawah.

5

Page 6: Makalah Peranan Hutan Bagi Lingkungan Di Print

5. Mengurangi Bahaya Hujan Asam

Pohon dapat membantu dalam mengatasi dampak negatif hujan asam

melalui proses fisiologis tanaman yang disebut proses gutasi. Proses

gutasi akan memberikan beberapa unsur diantaranya ialah : Ca, Na, Mg,

K dan bahan organik seperti glumatin dan gula. Bahan an-organik yang

diturunkan ke lantai hutan dari tajuk melalui proses through fall dengan

urutan K>Ca> Mg>Na baik untuk tajuk dari tegakan daun lebar maupun

dari daun jarum.

Hujan yang mengandung H2SO4 atau HNO3 apabila tiba di permukaan

daun akan mengalami reaksi. Pada saat permukaan daun mulai dibasahi,

maka asam seperti H2SO4 akan bereaksi dengan Ca yang terdapat pada

daun membentuk garam CaSO4 yang bersifat netral. Dengan demikian

adanya proses intersepsi dan gutasi oleh permukaan daun akan sangat

membantu dalam menaikkan pH, sehingga air hujan menjadi tidak

begitu berbahaya lagi bagi lingkungan. pH air hujan yang telah melewati

tajuk pohon lebih tinggi, jika dibandingkan dengan pH air hujan yang

tidak melewati tajuk pohon.

6. Penyerap Karbon-monoksida

Mikro organisme serta tanah pada lantai hutan mempunyai peranan yang

baik dalam menyerap gas. Tanah dengan mikroorganismenya dapat

menyerap gas ini dari udara yang semula konsentrasinya sebesar 120

ppm (13,8 x 104 ug/m3) menjadi hampir mendekati nol hanya dalam

waktu 3 jam saja.

6

Page 7: Makalah Peranan Hutan Bagi Lingkungan Di Print

7. Penyerap Karbon-dioksida dan Penghasil Oksigen

Hutan merupakan penyerap gas CO2 yang cukup penting, selain dari

fitoplankton, ganggang dan rumput laut di samudera. Cahaya matahari

akan dimanfaatkan oleh semua tumbuhan baik di hutan kota, hutan

alami, tanaman pertanian dan lainnya dalam proses fotosintesis yang

berfungsi untuk mengubah gas CO2 dan air menjadi karbohidrat dan

oksigen. Dengan demikian proses ini sangat bermanfaat bagi manusia,

karena dapat menyerap gas yang bila konsentrasinya meningkat akan

beracun bagi manusia dan hewan serta akan mengakibatkan efek rumah

kaca. Di lain pihak proses ini menghasilkan gas oksigen yang sangat

diperlukan oleh manusia dan hewan.

8. Penahan Angin

Angin kencang dapat dikurangi 75-80% oleh suatu penahan angin yang

berupa hutan kota.

9. Penyerap dan Penapis Bau

Daerah yang merupakan tempat penimbunan sampah sementara atau

permanen mempunyai bau yang tidak sedap. Tanaman dapat menyerap

bau secara langsung, atau tanaman akan menahan gerakan angin yang

bergerak dari sumber bau.

10. Mengatasi Penggenangan

Daerah bawah yang sering digenangi air perlu ditanami dengan jenis

tanaman yang mempunyai kemampuan evapotranspirasi yang tinggi.

Jenis tanaman yang memenuhi kriteria ini adalah tanaman yang

7

Page 8: Makalah Peranan Hutan Bagi Lingkungan Di Print

mempunyai jumlah daun yang banyak, sehingga mempunyai stomata

yang banyak pula.

11. Mengatasi Intrusi Air Laut dan Abrasi

Kota-kota yang terletak di tepi pantai seperti DKI Jakarta pada beberapa

tahun terakhir ini dihantui oleh intrusi air laut. Pemilihan jenis tanaman

dalam pembangunan hutan kota pada kota yang mempunyai masalah

intrusi air laut harus betul-betul diperhatikan. Upaya untuk mengatasi

masalah ini yakni membangun hutan lindung kota pada daerah resapan

air dengan tanaman yang mempunyai daya evapotranspirasi yang

rendah.

Hutan berupa formasi hutan mangrove dapat bekerja meredam gempuran

ombak dan dapat membantu proses pengendapan lumpur di pantai.

Dengan demikian hutan selain dapat mengurangi bahaya abrasi pantai,

juga dapat berperan dalam proses pembentukan daratan.

12. Produksi Terbatas

Hutan memiliki fungsi in-tangible juga tangible. Sebagai contoh, pohon

mahoni di hutan kota Sukabumi sebanyak 490 pohon telah dilelang

dengan harga Rp. 74 juta. Penanaman dengan tanaman yang

menghasilkan biji atau buah yang dapat dipergunakan untuk berbagai

macam keperluan warga masyarakat dapat meningkatkan taraf gizi dan

penghasilan masyarakat.

13. Ameliorasi Iklim

8

Page 9: Makalah Peranan Hutan Bagi Lingkungan Di Print

Salah satu masalah penting yang cukup merisaukan penduduk perkotaan

adalah berkurangnya rasa kenyamanan sebagai akibat meningkatnya

suhu udara di perkotaan. Hutan kota dapat dibangun untuk mengelola

lingkungan perkotaan agar pada saat siang hari tidak terlalu panas,

sebagai akibat banyaknya jalan aspal, gedung bertingkat, jembatan

layang, papan reklame, menara, antene pemancar radio, televisi dan lain-

lain. sebaliknya pada malam hari dapat lebih hangat karena tajuk

pepohonan dapat menahan radiasi balik (reradiasi) dari bumi.

14. Pelestarian Air Tanah

Sistem perakaran tanaman dan serasah yang berubah menjadi humus

akan memperbesar jumlah pori tanah. Karena humus bersifat lebih

higroskopis dengan kemampuan menyerap air yang besar maka kadar air

tanah hutan akan meningkat.

Jika hujan lebat terjadi, maka air hujan akan turun masuk meresap ke

lapisan tanah yang lebih dalam menjadi air infiltrasi dan air tanah dan

hanya sedikit yang menjadi air limpasan. Dengan demikian pelestarian

hutan pada daerah resapan air dari kota yang bersangkutan akan dapat

membantu mengatasi masalah air dengan kualitas yang baik.

15. Penapis Cahaya Silau

Manusia sering dikelilingi oleh benda-benda yang dapat memantulkan

cahaya seperti kaca, aluminium, baja, beton dan air. Apabila permukaan

yang halus dari benda-benda tersebut memantulkan cahaya akan terasa

sangat menyilaukan dari arah depan, akan mengurangi daya pandang

pengendara.

9

Page 10: Makalah Peranan Hutan Bagi Lingkungan Di Print

Keefektifan pohon dalam meredam dan melunakkan cahaya tersebut

bergantung pada ukuran dan kerapatannya.

16. Mengurangi Stress, Meningkatkan Pariwisata dan Pencinta Alam

Kehidupan masyarakat di lingkungan hidup kota mempunyai

kemungkinan yang sangat tinggi untuk tercemar, baik oleh kendaraan

bermotor maupun industri. Petugas lalu lintas sering bertindak galak

serta pengemudi dan pemakai jalan lainnya sering mempunyai

temperamen yang tinggi diakibatkan oleh cemaran timbal dan karbon-

monoksida. Oleh sebab itu gejala stress (tekanan psikologis) dan

tindakan ugal-ugalan sangat mudah ditemukan pada anggota masyarakat

yang tinggal dan berusaha di kota atau mereka yang hanya bekerja untuk

memenuhi keperluannya saja di kota. Hutan kota juga dapat mengurangi

kekakuan dan monotonitas.

b. Kerusakan Hutan dan Lingkungan

Ternyata dengan semakin tidak harmonisnya hubungan manusia

dengan alam tumbuhan mengakibatkan keadaan lingkungan di perkotaan

menjadi hanya maju secara ekonomi namun mundur secara ekologi. Padahal

kestabilan kota secara ekologi sangat penting, sama pentingnya dengan nilai

kestabilannya secara ekonomi. Oleh karena terganggunya kestabilan

ekosistem perkotaan, maka alam menunjukkan reaksinya berupa:

meningkatnya suhu udara, penurunan air tanah, banjir, penurunan

permukaan tanah, intrusi air laut, abrasi pantai, pencemaran air berupa air

minum berbau, mengandung logam berat, pencemaran udara seperti

meningkatnya kadar CO2, ozon, karbon-dioksida, oksida nitrogen dan

belerang, debu, suasana yang gersang, monoton, bising dan kotor.

10

Page 11: Makalah Peranan Hutan Bagi Lingkungan Di Print

Dalam waktu dua tahun terakhir kita merasakan peristiwa alam,

seperti bencana banjir dan longsor. Diawali banjir bandang di Pacet,

Mojokerto, Jawa Timur, pada 11 Desember 2002. Tak kurang dari 26 orang

meninggal dunia dengan tragis. Di awal tahun 2003, banjir bandang Jakarta

mengakibatkan beberapa penduduk tewas, puluhan ribu masyarakat harus

mengungsi di Jakarta, Tangerang, dan Bekasi. Akibat ikutan lain, adanya

banjir di Jakarta ini melumpuhkan kegiatan sektor swasta, termasuk

pengiriman barang-barang ekspor mereka.

Di Mandalawangi, Garut, Jawa Barat pada tanggal 28 Januari 2003

telah terjadi tanah longsor dengan jumlah korban meninggal 21 orang.

Memasuki akhir musim penghujan tahun 2002/2003 dikejutkan dengan

peristiwa hujan lebat dan longsor di Flores, yang kemudian disusul peristiwa

alam yang didominasi oleh kekeringan di Pantura Pulau Jawa. Pada akhir

2003 terjadi bencana banjir bandang yang sangat dahsyat di Bukit Lawang;

Bahorok, Sumatera Utara pada tanggal 2 November 2003 yang membawa

korban tidak kurang dari 134 orang meninggal serta ratusan lainnya hilang.

Pada Desember 2003 beberapa wilayah Jambi terendam banjir sampai

sekitar seminggu. Yang terakhir adalah peristiwa banjir besar di kota

Mojokerto 4-5 Februari 2004.

Peristiwa alam dan lingkungan tersebut sebenarnya menunjukkan

bahwa alam sedang bergolak menuju keseimbangan baru. Kondisi ini akan

terus bergerak menyesuaikan diri terhadap intervensi manusia yang tidak

pernah berhenti mempengaruhinya, serta kemungkinan perubahan alam itu

sendiri yang perlu dicermati. Proses alam dalam menuju keseimbangan baru

ini sering kurang bisa ditangkap maknanya oleh manusia, sebaliknya

manusia seringkali saling menyalahkan bukannya mencari solusi yang arif.

Bencana alam, seperti banjir, yang terjadi pada tahun 2003 dan yang

berlanjut sampai awal tahun 2004 kalau ditelusuri disebabkan oleh dua

11

Page 12: Makalah Peranan Hutan Bagi Lingkungan Di Print

kelompok faktor yakni faktor yang tidak dapat dikendalikan manusia dan

faktor yang dapat dikendalikan manusia. Curah hujan kecepatan angin, dan

geologi merupakan contoh faktor yang tidak dapat dikendalikan oleh

manusia.

Penelusuran faktor-faktor yang berpengaruh pada peristiwa alam yang

menimbulkan bencana dua tahun terakhir ini menunjukkan bahwa ada faktor

alamiah yang tidak bisa dikendalikan manusia, tetapi juga banyak faktor

yang sebetulnya berasal dari intervensi manusia, termasuk arah kebijakan

yang tidak tepat. Curah hujan dan intensitas hujan yang tinggi, angin

kencang, gempa bumi, dan letusan gunung berapi merupakan contoh-contoh

faktor alam yang tidak bisa dikendalikan manusia. Sedangkan masalah

invasi spesies eksotik, illegal logging di kawasan hutan, pemukiman, dan

budidaya pertanian di lereng gunung merupakan bentuk intervensi yang

sebetulnya dapat dikendalikan manusia. Semua itu berpengaruh besar

terhadap peristiwa banjir bandang dan tanah longsor. Antara faktor alam dan

faktor manusia sangat sulit dipisahkan karena adanya interaksi timbal

balik dalam suatu ekosistem .

12

Page 13: Makalah Peranan Hutan Bagi Lingkungan Di Print

BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan

Hutan lindung sebagai salah satu sumber daya alam yang berperan

menjaga, mempertahankan dan meningkatkan ketersediaan air dan kesuburan

tanah merupakan urat nadi kehidupan manusia yang saat ini cenderung menurun

keberadaannya. Perambahan dan pembalakan liar (illegal logging) terjadi di

mana-mana dan menyebabkan kerusakan hutan yang tidak terkendali. Akibatnya

bencana alam seperti banjir, tanah longsor sudah menjadi langganan pada

musim hujan tiba yang tidak jarang menelan korban ratusan jiwa masyarakat

yang tidak berdosa. Ironisnya, banyak pihak termasuk pemerintah selalu

menyalahkan dan bahkan menuduh masyarakat sekitar kawasan hutan sebagai

penyebab utama kerusakan hutan.

Tuduhan ini sangat tidak beralasan, apalagi jika dilihat secara dekat

kondisi kehidupan masyarakat sekitar kawasan hutan, seperti kehidupan

masyarakat sekitar kawasan hutan lindung Rogo Jampi yang sebagian besar

(78%) dalam kondisi miskin dan tidak berdaya. Kondisi inilah perlu dipahami

dan dijadikan salah satu pertimbangan dalam pengambilan kebijakan dan

perencanaan penyusunan program, agar setiap kebijakan dan program tentang

pengaturan pengelolaan hutan yang diambil tetap memperhatikan kondisi sosial

budaya dan ekonomi masyarakat sekitar kawasan hutan lindung.

Paradigma perencanaan pengelolaan hutan dan pemberdayaan masyarakat

yang sentralistik yaitu program dirancang dari atas tanpa melibatkan masyarakat

harus diubah kearah peningkatan partisipasi masyarakat lokal secara optimal.

13

Page 14: Makalah Peranan Hutan Bagi Lingkungan Di Print

Anggapan sebagian elit bahwa untuk mencapai efisiensi pembangunan,

masyarakat tidak mempunyai kemampuan menganalisis kondisi dan

merumuskan permasalahan, serta solusi pemecahannya, harus diubah bahwa

setiap individu memiliki potensi yang dapat dikembangkan dan masyarakatlah

yang paling mengetahui dan mengenal potensi dan permasalahan yang mereka

hadapi.

Perencanaan sentralistik dan anggapan bahwa masyarakat tidak mampu

menganalisis dan merumuskan permasalahannya, disinyalir merupakan salah

satu penyebab kegagalan program pengelolaan hutan dan pemberdayaan

masyarakat secara berkelanjutan.

B. Saran

Dari penjelasan yang disampaikan pada bab-bab terdahulu maka dapat

disarankan hal-hal sebagai berikut :

1. Faktor-faktor yang mempengaruhi kehidupan sosial masyarakat sekitar

kawasan hutan lindung dapat segera diidentifikasi oleh pemerintah dan

masyarakat sehingga dapat segera dicarikan solusi untuk proses

pemberdayaan masyarakat sekitar kawasan hutan lindung .

2. Kepada masyarakat luas agar lebih memperhatikan kelestarian kawasan

hutan lindung agar terhindar dari segala dampak buruk kerusakan hutan.

14

Page 15: Makalah Peranan Hutan Bagi Lingkungan Di Print

DAFTAR PUSTAKA

Ewusie, J. Y. 1990. Pengantar Ekologi Tropika. Membicarakan Alam Tropika

Afrika, Asia, Pasifik dan Dunia Baru. Penerbit ITB, Bandung.

Kusmana C. dan Istomo, 1995. Ekologi Hutan. Fakultas Kehutanan, Institut

Pertanian Bogor.

www.id.wikipedia.org./wiki/berkas/kerusakan_hutan. Kerusakan Hutan

Mempengaruhi Lingkungan. diakses Pebruari 2008.

15

Page 16: Makalah Peranan Hutan Bagi Lingkungan Di Print

KERUSAKAN HUTANMEMPENGARUHI LINGKUNGAN

Untuk memenuhi tugas

Disusun Oleh :

SEKOLAH

16

Page 17: Makalah Peranan Hutan Bagi Lingkungan Di Print

MOTTO :

Lihatlah!!! Puncak prestasi gemilang pada

umumnya diraih oleh orang-orang kreatif

yang berani mencari tahu hal-hal baru, berani

memikul resiko dan selalu bersemangat untuk

membuat hal yang baru.

17

Page 18: Makalah Peranan Hutan Bagi Lingkungan Di Print

KATA PENGANTAR

Tiada untaian kata yang patut penulis haturkan kepada Illahi Robbi, kecuali

maqolah Alhamdulillah. Karena berkat rahmat, karunia serta kekuatan-Nya lah,

yang telah diberikan kepada penulis, sehingga dapat menyelesaikan makalah ini.

Makalah ini tidak mungkin terwujud tanpa bantuan dari beberapa pihak yang ikhlas

bersedia meluangkan waktunya untuk membantu penulis. Maka pada kesempatan

ini penulis ingin mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada :

Didalam penyusunan makalah ini kami mengucapkan banyak terima kasih

kepada Ibu Mira Kusumasari, S.Pd. selaku guru dan pembimbing kami beserta

semua pihak yang telah membantu didalam proses penyusunan makalah ini.

Meski penulis telah berusaha semaksimal mungkin dalam menyelesaikan

makalah ini agar bisa mendapatkan yang terbaik. Namun penulis sadar bahwa

makalah ini masih sangat jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu, penulis berharap

kritik dan saran dari pembaca demi kesempurnaan makalah ini. Semoga pihak-pihak

yang telah membantu penulis dibalas Allah dengan balasan yang setimpal. Amiin.

Sidoarjo, Maret 2008

Penyusun

18

Page 19: Makalah Peranan Hutan Bagi Lingkungan Di Print

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL......................................................................................... i

HALAMAN PENGESAHAN........................................................................... ii

MOTTO............................................................................................................. iii

KATA PENGANTAR....................................................................................... iv

DAFTAR ISI..................................................................................................... v

BAB I PENDAHULUAN.......................................................................... 1

A. Latar Belakang ......................................................................... 1

B. Rumusan Masalah..................................................................... 2

BAB II PEMBAHASAN............................................................................. 4

B. Pengertian Hutan....................................................................... 4

C. Peran Hutan Terhadap Lingkungan........................................... 4

a. Peran Hutan ..............................................................4

b. Kerusakan Hutan dan Lingkungan..................................... 11

BAB III PENUTUP...................................................................................... 14

A. Kesimpulan............................................................................... 14

B. Saran......................................................................................... 15

DAFTAR PUSTAKA........................................................................................ 16

19