Makalah-a

10

Click here to load reader

Transcript of Makalah-a

Page 1: Makalah-a

PERAN KADER PKK DALAM PENURUNAN ANGKA KEMATIAN IBU

DAN ANGKA KEMATIAN ANAK

A. Pemantauan Kondisi Kesehatan Ibu Hamil

Karakteristik social budaya masyarakat di wilayah Kecamatan Kromengan

yang sebagian besar mempunyai mata pencaharian sebagai petani, perlu

mendapatkan perhatian. Sudah menjadi tradisi dalam sebuah keluarga, baik suami

maupun istri bekerja di sawah atau mencari rumput untuk makanan ternak.

Seorang ibu yang sedang hamil tua pun tetap harus bekerja untuk memenuhi

kebutuhan hidup sehari-hari keluarganya. Bahkan, sering ditemui ibu hamil yang

tidak sempat memeriksakan kandungannya, karena sibuk dengan pekerjaan rutin

hariannya. Sebelum pergi ke sawah, ibu harus menyiapkan makanan untuk

keluarganya, mengatur dan menjaga kebersihan rumahnya. Sore hari sepulang

dari sawah atau kebun, harus menyiapkan kembali makanan untuk keluarganya,

mencuci pakaian, dan berbagai kegiatan rumah tangga lainnya.

Peran kader PKK dalam membantu keluarga dengan permasalahan seperti di

atas adalah dengan melakukan upaya-upaya berikut :

1. Mengunjungi rumah ibu hamil, melakukan pendekatan dan menjelaskan

bahwa kader PKK akan bekerja sama dan mendukung upaya ibu untuk

menjaga kehamilan dan kelahiran secara sehat.

2. Memberi tanda (Stiker perencanaan kehamilan, persalinan) pada rumah

keluarga yang terdapat ibu hamil, dan minta ijin serta menjelaskan pada

keluarga bahwa sewaktu-waktu kader PKK dan petugas kesehatan akan

mengunjungi rumah tersebut.

3. Menjelaskan pemeriksaan kehamilan yang perlu dilakukan ibu dan makanan

apa saja yang perlu dikonsumsi selama masa kehamilan

4. Menjelaskan tanda-tanda bahaya kehamilan yang perlu diwaspadai ibu dan

kapan ibu harus mendapatkan pertolongan medis

Page 2: Makalah-a

5. Menjelaskan tempat-tempat yang dapat dikunjungi untuk mendapatkan

pelayanan medis dasar dan lanjutan

6. Mengajak atau melibatkan keluarga dalam perencanaan program Keluarga

Berencana setelah proses kelahiran anak.

Di wilayah Kecamatan Kromengan ini juga terdapat kasus kehamilan pada

usia remaja yang cenderung meningkat. Kehamilan usia remaja ini ada yang

memang dikehendaki dan tidak dikehendaki. Untuk kasus kehamilan remaja yang

tidak dikehendaki ini akan menimbulkan masalah yang lebih serius karena remaja

sering melakukan upaya-upaya tertentu untuk mengakhiri kehamilannya, yang

dapat berakibat buruk bukan saja pada janin yang dikandungnya, tapi juga pada

keselamatan jiwa remaja yang bersangkutan. Berdasarkan data tahun 2001, angka

kematian ibu di Kecamatan Kromengan mencapai 25 orang pertahun. Angka ini

tergolong tinggi untuk tingkat kecamatan.

Untuk mengantisipasi masalah tersebut di atas, Kader PKK Kecamatan

Kromengan melakukan upaya-upaya sebagai berikut :

1. Melakukan pendekatan pada keluarga remaja

2. Menjelaskan bahwa TP PKK ikut bersimpati atas kehamilan usia remaja

tersebut dan mengharapkan agar kesehatan/kesejahteraan ibu dan janin yang

dikandungnya tetap terjaga dengan baik

3. Memberi/memasang stiker kehamilan/persalinan dan menjelaskan tujuan

pemasangan tersebut.

4. Bersama petugas kesehatan, menjelaskan tentang hal-hal yang perlu

diantisipasi selama masa kehamilan remaja. Menjelaskan bahwa tindakan

mengakhiri kehamilan (aborsi) adalah tidak aman dan mengancam kehidupan

atau keselamatan jiwa ibu maupun janin yang dikandungnya.

5. Menjelaskan pemeriksaan kehamilan yang perlu dilakukan ibu dan makanan

apa saja yang perlu dikonsumsi selama masa kehamilan

Page 3: Makalah-a

6. Menjelaskan tanda-tanda bahaya kehamilan yang perlu diwaspadai ibu dan

kapan ibu harus mendapatkan pertolongan medis

7. Membuat catatan khusus bahwa keluarga tersebut memerlukan perhatian lebih

mendalam akan kemungkinan resiko mengakhiri kehamilan secara tidak sehat.

8. Menunjukkan sikap empati dan tetap menjalin komunikasi yang baik dengan

keluarga hingga proses persalinan belangsung dengan aman.

9. Menjembatani dan memfasilitasi kebutuhan pelayanan kesehatan ibu dengan

lembaga pelayanan kesehatan (Polindes, Puskesmas dan Rumah Sakit)

10. Melakukan pendekatan pada dukun-dukun di sekitar untuk ikut menjaga

kesehatan dan keselamatan remaja hamil serta kandungannya. Memastikan

agar dukun tidak melakukan tindakan-tindakan membahayakan (aborsi),

selain karena melanggar hukum, masyarakat (PKK) juga telah memberi

perhatian serius pada kasus kehamilan remaja di wilayahnya.

11. Menjalin kemitraan dengan praktisi kesehatan dan lembaga pelayanan

kesehatan di sekitar untuk ikut memperhatikan dan menjaga kesehatan dan

keselamatan remaja hamil dan janin yang dikandungnya.

B. Terlibat Aktif Dalam Kegiatan Program Imunisasi (Posyandu)

PKK mempunyai program pokok yang sudah dibakukan sebagai 10

Program Pokok PKK. Salah satu dari kesepuluh program pokok tersebut adalah

program kesehatan sebagai pokok program yang ke 7. PKK selama ini telah

mendukung sepenuhnya dan terlibat langsung dalam program yang dibuat oleh

Dinas Kesehatan melalui Puskesmas, khususnya kegiatan-kegiatan yang

dilaksanakan di desa, seperti kegiatan imunisasi.

Angka kematian bayi di tingkat kecamatan yang tergolong tinggi pada tahun

2004, yakni 27 bayi pertahun dengan penyebab kematian terbanyak adalah

penyakit diare dan penyakit menular yang dapat dicegah melalui imunisasi. Akan

tetapi per Nopember 2008 angka tersebut turun menjadi hanya 5 bayi. Kenyataan

Page 4: Makalah-a

ini menjadi dasar motivasi ibu-ibu PKK untuk aktif terlibat dalam kegiatan

imunisasi di posyandu demi kesejahteraan anak-anak.

Peran bantu PKK dalam rangka meningkatkan cakupan imunisasi dengan

melakukan upaya-upaya :

1. Tim Penggerak PKK Kecamatan Kromengan berusaha meningkatkan

pengetahuan dan pemahaman para anggotanya serta menyadari pentingnya

program imunisasi.

2. Tim Penggerak PKK berusaha meningkatkan jangkauan sasaran imunisasi

secara aktif melalui kegiatan berikut :

b. Mencatat kelahiran bayi dalam periode tertentu yang kemudian

dipakai sebagai register vaksinasi.

c. Menyusun jadwal vaksinasi di wilayahnya bersama petugas kesehatan

(bidan desa).

d. Memberitahukan penduduk sasaran tentang waktu dan tempat

vaksinasi yang akan dilaksanakan.

e. Mengunjungi serta menggerakkan penduduk sasaran yang tidak datang

pada kegiatan imunisasi pertama maupun ulangan yang diperlukan.

C. Mendukung Pemberian ASI Eksklusif dan Inisiasi Menyusu Dini

Mendukung dan terlibat dalam menjadi motivator Inisiasi Menyusu Dini

(IMD). Peran motivator IMD adalah memberikan informasi tentang manfaat

Inisiasi Menyusu Dini kepada ibu dalam setiap kesempatan, memotivasi para ibu

hamil untuk melaksanakan IMD dalam persalinan mereka, serta melakukan

koordinasi dan memfasilitasi sarana pelayanan kesehatan untuk melayani IMD.

Untuk mendukung kegiatan IMD dan pemberian ASI Eksklusif, kader PKK

bekerja sama dengan petugas Puskesmas dalam upaya menyediakan layanan

konsultasi IMD dan pemberian ASI Eksklusif, menyediakan ruangan konsultasi

dan konseling, menyelenggarakan penyuluhan IMD dan ASI Eksklusif, dan

Page 5: Makalah-a

menjadi model atau teladan bagi ibu-ibu yang lain bahwa kader PKK juga

melakukan IMD dan memberikan ASI Eksklusif pada bayi-bayi mereka.

Agar pelaksanaan IMD dan pemberian ASI Eksklusif dapat berhasil

diperlukan kesadaran dari semua pihak bahwa tugas tersebut merupakan tanggung

jawab bersama, bukan hanya merupakan tanggung jawab ibu semata. Suami dan

anggota keluarga lain perlu memahami akan pentingnya mensukseskan IMD dan

pemberian ASI Eksklusif tersebut. Keberhasilan ibu menyusui adalah juga

keberhasilan ayah, kegagalan menyusui juga merupakan kegagalan ayah. Bentuk

dukungan yang dapat diberikan antara lain menemani istri ketika sedang

menyusui, ikut merawat bayi, memberikan kata-kata pujian/pemberi semangat

sehingga istri terus merasa percaya diri, melengkapi pengetahuan seputar

pemberian ASI dan kegiatan menyusui, serta bangga dengan istri yang sedang

dalam masa pemberian ASI kepada sang buah hati.

Page 6: Makalah-a

PERAN KADER PKK DALAM PENURUNAN

ANGKA KEMATIAN IBU DAN ANGKA

KEMATIAN ANAK

Oleh :

ENDANG

TIM PENGGERAK PKK KECAMATAN KROMENGAN

KABUPATEN MALANG