Laporan Praktikum Biokimia Percobaan IV Lipida

download Laporan Praktikum Biokimia Percobaan IV Lipida

of 11

Transcript of Laporan Praktikum Biokimia Percobaan IV Lipida

  • 7/24/2019 Laporan Praktikum Biokimia Percobaan IV Lipida

    1/11

    PERCOBAAN IV

    LIPIDA

    I. Tujuan Percobaan

    1. Untuk melihat daya kelarutan lipida dan asam-asam lemak dalam

    berbagai pelarut.2. Untuk mengamati keadaan emulsi dari lemak dan zat yang bertindak

    sebagai emulgator.

    II. Dasar Teori

    Lipid mengacu pada golongan senywa hidrokarbon alifatik non polar da

    hidrofobik. Karena non polar, lipid tidak larut dalam pelarut polar seperti air, tetapi

    larut dalam pelarut non polar seperti alkohol, eter ataupun kloroform. ungsi biologislipid untuk menyimpan energi, sebagai komponen struktural membran sel dan sebagai

    senyawa pensinyalan molekul.

    Lipid adalah senyawa organik yang dieroleh dari proses dehidrogenasi

    endotermal rangkaian hidrokarbon. Lipid bersifat amfifilik, artinya lipid mampu

    membentuk struktur seperti !esikel, liposom, atau membran lain dalam lingkungan

    basah. Lipid berasal dari dua "enis sub satuan atau blok bangunan yang terdiri dari

    gugus ketoasil dan gugus isoprene #Lehninger, $.L., 1%%&'.

    Unsur penyusun lemak antara lain adalah karbon #(', hidrogen #)', oksigen

    #*', kadang "uga terdiri dari fosforus #+' serta nitrogen #'. olekul lemak terdiri

    dari empat bagian, yaitu satu molekul gliserol dan tiga molekul asam lemak. $sam

    lemak terdiri dari rantai hidrokarbon #)' dan gugus karboksil #-(**)'. olekul

    gliserol memiliki tiga gugus hidroksil #-*)' dan tiap gugus hidroksil berinteraksi

    dengan gugus karboksil asam lemak #usidiana, 2/11'.

    Lipida mempunyai sifat umum sebagai berikut 0

    1. idak dapat larut dalam air.2. Larut dalam pelarut organik seperti benzen, eter, aseton, kloroform dan

    karbontetraklorida.. engandung unsur karbon, hidrogen, oksigen, kadang "uga mengandung

    nitrogen dan fosfor.3. 4ila dihidrolisis akan menghasilkan lemak.

    5. 4erperan pada metabolisme tumbuhan dan hewan #4udimarwanti, (., 2//6'.

    4erdasarkan ikatan kimianya, asam lemak dibedakan men"adi 2, yaitu 0

    a. $sam Lemak 7enuh

  • 7/24/2019 Laporan Praktikum Biokimia Percobaan IV Lipida

    2/11

    4ersifat non esensial karena dapat disintesis oleh tubuh dan pada umumnya

    berwu"ud padat pada suhu kamar. $sam lemak "enuh berasal dari lemak hewani,

    misalnya mentega. $sam lemak ini tidak memiliki ikatan rangkap.

    b. $sam Lemak idak 7enuh

    4ersifat esensial, karena tidak dapat disintesis oleh tubuh dan ummnya

    berwu"ud cair pada suhu kamar. $sam lemak tidak "enuh berasal dari lemak nabati,

    misalnya minyak goreng.

    +embagian lipid berdasarkan hasil hidrolisis dan persamaan strukturnya

    digolongkan sebagai berikut 0

    a. Lipid 8ederhana

    Kelompok ini dikenal sebagai homopolid yaitu ester yang mengandung unsurkarbon, hidrogen dan oksigen. 7ika dihidrolisis akan menghasilkan asam lemak dan

    etanol, penggolongannnya meliputi 0

    1' Lemak, ester lemak dan gliserol.2' Lilin, yaitu ester asam lemak dengan alkohol monohidrat berberat molekul

    tinggi.

    b. Lipid a"emuk9Kompleks

    Kelompok ini berupa ester asam lemak dengan rantai alkohol yang mengikat

    gugus lain seperti 0

    1' osfolipid, lipid yang mengandung residu asam fosfat.

    2' :likolipid, lipid yang mengandung karbohidrat.

    ' Lipoprotein, lipid yang mengandung protein.

    c. ;eri!at Lipid

    Kelompok ini mecakup zat yang berasal dari lipid sederhana dan senyawa

    hidrolisis.

  • 7/24/2019 Laporan Praktikum Biokimia Percobaan IV Lipida

    3/11

    d. 8ebagai penghasil energi tertinggi

    e. +enahan rasa lapar, karena adanya lemak akan memperlambat pencernaan.

    f. 8ebagai salah satu bahan penyusun membran sel.

    g. 8ebagai salah satu bahan penyusun hormon dan !itamin.

    h. 8ebagai salah satu bahan penyusun empedu, asam kholat dan hormon-hormon

    dalam tubuh #gili,

  • 7/24/2019 Laporan Praktikum Biokimia Percobaan IV Lipida

    4/11

    .1.2 4ahan

    a. abung reaksi

    b. Kertas saring

    c. +ipet tetes

    d. =rlemenyer

    >>>.2 8kema Ker"a

    .2.1 ;aya Kelarutan Lipida

    ;iperiksa larutan lipida dan asam-asam lemak dalam air dan pelarut-

    pelarut diatas, catat perbedaan diantara gugus-gugus utama lipida.

    ;ieteskan 1 tetes larutan lipida diatas pada kertas saring dan biarkan

    kering. $mati pembentukan suatu noda lemak "ernih.

    ;imasukkan 1 mL air. ambahkan lipida yang terkenal dilarutkan

    dalam etanol kedalam tabung reaksi.

    ;imasukkan air mL ke dalam 2 tabung reaksi, tambahan 2 tetes

    minyak zaitun #oli!e' kedalam 2 tabung reaksi tersebut. ambahkan

    lagi larutan lesitin ke dalam salah satu tabung reaksi, dan minyak

    Larutan lipida dan asam lemak

  • 7/24/2019 Laporan Praktikum Biokimia Percobaan IV Lipida

    5/11

    zaitun kedalam tabung reaksi yang lain. Kocok campuran dengan

    baik dan bandingkan stabilitas emulsi yang terbentuk.

    .2.2 =mulsi ;ari Lemak

    ;igunakan empat tabung reaksi yang masing-masing berisi kurang

    lebih 5 mL air.

    ;itambahkan 1 tetes minyak paraffin dan )(l encer pada tabung >, 1

    tetes minyak kelapa dan 1 tetes )(l encer pada tabung >>, 1 tetes

    minyak paraffin dan 1 tetes soda pada tabung >>>, 1 tetes minyakkelapa dan 1 tetes soda pada tabung >?.

    ;iamati emulsi yang ter"adi dan "elaskan keadaan masing-masing

    tabung reaksi.

    IV. Hasil dan Pembaasan

    3.1 )asil

    3.1.1 ;aya kelarutan lipida

    +erlakuan )asil

    +elarut 4ahan

    $seton argarin

    4utter

    8tearad

    $sam butirat

    $sam oleat

    *li!e

    Kuning keruh, noda halus

    4ening, tidak terbentuk noda

    Larut #bening', tidak terbentuk noda

    4ening, tidak terbentuk noda

    $gak kuning, noda yang terbentuk halus

    Larut #kuning bening', tidak terbentuk noda

    )asil

    8ampel

    )asil

  • 7/24/2019 Laporan Praktikum Biokimia Percobaan IV Lipida

    6/11

    $lkohol argarin

    4utter

    8tearad

    $sam butirat

    $sam oleat

    *li!e

    idak larut, tidak terbentuk noda

    idak larut #terlihat transparan', tidak terbentuk noda

    Larut #butir-butir', tidak terbentuk noda

    Larut, tidak terbentuk noda

    idak larut, tidak terbentuk noda

    idak larut #butir-butir', tidak terbentuk noda

    =ter

    #tidak

    dilakukan

    karena

    pelarut

    tidak

    tersedia'

    argarin

    4utter

    8tearad

    $sam butirat

    $sam oleat

    *li!e

    -

    -

    -

    -

    -

    -

    $ir argarin

    4utter

    8tearad

    $sam butirat

    $sam oleat

    *li!e

    idak larut, tidak terbentuk noda

    idak larut, tidak terbentuk noda

    Larut , tidak terbentuk noda

    idak larut, tidak terbentuk noda

    idak larut, tidak terbentuk noda

    idak larut, tidak terbentuk noda

    3.1.2 =mulsi ;ari Lemak

    +erlakuan )asil

    $ir @ minyak paraffin @ )(l

    $ir @ minyak kelapa @ )(l

    $ir @ minyak paraffin @ soda

    $ir @ minyak kelapa @ soda

    =mulsi #butiran putih'

    =mulsi #butiran lebih besar' kuning

    =mulsi #butiran lebih halus'

    =mulsi #butiran halus' bening

    +erlakuan

    # 1 mL air @ lipida @ etanol'

    )asil

  • 7/24/2019 Laporan Praktikum Biokimia Percobaan IV Lipida

    7/11

    4utirat

    $sam stearad

    $sam oleat

    *li!e

    argarin

    4utter

    =mulsi #butiran halus'

    =mulsi #butiran halus'

    =mulsi #butiran halus'

    idak larut

    idak larut

    idak larut

    +erlakuan )asil

    mL air @ 3 tetes minyak zaitun idak larut

    3.2 +embahasan

    +ada praktikum kali ini, praktikan melakukan percobaan menganai AL>+>;B

    yang memiliki tu"uan yaitu untuk melihat daya kelarutan lipida dan asam lemak

    dalam berbagai pelarut dan untk mengamati keadaan emulsi dari lemak dan zat yang

    bertindak sebagai emulgator.

    +ada percobaan daya kelarutan lipida, sampel yang digunakan adalah butirat,

    stearat dan asam oleat sebagai asam lemak dan minyaknya yaitu oli!e oil, margarin

    dan butter. +elarut yang digunakan yaitu aseton, alkohol dan air. +ercobaan ini

    berfungsi untuk mengu"i kelarutan dari suatu asam lemak baik "enuh maupun asam

    tak "enuh.

    +ercobaan yang menggunakan pelarut aseton, hasil yang didapat semuasampel menghasilkan noda meskipun itu noda halus maupun tidak. 8elain itu semua

    sampel larut pada pelarut aseton. +ada margarin, asam oleat dan oli!e noda yang

    dihasilkan berwarna kuning dan butter, stearat dan asam butirat menghasilkan larutan

    bening. oda kuning yang dihasilkan oleh asam oleat, margarin dan oli!e oil

    dikarenakan adanya pada sampel memiliki ikatan rangkap. +ercobaan ini

  • 7/24/2019 Laporan Praktikum Biokimia Percobaan IV Lipida

    8/11

    menghasilkan u"i positif untuk asam oleat, margarin dan oli!e oil karena

    menghasilkan noda kuning.

    +erbedaan antara mentega dan butter adalah mentega berasal dari lemak

    hewan yang memiliki kandungan lemak "enuh #66C' dan butter #margarin' berasal

    dari lemak tumbuh-tumbuhan yang memiliki kandungan lemak "enuh lebih sedikit

    dibandingkan butter, sehingga yang menghasilkan noda kuning adalah mentega.

    +ercobaan yang menggunakan pelarut alkohol menghaislkan kelarutan untuk

    stearat dan asam butirat namun tidak terbentuk noda, sedangkan pada margarin,

    butter, asam oleat dan oli!e oil tidak larut pada alkohol dan hanya pada asam stearat

    dan butirat terbentuk noda. oda yang dihasilkan pada stearat dan butirat dikarenakan

    adanya ikatan rangkap yang ter"adi yang dicampur oleh pelarut alkohol. enurutliteratur, umumnya lemak dan minyak nabati hanya sedikit larut dalam alkohol.

    amun, ter"adi kesalah pada sampel asam butirat dan asam stearat yang larut dalam

    pelarut alkohol. Kesalahan ini mungkin dikarenakan ketidaktepatan praktikan saat

    menetesi sampel yang terlalu sedikit sehingga tidak sesuai dengan literatur. eaksi

    yang ter"adi pada kelarutan minyak dalam alkohol adalah 0

    +ercobaan yang menggunakan pelarut air, semua sampel tidak terbentuk nda

    dan tidak larut, kecuali stearat yang larut dalam air namun "uga tidak terbentuk noda.

    enurut $nderson #1%%' asam oleat larut dalam air sedangkan stearat tidak

    larut dalam air. amun teori tersebut sangat menyimpang sekali dengan percobaan

    yang praktikan lakukan yaitu oleat tidak larut dan stearat lah yang larut sehingga

    stearat termasuk salah satu "enis lemak dan oleat bukan termasuk lipida. $sam lemak

    memiliki gugus karboksil tunggal dan ekor hidrokarbon nonpolar yang pan"ang

    sehingga membuat lipid bersifat tidak larut dalam air dan terlihat berminyak atau

    berlemak.

    +ada perlakuan menggunakan pelarut etanol, hasil yang didapat pada pelarut

    lemak terdapat emulsi berupa butiran halus dan pada minyak tidak larut. +ada asam

    lemak ter"adi emulsi dikarenakan terdapat zat pengemulsi atau emulgator yang

    memiliki sifat menimbulkan tegangan permukaan antara kedua cairan. $sam lemak

    yang telah dicampur oleh air dan etanol menimbulkan emulsi yang tidak stabil

    #(1&)(**'()5@ (2)5*) D #(1&)(**'()5@ (2)5*)

  • 7/24/2019 Laporan Praktikum Biokimia Percobaan IV Lipida

    9/11

    dimana cairan yang satu terdispersi men"adi butir-butir kecil dalam cairan. +ada

    minyak yaitu margarin, oli!e oil dan butter tidak larut dalam air dan etanol karena air

    tidak dapat bersatu dengan minyak sehingga minyak tidak dapat larut dalam air.

    +ada perlakuan mL air @ 3 tetes minyak zaitun hasil yang didapat larutan

    tidak dapat larut. Larutan men"adi dua fase yaitu bagian atas minyak zaitun dan

    bagian bawah air. entu sa"a air dan minyak tidak larut dikarenakan air merupakan

    senyawa polar karena mempunyai ) dan * dan perbedaan keelektronegatifan besar

    sedangkan minyak kelapa senyawa nonpolar karena tersusun atas rantai hidrokarbon

    pan"ang. $ir merupakan senyawa polar yang tidak akan pernah larut dalam minyak

    yang merupakan senyawa nonpolar dikarenakan minyak hanya dapat membentuk

    dipole sesaat.

    8enyawa golongan lipid memiliki sifat kelarutan yang berbeda. ;aya

    kelarutan asam lemak biasanya lebih tinggi dari komponen gliseridanya dan dapat

    larut dalam pelarut organik yang bersifat polar dan non polar. 8emakin pan"ang rantai

    karbon lemak semakin sukar larut dalam pelarut polar. $sam lemak dengan dera"at

    ketidak"enuhan tinggi lebih mudah larut dibandingkan dengan yang dera"at

    ketida"enuhannya rendah. ;era"at kelarutan merupakan kemampuan suatu zat terlarut

    untuk dapat larut dalam se"umah pelarut pada suhu tertentu. ingkat polaritas

    berkaitan dengan polaritas dari pelarut tersebut.

    +ercobaan selan"utnya yaitu emulsi dari lemak yang terdiri dari perlakuan.

    =mulsi itu sendiri adalah disperse atau suspense menstabilkan suatu cairan lain yang

    keduanya tidak saling melarutkan. +erlunya zat pengemulsi #emulgaor' agar emulsi

    berlangsung stabil dan menurunkan tegangan permukaan anatara kedua fase cairan.

    +ada perlakuan pertama, bertu"uan untuk mengu"i emulsi yang terbentuk pada

    suatu asam lemak dengan pereaksi air dalam suasana asam yang mengguanakan )(l

    encer dan pereaksi soda. )asil yang didapat semua sampel #minyak paraffin dan

    minyak kelapa' terbentuk emulsi. +ada percobaan minyak kelapa yang dicampur

    dengan )(l dan soda menghasilakn butiran yang lebih besar. enurut

  • 7/24/2019 Laporan Praktikum Biokimia Percobaan IV Lipida

    10/11

    dengan

  • 7/24/2019 Laporan Praktikum Biokimia Percobaan IV Lipida

    11/11

    DA"TAR P#$TAKA

    4udimarwanti. 2//6.Analisis Lipida Sederhana dan Lipida Kompleks.