Lesson 10 for September 5, 2020

Contoh kelompok kecil:

Kelompok kecil yang pertama

Dalam Perjanjian Lama

Dalam Perjanjian Baru

Menjadi bagian dari kelompok kecil:

Diorganisasikan

Dinamika

Ada suatu cara yang menarik untuk terlibat dalam pertumbuhan Gereja danpemberitaan Injil: kelompok kecil.

Kelompok kecil adalah Alkitabiah. Tuhan telah memilih kelompok kecil untukmemperkuat iman kita, membantu kita memahami Firman-Nya dengan lebih baik, meningkatkan kebiasaan berdoa kita dan mengajar kita bagaimana untuk bersaksi.

Tiga pribadi Keallahan berkumpul sebagaikelompok kecil sebelum menciptakandunia. Tujuan mereka adalahmerencanakan dan melaksanakanpenciptaan manusia dan lingkungannya.

Mereka bahkan merancang suatu rencana alternatif jikamanusia memutuskan untuk menjauh dari Tuhan: RencanaPenebusan (1 Pet 1: 18-20; Mat 25:34; Wahyu 13: 8).

Kita akan melihat bagaimana kelompok kecilberkumpul dengan satu atau beberapa tujuan. Perihal dengan Allah, pertemuan pertamaMereka adalah pertemuan perencanaan, danpertemuan berikutnya difokuskan dalammemenuhi rencana tertentu.

Selain itu, setiap kelompok kecil pasti memilikitujuan utama memenangkan jiwa untukKerajaan Surga.

Ketika bangsa Israel keluar dari Mesir, Musa membagiorang-orang di perkemahan (menurut suku) dan tenda(menurut keluarga). Belakangan, Yitro menyarankanuntuk memperluas ini dengan kelompok-kelompok yang lebih kecil yang terdiri dari 1.000, 100, 50, dan 10 orang.

Setiap kelompok kecil yang terdiri dari 10 orang dipimpin olehseorang pemimpin yang saleh. Kelompok-kelompok ini mencegahberbagai masalah dan membantu memperkuat kehidupan rohaniorang banyak, dan untuk membangun hubungan yang dekat danpenuh kasih sayang… Metode ini pada waktu dahulu dan sekarangmasih merupakan metode yang efektif untuk persaudaraan, pertumbuhan rohani dan penyelesaian masalah.

Belakangan, Samuel mendirikan sekolah para nabi. Merekamengikuti organisasi dan tujuan yang sama dengan kelompokyang telah dibentuk Musa (1 Sam 10:10; 2 Raj 2: 3).

“Dan setiap hari mereka melanjutkan pengajaran mereka di Bait Allah dan di rumah-rumah orang dan memberitakan Injiltentang Yesus yang adalah Mesias.” (Kisah 5:42)

Yesus membentuk kelompok kecil pertama dalamPerjanjian Baru dengan memilih dua belas rasul.

Mereka diajar dan dilatih dengan cara yang praktistentang bagaimana menggunakan karunia merekauntuk memberitakan Injil secara efektif, sambilbertumbuh secara rohani.

Inti dari Gereja mula-mula adalah kelompok-kelompok kecil yang berkumpul di rumah-rumah(Kis 12:12; Rm 16: 5; 1Kor 16:19; Kol 4:15; Filemon 2).

Mereka juga mengorganisir kelompok-kelompokpenginjilan kecil. Mereka saling mendukungdengan pengalaman pribadi mereka untukmemenuhi misi. Berkat kelompok-kelompok ini, Injil dengan cepat menyebar ke seluruh dunia(Kisah 15: 39-41; 20: 4; Rm 15:19).

“Tetapi Allah telah memberikan kepada anggota, masing-masing secarakhusus, suatu tempat pada tubuh, seperti yang dikehendaki-Nya. Andaikatasemuanya adalah satu anggota, di manakah tubuh?” (1 Korintus 12:18-19)

Tubuh manusia terbuat dari sel-sel individu yang bersatu membentuk anggota atau organ yang tersusun dalam sistem. Setiap sel memiliki perannyasendiri pada setiap anggota, setiap anggota memilikiperannya sendiri di dalam sistem, dan setiap sistemmemiliki perannya di dalam tubuh.

Mereka semua saling terkait dan bekerja sama secaraharmonis. Gereja adalah tubuh Kristus dan bekerjadengan cara yang sama. Ketika setiap orang menjadibagian dari kelompok kecil, lebih sulit untuk tawarhati dan lebih mudah untuk memenuhi misi kita.

Kelompok-kelompok tersebut diatur sedemikianrupa sehingga setiap orang dapat memanfaatkankarunia mereka sebaik-baiknya untuk membantutubuh bertumbuh dan memenuhi misi.

DINAMIKA“Dan setelah berpikir sebentar, pergilah ia ke rumahMaria, ibu Yohanes yang disebut juga Markus. Di situ banyak orang berkumpul dan berdoa.” (Kisah 12:12)

Tuhan menggunakan kelompok-kelompok kecil untukmembuat Gereja bertumbuh dengan memeliharaiman orang-orang percaya dan mengajar merekabagaimana bersaksi tentang Yesus.

Setiap kelompok memiliki tujuan utama memimpinorang kepada Yesus, meskipun setiap kelompokmungkin memiliki dinamika yang berbeda sesuaidengan tujuan spesifiknya.

Berikut beberapa contoh tujuan spesifik:

Menjadi perantara bagi orang lain

Berdoa untuk masalah umum

Menggunakan waktu bersama

Mempelajari Firman Tuhan

Pelatihan untuk pelayanan

Belajar cara membagikan Injil

Melakukan pelayanan masyarakat

Berpartisipasi dalam kegiatan misionaris

Ini bukanlah daftar yang lengkap. Setiap gereja lokal harus merencanakan kelompokkecil terbaik mereka dengan tujuan spesifik sesuai dengan kekhasan mereka.

“Berkat Tuhan akan datang kepada anggota gereja

yang berpartisipasi dalam pekerjaan, berkumpul

dalam kelompok-kelompok kecil setiap hari untuk

berdoa untuk keberhasilan pekerjaan itu. Dengan

demikian orang percaya akan mendapatkan kasih

karunia untuk diri mereka sendiri, dan pekerjaan

Tuhan akan maju.” E.G.W. (Evangelism, p. 111)

“Biarlah kelompok-kelompok kecil bertemu bersama

untuk mempelajari Alkitab. Engkau tidak akan

kehilangan apa-apa dengan ini, tetapi akan mendapatkan

banyak. Malaikat Allah akan ada dalam pertemuan mu,

dan saat engkau memakan Roti Hidup, engkau akan

menerima daging dan otot rohani. Engkau akan diberi

makan, seolah-olah, pada daun pohon kehidupan. Hanya

dengan cara ini engkau dapat mempertahankan integritas

mu.” E.G.W. (This Day With God, January 3)