Makalah Foto Reseptor PRINT
Transcript of Makalah Foto Reseptor PRINT
-
7/22/2019 Makalah Foto Reseptor PRINT
1/12
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Mata merupakan panca indera manusia yang berfungsi sebagai alat penglihatan.
Dengan mata kita dapat melihat sesuatu dan mampu melakukan setiap jenis pekerjaan. Untuk
itu sangat diperlukan kemampuan penglihatan yang baik agar mendapatkan hasil yang
diinginkan. Pada jenis pekerjaan tertentu ada kecenderungan penggunaan akomodasi mata
yang berlebih (terusmenerus!" terutama pada pekerjaan yang membutuhkan penglihatan
dengan jarak dekat atau menengah" sebagai contoh seorang operator control" pekerja yang
menggunakan computer" penjahit" respirasi jam dan lainlain (Phesant" 1##1!.
Mata adalah sistem pencitra yang dimiliki oleh manusia. $ahaya yang di pantulkan (atau
dipancarkan! oleh sebuah benda ditangkap oleh mata melalui suatu sistem biokamera dengan
satu lensa. Di belakang lensa mata akan terjadi bayangan terbalik karena sifat optik dari
lensa. %elanjutnya bayangan ini diubah menjadi sinyalsinyal biolistrik oleh retina untuk
disampaikan ke otak. &khirnya orang mendapatkan kesan melihat benda tersebut setelah otak
menangkap dan mengolah sinyalsinyal tersebut.
1.' ujuan
a. ujuan Umum
)otoreseptor Perbandingan Pengelihatan %el Batang" %el *erucut dan *epekaan Mata
erhadap &daptasi +elap dan erang dan Pengelihatan ,arna dan Buta ,arna
1
-
7/22/2019 Makalah Foto Reseptor PRINT
2/12
BAB II
LANDASAN TEORI
'.1 -eseptor
%etiap sel batang dan kerucut di bagi menjadi segmen luar" segmen dalam yang
mengandung intiinti reseptor" dan daerah sinaps. %egmen luar adalah modifikasi silia dan
merupakan tumpunkan teratur sakulus dan lempeng ini mengandung senyaasenyaa peka
cahaya yang bereaksi terhadap cahaya" dan mampu membangkitkan pontensial aksi di jaras
pengelihatan. %egmen dalam mengandung banyak mitrokodria. %el batang diberi nama
demikian karena segmen luarnya tampak tipis dan seperti batang. %el kerucut umumnya
memiliki segmen dalam yang tebal dan segmen luar seperti kerucut" alaupun bentuknya
ber/ariasi dari satu bagian retina ke bagian lainya. Pada sel kerucut" sakulus terbentuk di
segmen luar akibat lipatan lipatan ke dalam dari membran sel" tetapi pada sel batang
lempeng terpisah dari membran sel. %egmen luar sel batang selalu diperbaharui oleh
pembentukan lempeng lempeng baru di tepi bagian dalam segmen dan proses fagositosis
lempeng tua serta dari ujung luar oleh selsel epitel berpigmen. Pembaharuan sel kerucut
merupakan peroses yang lebih luas dan tampak nya berlangsung di beberapa tempat di luar
segmen luar.
Bagian retina di luar io/ea" jumlah selsel batang lebih menonjol dan tingkat
kon/ergensinya cukup besar. %el bipolar gepeng bersinaps dengan beberapa sel kerucut" dan
sel bipolar batang bersinaps dengan beberapa sel batang. *arena setiap mata manusia
mengandung sekitar 0 juta sel kerucut dan 1' juta sel batang" terapi optikus hanya
mengandung 1"' juta serat saraf" maka keseluruhan tingat kon/ergensi reseptor melalui selbipolar ke sel ganglion adalah sekitar 12 3 1 namun" perlu diketahui baha mulai dari titik
2
-
7/22/2019 Makalah Foto Reseptor PRINT
3/12
ini terjadi di/ergensi" serat yang terdapat di taktus genikulokalkarina jumlahnya dua kali lipat
dibandingkan dengan yang terdapat di n. 4ptikus dan di korteks pengelihatan jumlah neuron
yang terlibat dalam peroses pengelihatan adalah 1 kali lebih banyak dari jumlah serat
didalam n. 4ptikus. (+anong" ''!.
BAB III
PEMBAHASAN
5.1 Mekanisme )otoreseptor
1. Pembentukan respons listrik
Perubahan potensial yang menimbulkan potensial aksi di retina dibentuk oleh
pengaruh cahaya pad senyaa senyaa fotosensitif di sel batang dan kerucut. Bila
cahaya diserap oleh senyaa senyaa tersebut" struktur senyaasenyaa tersebut
berubah" dan hal ini mencetuskan serangakaian peristia yang memulai kegiatan saraf.
Mata bersifat unik karena potensial reseptor pada fotoreseptor dan respons listrik
sebagian besar neuron di retina adalah pontensial berradasi dan bersifat lokal" dan hanya
di sel ganglion baru terjadi pontensial aksi yang mengikuti hukum tuntas atau gagal (aal
or none! yang dihantarkan dengan jarak yang cukup jauh. -espons se batang" sel kerucut"
dan sel hori6ontal berpolar bersifat hiperpolarisasi atau depolerasi" sedang kan sel
amakrin menghasilkan depolarisasi yang mungkin sebagai pontensial generator untuk sel
ganglion.
Pontensial reseptor sel kerucut beraal dan berakhir ceapt" sedangkan pontensial
reseptor sel batang beraal tajam dan berakhir lambat. *ur/a yang memperlihatkan
hubungan amplitudo pontensial reseptor dengan inensitas rangsangan memberi gambaran
sama di sel batang dan kerucut"tetapi se batang jauh lebih sensitif dengan demikian"
jaaban pada tungkat penerangan (iluminasi! yang lebih rendah daripada ambang untuk
sel kerucut. %ebaliknya" jaaban sel kerucut sebanding dengan insensitas rangsangan
pada tingkat penerangan ynag tinggi saat jaaban sel batang telah maksimum sehinga
3
-
7/22/2019 Makalah Foto Reseptor PRINT
4/12
tidak dapat lagi menjaab. 7al ini menjelaskan mengapa sel kerucut memberikan
jaaban yang baik pad perubahan intensitas cahaya di atas penerangan lingkungan tetapi
tidak baik untuk mengetahui tingkat penerangan yang absolut sedangkan sel batang dapat
mengetahui tingkat penerangan absolut. (+anong" ''!
'. Dasar ionik potensial fotoreseptor.
*anal 8a9 di segmen luar sel batang dan kerucut akan terbuka pada keadan gelap"
sehingga arus mengalir dari segmen bagian dalam ke bagian luar. &rus juga mengalir
keujung sinaps fotoresetor. 8a9 *9 &Pase di segmen bagian dalam mempertahankan
imbangan ion. Dalam keaddan gelap" pelepasan transmiter sinaps dan hal ini akhirnya
memungkinkan pembentukan potensial aksi di sel ganglion. Potensial aksi di hantarkan
ke otak. (+anong" ''!.
5. %enyaa fotosensitif
%enyaa fotosensitif dalam mata manusia dan sebagian besar golongan mamalia
terdiri dari protein yang disebut opsin dan retinen1" suatu bentuk aldehida /itamin &1.
:stilah retinin 1 digunakan untuk membedaka senyaa ini dari retinen '" yang di temukan
dalam mata sepesies hean. 4leh karena merupakan aldehida" retinen juga disebut
retinal. ;/itamin & itu sendiri adalah alkohol dan dengan demikian disebut retinol.
(+anong" ''!.
-
7/22/2019 Makalah Foto Reseptor PRINT
5/12
menjadi 2+MP. +MP skilik biasanya berkerja langsung pada kanal 8a9 untuk
mempertahankan agar tetap terbuka sehinga penurunan kadar +MPsiklik di sitoplasma
akan menyebabkan beberapa kanal 8a9 menutup. 7al ini menyebabkan hiperpolarisasi.
-entetan reaksi yang diuraikan dalam paragraph sebelumnya ini beralnggsung
sangat cepat dan memperbesar pengaruh cahaya. Pembesaran ini membantu menerangkan
tingakat kepekaan fotoresptor batang yang sangat tinggi> reseptor ini dapat member
jaaban atas rangsangan cahaya sebesar satu foton.
%etelah retinen1 diubah menjadi bentuk alltrans" akan menjadi pemisahan dari
opsin (pemucataan?bleaching! sebagain rodospin langsung dibentuk kembali"sementara
sebagaian retinen1 direduksi oleh en6im alcohol dehidrogenase dengan perantaraan
8&D7" menjadi /itamin &1" dan 6at ini kemudian bereaksi dengan skotopsin untuk
membentuk rodospin. %emua reaksi ini" kecuali pembentukan isomer alltrans retinen1
tidak bergantung pada intensitas cahanya" dan berlangsung baik dalam keadaan gelap
maupun terang. Dengan demikian" jumlah rodospin dalam reseptor berbanding terbalik
dengan cahay yang masuk. (+anong" ''!.
5.' Pigmen sel kerucut
Pada golongan perimata terdapat 5 jenis sel kerucut. -eseptorreseptor ini
menentukan pengelihatan arna dan member jaaban yang maksimum terhadap
cahaya dengan panjng gelombang
-
7/22/2019 Makalah Foto Reseptor PRINT
6/12
-angkain peristia dala fototransduksi di sel batang dan kerucut3
$ahaya masuk
Perubahan struktur retinen1 dalam fotopigmen
Perubahan bentuk fotopigmen
Pengaktifan trandusin
Pengaktifan fosfodiesterase
Penurunan kadar +MPsikilik intrasel
Penutupan kanal 8a9
7iperpolarisasi
Penurunan pelepasan transmitter di sinaps
Aaaban sel bipolar dan sel saraf lainya.
5.5 &kti/itas fotoreseptor dalam gelap
Membrane plasma segmen luar fotoreseptor mengandung saluran 8a9
bergebang kimia. idak seperti semua saluran bergerbang kimiai lainnya yang
berespons terhadap pembaa pesan kimiai estrasel" saluran ini berespons terhadap
pembaa pesan kedua internal" +MP siklik atau $gmp (guanosin monofosfat siklik!.
Pengikatan $gmp kesaluran 8a9 ini membuat saluran ini tetap terbuka. anpa
cahaya" konsentrasi $gmp tinggi (gambar 0'2a!. karena itu"
%aluran 8a9 fotoreseptor. idak seperti kebanyakan fotoreseptor" terbuka jika tidak
terdapat rangsangan" yaitu dalam keadaan gelap. *ebocoran pasif 8a9 masuk ke sel
menyebabkan depolarisasi totoreseptor. Penyebaran pasif depolarisasi ini dari segmen
luar (tempat lokasi saluran 8a9! keujung sinaps (tempat penyempitan neuritransmiter
fotoreseptor! membuat saluran $a'9 berpintu /oltase diujung sinaps tetap terbuka.
Masuknya kalsium memicu pelepasan neurotransmitter dari ujung sinaps selama
dalam keadaan gelap. Pembuktian bintik buta. emukan bintik buta dimata kiri anda
dengan menutup mata kanan anda dan memegang buku ini sekitar < inci (1"12 cm!
dari ajah anda. %elagi memfokuskan penglihatan ke tanda tambah" geserkan buku ini
6
-
7/22/2019 Makalah Foto Reseptor PRINT
7/12
perlahan menjauhi anda hingga lingkaran lenyap dari penglihatan. Pada saat ini"
bayangan lingkaran mengenai bintik buta mata kiri anda. &nda juga dapat mengetahui
lokasi bintik buta dimata anda. &nda juga dapat mengetahui lokasi bintik buta dimata
kanan dengan menutup mata kiri anda dengan befokus pada lingkaran. anda tambah
akan lenyap ketika bayangan mengenai bintik buta mata kanan anda.
(%herood"''!.
5.< &kti/itas )otoreseptor Pada *eadaan erang
Pada janan ke sinar" konsentrasi c+MP menurun melalui serangkaian reaksi
biokimia yang dipicu oleh pengaktifan fotopigmen retimen berubah bentuk ketika
menyrap sinar perubahan konformasi ini mengaktifkan fotofigmen. %el batang dan sel
kerucut mengandung suatu protein + yang ditandai trandusin )otofigmen yang telah
aktif mengaktifkan trandusin" yang sebaliknya mengaktifkan en6im intrasel fosfodies
terase" en6im ini merugikan c+MP %ehingga konsentrasi pembaa pesan kedua ini di
fotoreseptor berkurang. %elama proses sitasi cahaya" penurunan c+MP
memungkinkan saluran 8a9 berpintu kimiai tertutup. Penutupaan saluran ini
menghentikan kebocoran 8a9 penyebab depolarisasi dan menyebabkan
hiperpolarisasi membrane. 7iperpolarisasi ini " yang merupakan pontensial reseptor"secara pasif menyebar dari segmen luar ke ujung sinap. *arena itu" fotoreseptor di
hambat oleh stimulus adekuatnya (mengalami hiperpolarisasi oleh cahaya! dan
tereksitasi jika tidak mendapat stimulus (mengalami depolarisasi dalam keadaan
gelap!. Potensial hiperpolarisasi dan penurunan pelepasan neurotransmitter yang
ditimbulkan berbedabeda sesuai dengan intensitas cahaya. %emakin terang cahanya"
semakin besar penurunan pelepasaan neurotransmiter. (%herood"''!.
5.2 sensiti/itas mata dapat sangat ber/ariasi melalui adaptasi gelap dan terang
sensiti/itas mata terhadap cahaya bergantung pada jumblah fotopigment peka
yang ada di sel batang dan sel kerucut. *etika anda berpergian dari tempat terang ke
tempat yang gelap gulita anda mulamula tidak dapat melihat apaapa" tetapi secara
berlahan anda mulai dapat membedakan benda benda berkat peroses adaptasi gelap.
Penguraian fotopigmen selama pajanan kesinar matahari sangat menurunkan
sensiti/itas fotoreseptor. %ebagai contoh" penurunan kandungan rodopsin inaktif
hanya sebesar "0= dan nilai maksimalnya menurunkan sensitifitas sel batang sekitar
7
-
7/22/2019 Makalah Foto Reseptor PRINT
8/12
5 kali. Dalam keadaan gelap" fotopigment yang terurai seaktu pajanan sinar
matahari secara bertahap dibentuk kembali. &kibatnya" sensiti/itas mata anda
perlahan meningkat sehingga anda mulai dapat melihat dalam lingkungan sekitar
gelap. 8amun" hanya sel batang yang sangat senssitif dan telah di remanjakan yang di
C hidupkan C oleh cahaya temaram.
%ebaliknya" ketika anda berpindah dari tempat gelap ke tempat
terang(misalnya" keluar dari gedung bioskop ke halaman pada siang hari! mulamula
mata sangat peka terhadap sinar terik. Dengan demikian kontras antara bagian terang
dan gelap" keseluruhan bayangan tampak keputihan. %etelah sebagain fotopigmen
ceapat di uraikan oleh sinar intens" sensiti/itas mata menurun dan kontras normal
dapat kembali terdekteksi" suatu proses yang dinamai adaptasi terang. %el batang
sedemikian peka terhadap cahaya sehingga cukup banyak rodopsin yang diuraikan
dalam keadaan terang dan hal ini pada hakikatnyamengharuska sel batang> yaitu"
setelah diuraikan oleh sinar terang" fotopigmen sel batang ke sistem kerucut ketika
terpajan sinar terang. Dengan demikian" hanya selsel kerucut yang kurang peka yang
digunakan untuk pengelihatan terang (siang hari!.
Para peneliti memperkirakan baha sensiti/itas mata kita dapat berubah
hingga 1 juta kali seaktu beradaptasi terhadap berbagai tingkat pencahayaan melalui
adaptasi ini uyga ditingkatkan oleh reflejs pupil yang menyesuaikan jumlah snar yang
dii6inkan masuk ke dalam mata. (%herood"''!.
5.0 %ifatsifat arna
,arna memiliki 5 sifat3 gradasi (hue!" intensitas" dan saturasi (derajat kebebasan dari
pengenceran dengan arna putih!. Untuk setiap arna terdapat arna komplementer yang
bila dicampurkan secara pas dengan arna tersebut" akan menghasilkan kesan putih. 7itam
adalah kesan yang dihasilkan bila tidak terdapat cahaya" tetapi hitam mungkin kesan positif
karena mata yang buta tidak Cmelihat hitam> mata buta Ctidak melihat apaapa. Berbagai
fenomoena" misalnya kontras baik berurutan maupun stimultan bersamaan" permainan optic
yang menimbulkan kesan arna tanpa adanya arna" after-image positif dan negati/e dan
berbagai aspek psikologis dari penglihatan arna merupakan fenomena yang patut dibahas.
8amun" pembahasan rinci mengenai fenomenafenomena tersebut adalah di luar jangkauan
buku ini.
8
-
7/22/2019 Makalah Foto Reseptor PRINT
9/12
Pengamatan dasar lainnya yang penting adalah baha kesan putih" setiap arna
spectrum dan bahkan arna di luar spectrum" lembayung dapat dihasilkan dengan
mencampurkan cahaya merah (panjang gelombang @'50 mereka mungkin menderita protanopia" deuteranopia atau tritanopia.
Monokromat hanya memiliki satu sistem sel kerucut. Dikromat dapat mencocokkan spectrum
arna mereka dengan mencampur hanya ' arna primer" dan monokromat mencocokkan
dengan intensitas satu arna.
Buta arna biasanya diturunkan. 8amun" dapat juga ditemukan pada kerusakan ;E
dengan akromatopsia. %elain itu" kelemahan penglihatan arna biruhijau yang bersifat
9
-
7/22/2019 Makalah Foto Reseptor PRINT
10/12
sementara (transient! merupakan efek samping pemberian sildenafil (;iagra! untuk disfungsi
ereksi karna obat ini menghambat bentuk retinal dari fosfodiestrerase.
5.E Penurunan Buta ,arna
*elainan penglihatan arna merupakan kelainan herediter pada sekitar E= pria dan
"
-
7/22/2019 Makalah Foto Reseptor PRINT
11/12
BAB IV
PENUTUP
-
7/22/2019 Makalah Foto Reseptor PRINT
12/12
Penulis menyadari makalah ini masih terdapat kesalahan maupun kekhilafan dalam
penulisan. Untuk itu" penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari pembaca
sekalian supaya makalah ini sempurna di masa yang akan datang semoga makalah ini
bermanfaat bagi kita semua.
DAFTAR PUSTAKA
+anong" ,.). 1##2.Buku Ajar Fisiologi Kedokteran. Aakarta 3 I+$.
:stiHamah" :ndriana. 8. '