LIPUTAN BERITA KEMENKO BIDANG KEMARITIMAN · surat persetujuan dari PT Pertamina (Persero) yang...

23
LIPUTAN BERITA KEMENKO BIDANG KEMARITIMAN 1

Transcript of LIPUTAN BERITA KEMENKO BIDANG KEMARITIMAN · surat persetujuan dari PT Pertamina (Persero) yang...

Page 1: LIPUTAN BERITA KEMENKO BIDANG KEMARITIMAN · surat persetujuan dari PT Pertamina (Persero) yang beredar belakangan ini bukan ... sedangkan data mentah dan data olahan dapat diperoleh

LIPUTAN BERITA KEMENKO BIDANG KEMARITIMAN

1

Page 2: LIPUTAN BERITA KEMENKO BIDANG KEMARITIMAN · surat persetujuan dari PT Pertamina (Persero) yang beredar belakangan ini bukan ... sedangkan data mentah dan data olahan dapat diperoleh

LIPUTAN BERITA KEMENKO BIDANG KEMARITIMAN

2

Nama Media Hal Judul Berita Ringkasan Nada

Medan.tribunnews.com 1 Pondok

Pesantren Ini

Berikan

Surprise Buat

Luhut

Pandjaitan,

Tunjukkan

Mobil

Pemberian LB

Moerdani

Menteri

Koordinator

(Menko) Bidang

Kemaritiman,

Luhut Binsar

Pandjaitan,

membagikan

kisahnya saat

berkunjung ke

Pondok

Pesantren

Salafiyah

Syafi’iyah Sukorejo,

Situbondo, Jawa

Timur, Selasa

17/7/2018) lalu.

Kedatangan

Luhut, disambut

pimpinan Pondok

Pesantren

Salafiyah

Syafi’iyah Sukorejo, KHR

Ahmad Azaim

Ibrahimy serta

pengurus

pesantren dan

para habaib.

Bahkan ia pun

mengisahkan,

sejak masih aktif

menjadi prajurit

TNI, ia pernah

mendapat tugas

khusus dari

Positif

Page 3: LIPUTAN BERITA KEMENKO BIDANG KEMARITIMAN · surat persetujuan dari PT Pertamina (Persero) yang beredar belakangan ini bukan ... sedangkan data mentah dan data olahan dapat diperoleh

LIPUTAN BERITA KEMENKO BIDANG KEMARITIMAN

3

Panglima ABRI

Jenderal LB

Moerdani (pak

Benny) untuk

melihat dan

mensupervisi

pengamanan di

pondok pesantren

tersebut sebelum

Presiden

Soeharto

berkunjung.

Finance.detik.com 1 ESDM Terbitkan Dua Aturan soal Pengembangan Harta Karun Energi

Kementerian

Energi dan

Sumber Daya

Mineral (ESDM)

menetapkan dua

Peraturan Menteri

ESDM di bidang

panas bumi.

Kedua aturan

tersebut, yaitu

Peraturan Menteri

(Permen) Nomor

33 Tahun 2018

tentang

Pengelolaan dan

Pemanfaatan

Data dan

Informasi Panas

Bumi Untuk

Pemanfaatan

Tidak Langsung

dan Permen

Nomor 37 Tahun

2018 tentang

Penawaran

Positif

Page 4: LIPUTAN BERITA KEMENKO BIDANG KEMARITIMAN · surat persetujuan dari PT Pertamina (Persero) yang beredar belakangan ini bukan ... sedangkan data mentah dan data olahan dapat diperoleh

LIPUTAN BERITA KEMENKO BIDANG KEMARITIMAN

4

Wilayah Kerja

Panas Bumi,

Pemberian Izin

Panas Bumi dan

Penugasan

Pengusahaan

Panas Bumi

Page 5: LIPUTAN BERITA KEMENKO BIDANG KEMARITIMAN · surat persetujuan dari PT Pertamina (Persero) yang beredar belakangan ini bukan ... sedangkan data mentah dan data olahan dapat diperoleh

LIPUTAN BERITA KEMENKO BIDANG KEMARITIMAN

5

Menteri Perhubungan Minta Local

Content Kereta Nasional Ditambah

Reporter: Fajar Pebrianto

Editor:Martha Warta Silaban

Sabtu, 21 Juli 2018 14:14 WIB

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi meninjau pembangunan Light Rail Transit (LRT) Kelapa Gading, Ahad, 15

Juli 2018. TEMPO/Kartika Anggraeni

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi meminta local

content atau tingkatan kandungan lokal dalam berbagai proyek kereta nasional

semakin ditingkatkan. Budi mengatakan jangan sampai berbagai proyek kereta

saat ini hanya diisi oleh barang-barang dari luar negeri."Ini bisa dimulai dengan

menyediakan komponen-komponen kecil dalam infrastruktur kereta," kata Budi

saat ditemui dalam acara Masyarakat Perkeretaapian Indonesia di Hotel Grandhika

Iskandarsyah, Jakarta Selatan, Sabtu, 21 Juli 2018.

Saat ini, Kementerian Perhubungan telah memulai berbagai proyek kereta di

beberapa daerah. Salah satu proyek terbaru yang akan digarap yaitu

pengembangan light rail transit (LRT) atau kereta ringan di tiga kota, yaitu di

Hari/Tanggal Sumber Berita Halaman

Sabtu, 21 Juli 2018 Bisnis.tempo.co 1

Page 6: LIPUTAN BERITA KEMENKO BIDANG KEMARITIMAN · surat persetujuan dari PT Pertamina (Persero) yang beredar belakangan ini bukan ... sedangkan data mentah dan data olahan dapat diperoleh

LIPUTAN BERITA KEMENKO BIDANG KEMARITIMAN

6

Medan, Bandung, dan Surabaya. Proyek ini rencananya akan dibiayai oleh

International Monetary Fund dan World Bank atau Bank Dunia.

Ke depan, Kementerian Perhubungan juga masih akan mencari pendanaan untuk

proyek kereta api logistik di Kalimantan hingga kereta Makassar ke Parepare. Lalu

proyek yang paling ambisius yang akan dicanangkan yaitu Kereta Cepat Jakarta-

Bandung dan Jakarta-Surabaya.

"Ini bisa dimulai dengan menyediakan komponen-komponen kecil dalam

infrastruktur kereta," kata Budi saat ditemui dalam acara Masyarakat

Perkeretaapian Indonesia di Hotel Grandhika Iskandarsyah, Jakarta Selatan,

Sabtu, 21 Juli 2018.

Saat ini, Kementerian Perhubungan telah memulai berbagai proyek kereta di

beberapa daerah. Salah satu proyek terbaru yang akan digarap yaitu

pengembangan light rail transit (LRT) atau kereta ringan di tiga kota, yaitu di

Medan, Bandung, dan Surabaya. Proyek ini rencananya akan dibiayai oleh

International Monetary Fund dan World Bank atau Bank Dunia.

Ke depan, Kementerian Perhubungan juga masih akan mencari pendanaan untuk

proyek kereta api logistik di Kalimantan hingga kereta Makassar ke Parepare. Lalu

proyek yang paling ambisius yang akan dicanangkan yaitu Kereta Cepat Jakarta-

Bandung dan Jakarta-Surabaya.

Budi mencontohkan, pengggunaan konten lokal dalam pembangunan gerbong

kereta di PT Industri Kereta Api ( Persero) mash didominasi oleh komponen dari

luar negeri. "INKA baru 35 persen," kata Budi. Ia menginginkan angka ini bisa

bertambah hingga 40 sampai 50 persen.

Menurut Menteri Perhubungan Budi Karya, beberapa perusahaan lokal, PT Len,

PT Barata Indonesia, PT Pindad bisa mulai memproduksi beherapa komponen

lokal untuk kereta api. Nantinya, PT Inka pun tinggal mengumpulkan satu-satu

kebutuhan dari perusahaan-perusahaan ini.

https://bisnis.tempo.co/read/1109161/menteri-perhubungan-minta-local-content-

kereta-nasional-ditambah

Page 7: LIPUTAN BERITA KEMENKO BIDANG KEMARITIMAN · surat persetujuan dari PT Pertamina (Persero) yang beredar belakangan ini bukan ... sedangkan data mentah dan data olahan dapat diperoleh

LIPUTAN BERITA KEMENKO BIDANG KEMARITIMAN

7

Pertamina Mau Jual Aset, Kementerian ESDM: Itu Cari Partner

Sabtu, 21 Jul 2018 15:45 WIB Fadhly Fauzi Rachman

Foto: Ari Saputra

Jakarta - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mengungkapkan,

surat persetujuan dari PT Pertamina (Persero) yang beredar belakangan ini bukan

untuk penjualan aset, melainkan berkaitan dengan kerja sama dalam mengelola hak

partisipasi (participating interest/PI).

Dirjen Migas Kementerian ESDM Djoko Siswanto mengatakan sejatinya aset yang

dimaksud Pertamina dalam suratnya tersebut merupakan milik negara. Dalam surat

persetujuan itu terdapat beberapa aset yang disebutkan antara lain kilang

Balikpapan dan Cilacap.

"Itu bukan aset yang dijual, aset itu kan punya negara. Jadi Pertamina, contoh (Blok)

Mahakam, dia bayar sewa sama negara karena asetnya punya negara," kata Djoko

kepada detikFinance, Jakarta, Sabtu (21/7/2018).

Hari/Tanggal Sumber Berita Halaman

Sabtu, 21 Juli 2018 Finance.detik.com 1

Page 8: LIPUTAN BERITA KEMENKO BIDANG KEMARITIMAN · surat persetujuan dari PT Pertamina (Persero) yang beredar belakangan ini bukan ... sedangkan data mentah dan data olahan dapat diperoleh

LIPUTAN BERITA KEMENKO BIDANG KEMARITIMAN

8

Djoko mengatakan rencana aksi pelepasan kepemilikan saham (share down) aset

Pertamina berpotensi memberi dampak positif. Sebab, Pertamina tak perlu merogoh

kocek kas internal dalam mengelola blok operasi tersebut.

"Pertamina nyebutnya aset, tapi sebetulnya aset itu punya negara. Jadi istilahnya

share down, pengoperasian, malah dapat uang kalau sharedown, sharing risk, ada

investasi masuk. Jadi cari partner pengoperasian. itu kan hanya hulu," katanya.

Djoko juga mengatakan, membagi pengelolaan kilang tersebut biasa untuk

dilakukan. Pertamina, kata dia, juga kerap ikut mengelola atau menjadi operator

dalam sebuah proyek.

"Pertamina bisa berpartner atau sebagai operator. Untuk yang ini Pertamina

operastor yang mau share down sekarang. Tapi Pertamina bisa juga bagiin ke

lapangan-lapangan lain, di mana Pertamina bukan operator kan ada juga," katanya.

"Contohnya seperti Exxon Cepu, itu kan operatornya Exxon, tapi Pertamina juga dia

ikut situ. Itu nggak apa-apa, itu lumrah di dunia hulu migas," tutup dia.

https://finance.detik.com/energi/d-4126323/pertamina-mau-jual-aset-kementerian-

esdm-itu-cari-partner

Page 9: LIPUTAN BERITA KEMENKO BIDANG KEMARITIMAN · surat persetujuan dari PT Pertamina (Persero) yang beredar belakangan ini bukan ... sedangkan data mentah dan data olahan dapat diperoleh

LIPUTAN BERITA KEMENKO BIDANG KEMARITIMAN

9

ESDM Terbitkan Dua Aturan soal Pengembangan Harta Karun Energi

Sabtu, 21 Jul 2018 14:44 WIB

Ardan Adhi Chandra

Foto: Grandyos Zafna

Jakarta - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menetapkan dua

Peraturan Menteri ESDM di bidang panas bumi. Kedua aturan tersebut, yaitu

Peraturan Menteri (Permen) Nomor 33 Tahun 2018 tentang Pengelolaan dan

Pemanfaatan Data dan Informasi Panas Bumi Untuk Pemanfaatan Tidak Langsung

dan Permen Nomor 37 Tahun 2018 tentang Penawaran Wilayah Kerja Panas Bumi,

Pemberian Izin Panas Bumi dan Penugasan Pengusahaan Panas Bumi.

Direktur Jenderal Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi (EBTKE)

Kementerian ESDM Rida Mulyana mengungkapkan bahwa kedua aturan soal harta

karun energi diterbitkan guna melengkapi regulasi yang ada sebelumnya.

Hari/Tanggal Sumber Berita Halaman

Sabtu, 21 Juli 2018 Finance.detik.com 1

Page 10: LIPUTAN BERITA KEMENKO BIDANG KEMARITIMAN · surat persetujuan dari PT Pertamina (Persero) yang beredar belakangan ini bukan ... sedangkan data mentah dan data olahan dapat diperoleh

LIPUTAN BERITA KEMENKO BIDANG KEMARITIMAN

10

"Ini adalah bagian dari rangkaian upaya kita untuk melengkapi regulasi atau aturan

main perusahaan panas bumi, khususnya pemanfaatan tidak langsung," jelas Rida

dalam keterangannya, Jakarta, Sabtu (21/7/2018).

Menurut dia, dua regulasi tersebut merupakan produk turunan hukum yang

menjabarkan secara detail ketentuan yang belum diatur dalam Peraturan

Pemerintah (PP) Nomor 7 Tahun 2017 tentang Panas Bumi Untuk Pemanfaatan

Tidak Langsung. Melalui dua peraturan tersebut, Rida berharap akan dapat

mengakselerasi target bauran energi energi baru terbarukan (EBT) sebesar 23%

pada tahun 2025

"Ini upaya kita untuk mempercepat target sesuai Kebijakan Energi Nasional (KEN),

salah satu kuncinya adalah firm atau tidaknya aturan main yang memungkinan untuk

menjalankan semua itu," tutur Rida.

Rida menambahkan, pengembangan panas bumi sangat memerlukan dukungan

pemerintah, khususnya dalam menyederhanakan dan mempermudah proses bisnis

agar bisa terus berkembang dan terus membaik dengan menciptakan iklim investasi

yang semakin kondusif.

Permen ESDM 33/2018 sendiri merupakan amanat Pasal 25, 33 dan 112 PP 7/2017

yang dimaksudkan untuk memberikan kemudahan dan kepastian kepada

stakeholder dalam memanfaatkan data dan informasi panas bumi secara

transparan, serta mendukung pelaksanaan government drilling utamanya terkait

substansi kompensasi harga data dan informasi panas bumi. Layanan data dan

informasi panas bumi diberikan kepada stakeholders sesuai syarat dan ketentuan

tanpa dikenakan biaya.

Berdasarkan aturan ini, data umum dan data interpretasi bersifat terbuka,

sedangkan data mentah dan data olahan dapat diperoleh melalui permohonan

dengan perjanjian tidak mengungkap (kecuali pengalihan data dan informasi dalam

kegiatan pengusahaan Panas Bumi oleh Badan Usaha pemegang IPB atau

pelaksana penugasan).

"Semangat sekarang di Kementerian ESDM adalah datanya free saja. Silahkan saja

dipakai. Toh tidak ada yang dirugikan juga," ungkap Rida.

Page 11: LIPUTAN BERITA KEMENKO BIDANG KEMARITIMAN · surat persetujuan dari PT Pertamina (Persero) yang beredar belakangan ini bukan ... sedangkan data mentah dan data olahan dapat diperoleh

LIPUTAN BERITA KEMENKO BIDANG KEMARITIMAN

11

Sementara itu, Permen ESDM 37/2018 merupakan amanat Pasal 67 dan 68 dari PP

7/2017 yang merupakan usaha pemerintah untuk memberikan pedoman dan

landasan hukum yang jelas kepada para stakeholder terkait tata cara dan

mekanisme penawaran WKP dengan cara lelang, pemberian IPB, dan penugasan

pengusahaan panas bumi kepada BLU/BUMN serta kriteria WKP yang dapat

diberikan penugasan.

Selain itu, peraturan ini juga mengatur penugasan pengusahaan panas bumi kepada

BLU/BUMN yang merupakan salah satu kebijakan terobosan dalam

penyelenggaraan panas bumi berdasarkan PP 7/2017.

https://finance.detik.com/energi/d-4126267/esdm-terbitkan-dua-aturan-soal-

pengembangan-harta-karun-energi

Page 12: LIPUTAN BERITA KEMENKO BIDANG KEMARITIMAN · surat persetujuan dari PT Pertamina (Persero) yang beredar belakangan ini bukan ... sedangkan data mentah dan data olahan dapat diperoleh

LIPUTAN BERITA KEMENKO BIDANG KEMARITIMAN

12

Pondok Pesantren Ini Berikan Surprise

Buat Luhut Pandjaitan, Tunjukkan Mobil

Pemberian LB Moerdani

Penulis: Abdi Tumanggor

Editor: Abdi Tumanggor

Menko Maritim, Luhut Binsar Pandjaitan saat berkunjung ke Pondok Pesantren Salafiyah Syafi’iyah Sukorejo di Situbondo, Jawa Timur, Selasa (17/7/2018).

TRIBUN-MEDAN.COM - Menteri Koordinator (Menko) Bidang Kemaritiman, Luhut

Binsar Pandjaitan, membagikan kisahnya saat berkunjung ke Pondok Pesantren

Salafiyah Syafi’iyah Sukorejo, Situbondo, Jawa Timur, Selasa 17/7/2018) lalu.

Kedatangan Luhut, disambut pimpinan Pondok Pesantren Salafiyah Syafi’iyah Sukorejo, KHR Ahmad Azaim Ibrahimy serta pengurus pesantren dan para habaib.

Menteri Luhut mengaku dirinya hanya melakukan silaturahmi biasa.

Seperti yang diungkapkannya melalui akun media sosial facebook resminya

@luhutbinsar.pandjaitan, sejak 34 tahun silam dirinya sudah sering berkunjung ke

Pesantren Sukorejo tersebut.

Hari/Tanggal Sumber Berita Halaman

Sabtu, 21 Juli 2018 Medan.tribunnews.com 1

Page 13: LIPUTAN BERITA KEMENKO BIDANG KEMARITIMAN · surat persetujuan dari PT Pertamina (Persero) yang beredar belakangan ini bukan ... sedangkan data mentah dan data olahan dapat diperoleh

LIPUTAN BERITA KEMENKO BIDANG KEMARITIMAN

13

Bahkan ia pun mengisahkan, sejak masih aktif menjadi prajurit TNI, ia pernah

mendapat tugas khusus dari Panglima ABRI Jenderal LB Moerdani (pak Benny)

untuk melihat dan mensupervisi pengamanan di pondok pesantren tersebut sebelum

Presiden Soeharto berkunjung.

Foto: [email protected]

Saat berkunjung kali ini, ketika memasuki rumah utama, Luhut mengaku sudah tidak

kenali lagi rumah yang dulu disebutnya sangat sederhana itu.

"Sudah berdiri sebuah bangunan yang lebih kokoh dan lebih besar," tulisnya.

Selain itu, Luhut menyatakan, ada hal yang paling surprise saat dirinya tiba di

Pondok Pesantren tersebut.Sebuah mobil sedan jenis Toyota Corona, pemberian LB

Moerdani, masih bagus dan masih dipakai saat ini.Kata Luhut, suatu hari Kiai As’at pernah minta Pak Benny mobil untuk dipergunakan kalau keluar pesantren.

"Pak Benny langsung mengirim sebuah mobil sedan jenis Toyota Corona baru

dengan warna hijau NU," ungkapnya.

“Mobilnya, sekarang masih ada, dan masih bisa dipakai…!”

Page 14: LIPUTAN BERITA KEMENKO BIDANG KEMARITIMAN · surat persetujuan dari PT Pertamina (Persero) yang beredar belakangan ini bukan ... sedangkan data mentah dan data olahan dapat diperoleh

LIPUTAN BERITA KEMENKO BIDANG KEMARITIMAN

14

"Kembali saya terkejut. Mobil langsung dibawa ke hadapan saya dari garasi, dan

betul, kondisi mobil tersebut masih baik dan masih bisa digunakan."

“Almarhum Kiai As’at berpesan agar mobil itu jangan dijual, karena itu kenang-

kenangan dari sahabatnya, Pak Benny Moerdani….!” tulis Luhut.

"Saya merasakan, setelah 34 tahun saya tidak pernah datang lagi ke pesantren

Salafiyah Syafi’iyah Sukorejo, “jiwa” dari almarhum Kiai As’at Syamsul Arifin masih

hidup di sana," jelasnya.

http://medan.tribunnews.com/2018/07/21/pondok-pesantren-ini-berikan-surprise-

buat-luhut-panjaitan-tunjukkan-mobil-pemberian-lb-moerdani?page=2

Page 15: LIPUTAN BERITA KEMENKO BIDANG KEMARITIMAN · surat persetujuan dari PT Pertamina (Persero) yang beredar belakangan ini bukan ... sedangkan data mentah dan data olahan dapat diperoleh

LIPUTAN BERITA KEMENKO BIDANG KEMARITIMAN

15

Pokdarwis, Garda Terdepan Pengembangan Sektor Pariwisata

Reporter : Yunar Rahmawan Editor : Muhammad Abduh

Kepala Bidang Pengembangan SDM dan Porapar Propinsi Jawa Tengah, Trenggono menabuh gong dalam acara Apresiasi

dan Konvensi Pokdarwis tingkat Jateng di OW Waduk Malahayu, Sabtu 21 Juli 2018. (foto: Yunar Rahmawan )

BREBES - Pariwisata merupakan salah satu sektor yang ketika dikelola bisa

memberikan kontribusi baik bagi warga sekitar destinasi wisata maupun bagi

pemerintah daerah. Hal itu tentunya membutuhkan berbagai pihak untuk bisa fokus

terhadap pengembangannya. Termasuk kelompok sadar wisata (Pokdarwis) yang

langsung bersentuhan dengan obyek wisata.

Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Bidang Pengembangan Sumber Daya

Manusia (SDM) dan Parekraf, Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata (Porapar)

Hari/Tanggal Sumber Berita Halaman

Sabtu, 21 Juli 2018 Kumparan.com 1

Page 16: LIPUTAN BERITA KEMENKO BIDANG KEMARITIMAN · surat persetujuan dari PT Pertamina (Persero) yang beredar belakangan ini bukan ... sedangkan data mentah dan data olahan dapat diperoleh

LIPUTAN BERITA KEMENKO BIDANG KEMARITIMAN

16

Propinsi Jawa Tengah, Trenggono dalam acara Apresiasi dan Konvensi Pokdarwis

tingkat Jateng di OW Waduk Malahayu, Sabtu 21 Juli 2018. Menurutnya, terdapat

550 lebih Pokdarwis yang ada di Jateng.

"Berdasarkan data yang kami himpun, ada 550 Pokdarwis yang saat ini sedang kami

petakan, untuk mengidentifikasi, memvalidasi dan menstandarisasikan

kelembagaannya," jelas Trenggono.

Pendataan Pokdarwis itu dijelaskan oleh Trenggono sebagai langkah dalam

menganalisa serta menyusun kebijakan untuk dijadikan dasar pengembangan sektor

pariwisata di Jateng.

Trenggono mengungkapkan, acara kumpulnya Pokdarwis se-Jateng ini bisa

dijadikan sebagai ajang silaturahmi antar mereka. "Jadi antar Pokdarwis bisa saling

berbagi cara dan strategi dalam mengembangkan dan memajukan tempat

wisatanya," tutur Trenggono.

Acara bertaraf Jateng itu juga dihadiri oleh asisten deputi bidang kementerian dan

kelembagaan Kementerian Pariwisata RI, Oneng Setya Harini. Dia menyebutkan

bahwa Pokdarwis ditantang untuk menjadikan destinasi wisatanya mempunyai daya

saing.

"Kekayaan alam ini begitu indah dan Indonesia masuk dalam 20 negara terbaik di

dunia untuk alam dan budayanya. Tentu saja perlu dikelola dengan baik, supaya

keberadaannya tetap lestari. Karena semakin dilestarikan, maka akan semakin

mensejahaterakan," ungkap Oneng Setya.

Acara tersebut digelar sejak 20 Juli lalu, dan akan berlangsung hingga 22 Juli 2018.

Wakil Bupati Brebes Narjo usai membuka acara mengatakan, meningkatnya

kesadaran masyarakat akan potensi wisata di daerahnya, dapat mengembangkan

destinasi wisata dan dapat menyejahterakan warga sekitar.

"Tempat pariwisata yang cantik dan indah harus dikelola dengan profesional

sehingga bisa menjadi daya tarik pengunjung. Unsur pariwisata juga harus dipenuhi,

di antaranya keamanan, kebersihan, ketertiban, kenyamanan, keindahan dan

keramah tamahan warga sekitar," jelas Narjo. https://kumparan.com/panturapost/pokdarwis-garda-terdepan-pengembangan-sektor-

pariwisata-27431110790550758

Page 17: LIPUTAN BERITA KEMENKO BIDANG KEMARITIMAN · surat persetujuan dari PT Pertamina (Persero) yang beredar belakangan ini bukan ... sedangkan data mentah dan data olahan dapat diperoleh

LIPUTAN BERITA KEMENKO BIDANG KEMARITIMAN

17

Nyaman Bersantai dengan Alas Pasir Khas

Warga Desa Legung Timur

Sabtu 21 Juli 2018 - 07:20

Kampung Pasir Sumenep (Foto: Phaksy Sukowati/kumparan)

Bertandang di Desa Legung Timur, Kecamatan Batang-Batang, Kabupaten Sumenep,

Madura, jangan berharap mendapat kursi empuk apalagi sofa. Sebagai gantinya adalah alas

alami, yakni pasir yang terasa lembut, hangat sampai-sampai membuat betah.

Sensasi itu kumparan dapatkan ketika melakukan kunjungan panen raya garam oleh PT.

Garam di desa yang bisa ditempuh selama sejam berkendara dari Kota Sumenep. Kunjungan

itu dilakukan kumparan bersama dengan Tim Kemenko Maritim dipimpin oleh Asisten

Deputi Bidang Sumber Daya Mineral, Energi dan Non Konvensional Amalyos Chan.

Sesampainya di desa yang terletak di bagian Timur Pulau Madura tersebut, rombongan

disambut keramahan warga setempat yang bertutur lembut. Dalam kesederhanaan mereka

menyapa tamu dengan hangat. Kami pun diterima di rumah mereka.

Hari/Tanggal Sumber Berita Halaman

Sabtu, 21 Juli 2018 Kumparan.com 1

Page 18: LIPUTAN BERITA KEMENKO BIDANG KEMARITIMAN · surat persetujuan dari PT Pertamina (Persero) yang beredar belakangan ini bukan ... sedangkan data mentah dan data olahan dapat diperoleh

LIPUTAN BERITA KEMENKO BIDANG KEMARITIMAN

18

Di rumah-rumah warga, kami bergabung dengan warga menikmati kebiasaan mereka

merebahkan diri atau sekadar ngaso beralaskan pasir.

Kunjungan Tim kemenkomaritim ke Kampung Pasir Sumenep (Foto: Phaksy

Sukowati/kumparan)

Kasur atau ranjang beralas pasir telah menjadi salah satu kearifan lokal yang hanya ada di

Sumenep, khususnya di LegungTimur ini. Tidur di atas pasir juga sudah menjadi tradisi

turun-menurun di sana.

Penggunaan pasir sebagai alas tidur ini bukan karena tak mampu membeli alas atau tempat

tidur konvensional. Menurut warga setempat, tidur beralaskan pasir diyakini memiliki

manfaat untuk kesehatan.

“Tidur di pasir sudah menjadi tradisi turun temurun bagi warga di sini selama ratusan tahun. Bahkan masih ada ibu-ibu melahirkan di atas ranjang pasir dengan dukun bayi," ujar Hanafi,

salah satu warga yang menerima kunjungan tim Kemenko Maritim Bidang Sumber Daya

Mineral, Energi dan Non Konvensional.

Pasir yang digunakan memang tidak sembarangan. Pasir yang diambil dari Pantai Lombang,

yang bisa ditempuh selama kurang lebih 10 menit perjalanan berkendara dari Desa Legung

Timur ini sangat halus dan lembut. Pasir ini berwarna putih kecoklatan dan tidak berbau.

Warga biasanya memilah pasir yang ada di bawah pohon cemara.

Sebelum digunakan, pasir lebih dulu diayak menggunakan alat penyaring. Hal ini bertujuan

menyaring material lain seperti kerikil kecil, sisa cangkang hewan laut atau kotoran lain yang

menempel.

Page 19: LIPUTAN BERITA KEMENKO BIDANG KEMARITIMAN · surat persetujuan dari PT Pertamina (Persero) yang beredar belakangan ini bukan ... sedangkan data mentah dan data olahan dapat diperoleh

LIPUTAN BERITA KEMENKO BIDANG KEMARITIMAN

19

Timbunan pasir ini diyakini memiliki efek relaksasi sekaligus menyembuhkan penyakit,

seperti gatal di kulit hingga keluhan nyeri punggung sampai rematik.

"Pasir ini seolah menyesuaikan suhu, karena bila cuaca panas, pasir ini tetap terasa sejuk dan

nyaman," imbuh Hanafi.

Asisten Deputi Bidang Sumber Daya Mineral, Energi dan Non Konvensional Amalyos Chan

Amalyos Chan pun mencoba merasakan langsung duduk dan berbaring di atas ranjang pasir.

Dia mengakui pasir begitu lembut dan hangat.

“Pasir ini unik, ketika udara panas, pasir menimbulkan rasa sejuk di kulit, begitupun

sebaliknya, jika udara dingin akan terasa menghangatkan," ucap Amalyos pada kumparan.

Pejabat asal Padang itu pun cukup takjub dengan seluruh warga kampung yang di setiap

rumahnya memiliki fasilitas kasur pasir tersebut. Beberapa masyarakat Kampung Pasir juga

menaruh pasir ini di halaman rumah untuk bersantai bersama keluarga dan kerabat.

Seperti halnya, Asdep Amalyos dan rombongan juga dijamu minum kopi Madura bersama di

atas pasir halaman kediaman keluarga Hanafi.

Seorang warga kampung Pasir Sumenep (Foto: Phaksy Sukowati/kumparan)

Tawarkan Ide Kampung Wisata Seperti Jepang

Melihat keunikan tersebut, Amalyos terbesit ide saat berdiskusi bersama membicarakan

peluang manis untuk mengembangkan kampung pasir ini. Salah satunya, kampung ini bisa

dikembangkan menjadi rumah singgah bernilai wisata bagi tamu luar daerah.

Page 20: LIPUTAN BERITA KEMENKO BIDANG KEMARITIMAN · surat persetujuan dari PT Pertamina (Persero) yang beredar belakangan ini bukan ... sedangkan data mentah dan data olahan dapat diperoleh

LIPUTAN BERITA KEMENKO BIDANG KEMARITIMAN

20

"Sebenarnya bisa didesain seperti kampung unik di (Kyushu) Jepang. Hasil swadaya bisa

dimanfaatkan warga sendiri. Jangan ambil pasirnya keluar tapi biar pengunjung yang datang

langsung merasakan di tempatnya," ujar Amalyos.

Terlebih, tak lama lagi Sumenep telah didaulat sebagai tuan rumah untuk menggelar acara

puncak Festival Keraton dan Masyarakat Adat ASEAN (FKMA) pada tanggal 27-31 Oktober

2018 mendatang. Tamu yang datang diperkirakan mencapai lebih dari lima ribu orang.

Hotel yang tersedia di Sumenep belum cukup menampung banyaknya tamu tersebut. Salah

satu solusinya ialah mengembangkan rumah singgah di sejumlah kampung di Sumenep.

"Hotel yang sudah ada, tidak cukup. Masyarakat dapat berperan melalui penyediaan

homestay. Hasilnya juga bisa dinikmati warga itu sendiri," ujar Amalyos.

Menurutnya, fasilitas rumah singgah bisa disertai dengan sensasi tidur di atas ranjang pasir.

Selain itu, tamu yang datang bisa menikmati destinasi yang terintegrasi di dekatnya, yakni

Hutan Lindung Cemara Udang dan Pantai Lombang yang cukup asri.

"Nanti tentunya akan kita bicarakan secara serius terutama dengan pemerintah setempat," ujar

Amalyos.

https://kumparan.com/@kumparannews/nyaman-bersantai-dengan-alas-pasir-khas-warga-

desa-legung-timur-27431110790550422

Page 21: LIPUTAN BERITA KEMENKO BIDANG KEMARITIMAN · surat persetujuan dari PT Pertamina (Persero) yang beredar belakangan ini bukan ... sedangkan data mentah dan data olahan dapat diperoleh

LIPUTAN BERITA KEMENKO BIDANG KEMARITIMAN

21

Kemen Maritim Diversifikasi Produk Supaya

Memperdayakan dan Mensejahteraan Petani

Garam 21/07/2018

Sumenep – Deputi Sumber Daya Alam dan Jasa Kementerian Koordinator Bidang

Kemaritiman Agung Kuswandono memimpin rapat koordinasi intensifikasi produksi garam

nasional melalui pembangunan system tunnel dan prisma serta diversifikasi produk garam

dan turunannya, Kamis (19 Juli 2018). Rapat koordinasi berlangsung di

kantor PT.GaramSumenep dengan dihadiri oleh perwakilan Kementerian Perindustrian,

Kementerian Kelautan dan Perikanan, Sekretariat Kabinet, Mitra PT. Garam – PT.Anta Tirta

Karisma, koperasi dan akademisi.

Deputi Agung dalam sambutannya mengatakan bahwa sebelum berangkat ke Sumenep,

Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman mengadakan rapat koordinasi dengan

Universitas Airlangga Surabaya membahas nilai tambah rumput laut yang dapat diolah

menjadi cangkang obat. “Kita telah membahas pemanfaatan rumput laut untuk cangkang obat. Selama ini kita hanya mengekspor rumput laut kering. Kita kembangkan nilai tambah

rumput laut dengan produksi cangkang kapsul untuk obat. Mengurangi kekhawatiran

Hari/Tanggal Sumber Berita Halaman

Sabtu, 21 Juli 2018 Kumparan.com 1

Page 22: LIPUTAN BERITA KEMENKO BIDANG KEMARITIMAN · surat persetujuan dari PT Pertamina (Persero) yang beredar belakangan ini bukan ... sedangkan data mentah dan data olahan dapat diperoleh

LIPUTAN BERITA KEMENKO BIDANG KEMARITIMAN

22

konsumen terkait bahan baku cangkang obat konvensional yang terbuat dari gelatin hewan.

Ini terkait kehalalan produk.” Kata Deputi Agung mengawali rapat.

Pemberian nilai tambah produk diyakini dapat meningkatkan kesejahteraan petani dan

mendorong industrialisasi produk dalam negeri. Cangkang kapsul berbahan dasar rumput laut

dapat diterima semua kalangan yang tidak menggunakan produk yang berbahan baku

ekstraksi hewan. Sebelumnya cangkang kapsul terbuat dari gelatin sapi atau babi. Produk

turunan babi jelas ditolak oleh masyarakat yang membutuhkan produk yang halal, sementara

ada kelompok masyarakat yang tidak menggunakan produk dari sapi serta ada kelompok

vegan yang menolak menggunakan produk ekstraksi hewan sama sekali. Cangkang kapsul

dari rumput laut dapat menjawab kebutuhan semua kalangan dan mengurangi kekhawatiran

konsumen.

Nilai tambah untuk produk menjadi pembahasan utama dalam Rakor, karena selain rumput

laut, Deputi Agung melanjutkan pembahasan mengenai nilai tambah produk garam. “Kita harus dorong terus diversifikasi produk turunan garam untuk kesejahteraan petani”

Penekanan bahwa produksi produk turunan garam dapat dikelola melalui industri rumah

tangga membuka peluang lebih luas bagi ibu rumah tangga untuk menggeluti usaha ini. “Di Cirebon, Ibu rumah tangga telah memproduksi garam spa. Nilai tambah garam spa luar biasa.

Menerobos kondisi yang ada saat ini, tidak sekedar panen garam dan dijual tapi juga

meningkatkan nilai tambah” Tegas Deputi Agung, “Sampai saat ini petani garam berada pada step terbawah produksi garam, dengan meningkatkan kemandirian melalui diversifikasi

produk, kita bisa memberdayakan dan lebih menyejahterakan petani. Ini kuncinya”.

Professor Mahfudz dari Universitas Teknologi Madura (UTM) yang turut hadir dalam rapat

koordinasi, mengamini paparan Deputi Agung Kuswandono. Menurutnya masih banyak

produk turunan garam yang bisa dikembangkan secara mandiri sebagai industri rumah

tangga, “Salah satunya adalah garam epson atau dikenal juga dengan istilah ‘garam spa’ “ Katanya. Sementara Freud Hutahaean mewakili Kementerian Kelautan dan Perikanan dalam

paparannya menampilkan video pelatihan pembuatan garam spa dan garam mandi ‘saltbomb’ .

Mahfudz memaparkan setidaknya peningkatan Nilai Tambah Garam Rakyat, bisa diperluas

menjadi :

garam pangan kaya mineral , garam non pangan, garam Bromida, garam Epsom, produk

magnesia, produk asam klorida, produk bittern (nigari), produk pupuk organic multinutrien

Page 23: LIPUTAN BERITA KEMENKO BIDANG KEMARITIMAN · surat persetujuan dari PT Pertamina (Persero) yang beredar belakangan ini bukan ... sedangkan data mentah dan data olahan dapat diperoleh

LIPUTAN BERITA KEMENKO BIDANG KEMARITIMAN

23

phosphate based, produk garam rendah natrium hingga produk garam fortifikasi. Jadi masih

banyak diversifikasi produk yang dapat terus dikembangkan untuk memberikan nilai tambah

garam rakyat.

Sumenep telah masuk dalam daftar 10 spa nasional yang dikeluarkan Kementerian

Pariwisata. Bahkan Kantor Dinas Pariwisata, Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga Sumenep

yang berlokasi di Kawasan cagar budaya akan pindah, karena lokai cagar budaya tersebut

akan dikembangkan menjadi rumah spa keraton. Sementgara garam telah menjadi bagian

penting dalam kehidupan masyarakat Madura, khususnya. Tradisi garam tetap tidak luput

dari inovasi teknologi serta diversifikasi agar meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Spa

keraton dapat menggunakan garam spa hasil olahan masyarakat Sumenep sendiri yang

diharapkan dapat meningkatkan ekonomi lokal.

Pengembangan wisata spa mulai dari produk garam spa, wisata brine tank (air dengan

konsentrasi garam tinggi hingga tubuh manusia tidak bisa tenggelam). Wisata ini sangat

popular di Laut Mati. Laut Mati adalah sebutan danau garam yang membujur di daerah antara

Israel, Daerah Otoritas Palestina dan Yordania merupakan titik terendah di permukaan bumi.

Sensasi ini dapat dikembangkan di salah satu brine tank yang ada di

Sumenep. PT.Garam juga sudah berencana untuk membuat Museum Garam sebagai destinasi

wisata dan sejarah garam Indonesia dari masa ke masa.

Indsutri rumah tangga produk garam akan lebih memberdayakan perempuan. Deputi Agung

menegaskan di beberapa daerah Indonesia, binaan Kementerian Kelautan dan Perikanan telah

melatih ibu rumah tangga memproduksi garam spa. Apalagi pada bulan Oktober, Sumenep

akan menjadi lokasi puncak Festival Keraton dan Masyarakat Adat ASEAN, hal ini perlu

dimanfaatkan sebagai ajang promosi tradisi, budaya dan produk lokal.

Seiring dengan koordinasi Kemenko Maritim dengan kementerian lembaga dan lembaga

terkait untuk pelatihan untuk produksi dan peningkatan kualitas, standardisasi produk dan

perizinan, Deputi Agung mengatakan Kemenko Maritim akan melanjutkan pembahasan

dalam rapat lanjutan dengan mengundang pasar potensial untuk menyerap produk

diversifikasi garam. “Bila ada pertanyaan, garam spa dijual kemana? Kita akan mengundang

level pasarnya, kita undang PHRI (Persatuan Hotel dan Restoran Indonesia), kita ajak agar

produk lokal diserap. Kualitas terjamin agar produk ini bisa diekspor dan kita bangun

kebanggaan menggunakan produk lokal” tutup Deputi Agung. (Nanggar Ginting)

https://berantasnews.com/kemen-maritim-diversifikasi-produk-supaya-memperdayakan-dan-

mensejahteraan-petani-garam/