LAPORAN KINERJA LPMP JAMBI (2019)...Nomor 29 Tahun 2014 Tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja...
Transcript of LAPORAN KINERJA LPMP JAMBI (2019)...Nomor 29 Tahun 2014 Tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja...
I
LAPORAN KINERJA LPMP JAMBI (2019)
KATA PENGANTAR
Puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT atas berkat dan rahmat-Nya LPMP Jambi berhasil menyelesaikan penyusunan Laporan Kinerja Tahun 2019 dengan tepat waktu. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006 Tentang Pelaporan Keuangan dan Kinerja Instansi Pemerintah dan Peraturan Presiden Nomor 29 Tahun 2014 Tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah telah mengamanatkan kepada setiap instansi pemerintah untuk menyusun laporan kinerja setiap tahunnya.
Laporan ini menyajikan informasi kinerja atas pencapaian sasaran strategis beserta indikator kinerjanya sebagaimana tertuang dalam Perjanjian Kinerja LPMP Jambi tahun 2019. Pada tahun 2019, LPMP Jambi menetapkan 2 (dua) sasaran dan 13 (tiga belas) indikator kinerja. Secara umum, LPMP Jambi telah berhasil merealisasikan target kinerja yang ditetapkan dalam perjanjian kinerja.
Meskipun demikian masih banyak permasalahan yang perlu diselesaikan di tahun mendatang. Permasalahan tersebut diantaranya adalah Finalisasi Aplikasi Pemetaan Mutu Pendidikan untuk siap pakai oleh sekolah tidak tepat waktu, Pengembangan budaya sekolah belum optimal. Dengan dukungan dan keterlibatan dan komitmen seluruh warga LPMP Jambi dan seluruh pemangku kepentingan, diharapkan permasalahan yang dihadapi tersebut dapat segera terselesaikan.
Melalui laporan kinerja ini diharapkan dapat memberikan gambaran objektif tentang kinerja yang dihasilkan LPMP Jambi pada tahun 2019. Semoga laporan kinerja ini bermanfaat sebagai bahan evaluasi perencanaan program/kegiatan dan anggaran, perumusan kebijakan bidang pendidikan dan kebudayaan, serta peningkatan kinerja di tahun mendatang.
Akhir kata, kami ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu terselesaikannya Laporan Kinerja LPMP Jambi pada tahun 2019.
Kepala, 17 Januari 2020 Dr. Abdul Kamil Marisi, M. Pd NIP. 196609211993031001
II
LAPORAN KINERJA LPMP JAMBI (2019)
IKHTISAR EKSEKUTIF
Laporan kinerja LPMP Jambi tahun 2019 menyajikan tingkat pencapaian 2 (dua)
sasaran dengan 13 (tiga belas) indikator kinerja sebagaimana ditetapkan dalam
Perjanjian Kinerja LPMP Jambi tahun 2019. Uraian tingkat ketercapaian dan
ketidakcapaian indikator kinerja lebih detail diuraikan pada Bab III. Secara umum,
capaian kinerjanya adalah sebagai berikut:
1 IKK; 7%
10 IKK; 77%
1 IKK; 8%
1 IKK; 8%
CAPAIAN INDIKATOR KINERJA LPMP JAMBI TAHUN 2019
Capaian Kinerja = 100%
Capaian Kinerja 80-100%
Capaian Kinerja 60-80%
Capaian Kinerja < 60%
37.923.240.000
33.023.160.078
-
5.000.000.000
10.000.000.000
15.000.000.000
20.000.000.000
25.000.000.000
30.000.000.000
35.000.000.000
40.000.000.000
PAGU REALISASI
KINERJA KEUANGAN LPMP JAMBITAHUN 2019 (87,07%)
III
LAPORAN KINERJA LPMP JAMBI (2019)
IV
LAPORAN KINERJA LPMP JAMBI (2019)
V
LAPORAN KINERJA LPMP JAMBI (2019)
VI
LAPORAN KINERJA LPMP JAMBI (2019)
Beberapa permasalahan/kendala yang dihadapi dalam upaya pencapaian target
kinerja tahun 2019 LPMP Jambi yaitu:
1. Finalisasi Aplikasi Pemetaan Mutu Pendidikan untuk siap pakai oleh sekolah
tidak tepat waktu;
2. Komitmen Pemerintah Daerah dalam menggerakan TPMPD masih kurang;
3. Motivasi sebagian guru mendalami pembelajaran dan penilaian HOTS masih
kurang;
4. Pengembangan budaya sekolah belum optimal;
5. Ekstrakurikuler pilihan yang dilaksanakan oleh sebagian sekolah belum
didasarkan pada minat dan bakat peserta didik;
6. Instrumen supervisi ke satuan pendidikan pada Penguatan Pendidikan
Karakter yang terstandar belum tersedia.
Upaya yang telah dilakukan untuk mengatasi permasalahan/kendala yang muncul
yaitu:
1. Berkoordinasi dengan tim PMP pusat terkait Finalisasi Aplikasi Pemetaan Mutu
Pendidikan dan berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota dan
satuan pendidikan dalam optimalisasi waktu pengisian PMP;
2. Melibatkan pengawas sekolah pada pelaksanaan PMP sebagai fasda dan
pendamping pada pelaksanaan PMP;
3. Memotivasi TPMPD pada kegiatan Diseminasi Best Practice SPMI dan SPME;
4. Melakukan pendampingan dan asistensi terkait pembelajaran dan penilaian
HOTS;
5. Memberikan penguatan pada Pengembangan Budaya Sekolah;
6. Melakukan pendampingan dan asistensi terkait Eskul pilihan;
7. Menyusun instrumen PPK secara mandiri untuk pengumpulan data awal dan
dasar melakukan supervisi.
VII
LAPORAN KINERJA LPMP JAMBI (2019)
DAFTAR ISI
Halaman
KATA PENGANTAR ..................................................................................................... i
IKHTISAR EKSEKUTIF ................................................................................................. ii
DAFTAR ISI .............................................................................................................. vii
BAB I PENDAHULUAN ...............................................................................................1
A. Gambaran Umum ..........................................................................................1
B. Dasar Hukum .................................................................................................2
C. Tugas dan Fungsi Serta Struktur Organisasi ..................................................2
D. Isu-isu Strategis/Permasalahan ................................................................... 6
BAB II PERENCANAAN KINERJA ................................................................................9
BAB III AKUNTABILITAS KINERJA ........................................................................... 14
A. Capaian Kinerja Organisasi ......................................................................... 14
B. Realisasi Anggaran ..................................................................................... 56
BAB IV PENUTUP ................................................................................................... 61
Lampiran
1. Perjanjian Kinerja 2019
2. Pengukuran Kinerja 2019
3. Laporan Perkembangan Pelaksanaan Program Per-Desember 2019
4. Pernyataan Laporan Kinerja Telah Direviu
VIII
LAPORAN KINERJA LPMP JAMBI (2019)
Pendahuluan
1
LAPORAN KINERJA LPMP JAMBI (2019)
BAB I PENDAHULUAN
A. Gambaran Umum
LPMP Jambi merupakan Unit Pelaksana Teknis yang berada di bawah
pembinaan Direktorat Pendidikan Dasar dan Menengah Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. Lembaga Penjaminan Mutu
Pendidikan (LPMP) Jambi, beralamat di Jalan H. M. Yusuf Singadekane No.31,
Kecamatan Telanaipura, Kota Jambi, Kode Pos 36122, Telp 0741-60449, Fax
0741-62843, dan diresmikan pada tanggal 17 Agustus 2004 memiliki landasan
sejarah yang kuat secara hukum.
LPMP Jambi berawal dari peralihan fungsi Balai Penataran Guru (BPG) Jambi
sesuai surat keputusan Surat Keputusan Menteri Pendidikan Nasional nomor:
087/O/2003 tertanggal 4 Juli 2003 tentang pendirian Lembaga Penjamin Mutu
Pendidikan. Selanjutnya pada tahun 2005 diperbaharui lagi dengan
Permendiknas RI No. 7 Tahun 2007 tentang Lembaga Pejaminan Mutu
Pendidikan yang merubah kata “Penjamin” menjadi “Penjaminan”. Perubahan
BPG menjadi LPMP berimplikasi pada perubahan tugas pokok dan fungsi, yakni
dari lembaga pelaksana pendidikan dan pelatihan menjadi lembaga
penjaminan mutu pendidikan.
Sejak 1 Januari 2018, LPMP Jambi dipimpin oleh Dr. Abdul Kamil Marisi, M.Pd.
LPMP Jambi. LPMP Jambi mempunyai wilayah kerja seluas 53.435,72 km
persegi dengan 11 kabupaten/kota yang terdiri dari Kota Jambi, Kab.
Batanghari, Kab.Sarolangun, Kab. Merangin, Kab. Sungai Penuh, Kab. Tebo,
Kab. Bungo, Kab. Tanjab. Barat, Kab.Tanjab. Timur, Kab. Muaro Jambi, dan Kab.
Kerinci.
2
LAPORAN KINERJA LPMP JAMBI (2019)
B. Dasar Hukum
1. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006 tentang Pelaporan Keuangan
dan Kinerja Instansi Pemerintah;
2. Peraturan Presiden Nomor 29 Tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas
Kinerja Instansi Pemerintah;
3. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi
Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis penyusunan
Perjanjian Kinerja, Pelaporan kinerja dan Tata Cara Reviu Atas Laporan
Kinerja Instansi Pemerintah;
4. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 9 Tahun 2016
tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja di lingkungan Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan;
5. Permendikbud No. 14 Tahun 2015 tentang Organisasi dan Tatakerja
Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan (LPMP);
C. Tugas dan Fungsi Serta Struktur Organisasi
Permendikbud No. 14 Tahun 2015 tentang Organisasi dan Tatakerja LPMP
menyatakan bahwa LPMP memiliki tugas melaksanakan penjaminan mutu
pendidikan dasar, pendidikan menengah, dan pendidikan kesetaraan
pendidikan dasar dan menengah di provinsi.
Dalam melaksanakan tugasnya, LPMP menyelenggarakan fungsi:
1. Pemetaan mutu pendidikan dasar dan pendidikan menengah;
2. Pengembangan dan pengelolaan sistem informasi mutu pendidikan dasar
dan pendidikan menengah;
3. Supervisi satuan pendidikan dasar dan pendidikan menengah dalam
pencapaian standar mutu pendidikan nasional;
4. Fasilitasi peningkatan mutu pendidikan terhadap satuan pendidikan dasar
dan pendidikan menengah dalam penjaminan mutu pendidikan;
5. Pelaksanaan kerja sama di bidang penjaminan mutu pendidikan; dan
3
LAPORAN KINERJA LPMP JAMBI (2019)
6. Pelaksanaan urusan administrasi LPMP.
Struktur Organisasi LPMP (Permendikbud No. 14 Tahun 2015)
Menurut Permendikbud tersebut, Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan
(LPMP), berkoordinasi dengan:
1. Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah;
2. Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan;
3. Badan Penelitian dan Pengembangan;
4. Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Kabupaten/Kota;
5. Badan Akreditasi Nasional Sekolah/Madrasah (BAN - S/M);
6. Unit pelaksana teknis yang menangani pengembangan dan
pemberdayaan pendidik dan tenaga kependidikan; dan
7. Unit organisasi terkait lainnya di dalam dan di luar Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan.
Kemudian dalam melaksanakan tugas dan fungsi, LPMP wajib menyampaikan
laporan kepada Direktur Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah dengan
tembusan kepada pimpinan unit organisasi yang secara fungsional mempunyai
hubungan kerja dengan LPMP. Di samping itu, LPMP diwajibkan
KEPALA LPMP
SUBAG UMUM
SEKSI SISTEM
INFORMASI
TENAGA
FUNGSIONAL
SEKSI
PEMETAAN
MUTU DAN
SUPERVISI
SEKSI
FASILITASI
PENINGKATAN
MUTU
PENDIDIKAN
4
LAPORAN KINERJA LPMP JAMBI (2019)
menyampaikan hasil pemetaan mutu pendidikan, supervisi, dan fasilitasi
peningkatan mutu pendidikan terhadap satuan pendidikan dasar dan
pendidikan menengah kepada pemerintah provinsi dan pemerintah
kabupaten/kota.
Berikut mekanisme kerja LPMP Jambi:
1) Mekanisme Kerja Internal
Bagan Mekanisme Kerja Internal LPMP
SEKSI SISTEM
INFORMASI
SEKSI
PEMETAAN
MUTU DAN
SUPERVISI
SEKSI
FASILITASI
PENINGKATAN
MUTU
PENDIDIKAN
TENAGA
FUNGSIONAL
KEPALA LPMP
SUBAG UMUM
5
LAPORAN KINERJA LPMP JAMBI (2019)
2) Mekanisme Kerja Eksternal
Bagan Mekanisme Kerja Eksternal LPMP
LPMP Jambi memilki SDM sebanyak 74 orang, yang terdiri dari Pejabat
struktural 5 orang, pejabat fungsional/widyaiswara 8 orang, fungsional
Pengembang Teknonologi Pembelajaran (PTP) 4 orang dan staf struktural 57
orang. Dari 74 orang PNS, dengan kualifikasi pendidikan S-3 sejumlah 1 orang,
S-2 sejumlah 20 orang, S-1 sejumlah 34 orang, D3 sejumlah 4 orang, SLTA
sederajat sejumlah 13 orang, SMP sederajat sejumlah 2 orang.
6
LAPORAN KINERJA LPMP JAMBI (2019)
D. Isu-Isu Strategis/Permasalahan
LPMP Jambi telah mengidentifikasi permalahan-permasalahan yang
dihadapi ke depan sebagai berikut:
1. Berdasarkan peta mutu pendidikan, masih terdapat sekolah di Jambi
yang belum memenuhi Standar Nasional Pendidikan khususnya pada
Standar Kompetensi Lulusan, Standar Isi, Standar Proses, Standar
Penilaian dan Standar Pengelolaan;
2. Sistem Zonasi Pendidikan yang diterapkan di Jambi masih belum sesuai
dengan sistem zonasi yang diterapkan oleh Kementerian Pendidikan
dan Kebudayaan;
3. Rekomendasi yang disusun berdasarkan hasil pemetaan mutu
pendidikan dan supervisi mutu pendidikan oleh LPMP Jambi belum
dimanfaatkan maksimal oleh pemerintah daerah dan satuan
pendidikan pendidikan dalam pemenuhan 8 Standar Nasional
Pendidikan;
4. Perilaku siswa di sekolah dan di luar sekolah sangat memprihatinkan.
Tawuran antar siswa, kurangnya kesantunan, kejujuran, disiplin adalah
2
13
4
34
20
1
SD
SMP
SMA
/SM
K
D1
D2
D3 S1 S2 S3
Jumlah Pegawai LPMP Berdasarkan Kualifikasi Pendidikan
7
LAPORAN KINERJA LPMP JAMBI (2019)
beberapa contoh yang tengah melanda para siswa, penanaman dan
pengembangan karakter di sekolah belum menunjukkan hasil yang
menggembirakan;
8
LAPORAN KINERJA LPMP JAMBI (2019)
Perencanaan
Kinerja
9
LAPORAN KINERJA LPMP JAMBI (2019)
BAB II PERENCANAAN KINERJA
A. Rencana Strategis
LPMP Jambi memiliki visi, misi, dan tujuan strategis yang tertuang dalam
Renstra LPMP Jambi 2015-2019 sebagai berikut:
Misi LPMP Jambi
10
LAPORAN KINERJA LPMP JAMBI (2019)
B. Tujuan Strategis
KODE TUJUAN STRATEGIS INDIKATOR TUJUAN
STRATEGIS
TARGE
T 2024
T1 Peningkatan Mutu satuan
pendidikan berdasarkan
penerapan SNP dan
Relevansi Pembelajaran
yang Berorientasi pada
Pembentukan Karakter
Persentase satuan
Pendidikan di propinsi
Jambi yang meningkat
indek efektivitasnya
menuju SNP
95%
T2 Peningkatan Sistem Tata
Kelola yang Transparan dan
Akuntabel
Nilai Sistem Akuntabilitas
Kinerja Instansi
Pemerintah (SAKIP) LPMP
Jambi
80
poin
Melalui penetapan tujuan strategis ini diharapkan LPMP Jambi mampu
mewujudkan misi. Berikut adalah penjelasan secara rinci dari tujuan strategis
tersebut:
11
LAPORAN KINERJA LPMP JAMBI (2019)
Perjanjian Kinerja LPMP Jambi Tahun 2019:
No Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target
Kinerja Anggaran
1 Meningkatnya penjaminan mutu pendidikan di seluruh jenjang pendidikan
1. SD yang telah dipetakan mutunya
100%
4.687.308.000
2. SD yang meningkat indeks efektivitasnya
95%
3. SMP yang telah dipetakan mutunya
100%
4. SMP yang meningkat indeks efektivitasnya
95%
5. SMA yang telah dipetakan mutunya
100%
6. SMA yang meningkat indeks efektivitasnya
95%
7. SMK yang telah dipetakan mutunya
100%
8. SMK yang meningkat indeks efektivitasnya
95%
(001) Satuan pendidikan yang telah dipetakan mutu pendidikannya
3.520 sekolah
2.410.636.000
(004) Satuan pendidikan yang telah terverifikasi mutu pendidikannya
3.520 sekolah
2.276.672.000
9. Persentase SD yang telah disupervisi dan difasilitasi dalam pencapaian SNP
80%
11.457.141.000
- SD yang telah disupervisi pencapaian SNP
102 sekolah
- SD yang telah difasilitasi berdasarkan 8 SNP
144 sekolah
10. Persentase SMP yang telah disupervisi dan difasilitasi dalam pencapaian SNP
80%
- SMP yang telah disupervisi pencapaian SNP
41 sekolah
- SMP yang telah difasilitasi berdasarkan 8 SNP
22 sekolah
12
LAPORAN KINERJA LPMP JAMBI (2019)
No Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target
Kinerja Anggaran
11 Persentase SMA yang telah disupervisi dan difasilitasi dalam pencapaian SNP
80%
- SMA yang telah disupervisi pencapaian SNP
15 sekolah
- SMA yang telah difasilitasi berdasarkan 8 SNP
11 sekolah
12 Persentase SMK yang telah disupervisi dan difasilitasi dalam pencapaian SNP
80%
- SMK yang telah disupervisi pencapaian SNP
18 sekolah
- SMK yang telah difasilitasi berdasarkan 8 SNP
11 sekolah
(002) Satuan Pendidikan yang telah disupervisi dalam pencapaian SNP
176 sekolah
2.125.942.000
(003) Satuan pendidikan yang telah difasilitasi berdasarkan 8 SNP
188 sekolah
9.331.199.000
2 Terwujudnya Tata kelola LPMP Jambi yang baik
Nilai minimal SAKIP LPMP 80 9.078.443.000
(970) Layanan Dukungan Manajemen Satker
1 layanan
4.089.413.000
(951) Layanan Sarana dan Prasarana Internal
12 layanan
4.989.030.000
13
LAPORAN KINERJA LPMP JAMBI (2019)
AKUNTABILITAS
KINERJA
14
LAPORAN KINERJA LPMP JAMBI (2019)
BAB III AKUNTABILITAS KINERJA
A. Capaian Kinerja Organiasi
Peningkatan penjaminan mutu pendidikan diukur dari peningkatan nilai capaian SNP
yang diperoleh satuan pendidikan. Setiap tahun, jumlah satuan pendidikan
mengalami peningkatan di semua jenjang yang mencapai kategori Menuju SNP 4.
*) Data PMP per 21 April 2019
Tingkat ketercapaian sasaran kegiatan LPMP Jambi dapat dijabarkan melalui
capaian 12 Indikator Kinerja Kegiatan sebagai berikut :
SD SMP SMA SMK
90 27 22 6
1549
384129 74
2080
521
181 99Jum
lah
Sek
ola
h
Jenjang Satuan Pendidikan
Kategori Menuju SNP 4
2016
2017
2018/2019*
SASARAN I
15
LAPORAN KINERJA LPMP JAMBI (2019)
IKK #1 Persentase SD yang telah Dipetakan Mutu Pendidikannya
Indikator Kinerja (IKK)
Realisasi Tahun 2018
Tahun 2019*
Target Renstra
2019
Capaian Realisasi Terhadap
Target Akhir
Renstra (2019)
Target PK
Realisasi PK
% Capaian
PK
Persentase SD yang Telah Dipetakan Mutu Pendidikannya
100,00% 100% 99,59% 99,59% 100% 99,59%
*) Data PMP per 21 April 2019
Berdasarkan tabel tersebut SD yang terpetakan mutu pendidikannya
sebesar 99,59% yang berarti masih terdapat 0,41% belum terpetakan
mutunya. Data tersebut dapat digambarkan pada grafik di bawah ini.
Grafik tersebut menggambarkan capaian kinerja SD yang telah dipetakan
mutunya mulai tahun 2016 sampai dengan tahun 2019. Tahun 2016 ke tahun
2017 mengalami kenaikan 40.67%, Selanjutnya dari tahun 2017 ke tahun
2018 mengalami kenaikan sebesar 7,62%. Selanjutnya kembali menurun
sebesar 0,41% pada tahun 2019.
51,71%
92,38%100% 99,59%
2016 2017 2018 2019
Tren Capaian Kinerja SD Yang Telah Dipetakan Mutunya
16
LAPORAN KINERJA LPMP JAMBI (2019)
Persentase SD, SMP, SMA dan SMK yang di petakan mutu pendidikannya
didukung oleh kegiatan pemetaan mutu pendidikan yang merupakan
kegiatan evaluasi diri pada setiap satuan pendidikan berdasarkan delapan
standar nasional pendidikan. LPMP Jambi melaksanakan rangkaian kegiatan
PMP dengan alur kegiatan seperti bagan di bawah ini.
Kendala dan permasalahan yang ditemukan dalam pencapaian target
pemetaan mutu jenjang SD, SMP, SMA dan SMK yaitu :
1. Finalisasi Aplikasi Pemetaan Mutu Pendidikan untuk siap pakai, tidak
tepat waktu.
2. Waktu yang singkat pada pengisian Aplikasi Pemetaan Mutu Pendidikan
oleh satuan pendidikan.
3. Terbatasnya jumlah sumber daya manusia yang memiliki kemampuan IT
pada pelaksanaan Pemetaan Mutu Pendidikan
17
LAPORAN KINERJA LPMP JAMBI (2019)
4. Komitmen kepala sekolah dan warga sekolah melaksanakan PMP masih
kurang
5. Terbatasnya jaringan internet pada daerah dan sekolah tertentu
Langkah antisipasi yang telah dilakukan untuk mengatasi permasalahan
sehingga target target pemetaan mutu jenjang SD, SMP, SMA dan SMK
tercapai yaitu :
1. Berkoordinasi dengan tim PMP pusat terkait Finalisasi Aplikasi
Pemetaan Mutu Pendidikan
2. Berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota dan satuan
pendidikan dalam optimalisasi waktu pengisian PMP.
3. Merekrut pengawas sekolah pada pelaksanaan PMP sebagai fasda dan
pendamping pada pelaksanaan PMP
4. Memberdayakan pengawas pembina untuk motivasi pada kepala
sekolah
5. Memberdayakan operator sekolah dan dinas pendidikan
kabupaten/kota untuk untuk melaksanakan PMP
6. Memberdayakan operator sekolah untuk mendamping responden
dalam melaksanakan PMP
7. Memberikan bimbingan melakukan pengisian data PMP secara ofline
18
LAPORAN KINERJA LPMP JAMBI (2019)
Berdasarkan tabel tersebut maka kenaikan tertinggi terdapat pada standar
isi 0,66 dan kenaikan terendah terdapat pada standar PTK 0,01. Adapun
penurunan terdapat di standar sarana prasarana -0,08.
Standar Nasional Pendidikan ( 2018-2019 )
SD
Standar Kompetensi Lulusan 0,64 (naik)
Standar Isi 0,66 (naik)
Standar Proses 0,61 (naik)
Standar Penilaian Pendidikan 0,28 (naik)
Standar Pendidik dan Tenaga Kependidikan 0,01 (naik)
Standar Saranda dan Prasarana -0,08 (turun)
Standar Pengelolaan Pendidikan 0,65 (naik)
Standar Pembiayaan 0,44 (naik)
19
LAPORAN KINERJA LPMP JAMBI (2019)
Tabel jumlah satuan pendidikan jenjang SD yang memenuhi SNP dan belum memenuhi SNP
Standar Nasional Pendidikan
Jenjang
SD
Memenuhi SNP
Belum Memenuhi
SNP
Total Data
Standar Kompetensi Lulusan 324 2.095 2419
Standar Isi 2 2.417 2419
Standar Proses 918 1.501 2419
Standar Penilaian Pendidikan 215 2.198 2413*
Standar Pendidik dan Tenaga Kependidikan 0 2.419 2419
Standar Saranda dan Prasarana 0 2.419 2419
Standar Pengelolaan Pendidikan 0 2.419 2419
Standar Pembiayaan 18 2.401 2419 *) Terdapat 6 sekolah yang tidak terolah datanya
Tabel capaian SNP satuan pendidikan jenjang SD
No KABUPATEN_KOTA SD
1 Kota Sungai Penuh 5,66
2 Kota Jambi 5,53
3 Kab. Batang Hari 5,50
4 Kab. Sarolangun 5,48
5 Kab. Kerinci 5,47
6 Kab. Tanjung Jabung Timur 5,47
7 Kab. Muaro Jambi 5,46
8 Kab. Merangin 5,43
9 Kab. Tebo 5,42
10 Kab. Tanjung Jabung Barat 5,35
11 Kab. Bungo 5,34
20
LAPORAN KINERJA LPMP JAMBI (2019)
IKK #2 Indikator Kinerja Kegiatan (IKK) Persentase SD yang Meningkat Indeks
Efektifitasnya
Indikator Kinerja (IKK)
Realisasi Tahun 2018
Tahun 2019*
Target Renstra
2019
Capaian Realisasi Terhadap
Target Akhir
Renstra (2019)
Target PK
Realisasi PK
% Capaian
PK
Persentase SD yang meningkat indeks efektivitasnya
69,28% 95,00% 78,18% 82,29% 95% 82,29%
Berdasarkan tabel tersebut SD yang meningkat indeks efektivitasnya sebesar
78,18% ini berarti 21,92% sekolah turun indeks efektivitasnya dan Capaian
kinerja tahun 2019 untuk indeks efektifitas SD sebesar 82,29 %.
Data tren indikator kinerja persentase SD yang meningkat indeks
efektivitasnya dari tahun 2016 sampai dengan 2019 dapat dilihat pada grafik
di bawah ini.
0,08%
60,97%
69,28%
78,18%
2016 2017 2018 2019
Tren Capaian SD Yang Meningkat Indeks Efektivitasnya
21
LAPORAN KINERJA LPMP JAMBI (2019)
Indeks efektifitas SD tahun 2016 sebesar 0,08%, tahun 2017 sebesar 60,97%,
tahun 2018 sebesar 69,28% dan tahun 2019 sebesar 78,19%.
No Jenjang
Jumlah Sekolah
yang Terolah
data SKL nya
Jumlah sekolah
yang naik SKL nya
Jumlah Sekolah
yang Turun
SKL nya
Persentase Indeks
Efektifitasnya meningkat
Persentase Indeks
Efektifitasnya menurun
1 SD 2451 1914 537 78,18% 21,82%
Persentase Indeks Efektifitas =Jumlah sekolah yang naik SKL nya
𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑠𝑒𝑘𝑜𝑙𝑎ℎ 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑡𝑒𝑟𝑜𝑙𝑎ℎ 𝑑𝑎𝑡𝑎 𝑆𝐾𝐿 𝑛𝑦𝑎𝑋 100%
Persentase satuan pendidikan jenjang SD yang mengalami peningkatan indeks
efektivitas adalah sebesar 78,18 %, sementara yang mengalami penurunan indeks
efektivitas adalah sebesar 21,82 %.
Kendala dan permasalahan yang ditemukan dalam pencapaian target Indikator
Kinerja Persentase SD, SMP, SMA, dan SMK yang Meningkat Indeks
Efektifitasnya yaitu :
1. Komitmen sebagian satuan pendidikan masih kurang dalam melaksanakan
penjaminan mutu pendidikan
2. Komitmen sebagian pemerintah daerah masih kurang
3. Keterbatasan sumber daya manusia petugas pendampingan
Langkah antisipasi yang telah dilakukan untuk mengatasi permasalahan
sehingga target target Indikator Kinerja Persentase SD, SMP, SMA, dan SMK yang
Meningkat Indeks Efektifitasnya yaitu tercapai yaitu :
1. Penandatanganan pakta integritas
22
LAPORAN KINERJA LPMP JAMBI (2019)
2. Melakukan koordinasi dengan dinas pendidikan kabupaten/kota dan
provinsi
3. Melakukan CB Internal
4. Memberdayakan pengawas dan/ atau fasilitator daerah
IKK #3 Persentase SMP yang telah Dipetakan Mutu Pendidikannya
Indikator Kinerja (IKK)
Realisasi Tahun 2018
Tahun 2019*
Target Renstra
2019
Capaian Realisasi Terhadap
Target Akhir Renstra (2019)
Target PK
Realisasi PK
% Capaian
PK
Persentase SMP yang Telah Dipetakan Mutu Pendidikannya
99,85% 100% 97,12% 97,12% 100% 97,12%
*) Data PMP per 21 April 2019
Berdasarkan tabel tersebut, SMP yang terpetakan mutu pendidikannya
sebesar 97,12% yang berarti masih terdapat 2,73% belum terpetakan
mutunya. Data tersebut dapat digambarkan pada grafik di bawah ini.
*) Data PMP per 21 April 2019
39,85%
85,45%
99,85% 97,12%
2016 2017 2018 2019
Tren Capaian SMP Yang Telah Dipetakan Mutunya
23
LAPORAN KINERJA LPMP JAMBI (2019)
Grafik tersebut menggambarkan capaian kinerja SMP yang telah dipetakan
mutunya mulai tahun 2016 sampai dengan tahun 2019. Tahun 2016 ke tahun
2017 mengalami kenaikan 45.6%, Selanjutnya dari tahun 2017 ke tahun
2018 mengalami kenaikan sebesar 14,4%. Selanjutnya kembali menurun
sebesar 2,73% pada tahun 2019.
Berdasarkan tabel tersebut maka kenaikan tertinggi terdapat pada SKL 1,22
dan kenaikan terendah terdapat pada standar Sapras 0,02. Adapun
penurunan terdapat di standar PTK 0,42.
Standar Nasional Pendidikan ( 2018-2019 ) SMP
Standar Kompetensi Lulusan 1,22 (naik)
Standar Isi 0,92 (naik)
Standar Proses 0,99 (naik)
Standar Penilaian Pendidikan 0,26 (naik)
Standar Pendidik dan Tenaga Kependidikan -0,42 (turun)
Standar Saranda dan Prasarana 0,02 (naik)
Standar Pengelolaan Pendidikan 1 (naik)
Standar Pembiayaan 0,65 (naik)
Standar Nasional Pendidikan ( 2018-2019* ) SMP
Standar Kompetensi Lulusan 1,22 (naik)
Standar Isi 0,92 (naik)
Standar Proses 0,99 (naik)
Standar Penilaian Pendidikan 0,26 (naik)
Standar Pendidik dan Tenaga Kependidikan -0,42 (turun)
Standar Saranda dan Prasarana 0,02 (naik)
Standar Pengelolaan Pendidikan 1 (naik)
Standar Pembiayaan 0,65 (naik)
24
LAPORAN KINERJA LPMP JAMBI (2019)
Tabel jumlah satuan pendidikan jenjang SMP yang memenuhi SNP dan belum memenuhi SNP
Standar Nasional Pendidikan
Jenjang
SMP
Memenuhi SNP
Belum Memenuhi SNP
Total Data
Standar Kompetensi Lulusan 111 528 639
Standar Isi 37 602 639
Standar Proses 219 420 639
Standar Penilaian Pendidikan 51 584 635*
Standar Pendidik dan Tenaga Kependidikan 0 639 639
Standar Saranda dan Prasarana 0 639 639
Standar Pengelolaan Pendidikan 0 639 639
Standar Pembiayaan 10 629 639 *) Terdapat 4 sekolah yang tidak terolah datanya
Tabel capaian SNP satuan pendidikan jenjang SMP
No KABUPATEN_KOTA SMP
1 Kota Sungai Penuh 5,80
2 Kota Jambi 5,46
3 Kab. Batang Hari 5,48
4 Kab. Sarolangun 5,30
5 Kab. Kerinci 5,50
6 Kab. Tanjung Jabung Timur 5,44
7 Kab. Muaro Jambi 5,37
8 Kab. Merangin 5,33
9 Kab. Tebo 5,41
10 Kab. Tanjung Jabung Barat 5,32
11 Kab. Bungo 5,44
25
LAPORAN KINERJA LPMP JAMBI (2019)
IKK #4 Indikator Kinerja Kegiatan (IKK) Persentase SMP yang Meningkat Indeks
Efektifitasnya
Indikator Kinerja (IKK)
Realisasi Tahun 2018
Tahun 2019
Target Renstra
2019
Capaian Realisasi Terhadap
Target Akhir
Renstra (2019)
Target PK
Realisasi PK
% Capaian
PK
Persentase SMP yang meningkat indeks efektivitasnya
63,73% 95,00% 80,69% 84,94% 95% 84,94%
Berdasarkan tabel tersebut, SMP yang meningkat indeks efektivitasnya
sebesar 80,69 % yang berarti 19,31% sekolah turun indeks efektivitasnya
dan Capaian kinerja tahun 2019 untuk indeks efektifitas SMP sebesar
84,94%.
Data tren indikator kinerja persentase SMP yang meningkat indeks
efektivitasnya dari tahun 2016 sampai dengan 2019 di deskripsikan pada
grafik di bawah ini.
Tahun 2016 sebesar 0,00%, tahun 2017 sebesar 63,30%, tahun 2018 sebesar
63,73% dan tahun 2019 sebesar 80,69%.
0,00%
63,30% 63,73%
80,69%
2016 2017 2018 2019
Tren Capaian Kinerja SMP Yang Meningkat Indeks Efektivitasnya
26
LAPORAN KINERJA LPMP JAMBI (2019)
Jenjang
Jumlah Sekolah
yang Terolah
data SKL nya
Jumlah sekolah
yang naik SKL nya
Jumlah Sekolah
yang Turun
SKL nya
Persentase Indeks
Efektifitasnya meningkat
Persentase Indeks
Efektifitasnya menurun
Jenjang SMP 655 527 128 80,69% 19,31%
Persentase satuan pendidikan jenjang SMP yang mengalami peningkatan indeks
efektivitas adalah sebesar 80,69 %, sementara yang mengalami penurunan indeks
efektivitas adalah sebesar 19,31 %.
IKK #5 Persentase SMA yang telah Dipetakan Mutu Pendidikannya
Indikator Kinerja (IKK)
Realisasi Tahun 2018
Tahun 2019*
Target Renstra
2019
Capaian Realisasi Terhadap
Target Akhir
Renstra (2019)
Target PK
Realisasi PK
% Capaian
PK
Persentase SMA yang Telah Dipetakan Mutu Pendidikannya
100,00% 100% 100,00% 100,00% 100% 100,00%
*) Data PMP per 21 April 2019
Berdasarkan tabel tersebut, SMA yang terpetakan mutu pendidikannya
sebesar 100,% terpetakan mutunya.
27
LAPORAN KINERJA LPMP JAMBI (2019)
Grafik tersebut menggambarkan capaian kinerja SMA yang telah dipetakan
mutunya mulai tahun 2016 sampai dengan tahun 2019. Tahun 2016 ke tahu
2017 mengalami kenaikan 44.4%, Selanjutnya dari tahun 2017 ke tahun
2018 mengalami kenaikan sebesar 22,07%. Selanjutnya dari tahun 2018 ke
tahun 2019 konstan sebesar 100%.
*) Data PMP per 21 April 2019
Standar Nasional Pendidikan ( 2018-2019* )
SMA
Standar Kompetensi Lulusan 1,6 (naik)
Standar Isi 1,08 (naik)
Standar Proses 1,31 (naik)
Standar Penilaian Pendidikan 0,23 (naik)
Standar Pendidik dan Tenaga Kependidikan -0,2 (turun)
Standar Saranda dan Prasarana 0,30 (naik)
Standar Pengelolaan Pendidikan 1,25 (naik)
Standar Pembiayaan 0,95 (naik)
31,53%
77,93%
100% 100%
2016 2017 2018 2019
Tren Capaian SMA Yang Telah Dipetakan Mutunya
28
LAPORAN KINERJA LPMP JAMBI (2019)
Berdasarkan tabel tersebut maka kenaikan tertinggi terdapat pada SKL 1,6 dan
kenaikan terendah terdapat pada standar Sapras 0,30. Adapun penurunan
terdapat di PTK -0,2.
Tabel jumlah satuan pendidikan jenjang SMA yang memenuhi SNP dan belum memenuhi SNP
*)Terdapat 1 sekolah yang tidak terolah datanya
Tabel capaian SNP satuan pendidikan jenjang SMA
No KABUPATEN_KOTA SMA
1 Kota Sungai Penuh 5,80
2 Kota Jambi 5,56
3 Kab. Batang Hari 5,65
4 Kab. Sarolangun 5,38
5 Kab. Kerinci 5,72
6 Kab. Tanjung Jabung Timur 5,72
7 Kab. Muaro Jambi 5,38
8 Kab. Merangin 5,45
9 Kab. Tebo 5,50
10 Kab. Tanjung Jabung Barat 5,51
11 Kab. Bungo 5,57
Standar Nasional Pendidikan
Jenjang
SMA
Memenuhi SNP
Belum Memenuhi
SNP Total Data
Standar Kompetensi Lulusan 61 145 206
Standar Isi 5 201 206
Standar Proses 88 118 206
Standar Penilaian Pendidikan 28 177 205*
Standar Pendidik dan Tenaga Kependidikan 0 206 206
Standar Saranda dan Prasarana 0 206 206
Standar Pengelolaan Pendidikan 0 206 206
Standar Pembiayaan 2 204 206
29
LAPORAN KINERJA LPMP JAMBI (2019)
IKK #6 Indikator Kinerja Kegiatan (IKK) Persentase SMA yang Meningkat Indeks
Efektifitasnya
Indikator Kinerja (IKK)
Realisasi Tahun 2018
Tahun 2019
Target Renstra
2019
Capaian Realisasi Terhadap
Target Akhir
Renstra (2019)
Target PK
Realisasi PK
% Capaian
PK
Persentase SMA yang meningkat indeks efektivitasnya
59,64% 95,00% 51,97% 54,70% 95% 54,70%
Berdasarkan tabel tersebut, SMA yang meningkat indeks efektivitasnya
sebesar 51,97 % yang berarti 48,03 % sekolah turun indeks efektivitasnya
dan Capaian kinerja tahun 2019 untuk indeks efektifitas SMA sebesar
54,70%.
Data tren indikator kinerja persentase SMA yang meningkat indeks
efektivitasnya dari tahun 2016 sampai dengan 2019 pada grafik di bawah ini.
0,00%
72,25%
59,64%
51,97%
2016 2017 2018 2019
Tren Capaian SMA Yang Meningkat Indeks Efektivitasnya
30
LAPORAN KINERJA LPMP JAMBI (2019)
Grafik tersebut menggambarkan capaian kinerja SMA yang meningkat indeks
efektivitasnya, tahun 2016 sebesar 0,00%, tahun 2017 sebesar 72,25%, tahun
2018 sebesar 59,64% dan tahun 2019 sebesar 51,97%. Presentase indeks efektitas
pada satuan pendidikan SMA sebesar 52% yang berarti mengalami penurunan
sebesar 48%.
IKK #7 Persentase SMK yang telah Dipetakan Mutu Pendidikannya
Indikator Kinerja (IKK)
Realisasi Tahun 2018
Tahun 2019
Target Renstra
2019
Capaian Realisasi Terhadap
Target Akhir
Renstra (2019)
Target PK
Realisasi PK
% Capaian
PK
Persentase SMK yang Telah Dipetakan Mutu Pendidikannya
100,00% 100% 91,23% 91,23% 100% 91,23%
Berdasarkan tabel tersebut, SMK yang terpetakan mutu pendidikannya
sebesar 91,23% yang berarti masih terdapat 8,77% belum terpetakan
mutunya. Data tersebut dapat digambarkan pada grafik di bawah ini.
32,16%
70,76%
100%91,23%
2016 2017 2018 2019
Tren Capaian SMK Yang Telah Dipetakan Mutunya
31
LAPORAN KINERJA LPMP JAMBI (2019)
Grafik tersebut menggambarkan capaian kinerja SMK yang telah dipetakan
mutunya mulai tahun 2016 sampai dengan tahun 2019. Tahun 2016 ke tahun
2017 mengalami kenaikan 38.6%, Selanjutnya dari tahun 2017 ke tahun
2018 mengalami kenaikan sebesar 29,24%. Selanjutnya kembali menurun
sebesar 8,77%.
*) Data PMP per 21 April 2019
Berdasarkan tabel tersebut maka kenaikan tertinggi terdapat pada SKL 2,02
dan kenaikan terendah terdapat pada standar Sapras 0,02. Adapun
penurunan terdapat di PTK -0,15.
Tabel jumlah satuan pendidikan jenjang SMK yang memenuhi SNP dan belum memenuhi SNP
Standar Nasional Pendidikan
Jenjang
SMK
Memenuhi SNP
Belum Memenuhi SNP
Total Data
Standar Kompetensi Lulusan 31 127 158
Standar Isi 3 155 158
Standar Proses 55 103 158
Standar Penilaian Pendidikan 11 145 156*
Standar Pendidik dan Tenaga Kependidikan 0 158 158
Standar Saranda dan Prasarana 0 158 158
Standar Pengelolaan Pendidikan 0 158 158
Standar Pembiayaan 0 158 158
*) Terdapat 2 sekolah yang tidak terolah datanya
Standar Nasional Pendidikan ( 2018-2019* )
SMK
Standar Kompetensi Lulusan 2,02 (naik)
Standar Isi 1,34 (naik)
Standar Proses 1,69 (naik)
Standar Penilaian Pendidikan 0,21 (naik)
Standar Pendidik dan Tenaga Kependidikan -0,15 (turun)
Standar Saranda dan Prasarana 0,02 (naik)
Standar Pengelolaan Pendidikan 1,47 (naik)
Standar Pembiayaan 1,13 (naik)
32
LAPORAN KINERJA LPMP JAMBI (2019)
Tabel capaian SNP satuan pendidikan jenjang SMK
No KABUPATEN_KOTA SMK
1 Kota Sungai Penuh 5,35
2 Kota Jambi 5,20
3 Kab. Batang Hari 5,20
4 Kab. Sarolangun 5,16
5 Kab. Kerinci 5,12
6 Kab. Tanjung Jabung Timur 5,50
7 Kab. Muaro Jambi 5,31
8 Kab. Merangin 5,16
9 Kab. Tebo 4,92
10 Kab. Tanjung Jabung Barat 5,24
11 Kab. Bungo 5,17
IKK #8 Indikator Kinerja Kegiatan (IKK) Persentase SMK yang Meningkat Indeks
Efektifitasnya
Indikator Kinerja (IKK)
Realisasi Tahun 2018
Tahun 2019
Target Renstra
2019
Capaian Realisasi Terhadap
Target Akhir
Renstra (2019)
Target PK
Realisasi PK
% Capaian
PK
Persentase SMK yang meningkat indeks efektivitasnya
42,29% 95,00% 69,59% 73,25% 95% 73,25%
Berdasarkan tabel tersebut, SMK yang meningkat indeks efektivitasnya
sebesar 69,59% yang berarti 30,41% sekolah turun indeks efektivitasnya dan
Capaian kinerja tahun 2019 untuk indeks efektifitas SMK sebesar 73,25%.
Data tren indikator kinerja persentase SMK yang meningkat indeks
efektivitasnya dari tahun 2016 sampai dengan 2019 pada grafik di bawah ini.
33
LAPORAN KINERJA LPMP JAMBI (2019)
Tahun 2016 sebesar 3,64%, tahun 2017 sebesar 63,64%, tahun 2018 sebesar
42,29% dan tahun 2019 sebesar 69,59%.
Jenjang
Jumlah Sekolah
yang Terolah
data SKL nya
Jumlah sekolah
yang naik SKL nya
Jumlah Sekolah
yang Turun
SKL nya
Persentase Indeks
Efektifitasnya meningkat
Persentase Indeks
Efektifitasnya menurun
Jenjang SMK 171 119 52 69,59% 29,41%
Persentase satuan pendidikan jenjang SD yang mengalami peningkatan indeks
efektivitas adalah sebesar 69,59 %, sementara yang mengalami penurunan indeks
efektivitas adalah sebesar 29,41 %.
3,64%
63,64%
42,29%
69,59%
2016 2017 2018 2019
Tren Capaian SMK Yang Meningkat Indeks Efektivitasnya
34
LAPORAN KINERJA LPMP JAMBI (2019)
IKK #9 Indikator Kinerja Kegiatan (IKK) Persentase SD yang disupervisi dan
difasilitasi dalam Pencapaian SNP
Indikator Kinerja (IKK)
Realisasi Tahun 2018
Tahun 2019
Target Renstra
2019
Capaian Realisasi Terhadap
Target Akhir
Renstra (2019)
Target PK
Realisasi PK
% Capaian
PK
Persentase SD yang telah disupervisi dan difasilitasi dalam pencapaian SNP
98,45% 95,00% 66,50% 70,00% 95% 70,00%
Berdasarkan tabel tersebut, presentase SD yang disupervisi dan di fasilitasi
dalam pencapaian SNP sebesar 66,50% yang berarti masih terdapat 33,50%
belum disupervisi dan difasilitasi dalam pencapaian SNP. Data tersebut
dapat digambarkan pada grafik di bawah ini.
Grafik tersebut menggambarkan capaian kinerja SD yang disupervisi dan
difasilitasi dalam pencapaian SNP, tahun 2016 dan 2017 sebesar 0,00%,
tahun 2018 sebesar 98,45% dan tahun 2019 sebesar 66,50%.
0 0
98,45%
66,50%
2016 2017 2018 2019
Tren SD Yang Telah Di Supervisi dan Di Fasilitasi Dalam Pencapaian SNP
35
LAPORAN KINERJA LPMP JAMBI (2019)
1. Fasilitasi Penjaminan Mutu Pendidikan pada Satuan Pendidikan Jenjang
SD, SMP, SMA, SMK
Fasilitasi penjaminan mutu yang dimaksud adalah melakukan
pendampingan pada sekolah model dalam pemenuhan standar nasional
pendidikan. LPMP Jambi melaksanakan rangkaian kegiatan fasilitasi
dengan alur kegiatan seperti bagan di bawah ini.
36
LAPORAN KINERJA LPMP JAMBI (2019)
Tabel sasaran sekolah model tahun 2019
Dalam pengembangan sekolah model diharapkan sekolah menjadi sekolah
yang :
1. Mampu dan berkomitmen untuk menerapkan sistem penjaminan
mutu pendidikan.
2. Dapat menunjukkan terjadinya perubahan atau peningkatan mutu
secara berkelanjutan dan terukur.
3. Mampu mengimbaskan penerapan sistem penjaminan mutu
pendidikan kepada sekolah sekitarnya.
4. Memiliki karakter budaya mutu
5. Adanya percontohan sekolah berbasis SNP melalui penerapan
penjaminan mutu pendidikan secara mandiri.
6. Adanya pengimbasan penerapan penjaminan mutu pendidikan kepada
sekolah lain.
7. Sekolah menerapkan penjaminan mtuu pendidikan secara mandiri.
8. Sekolah meningkatkan mutu sesuai Standar Nasional Pendidikan
9. Sekolah berbudaya mutu
37
LAPORAN KINERJA LPMP JAMBI (2019)
Kendala dan permasalahan yang ditemukan dalam pencapaian target fasilitasi
pendidikan yaitu :
1. Terbatasnya jumlah SDM yang memiliki kompetensi terkait pembelajaran
HOTS dan penilaian HOTS
2. Terbatasnya jumlah SDM yang memiliki kompetensi terkait pada bidang
ekstrakurikuler wajib dan pilihan
3. Terbatasnya jumlah SDM yang memiliki kompetensi terkait pendampingan
SPMI pada satuan pendidikan
4. Komitmen Pemerintah Daerah dalam menggerakan TPMPD masih kurang
5. Motivasi sebagian guru mendalami pembelajaran dan penilaian HOTS masih
kurang
6. Ekstrakurikuler pilihan yang di laksanakan oleh sebagian sekolah belum
didasarkan pada minat dan bakat peserta didik
7. Komitmen kepala sekolah dalam menggerakan TPMPS masih kurang
8. Komitmen TPMPS dalam melakasanakan SPMI di sebagaian kecil masih
kurang
9. TPMPD dalam menggerakan TPMPS masih kurang
10. Komitmen Pemerintah Daerah dalam menggerakan TPMPD masih kurang
Langkah antisipasi yang telah dilakukan untuk mengatasi permasalahan
sehingga target fasilitasi pendidikan tercapai yaitu :
1. Memberdayakan guru yang telah memiliki sertifikat PKP untuk memfasilitasi
pembelajaran HOTS dan penilaian HOTS pada sekolah model.
2. Mengarahkan sekolah untuk berkoordinasi dengan instansi atau SDM terkait
ekstrakurikuler pilihan pada sekolah model.
3. Memberdayakan fasilitator daerah SPMI dalam melaksanakan SPMI pada
sekolah model.
4. Memberdayakan dalam melaksanakan SPMI pada sekolah model.
38
LAPORAN KINERJA LPMP JAMBI (2019)
5. Memotivasi TPMPD pada kegiatan Diseminasi Best Practice SPMI dan SPME
6. Melakukan pendampingan dan asistensi terkait pembelajaran dan penilaian
HOTS.
7. Melakukan pendampingan dan asistensi terkait ekstrakurikuler pilihan.
8. Melakukan pendampingan, asistensi, supervisi pada kepala sekolah dalam
menggerakan TPMPS
9. Melakukan pendampingan TPMPD dalam menyusun Program Kerja
Penjaminan Mutu Pendidikan berdasarkan rapor mutu wilayah
2. Supervisi pada Satuan Pendidikan Jenjang SD, SMP, SMA, SMK
Supervisi yang dimaksud adalah supervisi yang dilakukan LPMP Jambi pada
satuan pendidikan terkait pada aspek:
a. Pemahaman sekolah mengenai standar/indikator serta untuk melihat
keterlaksanaan SPMI pada satuan pendidikan
b. Keterlaksanaan penjaminan mutu pendidikan pada manajemen yang
dilakukan oleh sekolah, kendala yang dihadapi sekolah, upaya yang sudah
dilakukan hingga tindaklanjut yang akan dilaksanakan sekolah
kedepannya yang akan meningkatkan pelaksanaan dan pengelolaan
manajemen yang ada di sekolah.
c. Keterlaksanaan penjaminan mutu pendidikan pada proses pembelajaran
disekolah, kendala yang dihadapi sekolah, upaya yang sudah dilakukan
hingga tindaklanjut yang akan dilaksanakan sekolah kedepannya yang
akan meningkatkan pelaksanaan proses pembelajaran di sekolah
d. Keterlaksanaan penjaminan mutu pedidikan pada kompetensi kelulusan
siswa, kendala yang terjadi di sekolah, upaya yang sudah dilakukan hingga
tindaklanjut yang akan dilakukan oleh sekolah dalam meningkatkan mutu
dari kompetensi siswa
39
LAPORAN KINERJA LPMP JAMBI (2019)
LPMP Jambi melaksanakan rangkaian kegiatan supervisi dengan alur
kegiatan seperti bagan di bawah ini.
Tabel jumlah satuan pendidikan yang disupervisi pada tahun 2019
40
LAPORAN KINERJA LPMP JAMBI (2019)
Kendala dan permasalahan yang ditemukan dalam pencapaian target
supervisi fasilitasi pendidikan pada Satuan Pendidikan Jenjang SD, SMP,
SMA, SMK yaitu :
41
LAPORAN KINERJA LPMP JAMBI (2019)
1. Instrumen supervisi PPK yang terstandar belum tersedia
2. Sumber daya manusia yang terbatas terkait pemahaman supervisi
PPK
3. Desain kebijakan PPK pada satuan pendidikan belum tersedia
4. Desain program PPK pada satuan pendidikan belum tersedia
5. Pengembangan PPK dalam PBM belum optimal
6. Pengembangan budaya sekolah belum optimal
7. Partisipasi masyarakat belum optimal
8. Evaluasi PPK belum optimal
Langkah antisipasi yang telah dilakukan untuk mengatasi permasalahan
sehingga target fasilitasi pendidikan pada Satuan Pendidikan Jenjang
SD, SMP, SMA, SMK tercapai yaitu :
1. Menyusun instrumen PPK secara mandiri untuk pengumpulan data
awal dan dasar melakukan supervisi.
2. Memberdayakan pengawas sekolah yang memiliki kompetensi
supervisi PPK.
3. Memberikan penguatan terkait desain kebijakan PPK pada satuan
pendidikan.
4. Memberikan penguatan terkait desain program PPK pada satuan
pendidikan.
5. Memberikan penguatan PPK pada PBM pada satuan pendidikan.
6. Memberikan penguatan pada pengembangan budaya sekolah.
7. Memberikan penguatan pada pada partisipasi masyarakat.
8. Memberikan penguatan pada pelaksanaan evaluasi PPK yang belum
optimal.
42
LAPORAN KINERJA LPMP JAMBI (2019)
3. Inovasi Pembelajaran (Pendampingan Penjaminan Mutu Pendidikan
Pada Pembelajaran Di Sekolah) pada Satuan Pendidikan Jenjang SD,
SMP, SMA, SMK
Program inovasi yang dimaksud adalah program pendampingan
penjaminan mutu pendidikan terkait pembelajaran di 16 sekolah pada 4
kabupaten oleh LPMP Jambi yang dilaksanakan sesuai dengan siklus
penjaminan mutu pendidikan pada satuan pendidikan. Kegiatan program
pendampingan dapat di gambarkan pada bagan berikut ini.
43
LAPORAN KINERJA LPMP JAMBI (2019)
LPMP Jambi melaksanakan rangkaian kegiatan inovasi pembelajaran dengan alur
kegiatan seperti bagan di bawah ini.
44
LAPORAN KINERJA LPMP JAMBI (2019)
Tujuan pelaksanaan Program Inovatif Pendampingan Penjaminan Mutu
Pendidikan Pada Pembelajaran di Sekolah oleh LPMP Jambi Tahun 2019
adalah:
1. Meningkatkan pemahaman guru dalam penyusunan perencanaan
pembelajaran sesuai dengan standar.
2. Meningkatkan pemahaman guru dalam pelaksanaan pembelajaran
sesuai standar dan sesuai dengan perencanaan pembelajaran yang
telah disusun oleh guru.
3. Meningkatkan pemahaman guru dalam penyusunan perencanaan,
pelaksanaan, pengolahan, dan pelaporan penilaian sesuai dengan
standar.
Hasil yang diharapkan dari pelaksanaan Program Inovatif Pendampingan
Penjaminan Mutu Pendidikan Pada Pembelajaran di Sekolah oleh LPMP
Jambi tahun 2019 adalah :
1. Meningkatnya pemahaman guru dalam penyusunan perencanaan
pembelajaran sesuai dengan standar, yang dibuktikan tersedianya
dokumen persiapan pembelajaran yang berkualitas.
2. Meningkatnya pemahaman guru dalam pelaksanaan pembelajaran
sesuai standar dan sesuai dengan perencanaan pembelajaran yang
telah disusun oleh guru, yang dibuktikan dengan aktifnya peserta didik
dalam pembelajaran.
3. Meningkatnya pemahaman guru dalam penyusunan perencanaan,
pelaksanaan, pengolahan, dan pelaporan penilaian sesuai dengan
standar, yang dibuktikan dengan tersusunnya dokumen penilaian sikap,
pengetahuan, dan keterampilan, dilaksanakannya penilaian, diolahnya
hasil pelaksanaan penilaian dan dilaporkannya hasil penilaian.
Ukuran keberhasilan penjaminan mutu oleh satuan pendidikan
berdasarkan siklus tersebut adalah terpenuhinya indikator keluaran
45
LAPORAN KINERJA LPMP JAMBI (2019)
(output), hasil (outcome) dan dampak sebagaimana di gambarkan pada
bagan berikut ini.
Untuk mencapai indikator keberhasilan tersebut, maka kegiatan yang
dilakukan di sekolah dibagi menjadi 3 (tiga) kegiatan utama, yakni:
1) Pemetaan Mutu dan Penyusunan Rencana Pemenuhan
Kegiatan ini dilakukan sebanyak 2 (dua) kali pertemuan dengan lama
hari pelaksanaan selama 4 (empat) hari dengan kegiatan meliputi
sosialisasi program kegiatan pada warga sekolah dan di lanjutan
dengan pemetaan mutu untuk menentukan mutu awal, sebelum
dilakukannya program pendampingan. Pemetaan mutu di lakukan
dengan telaah dokumen persiapan pembelajaran yang telah disusun
oleh guru model dan selanjutya dilakukan observasi pembelajaran
pada proses pembelajaran yang dilakukan oleh guru model.
Berdasarkan hasil telaah dokumen dan observasi, maka dilanjutkan
dengan penyusunan persiapan pembelajaran berdasarkan
kesepakatan jadwal pelaksanaan dan refleksi pembelajaran untuk
pertemuan 3 (tiga), 4 (empat) dan 5 (lima).
46
LAPORAN KINERJA LPMP JAMBI (2019)
2) Pelaksanaan Pemenuhan Mutu dan Evaluasi/Audit Mutu
Kegiatan ini dilakukan sebanyak 3 (tiga) kali pertemuan dengan lama
hari setiap pelaksanaan selama 3 (tiga) hari dengan kegiatan di hari
pertama adalah pertemuan awal pelaksanaan pembelajaran meliputi
diskusi persiapan pelaksanaan pembelajaran meliputi telaah RPP
yang telah di susun oleh guru model, review RPP, simulasi RPP,
diskusi skenario pelaksanaan pembelajaran, dan diskusi pelaksanaan
refleksi pembelajaran. Di hari kedua dilaksanakan real teaching dan
refleksi pembelajaran dan di hari ke tiga dilakukan pembimbingan
dan penguatan terkait persiapaan pembelajaran untuk pertemuan
berikutnya berdasarkan hasil refleksi pembelajaran.
3) Penyusunan Standar di atas SNP
Kegiatan ini dilakukan sebanyak 1 (satu) kali pertemuan dengan lama
hari pelaksanaan selama 3 (tiga) hari dengan kegiatan melakukan
paparan best pracite oleh guru model setelah mengikuti kegiatan
pendampingan, paparan penguatan oleh kepala sekolah terkait
pelaksanaan dan keberlanjutan program pendampingan di sekolah,
dan diakhiri dengan paparan oleh Widyaiswara dan petugas
pendampingan terkait capaian tujuan dan hasil pendampingan
berdasarkan rekapitulasi data, analisis data dan interpretasi data
berdasarkan data yang dperoleh selama kegiatan pendampingan
untuk dijadikan dasar pencapaian standar dan penentuan
pengembangan kegiatan selanjutnya dan keberlanjutan program
pendampingan di sekolah.
47
LAPORAN KINERJA LPMP JAMBI (2019)
4. Inovasi Sistem Informasi Fasilitasi Penjaminan Mutu Pendidikan pada
Satuan Pendidikan Jenjang SD, SMP, SMA, SMK
Program inovasi yang dimaksud adalah pengembangan sistem informasi
fasilitasi penjaminan mutu pendidikan yang di gunakan pengawas sekolah
dalam menjalankan tugasnya. Kegiatan pengembangan dapat di
gambarkan pada bagan berikut ini.
48
LAPORAN KINERJA LPMP JAMBI (2019)
Sistem informasi fasilitasi penjaminan mutu pendidikan merupakan salah
inovasi LPMP Jambi di bidang sistem informasi. Aplikasi ini ditujukan untuk
pengawas dengan tujuan memfasilitasi pengawas dalam menjalankan tugas
yaitu supervisi ke satuan pendidikan.
Sebelum menggunakan aplikasi ini, pengawas menggunakan instrumen
supervisi atau catatan supervisi pada saat melakukan supervisi ke satuan
pendidikan. Namun ketika pengawas atau dinas pendidikan ingin melihat
frekuensi kunjungan ke satuan pendidikan, mereka mengalami kesulitan.
Melihat kondisi tersebut, LPMP Jambi mengembangkan suatu aplikasi untuk
membantu mengatasi masalah tersebut.
Langkah-langkah dalam pengembangan aplikasi tersebut yaitu
1. Pengkajian.
2. Perancangan.
3. Ujicoba.
4. Sosialisasi.
5. Peluncuran.
49
LAPORAN KINERJA LPMP JAMBI (2019)
50
LAPORAN KINERJA LPMP JAMBI (2019)
IKK #10 Indikator Kinerja Kegiatan (IKK) Persentase SMP yang di supervisi dan
difasilitasi dalam Pencapaian SNP
Indikator Kinerja (IKK)
Realisasi Tahun 2018
Tahun 2019
Target Renstra
2019
Capaian Realisasi Terhadap
Target Akhir
Renstra (2019)
Target PK
Realisasi PK
% Capaian
PK
Persentase SMP yang telah disupervisi dan difasilitasi dalam pencapaian SNP
102,91% 95,00% 79,55% 83,74% 95% 83,74%
Berdasarkan tabel tersebut, presentase SMP yang disupervisi dan di fasilitasi
dalam pencapaian SNP sebesar 79,55% yang berarti masih terdapat 20,45%
belum disupervisi dan difasilitasi dalam pencapaian SNP. Data tersebut
dapat digambarkan pada grafik di bawah ini.
0 0
102,91%
79,55%
2016 2017 2018 2019
Tren SMP Yang Telah Di Supervisi dan Di Fasilitasi Dalam Pencapaian SNP
51
LAPORAN KINERJA LPMP JAMBI (2019)
Grafik tersebut menggambarkan capaian kinerja SMP yang disupervisi dan
difasilitasi dalam pencapaian SNP.Tahun 2016 dan 2017 sebesar 0,00%,
tahun 2018 sebesar 102,91% dan tahun 2019 sebesar 79,55%.
IKK #11 Indikator Kinerja Kegiatan (IKK) Persentase SMA yang di supervisi dan
difasilitasi dalam Pencapaian SNP
Indikator Kinerja (IKK)
Realisasi Tahun 2018
Tahun 2019*
Target Renstra
2019
Capaian Realisasi Terhadap
Target Akhir
Renstra (2019)
Target PK
Realisasi PK
% Capaian
PK
Persentase SMA yang telah disupervisi dan difasilitasi dalam pencapaian SNP
105,38% 95,00% 71,17% 74,92% 95% 74,92%
Berdasarkan tabel tersebut, presentase SMA yang disupervisi dan di fasilitasi
dalam pencapaian SNP sebesar 71,17% yang berarti masih terdapat 28,83%
belum disupervisi dan difasilitasi dalam pencapaian SNP. Data tersebut
dapat digambarkan pada grafik di bawah ini.
52
LAPORAN KINERJA LPMP JAMBI (2019)
Grafik tersebut menggambarkan capaian kinerja SMP yang disupervisi dan
difasilitasi dalam pencapaian SNP, tahun 2016 dan 2017 sebesar 0,00%,
tahun 2018 sebesar 105,38% dan tahun 2019 sebesar 71,17%.
IKK #12 Indikator Kinerja Kegiatan (IKK) Persentase SMK yang di supervisi dan
difasilitasi dalam Pencapaian SNP
Indikator Kinerja (IKK)
Realisasi Tahun 2018
Tahun 2019
Target Renstra
2019
Capaian Realisasi Terhadap
Target Akhir
Renstra (2019)
Target PK
Realisasi PK
% Capaian
PK
Persentase SMK yang telah disupervisi dan difasilitasi dalam pencapaian SNP
99,42% 95,00% 70,18% 73,87% 95% 73,87%
Berdasarkan tabel tersebut, presentase SMK yang disupervisi dan di fasilitasi
dalam pencapaian SNP sebesar 70,18% yang berarti masih terdapat 29,82%
belum disupervisi dan difasilitasi dalam pencapaian SNP. Data tersebut
dapat digambarkan pada grafik di bawah ini.
0 0
105,38%
71,17%
2016 2017 2018 2019
Tren SMA Yang Telah Di Supervisi dan Di Fasilitasi Dalam Pencapaian SNP
53
LAPORAN KINERJA LPMP JAMBI (2019)
Grafik tersebut menggambarkan capaian kinerja SMK yang disupervisi dan
difasilitasi dalam pencapaian SNP, tahun 2016 dan 2017 sebesar 0,00%,
tahun 2018 sebesar 99,42% dan tahun 2019 sebesar 70,18%.
0 0
99,42%
70,18%
2016 2017 2018 2019
Tren SMK Yang Telah Di Supervisi dan Di Fasilitasi Dalam Pencapaian SNP
54
LAPORAN KINERJA LPMP JAMBI (2019)
Tata kelola LPMP Jambi yang baik dapat diwujudkan melalui peningkatan skor
Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) dan peningkatan
Indikator Kinerja Pelaksanaan Anggaran (IKPA ) yang meningkat dari tahun
sebelumnya.
IKKK # 13 Nilai Minimal SAKIP LPMP JAMBI
Sasaran Realisasi
2018
Tahun 2019 Target
Akhir
Renstra
(2019 )
% Capaian
Realisasi
Terhadap
Target Akhir
Renstra
(2019 )
Target
PK
Capaian
PK
%
Capaian
PK
Nilai Minimal SAKIP LPMP
Jambi
59,19 80 74,61 93,26 80 93,26
Jika dibandingkan dengan capaian tahun sebelumnya, capaian tahun 2019
mengalami kenaikan sebesar 15,42 poin. Peningkatan nilai SAKIP LPMP Jambi ini
didukung oleh kebijakan:
Nilai Sakip IKPA (Indikator KinerjaPelaksanaan Anggaran)
59,19
90,66
74,61
91,14
2018
2019
SASARAN 2
55
LAPORAN KINERJA LPMP JAMBI (2019)
1. Penyusunan renstra, program kerja lembaga dan rencana jadwal kegiatan
secara bersama-sama dengan melibatkan perwakilan seksi/ sub. bagian.
2. Review standar pelayanan LPMP
Hambatan yang ditemukan dalam pencapaian target yaitu :
1. Pemantauan rencana aksi belum dilaksanakan secara optimal dalam rangka
pengendalian kinerja dan belum memberikan alternatif perbaikan capaian
kinerja.
2. Hasil rencana aksi belum menunjukkan perbaikan setiap periode dan belum
ditindaklanjuti dalam bentuk langkah-langkah nyata.
Langkah antisipasi yang telah dilakukan untuk mengatasi permasalahan sehingga
target tercapai yaitu :
1. Komitmen dari pimpinan dan staf LPMP Jambi dalam melakukan peningkatan
kinerja.
2. Penyusunan rencana aksi disusun per triwulan berdasarkan target yang
ditetapkan dalam Perjanjian Kinerja dan memonitor pencapaiannya secara
berkala serta dimanfaatkan dalam pengarahan dan pengorganisasian
kegiatan.
56
LAPORAN KINERJA LPMP JAMBI (2019)
B. Realisasi Anggaran
Pagu anggaran LPMP Jambi dalam DIPA anggaran 2019 sebesar
Rp37.923.240.000,00. Dari pagu anggaran tersebut berhasil direalisasikan
sebesar 33.023.160.078,00 dengan persentase daya serap sebesar 87,08%.
Pagu sebesar tersebut di atas digunakan untuk mendukung pencapaian 2
(dua) sasaran dengan 13 ( tiga belas ) indikator kinerja. Berikut rincian
penyerapan anggaran pada masing-masing sasaran/indikator kinerja.
Pagu alokasi terbesar pada IKK Satuan Pendidikan yang telah difasilitasi
berdasarkaan 8 SNP yang dilakukan oleh LPMP Jambi melalui kegiatan
Penjaminan Mutu Pendidikan Sekolah Model dan Sekolah Zonasi.
No Sasaran Strategis
Indikator Kinerja Kegiatan ( IKK ) Anggaran Awal Anggaran Revisi Akhir
Realisasi Anggaran Daya Serap
(%)
1 Meningkatnya penjaminan mutu pendidikan di seluruh jenjang pendidikan
SATUAN PENDIDIKAN YANG TELAH DIPETAKAN MUTUNYA
Satuan pendidikan yang telah dipetakan mutunya
Rp 4.687.308.000 Rp 5.156.246.000 Rp 4.140.025.280 80,29%
1. SD yang telah dipetakan mutunya
2. SD yang meningkat indeks efektivitasnya
3. SMP yang telah dipetakan mutunya
4. SMP yang meningkat indeks efektivitasnya
5. SMA yang telah dipetakan mutunya
6. SMA yang meningkat indeks efektivitasnya
7. SMK yang telah dipetakan mutunya
8. SMK yang meningkat indeks efektivitasnya
001. Satuan pendidikanyang dipetakan mutu pendidikannya
Rp 2.410.636.000 Rp 2.879.574.000 Rp 2.578.663.115 89,55%
004. Satuan pendidikan yang terverifikasi mutu pendidikannya
Rp 2.276.672.000 Rp 2.276.672.000 Rp 1.561.362.165 68,58%
57
LAPORAN KINERJA LPMP JAMBI (2019)
Persentase satuan pendidikan yang telah disupervisi dan difasilitasi dalam pencapaian SNP
Rp 11.457.141.000 Rp 11.457.141.000 Rp 11.457.141.000 100,00%
9. Persentase SD yang telah disupervisi dan difasilitasi dalam pencapaian SNP
Rp 11.457.141.000 Rp 10.988.203.000 Rp 9.638.417.690 87,72%
10. Persentase SMP yang telah disupervisi dan difasilitasi dalam pencapaian SNP
99,43%
11. Persentase SMA yang telah disupervisi dan difasilitasi dalam pencapaian SNP
88,96%
12. Persentase SMK yang telah disupervisi dan difasilitasi dalam pencapaian SNP
87,72%
002. Satuan pendidikan yang telah disupervisi berdasarkan 8 SNP
Rp 2.125.942.000 Rp 2.125.942.000 Rp 1.847.859.600 100,00%
003. Satuan pendidikan yang telah difasilitasi berdasarkan 8 SNP
Rp 9.331.199.000 Rp 8.862.261.000 Rp 7.790.558.090 100,00%
2 Terwujudnya Tata kelola LPMP Jambi yang baik
13. Nilai minimal SAKIP LPMP Rp 9.078.443.000 Rp 7.047.630.000 Rp 5.052.727.590 71,69%
970. Layanan dukungan manajemen satker
Rp 2.125.942.000 Rp 2.125.942.000 Rp 1.847.859.600 100,00%
951. Layanan sarana dan prasarana internal
Rp 9.331.199.000 Rp 8.862.261.000 Rp 7.790.558.090 100,00%
Realisasi anggaran per Output
Output Uraian Anggaraan Awal Anggaran Revisi Realisasi % Daya
Serap
001 Satuan pendidikan yang
telah dipetakan mutu
pendidikannya
2.410.636.000 2.879.574.000 2.578.663.115 89,55
002 Satuan Pendidikan yang
telah disupervisi dalam
pencapaian SNP
2.125.942.000 2.125.942.000 1.847.859.600 86,92
003 Satuan pendidikan yang
telah di fasilitasi
berdasarkan 8 SNP
9.331.199.000 8.862.261.000 7.790.558.090 87,91
004 Satuan pendidikan yang
telah terverifikasi mutu
pendidikannya
2.276.672.000 2.276.672.000 1.561.362.165 68,58
58
LAPORAN KINERJA LPMP JAMBI (2019)
951 Layanan Sarana dan
Prasarana Internal
4.989.030.000 3.882.213.000 2.932.665.730 92,65
970 Layanan Dukungan
Manajemen Satker
4.089.413.000 3.165.417.000 2.120.061.860 54,61
994 Layanan Perkantoran 12.700.348.000 14.731.161.000 14.191.989.518 96,34
Realisasi anggaran paling rendah terdapat pada output Layanan Perkantoran,
hal ini disebabkan karena belum optimalnya realisasi pengeluaran rutin
Lembaga.
59
LAPORAN KINERJA LPMP JAMBI (2019)
Efisiensi Anggaran
Pada tahun 2019, LPMP Jambi berhasil melakukan efisiensi anggaran sebesar
Rp.988.738.000. Hasil efisiensi tersebut berasal dari efisiensi pelaksanaan
kegiatan yang dilaksanakan dari Efisiensi perjalanan dinas dan penghematan
belanja barang.
Hasil efisiensi tersebut digunakan untuk melaksankana program kegiatan inovasi
LPMP yang berupa :
1. Program Penjaminan Mutu dengan Pendekatan Lesson Study. Kegiatan ini
dilakukan dalam bentuk Perencanaan Program Penjaminan Mutu,
Pelaksanaan pendampingan di sekolah, dan Supervisi Program Penjaminan
Mutu. Total alokasi anggaran untuk kegiatan ini sebesar Rp. 693.544.000,-
2. Bimtek Pemanfaatan Rumah Belajar pada Sekolah Model dan Sekolah Zonasi
Kegiatan ini dilakukan di LPMP, dengan mengundang perwakilan dari Sekolah
Model dan Sekolah Zonasi dari Kabupaten/Kota di Provinsi Jambi. Total alokasi
anggaran untuk kegiatan ini sebesar Rp. 295.194.000,-
60
LAPORAN KINERJA LPMP JAMBI (2019)
Penutup
61
LAPORAN KINERJA LPMP JAMBI (2019)
BAB IV PENUTUP
Selama tahun 2019, LPMP Jambi berhasil melaksanakan seluruh kegiatan untuk
mendukung pencapaian target yang ditetapkan. Berikut ringkasan pencapaian
indikator kinerja dan kinerja keuangan.
99,59%
97,12%
100,00%
91,23%
82,29%
84,94%
54,70%
73,25%
83,13%
99,43%
88,96%
87,72%
93,26%
SD yang telah dipetakan mutunya
SMP yang telah dipetakan mutunya
SMA yang telah dipetakan mutunya
SMK yang telah dipetakan mutunya
SD yang meningkat indeks efektivitasnya
SMP yang meningkat indeks efektivitasnya
SMA yang meningkat indeks efektivitasnya
SMK yang meningkat indeks efektivitasnya
SD yang disupervisi dan difasilitasi dalampencapaian SNP
SMP yang disupervisi dan difasilitasi dalampencapaian SNP
SMA yang disupervisi dan difasilitasi dalampencapaian SNP
SMK yang disupervisi dan difasilitasi dalampencapaian SNP
Nilai Minimal SAKIP LPMP Jambi
Capaian Kinerja LPMP Jambi Tahun 2019 Untuk Setiap Indikator Kinerja Kegiatan
62
LAPORAN KINERJA LPMP JAMBI (2019)
Secara umum, dapat disimpulkan bahwa LPMP Jambi telah merealisasikan
program dan kegiatan tahun anggaran 2019 untuk mencapai tahapan
pembangunan jangka menengah tahun 2015-2019 melalui indikator kinerja
kegiatan. Hal ini didukung fakta bahwa kinerja LPMP Jambi berhasil merealisasikan
semua output dari kegiatan yang merupakan penjabaran dari sasaran starategis
LPMP Jambi.
1 IKK; 7%
10 IKK; 77%
1 IKK; 8%
1 IKK; 8%
CAPAIAN INDIKATOR KINERJA LPMP JAMBI TAHUN 2019
Capaian Kinerja = 100%
Capaian Kinerja 80-100%
Capaian Kinerja 60-80%
Capaian Kinerja < 60%
37.923.240.000
33.023.160.078
-
5.000.000.000
10.000.000.000
15.000.000.000
20.000.000.000
25.000.000.000
30.000.000.000
35.000.000.000
40.000.000.000
PAGU REALISASI
KINERJA KEUANGAN LPMP JAMBITAHUN 2019 (87,07%)
63
LAPORAN KINERJA LPMP JAMBI (2019)
Dari hasil evaluasi kinerja, beberapa hal yang perlu mendapatkan perhatian yaitu:
7. Guru mengalami kesulitan dalam melakukan penilaian dalam implementasi
kurikulum 2013;
8. Aplikasi data mutu dari satgas pusat PMP belum dapat melakukan
pengelolaan data mutu secara sempurna, terutama standar pendidik dan
tenaga kependidikan, serta standar sarana dan prasarana;
9. Server PMP masih sering down (belum kuat) dalam menerima data yang
serentak dikirim oleh satuan pendidikan.
Untuk meningkatkan kinerja organisasi, beberapa fokus perbaikan yang akan
dilakukan ke depan yaitu:
1. Terus berupaya melakukan koordinasi/sinkronisasi program dengan Ditjen
Dikdasmen dan pemerintah daerah terkait pelaksanaan program LPMP,
sehingga seluruh kegiatan dapat terlaksana sesuai rencana dan jadwal yang
sudah direncanakan untuk mencapai sasaran strategis yang sesuai dengan
target yang telah ditetapkan;
2. Terus berupaya untuk mengoptimalkan efisiensi dan efektivitas pemanfaatan
sumber-sumber daya dan dana yang dimiliki untuk mewujudkan target kinerja
sebaik-baiknya dan mampu menghasilkan output yang relevan dengan
sasaran strategis dan indikator kinerja LPMP;
3. Hasil evaluasi kinerja pada tahun 2019 dapat dijadikan bahan pertimbangan
dalam pengambilan keputusan terkait penyusunan program dan perbaikan
dalam pelaksanaan program di tahun berikutnya.
Secara keseluruhan, keberhasilan yang telah dicapai pada tahun 2019 merupakan
landasan yang kuat bagi LPMP Jambi untuk melaksanakan program - program pada
tahun berikutnya dan sekaligus menjadi barometer agar program - program pada
masa yang akan datang dapat dilaksanakan secara efektif dan efisien. Hal penting
lainnya, LPMP Jambi harus menetapkan langkah strategis, seperti:
64
LAPORAN KINERJA LPMP JAMBI (2019)
berkesinambungan, perubahan, penyesuaian, dan pembaharuan dalam reformasi
pendidikan untuk menjawab tantangan dalam kehidupan bermasyarakat,
berbangsa, dan bernegara di era persaiangan global.
65
LAPORAN KINERJA LPMP JAMBI (2019)
Lampiran