Lapsus Adimas
-
Upload
annisa-kinanti-asti -
Category
Documents
-
view
19 -
download
2
description
Transcript of Lapsus Adimas
1
LAPORAN KASUS
Disusun oleh
Adimas Putra Firdaus
112011101006
Dokter Pembimbing
dr. Suryono, Sp.JP FIHA
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS JEMBER2015
2
Identitas Pasien
Nama : Tn.MD Umur : 63 th Jenis kelamin : Pria Alamat : Jember Suku : Jawa Agama : Islam Tanggal MRS : 11 juni 2015 Tanggal pemeriksaan : 12 juni – 19 juni
2015 Tanggal KRS : Juni 2015 No. RM : 08.15.13
3
AnamnesisKeluhan utama Nyeri dada
4
AnamnesisRiwayat Penyakit Sekarang Pasien mengeluh nyeri dada 3 hari yang lalu,
nyeri menjalar ke bahu lengan, leher, dan rahang
Sering cepat lelah, lemah, dan lesu Nafas pendek, keringat dingin Nafsu makan menurun dan berat badan
semakin menurun
5
AnamnesisRiwayat Penyakit Dahulu Pasien mengaku tidak mempunyai riwayat
DM, Hipertensi, Asma, dan Alergi serta sebelumnya tidak pernah mengalami keluhan seperti yang telah disebutkan di atas.
Riwayat Penyakit Keluarga disangkal. Riwayat Pengobatan disangkal.
6
Anamnesis Sistem Serebrospinal : Penurunan kesadaran (+), Demam
(-), Kejang (-), Nyeri kepala (+).
Sistem Kardiovaskuler : Palpitasi (+), Hipertensi (+) Nyeri dada (+).
Sistem Pernafasan :Epistaksis (-), Dyspneau (+), Batuk(-), Pilek (-), Pernafasan cuping hidung (-), Retraksi dinding dada (-), dan tidak ada ketertinggalan gerak.
Sistem Gastrointestinal :Nafsu makan menurun
Anamnesis
7
Anamnesis Sistem Urogenital : BAK lancar dan tidak nyeri,
serta berwarna kuning keruh. Sistem Muskuloskeletal :Tidak artrofi, tidak ada
deformitas. Sistem Integumentum : Bengkak (-), Ikterik (-),
Ptechiae (-) Purpura(-), Ekimosis (-)
Kesan: Terdapat gangguan di sistem serebrospinal, kardiovaskular, pernapasan dan gastrointestinal.
Anamnesis
8
Pemeriksaan Fisik Umum
Keadaan umum :Cukup Kesadaran : Compos mentis Vital Sign
TD : 130/80 mmHg Nadi : 72 x/mnt RR : 28 x/mnt Suhu Axilla : 36,5 ˚ C
Kulit :Ikterus (-), Ptechiae (-), Purpura (-), Ekimosis (-)
Kelenjar limfe :Pembesaran pada limfonodi leher (-)
Otot :Kekuatan otot berkurang, artrofi (-) Tulang :Tidak ada deformitas
Pemeriksaan Fisik Umum
9
Pemeriksaan Fisik Khusus
Kepala Bentuk :Bulat Rambut :Hitam, ikal Mata :Konjungtiva anemis -/-
Sklera ikterus -/- Oedem palpebra -/- Reflek cahaya +/+
Hidung : Sekret (-), Bau (-), Perdarahan (-) Pernafasan cuping hidung (-)
Telinga : Sekret (-), Bau (-), Perdarahan (-) Mulut : Sianosis (-), Bau (-)
Pemeriksaan Fisik Umum
10
Pemeriuksaan Fisik KhusuLeher Kelenjar limfe : Pembesaran pada limfonodi
leher (-) Tiroid : Tidak ada pembesaran Kaku kuduk : (-) JVP : Tidak meningkat Tidak tampak retraksi suprasternal dan
kontraksi M. sternocleidomastoideus
Pemeriksaan Fisik Umum
11
Pemeriksaan Fisik KhususThoraxCor Ictus cordis tidak tampak, Ictus cordis tidak teraba Redup di ICS IV parasternal dextra sampai ICS V
midclavicula sinistra S1/S2 tunggal, reguler, ekstra sistole(-), gallop(-),
murmur(-) Pulmo Simetris +/+, Retraksi -/-, tidak ada ketertinggalan gerak Fremitus Raba n/n Perkusi Sonor Suara dasar napas vesikuler +/+, suara tambahan
wheezing-/-, dan rhonki -/-
Pemeriksaan Fisik Umum
12
Pemeriksaan Fisik KhususAbdomen Flat, Bising usus (+) 8x/menit, Tympani,
Soepel Nyeri tekan (-), Hepatomegali (-),
Splenomegali (-)
Ekstermitas Superior : Akral hangat +/+, oedem -/- Inferior : Akral hangat +/+, oedem -/-
Pemeriksaan Fisik Umum
13
Pemeriuksaan Laboratorium10 juni 2015
Pemeriksaan Laboratorium
Jenis Pemeriksaan Hasil Pemeriksaan Normal Satuan
HEMATOLOGIHEMATOLOGI LENGKAP (DL)
Hemoglobin 15,0 13.5-17.5 gr/dL
LED 20/40 0-15 mm/jam
Leukosit 6,6 4.5-11 109/L
Hematokrit 42,3% 41-53 %
Trombosit 289 150-450 109/L
Jenis Pemeriksaan Hasil Pemeriksaan Normal Satuan
FAAL HATI
SGOT24 10-35
U/L
SGPT 24 9-43 U/L
ALBUMIN 3,9 3,4-4,8 Gr/dl
14
Pemeriksaan Laboratorium
GULA DARAH
Glukosa Sewaktu 123 <200 mg/dL
FAAL GINJAL
Kreatinin Serum 1.3 0.6-1.3 mg/dL
BUN 13 6-20 mg/dL
Pemeriksaan Laboratorium
Jenis Pemeriksaan Hasil Pemeriksaan Normal Satuan
ELEKTROLIT
Natrium136,7 135-155
mmol/L
Kalium 3,30 3,5-5,5 mmol/L
Klorida 102.0 90-110 mmol/L
Calsium 2,24 2,15-2,57 mmol/L
Magnesium 0,80 0,73-1,06 mmol/L
Fosfor 1,15 0,85-1,60 mmol/L
Ekg
16
Foto Thorax
CT SCAN
19
Resume Pasien mengeluh nyeri dada 3 hari yang lalu,
nyeri menjalar ke bahu lengan, leher, dan rahang. Sering cepat lelah, lemah, dan lesu. Nafas pendek, keringat dingin. Nafsu makan menurun dan berat badan semakin menurun. Pasien juga merasa pada bagian kiri anggota gerak lemas dan sulit digerakkan. Pada hasil lab didapatkan peningkatan LED, penurunan kalium. Pada hasil ekg didapatkan hasil abnormal yaitu terdapat ST elevasi. Pada Foto thorax terdapat cardiomegali, pada CT scan didapatkan gambaran perdarahan pada otak kiri.
20
Diagnosis Kerja Infark Miokard Akut inferior Stroke Hemmoraghic
21
PlanningPlanning Diagnostik
Pemeriksaan laboratorium, meliputi:
Hematologi Lengkap (DL, EVA)
Elektrolit LFT RFT GDA Troponin
Pemeriksaan EKG
Pemeriksaan CT SCAN
Planning Terapi Infus RL/D5 14 tpm Inj Ondan 3x1a Inj antrain 3x1 Inj Radin 3x1 Inj Piracetam 3x3 Inj Kalnex 3x250mg Simvastatin 20mg p/o Alprazolam 2x0,5mg p/o MDAC 3x1 caps Amilodipine 5mg 1x1 Laxadin 1x2 Miniaspi 1-0-0 (stop)
22
Prognosis Dubia
23
Follow Up15 Juni 2015 16 Juni 2015 17 Juni 2015
S KU: Mual,muntah,nyeri
kepala
KU: Mual,muntah,nyeri
kepala
KU: Mual,muntah,nyeri
kepala
O KU: lemah
Kes: somnolen
TD: 180/90mmHg
N: 60x/mnt
RR: 32x/mnt
Tax: 36,5oC
K/L:a/i/c/d:+/-/-/+
Thorax: c/p: dbN
Abd: flat, BU (+) N,
timpani, soepel,
Ext: AH di keempat akral,
tak ada oedem
KU: lemah
Kes: somnolen
TD: 180/70mmHg
N: 74x/mnt
RR: 28x/mnt
Tax: 36,5oC
K/L:a/i/c/d:+/-/-/+
Thorax: c/p: dbN
Abd: flat, BU (+) N,
timpani, soepel,
Ext: AH di keempat akral,
tak ada oedem
KU: lemah
Kes: somnolen
TD: 190/100mmHg
N: 68x/mnt
RR: 22x/mnt
Tax: 36,3oC
K/L:a/i/c/d:+/-/-/+
Thorax: c/p: dbN
Abd: flat, BU (+) N,
timpani, soepel,
Ext: AH di keempat akral,
tak ada oedem
24
Follow UpA Infark miokard akut inferior
+ Stroke hemoraghic
Infark miokard akut
inferior + Stroke
hemoraghic
Infark miokard akut inferior
+ Stroke hemoraghic
P Infus RL/D5 14 tpmInj Ondan 3x1aInj antrain 3x1Inj Radin 3x1Inj Piracetam 3x3Inj Kalnex 3x250mgSimvastatin 20mg p/oAlprazolam 2x0,5mg p/oMDAC 3x1 capsAmilodipine 5mg 1x1Laxadin 1x2Miniaspi 1-0-0
Infus RL/D5 14 tpmInj Ondan 3x1aInj antrain 3x1Inj Radin 3x1Inj Piracetam 3x3Inj Kalnex 3x250mgSimvastatin 20mg p/oAlprazolam 2x0,5mg p/oMDAC 3x1 capsAmilodipine 5mg 1x1Laxadin 1x2Miniaspi 1-0-0
Infus RL/D5 14 tpmInj Ondan 3x1aInj antrain 3x1Inj Radin 3x1Inj Piracetam 3x3Inj Kalnex 3x250mgSimvastatin 20mg p/oAlprazolam 2x0,5mg p/oMDAC 3x1 capsAmilodipine 5mg 1x1Laxadin 1x2Miniaspi 1-0-0 (stop)
25
Pemeriuksaan Laboratorium17 juni 2015
Pemeriksaan Laboratorium
Jenis Pemeriksaan Hasil Pemeriksaan Normal Satuan
HEMATOLOGIHEMATOLOGI LENGKAP (DL)
Hemoglobin 15,2 13.5-17.5 gr/dL
LED 20/40 0-15 mm/jam
Leukosit 9,3 4.5-11 109/L
Hematokrit 43,3% 41-53 %
Trombosit 351 150-450 109/L
Jenis Pemeriksaan Hasil Pemeriksaan Normal Satuan
LEMAK
TG103 <150
Mg/dl
LDL 86 <100 Mg/dl
HDL 44 low< 40-high >60 Mg/dl
26
Pembahasan
Textbook Kondisi Pasien
Anamnesis - Usia >45 tahun- Gejala muncul secara perlahan: Nyeri dada tipikal Sesak nafas Palpitasi Keringat dingin
Anamnesis(+) Usia 63 tahun
(+)(+)(-)(-)
27
Pembahasan
Textbook Kondisi PasienPemeriksaan Fisik Irama Gallop Pulsasi Diskinetik Hipertensi Hipotensi Edema Pulmonal
Pemeriksaan Fisik(-)(+)(+)(-)(-)
Pemeriksaan Penunjang EKG ( ST Elevasi) Darah lengkap Troponin Echo
Pemeriksaan Penunjang(+)(-)
Tidak dilakukanTidak dilakukan
28
Pembahasan
Textbook Kondisi PasienPenatalaksanaan Supportif konvensional PCI CABG
Infus RL/D5 14 tpmInj Ondan 3x1aInj antrain 3x1Inj Radin 3x1Inj Piracetam 3x3Inj Kalnex 3x250mgSimvastatin 20mg p/oAlprazolam 2x0,5mg p/oMDAC 3x1 capsAmilodipine 5mg 1x1Laxadin 1x2Miniaspi 1-0-0
29
30
31
Bagaimana terjadinya stroke hemoraghic? Jejas disfungsi endotel modifikasi lipid
Aktivasi inflamasi endotel terbentuk makrofag fagositosis menjadi foam cell fatty streak terbentuk fibrous cap ruptur plak Trombosis komplikasi menjadi emboli sistemik menyumbat vasa pada cerebri stroke
Hipertensi kronik perubahan patologik arteriol terjadi hipophialinosis, nekrosis fibrinoid, aneurisma bouchard pecah pembuluh darah
Pemberian antiplatelet
32
Terima Kasih
INFARK MIOKARD Ruptur plak=> terbentuk trombus => IMA Oklusi koronaria:- left ant desc: dinding ant. LV, septum- left circ. : dinding lat/ post. LV- coron. Dextr.: dinding inf LV, septum dan RV
34
KELUHAN- nyeri dada [substernal]- menjalar kebahu ka-ki, rahang,lengan ki- rasa tertekan, terhimpit, diremas, berat, panas, tidak enak- nyeri > 30 menit- jarang berhubungan dengan aktifitas, tidak hilang dengan istirahat/ nitrat
35
PENYULIT1. Aritmia2. Syok kardiogenik3. Gagal jantung
DIAGNOSTIK FISIK- stres, keringat dingin,nadi kecil-cepat- aritmia, bradikardia, tekanan darah menurun
36
ELEKTROKARDIOGRAFI1. Gelombang Q patologis2. ST elevasi3. T inversi
LABORATORIUM- leukosit meningkat, LED meningkat,- enzim CPK, SGOT, LDH meningkat
37
DIAGNOSA1. Nyeri dada yang khas2. Ekg: Q patologis, ST elevasi, T inversi3. Serum ensim meningkat [1.5 X] Diagnosa : 2 kriteria
DD:- emboli paru, perikarditis akut, diseksi aneurisma aorta
38
KOMPLIKASI1. Gangguan irama dan konduksi [95%] - sinus takhikardi, sinus bradikardi, takhi kardi atrial, PVC, VT - blok jantung [5%]2. Syok kardiogenik - kerusakan miokard > 40% - klinis: hipotensi, keringat dingin,akral dingin3. Gagal jantung kiri - klinis: sesak, takhikardi, SJ III/gallop - F. Dada: kongesti vena paru, edema p - tekanan baji paru > 20 mm Hg
39
4. Gagal jantung kanan- tekanan v. jug. Meningkat, syok5. Emboli paru hipotensi, gagal jantung, hemoptysis6. Emboli sistemik- hemiplegia7. Sumbatan pembuluh darah otak- akibat emboli/ penurunan aliran darah otak
40
Terapi Nitrat Antiplatelet Analgesik Trombolisis Heparin O2 2-4lpm