Laporan Hasil Public Expose [PGAS ]

18
No Surat/Pengumuman 042100.S/HI.01/SPER/2012 Nama Perusahaan PT Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk Kode Emiten PGAS Lampiran 4 Tanggal dan Jam 30 Nop 2012 21:28:04 Perihal Laporan Hasil Public Expose Merujuk surat PT Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk nomor 039700.S/HM.02.00/SPER/2012 perihal Rencana Public Expose dalam rangka Public Expose Tahunan tahun buku 2012 , dengan ini Perseroan menyampaikan laporan hasil pelaksanaan public expose dimaksud yang telah diselenggarakan pada hari Rabu, 28 Nop 2012 , pukul: 11:30 WIB di Ballroom 3C Pacific PlaceThe Ritz Carlton Hotel, SCBD, Jakarta . Peserta yang hadir dalam acara public expose tersebut (tidak termasuk manajemen dan karyawan Perseroan) adalah sebanyak 146 orang. Laporan pelaksanaan public expose terlampir Dokumen ini merupakan dokumen resmi PT Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk yang tidak memerlukan tanda tangan karena dihasilkan secara elektronik oleh sistem pelaporan secara elektronik. PT Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk bertanggung jawab penuh atas informasi yang tertera di dalam dokumen ini. Validation ID: 1be411612b-04041b-4630fb-09b0a0-94912d2288019ee5

Transcript of Laporan Hasil Public Expose [PGAS ]

Page 1: Laporan Hasil Public Expose [PGAS ]

No Surat/Pengumuman 042100.S/HI.01/SPER/2012

Nama Perusahaan PT Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk

Kode Emiten PGAS

Lampiran 4

Tanggal dan Jam 30 Nop 2012 21:28:04

Perihal Laporan Hasil Public Expose

Merujuk surat PT Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk nomor 039700.S/HM.02.00/SPER/2012 perihal Rencana Public Expose dalam rangka Public Expose Tahunan tahun buku 2012 , dengan ini Perseroan menyampaikan laporan hasil pelaksanaan public expose dimaksud yang telah diselenggarakan pada hari Rabu, 28 Nop 2012 , pukul: 11:30 WIB di Ballroom 3C Pacific PlaceThe Ritz Carlton Hotel, SCBD, Jakarta . Peserta yang hadir dalam acara public expose tersebut (tidak termasuk manajemen dan karyawan Perseroan) adalah sebanyak 146 orang.

Laporan pelaksanaan public expose terlampir

Dokumen ini merupakan dokumen resmi PT Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk yang tidak memerlukan tanda tangan karena dihasilkan secara elektronik oleh sistem pelaporan secara

elektronik. PT Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk bertanggung jawab penuh atas informasi yang tertera di dalam dokumen ini.

Validation ID: 1be411612b-04041b-4630fb-09b0a0-94912d2288019ee5

Page 2: Laporan Hasil Public Expose [PGAS ]
Page 3: Laporan Hasil Public Expose [PGAS ]
Page 4: Laporan Hasil Public Expose [PGAS ]
Page 5: Laporan Hasil Public Expose [PGAS ]
Page 6: Laporan Hasil Public Expose [PGAS ]
Page 7: Laporan Hasil Public Expose [PGAS ]
Page 8: Laporan Hasil Public Expose [PGAS ]
Page 9: Laporan Hasil Public Expose [PGAS ]

 

 

 

 

       

28 November 2012

 Kinerja Tetap Solid, PGN Terus Mengembangkan Infrastruktur Gas  

(Jakarta, 28 November 2012) PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) optimis bahwa kinerja perseroan akan tetap positif sampai akhir tahun. Pencapaian kinerja hingga kuartal III-2012 telah membuktikan bahwa bisnis PGN sangat solid. Secara finansial, perseroan berhasil meraih pendapatan sebesar USD 1,83 miliar, meningkat dibandingkan kuartal III-2011 sebesar USD 1,63 miliar. Sementara laba bersih PGN mengalami pertumbuhan sekitar 16,2% dari USD 534 juta menjadi USD 621 juta. Dari sisi operasional, hingga triwulan III-2012, volume gas yang didistribusikan PGN sebanyak 801 MMSCFD gas per hari (MMSCFD), naik dibandingkan periode yang sama pada 2011 sebesar 785 MMSCFD. Adapun volume gas transmisi meningkat dari 844 MMSCFD menjadi 878 MMSCFD.  

"Kami gembira bahwa bisnis PGN tetap solid ditengah perkembangan bisnis yang terjadi saat ini. Kami percaya bahwa kebijakan Menteri ESDM akan mampu menciptakan iklim usaha yang lebih sehat di sektor migas dan hal itu akan menjadi peluang bagi pertumbuhan bisnis PGN ke depan," jelas Hendi Prio Santoso, Direktur Utama PGN, di Jakarta, Rabu (28/11).

Hendi menambahkan, untuk meningkatkan kinerja perusahaan, PGN telah berhasil merealisasikan sejumlah rencana kerja di tahun 2012. Sebagai contoh melalui perusahaan patungan dengan Pertamina yaitu PT Nusantara Regas, PGN telah mengoperasikan Floating Storage and Regasification Unit (FSRU) Jawa Barat. Keberadaan FSRU ini mampu memasok kebutuhan gas bagi PLN sehingga bisa mendorong terciptanya efisiensi bagi PLN. Saat ini, PGN juga sedang memulai pembangunan kapal FSRF ( Floating Storage and Regasification Facilities) di daerah Labuhan Maringgai, Lampung. Untuk mewujudkan proyek infrastruktur yang 100% dimiliki perusahaan ini, PGN telah menandatangani kesepakatan dengan Hoegh LNG Ltd. dan PT Rekayasa Industri (Rekin).

 

Page 10: Laporan Hasil Public Expose [PGAS ]

 

 

 

28 November 2012

Pembangunan FSRU Lampung tersebut, ditargetkan bisa beroperasi di tahun 2015. Dengan kapasitas pengeluaran sebanyak 240 MMCFD selama 20 tahun, FSRF Lampung akan diarahkan untuk memasok kebutuhan PLN dan juga sektor industri di Lampung dan Jawa Barat. "PGN akan terus membangun infrastruktur gas secara nasional untuk bisa memenuhi kebutuhan sektor industri dan PLN. Penggunaan gas terbukti telah memberikan nilai tambah yang maksimal bagi sektor industri sehingga produk mereka semakin kompetitif," jelas Hendi.

Sampai kuartal III-2012, harga rata-rata gas PGN sebesar USD 8,45/MMBTU. Harga tersebut jauh lebih rendah ketimbang harga LPG 3 KG bagi rumah tangga yang telah disubsidi, sebesar USD 10,38 MMBTU dan harga solar yang mencapai USD 29,26 MMBTU. Harga gas yang demikian kompetitif tersebut telah mendorong banyak sektor industri menggunakan gas. Bahkan sampai akhir September 2012, sekitar 97% alokasi gas PGN disalurkan untuk memenuhi kebutuhan sektor industri.

"Kami sangat senang bisa ikut berkontribusi untuk meningkatkan kinerja sektor industri nasional. Bagaimanapun dengan biaya energi yang semakin rendah, maka daya saing produk-produk Indonesia akan semakin meningkat," kata Hendi.

Hendi menambahkan, untuk meningkatkan pasokan kepada pelanggan industri, PGN terus berupaya untuk menambah pasokan gasnya. Sementara untuk meningkatkan kualitas jaringan distribusi gas bagi pelanggan di wilayah Sumatera Utara, perseroan memulai pembangunan pipa sepanjang 33 km dari Belawan hingga Pangkalan Brandan. Pembangunan infrastruktur ini diharapkan selesai tahun 2013 dan bisa digunakan untuk menyalurkan gas dari Arun Lhokseumawe ke Medan.

Page 11: Laporan Hasil Public Expose [PGAS ]

 

28 November 2012

Selain terus mengembangkan bisnisnya, PGN sebagai BUMN yang mempunyai komitmen tinggi terhadap lingkungannya, telah melaksanakan program TJSL secara konsisten dan berkelanjutan,. Hingga kuartal III tahun 2012, dana TJSL yang telah disalurkan perusahaan mencapai Rp 288,9 miliar yang meliputi dana Program Kemitraan sebesar Rp 224,6 miliar dan Program Bina Lingkungan Rp 64,3 miliar. Beberapa program yang telah dilakukan di antaranya bersinergi dengan sejumlah BUMN menyalurkan dana untuk program pemberdayaan ekonomi masyarakat. Misalnya PGN bekerjasama dengan PTPN X, PTPN XI, PT Sang Hyang Seri, PT Pertani, PT Perhutani dan PT Garam menyalurkan dana kemitraan sebesar Rp 215 miliar, dana tersebut termasuk untuk pelaksanaan program Gerakan Peningkatan Produksi Pangan berbasis Korporasi (GP3K) di beberapa Propinsi seperti Jawa Barat, Banten, Lampung, Sumatera Selatan sebesar Rp 120 miliar.

Untuk mendukung peningkatan kualitas SDM, PGN bekerjasama dengan Yayasan Indonesia Mengajar dalam program pengiriman pengajar muda ke SD di daerah terpencil. Program ini telah dilaksanakan di 25 SD di 4 Propinsi dan memberikan pendidikan kepada lebih dari 4000 siswa. Di sektor pendidikan ini, PGN juga melakukan pembangunan dan renovasi 54 gedung sekolah sebesar Rp 25 miliar di sejumlah propinsi seperti Sumatera Selatan, DKI Jakarta, Jawa Barat dan Lampung. Sementara di sektor kesehatan, perseroan telah memberikan bantuan mobil sehat sebanyak 6 unit. Mobil sehat ini melakukan aktivitas 3 kali sebulan dengan memberikan layanan kesehatan seperti pemeriksaan ibu hamil, anak, balita dan pemeriksaan umum lainnya. Bantuan program senilai Rp 7,19 miliar ini disalurkan kepada penerima manfaat di beberapa Propinsi seperti Sumatera Utara, DKI Jakarta, dan beberapa Propinsi lainnya.

"Melalui program TJSL PGN ingin terus meningkatkan kontribusinya terhadap peningkatan kesejahteraan masyarakat. Kami bersyukur bahwa program-program TJSL yang sudah dijalankan terbukti berdampak positif bagi perekonomian dan kualitas kehidupan masyarakat," jelas Hendi Prio Santoso.

Page 12: Laporan Hasil Public Expose [PGAS ]

 

  

28 November 2012

------------------------------------------------//-------------------------------------------

.

Tentang PGN PGN merupakan salah satu BUMN yang bergerak dalam usaha distribusi gas nasional. Perseroan mengoperasikan jalur pipa distribusi gas sepanjang lebih dari 3.750 km, menyuplai gas bumi ke pembangkit listrik, industri, usaha komersial termasuk restoran, hotel dan rumah sakit, serta rumah tangga. PGN juga mengoperasikan jalur pipa transmisi gas bumi dari jaringan pipa bertekanan tinggi sepanjang sekitar 2.160 km. Sejalan dengan meningkatnya permintaan terhadap gas bumi di dalam negeri dengan sumber yang terbatas, PGN terus berusaha mencari solusi strategis untuk menjamin suplai bagi para konsumen dan mencegah kelangkaan gas bumi di beberapa wilayah. Saat ini PGN sedang mencari suplai gas baru, terutama dari lokasi yang dekat dengan infrastruktur yang ada, serta berupaya mendapatkan volume yang lebih besar untuk dialokasikan pada penggunaan di pasar dalam negeri. Perseroan merupakan perusahaan publik yang tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI). Saat ini, kepemilihan saham PGN sebesar 56,96% dimiliki oleh pemerintah republik Indonesia dan sekitar 43,04% dikuasai oleh publik. 

Page 13: Laporan Hasil Public Expose [PGAS ]
Page 14: Laporan Hasil Public Expose [PGAS ]
Page 15: Laporan Hasil Public Expose [PGAS ]
Page 16: Laporan Hasil Public Expose [PGAS ]
Page 17: Laporan Hasil Public Expose [PGAS ]
Page 18: Laporan Hasil Public Expose [PGAS ]