Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah ...kc.umn.ac.id/1778/8/LAMPIRAN.pdf · Pola...
Transcript of Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah ...kc.umn.ac.id/1778/8/LAMPIRAN.pdf · Pola...
Team project ©2017 Dony Pratidana S. Hum | Bima Agus Setyawan S. IIP
Hak cipta dan penggunaan kembali:
Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah, memperbaiki, dan membuat ciptaan turunan bukan untuk kepentingan komersial, selama anda mencantumkan nama penulis dan melisensikan ciptaan turunan dengan syarat yang serupa dengan ciptaan asli.
Copyright and reuse:
This license lets you remix, tweak, and build upon work non-commercially, as long as you credit the origin creator and license it on your new creations under the identical terms.
83
LAMPIRAN 1
FORMULIR KONSULTASI SKRIPSI
Sistem Pakar ..., Steven Young, FTI UMN, 2014
85
LAMPIRAN 2
BIOGRAFI PENULIS
DATA PRIBADI
Nama : Steven Young
Tempat, Tanggal Lahir : Bengkulu, 26 Desember 1991
Jenis Kelamin : Laki – laki
Kewarganegaraan : Indonesia
Alamat : Newton timur 1 no 29 Cluster Newton Gading
Serpong Tangerang.
Telepon : 089627090426 /08197812228
Email : [email protected]
PENDIDIKAN
2010 – Sekarang : Universitas Multimedia Nusantara, Gading
Serpong Tangerang. Fakultas Teknik Informasi
dan Komunikasi, Jurusan Teknik Informatika.
2006 – 2009 : SMA Sint Carolus Bengkulu
2005 – 2006 : SMP Sint Carolus Bengkulu
2003 – 2005 : SMP Xaverius Maria Palembang
1997 – 2003 : SD Sint Carolus Bengkulu
1995 – 1997 : TK Sint Carolus Bengkulu
Sistem Pakar ..., Steven Young, FTI UMN, 2014
86
KEAHLIAN
1. Microsoft Office (MS. Word, MS. Excel, MS. Power Point, MS. Access).
2. Programming (C, C++, VB.Net, C#, ASP.NET, PHP, HTML, CSS, Javascript,
Jquery, Java, Java Mobile)
3. Database (MySQL, Oracle Database SQL, MS SQL Server, MySQL
Clustering)
4. Jaringan. (Subnetting, Membuat jaringan LAN).
PENGALAMAN ORGANISASI
1. OSIS pada saat SMA kelas XI sebagai seksi hubungan masyakarat.
PENGALAMAN KERJA
1. 2008 – 2010 : Guru les private dan freelancer di
Primagama. Mengajar anak kelas VII – X.
2. Juli – Oktober 2013 : Magang Kerja Praktek di PT. Quantum Infra
Solusindo. Job Desc : Application Developer.
3. November 2013 – Sekarang : PT Kenta Pratama Jaya Group. Sebagai
admin dan application developer.
Sistem Pakar ..., Steven Young, FTI UMN, 2014
87
LAMPIRAN 3
BIOGRAFI PAKAR
DATA PRIBADI
Nama : Lutfi Utami, S.Gz.
Tempat, Tanggal Lahir : Tangerang, 01 April 1985
Jenis Kelamin : Perempuan
Kewarganegaraan : Indonesia
Alamat : Gg. H. Saidi no: 34 rt 001/01 poris pelawad utara,
Cipondoh-Tangerang 15141
Telepon : 08176021557
Email : [email protected]
PENDIDIKAN
2003 – 2007 : Universitas Esa Unggul, Jakarta Barat. Fakultas
Ilmu-ilmu Kesehatan, Jurusan Ilmu Gizi.
2000 – 2003 : SMU Yuppentek 4 Cikokol
1997 – 2000 : SLTP Negeri 10 Tangerang
1991 – 1997 : SD Negeri 2 Cipondoh
KEAHLIAN KOMPUTER
Microsoft Office (MS. Word, MS. Excel, MS. PowerPoint) dan Internet.
Sistem Pakar ..., Steven Young, FTI UMN, 2014
88
PENGALAMAN KERJA
2008 – Sekarang : Gold Gym’s Summarecon Mall Serpong sebagai
ahli gizi.
Demikian Curriculum Vitae ini saya buat dengan sebenar-benarnya,
semoga dapat dipergunakan sebagaimana mestinya.
Hormat saya,
Lutfi Utami, S.Gz.
Sistem Pakar ..., Steven Young, FTI UMN, 2014
89
LAMPIRAN 4
TRANSKRIP WAWANCARA
Pewawancara : Steven Young
Narasumer : Lutfi Utami, S.Gz.
Pekerjaan : Ahli Nutrisi di Gold’s Gym
1. Bagaimana cara mendefinisikan badan seseorang kekurusan, ideal ataupun
kegemukan?
Cara mendefinisikan badan seseorang itu dengan melihat indeks massa
tubuhnya (imt). IMT bisa didapatkan dengan rumus.
IMT = BB / (TB)2
BB = Berat Badan dalam kg
TB = Tinggi Badan dalam cm
Setelah mendapatkan IMT kita dapat melihat Tabel yang berada pada buku
Panduan Diet.
IMT (kg/m2) Kategori
<17.0 Kekurangan Berat Badan Tingkat Berat Kurus
17.0-18.4 Kekurangan Berat Badan Tingkat Ringan
18.5-25.0 Normal Normal
25.1-27.0 Kelebihan Berat Badan Tingkat Ringan Gemuk
>27 Kelebihan Berat Badan Tingkat Berat
Sistem Pakar ..., Steven Young, FTI UMN, 2014
90
2. Apa saja faktor yang membuat bentuk tubuh seseorang menjadi tidak ideal?
(Kegemukan dan Kekurusan)
Ada banyak faktor yang menyebabkan bentuk tubuh seseorang menjadi tidak
ideal diantaranya istirahat yang cukup, pola makan yang salah, penyakit,
genetika, kurangnya olahraga dan lain-lain. Namun yang paling banyak terjadi
yaitu kesalahan dalam pola makan. Dengan membuat tubuh mendapatkan
kalori yang tepat maka kita dapat membuat tubuh menjadi ideal. Kekurangan
kalori yang berlangsung lama akan menyebabkan tubuh mejadi kurus begitu
pula sebaliknya.
3. Kalau di lihat dari pola makan, bagaimana seharusnya pola makan yang
benar?
Pola makan yang paling pas sekitar 5-6 kali dalam 1 hari. Makan pagi,
selingan siang, makan siang, sore, malam dan sebelum tidur. Untuk selingan
siang, sore dan sebelum tidur tentunya hanya memakan makanan ringan
dengan tujuan agar perut tidak kosong seperti buah-buahan, yogurt dan
makanan ringan lainnya. Karena jika kita kelaparan bukan hanya lemak saja
yang hilang melainkan otot di dalam tubuh juga hilang. Oleh karena itu, diet
yang ekstrim tidak boleh dilakukan walaupun seseorang gemuk.
4. Apakah dengan hanya cukup kalori kita bisa mendapatkan berat badan yang
ideal?
Ya, jika targetnya hanya berat badan yang ideal maka kalori saja sudah cukup.
Namun tentunya akan lebih baik jika kita memperhitungkan faktor gizi yang
ada di dalamnya.
Sistem Pakar ..., Steven Young, FTI UMN, 2014
91
5. Apa saja faktor yang mempengaruhi kebutuhan kalori seseorang dalam satu
hari?
Faktor yang mempengaruhi kebutuhan kalori seseorang dalam satu hari yaitu
berat badan, tinggi badan, tingkat aktivitas, usia dan jenis kelamin.
6. Bagaimana cara menghitung kadar kalori yang diperlukan oleh seseorang
dalam satu hari?
Pertama, kita harus mengukur BMR kita terlebih dahulu, dengan rumus Harris
Benedict,
Laki-laki = 66 + (13,7 x BB) + (5 x TB) – (6,8 x U)
Perempuan = 655 + (9,6 x BB) + (1,8 * TB) – (4,7 x U)
BMR atau Basal Metabolic Rate merupakan kebutuhan kalori yang diukur
sesuai dengan kecepatan metabolisme tubuh kita pada saat istirahat.
Setelah mengetahui BMR, selanjutnya kita harus mencari konstanta dari
tingkat aktivitas untuk dikalikan dengan BMR yang telah didapatkan.
Konstanta untuk setiap aktivitas yaitu :
Aktivitas Pria Wanita
Ringan 1,3 1,3
Sedang 1,65 1,55
Berat 1,76 1,7
Untuk mengetahui aktivitas kita berada ditingkat mana beserta tingkat
METnya, kita dapat melihat tabel dari uihealthcare.com seperti berikut.
Sistem Pakar ..., Steven Young, FTI UMN, 2014
92
Tingkat
Aktivitas
MET/jam Aktivitas
Ringan 1,3 Berdiri
1,5 Membaca, berbicara
1,8 Duduk, belajar, mencatat
2 Berjalan pelan (kurang dari 1,5 km per jam),
bermain musik, menjaga toko, memasak, pekerjaan
rumah tangga
Sedang 3 Menjalankan kendaraan berat (traktor, bus, truk),
naik turun tangga, mengangkat barang ringan,
pekerjaan kantoran.
4 Bersepeda santai (kurang dari 2 km/jam),
mengecat, pekerjaan tukang.
4,5 Berenang
5 Berjalan cepatm bersepeda (2-4 km/jam)
Berat 6 Tenis lapangan, berkebun (mencangkul, menggali),
mendaki gunung
7 Jogging
8 Kegiatan aerobik (Push-up, Sit-up, dll)
10 Berlari (8-10 km per jam)
13,5 Berlari (10-12 km per jam)
Sekarang kebutuhan kalori = Konstanta Aktivitas * BMR.
Setelah itu kita juga harus memperhitungkan faktor bentuk tubuh. Tentunya
orang yang kurus harus diberikan tambahan kalori dan orang yang gendut
kebutuhan kalorinya harus sedikit dikurangi agar bisa mendapatkan berat
badan yang ideal. Dengan menggunakan IMT kita mempertimbangkan
seseorang gemuk, ideal atau kurus. Menurut buku panduan gizi, orang yang
gemuk kebutuhan kalorinya dikurangi sebesar 500 dan untuk orang yang
kurus kebutuhan kalorinya ditambah sebesar 500. Tentunya kita juga harus
mempertimbangkan seberapa gemuk atau kurus orang tersebut. Biasanya saya
(ahli gizi) tidak langsung menggunakan hasil dari rumus di atas karena terlalu
kaku. Misalkan orang yang memiliki IMT 25.1 dan orang yang memiliki IMT
Sistem Pakar ..., Steven Young, FTI UMN, 2014
93
25 akan berselisih kalori sebesar 500 menurut rumus di atas. Biasanya saya
melakukan pengurangan disesuaikan dengan IMT dan jenis kegiatannya.
7. Bagaimana penyusunan menu makanan yang optimal untuk memenuhi
kebutuhan kalori di atas?
Penyusunan menu makanan dapat dilakukan dengan memberikan toleransi
sebesar 90%-kalori dari perhitungan sebelumnya. Karena hampir tidak
mungkin mendapatkan makanan dengan kalori yang benar-benar tepat, lebih
baik kurang sedikit daripada berlebihan.
8. Adakah aturan makanan yang sama tidak boleh berulang dalam satu hari?
Tidak ada larangan, diperbolehkan untuk mengkonsumsi makanan yang sama
berkali-kali dalam satu hari. Namun pada umumnya, seseorang akan bosan
jika terus menerus mengkonsumsi makanan yang sama. Makanan-makanan
tersebut dapat divariasikan dengan cara masak yang berbeda-beda. Dalam satu
sesi makan juga biasanya maximal 1 makanan pokok dan beberapa lauk. Yang
perlu diperhatikan untuk mendapatkan berat badan yang ideal adalah total
konsumsi kalori dalam satu hari tersebut.
9. Dari mana kalori yang terdapat dalam menu makanan dapat saya dapatkan?
Banyak sumber yang berada diinternet dapat memberi tahu anda kalori yang
terdapat pada suatu makanan. Tapi biasanya sumber-sumber tersebut belum
tentu tepat. Untuk tugas akhir anda, saya akan membantu memberikan
beberapa contoh-contoh makanan yang dapat akan generate menjadi suatu
menu makanan dalam satu hari. Dan tentunya jumlah kalori makanan-
Sistem Pakar ..., Steven Young, FTI UMN, 2014
94
makanan tersebut harus sesuai dengan kalori yang didapatkan dari perhitungan
sebelumnya.
Sistem Pakar ..., Steven Young, FTI UMN, 2014
95
LAMPIRAN 5
KUESIONER
Sistem Pakar ..., Steven Young, FTI UMN, 2014