LAPORAN PENDAHULUAN 1

13
BAB I. PENDAHULUAN I. LATAR BELAKANG PDAM Surya Sembada Kota Surabaya sebagai salah satu unit Badan Usaha Milik Daerah yang bergerak dalam pelayanan distribusi air bersih bagi masyarakat umum, terutarama untuk wilayah Kota Surabaya. Dalam kaitannya untuk peningkatan pelayanan distribusi bagi masyarakat di Kota Surabaya, perlu adanya perbaikan infrastruktur penunjang pada salah satu bangunan stasiun pengolahan air, yaitu bangunan plengsengan kanal intake di IPAM Ngagel 1 Kota Surabaya. Sebagai bangunan intake / pengambilan air utama dibutuhkan bangunan dengan kondisi yang baik dan stabil dalam menahan tekanan tanah dan tekanan air yang ada. Sehingga perlu dilakukan perbaikan dinding penahan kanal yang ada untuk menjamin stabilitas kekuatan dinding penahan kanal untuk menjamin pelayanan distribusi air bersih di Kota Surabaya. II. URAIAN PROYEK 2. 1. Nama Proyek a. Pekerjaan : Perencanaan Perbaikan Plengsengan Kanal Intake di IPAM Ngagel I

description

Daftar Pustaka

Transcript of LAPORAN PENDAHULUAN 1

BAB I. PENDAHULUAN

I. LATAR BELAKANG

PDAM Surya Sembada Kota Surabaya sebagai salah satu unit Badan Usaha Milik

Daerah yang bergerak dalam pelayanan distribusi air bersih bagi masyarakat umum,

terutarama untuk wilayah Kota Surabaya. Dalam kaitannya untuk peningkatan

pelayanan distribusi bagi masyarakat di Kota Surabaya, perlu adanya perbaikan in-

frastruktur penunjang pada salah satu bangunan stasiun pengolahan air, yaitu ban-

gunan plengsengan kanal intake di IPAM Ngagel 1 Kota Surabaya.

Sebagai bangunan intake / pengambilan air utama dibutuhkan bangunan dengan

kondisi yang baik dan stabil dalam menahan tekanan tanah dan tekanan air yang

ada. Sehingga perlu dilakukan perbaikan dinding penahan kanal yang ada untuk

menjamin stabilitas kekuatan dinding penahan kanal untuk menjamin pelayanan dis-

tribusi air bersih di Kota Surabaya.

II. URAIAN PROYEK

2. 1. Nama Proyek

a. Pekerjaan : Perencanaan Perbaikan Plengsengan Kanal Intake di IPAM

Ngagel I

b. Organisasi : Perusahaan Daerah Air Minum Surya Sembada Kota

Surabaya

c. Tahun Anggaran: 2013

2.2. Pemilik Proyek

Pengguna Jasa untuk pekerjaan ini adalah Perusahaan Daerah Air Minum Surya Sem-

bada Kota Surabaya, Jalan Mayjend. Prof. Dr. Moestopo nomor 2 Surabaya .

2.3. Sumber Dana

Seluruh biaya dalam rangka pelaksanaan pekerjaan ini secara keseluruhan

dibebankan pada anggaran PDAM Surya Sembada Kota Surabaya Tahun 2013 den-

gan nomor perkiraan 92.4.01.00.

III. MAKSUD DAN TUJUAN

Maksud kegiatan perencanaan ini adalah untuk perbaikan dinding plengsen-

gan Kanal Intake di Instalasi Pengolahan Air Minum (IPAM) Ngagel I Kota Surabaya.

Tujuan kegiatan perencanaan ini adalah perencanaan perbaikan infrastruktur insta-

lasi pengolahan air minum untuk peningkatan kualitas pelayanan distribusi air

minum Kota Surabaya.

BAB II. RENCANA KERJA DAN PELAKSANAAN

I. RENCANA PEKERJAAN

Lingkup layanan untuk pelaksanaan konsultan perencana ini adalah mem-

buat Desain Perbaikan Plengsengan Kanal Intake di IPAM Ngagel I dan dokumen

lelang yang berpedoman pada ketentuan yang berlaku, dalam rangka membantu

pengguna jasa dalam melaksanaan perencanaan konstruksi.

Ruang lingkup pekerjaan perencanaan ini meliputi pengendalian waktu, biaya, dan

pencapaian sasaran fisik (kualitas dan kuantitas) dan pembuatan perencanaan

lengkap semua unsure kegiatan pekerjaan, hingga terwujud dokumen lelang / tender

yang dapat dijelaskan sebagai berikut :

Adapun rencana pekerjaan Perencanaan Perbaikan Plengsengan Kanal Intake di

IPAM Ngagel I Kota Surabaya adalah sebagai berikut :

A. Persiapan Perencanaan.

Persiapan perencanaan meliputi pengumpulan data dan informasi lapangan di-

antaranya pemeriksanaan keadaan seperti :

- Pemeriksanaan kondisi bangunan yang ada (eksisting).

- Review kondisi tanah dan konstruksi eksisting di bangunan plengsengan kanal

intake IPAM Ngagel I.

- Membuat interpretasi secara garis besar terhadap Kerangka Acuan Kerja /

KAK dan konsultasi dengan pengguna jasa.

B. Menyusun Pra Rencana, seperti membuat desain awal perbaikan plengsengan

Kanal Intake di IPAM Ngagel I.

C. Penyusunan Pengembangan Rencana, antara lain membuat :

- Rencana Arsitektur (berkaitan layout bangunan eksisting).

- Rencana Struktur (berkaitan dengan struktur bangunan, uraian konsep dan

perhitungan sesuai aturan yang berlaku).

- Perkiraan biaya atay Estimasi Enggineer (EE) sesuai dengan Harga Satuan dari

Konsultan Perencana.

D. Penyusunan rencana detail antara lain membuata :

- Gambar-gambar teknis kerja, detail arsitektur, detail struktur, yang sesuai

dengan gambar rencana yang disetujui.

- Spesifikasi teknis /rencana kerja dan syarat-syarat (RKS).

- Rincian volume pelaksanaan pekerjaan, rencana anggaran biaya pekerjaan

konstruksi.

- Laporan akhir perencanaan.

E. Mengadakan persiapan pelelangan, seperti membantuPejabat Pembuat Komit-

men didalam, menyusundokumen pelelangan dan membantu panitia pelelangan-

menyusun program dan pelaksanaan pelelangan.

F. Membantu panitia pelelangan pada waktu penjelasanpekerjaan, termasuk

menyusun berita acara penjelasanpekerjaan, evaluasi penewaran, menyusun

kembalidokumen pelelangan, dan melaksanakan tugas-tugasyang sama apabila

terjadi lelang ulang.

G. Membantu memberikan masukan selama pelaksanaankinstruksi fisik seperti :

Melakukan penyesuaian gambar dan spesifikasi teknispelaksanaan bila ada

perubahan.

Memberikan penjelasan terhadap persoalan-persoalanyang timbul selama

masa pelaksanaan konstruksi.

Memberikan saran-saran.

II. PROGRAM KERJA

Rencana kerja yang telah dikembangkan dari program kerjaadalah rencana kerja

keseluruhan. Rencana Kerja disusun berdasarkan ruang-lingkup kerja konsultan.-

Menurut KerangkaAcuan Kerja, tahapan yang perlu dilaksanakan oleh Konsul-

tanadalah sebagai berikut :

a. Persiapan Pra Rencana termasuk survey.

b. Penyusunan Pra Rencana.

c. Pengembangan Rencana/Draft Desain, meliputi :

Gambar eksisting.

Rencana desain perbaikan plengsengan kanal intake di IPAM Ngagel I.

d. Penyusunan Rencana Anggaran Biaya (RAB).

e. Penyusunan Rencana Prioritas Pekerjaan.

f. Penyusunan Rencana Detail (Gambar Kerja, RKS dan BQ).

Agar dapat diperoleh rencana kerja, maka tahapan pekerjaandiatas di break-down

lebih detil sebagai berikut :

No. KEGIATANPERSON IN

CHARGE

PERBAIKAN PLENGSENGAN KANAL INTAKE DI IPAM NGAGEL I

1 Persiapan perencanan termasuk surveyA Pre Construction Meeting (PCM) TLB Survey awal Eksisting bangunan dan review kondisi tanah dan konstruksi eksisting TL, TA, SC Survey dan pengukuran topografi lahan, untuk penggambaran kontur tanah TL, TA, SD Shop drawing sesuai kondisi eksisting sekarang TL, TA, SF Laporan Pendahuluan TL, TA

2 Penyusunan Pra RencanaA Perhitungan Rekomendasi Improvement bangunan plengsengan di kanal intake IPAM Ngagel I TL, TAB Usulan dan Rekomendasi TL, TA

3 Pengembangan Rencana/Draft Desain TL, TAPembuatan Rencana Desain bangunan plengsengan kanal intake di IPAM Ngagel I, berdasarkan hasil perhitungan rekomendasi Dimprovement bangunan plengsengan kanal intake di IPAM Ngagel I (Denah dan Potongan Kesuluruhan dan Parsial)

4 Penyusunan Rencana Anggaran Biaya (RAB) TL, TA5 Penyusunan Rencana Kerja dan Syarat-Syarat (RKS) TL, TA6 Penyusunan Rencana Detail (Gambar Kerja dan BQ) TL, TA, D7 Laporan Akhir TL, TA

Keterangan :TL : Team LeaderTA : Tenaga AhliS : SurveyorD : Drafter

Jadwal Kerja yang telah dilaksanakan sampai dengan saat ini :

1 2 3 4

1 Persiapan dan Survey Lapangan. Sudah dilaksanakan

2 Review kondisi tanah dan konstruksi eksisting di

bangunan plengsengan kanal intake IPAM Ngagel I.

3 Pengukuran topografi lahan, untuk penggambaran

kondisi kontur tanah.

4 Perhitungan rekomendasi untuk improvement ba-

ngunan plengsengan kanal intake di IPAM Ngagel I.

5 Pembuatan rencana desain bangunan plengsengan

kanal intake di IPAM Ngagel I, berdasarkan hasil per-

hitungan rekomendasi improvement bangunan kanal

intake di IPAM Ngagel I.

6 Pembuatan dokumen spesifikasi teknis dan gambar

detail untuk masing-masing lokasi.

7 Perhitungan Volume Pekerjaan (BoQ), Analisa Harga

Satuan, Rencana Anggaran Biaya (RAB).

8 Penyerahan Draft laporan dan presentasi Belum dilaksanakan

9 Revisi dan Penyerahan Laporan Akhir. Belum dilaksanakan

Sudah dilaksanakan

Belum dilaksanakan

Belum dilaksanakan

Belum dilaksanakan

Minggu KePekerjaanNo KET

Sudah dilaksanakan

Sudah dilaksanakan

BAB III. KONSEP PERENCANAAN

3. 1. Konsep Perencanaan

Secara garis besar, perencanaan perbaikan plengsengan kanal intake di PDAM

Ngagel I disesuaikan dengan kebutuhan dan kondisi lahan yang ada, tanpa harus merubah

kondisi kanal intake yang ada sehingga tidak mengurangi debit air yang dibutuhkan atau air

yang masuk ke dalam intake. Selain itu perlu dilakukan kajian / perhitungan secara struktur

berkaitan stabilitas dinding penahan kanal intake tersebut.

3. 2. Soft Drawing

Gambar-gambar detail yang ditampilkan dalam pekerjaan perencanaan perbaikan

plengsengan kanal intake di PDAM Ngagel I, yang terdiri dari gambar layout/denah kanal ek-

sisting, gambar potongan dan gambar detail plengsengan kanal.

3.3. Analisa konstruksi, Pekerjaan BOQ, dan Perhitungan Anggaran Biaya

Setelah tahapan analisa konstruksi diselesaikan, dilakukan perhitungan kebutuhan

bahan (BOQ) dan anggaran biaya (RAB) yang dibutuhkan untuk pelaksanaan dilapangan.

Perhitungan volume pekerjaan adalah didasarkan pada volume pekerjaan beserta biaya

pekerjaan dan harga bahan setempat.

3.4. Penyusunan Rencana Kerja dan Syarat-syarat

Panduan pelaksanaan ini disusun mulai dari langkah-langkah persiapan hingga tahap

finishing dan serah terima pelaksanaan. Seluruh rencana kerja dan syarat-syarat ini menjadi

acuan utama kontraktor untuk pelaksanaan fisik di lapangan, agar terrhindar dari bias/ke-

salahan persepsi dari gambar-gambar yang disajikan oleh konsultan perencana.

Panduan rencana kerja dan syarat-syarat disajikan dalam lembaran tersendiri.

3.5. Persiapan Lelang

Kegiatan yang terakhir yang dilakukan pada tahapan pekerjaan perencanaan adalah

penyusunan perlengkapan untuk pelaksanaan pelelangan (Aanwijzing. Prinsip dari kegiatan

ini adalah penyampaian informasi secara benar dan terukur kepada calon kontraktor ter-

hadap gambaran-gambaran rencana dan gambar kerja yang telah dibuat, dilengkapi dengan

volume pekerjaan yang dibutuhkan dan syarat-syarat pembangunannya. Kelengkapan ini

diperlukan untuk menghindari terjadinya ketidak sesuaian antara pelaksanaan dengan gam-

baran rencana yang dibuat konsultan perencana. Selanjutnya, dalam tahap pelaksanaan

harus diawasi oleh konsultan pengawas untuk menghindari kesalahan aplikasi rencana dila-

pangan.

BAB IV. DOKUMENTASI