Makalah Manajemen Sperencanaan Sehleksi DM

7/23/2019 Makalah Manajemen Sperencanaan Sehleksi DM

1/10

Makalah Manajemen SDMA. JUDUL : SELEKSI TENAGA KERJA

B. PENDAHULUAN

LATAR BELAKANGEra globalisasi ini penuh dengan tantangan dan kesulitan-kesulitan di masa

yang akan datang yang harus dihadapi oleh masyarakat dan negara berkembang ini.

Namun, suatu perusahaan tetap dituntut untuk efektif dalam pengelolaan

perusahaannya, agar perusahaan itu dapat bersaing dengan perusahaan lain atau

mengikuti perubahan yang terjadi, serta guna mencapai tujuan perusahaan itu sendiri.

Tentunya suatu organisasi/perusahaan memiliki tujuan yang hendak dicapai.

Pencapaian tujuan tersebut dapat dicapai dengan mendayagunakan sumberdaya yang

ada. Kendatipun berbagai sumber daya yang ada penting bagi organisasi, satu

satunya faktor yang menunjukkan keunggulan kompetitif potensial adalah !umber

"aya #anusia $!"#% dan bagaimana sumber daya ini dikelola&'(. )ika perusahaan

ingin maju, maka yang harus diperbaiki dahulu adalah !"# nya. Karena aset

perusahaan yang paling berharga adalah sumber daya manusianya. !alah satu upaya

yang dapat dilakukan perusahaan adalah melakukan seleksi terhadap calon

karya*annya.

!eleksi indi+idu yang tersedia untuk mengisi jabatan yang kosong semakin

berarti manakala tersedia lebih banyak pelamar daripada lo*ongan yang tersedia&(.

!eleksi merupakan proses memilih dari para pelamar melalui tahapan tahapan tes

hingga diperoleh sejumlah pelamar yang memenuhi kriteria yang ditetapkan dan

dinyatakan diterima&(. !eleksi dilakukan untuk memilih calon karya*an yang paling

memenuhi kriteria yang dicari/ditetapkan perusahaan dari sekian banyak pelamar

yang ada untuk menempati suatu posisi tertentu dalam perusahaan guna mencapai

tujuan perusahaan.

!eleksi merupakan fungsi yang penting karena berbagai keahlian yang

dibutuhkan oleh organisasi untuk mencapai tujuannya diperoleh melalui proses

seleksi&(. !eleksi tenaga kerja diperlukan untuk melanjutkan tujuan organisasi seperti

kelangsungan hidup, pertumbuhan atau keuntungan. !eleksi tenaga kerja

dimaksudkan untuk memilih tenaga kerja cakap yang diperlukan untuk memenuhi

kebutuhan organisasi di masa sekarang dan yang akan datang. !eleksi tenaga kerja

juga memberikan sarana untuk mencapai tujuan manajemen sumber daya manusiayang ditentukan dalam perencanaan sumber daya manusia.

Proses seleksi pega*ai merupakan salah satu bagian yang teramat penting

dalam keseluruhan proses manajemen sumber daya manusia. "ikatakan demikian

karena apakah dalam organisasi terdapat sekelompok pega*ai yang memenuhi

tuntutan organisasional atau tidak tergantung pada cermat atau tidaknya prosess

seleksi itu dilakukan&(.


2/10

0ayangkan apabila tidak ada proses seleksi, dimungkinkan terjadinya

ketidaksesuaian antara keahlian pega*ai terhadap kebutuhan perusahaan, sehingga

tujuan perusahaan dapat dipastikan tidak akan dapat dicapai dengan baik.

Pada akhirnya, strategi seleksi yang turut mempertimbangkan kecocokan antara

indi+idu dengan perusahaan, disamping faktor pengetahuan, keterampilan, dan

kemampuan yang dimiliki oleh calon karya*an akan memberikan hasil yang positifbagi perusahaan. !emakin efektif proses seleksi, semakin besar kemungkinan untuk

mendapatkan pega*ai yang tepat bagi perusahaan. !elain itu, seleksi yang efektif

akan berpengaruh langsung pada prestasi kerja karya*an dan kinerja finansial

perusahaan. "engan demikian maka pengembangan dan perencanaan system seleksi

merupakan hal penting untuk dilaksanakan setiap perusahaan supaya proses yang

berlangsung cukup lama dan memakan biaya tersebut tidak sia-sia.

C. PEMBAHASAN

SELEKSI TENAGA KERJA

A. Penger!an Selek"!"alam !udut pandang definitif, !eleksi merupakan rangkaian langkah kegiatan

yang dilaksanakan untuk memutuskan apakah seorang pelamar diterima / ditolak

dalam suatu instansi tertentu setelah menjalani serangakaian tes yang dilaksanakan.

"alam bahasa lugas, !eleksi adalah proses memilih dari para pelamar melalui tahapan

tahapan tes, sehingga diperoleh sejumlah pelamar yang memenuhi kriteria yang

telah ditetapkan dan dinyatakan diterima&1(.

!eleksi $selection% adalah proses pemilihan dari sekelompok pelamar, orang

atau orang orang yang paling memenuhi kriteria seleksi untuk posisi yang tersedia

berdasakan kondisi yang ada saat ini yang dilakukan oleh perusahaan&2(.

!eleksi adalah proses identifikasi dan pemilihan orang orang dari sekelompok

pelamar yang paling cocok atau yang paling memenuhi syarat untuk menduduki suatu

jabatan atau posisi tertentu&3(

"apat beberapa definisi seleksi di atas, dapat disimpulkan bah*a !eleksi

adalah proses identifikasi dan pemilihan orang atau orang orang dari sekelompok

pelamar yang ada melalui serangkaian tahapan tes, sehingga diperoleh tenaga kerja

yang paling sesuai atau yang paling memenuhi syarat dan kriteria yang ditetapkan

oleh perusahaan untuk menempati suatu jabatan atau posisi tertentu yang telah

tersedia berdasarkan kondisi yang ada saat ini, yang dilakukan oleh perusahaan

tersebut.B. T#j#an Selek"!

!eleksi pada dasarnya bertujuan untuk mendapatkan tenaga kerja yang

memenuhi syarat dan memiliki kualifikasi yang sesuai dengan deskripsi pekerjaan

yang ada atau sesuai dengan kebutuhan organisasi/perusahaan.

Tujuan seleksi adalah mendapatkan tenaga kerja yang paling tepat untuk

memangku suatu jabatan tertentu. #engarah pada tujuan seleksi yang demikian itu,


3/10

setiap organisasi yang bersangkutan senantiasa akan berusaha dengan biaya yang

serendah mungkin dengan menggunakan cara yang paling efisien, tetapi efektif.

Tujuan !eleksi tersebut diantaranya 4

#enjamin perusahaan memiliki karya*an yang tepat untuk suatu jabatan/ pekerjaan.

#emastikan keuntungan in+estasi !"# perusahaan.

#enge+aluasi dalam mempekerjakan dan penempatan pelamar sesuai minat.

#emperlakukan pelamar secara adil dan meminimalkan deskriminasi.

#emperkecil munculnya tindakan buruk karya*an yang seharusnya tidak diterima.

C. $ak%r &ang Har#" D!'erha!kan (alam Selek"!

Proses seleksi bukanlah suatu kegiatan yang berdiri sendiri. 5rtinya seleksi

ditentukan oleh sejumlah faktor dan menentukan faktor lainnya. "engan demikian

berarti terdapat sejumlah faktor yang mempengaruhi proses seleksi dan dipengaruhi

oleh proses seleksi.

6aktor yang mempengaruhi seleksi

a. Kondisi Penawaran Tenaga Kerja

!emakin besar jumlah pelamar yang memenuhi syarat $qualified%, maka akan

semakin mudah bagi organisasi untuk memperoleh karya*an yang berkualitas dan

sebaliknya. Pada saat rekrutmen bisa terjadi jumlah calon yang terjaring lebih kecil

dari yang diharapkan. Kondisi tersebut dimungkinkan oleh 4

'. 7mbalan/upah yang dita*arkan rendah.

. Pekerjaan menuntut spesialisasi yang tinggi.. Persyaratan yang harus dipenuhi berat.

. #utu pelamar rendah.

b. Faktor Eksternal Organisasi

'% 6aktor Etika

"alam proses seleksi, masalah etika seringkali menjadi tantangan yang berat.

Keputusan seleksi seringkali dipengaruhi oleh etika pemegang keputusan.0ila

pertimbangan penerimaan lebih condong karena hubungan keluarga, teman,

pemberian komisi/suap dari pada pertimbangan keahlian/profesional,maka kemungkinan besar karya*an baru yang dipilih jauh dari harapan organisasi.

% Ketersediaan "ana dan 6asilitas

8rganisasi seringkali memiliki keterbatasan seperti anggaran atau fasilitas

lainnya. !ebagai contoh, besar kecilnya anggaran belanja pega*ai menentukan berapa

jumlah pega*ai baru yang boleh direkrut.


4/10

% 6aktor Kesamaan Kesempatan

0udaya suatu daerah dalam memperlakukan masyarakatnya juga merupakan

tantangan dalam proses seleksi. "iskriminasi masih sering ditemukan dalam

merekrut/menseleksi pega*ai yang disebabkan oleh *arna kulit, ras, agama, umur,

jenis kelamin, dan sebagainya. !ebagai contoh kebijaksanaan organisasi $*alau tidaktertulis% yang lebih menyukai pega*ai pria atau *anita.Kenyataan ini menghambat

proses seleksi secara *ajar.

c. Perangkat Organisasi

!elain faktor-faktor di atas, seleksi juga dipengaruhi oleh keberadaan perangkat

organisasi seperti 4

'% 5nalisis )abatan

5nalisis jabatan merupakan semacam pedoman bagi kegiatan proses seleksi.5nalisis jabatan memberikan informasi tentang uraian jabatan, spesifikasi jabatan,

standarisasi pekerjaan serta persayaratan yang harus dipenuhi untuk memegang

jabatan tersebut. dengan demikian, seleksi yang dilakukan harus mengacu pada

analisis jabatan. !eleksi tanpa acuan analisis jabatan $tentu yang benar% niscaya sulit

untuk mendapatkan calon pega*ai sebagaimana yang dibutuhkan organisasi. 5nalisis

jabatan ini merupakan arah atau petunjuk tentang target apa yang hendak dicapai

pada saat seleksi.

% Perencanaan !"#

"ari perencanaan !"#, akan dapat diketahui berapa jumlah calon pega*ai

yang dibutuhkan oleh organisasi, pada jenjang apa dan di bagian mana, dan

persyaratan apa yang harus dipenuhi oleh pelamar.

% Pengadaan Tenaga Kerja $9ekrutmen%

9ekruitmen yang dilakukan akan berpengaruh pada prses seleksi.:ualified

tidaknya pelamar yang akan diseleksi sangat tergantung pada tenaga kerja

$rekruitmen%.Pengadaan kerja yang efektif akan menghasilkan tersedianya sejumlah

pelamar yang ;ualified dan sebaliknya. )enis dan sifat berbagai langkah yang harus

diambil tergantung pada hasil rekruitmen.

6aktor-faktor yang dipengaruhi seleksi 4

a%. 8rientasi

b%. "iklat

c%. Pengembangan

d%. Perencanaan Karier

e%. Penilaian Prestasi Kerja


5/10

f%. Kompensasi

g%. Perjanjian Kerja

h%. Penga*asan Personalia

D. Langkah)langkah (alam Pr%"e" Selek"!

0erdasarkan tahapan dalam penerimaan calon pega*ai, proses seleksi dimulaidari penerimaan lamaran dan berakhir dengan keputusan terhadap lamaran tersebut.


6/10

!ebagian besar proses seleksi yang berjalan sampai saat ini berdasarkan konsep

succesi+e hurdles. 7tu berarti bah*a untuk berhasilnya pelamar tenaga kerja diterima

dalam suatu organisasi, mereka harus lulus dari berbagai persyaratan yang telah

ditentukan secara bertahap. #ulai dari mengisi blanko lamaran, tes-tes, *a*ancara,

mengecek seluruh latar belakang pribadi pelamar, dan pemeriksaan medis maupun

pemeriksaan rele+ant lainnya, dll.b. Pendekatan compensantory

Pendekatan yang lain, yang rupanya kurang biasa dipergunakan, didasarkan

pada beranggapan bah*a kekurangan pada satu faktor disatu pihak sebenarnya dapat

AditutupiB oleh faktor seleksi lainnya yang cukup baik dipihak lain.

G. K#al!+!ka"! ,ang Menja(! Da"ar Selek"!

Proses seleksi sangat penting dalam memberikan penilaian akan sifat-sifat,

*atak, dan kemampuan para pelamar secara tepat, teliti dan lengkap. 0eberapa

kualifikasi berikut ini menjadi dasar dalam proses seleksi..

a.Keahlian

#erupakan salah satu kualifikasi utama yang menjadi dasar dalam proses

seleksi, kecuali bagi jabatan yang tidak memerlukan keahlian. Penggolongan keahlian

dapat dikemukakan sebagai berikut4

'. Technical skill,

Caitu keahlian teknik yang harus dimiliki para pega*ai pelaksana.

. @uman skill,

Caitu keahlian yang harus dimiliki oleh mereka yang akan memimpin beberapa

orang ba*ahan.

. ?onceptual skill,

Caitu keahlian yang harus dimiliki oleh mereka yang akan memangku jabatanpuncak pimpinan sebagai figure yang mampu mengkoordinasi berbagai akti+itas

untuk mencapai tujuan organisasi.

b.Pengalaman

"alam proses pelamaran suatu pekerjaan, pengalaman pelamar cukup penting

artinya dalam suatu proses seleksi. !uatu organisasi/perusahaan cenderung akan

memilih pelamar yang berpengalaman dari pada yang tidak berpengalaman karena

dipandang lebih mampu melaksanakan tugasnya. !elain itu, kemampuan intelegensi

juga menjadi dasar pertimbangan selanjutnya sebab orang yang memiliki intelegensi

yang baik biasanya orang yang memiliki kecerdasan yang cukup baik. 6aktor

pengalaman saja tidak cukup untuk menentukan kamampuan seseorang pelamardalam menyelesaikan tugasnya dengan baik.

c.Usia

Perhatian dalam proses seleksi juga ditunjukan pada masalah usia para pelamar.

=sia muda dan usia lanjut tidak menjamin diterima tidaknya seseorang pelamar.

#ereka memiliki usia lanjut tenaga fiisknya relatif terbatas meskipun banyak

pengalaman. #ereka yang berusia muda mungkin saja memiliki +italitas yang cukup


7/10

baik. Tetapi rasa tanggung ja*abnya relatif kurang dibandingkan dengan usia de*asa.

8leh karena itu, yang terbaik pelamar yang berusia sedang atau sekira usia D tahun.

d. Jenis kelamin

)enis kelamin memang sering pula diperhatikan, terlebih-lebih untuk jabatan

tertentu. )abatan-jabatan memang dikhususkan untuk pria, ada juga yang khusus untuk

*anita. Tetapi banyak juga yang terbuka untuk kedua jenis kelamin tersebut.e.Pendidikan

Kualifikasi pelamar merupakan cermin dari hasil pendiidkan dan pelatihan

sebelumnya, yang akan menentukan hasil seleksi selanjutnya dan kemungkinan

penempatanya dalam organisasi bila pelamar yang bersangkutan diterima. Tanpa

adanya latar belakang pendidikan tersebut maka proses pemilihan atau seleksi akan

menjadi sulit.

f.Kondisi fisik

Kondisi fisik seseorang pelamar kerja turut memegang peranan penting dalam

proses seleksi. 0agaimana pun juga suatu organisasi secara optimal akan senantiasa

ingin memperoleh tenaga kerja yang sehat jasmani dan rohani kemudian memiliki

postur tubuh yang cukup baik terutama untuk jabatan-jabatan tertentu.

g.Tampang

#enurut "rs. #anullang, dalam jabatan-jabatan tertentu, tampang juga

merupakan salah satu kualifikasi yang menentukan berhasil atau tidaknya seseorang

dalam melaksanakan tugasnya. #isalnya, tugas sebagai pramugari, pelayan toko, dll.

h. Bakat

0akat atau aptitube seseorang calon pelamar tenaga kerja turut juga pemegang

kunci sukses dalam proses seleksi. 0akat ini dapat tampak pada tes-tes, baik fisik

maupun psikolog. "ari tes-tes tersebut dapat diketahui bakat yang tersembunyi, yangsuatu saat dapat dikembangkan.

i.Temperamen

Temperamen adalah pemba*aan seseorang. Temperamen tidak dipengaruhi

oleh pendidikan, namun berhubungan langsung dengan emosiF seseorang. #enurut

"rs. #anullang, temperamen adalah sifat yang mempunyai dasar bersumber pada

faktor-faktor dalam jasmani bagian dalam, yang di timbulkan oleh proses-proses

biokima. Temperamen seseorang itu bermacam-macam, ada yang periang, tenang dan

tentram, bersemangat, pemarah , pemurung, pesimis, dll.

@al ini menentukan sukses tidaknya seleksi atau tempat yang cocok bagi

seseorang pelamar bila diterima bekerja dalam organisasi.J.Karakter

Karakter berbeda dengan tempramen meskipun ada hubungan yang erat antara

keduanya. Temperamen adalah faktor FendogenF, sedangkan karakter adalah faktor

FeGogenF. !uatu karakter seseorang dapat diubah melalui pendidikan, sedangkan

temperamen tidak dapat diubah.H. Cara Menga(akan Selek"!


8/10

5da beberapa cara seleksi dalam mengadakan pemilihan tersebut menurut

"rs.#anullang yaitu sebagai berikut.

a.Seleksi ilmiah

5dalah cara seleksi yang berdasarkan pada data yang diperoleh dari job

specification sehingga dengan demikian persyaratan-persyaratan yang ditentukan

harus dapat dipenuhi oleh calon karya*an, agar benar-benar sesuai dengan keinginanorganisasi. "ata bersifat non ilmiah yang masih dipertimbangkan dalam proses seleksi

ilmiah, yaitu4

'. !urat lamaran,

. 7jaHah sekolah dan daftar nilai,

. !urat keterangan pekerjaan atau pengalaman,

. >a*ancara langsung, dan

. 9eferensi/rekomendasi dari pihak yang dapat dipercaya.

b.Seleksi non ilmiah

?ara kedua ini, pada umumnya banyak digunakan di negara-negaraberkembang, seperti di negara kita sendiri. ?ara non ilmiah ini, di samping didasarkan

pada kelima data di atas sering ditambah dengan faktor-faktor lain, seperti4

'. 0entuk tulisan dalam lamaran,

. ?ara berbicara dalam *a*ancara, dan

. Tampang atau penampilan.

I. Tekn!k Selek"!

a.Teknik seleksi menggunakan intervie

7nter+ie* atau *a*ancara laHim digunakan dalam proses seleksi calonpega*ai atau karya*an. 7nter+ie* atau *a*ancara bagaimana pun juga memiliki

kelemahan, antara lain menurut "rs.#anullang adalah sebagai berikut.

'. !ubyekti+itas pe*a*ancara,

. ?ara mengajukan pertanyaan,

. Pengaruh halo.

Terdapat suatu gagasan untuk melenyapkan kelemahan-kelemahan tersebut,

seperti yang dikemukakan oleh #c #erry anatara lain4

'. 8rang yang bertugas menginter+ie* bekerja atas dasar kualifikasi definitif.

. 8rang yang bertugas menginter+ie* mengetahui pertanyaan yang diajukannya kepada

pelamar dan telah disusun terlebih dahulu dengan kata-kata yang mudah dimengerti.. 8rang yang bertugas menginter+ie* telah mendapat pelatihan dalam teknik

menginter+ie*.

. 8rang yang bertugas menginter+ie* sudah mendapatkan data-data mengenai diri

pelamar terlebih dahulu, baik melalui telepon maupun dari laporan-laporan tertentu.

b. Teknik seleksi menggunakan assessment center


9/10

#erupakan suatu proses penilaian $rating% yang dinilai sophiscated, yang isinya

diarahkan sedemikian rupa sehingga kita dapat meminimalisasikan timbulnya

penyimpangan/bias yang sangat mungkin terjadi. !ehingga dapat dipastikan kandidat

tenaga kerja yang terlibat dalam proses penilaian tersebut memperoleh suatu

kesempatan yang sama untuk memunculkan potensi.

Program assessment center yang didasarkan pada pendekatan multiplemerupakan pendekatan yang fleksibel, dalam arti bias diterapkan pada beberapa

organisasi tergantung pada kebutuhannya.

D. KESIMPULAN!eleksi adalah proses identifikasi dan pemilihan orang atau orang orang dari

sekelompok pelamar yang ada melalui serangkaian tahapan tes, sehingga diperoleh

tenaga kerja yang paling sesuai atau yang paling memenuhi syarat dan kriteria yangditetapkan oleh perusahaan untuk menempati suatu jabatan atau posisi tertentu yang

telah tersedia berdasarkan kondisi yang ada saat ini, yang dilakukan oleh perusahaan

tersebut.

!eleksi pada dasarnya bertujuan untuk mendapatkan tenaga kerja yang

memenuhi syarat dan memiliki kualifikasi yang sesuai dengan deskripsi pekerjaan

yang ada atau sesuai dengan kebutuhan organisasi/perusahaan.

0erdasarkan tahapan dalam penerimaan calon pega*ai, proses seleksi dimulai

dari penerimaan lamaran dan berakhir dengan keputusan terhadap lamaran tersebut.


10/10

yang menjadi alat proses penyeleksian, namun senantiasa berusaha dengan biaya yang

serendah mungkin dengan menggunakan cara yang paling efisien, tetapi efektif.

E.

DA$TAR PUSTAKA@ery !imamora. DD.!ana"emen Sumber #aya !anusia. 0agian penerbitan !T7E CKPN.Cogjakarta

!ondang P !iagian. DD1.!ana"emen Sumber #aya !anusia. 0umi 5ksara. )akarta5mbar Teguh !, 9osidah. DDI.!ana"emen Sumber #aya !anusia $ Konsep% teori dan

pengembangan dalam organisasipublik. Jraha ilmu. )ogjakarta

@erman sofyandi. DD3.!ana"emen Sumber #aya !anusia. Jraha ilmu. )ogjakarta5n*ar Prabu #angku Negara. D''.!ana"emen Sumber #aya !anusia. PT 9emaja

9osdakarya. 0andung

http4//tarig'I.*ordpress.com/DD3/DI/'2/manajemen-sdm/seleksi tenaga kerja/http4//***.*ikimedia.or.id/page.phplangLidMmenuLne*s+ie*Mne*sidL23
http://tarig19.wordpress.com/2008/09/17/manajemen-sdm/seleksi%20tenaga%20kerja/http://www.wikimedia.or.id/page.php?lang=id&menu=news_view&news_id=78http://tarig19.wordpress.com/2008/09/17/manajemen-sdm/seleksi%20tenaga%20kerja/http://www.wikimedia.or.id/page.php?lang=id&menu=news_view&news_id=78

Makalah Manajemen Sperencanaan Sehleksi DM

Documents

Transcript of Makalah Manajemen Sperencanaan Sehleksi DM