Makalah Diskusi Kv Dan EKG
-
Upload
wahida-hamdan -
Category
Documents
-
view
59 -
download
1
Transcript of Makalah Diskusi Kv Dan EKG
Permasalahan dan pembahasan
Sistem kardiovaskuler berkerja sebagai alat transport untuk menyediakan oksigen dan zat-
zat makanan sesuai dengan kebutuhan jaringan tubuh, serta mengangkut hasil
metabolisme ke tempat pembuangannya. System ini juga berperan dalam pengaturan suhu
tubuh dan pengangkutan hormon. Transpor oleh sistem kardiovaskuler ini juga dibantu
oleh sistem limfe. Sistem limfe mengembalikan 15 % cairan yang keluar dari kapiler
darah ke dalam sistem kardiovaskuler melalui pembuluh limfe.
Pertanyaan
1. Sebutkan macam-macam pembuluh darah dan fungsi masing-masing !
2. Mengapa darah dapat mengalir terus baik saat sistol maupun diastol ?
3. Tekanan darah adalah hasil kali curah jantung X tahanan perifer total. Faktor-faktor
apa saja yang memengaruhi tahanan perifer total ?
4. bagaimana cara saraf otonom ( simpatis dan parasimpatis ) memengaruhi tekanan
darah?
Jawaban :
1. Jenis-jenis pembuluh darah :
Arteri : berfungsi sebagai reservoir tekanan karena elastisitasnya yang tinggi.
Arteriol : berfungsi dalam menentukan distribusi curah jantung dan sebagai
pembuluh resistensi utama.
Vena : berfungsi sebagai reservoir darah
Kapiler : berfungsi dalam menentukan distribusi cairan ekstrasel antara plasma
darah dan interstisium.
2. Autoregulasi jantung adalah Kemampuan kompensasi jantung untuk tetap berdenyut,
dan mempertahankan denyut jantung normal seperti saat sistole dan diastole.
Karena elastisitasnya, arteri-arteri berfungsi sebagai reservoir tekanan. Arteri yang
elastis terenggang selama sistol jantung karena darah yang masuk lebih banyak
daripada yang keluar ke arteriol-arteriol dihilir yang sempit dan memiliki resistensi
yang tinggi. Selama distol jantung, recoil elastik arteri terus mendorong darah ke
depan sewaktu jantung sedang tidak memompa.
3. Penentu utama resistensi perifer total adalah jari-jari arteriol. Dua kategori utama
faktor-faktor yang mempengaruhi tahanan perifer total :
a. faktor ekstrinsik, penting dalam mengatur tekanan darah dan terutama diperantarai
oleh pengaruh simpatis pada otot polos arteriol. Faktor-faktor tersebut, yaitu :
vasopresin, angiotensin II, epinefrin dan non-epinefrin. Seluruhnya menyebabkan
vasokontriksi pembuluh darah.
b. faktor intrinsik, penting untuk menyesuaikan aliran darah melalui suatu jaringan
dengan kebutuhan metabolik jaringan tersebut dan diperantarai oleh faktor-faktor
lokal yang bekerja pada otot-otot polos arteriol, seperti : panas, dingin, histamin.
Selain itu tahanan perifer total juga dipengaruhi oleh :
- Viskositas darah : a. jumlah sel darah merah dan protein
: b. volume darah
5. Tekanan darah meningkat
Perengangan dinding Arteri
Stimulasi baroreseptor di dalam sinus caroticus,lengkung aorta
Dan arteri-arteri besar lainnya
Meningkatkan impuls ke otak
Efek peningkatan aktivitas Parasimpatis
dan penurunan aktivitas Simpatis dalam Jantung dan tekanan darah
Peningkatan Nervus vagus ( parasimpatis )
Penurunan aktivitas nervus simpatis jantung
Penurunan tekanan darah
Penurunan curah jantung
Penurunan tekanan darah
Diskusi EKG
1. Seorang laki-laki berumur 60 tahun, berat badan 100 kg mempunyai EKG seperti di
bawah ini. Diagnosa apa yang paling mendekati ?
Dari hasil pengukuran interval P-R didapat hasil 7 kotak ( 0.28 detik ) dimana nilai
normal interval P-R adalah 0,08-0,2 detik, sehingga dari hasil pengukuran dan
perhitungan di grafik di atas, diagnosa yang paling mendekati adalah blok AV derajat
pertama.
Pada blok AV derajat pertama terdapat gangguan penghantaran ( konduksi ) listrik
antara SA dan AV node atau pelambatan penghantaran melalui AV node, berkas His,
atau sistim konduksi intraventrikel. Hasilnya adalah pelebaran interval P-R di atas
normal ( 0,2 detik ). Dengan melambatnya denyut jantung, interval P-R melebar
menjadi 0,6 detik. Ritmik jantung tetap teratur dan tidak terjadi dropped beats.
2. Seorang laki-laki berumur 55 tahun mengeluh ke dokternya bahwa ia sering capai
sewaktu mengerjakan pekerjaan rutin sekitar rumahnya. Hasil EKG nya seperti di
bawah ini. Berapa axis orang ini ?
Perhitungan vektor QRS
Lead I. 2 +(-27) = -25
Lead III. 18 + (1) = 19
Hasil axis : + 170o
Maka vektor QRS terletak di
abnormal right axis deviation yang menunjukkan sumbu jantung kearah kanan.
3. Seorang laki-laki berumur 65 tahun mempunyai EKG seperti dibawah ini. Diagnosa
apa yang paling mendekati :
Dari gambar grafik yang terlihat diagnosanya adalah Blok A-V derajat kedua (mobitz tipe II).
Dikarenakan pada irama ini irama atrium teratur dengan gelombang P normal tetapi terjadi
dropped beat yaitu hilangnya gelombang QRS. Tetapi interval PR nya normal.
4. Seorang laki-laki berumur 63 tahun mempunyai infark jantung pada umur 55 tahun.
EKG lead I seperti di
bawah ini. Berapakah
kecapatan jantung
nya ?
Dari hasil pengukuran di peroleh hasil interval S-S adalah 10 kotak. Dengan perhitungan
1500:10 didapat kecepatan jantung adalah 150/ menit. Frekuensi jantungnya adalah
tachycardia.
gambar no 5.
Kesimpulan
Masing-masing pembuluh darah mempunyai fungsinya sendiri yang memengaruhi
tekanan darah dan aliran darah . Selain itu saraf otonom juga memengaruhi tekanan darah.
Hasil EKG menunjukkan hantaran impuls jantung dan dapat menunjukkan apabila
terdapat kelainan hantaran impuls jantung.
Daftar Pustaka
1. Sheerwood L.Human Phisiology : From Cells to Systems. 6th ed.USA:Thomsons
Brooks/Cole ;2007.
2. .Goldman MJ. Principles of Clinical Electrocardiography. 8th ed.Japan : Lange Medical
Publications; 1973.
.3. . Branstom M. Hooper C. Guliver K. Interactive Physiology : 7 system suite. ( CD-
ROOM ).