LMS DR Bahri
2
Deskripsi Tugas untuk seluruh peserta mata Kuliah Manajemen dan Kebijakan Kesehatan (507K0 Sesester Ganjil (aal) tahun 201! "r#gram Studi Kesehatan Mas$arakat (mahasisa k#nsentrasi)sebagai berikut% S&' 'T 1% Setiap mahasisa meng d#nl#ad ** K+S+,'T'- -.%/ Tahun 200 % 2% Setiap Mahasisa senelaah pasal pasal ** Kes tersebut dengan membuka asal * -#p / tahun 200 sesuai dengan -.M+ * *T '3S+- masing masing K#nsentrasi ( n# urut 01 4 asal 1 ** Kes / 200 6 -#% urut 02 4 asal 2 dast) T*G'S -&' 'D'8', Masing masing mahasisa melakukan (liha hal berikut%%%% dibuat dalam #rd denga ketententuan penulisan berlaku) 1%'pa hakekat permasalahan 9 Kebijakan% 2%Kebijakan apa $ang sedang atau pernah dibuat untuk mengatasi masalah dan apa h /%Seberapa bermakna hasil tersebut dalam meme:ahkan masalah 9 !%'lternati kebijakan apa $ang tersedia untuk menjaab masalah 9 5%,asil apa $ang diharapkan 9
-
Upload
reynaldi-arista -
Category
Documents
-
view
220 -
download
0
description
SIM
Transcript of LMS DR Bahri
DeskripsiTugas untuk seluruh peserta mata Kuliah Manajemen dan Kebijakan Kesehatan (507K0102) Sesester Ganjil (awal) tahun 2014 Program Studi Kesehatan Masyarakat (mahasiswa seluruh konsentrasi)sebagai berikut.SYARAT1. Setiap mahasiswa meng-download UU KESEHATAN NO.36 Tahun 2009.2. Setiap Mahasiswa senelaah pasal-pasal UU Kes tersebut dengan membuka fasal UU Kes Nop 36 tahun 2009 sesuai dengan NOMER URUT ABSEN-masing masing Konsentrasi ( no urut 01 --> fasal 1 UU Kes 36/2009, No. urut 02 --> Fasal 2 dast)TUGAS-NYA ADALAHMasing-masing mahasiswa melakukan (liha hal berikut.... dibuat dalam word dengan ketententuan penulisan berlaku)1.Apa hakekat permasalahan ? Kebijakan.2.Kebijakan apa yang sedang atau pernah dibuat untuk mengatasi masalah dan apa hasilnya ?3.Seberapa bermakna hasil tersebut dalam memecahkan masalah ?4.Alternatif kebijakan apa yang tersedia untuk menjawab masalah ?5.Hasil apa yang diharapkan ?
BAB VPERSYARATANBagian KesatuUmumPasal 7
(1) Rumah Sakit harus memenuhi persyaratan lokasi, bangunan, prasarana, sumber daya manusia, kefarmasian, dan peralatan.
(2) Rumah Sakit dapat didirikan oleh Pemerintah, Pemerintah Daerah, atau swasta.
(3) Rumah Sakit yang didirikan oleh Pemerintah dan Pemerintah Daerah sebagaimana dimaksud pada ayat (2) harus berbentuk Unit Pelaksana Teknis dariInstansi yang bertugas di bidang kesehatan, Instansi tertentu, atau Lembaga Teknis Daerah dengan pengelolaan Badan Layanan Umum atau Badan Layanan Umum Daerah sesuai dengan ketentuanperaturan perundang-undangan.
(4) Rumah Sakit yang didirikan oleh swasta sebagaimana yang dimaksud pada ayat (2) harus berbentuk badan hukum yang kegiatan usahanya hanya bergerak di bidang perumahsakitan.
