Laporan Kimia Danzen

6
TUJUAN PERCOBAAN a) Menentukan konsentrasi NaOH dengan menggunakan larutan HCl yang telah diketahui konsentrasinya melalui titrasi asam basa b) Menentukan kadar asam asetat dalam cuka dapur dengan menggunakan larutan standar NaOH melalui titrasi asam basa HIPOTESIS Titrasi Asam dan Basa digunakan untuk menemukan konsentrasi NaOH dengan melakukan penetralan antara NaOH dan HCl menggunakan indikator BTB . Selain itu, untuk menentukan kadar asam asetat dalam larutan cuka dapur dilakukan penetraalan antara cuka dapur dengan NaOH serta menggunakan rumus. ALAT DAN BAHAN Alat 1) Buret 2) Statif 3) Gelas Erlenmeyer 4) Corong 5) Pipet 6) Gelas Ukur 7) Klem Bahan 1) HCl 2) NaOH 3) Indikator PP 4) Indikator BTB

description

hmm

Transcript of Laporan Kimia Danzen

Page 1: Laporan Kimia Danzen

TUJUAN PERCOBAANa) Menentukan konsentrasi NaOH dengan menggunakan larutan HCl yang telah

diketahui konsentrasinya melalui titrasi asam basa

b) Menentukan kadar asam asetat dalam cuka dapur dengan menggunakan larutan standar NaOH melalui titrasi asam basa

HIPOTESISTitrasi Asam dan Basa digunakan untuk menemukan konsentrasi NaOH dengan melakukan penetralan antara NaOH dan HCl menggunakan indikator BTB . Selain itu, untuk menentukan kadar asam asetat dalam larutan cuka dapur dilakukan penetraalan antara cuka dapur dengan NaOH serta menggunakan rumus.

ALAT DAN BAHANAlat1) Buret2) Statif3) Gelas Erlenmeyer4) Corong5) Pipet 6) Gelas Ukur7) Klem

Bahan

1) HCl2) NaOH3) Indikator PP4) Indikator BTB

Page 2: Laporan Kimia Danzen

PROSEDUR KERJA

A.Menentukan konsentrasi larutan NaOH dengan menggunakan laruan standar HCl 0,1M

1) Siapkan Buret dan Enlemeyer dalam keadaan bersih dan kering.2) Masukkan larutan standar HCl 0,1M ke dalam buret 25mL dengan

menggunakan corong sampai tanda batas. Pasangkan buret pada statif dengan menggunakan klem

3) Catat Volume awal buret.4) Pipet sebanyak 10mL larutan NaOH ke dalam enlemeyer dengan menggunakan

gelas ukur.5) Tambahkan 5 tetes indikator BTB ke dalam erlenmeyer.6) Letakkan Erlenmeyer yang telah berisi larutan NaOH dan indikator BTB di

bawah kran buret . Pastikan ujung buret ada di dalam muulut gelas. Taruh selembar kertas putih di bawah gelas.

7) Lakukan titrasi sampai titik akhir titrasi tercapai (warna biru berubah jadi hijau) . Catat volume akhir buret.

8) Lakukan langkah no 2-7

B. Menentukan kadar asam asetat dalam cuka dapur

1) Siapkan Buret dan Enlemeyer dalam keadaan bersih dan kering.2) Masukkan larutan standar NaOH 0,1M ke dalam buret 25mL dengan

menggunakan corong sampai tanda batas. Pasangkan buret pada statif dengan menggunakan klem

3) Catat Volume awal buret.4) Pipet sebanyak 10mL larutan asam asetat ke dalam enlemeyer dengan

menggunakan gelas ukur.5) Tambahkan 5 tetes indikator PP ke dalam erlenmeyer.6) Letakkan Erlenmeyer yang telah berisi larutan NaOH dan indikator BTB di

bawah kran buret . Pastikan ujung buret ada di dalam muulut gelas. Taruh selembar kertas putih di bawah gelas.

7) Lakukan titrasi sampai titik akhir titrasi tercapai (muncul warna merah muda) . Catat volume akhir buret.

8) Lakukan langkah no 2-7

Page 3: Laporan Kimia Danzen

HASIL PENGAMATANA . Menentukan konsentrasi larutan NaOH dengan menggunakan larutan standar HCl 0,1 M (standarisasi larutan NaOH)

Reaksi HCl dengan NaOHHCl (aq) + NaOH (aq) NaCl (aq) + H2O (l)

Warna larutan NaOH + Indikator BTB – Biru Tabel data pengamatan :

Titrasi ke-

V awal HCl0,1 M

V akhir HCl 0,1M

Vol yg digunakan

Perubahan warna

1

2

3

Vr = Menghitung Konsentrasi NaOH :

M1V1=M2V2

B. Menentukan kadar asam asetat dalam cuka dapur

Reaksi CH3COOH dengan NaOH :CH3COOH + NaOH CH3COONa + H2O

Warna larutan NaOH = indikator PP = tidak berwarna Tabel data pengamatan:

Titrasi ke-

V awal NaOH

V akhir NaOH

Vol yg digunakan

Perubahan warna

1

2

3

Vr=

Page 4: Laporan Kimia Danzen

Menghitung konsentrasi asam asetat :M1V1 = M2V2

= Menghitung kadar (%) asam asetat dalam cuka dapur

ANALISA DATA

Bagaimana prinsip titrasi asam basa dalam percobaan 1 dan 2 ini?

Prinsip dasar asam basa didasarkan pada reaksi netralisasi asam basa.Titik ekuivalen pada titrasi asam basa adalah pada saat dimana sejumlah asam tepata dinetralkan oleh sejumlah basa.Selama titrasi berlangsung terjadi perubahan pH, pH pada titik ekuivalen ditentukan oleh sejumlah garam yang dihasilkan dari netralisasi asam dan basa.

Untuk menentukan kadar larutan NaOH diperlukan larutan HCl sebagai larutan standar . Untuk menentukan kadar larutan asam asetat diperlukan NaOH sebagai larutan standar.

KESIMPULANTitrasi merupakan cara penentuan konsentrasi suatu larutan dengan volume tertentu dengan menggunakan larutan yang sudah diketahui konsentrasinya dan mengukur volumenya secara pasti. Dalam titrasi suatu larutan dibutuhkan sebagai indikator yang tepat , hal ini bertujuan agar kita dapat mengetahui titik akhir titrasi . Pada percobaan di atas indikator yang digunakan adalah BTB dan PP.

Page 5: Laporan Kimia Danzen

LAPORAN KIMIATITRASI ASAM-BASA

Oleh:Danzen Junami W XI-IPA7/06