Makalah Kuliner Kontinental

19
KATA PENGANTAR Puji dan syukur penulis panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas limpahan rahmat dan karunia- Nya, tim penulis dapat menyelesaikan makalah yang ditugaskan oleh Dosen Mata Kuliah Kulinari Lanjut yang berisi Menu Makanan Kontinental. Tim penulis menyadari bahwa dalam proses penulisan makalah ini masih jauh dari kesempurnaan baik materi maupun cara penulisannya. Namun demikian, tim penulis telah berupaya dengan segala kemampuan dan pengetahuan yang dimiliki sehingga dapat selesai dengan baik, tim penulis dengan rendah hati dan dengan tangan terbuka menerima masukan,saran dan usul guna penyempurnaan makalah ini. Kami juga mengucapkan banyak terima kasih kepada Dosen Mata Kuliah Kulinari Lanjut yang telah memberikan ilmunya selama ini serta memberikan bimbingan dan dukungan dalam pembuatan makalah ini. Semoga makalah ini dapat berguna, umumnya untuk parapembaca, khususnya bagi penulis. i

description

KULINER KONTINENTAL

Transcript of Makalah Kuliner Kontinental

Page 1: Makalah Kuliner Kontinental

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa

karena atas limpahan rahmat dan karunia-Nya, tim penulis dapat menyelesaikan

makalah yang ditugaskan oleh Dosen Mata Kuliah Kulinari Lanjut yang berisi

Menu Makanan Kontinental.

Tim penulis menyadari bahwa dalam proses penulisan makalah ini masih

jauh dari kesempurnaan baik materi maupun cara penulisannya. Namun demikian,

tim penulis telah berupaya dengan segala kemampuan dan pengetahuan yang

dimiliki sehingga dapat selesai dengan baik, tim penulis dengan rendah hati dan

dengan tangan terbuka menerima masukan,saran dan usul guna penyempurnaan

makalah ini.

Kami juga mengucapkan banyak terima kasih kepada Dosen Mata Kuliah

Kulinari Lanjut yang telah memberikan ilmunya selama ini serta memberikan

bimbingan dan dukungan dalam pembuatan makalah ini.

Semoga makalah ini dapat berguna, umumnya untuk parapembaca,

khususnya bagi penulis.

Bandung, 06 April 2013

Penulis,

i

Page 2: Makalah Kuliner Kontinental

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR.............................................................................................i

DAFTAR ISI..........................................................................................................ii

BAB 1......................................................................................................................1

PENDAHULUAN...................................................................................................1

1.1 Latar Belakang....................................................................................................1

1.2 Rumusan Masalah................................................................................................2

1.3 Tujuan................................................................................................................2

BAB 2......................................................................................................................3

PEMBAHASAN.....................................................................................................3

2.1 Pengertian Makanan Kontinental.......................................................................3

2.2 Pola Menu Makanan Kontinental.......................................................................3

2.3 Struktur Makanan Kontinental...........................................................................3

2.3.1Susunan Menu Kontinental Klasik..............................................................4

2.3.2Susunan Menu Kontinental Moderen.........................................................5

2.4 Jenis-jenis Makanan Kontinental........................................................................6

2.5 Teknik Memasak Masakan Kontinental..............................................................7

2.6 Resep Menu Makanan Kontinental....................................................................8

BAB 3......................................................................................................................9

PENUTUP...............................................................................................................9

3.1 Kesimpulan.........................................................................................................9

3.2 Saran..................................................................................................................9

DAFTAR PUSTAKA...........................................................................................10

ii

Page 3: Makalah Kuliner Kontinental

i

Page 4: Makalah Kuliner Kontinental

BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 Latar BelakangSejarah masakan kontinental bermula sejak ketika bangsa Romawi jaya

melawan Eropa, untuk merayakannya diadakanlah pesta. Makanan biasanya

muncul ketika acara-acara seperti itu.

      Pada zaman Louis ke-16, sangat dikenal sekali seni memasak. Dulunya

resep yang ada hanya diketahui secara turun-menurun, akan tetapi sekarang

sudah dijadikan sebagai ilmu dan dapat dipelajari secara bebas. Ini terlihat

dari mulai bermunculan buku-buku masak.

      Tahun 1659 M, La Chanliere mengenalkan menu Banquete yang pertama

kali pada Louis ke-14. Abad ke-15 di Eropa terjadi Revolusi Agama dan

politik yang mengakibatkan keadaan tidak kondusif dan orang-orang Eropa

banyak berlarian/pindah ke Amerika. Akibat kejadian ini perpindahan

penduduk semakin meningkat/terjadi imigrasi besar-besaran, orang yang

pindah turut membawa keluarga dan juga kebudayaannya. Dari hal inilah

kebanyakan menu yang ada di Amerika dipengaruhi oleh menu Eropa. Menu

seperti jus dan salad tetap dipertahankan, guna menetralisir makanan Eropa

yang berat.

Makanan merupakan hal yang sangat penting dalam proses pertumbuhan

makhluk hidup. Makanan biasanya mengandung nutrisi yang dibutuhkan oleh

tubuh. Makanan yang sehat adalah makanan yang mengandung nilai-nilai

gizi, seperti protein, vitamin, dan mineral. Memakan dan menyajikan

makanan memiliki aturan tersendiri. Begitu pula makanan yang ada di Eropa.

Cara memakan dan penyajian makanannya sangat berbeda dengan Indonesia,

baik dari segi bahan maupun penyajiannya. Penyajian dan cara memakannya

memiliki tahapan-tahapan tertentu. Makanan di daerah Eropa lebih condong

1

Page 5: Makalah Kuliner Kontinental

ke arah porsi lauk-pauknya dan disertai dengan makanan pokok seperti

kentang, pasta, atau roti. Makanan inilah yang disebut makanan kontinental.

1.2 Rumusan Masalah

a. Apa yang dimaksud dengan makanan kontinental?

b. Apa yang dimaksud dengan pola menu makanan kontinental?

c. Bagaimana struktur menu makanan kontinental klasik dan moderen?

d. Apa saja jenis-jenis makanan kontinental?

e. Bagaimana teknik memasak makanan kontinental?

1.3 Tujuan

a. Menjelaskan pengertian makanan kontinental.

b. Menjelaskan pengertian dari pola menu makanan kontinental.

c. Menjelaskan struktur menu makanan kontinental klasik dan modern.

d. Menjelaskan jenis-jenis makanan kontinental.

e. Menjelaskan teknik memasak makanan kontinental.

f.

2

Page 6: Makalah Kuliner Kontinental

BAB 2

PEMBAHASAN

2.1 Pengertian Makanan Kontinental

Menu kontinental adalah menu yang disusun terstruktur, lengkap

dengan appetizer, main course, dessert dan diakhiri dengan wine (red / white)

yang berasal dari negara-negara di eropa. Sendok, garpu, pisau dan serbet

ditata rapi dan makanan keluar satu persatu. Menu utama biasanya daging

panggang (ayam, kambing, sapi, babi, kalkun). Semua makanan dinikmati

berurutan dengan gaya formal. Berlaku etika makan dalam hal tersenyum,

mengunyah sambil menutup mulut, posisi tempat duduk dan tidak

mengeluarkan suara (sendawa, kepedasan, tersedak dll).

2.2 Pola Menu Makanan KontinentalPola makan adalah berbagai informasi yang memberikan gambaran

mengenai macam, jumlah bahan makanan yang dimakan tiap hari oleh satu

orang dan merupakan ciri khas untuk satu kelompok masyarakat tertentu.

(kardjati, ana, kusih, 1985).

Pola makan suatu negara berbeda-beda sesuai dengan situasi, tempat,

beberpa faktor yang mempengaruhi pola makan yaitu persediaan pangan, letak

geografi, iklim, kesuburan tanah, dan adat istiadat yang berhubungan dengan

masyarakatnya itu sendiri.(wirakusumah, 1991)

2.3 Struktur Makanan Kontinental Susunan menu yang ada sekarang merupakan menu turunan dari menu

klasik yang terdiri dari 13 giliran. Menu 13 giliran ini, biasanya ada pada

acara Banquete di abad ke 19-20. Sekarang menu klasik ini masih ada, akan

tetapi hanya disajikan pada acara-acara tertentu seperti acara kenegaraan. Di

3

Page 7: Makalah Kuliner Kontinental

setiap giliran menu Eropa selalu ditandai dengan tanda bintang, yang

berfungsi sebagai tanda giliran makanan.

Makanan kontinental biasanya disajikan terstruktur menurut fungsinya.

Struktur makanan kontinental dimulai dari appetizer (makanan pembuka),

main course (makanan utama), dan dessert (makanan penutup).

Appetizer (makanan pembuka)

Makanan pembuka kadang juga disebut starter. Appetizer berasal dari

kata appetite yang berarti pembangkit selera, sedangkan bahasa Perancis

disebut dengan Hors D Ouver. Biasanya dihidangkan pada saat makan

siang (lunch) dan makan malam (dinner). Porsi makanan pembuka ini

kecil, dengan rasa asam, asin, atau pedas.

Main course (makanan utama)

Main course adalah hidangan pokok dari suatu susunan menu lengkap,

ukuran porsinya lebih besar dari appetizer. Main course bisa juga disebut

main dish atau Groce Piece. Makanan yang dapat disajikan pada

makanan utama terdiri dari makanan sumber karbohidrat, berupa nasi,

roti, kentang, pasta, noodle (mie), dan hasil olahannya. Selain itu

berbagai sumber protein dapat disajikan, berupa hasil olahan daging,

ayam, ikan, sea food, kacang-kacangan. Pada makanan utama harus ada

sayur-sayuran yang diolah sedemikian rupa.

Dessert (makanan penutup)

Dessert (makanan penutup) lebih dikenal dengan istilah pencuci mulut.

Hidangan ini merupakan hidangan yang disajikan setelah makanan

utama. Citarasa hidangan ini adalah manis,dan dapat berupa kue-kue

(patiseri), maupun buah-buahan dan hasil olahannya. Patiseri yang

disajikan dapat berupa patiseri yang disajikan pada suhu panas, maupun

patiseri yang disajikan pada suhu dingin.

2.3.1 Susunan Menu Kontinental Klasik a. Cold Appetizer

4

Page 8: Makalah Kuliner Kontinental

b. Soup (cold or hot)

c. Hot Appetizer

d. Fish

e. Main Course

f. Hot Entree (ex : bitter ballen)

g. Cold Appetizer

h. Shorbet (es yang kasar/es yang diserut)

i. Roasted Salad (salad yang dihidangkan dengan daging panggang)

j. Vegetable

k. Sweet Dish

l. Savory (makanan asin dan gurih)

m. Dessert

2.3.2 Susunan Menu Kontinental ModerenZaman dulu waktu makan untuk menu 13 giliran ini biasanya

sampai 4 jam setiap 1 kali makan dari 3 kali makan sehari. Dengan

kata lain, dalam satu hari diperlukan waktu 12 jam hanya untuk makan

saja. Seiring perkembangan zaman, waktu sangatlah berharga. Akan

terasa sangat tidak berguna apabila waktu yang hanya 24 jam sehari

dihabiskan setengahnya hanya untuk makan. Maka dari itu menu

klasik mulai disusutkan menjadi 6 giliran saja (cold appetizer, soup,

hot appetizer, main course, sweet dish, dessert). Kemudian karena

dilihat masih tidak efektif dan banyak makanan yang dirasa sama

fungsinya, maka menu 6 giliran disusutkan lagi menjadi 5 giliran

(cold appetizer, soup, hot entrée, main course, dessert). Kemudian

akhirnya disusutkan lagi menjadi 4 giliran (appetizer, soup, main

course, dessert).

Berikut susunan menu kontinenantal pada masa kini atau modern :

a. Cold Appetizer

b. Soup

c. Hot Appetizer

5

Page 9: Makalah Kuliner Kontinental

d. Main Course

e. Dessert

Pembagian waktu makan untuk Negara 4 musim :

1. Breakfast 06.00-09.00

2. Brunch 10.00 (minum kopi/cemilan )

3. Lunch 12.00-15.00 (menu tergantung keluarga)

4. Afternoon Tea 16.00-18.00 (tea/cookies/cemilan di sore hari)

5. Dinner 19.00-21.00

6. Supper tengah malam

2.4 Jenis-jenis Makanan Kontinental 1. A’la carte Menu : susunan menu dengan masing-masing harganya pada

setiap hidangan.

Karakteristiknya :

Menentukan daftar makanan yang lengkap.

Memberi peluang pada konsumen untuk memilih makanan yang

disuka.

Masing-masing makanan siberi harga terpisah dan konsumen harus

membayar setiap item yang dipilih.

Makanan akan dimasak, jika konsumen memesan.

2. Table D’hote Menu : susunan menu dengan harga keseluruhan (satu set

menu, mulai dari appetizer hingga dessert). Karakteristiknya :

Susunan hidangan lengkap dan dengan satu harga tertentu

Konsumen tidak punya peluang untuk memilih hidangan yang

diinginkan, sudah ditentukan oleh kokinya. Konsumen hanya bisa

memilih satu set menu yang telah ditentukan. Tidak dapat memilih

per itemnya.

6

Page 10: Makalah Kuliner Kontinental

2.5 Teknik Memasak Masakan Kontinental Memasak adalah proses dimana adanya penerapan panas untuk

mengubah bahan makanan yang mentah menjadi hidangan / masakan yang

siap untuk disajikan dan dikonsumsi.

Radiasi : rambatan panas melaluin pancaran panas langsung dari suatu

sumber/benda yang dimasak (dengan microwave, alat mengukus yang

besar)

Konveksi : rambatan panas melalui sirkulasi / perputaran zat cair

(merebus, mengukus, menggoreng).

Konduksi : rambatan panas pada makanan untuk membuat makanan jadi

matang.

Teknik memasak ada 2, salah satunya adalah :

1. Teknik Basah :

Boiling : ada gelembung (airnya mendidih 100º C)

Simmering : merebus pada suhu 90-95º C

Poaching

Stewing

Braising

Steaming

Blancing 

2. Teknik Kering:

Frying (menggoreng)

7

Page 11: Makalah Kuliner Kontinental

2.6 Resep Menu Makanan KontinentalMain Course

Steak Salmon

Bahan olesan daging:

Garam secukupnya

Merica secukupnya

Perasan jeruk lemon secukupnya

Olive oil secukupnya

Rosemary secukupnya

Daun thyme secukupnya

Bahan Steak Salmon :

200 gr daging ikan salmon

100 gr kentang goreng

100 gr sayuran, seperti wortel, buncis, bawang bombai dan jagung

manis.

1 botol saus barbeque

Cara membuat Steak Salmon :

- Oleskan bahan olesan pada daging ikan salmon dan biarkan agak

meresap

- Panaskan pemanggang daging.

- Sementara menunggu pemanggang panas, rebus sayuran, sisihkan.

- Panggang daging ikan salmon yang telah diberi bumbu, panggang

selama 10 menit.

- Angkat daging ikan salmon dan letakkan pada pinggan tahan panas,

dan sajikan bersama sayuran, dan kentang goreng.

- Lumuri dengan saus barbeque.

8

Page 12: Makalah Kuliner Kontinental

BAB 3

PENUTUP

3.1 KesimpulanMakanan Kontinental yaitu pola menu makanan yang berasal dari

Negara-negara Eropa. Struktur pola menu makanan kontinental klasik terdiri

atas 13 menu makanan, namun kini semakin berkembangnya jaman menu

tersebut disusutkan hingga menjadi 5 menu makanan saja, dimulai dari cold

appetizer, soup, hot appetizer, main course dan dessert.

3.2 SaranMasalah yang dihadapi dalam pola menu makanan kontinental ini yaitu

banyaknya giliran menu makanan yang harus dimakan dan tata cara

makannya pun harus secara formal.

Ada beberapa hal yang harus diperhatikan bila ingin menyajikan atau

mengunakan menu makanan kontinental , yaitu:

1. Makan dengan porsi kecil disetiap giliran menu makananya.

2. Biasanya digunakan dalam acara-acara formal.

3. Perhatikan tata cara dan etika ketika makan.

9

Page 13: Makalah Kuliner Kontinental

DAFTAR PUSTAKA

1. http://file.upi.edu/direktori/FPTK/JUR/makanan_kontinental.pdf

2. http://nurzanepastry.blogspot.com/2010/10/makanan-kontinental -1 .html

3. http://nurzanepastry.blogspot.com/2010/10/makanan-kontinental -2 .html

4. http://www.sajiansedap.com/recipe/detail/12063/yoghurt-oatmeal-dan-buah

10