Makalah Etika Dalam Penggunaan TIK
-
Upload
sindangbarag -
Category
Documents
-
view
7.062 -
download
15
Transcript of Makalah Etika Dalam Penggunaan TIK
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Etika merupakan pengetahuan tentang baik dan buruk maupun tentang hak-
hak dan kewajiban moral (akhlak) yang harus disandang oleh seseorang maupun
sekelompok orang. Sedangkan moral adalah ajaran tentang baik dan buruk yang
diterima umum atau yang menyangkut akhlak, budi pekerti, dan susila.
Saat kita masuk dalam suatu lingkungan sosial bersama tetangga atau
teman di kuliah dan di rumah, kita wajib mematuhi etika dan moral yang ada. Hal
yang sama berlaku pada saat kita menggunakan teknologi Informasi dan
Komunikasi. Contoh yang sederhana adalah etika mengucapkan salam saat
bertemu teman. Etika pengucapan salam juga diterapkan pada saat mengirim Email
atau berkomunikasi dalam forum chating. Contoh lain adalah larangan mencuri barang
orang lain baik di lingkungan sosial maupun di bidang teknologi informasi. Lalu
pencurian apakah yang terjadi di bidang teknologi informasi? Pada bidang ini yang sering
dicuri adalah informasi berharga serta hak cipta dari sebuah perangkat lunak.
Dengan mengetahui pengertian etika dan moral, kita diharapkan dapat
menerapkannya dalam bidang teknologi informasi dan komunikasi.
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas maka dapat dirumuskan beberapa hal :
1. Apa pengertian Etika dalam penggunaan TIK
2. Bagaimana Etika dalam penggunaan TIK
3. Bagaimana Etika TIK dalam Pendidikan
1
A. Pengertian Etika
Etika diartikan "sebagai ilmu yang mempelajari kebaikan dan keburukan
dalam hidup manusia khususnya perbuatan manusia yang didorong oleh kehandak
dengan didasari pikiran yang jernih dengan pertimbangan perasaan".
Etik ialah suatu cabang ilmu filsafat. Secara sederhana dapat dikatakan bahwa
etik adalah disiplin yang mempelajari tentang baik atau buruk sikap tindakan manusia.
Etika merupakan bagian filosofis yang berhubungan erat dengan nilai
manusia dalam menghargai suatu tindakan, apakah benar atau salah, dan
penyelesaiannya baik atau tidak (Jones, 1994)
Menurut bahasa, Etik diartikan sebagai: Ethos (Yunani), yang artinya kebiasaan
atau tingkah laku kemudian Ethis (Inggris), tingkah laku/prilaku manusia yang baik atau
tindakan yang harus dilaksanakan manusia sesuai dengan moral pada umumnya.
Sedangkan dalam konteks lain secara luas dinyatakan bahwa etik adalah aplikasi
dari proses dan teori filsafat moral terhadap kenyataan yang sebenarnya. Hal ini
berhubungan dengan prinsip-prinsip dasar dan konsep yang membimbing makhluk
hidup dalam berpikir dan bertindak serta menekankan nilai-nilai mereka.
Nilai adalah sesuatu yang baik yang selalu diinginkan, dicita-citakan dan dianggap
penting untuk dicapai oleh setiap manusia sebagai anggoa masyarakat
B. Sistematika Etika
Sebagai suatu ilmu maka Etika terdiri atas berbagai macam jenis dan ragamnya
antara lain:
1. Etika deskriptif, yang memberikan gambaran dan ilustrasi tentang tingakh laku
manusia ditinjau dari nilai baik dan buruk serta hal-hai ,mana yang boleh dilakukan
sesuai dengan norma etis yang dianut oleh masyarakat.
2
2. Etika Normatif, membahas dan mengkaji ukuran baik buruk tindakan manusia,
yang biasanya dikelompokkan menjadi-.
a. Etika umum; yang membahas berbagai hal yang berhubungan dengan
kondisi manusia untuk bertindak etis dalam mengambil kebijakan berdasarkan
teori-teori dan prinsip-prinsip moral.
b. Etika khusus; terdiri dari Etika sosial, Etika individu dan Etika Terapan.
Etika sosial menekankan tanggungjawab sosial dan hubungan
antarsesama manusia dalam aktivitasnya,
Etika individu lebih menekankan pada kewajiban-kewajiban manusia
sebagai pribadi,
Etika terapan adalah etika yang diterapkan pada profesi
Pada tahun 2001 ditetapkan oleh MPR-RI dengan ketetapan MPR-RI
No.VI/MPR/2001 tentang Etika Kehidupan Bangsa. Etika kehidupan bangsa
bersumber pada agama yang universal dan nilai-nilai luhur budaya bangsa yaitu
Pancasila. Etika kehidupan berbangsa antara lain meliputi: Etika Sosial Budaya, Etika
Politik dan Pemerintahan, Etika Ekonomi dan Bisnis, Etika Penegakkan Hukum yang
Berkeadilan, Etika Keilmuan, Etika Lingkungan, Etika Kedokteran dan Etika Kebidanan.
C. Pengertian Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK)
Istilah teknologi informasi dan komunikasi (TIK) sudah sering digunakan di dalam
kehidupan sehari-hari termasuk dalam kegiatan pembelajaran. Sekalipun sudah sering
digunakan, namun tampaknya masih terjadi pemahaman yang berbeda mengenai istilah
TIK. Bahkan ada sebagian orang yang agak berlebihan pemahamannya, yaitu yang
mengidentikkan TIK itu dengan komputer atau internet saja. Akibatnya, setiap ada
3
pembicaraan mengenai TIK, maka yang terlintas di dalam pemikiran yang bersangkutan
adalah komputer atau internet.
Di lingkungan pendidikan atau pembelajaran, apabila ada topik pembicaraan
mengenai TIK, ternyata masih ada sebagian guru yang pemahamannya langsung
mengarah atau terpusat pada komputer atau internet. Pemahaman yang demikian ini
mengakibatkan bervariasinya sikap para guru dalam pemanfaatan TIK untuk
pembelajaran. Ada sebagian guru yang secara spontan mengemukakan bahwa belum
saatnya dilakukan pemanfaatan TIK dalam kegiatan pembelajaran. Penyampaian
pendapat ini disertai dengan sejumlah argumentasi pembenaran terhadap pendapat
atau sikap mereka. Tetapi ada juga sebagian guru yang mengatakan bahwa pada
dasarnya sebagian guru sudah mulai memanfaatkan TIK dalam kegiatan pembelajaran.
Perbedaan pendapat atau sikap guru ini dapat saja diakibatkan oleh berbedanya
pemahaman mereka mengenai TIK itu sendiri.
D. Etika dalam Penggunaan TIK
1. Pengertian Etika Dalam penggunaan TIK
Etika (ethic) bermakna sekumpulan azas atau nilai yang berkenaan dengan
akhlak, tata cara (adat, sopan santun) mengenai benar salah tentang hak dan
kewajiban yang di anut oleh suatu golongan atau masyarakat .TIK dalam kontek yang
lebih luas ,merangkum semua aspek yang berhubungan dengan mesin (computer
dan telekomunikasi) dan teknik yang digunakan untuk menangkap (mengumpulkan),
meyimpam, memanipulasi, menghantarkan dan menampilkan suatu bentuk
informasi. komputer yang mengendalikan semua bentuk ide dan informasi
memainkan peranan penting dalam pengumpulan, penrosesan, penyimpanan dan
penyebaran informasi suara, gambar, teks dan angka yang berasaskan
4
mikroelektronik. Teknologi informasi bermakna menggabungkan bidang teknologi
seperti komputer, telekomunikasi dan elektronik dan bidang informasi seperti data,
fakta dan proses.
Untuk menerapkan etika TIK di perlukan terlebih dahulu mengenal dan
memaknai prinsip yang terkandung di dalam TIK di antaranya adalah :
1. tujuan teknologi informasi :memberikan kepada manusia untuk menyelesaikan
masalah, menghasilkan kreatifitas, membuat manusia lebih berkaria jika tanpa
menggunakan teknologi informasi dan aktivitasnya.
2. Prinsip High–tech–high– touch :jangan memiliki ketergantungan terhadap
teknologi tercanggih tetapi lebih penting adalah meninggkatkan kemampuan
aspek “high touch “ yaitu “manusia” .
3. Sesuaikan tenologi informasi terhadap manusia : seharusnya teknologi informasi
dapat mendukung segala aktivitas manusia yang harus menyesuaikan teknologi
informasi .
2. Etika dalam penggunaan TIK
Dalam beberapa aspek TIK ada kaitan erat dengan etika profesi,
keterhubungan tersebut terutama dalam memahami dan menghormati budaya kerja
yang ada, memahami profesi dan jabatan, memahami peraturan perusahaan dan
organisasi , dan memahami hukum . Etika profesi yang juga harus di pahami adalah
kode etik dalam bidang TIK , di manapun pengguna harus mampu memilih sebuah
program ataupun software yang akan mereka gunakan apakah legal atau ilegal,
karena program atau sistem operasi apapun di gunakan selalu ada aturan
penggunaan atau license agreement .
5
Terkait dengan bidang hukum, maka pengguna harus mengetahui undang–
undang yang membahas tentang HAKI (hak atas kekayaan intelektual) dan pasal–
pasal yang membahas hal tersebut. Hukum Hakcipta Bertujuan melindungi hak
pembuat dalam mendistribusikan, menjual, atau membuat turunan dari karya
tersebut. Pelindungan yang di dapatkan oleh pembuat (author) perlindungan
terhadap penjiplakan (plagiat) oleh orang lain .hak cipta sering di asosiasikan sebagai
jual beli lisensi, namun distribusi hak cipta tersebut tidak hanya dalam konteks jual
beli , sebab bisa saja seorang pembuat karya membuat pernyataan bahwa hasil
karyanya bebas si pakai dan di distribusikan dan redistribusi mengacu pada aturan
open source.
E. Etika TIK Dalam Pendidikan
Dunia pendidikan tidak terlepas dari imbasnya etika dalam penggunaan TIK
karena dalam dunia pendidikan sebagai lembaga kedua terbesar dalam penggunaan
aplikasi TIK sesudah dunia bisnis dan hiburan.
Dunia pendidikan sebagai sumber etika dan penjaga moral
Isu pokok etika dan moral dalam dunia pendidikan dititik beratkan karena fungsi dan
tujuan pendidikan adalah untuk mengantarkan manusia menuju peradaban yang lebih
baik dan maju. Peradaban informasi yang sekarang begitu pesat memerlukan sentuhan
etika dan moral karena penyalahgunaan teknologi informasi akan mengakibatkan
kerugian yang besar bahkan lebih besar dibandingkan kerugian materi. Dunia pendidikan
harus memberi contoh yang baik dalam mendidik dan mensosialisasikan penggunaan
hukum dan aturan yang telah ditetapkan serta menghormati HAKI.
Dalam menghadapi akses informasi tantangan yang dihadapi dunia pendidikan
perlu pandai menyaring (memfilter) agar mampu menjamin dan mendapatkan informasi
6
yan berkualitas. Ada sebuah pemikiran bahwa sebuah penanggulangan dalam isu ini
bahwa dunia pendidikan harus mengemas suatu etika dan moral dalam pembelajaran
atau mata kuliah TIK. Bagaimana kurikulum dikembangkan agar pelajar atau mahasiswa
dapat menyadari bahwa penggunaan TIK dapat memiliki etika dan moral sehingga tidak
terjadi penyalahgunaan TIK.
Sumber daya manusia
Dunia pendidikan harus mampu melahirkan SDM yang memiliki kualitas berestetika
professional dan memiliki kemampuan yang handal dalam era informasi ini. Dalam
beberapa seminar, kriteria SDM TIK adalah mempunyai kemahiran dalam merekayasa
software: membangun menggunakan , menilai dan melaksanakan sisitem informasi atau
dengan kata lain harus memiliki kemampuan Hard Skill (penguasaan bahasa
pemrograman penguasaan data bes/DBMS atau midlware dan pengetahuan jaringan)
dan softskill (kepemimpinan atau, garis komunikasi metodologi pengembangan sistem
dan kerjasama team).Isu ketiga: Desain dan konten. Dengan kemajuan TIK kita dapat
menikmati informasi dengan cepat dan mudah. Desain dan konten dapat mempengaruhi
pandangan kita dalam berbagai aktivitas. Oleh karena itu, desain dan konten informasi
harus benar-benar diperhatikan sebab pengguna TIK sangat beragam dilihat dari usia,
ras, jenis kelamin, agama, budaya dan lainnya.
7
BAB III
PENUTUP
Etika merupakan pengetahuan tentang baik dan buruk maupun tentang hak-hak
dan kewajiban moral (akhlak) yang harus disandang oleh seseorang maupun sekelompok
orang. Sedangkan moral adalah ajaran tentang baik dan buruk yang diterima umum atau
atau yang menyangkut akhlak, budi pekerti, dan susila.
Pemerintah Indonesia mengatur beberapa hal yang menyangkut teknologi
informasi dan komunikasi, khususnya mengenai hak cipta perangkat lunak komputer.
Hal tersebut dimasukan ke dalam Undang-undang nomor 19 tahun 2002 tentang Hak
Cipta (UUHC) atau lebih dikenal dengan Undang-undang HAKI (Hak Atas Kekayaan
Intelektual).
Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) adalah salah satu sarana yang dapat
memudahkan dalam pencarian informasi serta memudahkan pula dalam berkomunikasi.
Akan tetapi dalam penggunaannya tetap harus memperhatikan beberapa etika, karena
menggunakan TIK pada dasarnya adalah kita berhubungan dengan orang lain dan
berhubungan dengan orang lain membutuhkan kode etik tertentu.
Berikut beberapa etika yang harus diperhatikan dalam penggunaan TIK.
1. Menggunakan fasilitas TIK untuk melakukan hal yang bermanfaat
2. Tidak memasuki sistem informasi orang lain secara illegal.
3. Tidak memberikan user ID dan password kepada orang lain untuk masuk ke dalam
sebuah sistem. Tidak diperkenankan pula untuk menggunakan user ID orang lain untuk
masuk ke sebuah sistem.
8
4. Tidak mengganggu dan atau merusak sistem informasi orang lain dengan cara apa pun.
5. Menggunakan alat pendukung TIK dengan bijaksana dan merawatnya dengan baik.
6. Tidak menggunakan TIK dalam melakukan perbuatan yang melanggar hukum dan
norma-norma yang berlaku di masyarakat.
7. Menjunjung tinggi Hak Atas Kekayaan Intelektual (HAKI). Misalnya, pencantuman url
website yang menjadi referensi tulisan kita baik di media cetak atau elektronik
8. Tetap bersikap sopan dan santun walaupun tidak bertatap muka secara langsung.
9
DAFTAR PUSTAKA
Agus Budiono dkk, 2007. Teknologi Informasi dan Komunikasi. Jakarta: PT Dian Rakyat
Tim Penyusun Kamus Pusat Bahasa . 2002. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta : Balai
Pustaka
Hartono, Jogiyanto. Pengenalan Komputer. Yogyakarta : ANDI.
Drs. Sudirman Siahaan, M.Pd 2009. Modul Pelatihan Pengembangan Dan Pemanfaatan
Konten Jardiknas Pemanfaatan Teknologi Informasi Dan Komunikasi Tik) Dalam
Pembelajaran: Departemen Pendidikan Nasional Pusat Teknologi Informasi
Komunikasi Pendidikan .
http://sahlanpermana.blogspot.com/2010/06/etika-dalam-penggunaan-tik.html
10
ETIKA DALAM PENGGUNAAN TIK
MAKALAH
Diajukan untuk memenuhi salah satu Tugas
Mata Kuliah TIK
Dosen : Drs. Rusman Faoz, M.Pd.
Disusun Oleh :
DEDE HALIM
ELAN SUHERLAN
SUSANTI
ERNA HASANAH
KOKO
PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
INSTITUT AGAMA ISLAM LATIFAH MUBAROKIYAH
PONDOK PESANTREN SURYALAYA
TASIKMALAYA – 2010
11
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penyusun panjatkan kehadirat Allah SWT. yang telah mencurahkan
rahmat, serta taufik dan hidayah-Nya sehingga penyusun dapat menyelesaikan makalah ini
dengan baik. Adapun penyusunan makalah ini selain untuk memenuhi salah satu tugas mata
kuliah Teknologi Informasi dan Komunikasi.
Dalam penyusunan makalah ini, tidak sedikit penyusun mendapat bantuan dari
berbagai pihak, sehingga penyusunan makalah ini dapat diselesaikan.
Oleh sebab itu maka Penyusun menyampaikan rasa terima kasih kepada berbagai
pihak yang telah banyak membantu yang tidak bisa disebutkan satu persatu selama proses
penyusunan makalah ini.
Semoga amal kebajikan yang telah dilimpahkan mendapat balasan dari Allah. Akhirnya
Penyusun mengharapkan kritik serta saran yang sifatnya membangun guna kesempurnaan
makalah ini, Semoga makalah ini bermanfaat bagi Penyusun umumnya bagi para
pembaca.Amin.
Suryalaya, Desember 2010
Penyusun,
12i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ............................................................................................................... i
DAFTAR PUSTAKA ................................................................................................................ ii
BAB I PENDAHULUAN .......................................................................................................... 1
A. Latar Belakang................................................................................................................ 1
B. Rumusan Masalah.......................................................................................................... 1
BAB II PEMBAHASAN ........................................................................................................... 2
A. Pengertian Etika ............................................................................................................ 2
B. Sistematika Etika ........................................................................................................... 2
C. Pengertian Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) .................................................. 4
D. Etika dalam Penggunaan TIK ............................................................................ 6
E. Etika TIK Dalam Pendidikan ........................................................................................... 7
BAB III PENUTUP ................................................................................................................. 8
DAFTAR PUSTAKA
13ii