Laporan Kuliah Lapangan Konsentrasi Geofisika - 11 Mei 2014
-
Upload
irsyadnurjmargianto -
Category
Documents
-
view
41 -
download
2
description
Transcript of Laporan Kuliah Lapangan Konsentrasi Geofisika - 11 Mei 2014
LAPORAN FIELDTRIP GEOLOGI DASARLOKASI KADRIE OENING-ANANG HASYIM, SAMARINDA
11 Mei 2014
LAPORAN FIELDTRIP
KULIAH LAPANGAN
LOKASI KADRIE OENING-ANANG HASYIM, SAMARINDA11 Mei 2014
Disusun oleh
Suka Kelana 1234567890
KONSENTRASI GEOFISIKAJURUSAN FISIKA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAMUNIVERSITAS MULAWARMAN
SAMARINDA
2014
LAPORAN FIELDTRIP GEOLOGI DASARLOKASI KADRIE OENING-ANANG HASYIM, SAMARINDA
11 Mei 2014
Daftar Isi
1. Pendahuluan...................................................................................................................................3
1.1. Tujuan Kegiatan...........................................................................................................................3
1.2. Letak dan Kesampaian Daerah....................................................................................................3
1.3. Peserta Kuliah Lapangan.............................................................................................................3
1.4. Peralatan yang Digunakan...........................................................................................................3
2. Geologi Regional.............................................................................................................................4
2.1. Geomorfologi Regional................................................................................................................4
2.2. Stratigrafi Regional......................................................................................................................4
2.3. Struktur Geologi Regional...........................................................................................................4
3. Geologi Daerah Penelitian...............................................................................................................4
3.1. Geomorfologi Daerah Penelitian.................................................................................................4
3.2. Stratigrafi Daerah Penelitian.......................................................................................................5
3.3. Struktur Geologi Daerah Penelitian.............................................................................................8
4. Potensi Geologi Daerah Penelitian..................................................................................................8
4.1. Lokasi Pengamatan 1...................................................................................................................8
4.2. Lokasi Pengamatan 2...................................................................................................................9
4.3. Lokasi Pengamatan 3...................................................................................................................9
5. Kesimpulan......................................................................................................................................9
Daftar Pustaka.........................................................................................................................................9
LAPORAN FIELDTRIP GEOLOGI DASARLOKASI KADRIE OENING-ANANG HASYIM, SAMARINDA
11 Mei 2014
1. Pendahuluan
1.1. Tujuan KegiatanBagian ini menjelaskan tentang tujuan dari kegiatan Kuliah Lapangan. Sebaiknya dibuat dalam beberapa poin.
1.2. Letak dan Kesampaian DaerahBagian ini menjelaskan tentanga. Letak daerah yang diteliti secara geografis, masuk dalam wilayah mana (kecamatan, kabupaten,
provinsi) dan/atau ada di wilayah konsesi perusahaan apa b. Cara menuju lokasi penelitian (dapat ditempuh dengan apa saja) dari lokasi geografi tertentu
dan berapa lama menuju lokasi tersebut, jarak dan arah tertentu yang harus ditempuh
1.3. Peserta Kuliah LapanganBagian ini menjelaskan tentang daftar nama peserta Kuliah Lapangan, pekerjaan/ status peserta (mahasiswa/dosen/instruktur/lainnya) yang dikemas dalam bentuk tabel. Upayakan tabel ini ada pada satu halaman yang sama, jangan terpisah antar halaman.
No Nama NIM/NIP Keterangan1 Fajar Alam Dosen2 Suka Kelana 1234567890 Mahasiswa3 Senang Keluyur 23456789014 Gemar Pelesir 34567890125 Cinta Tamasya 45678901236 Teman Suka Kelana 56789012347 Teman Senang Keluyur89101112131415161718192021222324
1.4. Peralatan yang DigunakanBagian ini menjelaskan tentang daftar peralatan yang digunakan selama kegiatan. Upayakan tabel ini ada pada satu halaman yang sama, jangan terpisah antar halaman.
LAPORAN FIELDTRIP GEOLOGI DASARLOKASI KADRIE OENING-ANANG HASYIM, SAMARINDA
11 Mei 2014
No Nama Peralatan Jumlah Keterangan1
2. Geologi RegionalBagian ini menjelaskan dengan baik tentang geologi regional, meliputi:
geomorfologi regional stratigrafi regional struktur geologi regional dari daerah yang dikunjungi.
2.1. Geomorfologi Regional
2.2. Stratigrafi Regional
2.3. Struktur Geologi Regional
Silakan dilakukan studi pustaka tentang hal ini, cantumkan gambar atau peta yang relevan. Jangan lupa untuk cantumkan referensi pustaka yang diambil pada kutipan paragraf atau gambar yang dilakukan.
3. Geologi Daerah Penelitian
3.1. Geomorfologi Daerah PenelitianGeomorfologi daerah (apakah lokasi ada di dataran/ perbukitan/ kondisi geomorfologi lainnya. Apakah geomorfologi itu masih alami atau sudah terganggu oleh penggalian/ aktifitas manusia lainnya). Cantumkan foto lokasi situasi di sekitar lokasi pengamatan berupa kondisi lansekap/ geomorfologi yang ada, berikut informasi nama kawasan tersebut bila diketahui. Cantumkan juga sketsa (anda gambar ulang, perbaiki dari sketsa anda di lapangan) yang menggambarkan penjelasan dari kenampakan geomorfologi yang ada. Foto versus sketsa bisa posisinya bisa atas bawah, sebagaimana contoh di bawah ini.
Dalam sketsa, jangan lupa untuk mencantumkan unsur skala garis dan arah mata angin, utamanya arah utara. Jangan lupa cantumkan pula keterangan di sketsa anda, keterangan geologi yang dianggap relevan, seperti kemungkinan jenis litologi, situasi kelerengan atau hal lainnya.
LAPORAN FIELDTRIP GEOLOGI DASARLOKASI KADRIE OENING-ANANG HASYIM, SAMARINDA
11 Mei 2014
3.2. Stratigrafi Daerah PenelitianBagian ini merupakan detil dari Lokasi Pengamatan 3, bukit di belakang gedung SMA 1 Samarinda. Bagian ini yang paling penting, membahas dengan sebaik-baiknya hal-hal yang teramati di lokasi pengamatan. Pembahasan meliputi foto singkapan, keterangan/ sketsa tentang foto tersebut dan deskripsi kenampakan meliputi: Lokasi (koordinat), jarak lokasi pengamatan terhadap lokasi pengamatan lainnya/ sebelumnya Deskripsi litologi yang ada di lokasi pengamatan (posisi suatu batuan terhadap batuan lainnya,
kenampakan struktur sedimen yang ada, geometri singkapan seperti ketebalan masing-masing lapisan dan panjangnya pelamparan batuan, sortasi butir batuan, urutan perlapisan batuan dari paling tua ke paling muda, jurus dan kemiringan lapisan batuan)
Penjelasan deskripsi batuan sekurangnya meliputi hal-hal berikut: Warna batuan; meliputi warna lapuk dan warna segar
LAPORAN FIELDTRIP GEOLOGI DASARLOKASI KADRIE OENING-ANANG HASYIM, SAMARINDA
11 Mei 2014
Tekstur batuan Struktur sedimen Pada kondisi litologi berupa batupasir, penjelasan juga meliputi ukuran butir yang ada, dan
sortasinya, apakah seragam, menghalus ke atas atau mengkasar ke atas Komposisi batuan Nama batuan
Stratigrafi daerah penelitian dapat dikelompokkan dalam beberapa sekuen. Sebutkan dan jelaskan masing-masing sekuen tersebut, meliputi:
Nama sekuen Tebal sekuen Litologi penyusun sekuen
Buat profil/ penampang stratigrafi dari urutan batuan yang ditemui di lokasi pengamatan, dari yang tertua hingga yang termuda. Aspek minimal yang harus tertera dalam profil/ penampang stratigrafi yakni:
Nama batuan/ litologi Tebal batuan Struktur sedimen Deskripsi batuan
Terlampir legenda kode simbol batuan yang dapat digunakan sebagai acuan dalam pembeda satu jenis batuan dengan batuan lainnya, selain kode warna yang mungkin juga ditampilkan.
LAPORAN FIELDTRIP GEOLOGI DASARLOKASI KADRIE OENING-ANANG HASYIM, SAMARINDA
11 Mei 2014
Terlampir contoh dari profil stratigrafi yang sederhana
Terlampir di bawah ini adalah kode warna batuan yang bisa digunakan
LAPORAN FIELDTRIP GEOLOGI DASARLOKASI KADRIE OENING-ANANG HASYIM, SAMARINDA
11 Mei 2014
Hal-hal berikutnya yang harus disampaikan dalam laporan pengamatan di Lokasi Pengamatan tersebut meliputi:
Ferro oxide nodule (nodul oksida besi): foto kenampakan di lapangan, definisi, mekanisme terjadinya dan kemungkinan lingkungan terbentuknya
Cross-bedding structure (struktur silang siur): foto kenampakan di lapangan, definisi, mekanisme terjadinya dan kemungkinan lingkungan terbentuknya
Lamination structure (struktur laminasi): foto kenampakan di lapangan, definisi, mekanisme terjadinya dan kemungkinan lingkungan terbentuknya
Fining upward cycle: foto kenampakan di lapangan, definisi, mekanisme terjadinya dan kemungkinan lingkungan terbentuknya
Fragment & matrix: foto kenampakan di lapangan, definisi, mekanisme terjadinya, komponen penyusunnya di lapangan
Cleat pada batubara: foto kenampakan di lapangan, definisi, mekanisme terjadinya, macam-macam cleat yang ada dan penjelasannya
Resin pada batubara: foto kenampakan di lapangan, definisi, mekanisme terjadinya Parting pada batubara: foto kenampakan di lapangan, definisi, mekanisme terjadinya;
lengkapi dengan gambar-gambar variasi kemungkinan geometri parting dan gambar-gambar mekanisme terjadinya
3.3. Struktur Geologi Daerah PenelitianBagian ini merupakan detil dari Lokasi Pengamatan 3, bukit di belakang gedung SMA 1 Samarinda. Bagian ini membahas struktur geologi yang teramati seperti lipatan, kekar, patahan bila ada. Ukur arah dan besar bidang struktur tersebut. perhatikan pedoman penulisan struktur geologi yang benar, dan cantumkan hasil pengukuran pada Laporan. Bila ada kekar dan kecenderungannya menunjukkan lebih dari satu arah kekar (kekar berpasangan), cantumkan kedudukan masing-masing kekar tersebut.
Ukur juga jarak antar kekar yang ada, dan panjang kekar-kekar yang ada, cantumkan dalam laporan. Anda juga bisa membuat rose diagram untuk menggambarkan arah umum gaya kekar.
Hal-hal berikutnya yang harus disampaikan dalam laporan pengamatan di Lokasi Pengamatan tersebut meliputi:
Joint (kekar): foto kenampakan di lapangan dan mekanisme terjadinya, macam-macam kekar yang ada, berikut gambar-gambar pendukung
4. Potensi Geologi Daerah PenelitianBagian ini membahas potensi geologi yang ada di daerah penelitian, yang dapat dipisahkan menjadi dua, yakni potensi geologi positif dan potensi geologi negatif. Sebutkan dan jelaskan masing-masing potensi geologi yang ada.
3.4. Lokasi Pengamatan 1Pembahasan meliputi foto situasi/ singkapan, keterangan/ sketsa tentang foto tersebut dan deskripsi
kenampakan meliputi: Lokasi (koordinat), posisi lokasi pengamatan terhadap tempat tertentu
LAPORAN FIELDTRIP GEOLOGI DASARLOKASI KADRIE OENING-ANANG HASYIM, SAMARINDA
11 Mei 2014
Penyebutan dalam poin-poin tentang aspek-aspek potensi geologi positif maupun negatif yang tampak di lokasi pengamatan, dan penjelasan tentang masing-masing poin yang ada. Lengkapi dengan foto dan atau gambar pendukung
3.5. Lokasi Pengamatan 2Pembahasan meliputi foto situasi/ singkapan, keterangan/ sketsa tentang foto tersebut dan deskripsi kenampakan meliputi: Lokasi (koordinat), posisi lokasi pengamatan terhadap tempat tertentu Penyebutan dalam poin-poin tentang aspek-aspek potensi geologi positif maupun negatif yang
tampak di lokasi pengamatan, dan penjelasan tentang masing-masing poin yang ada. Lengkapi dengan foto dan atau gambar pendukung
3.6. Lokasi Pengamatan 3Pembahasan meliputi foto situasi/ singkapan, keterangan/ sketsa tentang foto tersebut dan deskripsi kenampakan meliputi: Lokasi (koordinat), posisi lokasi pengamatan terhadap tempat tertentu Penyebutan dalam poin-poin tentang aspek-aspek potensi geologi positif maupun negatif yang
tampak di lokasi pengamatan, dan penjelasan tentang masing-masing poin yang ada. Lengkapi dengan foto dan atau gambar pendukung
5. KesimpulanMenjelaskan secara umum tentang kesimpulan hal-hal yang telah disampaikan di bab-bab sebelumnya. Sebaiknya dalam poin-poin yang diberikan penjelasan di dalamnya.
Daftar PustakaBerisi tentang daftar pustaka yang digunakan dalam penyusunan Laporan. Model penulisan daftar pustaka harap memperhatikan kaidah yang berlaku.