Makalah Isd 3, Yan Ajie Prasetia
-
Upload
ajieprasetia -
Category
Documents
-
view
275 -
download
0
Transcript of Makalah Isd 3, Yan Ajie Prasetia
5/11/2018 Makalah Isd 3, Yan Ajie Prasetia - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/makalah-isd-3-yan-ajie-prasetia 1/13
PROGRAM PADAT KARYA SEBAGAI SALAH SATU UPAYA
MENGATASI MASALAH PENGANGGURAN
DI SUSUN OLEH :
YAN AJIE PRASETIA
17111481
1 KA 40
PROGRAM SARJANA SISTEM INFORMASI
FAKULTAS ILMU KOMPUTER DAN TEKNOLOGI INFORMASI
UNIVERSITAS GUNADARMA
2011
5/11/2018 Makalah Isd 3, Yan Ajie Prasetia - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/makalah-isd-3-yan-ajie-prasetia 2/13
Mata Kuliah : Ilmu Sosial Dasar
Dosen : Muhammad Burhan Amin
Topik Makalah : Program Padat Karya Salah Satu
Upaya Mengatasi Pengangguran
Kelas : 1- KA40
Tanggal Penyerahan Makalah : 24 November 2011
Tanggal Upload Makalah : 25 November 2011
P E R N Y A T A A N
Dengan ini saya menyatakan bahwa seluruh pekerjaan dalam tugas ini, saya buat sendiri tanpa meniru
atau mengutip dari tim / pihak lain.
Apabila terbukti benar, saya siap menerima konsekuensi untuk mendapat nilai 1/100 untuk mata
kuliah ini.
P e n y u s u n
N P M Nama Lengkap Tanda Tangan
17111481 Yan Ajie Prasetia
Program Sarjana Sistem Informasi
UNIVERSITAS GUNADARMA
i
5/11/2018 Makalah Isd 3, Yan Ajie Prasetia - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/makalah-isd-3-yan-ajie-prasetia 3/13
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah, puji syukur saya panjatkan kehadirat Allah SWT yang berkat rahmat dan
perlindunganNya memberi kelancaran bagi saya untuk menyelesaikan makalah dengan judul
PROGRAM PADAT KARYA SEBAGAI SALAH SATU UPAYA MENGATASI MASALAH
PENGANGGURAN.
Makalah ini disusun atas dasar data-data, tugas dan pengetahuan yang saya dapatkan dari berbagai
sumber. Adapun tujuan pembuatan makalah ini adalah untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah
Ilmu Sosial Dasar dan sebagai pengembangan softskill.
Dengan penuh keterbukaan saya menyadari bahwa makalah ini jauh dari sempurna karena
pengutahuan saya yang terbatas, untuk segala bentuk kritik dan saran yang membangun saya, saya
harapkan guna kesempurnaan makalah - makalah berikutnya. Semoga makalah tentang program padat
karya sebagai salah satu upaya mengatasi masalah pengangguran ini dapat diterima dan bermanfaat
bagi semua pihak.
ii
5/11/2018 Makalah Isd 3, Yan Ajie Prasetia - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/makalah-isd-3-yan-ajie-prasetia 4/13
DAFTAR ISI
SURAT PERNYATAAN……..………………………………………………………............…………i
KATA PENGANTAR.........................................................................................................................ii
DAFTAR ISI......................................................................................................................................iii
BAB I PENDAHULUAN
1.1. LATAR BELAKANG…………………………….…………….………….………………1
1.2. TUJUAN………………………………………………………………...…………............2
1.3. SASARAN………………………………………………...………………........................2
BAB II PERMASALAHAN
2.1. ASPEK PENDORONG PELAKSANAAN PROGRAM PADAT KARYA………........3-4
2.2. DAMPAK PENGANGGURAN………….………………………………….....................5
2.3. PELUANG YANG DAPAT DIAMBIL DARI PROGRAM PADAT KARYA................6
2.4. TANTANGAN YANG AKAN DI HADAPI PROGRAM PADAT KARYA……………7
BAB III KESIMPULAN DAN REKOMENDASI
3.1. KESIMPULAN………………………………………………...........................................8
3.2. REKOMENDASI………………………………………………........................................8
REFERENSI………………………..........…............……………………………………......................9
iii
5/11/2018 Makalah Isd 3, Yan Ajie Prasetia - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/makalah-isd-3-yan-ajie-prasetia 5/13
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. LATAR BELAKANG
Pengangguran merupakan sebuah masalah yang terjadi 5ember di semua 5ember, khususnya di
Indonesia. Pengangguran atau tuna karya adalah orang yang tidak memiliki pekerjaan atau sedang
mencari pekerjaan yang layak, atau orang yang bekerja kurang dari dua hari dalam seminggu.
Pengangguran umumnya terjadi karena jumlah pencari kerja yang melebihi jumlah lapangan pekerjaan
yang tersedia. Jika hal ini dibiarkan, maka dapat menimbulkan berbagai dampak seperti kemiskinan
dan masalah-masalah 5ember lain di masyarakat.
Salah satu upaya pemerintah dalam mengatasi masalah pengangguran adalah dengan membuatprogram padat karya. Program padat karya adalah sebuah program yang berasaskan pemanfaatan
tenaga kerja yang tersedia di suatu daerah. Program ini adalah program dari Kementrian Tenaga Kerja
dan Transmigrasi yang mengalokasikan dana untuk kegiatan masyarakat yang berpenghasilan rendah
agar mendapat penghasilan tambahan. Program padat karya ini 5ember kesempatan kerja bagi tenaga
kerja dan pengangguran untuk meningkatkan kesejahteraan keluarga mereka yang akhirnya
diharapkan dapat mengurangi masalah-masalah yang timbul akibat dampak dari pengangguran.
Namun, agar program ini dapat terlaksana dengan baik dan dapat menjadi jalan keluar yang
efektif, maka diperlukan suatu mekanisme yang tepat yang menjamin pencapaian target yang akurat
sehingga program ini benar-benar menjadi sebuah solusi yang brilian untuk mengatasi masalah
pengangguran. Maka, perencanaan yang matang, implementasi yang tepat dan transparansi yang
akuntabel sangat dibutuhkan agar program ini sukses.
1
5/11/2018 Makalah Isd 3, Yan Ajie Prasetia - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/makalah-isd-3-yan-ajie-prasetia 6/13
1.2. TUJUAN
Makalah ini bertujuan untuk memperluas wawasan dan meningkatkan softskill serta pemahaman
mengenai pentingnya program padat karya dalam menanggulangi masalah pengangguran yang makin
merajalela di Indonesia.. Oleh karena itu, makalah ini di harapkan dapat membantu memperluas
pandangan kita tentang program padat karya dan menumbuhkan kepedulian sosial untuk kesuksesan
program ini agar Indonesia dapat makin sejahtera.
1.3. SASARAN
Makalah ini ditujukan kepada seluruh pihak yang terkait dalam pelaksanaan program padat
karya, sehingga dapat mencegah terjadinya berbagai macam masalah sosial yang ditimbulkan oleh
pengangguran dan menyelesaikan masalah yang di akibatkan oleh pengangguran.
2
5/11/2018 Makalah Isd 3, Yan Ajie Prasetia - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/makalah-isd-3-yan-ajie-prasetia 7/13
BAB II
PERMASALAHAN
Pengangguran di Indonesia makin bertambah tiap tahunnya dikarenakan banyaknya lulusan dari
berbagai Perguruan Tinggi yang tidak diimbangi dengan ketersediaan lapangan pekerjaan yang
memadai. Selain itu, krisis keuangan dunia yang terjadi saat ini juga membuat dampak yang signifikan
untuk terjadinya pengangguran dalam skala global. Maraknya pengangguran ini terjadi juga karena
pola pikir sebagian besar rakyat Indonesia untuk “bekerja” dan bukan “membuka lapangan
pekerjaan/wiraswasta”. Akibatnya, pengangguran berkepanjangan akan mengakibatkan efek
psikologis yang buruk bagi penganggur itu sendiri maupun keluarganya. Tingkat pengangguran yang
tinggi juga dapat berpengaruh terhadap suatu Negara dalam hal politik, keamanan dan sosial, sehingga
mengganggu laju pertumbuhan dan pembangunan ekonomi
Sebagai salah satu solusi dalam mengurangi angka pengangguran, Kementerian Tenaga Kerja dan
Transmigrasi mengmbangkan program kerja padat karya produktif di berbagai daerah di Indonesia.
Program padat karya ini memberikan kesempatan kerja bagi tenaga kerja penganggur, setengah
penganggur dan pencari nafkah utama keluarga yang ditujukan untuk meningkatkan kesejahteraan
masyarakat. Program ini berupa pemberian modal usaha bagi mereka yang membutuhkan terutama di
desa-desa dan daerah tertinggal. Program padat karya ini memang digadang-gadang dapat mengurangi
jumlah pengangguran secara signifikan. Namun banyak sekali kendala yang dihadapi dalam
melaksanakan program ini. Dari birokrasi Indonesia yang terkenal berbelit-belit, sampai kemungkinankorupsi yang masih banyak terjadi di Negara ini.
2.1. ASPEK PENDORONG PELAKSANAAN PROGRAM PADAT KARYA
Di Negara berkembang seperti Indonesia, pengangguran terbagi menjadi tiga hal dan terjadi
akibat beberapa hal yang berbeda, yaitu
Pengangguran Friksional
Yang dimaksud dengan pengangguran friksional adalah pengangguran yang bersifat
sementara yang disebabkan adanya kendala waktu, informasi, dan kondisi geografis antara
pelamar pekerjaan dan pembuka lowongan pekerjaan. Penganggur yang demikian itu tidak
mampu memenuhi kualifikasi yang diinginkan oleh pembuka lowongan pekerjaan.
Pengangguran friksional terjadi karena minimnya pendidikan dan kemampuan atau skill
penganggur dalam bersaing mendapatkan pekerjaan. Biasanya pengangguran friksional
terdapat di daerah-daerah tertinggal yang belum mendapat akses menuju pendidikan baik dan
diperparah dengan keadaan daerah yang terisolir serta kurangnya kesadaran penduduk suatu
daerah akan pentingnya pendidikan.
3
5/11/2018 Makalah Isd 3, Yan Ajie Prasetia - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/makalah-isd-3-yan-ajie-prasetia 8/13
Pengangguran Musiman
Pengangguran musiman adalah kondisi menganggur karena adanya fluktuasi kegiatan
ekonomi jangka pendek yang menyebabkan seseorang harus menganggur. Misalnya seorang
petani yang menganggur karena menunggu musim tanam dan tukang bangunan yang
menganggur karena menunggu proyek selanjutnya. Dua hal yang mengakibatkan terjadinya
pengangguran musiman. Pertama, kurangnya pengetahuan dan teknologi yang dimiliki oleh
para petani dalam menghadapi tantangan cuaca dan iklim. Sehingga mereka harus mengikuti
musim tertentu untuk memulai musim tanam. Kedua, minimnya kemampuan penganggur
yang terbatas hanya di satu hal saja, sehingga mereka tidak dapat bersaing untuk bidang yang
lain.
Pengangguran Siklikal Yaitu pengangguran yang menganggur akibat adanya imbas naik turun siklus ekonomi
sehingga permintaan tenaga kerja lebih rendah daripada penawaran kerja. Dapat terjadi
karena krisis ekonomi yang mengakibatkan pemecatan massal seperti yang terjadi di grup
bank HSBC beberapa bulan yang lalu maupun akibat ketersediaan pencari kerja yang
berlebih dan minimnya lowongan pekerjaan yang tersedia.
Ketiga macam pengangguran tersebut diatas diharapkan dapat teratasi dengan adanya
program padat karya.
Mengapa program Padat Karya?
Dilihat dari tujuannya yang berbasis pada pemberdayaan ekonomi mikro, program
padat karya dianggap paling cocok untuk diterapkan diberbagai daerah di Indonesia. Karena
program ini bertujuan memberdayakan segenap potensi baik sumber daya alam maupun
sumberdaya manusia yang terdapat disuatu daerah. Misalnya daerah penghasil lele, maka
program padat karya ini akan diutamakan untuk dipergunakan dalam pengembangan lele dan
produk-produknya. Program padat karya diharapkan dapat mengatasi semua macam
pengangguran yang tersebut diatas karena sifatnya yang sesuai dengan kondisi alam dan
perekonomian yang terdapat di suatu daerah.
4
5/11/2018 Makalah Isd 3, Yan Ajie Prasetia - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/makalah-isd-3-yan-ajie-prasetia 9/13
2.2. DAMPAK PENGANGGURAN
Dampak Ekonomi
Dampak pengangguran yang paling terlihat jelas dan mempunyai efek domino adalah
kemiskinan. Seseorang yang mempunyai banyak uangpun, pada akhirnya akan jatuh miskin
jika ia menganggur. Kemiskinan akan menghambat majunya suatu bangsa karena akibat
kemiskinan,orang akan sulit mendapatkan pendidikan yang layak yang sangat dibutuhkan
untuk mencari pekerjaan ataupun membuka lapangan pekerjaan baru.
Dampak Sosial
Secara psikologis, seseorang yang menganggur akan merasa rendah diri, stress, dan
depresi karena ketidakmampuannya dalam menghidupi diri sendiri dan keluarganya. Hinggapada tahap yang ekstrim, penganggur dapat terkucilkan dari masyarakat. Pengangguran juga
meningkatkan jumlah gelandangan dan pengemis yang kini terlihat jelas banyak terdapat di
kota-kota besar di Indonesia.
Dampak Keamanan
Biaya hidup yang terus meningkat dan ketiadaan pendapatan akan mengakibatkan
penganggur menjadi gelap mata dan akhirnya melakukan tindakan-tindakan criminal untuk
memenuhi kebutuhan sehari-hari. Tingkat kriminalitas yang bertambah tentu meresahkan
masyarakat dan menghambat lajunya pertumbuhan ekonomi bangsa.
Dampak Politik
Suatu bangsa yang tinggi catatan kriminalnya tentu berpengaruh besar terhadap
kemajuan bidang politik dalam negeri maupun luar negerinya. Dapat dipastikan bahwa
Negara lain akan menolak kerjasama dengan Negara yang tersebut. Dan di dalam negeri,
perkembangan politik bangsa tersebut juga akan terhambat.
5
5/11/2018 Makalah Isd 3, Yan Ajie Prasetia - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/makalah-isd-3-yan-ajie-prasetia 10/13
2.3. PELUANG YANG DAPAT DIAMBIL DARI PROGRAM PADAT KARYA
Meningkatnya pertumbuhan ekonomi
Program padat karya dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi bangsa karena
kegiatan yang dikembangkan dalam program padat karya adalah kegiatan yang berorientasi
pada kegiatan usaha yang bersifat ekonomi produktif dan berkelanjutan. Sasaran
terselenggaranya program padat karya adalah tersedianya kesempatan kerja atau usaha dalam
bentuk kegiatan usaha ekonomi produktif pedesaan yang berkesinambungan dan terbangunnya
fasilitas infrastruktur ekonomi pedesaan dengan jangka waktu tertentu dan berkesinambungan
bagi masyarakat setempat. Program padat karya dapat berupa: Program Teknologi Tepat Guna
dan Program Padat Karya Produktif dan Infrastruktur.
Mengembangkan daerah-daerah pedesaan
Dengan terbangunnya infrastruktur pedesaan yang bagus, maka secara otomatis daerah-
daerah pedesaan atau daerah tertinggal lainnya akan mengalami perkembangan pesat baik
dalam hal ekonomi, keamanan, sosial, maupun politik.
Pemerataan Sektor Pendidikan
Tentunya pertumbuhan ekonomi pedesaan yang tinggi akan menyokong tumbuhnya
kesadaran akan pendidikan karena taraf hidup yang meningkat.
Meningkatkan Pertumbuhan Ekonomi Negara
Negara dengan tingkat perekonomian yang tinggi memiliki angka pengangguran yang
rendah. Dengan tingginya tingkat perekonomian Negara, akan membuka lebih banyak
kesempatan investasi bisnis yang lebih besar dan mendunia. Ini dapat meningkatkan prestise
Negara di kancah perbisnisan internasional yang akhirnya dapat meningkatkan status Negara
dari Negara berkembang menjadi Negara maju.
6
5/11/2018 Makalah Isd 3, Yan Ajie Prasetia - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/makalah-isd-3-yan-ajie-prasetia 11/13
2.4. TANTANGAN YANG DI HADAPI PROGRAM PADAT KARYA
Beberapa hal yang dapat menjadi kendala bagi suksesnya sebuah program padat karya adalah:
Perencanaan yang Lemah
Koordinasi yang tidak terarah dapat menjadikan program padat karya ini tidak tercapai
dengan baik. Terkadang pemimpin daerah terkesan memaksakan pelaksanaan program ini
demi mendapatkan simpati publik dan tidak menghiraukan perencanaan yang matang.
Sumberdaya alam dan sumberdaya manusia seharusnya menjadi faktor utama dalam
perencanaan program padat karya jika program ini dibuat untuk menjadi jalan keluar yang
efektif bagi penanggulangan masalah pengangguran. Untuk itu kita harus benar-benar
memastikan bahwa program ini telah memiliki ketepatan mekanisme demi menjamin
pencapaian target yang akurat.
Penyaluran Dana yang Kurang Tepat
Salah satu akibat dari perencanaan yang tidak tepat adalah penyaluran dana program
padat karya yang tidak tepat sasaran dan memungkinkan jatuhnya dana bantuan tersebut ke
tangan orang yang tidak berkepentingan. Sementara ketepatan penyaluran dana sangat
signifikan perannya dalam mensukseskan program ini. Kurang tepatnya penyaluran dana
program padat karya juga dapat membuka kesempatan berbagai oknum untuk melakukan
korupsi.
Minimnya Transparansi
Korupsi merupakan salah satu kendala suksesnya berbagai program pembangunan di
Indonesia termasuk program padat karya. Dampak dari berbelitnya demokrasi di Indonesia
menjadikan korupsi makin merajalela dan transparansi keuangan seperti hal yang mustahil
adanya. Akibatnya dapat dipastikan apapun program-program brilian yang dibuat pemerintah
akan tumpul dan tidak terimplementasi dengan baik selama korupsi masih merajalela.
Implementasi yang Kurang Terarah
Kegagalan program padat karya juga dapat terjadi jika masyarakat lokal tidak dibekali
dengan pengetahuan dan kemampuan/skill yang memadai untuk pelaksanaan program padat
karya yang sesuai dengan daerah mereka. Maka, pelatihan-pelatihan yang memadai sangat
penting untuk kesuksesan program ini.
7
5/11/2018 Makalah Isd 3, Yan Ajie Prasetia - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/makalah-isd-3-yan-ajie-prasetia 12/13
BAB III
KESIMPULAN DAN REKOMENDASI
3.1. KESIMPULAN
Program padat karya adalah sebuah program yang bertujuan untuk menanggulangi masalah
pengangguran serta dampak yang menyertainya. Program ini sangat cocok untuk seluruh wilayah
Indonesia karena sifatnya yang berasakan ekonomi mikro dan disesuaikan dengan sumberdaya alam
dan sumberdaya manusia yang ada disuatu daerah. Namun dalam pelaksanaannya dibutuhkan
supervisi dari berbagai pihak agar program ini dapat terlaksana dengan sebaik-baiknya tanpa hambatan
apapun. Dengan demikian tujuan pemerataan pembangunan dan pemberdayaan masyarakat dapat
tercapai.
3.2. REKOMENDASI
Seyogyanya pemerintah melakukan pengawasan terhadap program ini karena jika program ini
memang merupakan jalan keluar yang efektif untuk menyalurkan bantuan dana kepada mereka yang
paling membutuhkan, maka kita harus memastikan bahwa program ini memiliki ketepatan mekanisme
demi menjamin pencapaian target yang akurat, penyaluran dana bantuan yang cepat dan dapat
dipercaya, dan menghindarkan jatuhnya dana tersebut kepada orang yang tidak berkepentingan.
Suksesnya program ini membutuhkan transparansi pada tiap tahap pelaksanaan, pertanggung-jawaban
yang benar, dan memastikan bahwa masyarakat local telah diberi bimbingan yang benar mulai dar
aspek perencanaan sampai implementasi di tiap proyek.
8
5/11/2018 Makalah Isd 3, Yan Ajie Prasetia - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/makalah-isd-3-yan-ajie-prasetia 13/13
REFERENSI
http://www.google.co.id/url?q=http://www.anneahira.com/masalah-
pengangguran.htm&sa=U&ei=TofCTuqjNMTNrQfi1tX5Cw&ved=0CBAQFjAB&usg=AFQj
CNFq5lKlYd20GzbyqhHVkglK_CBMhg.
http://visijobs.com/beta/news/detail/2011/08/25/Atasi-Pengangguran-Kemenakertrans-
Prioritaskan-Program-Padat-Karya
http://organisasi.org/pengertian-pengangguran-dan-jenis-macam-pengangguran-friksional-
struktural-musiman-siklikal.
http://www.google.co.id/search?hl=id&q=pengangguran&um=1&ie=UTF-
8&tbm=isch&source=og&sa=N&tab=wi&biw=1366&bih=546
9