Makalah Kuliah Teh

download Makalah Kuliah Teh

of 10

Transcript of Makalah Kuliah Teh

  • 8/17/2019 Makalah Kuliah Teh

    1/10

    MAKALAH KULIAH

    TEKNOLOGI PERKEBUNAN

    TEH DAN PENGOLAHANNYA

    WAHYUNI G31113015

    DWI PRAYOGI G31113016

    ANDI YUSNIAR CHADIJAH G31113017

    NURMADIAH G31113018

    FERTY DESI ANDRIANA G31113301

    ERVAN TOGATOROP G3111330

    MATA KULIAH TEKNOLOGI PERKEBUNAN

    PROGRAM STUDI ILMU DAN TEKNOLOGI PANGAN

    JURUSAN TEKNOLOGI PERTANIAN

    FAKULTAS PERTANIAN

    UNIVERSITAS HASANUDDIN

    MAKASSAR 

    016

  • 8/17/2019 Makalah Kuliah Teh

    2/10

    KATA PENGANTAR 

    Puji syukur penulis/penyusun panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena berkat

    hidayah dan rahmat-Nya sehingga penulis/penyusun dapat menyelesaikan makalah ini.

    Makalah ini disusun sebagai salah satu tugas mahasiswa pada mata kuliah Teknologi

    Pengolahan serealia dan legum.

    Penyusunan Makalah ini tidak akan terselesaikan tanpa bantuan dari

     banyak pihak. Oleh karena itu penulis/penyusun mengu!apkan terima kasih yang

    sebesar-besarnya kepada"

    #. $r. %r. &umriah langkong M'. selaku dosen koordinator mata kuliah Teknologi Teknologi

     perkebunan yang memberi banyak masukan terkait pelaksanaan mata kuliah TeknologiPengolahan (egum dan 'erealia.

    ). *ekan-rekan %lmu dan Teknologi Pangan angkatan )+#, yang memberi banyak

     bantuan motiasi dan dorongan bagi penulis dalam penyusunan Makalah Teknologi

    Teknologi perkebunan .

    'emoga Makalah ini dapat bermanaat bagi pemba!a pada umumnya dan penulis/penyusun

     pada khususnya penulis juga menyadari bahwa Makalah ini sendiri jauh dari kata

    kesempurnaan untuk itu penulis/penyusun meminta maa dan menerima saran serta kritik yang

     bersiat membangun demi kebaikan penulis sendiri. khir kata penulis mengu!apakan terima

    kasih.

     Makassar +0 Maret )+#0

    Penyusun

  • 8/17/2019 Makalah Kuliah Teh

    3/10

    1! K"#"$%'(%'$ D")* T&+

    Tanaman teh berupa pohon karena pemangkasan kerapkali seperti perdu tinggi 1-#+

    meter. $aun muda berambut halus tersebar tunggal helaian daun elliptis memanjang dengan

    ujung run!ing tepinya bergerigi duduk daun se!ara berselang-seling tunas tumbuh dari ketiak 

    daun tua. 2esarnya daun berkisar antara )1 !m 3 )1 !m tergantung pada arietasnya. $aun tua

     bertekstur seperti kulit permukaan atasnya berkilap dan berwarna hijau kelam.

    !K,-.,('(' $'-'" /")* %&+ (&"# A#'2'* 144 /"* S&%"-'/"" 000

    4omposisi senyawa kimia daun teh terdiri atas 5 kelompok besar yaitu "

    !1! S)9(%"*(' F&*,:

    !1!1 T"*'* K"%&$'*

    Tanin katekin adalah senyawa yang tidak berwarna dan dapat menentukan siat produk 

    teh seperti rasa warna dan aroma. Tanin pada daun teh merupakan turunan dari asam galat.

    4ebanyakan turunan galat disebut tanin karena dapat menyamak kulit 6tanin berasal dari kata

    tanning7menyamak8. 'edangkan tanin pada daun teh tidak bersiat menyamak kulit. Tanin

    katekin pada daun teh meruapakan senyawa yang sangat kompleks tersusun sebagai senyawa-

    senyawa katekin epikatekin galat epigalokatekin epigalokatekin galat dan galokatekin.

    Menurut 2runeton 6#9998 tanin pada daun teh adalah tanin kondensasi atau tanin katekin.

    4andungan katekin berkisar )+-,+: dari seluruh berat kering daun. $iantara keenam

    katekin tersebut epigalotekindan galatnya merupakan bahan terbanyak 64ustamiyati #9;1< =ara

    #99#8.

    'elama proses pelayuan kandungan katekin akan berkurang ,:. 4emudian pada waktu

     penggulungan daun susut lagi dan pada oksidasi en>imatis kadar katekin susut sekitar )+: -

    ),: dan waktu pengeringan kadarnya susut lagi sebanyak 1: 6disewojo #9?)8.

    Menurut Pearson 6#9;+8 dan 2ambang 6#9918 dalam hasil penelitiaanya tentang analisis

    kandungan katekin pada produk teh yaitu " teh hitam mengandung katekin rata-rata ;99:.

    'edangkan teh hijau mengandung katekin rata-rata #;0?: dan teh wangi mengandung katekin

    rata-rata #1#,: 6@unawijaya #99#< 2ambang #9918.

  • 8/17/2019 Makalah Kuliah Teh

    4/10

    !1!! F:";"*,:

    Alaanol hampir serupa dengan katekin tetapi berbeda pada tingkatan oBidasi dari inti

    dienilpropan primernya. Alaanol pada teh meliputi kaemerol kuersetin dan mirisetin.

    ! S)9(%"*(' 9)$"* F&*,:

    !!1 K"#9,+'/#"%

    $aun teh mengandung karbohidrat meliputi sukrosa glukosa dan ruktosa. 4eseluruhan

    karbodhidrat yang terkandung dalam teh adalah +;1: dari berat kering daun. Peranan

    karbohidrat dalam pengolahan teh hitam yaitu dapat berekasi dengan asam-aam amino dan tanin.

    Pada suhu tinggi akan membentuk aldehid tak jenuh dan menimbulkan aroma sema!am bunga

     buah madu dan sebagainya.

    !!!S)9(%"*(' .&$%'*

     'ubstansi pektin terutama terdiri atas pektin dan asam pektat besarnya berariasi yaitu

    59: - ;0: dari berat kering daun. Pektin akan terurai menjadi asam pektat dan metil alkohol

    oleh en>im pektin metil esterase. Metil alkohol ini akan menguap ke udara tetapi sebagian yang

    kembali akn berubah menjadi ester-ester dan asam organik. sam pektat dalam suasana asam

    akan membentuk gel. @el ini berungsi untuk mempertahankan bentuk gulungan daun.

    !!3 A:$":,'/

    'iat penyegar teh berasal dari bahan alkaloid yang menyusunnya. Terdapat ,:-5: dari

     berat kering daun. lkaloid utama dalam daun the adalah kaein theobromin dan theoolin.

    4aein tidak mengalami peribahan selama pengolahan teh hitam. 4aein salah satu bahan yang

    menentukan kualitas.

    !! P#,%&'* /"* "("-

  • 8/17/2019 Makalah Kuliah Teh

    5/10

    !!5 K:,#,2': /"* ="% >"#*" "* :"'*!

    Cat warna dalam daun sekitar ++#: dari berat kering daun. 'elama proses oksidasi katekin

    kloroil akan terurai menjadi eoitin yang berwarna hitam. 4arotenoid 6>at warna jingga8 dalam

    daun teh akan teroksidasi menjadi substansi mudah menguap yang terdiri dari aldehid dan keton

    tak jauh.

    !!6 A("- ,#"*'$ 

    'elama pengolahan teh asam organik akan berekasi dengan metil alkohol membentuk 

    ester.

    !!7 S)9(%"*(' #&('*

    4andungan resin sebesar ,: dari berat kering daun.

    !!8 V'%"-'*im daun teh diantaranya adalah inertase amilase glukosidase oksimetilase

     protease dan peroksidase. 'elain itu terdapat en>im polienol oksidase yang berperan penting

    dalam proses pengolahan teh.

    Menurut $ekker 6#9918 komposisi senyawa kimia yang menyusun daun teh segar 

    yaitu " polienol asam amino kaein nukleotida posat ester karbohidrat lipid asam organik

    kloroil karotenoid saponin dan mineral.

  • 8/17/2019 Makalah Kuliah Teh

    6/10

    !3 P#,/)$ T&+ %&+ +"(': ,:"+"*

    Produk teh di %ndonesia umumnya diperoleh dari hasil pengolahan daun teh jenis

    Camellia sinensis (. arietas Assam. arietas Assam lebih banyak kandungan katekin 6polienol8

    daripada tanaman teh jenis sinensis yang banyak dikonsumsi di Dhina dan &epang. Pengolahan

    daun teh dimaksudkan untuk mengubah komposisi kimia daun teh segar se!ara terkendali

    sehingga menjadi hasil olahan yang dapat memun!ulkan siat-siat yang dikehendaki pada air 

    seduhannya seperti warna rasa dan aroma yang baik dan disukai oleh masyarakat. &enis produk 

    teh yang dihasilkan antara lain " teh hitam teh hijau dan teh wangi 62ambang #9918.

    Teh sebagai bahan minuman dibuat dari daun pu!uk muda yang telah mengalami proses

     pengolahan tertentu. Manaat yang dihasilkan minuman teh adalah memberikan rasa segar dapat

    memulihkan kesehatan badan dan terbukti tidak meniumbulkan dampak negati. 4hasiat yang

    dimiliki oleh minuman teh berasal dari kandungan bahan kimia yang terdapat dalam daun teh

    6'etyamidjaja )+++8.

    Menurut riin dkk. 6#9958 dan 'etyamidjaja 6)+++8 bahwa produk teh dibagi tiga jenis

     berdasarkan proses pengolahannya yaitu "

    #. Teh =itam

    Teh hitam dilakukan beberapa tahap pengolahan yaitu "

    a. Penyediaan pu!uk daun segar 

    Mutu teh hitam sebagian ditentukan oleh bahan bakunya yaitu daun segar hasil petikan.

    Pu!uk yang bermutu adalah daun muda yang utuh segar dan berwarna kehijauan.

     b. Pelayuan

    Pelayuan bertujuan untuk mengurangi kandungan air dan melemaskan daun agar mudah

    tergulung. 'etelah daun layu kemudian daun digulung untuk membuka sel-sel daun sehingga

    ter!ipta kondisi yang baik bagi pertemuan en>im oksidase dan polienolnya.

    Pada proses pelayuan terjadi peningkatan en>im penguraian protein dan peningkatan

    kandungan kaein sehingga menghasilkan bau yang sedap. Pada proses penggulungan terjadi

    oksidasi yang memungkinkan terjadinya warna !okelat dan bau spesiik.

    4egiatan pelayuan meliputi "

    - Pembeberan pu!uk di dalam palung kemudian dialirkan udara segar untuk menghilangkan

     panas dan air pada daun.

    - Pengaturan udara yaitu suhu tidak lebih )?+D kelembaban sekitar 0+:-;1:.

  • 8/17/2019 Makalah Kuliah Teh

    7/10

    - (ama pelayuan antara #5 3 #? jam

    !. Penggulungan

    Penggulungan akan membuat daun memar dan dinding sel rusak sehingga !airan sel

    keluar dipermukaan daun dengan merata dan pada saat itu sudah mulai terjadi oksidasi

    en>imatis. Penggulungan dilakukan dalam alat penggulung yang disebut Open Top Roller  6OT*8.

    (ama penggulungan ,+-5+ menit.

    d. Penggilingan

    Penggilingan bertujuan untuk menghasilkan partikel yang lebih ke!il sesuai

    kebutuhan konsumen. (ama penggilingan antara )1 3 5+ menit.

    e. Aermentasi 6Oksidasi en>imatis8

    Aermentasi atau oksidasi en>imatis merupakan proses oksidasi senyawa polienol

    dengan bantuan en>im polienol oBidase. gar oksidasi berlangsung dengan baik diadakan

     pengaturan sebagai berikut " suhu ruanan ermentasi yang optimum )0;+D bubuk teh disimpan

    dalam bak aluminium kelembabab relati di atas 9+: dan lama ermentasi ?+-9+ menit. 'elama

     proses ermentasi dihasilkan substansi theaflavin  dan theabrubigin. 'ubstansi tersebut akan

    menentukan siat warna rasa dan aroma pada air seduhannya.

    . Pengeringan

    Pengeringan bertujuan untuk menghentikan proses oksidasi en>imatis sehingga >at->at

     pendukung kualitas men!apai keadaan optimal. Pengeringan dapat mengurangi kadar air dalam

    teh bubuk sehingga teh tahan lama dalam penyimpanan.

    Proses pengeringan dilaksanakan dalam mesin pengering. 'uhu dalam mesin pengering

     berkisar antara ?)+D 3 99+D.

    g. 'ortasi

    'ortasi adalah kegiatan memisah-misahkan teh bubuk kering menjadi jenis-jenis tertentu

    sesuai yang dikehendaki.

    ). Teh =ijau

    Teh hijau diolah tanpa melangsungkan terjadinya oksidasi en>imatis. 2eberapa tahapan

     pengolahan teh hijau yaitu "

    a. Pelayuan

    Pelayuan pada pengolahan teh hijau bertujuan untuk menginaktikan en>im polienol

    oksidase dan menurunkan kandungan air dalam pu!uk daun agar pu!uk menjadi lentur dan

  • 8/17/2019 Makalah Kuliah Teh

    8/10

    mudah tergulung. Pelayuan dilaksanakan dengan !ara mengalirkan sejumlah pu!uk se!ara

     berkesinambungan ke dalam alat pelayuan  Rotary Panner  dalam keadaan panas dengan suhu

    ?++D 3 #+++D. Persentase layu sekitar 0+: dengan tingkat kerataan layuan yang baik.

     b. Penggulungan

    Penggulungan pada teh hijau tidak bertujuan untuk mempertemukan en>im dengan

     polienol seperti pada pengolahan teh hitam tetapi bertujuan untuk mengeluarkan !airan sel ke

     permukaan daun sehingga lebih !epat terekstraksi pada saat penyeduhan air panas. (ama

     penggulungan berkisar antara #1 3 #; menit.

    !. Pengeringan

    Pengeringan pada pengolahan teh hijau bertujuan untuk menurunkan kadar air dari pu!uk 

    yang digulung hingga ,:-5: memekatkan !airan sel yang menempel di permukaan daun

    sampai berbentuk seperti perekat dan memperbaiki bentuk gulung pada teh jadi. Mesin

     pengering dengan suhu #,++D 3 #,1+D. (ama pengeringan )1 menit.

    d. 'ortasi kering

    'ortasi kering bertujuan untuk memisahkan memurnikan dan membentuk atau

    mengelompokkan jenis mutu the hijau dengan bentuk ukuran yang spesiik sesuai dengan standar 

    teh hijau.

    ,. Teh Fangi

    Teh wangi merupakan hasil olahan lebih lanjut dari teh hijau. Menurut 4ustamiyati 6#9;18

    the wangi dibuat dari the hijau yang di!ampur dengan bahan pewangi sehingga seduahnnya

    memiliki wangi tertentu sesuai dengan bahan pewangi pen!mpurannya. Pada umumnya bahan

     pewangi yang biasa digunakan yaitu " bunga melati 6 Jasminum sambac8 bunga melati gambir 

    6 Jasminum officinale var. Grandiflorum8 atau bungan !ulan 6 Aglaia odorata8.

    3! P&*"#)+ T&+ T+"/". T)9)+

  • 8/17/2019 Makalah Kuliah Teh

    9/10

    $aun teh dapat dimanaatkan sebagai tonik 6obat penguat8 ekspektoran penenang

    memperlan!ar pen!ernaan dan anti disentri serta perangsang otak dan jantung 6Perry G Met>ger

    #9?+8.

    Teh juga memberikan eek pada tubuh manusia diantaranya memperlan!ar pern!ernaan

    dan mengatur temperatur tubuh 6Perry G Met>ger #9?+8. =al ini diduga karena kandungan tanin

    yang men!apai )1: 6@raham #9?58. 'truktur kimianya

    D"2%"# P)(%"$"

    ndarwulan N. Aardia> $. Fattimena @.. dan 'hetty 4. 6#9998. ntioBidant a!tiity

    asso!iated with lipid and phenoli! mobili>ation during seed germination o Pangium edule*einw. Journal of Agricultural and Food Chemistry 7" ,#1?-,#0,.

    nonim 6)++?8. Pengolahan Teh =ijau. Petunjuk Teknis. PT. *umpun 'ari 4emuning %

    4aranganyar 'urakarta =assan O. dan Aan (.'. 6)++18. The anti-oBidation potential o 

  • 8/17/2019 Makalah Kuliah Teh

    10/10

     polyphenol eBtra!t rom !o!oa leaes on me!hani!ally deboned !hi!ken meat 6M$DM8.

     !T Food "cience and Technology 38" ,#1-,)#.

    4ahkonen M.P. =opia .%. dan =einonen. 6)++#8. 2err y phenoli!s and their antioBidant a!tiity.

     Journal of Agricultural and Food Chemistry 4" 5+;0-5+?).

    4artiko 2. =astuti P. dan 'upartono F. 6#9??8. Pedoman #$i %ndera&i 'ahan Pangan. Pusat

    ntar Hniersitas Pangan dan @i>i. Hniersitas @adjah Mada Yogyakarta.

    4hotimah 4. 6)+#)8. Te(nologi Pembuatan )inuman Air *a&a dari Pang(asan +aun *opi.

    Tesis Pas!a 'arjana. Aakultas Teknologi Pertanian. Hniersitas @adjah Mada Yogyakarta.

    (ai (.'. Dhou '.T. dan Dhao F.F. 6)++#8. 'tudies on the antioBidatie a!tiities o hsian-tsao6 )esona procumbens =ems (8 lea gum. Journal of Agricultural and Food Chemistry 4"

    90,-90?.