Lampiran 1: lembar observasi wawancara guru · 2019-08-14 · KI-1 : Menghayati dan mengamalkan...
Transcript of Lampiran 1: lembar observasi wawancara guru · 2019-08-14 · KI-1 : Menghayati dan mengamalkan...
82
Lampiran 1: lembar observasi wawancara guru
83
84
85
Lampiran 2: Silabus Mata Pelajaran kimia
SILABUS MATA PELAJARAN KIMIA
Satuan Pendidikan : SMA / MA
Kelas : XI (Sebelas)
Alokasi waktu : 4 jam pelajaran/minggu
Kompetensi Inti :
KI-1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
KI-2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai),
bertanggung jawab, responsif, dan pro-aktif dalam berinteraksi secara efektif sesuai dengan perkembangan anak di
lingkungan, keluarga, sekolah, masyarakat dan lingkungan alam sekitar, bangsa, negara, kawasan regional, dan kawasan
internasional”.
KI 3: Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan
rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan,
kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang
kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
KI4: Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif, serta mampu menggunakan metode sesuai kaidah
keilmuan.
86
KOMPETENSI DASAR MATERI POKOK KEGIATAN PEMBELAJARAN
3.12 Menganalisis garam-garam yang
mengalami hidrolisis.
Sifat garam yang terhidrolisis
Tetapan hidrolisis (Kh)
pH garam yang terhidrolisis
Mengamati (Observing)
Mencari informasi dari berbagai sumber tentang hidrolisis garam
Melakukan identifikasi pH garam dengan menggunakan kertas lakmus atau
indikator universal atau pH meter
Menanya (Questioning)
Mengajukan pertanyaan yang berkaitan dengan sifat garam yang berasal dari:
- asam kuat dan basa kuat,
- asam kuat dan basa lemah,
- asam lemah dan basa kuat,
- asam lemah dan basa lemah
Mengumpulkan data (Eksperimenting)
Merancang percobaan dan mempresentasikan hasil rancangan identifikasi pH
garam untuk menyamakan persepsi
Melakukan percobaan identifikasi garam.
Mengamati dan mencatat hasil titrasi
Mengasosiasi (Associating)
Mengolah dan menganalisis data hasil pengamatan
Menyimpulkan sifat garam yang terhidrolisis
Menganalisis rumus kimia garam-garam dan memprediksi sifatnya
Menentukan grafik hubungan perubahan harga pH pada titrasi asam basa untuk
menjelaskan sifat garam yang terhidrolisis
Menentukan tetapan hidrolisis (Kh) dan pH larutan garam yang terhidrolisis
melalui perhitungan
Mengkomunikasikan (Communicating)
Membuat laporan percobaan identifikasi garam dan mempresentasikannya dengan
menggunakan tata bahasa yang benar
4.11 Merancang, melakukan, dan
menyimpulkan serta menyajikan
hasil percobaan untuk
menentukan jenis garam yang
mengalami hidrolisis.
87
Lampiran 3: lembar validasi rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP)
88
89
Lampiran 4: Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
Nama Sekolah : SMAN 10 KOTA JAMBI
Mata pelajaran : KIMIA
Kelas / semester : XI MIPA 3 / Genab
Materi pokok : Hidrolisis Garam
Alokasi waktu : 3 x 45 menit
A. Kompensi Inti
KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
KI 2 : Menghayati, mengamalkan perilaku jujur, disiplin,tanggung jawab,peduli
(gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsive dan
proaktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai
permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan social
dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam
pergaulan dunia.
KI 3 : Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual,
procedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan,
kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan
kejadian, serta menerapkan pengetahuan procedural pada bidang kajian
yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan
masalah.
KI 4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak
terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara
mandiri,dan mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan.
90
PERTEMUAN I
B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian
NO Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian
1. 3.12 Menganalisis garam-garam yang
mengalami hidrolisis.
3.12.1 Menjelaskan pengertian hidrolisis
garam
3.12.2 menganalisis garam yang banyak
ditemukan dalam kehidupan sehari-
hari
3.12.2 Menentukan sifat garam yang
terhidrolisis dari persamaan reaksi
ionisasi
3.12.4 Menjelaskan jenis-jenis hidrolisis
garam
C. Tujuan Pembelajaran
Melalui pendekataan scientific learning dengan model pembelajaran think
pair share (TPS) dan dengan metode pembelajaran discussion, question and
answer, dan presentation, peserta didik dapat mencapai semua indikator
pencapaian kompetensi.
Peserta didik dapat menjelaskan apa itu hidrolisis garam
Peserta didik dapat menganalisis garam yang banyak ditemukan dalam
kehidupan sehari-hari
Peserta didik dapat menjelaskan dan mengerti sifat garam yang terhidrolisis
dari persamaan reaksi ionisasi.
Peserta didik dapat Menjelaskan jenis-jenis hidrolisis garam
D. Materi Pembelajaran
1. Materi Fakta
2. Konsep
Garam
Ester dan amida
ATP
Polisakarida
Ion logam dalam air
91
3. Prinsip
Ion garam bereaksi dengan air menghasilkan ion H
Ion garam bereaksi dengan air menghasilkan ion H+, sehingga
menyebabkan [H+] dalam air bertambah dan akibatnya [H+] > [OH-], maka
larutan bersifat asam.
Ion garam tersebut tidak bereaksi dengan air, sehingga [H+] dalam air akan
tetap sama dengan [OH-], maka air akan tetap netral (pH = 7).
4. Prosedur
Asam kuat dan basa kuat bereaksi membentuk garam dan air. Kation dan
anion garam berasal dari elektrolit kuat yang tidak terhidrolisis, sehingga
larutan ini bersifat netral, pH larutan ini sama dengan 7
Garam yang terbentuk dari asam kuat dengan basa lemah mengalami
hidrolisis sebagian (parsial) dalam air. Garam ini mengandung kation asam
yang mengalami hidrolisis. Larutan garam ini bersifat asam, pH <7
Garam yang terbentuk dari asam lemah dengan basa kuat mengalami
hidrolisis parsial dalam air. Garam ini mengandung anion basa yang
mengalami hidrolisis. Larutan garam ini bersifat basa (pH > 7).
Asam lemah dengan basa lemah dapat membentuk garam yang terhidrolisis
total (sempurna) dalam air. Baik kation maupun anion dapat terhidrolisis
dalam air. Larutan garam ini dapat bersifat asam, basa, maupun netral. Hal
ini bergantung dari perbandingan kekuatan kation terhadap anion dalam
reaksi dengan air
E. Metode Pembelajaran
a. Metode : Diskusi, Tanya Jawab dan Pemberian Tugas
b. Model : Think Pair Share (TPS)
c. Pendekatan : Saintifik
F. Media Pembelajaran dan Bahan
Media Bahan
Laptop & infocus
Powerpoint
Buku kimia SMA kurikulum 2013
Lembar kerja peserta didik (LKPD)
Lembar penilaian
Penggaris, spidol, papan tulis
92
G. Sumber Belajar
LITERACY
Basic Literacy Pengalaman peserta didik dan guru
Manusia dalam lingkungan: guru, pustakaan, laboran, dan penutur- nativ.
Library Literacy Buku penunjang kurikulum 2013 mata pelajaran kimia Kelas XI
(sepuluh) kemendikbud, tahun 2013
Media Literacy : Cetak: buku,
Technology
Literacy : Web internet pembelajaran, file powerpoint
H. Langkah – Langkah Kegiatan Pembelajaran
Langkah
Pembelajaran
Deskripsi Kegiatan
Guru Peserta Didik
Pendahuluan (10 Menit)
Orientasi Guru mengucapkan salam pembuka
dan meminta peserta didik untuk
berdoa sebelum memulai
pembelajaran
Peserta didik membalas salam
dan berdoa sebelum memulai
pembelajaran
(Religius)
Guru mengecek kehadiran peserta
didik dengan memanggil nama
masing-masing peserta didik satu-
persatu
Peserta didik mengangkat tangan
dan menjawab hadir ketika
namanya dipanggil (integritas)
Guru meminta peserta didik untuk
mempersiapkan diri dan buku-buku
yang dijadikan sumber belajar
menyingkirkan yang tidak ada
kaitannya dengan pembelajaran
Peserta didik kemudian
mempersiapkan buku- buku yang
akan digunakan serta
memfokuskan pikiran untuk
mengikuti pembelajaran
menyingkirkan yang tidak ada
kaitannya dengan pembelajaran
(Kemandirian)
Apersepsi Guru mengingatkan kembali tentang
materi sebelumnya yaitu tentang
asam basa dengan bertanya kepada
peserta didik
Pertanyaannya:
Apakah kalian masih ingat dengan
pelajaran kemarin tentang asam
basa? Coba kalian ingat apa itu
asam dan asam dan sebutkan contoh
asam kuat, basa lemah, basa kuat,
basa lemah.
Peserta didik menjawab
pertanyaan guru dengan proaktif,
komunikatif dan santun
93
Motivasi Guru menginformasikan bahwa
hidrolisis garam jenisnya sangatlah
banyak ditemukan dalam kehidupan
sehari-hari. Bagaimana penggunaan
dari garam yang ada. Lebih jelasnya
dapat dipahami melalui diskusi
kelompok dengan lembar diskusi
yang telah disediakan.
Peserta didik menyimak dan
menghargai penjelasan guru
(Integritas)
Guru memberitahukan materi
pelajaran yang akan dibahas pada
pertemuan saat ini yaitu hidrolisis
garam (kesetimbangan ion dalam
larutan) menganalisis garam-garam
yang mengalami hidrolisis serta
mekanisme pelaksanaan pengalaman
belajar sesuai dengan langkah-
langkah pembelajaran yang
digunakan yaitu model think pair
share
Peserta didik menyimak
penjelasan guru dengan
konsentrasi dan fokus
mempersiapkan diri untuk siap
belajar (Integritas) serta
menyimak penjelasan guru
dengan seksama (Nasionalisme)
Kegiatan Inti (115 Menit)
Think Guru membagikan LKPD kepada
setiap kelompok
Mengamati
Setiap kelompok menerima
LKPD yang diberikan oleh guru
(kemandirian)
Guru mengarahkan kepada peserta
didik untuk mengerjakan LKPD
secara individu berdasarkan
tanggung jawabnya sesuai
pembagian tugas kelompok
Peserta didik mengerjakan LKPD
tersebut secara individu dengan
sikap teliti dan jujur.
Guru meminta peserta didik mencari
informasi untuk menjawab
permasalahan yang ada pada LKPD
Mengumpulkan Informasi
Peserta didik mencari informasi
untuk menjawab permasalahan
yang ada pada LKPD
(Integritas dan Kemandirian)
Pair Guru meminta peserta didik
berpasangan dengan kelompok
untuk berdiskusi dan menyelesaikan
soal pada LKPD
Peserta didik menyimak dan
mengikuti arahan yang diberikan
oleh guru dengan tertib
Guru meminta peserta didik
berdiskusi dengan pasangan
kelompoknya untuk menghubungkan
informasi yang sudah dikumpulkan
untuk menjawab permasalahan yang
ada pada LKPD
Menalar/ Mengasosiasi:
Peserta didik berdiskusi dengan
pasangan kelompoknya untuk
menghubungkan informasi yang
sudah dikumpulkan untuk
menjawab permasalahan yang ada
pada LKPD (Integritas dan
gotong royong)
94
Guru membimbing pasangan
kelompok belajar pada saat mereka
melakukan diskusi
Peserta didik melakukan diskusi
dengan rasa tanggung jawab,
kerjasama, santun, toleran, cinta
damai, dan peduli dengan
kelompok diskusinya (Integritas
dan gotong goyong)
Guru meminta pasangan kelompok
tadi berdiskusi dengan pasangan
kelompok untuk menentukan
jawaban yang tepat untuk soal
permasalahan pada LKPD
Peserta didik berdiskusi dengan
pasangan kelompok untuk
menentukan jawaban yang tepat
pada soal permasalahan LKPD
Share
Guru memberikan kesempatan
kepada satu perwakilan pasangan
kelompok untuk menyampaikan
hasil diskusi berupa kesimpulan
berdasarkan hasil analisis secara
lisan, tertulis, atau media lainnya
untuk mengembangkan sikap jujur,
teliti, toleransi, kemampuan berpikir
sistematis, mengungkapkan
pendapat dengan sopan.
Mengkomunikasikan
Satu perwakilan pasangan
kelompok menyampaikan hasil
diskusi berupa kesimpulan
berdasarkan hasil analisis secara
lisan, tertulis, atau media
lainnya.
Guru memberikan kesempatan
kepada peserta didik untuk
memberikan tagapan, saran atau
bertanya terhadap pasangan
kelompok penyaji
(Menanya)
Peserta didik yang lain
mendengarkan dan memberikan
Tanggapan, saran serta peserta
didik menunjukkan sikap ingin
tahu, aktif dan kritis dalam
proses PBM ditandai dengan
mengajukan pertanyaan yang
dirasa kurang dipahami dan
kurang jelas. kepada penyaji
(Integritas)
Guru membimbing berjalannya
diskusi Peserta didik mengikuti jalannya
diskusi dengan baik dan disiplin
Guru memberi penghargaan nilai
kelompok maupun individu pada
peserta didik yang aktif dan tanggap
Peserta didik yang aktif dan
tanggap diberi penghargaan nilai
kelompok dan individu
Penutup (10 Menit)
Guru bersama-sama dengan peserta
didik menyimpulkan materi
pembelajaran yang telah dipelajari
Peserta didik bersama-sama
dengan guru menyimpulkan
materi pembelajaran yang telah
dipelajari (Integritas)
Guru memberikan tugas kepada
peserta didik untuk memperdalam
pemahaman materi berupa soal
latihan
Peserta didik menyimak dan
mencatat tugas yang diberikan
oleh guru
95
I. Penilaian
No Aspek Mekanisme dan Prosedur Instrumen Keterangan
1. Sikap Observasi kerja
kelompok
Lembar observasi
2. Pengetahuan Penugasan
tes tertulis
Soal penugasan
soal objektif
3. Keterampilan Kinerja presentasi
laporanp praktik
Kinerja presentasi
rubrik penilaian
Jambi, 2019
Mengetahui
Wahyu Hidayani
RSA1C115027
Guru menginformasikan kepada
peserta didik mengenai materi yang
akan diperlajari selanjutnya yaitu
sifat-sifat larutan garam dan
memberikan tugas untuk eksprimen
yaitu untuk menguji garam bersifat
netral, asam dan basa
Peserta didik menyimak materi
dan mencatat tugas yang akan
dipelajari selanjutnya
Guru menutup proses pembelajaran
dengan mengucapkan salam
Peserta didik membalas salam
guru
(Religius).
96
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
Nama Sekolah : SMAN 10 KOTA JAMBI
Mata pelajaran : KIMIA
Kelas / semester : XI MIPA 3 / Genab
Materi pokok : Hidrolisis Garam
Alokasi waktu : 3 x 45 menit
A. Kompensi Inti
KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
KI 2 : Menghayati, mengamalkan perilaku jujur, disiplin,tanggung jawab,peduli
(gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsive dan
proaktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai
permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan social
dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam
pergaulan dunia.
KI 3 : Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual,
procedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan,
kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan
kejadian, serta menerapkan pengetahuan procedural pada bidang kajian
yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan
masalah.
KI 4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak
terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara
mandiri,dan mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan.
97
PERTEMUAN II
B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian
NO Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian
1. 4.12 Merancang, melakukan, dan
menyimpulkan serta menyajikan
hasil percobaan untuk
menentukan jenis garam yang
mengalami hidrolisis.
4.12.1 Menentukan sifat-sifat larutan garam
menggunakan kertas lakmus merah
dan lakmus biru
4.12.2 Menentukan larutan garam yang
terbentuk dari asam kuat dan basa
kuat
4.12.3 Menentukan larutan garam yang
terbentuk dari asam lemah dan basa
kuat
4.12.4 Menentukan larutan garam yang
terbentuk dari asam kuat dan basa
lemah
4.12.5 Menentukan larutan garam yang
terbentuk dari asam lemah dan basa
lemah
C. Tujuan Pembelajaran
Melalui pendekataan scientific learning dengan model pembelajaran think
pair share (TPS) dan dengan metode pembelajaran discussion, question and
answer, dan presentation, peserta didik dapat mencapai semua indikator
pencapaian kompetensi.
Peserta didik dapat menentukan sifat-sifat larutan garam menggunakan
kertas lakmus merah dan lakmus biru
Peserta didik dapat menentukan mana Larutan garam yang terbentuk dari
asam kuat dan basa kuat
Peserta didik dapat menentukan mana Larutan garam yang terbentuk dari
asam lemah dan basa kuat
Peserta didik dapat menentukan mana Larutan garam yang terbentuk dari
asam kuat dan basa lemah
Peserta didik dapat menentukan mana Larutan garam yang terbentuk dari
asam lemah dan basa lemah
D. Materi Pembelajaran
5. Prinsip
Ion garam bereaksi dengan air menghasilkan ion H
Ion garam bereaksi dengan air menghasilkan ion H+, sehingga
menyebabkan [H+] dalam air bertambah dan akibatnya [H+] > [OH-], maka
larutan bersifat asam.
98
Ion garam tersebut tidak bereaksi dengan air, sehingga [H+] dalam air akan
tetap sama dengan [OH-], maka air akan tetap netral (pH = 7).
6. Prosedur
Asam kuat dan basa kuat bereaksi membentuk garam dan air. Kation dan
anion garam berasal dari elektrolit kuat yang tidak terhidrolisis, sehingga
larutan ini bersifat netral, pH larutan ini sama dengan 7
Garam yang terbentuk dari asam kuat dengan basa lemah mengalami
hidrolisis sebagian (parsial) dalam air. Garam ini mengandung kation asam
yang mengalami hidrolisis. Larutan garam ini bersifat asam, pH <7
Garam yang terbentuk dari asam lemah dengan basa kuat mengalami
hidrolisis parsial dalam air. Garam ini mengandung anion basa yang
mengalami hidrolisis. Larutan garam ini bersifat basa (pH > 7).
Asam lemah dengan basa lemah dapat membentuk garam yang terhidrolisis
total (sempurna) dalam air. Baik kation maupun anion dapat terhidrolisis
dalam air. Larutan garam ini dapat bersifat asam, basa, maupun netral. Hal
ini bergantung dari perbandingan kekuatan kation terhadap anion dalam
reaksi dengan air
E. Metode Pembelajaran
a. Metode : Diskusi, Tanya Jawab, Pemberian Tugas dan Eksprimen
b. Model : Think Pair Share (TPS)
c. Pendekatan : Saintifik
F. Media Pembelajaran dan Bahan
Media Bahan
Laptop & infocus
Powerpoint
Buku kimia SMA kurikulum 2013
Lembar kerja peserta didik (LKPD)
Lembar penilaian
Penggaris, spidol, papan tulis
G. Sumber Belajar
LITERACY
Basic Literacy Pengalaman peserta didik dan guru
Manusia dalam lingkungan: guru, pustakaan, laboran, dan penutur
nativ.
Library Literacy Buku penunjang kurikulum 2013 mata pelajaran kimia Kelas X
(sepuluh) kemendikbud, tahun 2013
Media Literacy : Cetak: buku,
Technology
Literacy : Web internet pembelajaran, file powerpoint
99
H. Langkah – Langkah Kegiatan Pembelajaran
Langkah
Pembelajaran
Deskripsi Kegiatan
Guru Peserta Didik
Pendahuluan (10 Menit)
Guru mengucapkan salam pembuka
dan meminta peserta didik untuk
berdoa sebelum memulai
pembelajaran
Peserta didik membalas salam
dan berdoa sebelum memulai
pembelajaran
(Religius)
Guru mengecek kehadiran peserta
didik dengan memanggil nama
masing-masing peserta didik satu-
persatu
Peserta didik mengangkat
tangan dan menjawab hadir
ketika namanya dipanggil
(integritas)
Guru meminta peserta didik untuk
mempersiapkan diri dan buku-buku
yang dijadikan sumber belajar serta
mempersiapkan alat dan bahan yang
telah diingatkan pertemuan
sebelumnya dan menyingkirkan yang
tidak ada kaitannya dengan
pembelajaran
Peserta didik kemudian
mempersiapkan buku- buku
yang akan digunakan serta
memfokuskan pikiran untuk
mengikuti pembelajaran dan
menyingkirkan yang tidak ada
kaitannya dengan pembelajaran
(Kemandirian)
Apersepsi Guru mengingatkan kembali tentang
materi sebelumnya yaitu tentang
hidrolisis garam dengan bertanya
kepada peserta didik
Pertanyaannya:
Apakah kalian masih ingat dengan
pelajaran kemarin dengan reaksi
persamaan hidrolisis garam? Coba
kalian ingat apa saja jenis-jenis
garam dalam kehidupan sehari-hari.
Peserta didik menjawab
pertanyaan guru dengan
proaktif, komunikatif dan
santun
Motivasi Guru menginformasikan bahwa
hidrolisis garam sifatnya ada yang
netral basa dan asam. Bagaimana
caranya untuk mengetahui asam
lemah, asam kuat, dan basa lemah,
basa kuat. Lebih jelasnya dapat
dipahami melalui eksprimen atau uji
coba dengan kertas lakmus merah
dan biru serta dengan Ph dan melalui
diskusi kelompok dengan LKPD
yang telah disediakan.
Peserta didik menyimak dan
menghargai penjelasan guru
(Integritas)
100
Guru memberitahukan materi
pelajaran yang akan dibahas pada
pertemuan saat ini yaitu hidrolisis
garam (sifat larutan garam) dan
menjelaskan mekanisme pelaksanaan
pengalaman belajar sesuai dengan
langkah-langkah pembelajaran yang
digunakan yaitu model think pair
share
Peserta didik menyimak
penjelasan guru dengan
konsentrasi dan focus serta
dengan seksama (Integritas
dan Nasionalisme)
Kegiatan Inti (115 Menit)
Think
Guru membagikan LKPD kepada
setiap kelompok serta membagi alat
dan bahan untuk diuji coba
Mengamati
Setiap kelompok menerima
LKPD yang diberikan oleh
guru dan mengambil alat-alat
pratikum yang telah disediakan
(kemandirian)
Guru meminta peserta didik mencari
informasi untuk menjawab
permasalahan yang ada pada LKPD
Mengumpulkan Informasi
Peserta didik mencari informasi
untuk menjawab permasalahan
yang ada pada LKPD
(Integritas dan kemandirian)
Pair
Guru meminta peserta didik
berpasangan dengan kelompok untuk
berdiskusi dan menyelesaikan soal
pada LKPD dan melakukan
percobaan yg dipratikumkan
Peserta didik menyimak dan
mengikuti instruksi yang
diberikan oleh guru dengan
tertib
Guru meminta peserta didik
berdiskusi dengan pasangan
kelompoknya untuk menghubungkan
informasi yang sudah dikumpulkan
untuk menjawab permasalahan yang
ada pada LKPD dan menganalisis
hasil percobaannya
Menalar/ Mengasosiasi:
Peserta didik berdiskusi dengan
pasangan kelompoknya untuk
menghubungkan informasi
yang sudah dikumpulkan untuk
menjawab permasalahan yang
ada pada LKPD serta
menganalisis hasil
percobaannya
(Integritas dan gotong royong)
Guru membimbing kelompok-
kelompok belajar pada saat mereka
melakukan diskusi kelompok serta
membimbing bagaimana cara
melakukan pratikum dengan baik.
Peserta didik melakukan
diskusi dengan rasa tanggung
jawab, kerjasama, santun,
toleran, cinta damai, dan peduli
dengan kelompok diskusi dan
mengerjakan percobaannya
(Integritas dan gotong
royong)
101
Guru meminta pasangan kelompok
tadi berkumpul kembali dan
berdiskusi dengan pasangan
kelompok untuk menentukan jawaban
yang tepat untuk soal pada LKPD
serta membuat data pengamatan hasil
percobaan
Peserta didik berkumpul
kembali dan berdiskusi dengan
pasangan kelompok untuk
menentukan jawaban yang tepat
untuk soal pada LKPD serta
hasil percobaan yang
didapatkan
Share
Guru memberikan kesempatan kepada
satu perwakilan pasangan kelompok
untuk menyampaikan hasil diskusi
dan hasil percobaan berupa
kesimpulan berdasarkan hasil analisis
secara lisan, tertulis, atau media
lainnya untuk mengembangkan sikap
jujur, teliti, toleransi, kemampuan
berpikir sistematis, mengungkapkan
pendapat dengan sopan
Mengkomunikasikan
Satu perwakilan pasangan
kelompok menyampaikan hasil
diskusi berupa kesimpulan
berdasarkan hasil analisis
secara lisan, tertulis, atau media
lainnya
Guru memberikan kesempatan kepada
peserta didik untuk memberikan
tagapan, saran atau bertanya terhadap
pasangan kelompok penyaji
(Menanya)
Peserta didik yang lain
mendengarkan dan
memberikan
Tanggapan, saran serta peserta
didik menunjukkan sikap ingin
tahu, aktif dan kritis dalam
proses PBM ditandai dengan
mengajukan pertanyaan yang
dirasa kurang dipahami dan
kurang jelas. kepada kelompok
penyaji (Integritas)
Guru membimbing berjalannya diskusi Peserta didik mengikuti jalannya
diskusi dengan baik dan disiplin
Guru memberi penghargaan nilai
kelompok maupun individu pada peserta
didik yang aktif dan tanggap
Peserta didik yang aktif dan
tanggap diberi penghargaan nilai
kelompok maupun individu
Penutup (10 Menit)
Guru bersama-sama dengan peserta
didik menyimpulkan materi
pembelajaran yang telah dipelajari
Peserta didik bersama-sama
dengan guru menyimpulkan
materi pembelajaran yang telah
dipelajari
(Integritas)
Guru memberikan tugas kepada
peserta didik untuk memperdalam
pemahaman materi berupa soal
latihan
Peserta didik menyimak dan
mencatat tugas yang diberikan
oleh guru
Guru menginformasikan kepada
peserta didik mengenai materi yang
akan diperlajari selanjutnya yaitu
sifat-sifat larutan garam dan
memberikan tugas untuk eksprimen
yaitu untuk menguji garam bersifat
netral, asam dan basa.
Peserta didik menyimak materi
dan mencatat tugas yang akan
dipelajari selanjutnya
Guru menutup proses pembelajaran
dengan mengucapkan salam
Peserta didik membalas salam
guru (Religius)
102
I. Penilaian
No Aspek Mekanisme dan Prosedur Instrumen Keterangan
1. Sikap Observasi kerja
kelompok
Lembar observasi
2. Pengetahuan Penugasan
tes tertulis
Soal penugasan
soal objektif
3. Keterampilan Kinerja presentasi
laporanp praktik
Kinerja presentasi
rubrik penilaian
Jambi, 2019
Mengetahui
Wahyu Hidayani
RSA1C115027
103
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
Nama Sekolah : SMAN 10 KOTA JAMBI
Mata pelajaran : KIMIA
Kelas / semester : XI MIPA 3 / Genab
Materi pokok : Hidrolisis Garam
Alokasi waktu : 3 x 45 menit
A. Kompensi Inti
KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
KI 2 : Menghayati, mengamalkan perilaku jujur, disiplin,tanggung jawab,peduli
(gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsive dan
proaktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai
permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan social
dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam
pergaulan dunia.
KI 3 : Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual,
procedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan,
kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan
kejadian, serta menerapkan pengetahuan procedural pada bidang kajian
yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan
masalah.
KI 4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak
terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara
mandiri,dan mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan.
104
PERTEMUAN III
B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian
NO Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian
1. 4.12 Merancang, melakukan, dan
menyimpulkan serta
menyajikan hasil percobaan
untuk menentukan jenis garam
yang mengalami hidrolisis.
4.12.1 Menentukan jenis garam yang ada
dalam kehidupan sehari-hari
4.12.2 Menentukan pH larutan garam dengan
pengukuran menggunakan indicator
universal
4.12.3 Menentukan perhitungan pH larutan
C. Tujuan Pembelajaran
Melalui pendekataan scientific learning dengan model pembelajaran think
pair share (TPS) dan dengan metode pembelajaran discussion, question and
answer, dan presentation, peserta didik dapat mencapai semua indikator
pencapaian kompetensi.
Peserta didik dapat menentukan jenis garam yang ada dalam kehidupan
sehari-hari
Peserta didik dapat menentukan pH larutan garam dengan pengukuran
menggunakan indicator universal
Peserta didik dapat menentukan perhitungan pH larutan
D. Materi Pembelajaran
Hidrolisis merupakan reaksi penguraian garam oleh air atau reaksi ion-ion
garam dengan air. Pada penguraian garam ini, dapat terjadi beberapa
kemungkinan, yaitu :
Ion garam bereaksi dengan air menghasilkan ion H
Ion garam bereaksi dengan air menghasilkan ion H+, sehingga
menyebabkan [H+] dalaMm air bertambah dan akibatnya [H+] > [OH-],
maka larutan bersifat asam.
Ion garam tersebut tidak bereaksi dengan air, sehingga [H+] dalam air
akan tetap sama dengan [OH-], maka air akan tetap netral (pH = 7).
Ion garam dianggap bereaksi dengan air, bila ion tersebut dalam reaksinya
menghasilkan asam lemah atau basa lemah, sebab bila menghasilkan asam atau
basa kuat maka hasil reaksinya akan segera terionisasi sempurna dan kembali
105
menjadi ion-ionnya. Jika ditinjau dari asam dan basa pembentuknya ada empat
jenis garam yang dikenal, yaitu ;
1. Garam yang terbentuk dari asam lemah dengan basa kuat
2. Garam yang terbentuk dari asam kuat dengan basa lemah
3. Garam yang terbentuk dari asam lemah dengan basa lemah
4. Garam yang terbentuk dari asam kuat dengan basa kuat
E. Metode Pembelajaran
a. Metode : Diskusi, Tanya Jawab, Pemberian Tugas dan Eksprimen
b. Model : Think Pair Share (TPS)
c. Pendekatan : Saintifik
F. Media Pembelajaran dan Bahan
Media Bahan
Laptop & infocus
Powerpoint
Buku kimia SMA kurikulum 2013
Lembar kerja peserta didik (LKPD)
Lembar penilaian
Penggaris, spidol, papan tulis
G. Sumber Belajar
LITERACY
Basic Literacy Pengalaman peserta didik dan guru
Manusia dalam lingkungan: guru, pustakaan, laboran, dan penutur
nativ.
Library Literacy Buku penunjang kurikulum 2013 mata pelajaran kimia Kelas XI
(sepuluh) kemendikbud, tahun 2013
Media Literacy : Cetak: buku,
Technology
Literacy : Web internet pembelajaran, file powerpoint
H. Langkah – Langkah Kegiatan Pembelajaran
Langkah
Pembelajaran
Deskripsi Kegiatan
Guru Peserta Didik
Pendahuluan (10 Menit)
Orientasi Guru mengucapkan salam pembuka
dan meminta peserta didik untuk
berdoa sebelum memulai
pembelajaran
Peserta didik membalas salam
dan berdoa sebelum memulai
pembelajaran
(Religius)
Guru mengecek kehadiran peserta
didik dengan memanggil nama
masing-masing peserta didik satu-
persatu
Peserta didik mengangkat tangan
dan menjawab hadir ketika
namanya dipanggil (integritas)
106
Guru meminta peserta didik untuk
mempersiapkan diri dan buku-buku
yang dijadikan sumber belajar serta
mempersiapkan alat dan bahan yang
telah diingatkan pertemuan
sebelumnya dan menyingkirkan yang
tidak ada kaitannya dengan
pembelajaran
Peserta didik kemudian
mempersiapkan buku-buku yang
akan digunakan serta
memfokuskan pikiran untuk
mengikuti pembelajaran dan
menyingkirkan yang tidak ada
kaitannya dengan pembelajaran
(Kemandirian)
Apersepsi Guru mengingatkan kembali tentang
materi sebelumnya yaitu tentang
hidrolisis garam yaitu menentukan
sifat hidrolisis garam dengan
bertanya kepada peserta didik
Pertanyaannya:
Apakah kalian masih ingat dengan
pelajaran kemarin dengan percobaan
hidrolisis garam? Coba kalian ingat apa
perubahan warna larutan dengan
menggunakan kertas lakmus biru dan
merah?
Peserta didik menjawab
pertanyaan guru dengan proaktif,
komunikatif dan santun
Motivasi Guru menginformasikan bahwa
hidrolisis garam sifatnya ada yang
netral basa dan asam. Bagaimana
caranya untuk mengetahui asam
lemah, asam kuat, dan basa lemah,
basa kuat. Lebih jelasnya dapat
dipahami melalui eksprimen atau uji
coba dengan kertas universal (kertas
pH) dan melalui diskusi kelompok
dengan LKPD yang telah disediakan.
Peserta didik menyimak dan
menghargai penjelasan guru
(Integritas)
Guru memberitahukan materi
pelajaran yang akan dibahas pada
pertemuan saat ini yaitu hidrolisis
garam (sifat larutan garam) dan
menjelaskan mekanisme pelaksanaan
pengalaman belajar sesuai dengan
langkah-langkah pembelajaran yang
digunakan yaitu model think pair
share (TPS)
Peserta didik menyimak
penjelasan guru dengan
konsentrasi dan focus serta
dengan seksama (Integritas dan
nasionalisme)
Kegiatan Inti (115 Menit)
Think
Guru membagikan LKPD kepada
setiap kelompok serta membagi alat
dan bahan untuk diuji coba
Mengamati
Setiap kelompok menerima
LKPD yang diberikan oleh guru
dan mengambil alat-alat
pratikum yang telah disediakan
(kemandirian)
Guru meminta peserta didik mencari
informasi untuk menjawab
permasalahan yang ada pada LKPD
Mengumpulkan Informasi
Peserta didik mencari informasi
untuk menjawab permasalahan
yang ada pada LKPD
(Integritas dan kemandirian)
107
Pair
Guru meminta peserta didik
berpasangan dengan kelompok untuk
berdiskusi dan menyelesaikan soal
pada LKPD dan melakukan
percobaan yg dipratikumkan
Peserta didik menyimak dan
mengikuti instruksi yang
diberikan oleh guru dengan tertib
Guru meminta peserta didik
berdiskusi dengan pasangan
kelompoknya untuk menghubungkan
informasi yang sudah dikumpulkan
untuk menjawab permasalahan yang
ada pada LKPD dan menganalisis
hasil percobaannya
Menalar/ Mengasosiasi:
Peserta didik berdiskusi dengan
pasangan kelompoknya untuk
menghubungkan informasi yang
sudah dikumpulkan untuk
menjawab permasalahan yang
ada pada LKPD serta
menganalisis hasil percobaannya
(Integritas dan gotong royong)
Guru membimbing kelompok-
kelompok belajar pada saat mereka
melakukan diskusi kelompok serta
membimbing bagaimana cara
melakukan pratikum dengan baik.
Peserta didik melakukan diskusi
dengan rasa tanggung jawab,
kerjasama, santun, toleran, cinta
damai, dan peduli dengan
kelompok diskusi dan
mengerjakan percobaannya
(Integritas dan gotong royong)
Guru meminta pasangan kelompok
tadi berkumpul kembali dan
berdiskusi dengan pasangan
kelompok untuk menentukan
jawaban yang tepat untuk soal pada
LKPD serta membuat data
pengamatan hasil percobaan
Peserta didik berkumpul kembali
dan berdiskusi dengan pasangan
kelompok untuk menentukan
jawaban yang tepat untuk soal
pada LKPD serta hasil percobaan
yang didapatkan
Share
Guru memberikan kesempatan
kepada satu perwakilan pasangan
kelompok untuk menyampaikan hasil
diskusi dan hasil percobaan berupa
kesimpulan berdasarkan hasil analisis
secara lisan, tertulis, atau media
lainnya untuk mengembangkan sikap
jujur, teliti, toleransi, kemampuan
berpikir sistematis, mengungkapkan
pendapat dengan sopan
Mengkomunikasikan
Satu perwakilan pasangan
kelompok menyampaikan hasil
diskusi berupa kesimpulan
berdasarkan hasil analisis secara
lisan, tertulis, atau media lainnya
Guru memberikan kesempatan
kepada peserta didik untuk
memberikan tagapan, saran atau
bertanya terhadap pasangan
kelompok penyaji
(Menanya)
Peserta didik yang lain
mendengarkan dan memberikan
Tanggapan, saran serta peserta
didik menunjukkan sikap ingin
tahu, aktif dan kritis dalam
proses PBM ditandai dengan
mengajukan pertanyaan yang
dirasa kurang dipahami dan
kurang jelas. kepada kelompok
penyaji (Integritas)
Guru membimbing berjalannya
diskusi
Peserta didik mengikuti jalannya
diskusi dengan baik dan disiplin
108
I. Penilaian
No Aspek Mekanisme dan Prosedur Instrumen Keterangan
1. Sikap Observasi kerja
kelompok
Lembar observasi
2. Pengetahuan Penugasan
tes tertulis
Soal penugasan
soal objektif
3. Keterampilan Kinerja presentasi
laporanp praktik
Kinerja presentasi
rubrik penilaian
Jambi, 2019
Mengetahui
Wahyu Hidayani
RSA1C115027
Guru memberi penghargaan nilai
kelompok maupun individu pada
peserta didik yang aktif dan tanggap
Peserta didik yang aktif dan
tanggap diberi penghargaan nilai
kelompok maupun individu
Penutup (10 Menit)
Guru bersama-sama dengan peserta
didik menyimpulkan materi
pembelajaran yang telah dipelajari
Peserta didik bersama-sama
dengan guru menyimpulkan
materi pembelajaran yang telah
dipelajari
(Integritas)
Guru memberikan tugas kepada
peserta didik untuk memperdalam
pemahaman materi berupa soal
latihan
Peserta didik menyimak dan
mencatat tugas yang diberikan
oleh guru
Guru menginformasikan kepada
peserta didik mengenai materi yang
akan diperlajari selanjutnya yaitu
sifat-sifat larutan garam dan
memberikan tugas untuk eksprimen
yaitu untuk menguji garam bersifat
netral, asam dan basa.
Peserta didik menyimak materi
dan mencatat tugas yang akan
dipelajari selanjutnya
Guru menutup proses pembelajaran
dengan mengucapkan salam
Peserta didik membalas salam
guru (Religius)
109
Lampiran 5: lembar validasi lembar kerja peserta didik (LKPD)
110
111
112
Lembar Kerja Peserta Didik Hidrolisis Untuk Kelas XI 2
Lampiran 6: LKPD (lembar kerja peserta didik)
( Lembar Kerja Peserta Didik )
HIDROLISIS
Kelompok
:
Anggota Kelompok
:
Mata Pelajaran : Kimia
Kelas/ Semester : Kelas XI / Semester genap
Materi Pembelajaran : Hidrolisis Garam
Sub materi pokok : Terapan hidrolisis (kh)
113
HIDROLISIS GARAM
A. Kompetensi Dasar
3.12 menganalisis garam-garam yang mengalami hidrolisis
B. Indikator Pencapaian
3.12.1 Menjelaskan pengertian hidrolisis garam
3.12.2 Menganalisis garam yang banyak ditemukan dalam
kehidupan sehari-hari
3.12.3 Menentukan sifat garam yang terhidrolisis dari
persamaan reaksi ionisasi
3.12.4 Menjelaskan jenis-jenis hidrolisis garam
C. Tujuan pembelajaran
Peserta didik dapat Menjelaskan apa itu hidrolisis garam
Peserta didik dapat menganalisis garam yang banyak
ditemukan dalam kehidupan sehari-hari
Peserta didik dapat menjelaskan dan mengerti sifat garam
yang terhidrolisis dari persamaan reaksi ionisasi.
Peserta didik dapat Menjelaskan jenis-jenis hidrolisis
garam
PETUNJUK BELAJAR
1. Setiap peserta didik disarankan membaca terlebih dahulu LKPD ini
dengan cermat sebelum mengerjakannya
2. Didiskusikan setiap pertannyaan dan permasalahan dalam LKPD
3. Jika ada hal yang tidak dimengerti tanyakan pada guru
Pertemuan I
114
Bagaimana sayur tanpa garam. Pernahkah kalian mendengar kalimat
tersebut? Bagaimana rasanya sayur tanpa garam? Ternyata kurang enak, bukan?
Garam yang umum digunakan dirumah tangga adalah natrium klorida (NaCl),
atau dikenal juga dengan garam dapur. Garam dapur termasuk salah satu garam
yang banyak ditemukan dalam kehidupan sehari-hari.
(a) (b) (c)
Gambar 1 : berbagai makanan yang sering ditemukan dalam kehidupan
sehari-hari, yang mengandung garam antara lain (a) sosis, (b) minuman
bersoda, (c) bakery.
Sebelum memasuki materi yang kita pelajari apa itu garam? Dan apa itu
hidrolisis? Jelaskan:
Garam: …………………………………………………………………………....
……………………………………………………………………………………..
Hidrolisis : ………………………………………………………………………..
……………………………………………………………………………………..
Beberapa jenis garam yang sering ditemukan dalam kehidupan sehari-hari
yaitu: Natrium klorida (NaCI), Natrium bikarbonat (NaHCO3) atau dikenal
dengan sode kue, Natrium nitrit (NaNO2), Natrium benzoate (C6H5COONa),
Konsep Hidrolisis Garam
g
A. kegiatan pendahuluan
B. Think (berpikir)
115
Kalsium sulfat (CaSO4.2H2O), Kalium nitrat (KNO3), Natrium nitrat (NaNO3),
Amonium sulfat ((NH4)2SO4), Amonium nitrat (NH4NO3), dan Amonium fosfat
((NH4)3PO4).
Kita telah melihat bahwa larutan garam ada yang bersifat asam, basa atau
netral. Sebagai contoh, larutan NH4Cl ternyata bersifat asam. Bagaimanakah hal
ini dapat dijelaskan?
Sifat larutan garam ini dapat dijelaskan dengan konsep hidrolisis.
Hidrolisis berasal dari kata hydro yang berarti air dan lysis yang berarti
penguraian. Hidrolisis kation menghasilkan ion H+ atau H3O+ sedangkan
hidrolisis anion menghasilkan ion OH -.
1. Garam yang bersifat netral
Garam yang bersifat netral adalah tidak bereaksi dengan air atau dikatakan
tidak terhidrolisis. Contohnya : NaCl.
𝑁𝑎𝐶𝑙(𝑎𝑞) → 𝑁𝑎(𝑎𝑞) + 𝐶𝑙(𝑎𝑞)
𝑑𝑎𝑙𝑎𝑚 𝑙𝑎𝑟𝑢𝑡𝑎𝑛 𝑖𝑜𝑛 𝑁𝑎+ 𝑑𝑎𝑛 𝑖𝑜𝑛 𝐶𝑙− 𝑡𝑖𝑑𝑎𝑘 𝑏𝑒𝑟𝑒𝑎𝑘𝑠𝑖 𝑑𝑒𝑛𝑔𝑎𝑛 𝑎𝑖𝑟.
𝑁𝑎+(𝑎𝑞) + 𝐻2𝑂 (𝑙)
𝐶𝑙−(𝑎𝑞) + 𝐻2𝑂 (𝑙)
2. Garam yang bersifat asam
Contoh garam yang bersifat asam adalah 𝑁𝐻4𝐶𝑙. Dalam air garam terion
sebagai berikut :
𝑁𝐻4𝐶𝑙(𝑎𝑞) → 𝑁𝐻4+(𝑎𝑞) + 𝐶𝑙−(𝑎𝑞)
Dalam larutan ion 𝐶𝑙− tidak bereaksi dengan air sedangakan ion 𝑁𝐻4+
dapat bereaksi dengan air karena bersifat asam, merupakan asam konjungsi dari
𝑁𝐻3 reaksinya sebagai berikut :
𝑁𝐻4+(𝑎𝑞) + 𝐻2𝑂(𝑎𝑞)
←→ 𝑁𝐻3(𝑎𝑞) + 𝐻3𝑂+(𝑙)
Reaksi tersebut menghasilkan 𝐻3𝑂+ atau 𝐻+, sehingga meningkatkan
konsentrai dalam larutan.
3. Garam yang bersifat basa
Contoh garam yang bersifat basa adalah 𝐶𝐻3𝐶𝑂𝑂𝑁𝑎. Dalam air garam
terion sebagai berikut :
𝐶𝐻3𝐶𝑂𝑂𝑁𝑎(𝑎𝑞) ←→ 𝐶𝐻3𝐶𝑂𝑂−(𝑎𝑞) + 𝑁𝑎+(𝑎𝑞)
116
Dalam larutan ion 𝐶𝐻3𝐶𝑂𝑂− bereaksi dengan air karena ionnya bersifat
basa. Merupakan basa konjungsi dari 𝐶𝐻3𝐶𝑂𝑂𝐻.
𝐶𝐻3𝐶𝑂𝑂−(𝑎𝑞) + 𝐻2𝑂 (𝑙) ←→ 𝐶𝐻3𝐶𝑂𝑂𝐻(𝑎𝑞) + 𝑂𝐻−(𝑎𝑞)
Perhatikanlah kalimat berikut ini !
Sifat larutan bergantung pada kekuatan relatif dari asam dan basa yang
menyusunnya. Jika asam lebih [kuat/lemah]* daripada basa (Ka < Kb), maka
anion akan terhidrolisis lebih banyak dan larutan akan bersifat [asam/ netral/ basa
]* dari asam (Kb < Ka), kation yang terhidrolisis lebih banyak dan larutan akan
bersifat [ asam/ netral / basa]*. sedangkan jika asam sama lemahnya dengan basa
( Ka= Kb), larutan akan bersifat [asam/ netral/ basa ]*
Perhatikan dan tuliskanlah Persamaan Reaksi Hidrolisis dari larutan
garam yang terbentuk pada tabel berikut:
Tabel 1. Persamaan Reaksi Hidrolisis dari Larutan Garam
Larutan garam Persamaan Reaksi Hidrolisis Bereaksi
atau tidak
NaCl +𝐻2𝑂 𝑁𝑎𝐶𝑙(𝑎𝑞) → 𝑁𝑎(𝑎𝑞) + 𝐶𝑙(𝑎𝑞)
𝑁𝑎+(𝑎𝑞) + 𝐻2𝑂 (𝑙)
𝐶𝑙−(𝑎𝑞) + 𝐻2𝑂 (𝑙)
CH3COONa+𝐻2𝑂 𝐶𝐻3𝐶𝑂𝑂𝑁𝑎(𝑎𝑞) ←→ 𝐶𝐻3𝐶𝑂𝑂−(𝑎𝑞) + 𝑁𝑎+(𝑎𝑞)
𝐶𝐻3𝐶𝑂𝑂−(𝑎𝑞) + 𝐻2𝑂 (𝑙) ←→ 𝐶𝐻3𝐶𝑂𝑂𝐻(𝑎𝑞)
+ 𝑂𝐻−(𝑎𝑞)
KCl +𝐻2𝑂 𝐾𝐶𝑙(𝑎𝑞) → 𝐾(𝑎𝑞) + 𝐶𝑙(𝑎𝑞)
𝐾+(𝑎𝑞) + 𝐻2𝑂 (𝑙)
𝐶𝑙−(𝑎𝑞) + 𝐻2𝑂 (𝑙)
NH4Cl+𝐻2𝑂 𝑁𝐻4𝐶𝑙(𝑎𝑞) → 𝑁𝐻4+(𝑎𝑞) + 𝐶𝑙−(𝑎𝑞)
𝑁𝐻4+(𝑎𝑞) + 𝐻2𝑂(𝑎𝑞)
←→ 𝑁𝐻3(𝑎𝑞) + 𝐻3𝑂+(𝑙)
1. Diantara larutan garam yang terbentuk, manakah Persamaan Reaksi Hidrolisis
yang tidak bereaksi dengan air dan sertakan alasannya?
..................................................................................................................................
C. Pair (berdiskusi)
117
2. Diantara larutan garam yang terbentuk, manakah Persamaan Reaksi Hidrolisis
yang bereaksi dengan air dan sertakan alasannya?
....................................................................................................................................
................................................................................................................................
3. Carilah berbagai sumber jenis-jenis garam yang ada dalam kehidupan sehari-hari
lalu sertakan kegunaan?
..................................................................................................................................
Dari diskusi yang telah dilakukan coba kalian rangkum dan ceritakan apa yang
kalian dapat!
a. Tentang hidrolisis garam !
b. Garam yang dapat bereaksi dengan air dan garam yang tidak dapat bereaksi
dengan air !
E. Kesimpulan
Garam yang dapat bereaksi dengan air :
Garam yang tidak dapat bereaksi dengan air :
D. Share (berbagi/mengkomunikasikan)
Presentasikan hasil diskusi kalian di depan kelas !
-Usaha tidak akan mengkhianati hasil- GOOD LUCK
118
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK
Pertemuan II
KELAS :
KELOMPOK :
ANGGOTA KELOMPOK :
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
Mata Pelajaran : Kimia
Kelas/ Semester : Kelas XI / Semester genap
Materi Pembelajaran : Hidrolisis Garam
Sub materi pokok : Untuk menentukan sifat larutan garam hidrolisis
119
HIDROLISIS GARAM
A. Kompetensi Dasar :
4.12 Merancang, melakukan, dan menyimpulkan serta menyajikan hasil
percobaan untuk menentukan jenis garam yang mengalami hidrolisis
B. Indicator Pencapaian :
4.12.1 menentukan sifat-sifat larutan garam menggunakan kertas
lakmus merah dan lakmus biru
4.12.2 menentukan Larutan garam yang terbentuk dari asam kuat dan
basa kuat
4.12.3 menentukan Larutan garam yang terbentuk dari asam lemah
dan basa kuat
4.12.4 menentukan Larutan garam yang terbentuk dari asam kuat dan
basa lemah
C. Tujuan pembelajaran
Peserta didik dapat menentukan sifat-sifat larutan garam
menggunakan kertas lakmus merah dan lakmus biru
Peserta didik dapat menentukan mana Larutan garam yang
terbentuk dari asam kuat dan basa kuat
Peserta didik dapat menentukan mana Larutan garam yang
terbentuk dari asam lemah dan basa kuat
Peserta didik dapat menentukan mana Larutan garam yang
terbentuk dari asam kuat dan basa lemah
PETUNJUK BELAJAR
4. Setiap peserta didik disarankan membaca terlebih dahulu LKPD ini
dengan cermat sebelum mengerjakannya
5. Didiskusikan setiap pertannyaan dan permasalahan dalam LKPD
6. Jika ada hal yang tidak dimengerti tanyakan pada guru
120
Reaksi asam dengan basa menghasilkan garam dan air. Menurut ilmu
kimia, garam tidak hanya bersifat netral (pH=7), ada yang bersifat asam
(pH<7) dan ada yang bersifat basa (pH>7). Untuk membuktikannya dapat
dilakukan dengan menguji larutan garam menggunakan kertas lakmus merah
dan biru. Sebagaimana kita ketahui, kertas lakmus merah akan berwarna
merah pada larutan asam dan berubah warna menjadi biru pada larutan
basa, sedangkan kertas lakmus biru akan berwarna biru pada larutan basa
dan berubah warna menjadi merah pada larutan asam. Pada larutan garam
yang bersifat netral, kertas lakmus merah tetap berwarna merah dan kertas
lakmus biru tetap berwarna biru.
Pada umumnya garam mudah larut dalam air.masih ingatkah kalian
tentang pelajaran asam basa? Cobalah ingat kembali tentang reaksi asam
basa! Garam terbentuk dari reaksi asam dan basa. Jadi bagaimanakah sifat
A. kegiatan pendahuluan
B. Think (berpikir)
121
garam tersebut? Untuk memperoleh informasi tentang sifat-sifat garam,
bersama kelompok kalian rancanglah dan lakukanlah percobaan dibawah ini!
Alat :
Kertas lakmus merah dan biru, Pipet tetes, gelas ukur, tabung reaksi, dan gelas
kimia
Bahan :
1. Larutan CH3COONa 0,1 M
2. Larutan NaCl 0,1 M
3. Larutan NH4Cl 0,1 M
4. Larutan KCl 0,1 M
5. Larutan MgSO4 0,1 M
6. Larutan Al2(SO4)3 0,1 M
1. Masukkan beberapa tetes larutan garam ke dalam gelas kimia atau tabung reaksi
2. Periksa masing-masing larutan dengan kertas lakmus merah dan lakmus biru yang
berbeda-beda.
3. Amati perubahan warna kertas lakmus, catatlah yang dilakukan.
No Larutan Basa
pembentuk
Asam
pembentuk
Perubahan warna Sifat
larutan Lakmus
merah
Lakmus
biru
1. NaCl
2. NH4Cl
3. CH3COONa
4. MgSO4
5. Al2(SO4)3
6. KCl
III. Hasil Pengamatan
I. Alat dan Bahan
II. Cara Kerja
122
Coba kalian kelompokkanlah Sifat-sifat larutan garam dari data percobaan
diatas!
a. Larutan garam yang bersifat netral : …………………………………………………………
b. Larutan garam yang bersifat asam : ………………………………………………………….,
c. Larutan garam yang bersifat basa : …………………………………………………………...
Carilah informasi dari berbagai sumber untuk menganalisis data yang sudah
diperoleh dari hasil percobaan diatas serta diskusikanlah bersama
kelompokmu!
1. Larutan garam yang terbentuk dari asam kuat dan basa kuat (misal NaCl),
bersifat :…………….……………………………………………………………………………………....
2. Larutan garam yang terbentuk dari asam lemah dan basa kuat (misal
CH3COONa), bersifat :……………………………………………………………………………......
3. Larutan garam yang terbentuk dari asam kuat dan basa lemah (misal NH4Cl,
Al2(SO4)3, bersifat : …………………………………………………………………………………..
IV. Uji pemahaman
C. Pair (berdiskusi)
Presentasikan hasil diskusi kalian di depan kelas !
D. Share
(berbagi/mengkomunikasikan)
123
Dari percobaan yang telah dilakukan coba kalian rangkum dan ceritakan apa
yang kalian dapat!
c. cara mengguna kertas lakmus merah dan lakmus biru !
d. Cara mengetahui sifat larutan itu asam, basa, dan netral dengan kertas
lakmus serta perubahan warnanya !
e. Kelompok garam yang netral, asam, dan basa !
-Usaha tidak akan mengkhianati hasil- GOOD LUCK
E. Kesimpulan
Netral : Asam : Basa :
124
Kelompok : Anggota Kelompok : 1……………………………………………………………………… 2………………………………………………………………………. 3………………………………………………………………………. 4…………………………………………………………………….... 5………………………………………………………………………. 6………………………………………………………………………. 7……………………………………………………………………….
Mata Pelajaran : Kimia
Kelas/ Semester : Kelas XI / Semester genap
Materi Pembelajaran : Hidrolisis Garam
Sub materi pokok : Untuk menentukan pH larutan garam
hidrolisis
125
HIDROLISIS GARAM
D. Kompetensi Dasar
4.12 Merancang, melakukan, dan menyimpulkan serta menyajikan
hasil percobaan untuk menentukan jenis garam yang
mengalami hidrolisis
E. Indikator Pencapaian
4.12.1 Menentukan jenis garam yang ada dalam kehidupan sehari-
hari
4.12.2 Menentukan pH larutan garam dengan pengukuran
menggunakan indicator universal
4.12.3 Menentukan perhitungan Ph larutan
F. Tujuan pembelajaran
Peserta didik dapat Menentukan jenis garam yang ada dalam
kehidupan sehari-hari
Peserta didik dapat Menentukan pH larutan garam dengan
pengukuran menggunakan indicator universal
Peserta didik dapat menentukan perhitungan pH larutan
PETUNJUK BELAJAR
7. Setiap peserta didik disarankan membaca terlebih dahulu LKPD ini
dengan cermat sebelum mengerjakannya
8. Didiskusikan setiap pertannyaan dan permasalahan dalam LKPD
9. Jika ada hal yang tidak dimengerti tanyakan pada guru
126
A. Kegiatan Pendahuluan
Perhatikan gambar dibawah ini !
`
(sumber : www.bisakimia.com) (sumber : www.AusChems.com)
(http://muffirajullah.blogspot.co.id/) (http://www.gerbangpertanian.com/)
Dalam kehidupan sehari hari kita sangat dekat sekali dengan benda-benda
ini, benda-benda tersebut merupakan garam. Dimana dapat terbentuk karena
mengalami garam yang menghidrolisis tetapi walaupun semuanya adalah senyawa
garam hidrolisis tetapi memiliki sifat yang berbeda-beda berdasarkan asam basa
penyusunnya, dan pH nya tentu tidak sama.pH suatu senyawa garam didapatkan
selain dengan perhitungan dapat diketahui melalui percobaan.
B. Think (Berpikir)
Berdasarkan wacana dan gambar diatas! Tuliskan apa yang kalian pikirkan?
1. Garam:
......................................................................................................................
2. Detergen:
......................................................................................................................
3. Bayclin:
......................................................................................................................
4. Pupuk:
……………………………………………………………………………..
127
C. pair (berdiskusi)
Tujuan percobaan :
Untuk menentukan pH larutan garam dengan pengukuran menggunakan indikator
universal
Alat dan Bahan :
Prosedur Percobaan :
1. Siapkan tabung reaksi bersih. Masukkan ke dalam masing-masing tabung tersebut
5 ml larutan Larutan CH3COONa 0,1 M, Larutan NaCl 0,1 M, Larutan NH4Cl
0,1 M, Larutan KCl 0,1 M, Larutan MgSO4 0,1 M, dan Larutan Al2(SO4)3 0,1 M
2. Diuji larutan garam dengan kertas indikator universal (kertas Ph) pada setiap
tabung reaksi
3. Amati dan catat serta baca pH yang terukur melalui kertas indikator universal.
Tabel hasil pengamatan
Larutan Tampilan Warna Indikator Sifat Larutan
Asam/ Basa /
Netral
pH
Lakmus merah Lakmus biru
NaCl 0,1M Merah Biru
NH4Cl 0,1M Merah Merah
CH3COONa 0,1 M Biru Biru
KCl 0,1 M Merah Biru
Al2(SO4)3 0.1 M Merah Merah
MgSO4 0,1 M Merah Biru
Alat
1. Rak dan tabung besi
2. Pipet tetes
3. Gelas ukur
Bahan
1. Kertas indicator universal
(kertas Ph)
2. Larutan CH3COONa 0,1 M
3. Larutan NaCl 0,1 M
4. Larutan KCl 0,1 M
5. Larutan NH4Cl 0,1 M
6. Larutan MgSO4 0,1 M
7. Larutan Al2(SO4)3 0,1 M
128
1. Berdasarkan analisis yang telah dilakukan, apakah fungsi dari diketahuinya sifat
dan pH larutan garam hidrolisis ?
....................................................................................................................................
2. Sebanyak 50 ml larutan 𝐶𝐻3𝐶𝑂𝑂𝐻 0,1 𝑀 (𝐾𝑎 = 10−5) dicampur dengan 50 ml
larutan 𝑁𝐻4𝑂𝐻 0,1 𝑀 (𝐾𝑏 = 10−6). Berapa pH larutan yang terjadi?
....................................................................................................................................
3. Jika diketahui larutan CH3COONa 0,1 M dan Ka CH3COOH = 10−5 Tentukan pH
larutan garam tersebut!
………………………………………………………………………………………
D. Share (berbagi/mengkomunikasikan
E. Kesimpulan
Dari percobaan yang telah dilakukan coba kalian rangkum dan ceritakan apa yang
kalian dapat!
f. cara mengguna kertas indikator universal pH !
g. Cara mengetahui sifat larutan itu asam, basa, dan netral serta pHnya !
Presentasikan hasil diskusi kalian di depan kelas !
-Usaha tidak akan mengkhianati hasil-
129
Lampiran 7: lembar validasi aktivitas guru Pelaksanaan Model Pembelajaran Think Pair Share (TPS)
130
131
132
Lampiran 8: Lembar Observasi Keterlaksanaan Model pembelajaran think pair share (TPS) oleh Guru
LEMBAR OBSERVASI AKTIVITAS GURU
PADA PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN THINK PAIR SHARE (TPS)
Nama Sekolah : SMA Negeri 10 Kota Jambi
Materi : Hidrolisis Garam
Kelas / Semester : XI / 2
Pertemuan ke :
Petunjuk :
1. Isilah lembar observasi berikut dengan cara menuliskan hasil pengamatan pada kolom komentar sesuai dengan aspek yang di
amati!
2. Tuliskan kesimpulan dan saran berdasarkan hasil dari pengamatan secara keseluruhan pada kotak kesimpulan dan saran!
No Sintak model TPS Aspek yang diamati Komentar
1. Pendahuluan Guru mengkondisikan kelas dan mengintruksikan peserta didik untuk
menyingkirkan hal-hal yang tidak berkaitan dengan pembelajaran kimia
materi hidrolisis garam.
Guru mengaitkan materi pembelajaran sebelumnya dengan materi
hidrolisis garam yang diajarkan hari ini.
133
Guru memotivasi dengan menanyangkan video atau gambar dengan
mengaitkan peristiwa sehari-hari seperti apa nama lain dari garam serta
memberi kesempatan peserta didik untuk bertanya
Guru menyampaikan tujuan pembelajaran sesuai dengan kompetensi
yang harus dicapai oleh peserta didik
Guru memberikan aturan belajar serta menginformasikan batasan
waktu untuk setiap kegiatan
2. Think (berpikir) Guru menggali pengetahuan awal peserta didik melalui kegiatan
demonstrasi atau eksprimen
Guru memberikan permasalahan untuk mengerjakan lembar kerja
peserta didik (LKPD) yaitu tentang hidrolisis garam
Guru memulai menginstruksikan peserta didik untuk mencari
penyelesaian secara mandiri (Think)
3. Pair (berpasangan) Guru menginstruksikan peserta didik berpasangan dengan
kelompoknya
Guru menginstruksikan peserta didik untuk berdiskusi mengenai hasil
jawaban mereka sebelum dengan pasangannya (Pair)
Guru memantau jalannya diskusi, memberikan bantuan pada pasangan
kelompok yang mengalami kesulitan dan berkeliling kelas sehingga
peserta didik dapat memperoleh kesempatan bertanya
4. Share (berbagi) Guru memanggil satu pasangan kelompok secara acak untuk berbagi
hasil pemikirannya kepada seluruh peserta didik di depan kelas (Share)
Guru memberikan penguatan konsep serta memberikan kesempatan
kepada peserta didik untuk memberi pendapatnya.
134
5. Penghargaan Guru menginstruksikan peserta didik secara mandiri untuk membuat
rangkuman dari materi hidrolisis garam yang telah dibahas
Guru mengevaluasi peserta didik dan memberikan penghargaan secara
individu maupun kelompok
Kesimpulan : Saran :
Jambi, 2019
Observer
135
Lampiran 9: lembar validasi aktivitas peserta didik Pelaksanaan Model Pembelajaran Think Pair Share (TPS)
136
137
138
139
140
141
Lampiran 10: Lembar Observasi Pelaksanaan Model Think Pair Share (TPS) oleh Peserta Didik
LEMBAR OBSERVASI PELAKSANAAN MODEL THINK PAIR SHARE (TPS) OLEH PESERTA DIDIK
Nama Sekolah : SMA Negeri 10 Kota Jambi
Materi : Hidrolisis Garam
Kelas / Semester : XI/ 2
Pertemuan ke :
Hari / Tanggal :
Kelompok :
1,…………………………………………
2,…………………………………………
3,…………………………………………
4,…………………………………………
5,…………………………………………
6,…………………………………………
7,.………………………………………...
Petunjuk : berilah tanda checklist (√) pada kolom nomor peserta didik sesuai dengan kriteria peserta didik yang
diamati!
NO Sintak model
TPS
Aktivitas Yang Diamati Kriteria Nomor Peserta Didik
1 2 3 4 5 6
1. Pendahuluan peserta didik
menyingkirkan hal-hal
yang tidak berkaitan
dengan pembelajaran kimia
materi hidrolisis garam.
Skor 4 jika peserta didik menyingkirkan hal-hal yang tidak
berkaitan dengan pembelajaran kimia materi hidrolisis garam
dengan baik dan suasana kelas yaman
Skor 3 jika peserta didik menyingkirkan hal-hal yang tidak
berkaitan dengan pembelajaran kimia materi hidrolisis garam
dengan kurang baik dan suasana kelas yaman
142
Skor 2 jika peserta didik menyingkirkan hal-hal yang tidak
berkaitan dengan pembelajaran kimia materi hidrolisis garam
dengan baik dan suasana kelas tidak ribut
Skor 1 jika peserta didik tidak menyingkirkan hal-hal yang
tidak berkaitan dengan pembelajaran kimia materi hidrolisis
garam dengan tidak baik dan suasana kelas ribut
Peserta didik paham dan
mengerti keterkaitan materi
pembelajaran sebelumnya
dengan materi hidrolisis
garam yang diajarkan hari
ini.
garam yang diajarakan hari ini dan mengetahui apa itu garam
Skor 4 jika peserta didik paham dan mengerti dengan baik
keterkaitan materi pembelajaran sebelumnya dengan materi
hidrolisis
Skor 3 jika peserta didik paham dan mengerti keterkaitan
materi pembelajaran sebelumnya dengan materi hidrolisis
garam yang diajarakan hari ini
Skor 2 jika peserta didik kurang paham dan mengerti dengan
baik keterkaitan materi pembelajaran sebelumnya dengan
materi hidrolisis garam yang diajarakan hari ini tapi
mengetahui apa itu garam
Skor 1 jika peserta didik tidak paham dan mengerti dengan
baik keterkaitan materi pembelajaran sebelumnya dengan
materi hidrolisis garam yang diajarakan hari ini serta tidak
mengetahui apa itu garam
Peserta didik mengamati
tayangan video atau
gambar dengan keterkaitan
peristiwa sehari-hari
seperti apa nama lain dari
garam dan merespon serta
bertanya
Skor 4 jika peserta didik mengamati dengan baik dan paham
yang ada ditayangan video atau gambar dengan peristiwa
sehari-hari seperti apa nama lain dari garam dan merespon
serta bertanya dengan tertib
Skor 3 jika peserta didik mengamati tayangan video atau
gambar dengan peristiwa sehari-hari seperti apa nama lain
dari garam dan merespon serta bertanya
Skor 2 jika peserta didik kurang mengamati tayangan video
atau gambar dengan peristiwa sehari-hari seperti apa nama
lain dari garam dan merespon serta bertanya serta kurang
tertib
Skor 1 jika peserta didik tidak mengamati tayangan video
atau gambar dengan peristiwa sehari-hari seperti apa nama
143
lain dari garam dan merespon serta bertanya dan suasana
rebut
Peserta didik
mendengarkan
penyampaian guru tentang
tujuan pembelajaran sesuai
dengan kompetensi yang
harus dicapai
Skor 4 jika Peserta didik mengerti tujuan pembelajaran
tentang hidrolisis garam serta memperhatikan apa yang
disampaikan oleh guru dengan tertib
Skor 3 jika Peserta didik mengerti tujuan pembelajaran
tentang hidrolisis garam serta kurang memperhatikan apa
yang disampaikan oleh guru
Skor 2 jika Peserta didik kurang mengerti tujuan
pembelajaran tentang hidrolisis garam serta tidak
memperhatikan apa yang disampaikan oleh guru
Skor 1 jika Peserta didik tidak mengerti tujuan pembelajaran
tentang hidrolisis garam serta tidak memperhatikan apa yang
disampaikan guru dan tidak tertib
Peserta didik
mendengarkan informasi
aturan main dan mengikuti
instruksi guru disetiap
kegiatan model think pair
share (TPS)
Skor 4 jika Peserta didik mendengarkan dan mengikuti
instruksi guru tentang model think pair share (TPS) dan
mengetahui auran mainnya
Skor 3 jika Peserta didik kurang mendengarkan dan
mengikuti instruksi guru tentang model think pair share (TPS)
tetapi mengetahui auran mainnya
Skor 2 jika Peserta didik kurang mendengarkan
mendengarkan dan mengikuti instruksi guru tentang model
think pair share (TPS) dan tidak mengetahui auran mainnya
Skor 1 jika Peserta didik tidak mendengarkan dan mengikuti
instruksi guru tentang model think pair share (TPS) dan tidak
mau mengetahui aturan mainnya
2. Think (berpikir) Peserta didik
memperhatikan dan
mengamati penjelasan guru
tentang hidrolisis garam
melalui kegiatan
demonstrasi atau
eksprimen
Skor 4 jika peserta didik memperhatikan dan mengamati
dengan seksama penjelasan guru dan berusaha menanggapi
materi hidrolisis garam yang diberikan
Skor 3 jika peserta didik memperhatikan dan mengamati
dengan seksama penjelasan guru tetapi kurang menanggapi
materi hidrolisis garam yang diberikan
Skor 2 jika peserta didik hanya memperhatikan dengan
seksama penjelasan guru pada materi hidrolisis garam
144
Skor 1 jika peserta didik tidak memperhatikan dengan
seksama penjelasan guru dan berusaha menanggapi materi
hidrolisis garam yang diberikan
Peserta didik mendapat
permasalahan materi
tentang hidrolisis garam
untuk dikerjakan lembar
kerja peserta didik (LKPD)
Skor 4 jika Peserta didik mendapat permasalahan materi
tentang hidrolisis garam berupa lembar kerja peserta didik
(LKPD) dan meresponnya dengan baik
Skor 3 jika Peserta didik mendapat permasalahan materi
tentang hidrolisis garam berupa lembar kerja peserta didik
(LKPD) dan meresponnya kurang baik
Skor 2 jika Peserta didik mendapat permasalahan materi
tentang hidrolisis garam berupa lembar kerja peserta didik
(LKPD) dan hanya sedikit yang merespon
Skor 1 jika Peserta didik mendapat permasalahan materi
tentang hidrolisis garam berupa lembar kerja peserta didik
(LKPD) dan tidak merespon sama sekali
Peserta didik mengerjakan
permasalah tentang
hidrolisis garam dan
mengerjakan lembar kerja
peserta didik (LKPD) yang
diberikan oleh guru secara
mandiri (Think)
Skor 4 jika Peserta didik mengerjakan permasalahan tentang
hidrolisis garam dengan baik dan menyelesaikan dengan teliti
lembar kerja peserta didik (LKPD) yang diberikan oleh guru
secara mandiri
Skor 3 jika Peserta didik mengerjakan permasalahan tentang
hidrolisis garam dan menyelesaikan kurang teliti lembar kerja
peserta didik (LKPD) yang diberikan oleh guru secara
mandiri
Skor 2 jika Peserta didik mengerjakan permasalahan tentang
hidrolisis garam dan tidak dengan teliti lembar kerja peserta
didik (LKPD) yang diberikan oleh guru secara mandiri
Skor 1 jika Peserta didik tidak mengerjakan permasalahan
tentang hidrolisis garam dan tidak teliti sama sekali lembar
kerja peserta didik (LKPD) yang diberikan oleh guru secara
mandiri
3. Pair
(berpasangan)
Peserta didik membentuk
pasangan kelompok
Skor 4 jika peserta didik membentuk pasangannya dengan
baik dan tidak ribut
Skor 3 jika peserta didik membentuk pasangannya kurang
baik tetapi tidak ribut
145
Skor 2 jika peserta didik membentuk pasangannya kurang
baik dan rebut
Skor 1 jika peserta didik tidak membentuk pasangan
Peserta didik berdiskusi
dengan pasangan
kelompoknya (Pair)
Skor 4 jika peserta didik dengan tekun mengerjakan LKPD
dan berdiskusi dengan baik
Skor 3 jika peserta didik kurang tekun mengerjakan LKPD
dan berdiskusi
Skor 2 jika peserta didik hanya menyalin LKPD teman dan
tidak berdiskusi dengan baik
Skor 1 jika peserta didik tidak mengerjakan LKPD dan
Berdiskusi
Peserta didik bertanya saat
mengalami kesulitan
mengerjakan permasalahan
tentang hidrolisis garam
Skor 4 jika Peserta didik bertanya saat mengalami kesulitan
mengerjakan permasalahan tentang hidrolisis garam kepada
guru serta mengerti dengan baik
Skor 3 jika Peserta didik bertanya saat mengalami kesulitan
mengerjakan permasalahan tentang hidrolisis garam kepada
guru tetapi tidak mengerti dengan baik
Skor 2 jika Peserta didik tidak berani bertanya saat
mengalami kesulitan mengerjakan permasalahan tentang
hidrolisis garam kepada guru
Skor 1 jika Peserta didik tidak bertanya saat mengalami
kesulitan mengerjakan permasalahan tentang hidrolisis garam
kepada guru serta tidak mengerti
4. Share (berbagi) Peserta didik tampil
kedepan kelas untuk
mempersentasikan materi
hidrolisis garam hasil
pemikiran mereka (Share)
Skor 4 jika Peserta didik tampil kedepan kelas untuk
mempersentasikan materi hidrolisis garam hasil pemikiran
mereka sendiri dengan baik
Skor 3 jika Peserta didik tampil kedepan kelas untuk
mempersentasikan materi hidrolisis garam hasil pemikiran
mereka dengan kurang baik
Skor 2 jika Peserta didik tampil kedepan kelas untuk
mempersentasikan materi hidrolisis garam bukan hasil
pemikiran mereka
146
Skor 1 jika Peserta didik tidak tampil kedepan kelas untuk
mempersentasikan materi hidrolisis garam hasil pemikiran
mereka
Peserta didik menanggapi
penampilan temannya dan
paham dengan penguatan
konsep yang diberikan guru
Skor 4 jika peserta didik menanggapi penampilan temannya
dan bertanya sesuai permasalahan
Skor 3 jika peserta didik menanggapi penampilan temannya
dan bertanya tetapi tidak sesuai permasalahan
Skor 4 jika peserta didik menanggapi penampilan temannya
dan tidak bertanya serta tidak sesuai permasalahan
Skor 4 jika peserta didik tidak menanggapi penampilan
temannya dan tidak bertanya sesuai permasalahan
5. Penghargaan Peserta didik secara
mandiri membuat
rangkuman dari materi
hidrolisis garam yang telah
dibahas
Skor 4 jika peserta didik dapat menyimpulkan tentang
pembelajaran hidrolisis garam secara lengkap
Skor 3 jika peserta didik dapat menyimpulkan tentang
pembelajaran hidrolisis garam
namun kurang lengkap
Skor 2 jika peserta didik dapat menyimpulkan tapi tidak
sesuai dengan tentang pembelajaran hidrolisis garam
Skor 1 jika peserta didik tidak dapat menyimpulkan tentang
pembelajaran hidrolisis garam
Jambi. 2019 Observer
147
Lampiran 11: Lembar Validasi Instrumen Tes Essay
148
149
150
151
152
153
Lampiran 12: Soal Tes Essay
SOAL ESAY
Satuan pendidikan : SMAN 10 KOTA JAMBI
Mata pelajaran : KIMIA
Materi pelajaran : Hidrolisis Garam
Nama :
Kelas :
Hari/Tanggal :
Isilah pertanyaan di bawah ini dengan benar!
1. Coba jelaskan jenis garam dalam kehidupan sehari-hari yang anda ketahui?
(minimal 3)
2. Jelaskan apa kegunaan jenis garam yang sering anda temukan dalam kehidupan
sehari-hari?
3. Makan tanpa garam (NaCl) layaknya makan sayur rasa hambar. Dan banyak
orang yang menyukai garam tetapi sesuka apapun dengan garam, perlu
membatasinya asupan garam setidaknya 5 gram atau satu sendok teh per hari.
Dan jika mengkonsumsi garam berlebih dapat berdampak buruk pada kesehatan
tubuh. Oleh karena itu, jelaskan Apa bahaya garam bagi kesehatan tubuh jika
mengkonsumsi secara berlebihan? Dan benarkah garam itu sendiri bisa
menyebabkan kecanduan dan sertakan alasannya?
4. Dari beberapa larutan garam berikut ini, coba anda analisisa mana yang tidak
mengalami hidrolisis dan sertakan alasannya?
Larutan garam
NH4Cl
CH3COONa
K2SO4
CH3COONa
CH3COOK
5. Dari beberapa larutan garam berikut ini, coba anda analisa mana yang
terhidrolisis sempurna dan sertakan alasannya?
154
Larutan garam
NH4Cl
CH3COONa
K2SO4
NH4CH3COO
NaCl
6. Dari beberapa larutan garam berikut ini, coba anda analisisa yang mengalami
hidrolisis parsial dan sertakan alasannya?.
Larutan garam
K2SO4
CH3COONa
NaCl
NH4CN
MgSO4
7. Jika diketahui larutan CH3COONa 0,1 M dan Ka CH3COOH = 10−5 Tentukan
pH larutan garam tersebut.
8. 500 mL larutan (NH4)2SO4 0,4 M dan Kb NH3 = 2 × 10−5 Tentukan pH
larutannya?
9. Sebanyak 50 ml larutan 𝐶𝐻3𝐶𝑂𝑂𝐻 0,1 𝑀 (𝐾𝑎 = 10−5) dicampur dengan 50 ml
larutan 𝑁𝐻4𝑂𝐻 0,1 𝑀 (𝐾𝑏 = 10−6). Berapa pH larutan yang terjadi?
155
Lampiran 13: Rubrik Penilaian
RUBRIK PENILAIAN TES ESSAY HASIL BELAJAR
Materi pokok : Hidrolisis Garam
Sub materi pokok : Kesetimbangan Ion Dalam Larutan
Kelas/semester : XI/ 2
Sekolah : SMAN 10 Kota Jambi
3.12 Menganalisis garam-garam yang mengalami hidrolisis.
3.13 Merancang, melakukan, dan menyimpulkan serta menyajikan hasil percobaan untuk menentukan
jenis garam yang mengalami hidrolisis.
No. Butir Soal Skor 1 Skor 2 Skor 3 Skor 4
1. Coba jelaskan jenis
garam dalam kehidupan
sehari-hari yang anda
ketahui? (minimal 3)
Tidak
memberikan
jawaban
a. Garam dapur
b. Soda kue
c. Garam Inggris
a. Garam dapur (NaCl)
b. Soda kue (NaHCO3)
c. Garam Inggris (MgSO4)
a. Garam dapur (NaCl) merupakan sebagai
penambah asin
b. Soda kue (NaHCO3) merupakan
pengembang roti
c. Garam Inggris (MgSO4) merupakan garam
yang dipakai sebagai obat pencahar (pencuci
perut).
2. Jelaskan apa kegunaan
jenis garam yang sering
anda temukan dalam
kehidupan sehari-hari?
Tidak
memberikan
jawaban
a. Garam dapur
(NaCl)
b. Soda kue
(NaHCO3)
c. Garam Inggris
(MgSO4)
a. Garam dapur (NaCl)
merupakan sebagai
penambah asin
b. Soda kue (NaHCO3)
merupakan pengembang roti
a. Garam dapur (NaCl) merupakan sebagai
penambah asin dan pengawet alami dan
olahan untuk makanan dll
b. Soda kue (NaHCO3) merupakan
pengembang roti dan sebagai obat maag atau
tukak lambung (antacid)
156
c. Garam Inggris (MgSO4)
merupakan garam yang
dipakai sebagai obat
pencahar (pencuci perut).
c. Garam Inggris (MgSO4) merupakan garam
yang dipakai sebagai obat pencahar (pencuci
perut).
3. Makan tanpa garam
(NaCl) layaknya makan
sayur rasa hambar. Dan
banyak orang yang
menyukai garam tetapi
sesuka apapun dengan
garam, perlu
membatasinya asupan
garam setidaknya 5 gram
atau satu sendok teh per
hari. Dan jika
mengkonsumsi garam
berlebih dapat berdampak
buruk pada kesehatan
tubuh. Oleh karena itu,
jelaskan Apa bahaya
garam bagi kesehatan
tubuh jika mengkonsumsi
secara berlebihan? Dan
benarkah garam itu
sendiri bisa menyebabkan
kecanduan dan sertakan
alasannya?
Tidak
memberikan
jawaban
1. Penurunan fungsi
otak
Studi menemukan bahwa
orang dewasa yang
mengonsumsi banyak
garam dalam makanan
berisiko lebih dari
sekadar penyakit jantung
Iya benar
1. Penurunan fungsi otak
Studi menemukan bahwa orang
dewasa yang mengonsumsi
banyak garam dalam makanan
berisiko lebih dari
sekadar penyakit jantung.
2. Mengganggu fungsi ginjal
Seperti yang Anda ketahui, salah
satu fungsi garam adalah
menyeimbangkan kadar cairan
dalam tubuh, dengan
memberikan isyarat kepada
ginjal kapan harus menahan air
dan kapan harus membuang air.
Iya benar, alasannya:
karena Efek garam terhadap otak
Bahaya garam jika mengkonsumsinya secara
berlebihan:
1. Penurunan fungsi otak
Studi menemukan bahwa orang dewasa yang
mengonsumsi banyak garam dalam makanan
berisiko lebih dari sekadar penyakit jantung.
2. Mengganggu fungsi ginjal
Seperti yang Anda ketahui, salah satu fungsi
garam adalah menyeimbangkan kadar cairan
dalam tubuh, dengan memberikan isyarat kepada
ginjal kapan harus menahan air dan kapan harus
membuang air. Sayangnya, konsumsi garam
berlebih justru dapat mengganggu proses
tersebut.
3. Meningkatkan tekanan darah
Garam juga dapat mempengaruhi tekanan darah,
karena semakin tinggi kadar natrium dalam
darah, maka semakin tinggi volume darah Anda
Iya benar, alasannya:
karena Efek garam terhadap otak, Garam
memicu pelepasan hormon dopamine seperti
efek ketagihan makanan manis, nikotin, atau
minuman beralkohol. Efek ini juga tidak hanya
disebabkan garam dapur, namun juga dari
makanan olahan dan yang diawetkan, sehingga
dengan semakin banyak konsumsi jenis makanan
tersebut akan membuat efek ketagihan semakin
kuat. Dan Kebiasaan makan makanan asin,
Sebagian besar orang mengangap rasa asin
adalah rasa yang paling enak, dan hal ini
disebabkan oleh kebiasaan makan. Garam sendiri
157
berperan dalam mengubah rasa makanan dengan
mengurangi rasa pahit yang dihasilkan dari
bahan makanan. Selain itu, individu yang sudah
terbiasa memakan-makanan asin akan sulit
terlepas dari konsumsi garam karena akan
berkurang kemampuan menikmati makanan
tanpa rasa asin.
4. Dari beberapa larutan
garam berikut ini, coba
anda analisisa mana yang
tidak mengalami
hidrolisis dan sertakan
alasannya?
Larutan garam
NH4Cl
CH3COONa
K2SO4
CH3COONa
CH3COOK
Tidak
memberikan
jawaban
K2SO4 berasal dari KOH
dan H2SO4
K2SO4 berasal dari KOH dan
H2SO4 yang masing-masing
berturut-turut merupakan basa
kuat dan asam kuat
Yang tidak mengalami peristiwa hidrolisis adalah
garam yang berasal dari asam kuat dan basa
kuat. Alasannya :
Karena K2SO4 berasal dari KOH dan H2SO4 yang
masing-masing berturut-turut merupakan basa
kuat dan asam kuat.
5. Dari beberapa larutan
garam berikut ini, coba
anda analisa mana yang
terhidrolisis sempurna
dan sertakan alasannya?
Larutan garam
NH4Cl
CH3COONa
K2SO4
NH4CH3COO
NaCl
Tidak
memberikan
jawaban
NH4CH3COO NH4CH3COO berasal dari asam
lemah dan basa lemah.
Hidrolisis sempurna terjadi pada garam yang
berasal dari asam lemah dan basa lemah.
Alasannya:
Karena NH4CH3COO berasal dari asam lemah
dan basa lemah.
6. Dari beberapa larutan
garam berikut ini, coba
anda analisisa yang
mengalami hidrolisis
Tidak
memberikan
jawaban
CH3COONa CH3COONa terbentuk dari asam
lemah dan basa kuat jadi
terhidrolisis parsial.
Hidrolisis parsial terjadi pada garam yang
terbentuk dari asam kuat dan basa lemah atau
terbentuk dari basa kuat dan asam lemah.
Alasannya:
158
parsial dan sertakan
alasannya?.
Larutan garam
K2SO4
CH3COONa
NaCl
NH4CN
MgSO4
Karena CH3COONa dan MgSO4 terbentuk dari
asam lemah dan basa kuat dari asam kuat dan basa
kuat jadi terhidrolisis parsial.
7. Jika diketahui larutan
CH3COONa 0,1 M dan
Ka CH3COOH = 10−5
Tentukan pH larutan
garam tersebut.
Tidak
memberikan
jawaban
CH3COONa 0,1 M
Ka CH3COOH = 10−5
pH larutan garam tersebut
Menentukan konsentrasi
anion yang terhidrolisis
terlebih dahulu
[𝑂𝐻−]√𝐾𝑤
𝐾𝑎× 𝑀
[𝑂𝐻−]√𝐾𝑤
𝐾𝑎× 𝑀
Sehingga:
[𝑂𝐻−]√10−14
10−5× 0,1 = √10−10
= 10−5𝑀
pOH= −loq [𝑂𝐻−] =−loq10−5 = 5
pH = 14−5 = 9
Data soal:
CH3COONa 0,1 M
Ka CH3COOH = 10−5
pH larutan garam tersebut Menentukan
konsentrasi anion yang terhidrolisis terlebih
dahulu
𝐶𝐻3𝐶𝑂𝑂𝑁𝑎 (𝑎𝑞) → 𝐶𝐻3𝐶𝑂𝑂 (𝑎𝑞)− + 𝑁𝑎(𝑎𝑞)
+
Konsentrasi OH− nya gunakan
[𝑂𝐻−]√𝐾𝑤
𝐾𝑎× 𝑀
dimana
Kw = tetapan kesetimbangan air
Ka = tetapan ionisasi asam lemah
M = konsentrasi anion yang terhidrolisis
Sehingga:
[𝑂𝐻−]√10−14
10−5× 0,1 = √10−10 = 10−5𝑀
pOH= −loq [𝑂𝐻−] = −loq10−5 = 5
159
pH = 14−5 = 9
8. 500 mL larutan
(NH4)2SO4 0,4 M dan Kb
NH3 = 2 × 10−5 Tentukan
pH larutannya?
Tidak
memberikan
jawaban
Data:
500 mL larutan (NH4)2SO4
0,8 M
Reaksi hidrolisisnya :
(𝑁𝐻4)2𝑆𝑂4 → 2𝑁𝐻4+
+ 𝑆𝑂42−
0,4 M 0,8 M
(Menjadi 0,8 M karena
koefisien NH4+ nya 2)
[𝐻+] = √𝐾𝑤
𝐾𝑏× 𝑀
[𝐻+] = √10−14
2 × 10−5× 0,8
= 2 × 10−5
𝑝𝐻 = −𝑙𝑜𝑞(2 × 10−5)= 5 − 𝑙𝑜𝑞 2
Data:
500 mL larutan (NH4)2SO4 0,8 M
Reaksi hidrolisisnya :
(𝑁𝐻4)2𝑆𝑂4 → 2𝑁𝐻4+ + 𝑆𝑂4
2−
0,4 M 0,8 M
(Menjadi 0,8 M karena koefisien NH4+ nya 2)
[H+] dan pH yang terjadi :
[𝐻+] = √𝐾𝑤
𝐾𝑏× 𝑀
[𝐻+] = √10−14
2 × 10−5× 0,8 = 2 × 10−5
𝑝𝐻 = −𝑙𝑜𝑞(2 × 10−5) = 5 − 𝑙𝑜𝑞 2
9. Sebanyak 50 ml larutan
𝐶𝐻3𝐶𝑂𝑂𝐻 0,1 𝑀 (𝐾𝑎 =10−5) dicampur dengan
50 ml larutan
𝑁𝐻4𝑂𝐻 0,1 𝑀 (𝐾𝑏 =10−6). Berapa pH larutan
yang terjadi?
Tidak
memberikan
jawaban
𝑝𝐻 = −𝑙𝑜𝑔[𝐻+] = −𝑙𝑜𝑔 × 10−6,5
= 6,5
[𝐻+] = √𝐾𝑤 × 𝐾𝑎
𝐾𝑏
= √10−14 × 10−5
10−6
[𝐻+] = √𝐾𝑤 × 𝐾𝑎
𝐾𝑏
= √10−14 × 10−5
10−6
= 10−6,5
𝑝𝐻 = −𝑙𝑜𝑔[𝐻+] = −𝑙𝑜𝑔 × 10−6,5
= 6,5
160
Lampiran 14: Data Keterlaksanaan Model Pembelajaran Think Pair Share (TPS) oleh Guru
Sintak model TPS Aspek yang diamati Komentar penilaian
Pertemuan I Pertemuan II Pertemuan III
Pendahuluan Guru mengkondisikan kelas dan mengintruksikan
peserta didik untuk menyingkirkan hal-hal yang tidak
berkaitan dengan pembelajaran kimia materi
hidrolisis garam.
Guru belum maksimal
dalam mengintruksikan kelas
Sudah terlaksana dengan
baik
Sudah terlaksana dengan
baik
Guru mengaitkan materi pembelajaran sebelumnya
dengan materi hidrolisis garam yang diajarkan hari
ini.
Guru masih terlihat kaku
dalam memulai
pembelajaran
Guru sudah
menyampaikan dengan
tegas sehingga peserta
didik cukup tertarik untuk
mengikuti pembelajaran
Sudah terlaksana dengan
baik
Guru memotivasi dengan menanyangkan video atau
gambar dengan mengaitkan peristiwa sehari-hari
seperti apa nama lain dari garam serta memberi
kesempatan peserta didik untuk bertanya
Guru tidak menanyangkan
video atau gambar dalam
kehidupan sehari-hari dan
hanya menjelaskan materi
saja
Sudah terlaksana dengan
Baik
Sudah terlaksana dengan
Baik
Guru menyampaikan tujuan pembelajaran sesuai
dengan kompetensi yang harus dicapai oleh peserta
didik
Guru belum maksimal dan
kompetensi yang dicapai
masih kurang
Guru menyampaikan
tujuan sudah sesuai dengan
baik
Guru menyampaikan
tujuan sudah sesuai dengan
baik
Guru memberikan aturan belajar serta
menginformasikan batasan waktu untuk setiap
kegiatan
Guru belum maksimal
dalam menciptakan
lingkungan kelas
Sudah terlaksana dengan
Baik
Sudah terlaksana dengan
Baik
Think (berpikir) Guru menggali pengetahuan awal peserta didik
melalui kegiatan demonstrasi atau eksprimen
Guru menggali pengetahuan
awal dengan pertanyaan,
namun tidak banyak
yang mencoba menjawab
Guru menggali
pengetahuan awal dengan
pertanyaan, namun
beberapa peserta didik
yang mencoba menjawab
Guru menggali
pengetahuan awal dengan
pertanyaan, banyak yang
mencoba menjawab
Guru memberikan permasalahan untuk mengerjakan
lembar kerja peserta didik (LKPD) yaitu tentang
hidrolisis garam
Ketika membagikan
LKPD guru belum maksimal
dalam menyampaikan aturan
mengerjakan sehingga masih
ada peserta didik yang kurang
mengerti
Guru cukup maksimal
dalam meyampaikan aturan
mengerjakan LKPD baik
secara individu maupun
berdiskusi
Guru sudah maksimal
dalam menyampaikan
aturan mengerjakan LKPD
161
Guru memulai menginstruksikan peserta didik untuk
mencari penyelesaian secara mandiri (Think)
Guru sudah
mengarahkan peserta didik
namun sedikit yang mencoba
berpikir sendiri
Guru sudah mengarahkan
peserta didik namun
beberapa yang mencoba
berpikir sendiri
Sudah terlaksana degan
Baik
Pair
(berpasangan)
Guru menginstruksikan peserta didik berpasangan
dengan kelompoknya
Guru belum tegas
mengarahkan peserta didik
untuk mengerjakan dengan
pasangannya sehingga
peserta didik mengerjakan
secara individu
Guru sudah melaksanakan
dengan baik
Sudah terlaksana dengan
Baik
Guru menginstruksikan peserta didik untuk
berdiskusi mengenai hasil jawaban mereka sebelum
dengan pasangannya (Pair)
Guru mengarahkan
setiap kelompok dan
memberi petunjuk pada
beberapa kelompok saja
Guru sudah memberikan
arahan yang tepat
Guru telah melakukan
aspek ini dengan baik
Guru memantau jalannya diskusi, memberikan
bantuan pada pasangan kelompok yang mengalami
kesulitan dan berkeliling kelas sehingga peserta didik
dapat memperoleh kesempatan bertanya
Guru kurang membimbing
peserta didik setiap
kelompok
Guru memberikan arahan
yang kuat dan tegas dengan
penjelasan yang tepat
didepan kelas
Guru mengarahkan setiap
kelompok dengan baik
Share (berbagi) Guru memanggil satu pasangan kelompok secara
acak untuk berbagi hasil pemikirannya kepada
seluruh peserta didik di depan kelas (Share)
Guru masih belum bisa
mengatur waktu sehingga ada
peserta didik yang tidak
mempresentasikan hasil
diskusinya
Guru hanya meminta
beberapa kelompok dalam
mempresentasikan hasil
diskusinya
Sudah terlaksana dengan
Baik
Guru memberikan penguatan konsep serta
memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk
memberi pendapatnya.
Ketika menyimpulkan
hasil pembelajaran guru
belum memberikan
penguatan terhadap hasil
diskusi peserta didik
Guru sudah memberikan
penguatan sehingga
membantu peserta didik
dalam menyimpulkan hasil
diskusi
Guru sudah maksimal
dalam memberikan
penguatan sehingga peserta
didik dapat menyimpulkan
sendiri hasil diskusinya
dengan benar
Penghargaan Guru menginstruksikan peserta didik secara mandiri
untuk membuat rangkuman dari materi hidrolisis
garam yang telah dibahas
guru telah membantu peserta
didik untuk menyimpulkan
pembelajaran namun guru
yang dominan aktif
Sudah terlaksana dengan
Baik
Sudah terlaksana dengan
Baik
Guru mengevaluasi peserta didik dan memberikan
penghargaan secara individu maupun kelompok
Sudah terlaksana dengan
Baik
Sudah terlaksana dengan
Baik
Sudah terlaksana dengan
Baik
162
Lampiran 15: Data Keterlaksanaan Model Pembelajaran Think Pair Share (TPS) oleh Peserta Didik
No
Nama
Pertemuan I
Jumlah Rata – rata % Kriteria Aspek Kegiatan Peserta Didik
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14
1 AKBAR RAMADAN 2 2 2 3 2 1 2 1 3 3 3 2 2 1 29 2,07 51,79 CB
2 ALDINO ARFAN 2 2 2 1 3 2 2 1 2 3 2 2 2 2 28 2,00 50,00 CB
3 ANDIKA ALDI PUTRA 2 2 3 3 2 2 2 2 3 2 3 3 3 3 35 2,50 62,50 CB
4 ARDIAN RAHMAT S. 3 1 2 3 2 2 2 2 2 1 3 3 3 3 32 2,29 57,14 CB
5 ATIKA PUTRI SALSABILA 3 2 2 3 2 3 1 2 3 3 2 2 3 2 33 2,07 58,93 CB
6 AULIANDRI SYAFITRA 3 2 2 2 2 2 3 2 3 2 2 2 2 2 31 2,00 55,36 CB
7 BIBIT DARMAWAN 2 1 2 2 2 3 2 3 3 3 3 2 2 2 32 2,50 57,14 CB
8 DELLAVIA TRISNA PUTRI 2 1 2 3 3 3 2 3 2 3 3 2 2 2 33 2,29 58,93 CB
9 DINDA VYARNI 3 2 3 2 3 3 3 3 2 3 3 2 3 3 38 2,36 67,86 CB
10 FAIGA AULIA MAHARANI 3 2 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 39 2,21 69,64 B
11 HANNA DWI ANISA S. 2 2 3 3 2 2 3 3 3 3 3 3 3 3 38 2,29 67,86 B
12 HARYATI TRIANA PUTRI 3 2 1 2 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 37 2,36 66,07 B
13 IBNU FADLI 3 1 3 2 3 3 2 3 3 3 3 3 2 3 37 2,71 66,07 B
14 JESSICA AZRA 2 2 2 2 2 1 3 2 1 2 2 2 2 1 26 2,79 46,43 CB
15 JOKO PURNOMO 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 42 2,71 75,00 B
16 KIAGUS JHONI ANWAR 3 2 3 2 3 2 2 1 2 2 2 2 3 3 32 2,64 57,14 CB
17 KRISNA SHANDY 3 2 2 1 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 27 2,64 48,21 CB
18 MEILANA WINDA SARI 3 2 2 3 2 2 3 3 3 3 2 3 3 3 37 1,86 66,07 B
19 M. AJI NUGRAHA 3 3 3 2 3 3 2 3 3 3 2 2 3 3 38 3,00 67,86 B
20 M. ERI SALDA 2 3 2 3 2 3 2 3 2 2 3 2 3 2 34 2,29 60,71 CB
21 M. TAUFIQURAHMAN 2 3 3 3 2 2 3 2 3 3 3 3 3 3 38 1,93 67,86 B
22 MUSDALIFAH 2 2 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 39 2,64 69,64 B
163
23 NAFA AZAHRA 2 3 3 3 2 2 3 2 3 3 3 3 2 1 35 2,71 62,50 CB
24 RAMANDA SITANGGANG 2 3 3 3 2 2 2 3 1 3 3 3 2 2 34 2,43 60,71 CB
25 RANTIKA NABILA 2 2 3 3 2 2 2 2 3 2 3 2 2 3 33 2,71 58,93 CB
26 R.D.MUHAMMAD DICKY 1 3 2 3 2 1 2 3 2 2 2 3 2 3 31 2,79 55,36 CB
27 RINNI SURYANI E. 2 2 3 3 2 3 3 3 3 3 2 3 3 3 38 2,50 67,86 B
28 SALSABILA AMANDA 2 2 3 2 2 3 3 3 2 2 3 2 2 3 34 2,43 60,71 CB
29 SINTA DWI ASTUTI 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 40 2,36 71,43 B
30 SYIFANI SAVITRI PRIADI 2 2 3 3 2 3 2 3 3 1 3 2 3 2 34 2,21 60,71 CB
31 VIRA AMANDA 1 2 2 2 2 2 2 2 3 2 3 1 3 2 29 2,71 51,79 CB
32 WISNU MARDANA 2 2 3 2 2 3 2 3 2 3 3 3 3 2 35 2,43 62,50 CB
33 ZAKIYAH AULIA 1 2 3 3 3 2 3 2 2 2 2 2 2 3 32 2,86 57,14 CB
Jumlah 75 70 84 83 77 78 79 82 84 84 88 81 84 81
Rata – rata 2,27 2,12 2,55 2,51 2,33 2,36 2,39 2,48 2,55 2,54 2,66 2,45 2,54 2,45
% 56,8 53,0 63,6 62,8 58,3 59,1 59,8 62,1 63,6 63,6 66,6 61,4 63,6 61,3
No Nama
Pertemuan II
Jumlah Rata - Rata % Kriteria Aspek Kegiatan Peserta Didik
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14
1 AKBAR RAMADAN 3 2 3 2 4 2 2 4 3 2 2 3 3 3 38 2,71 67,86 B
2 ALDINO ARFAN 3 2 3 2 3 2 2 4 4 2 2 3 4 3 39 2,79 69,64 B
3 ANDIKA ALDI PUTRA 4 2 3 2 2 4 2 3 3 2 3 3 3 3 39 2,79 69,64 B
4 ARDIAN RAHMAT S. 3 2 3 4 2 3 3 3 4 3 3 3 4 4 44 3,14 78,57 B
5 ATIKA PUTRI SALSABILA 4 2 3 3 2 2 2 2 3 2 2 4 3 3 37 2,64 66,07 B
6 AULIANDRI SYAFITRA 4 3 3 3 3 4 3 2 3 4 3 4 4 3 46 3,29 82,14 B
7 BIBIT DARMAWAN 3 4 2 3 4 3 4 3 4 3 2 3 4 4 46 3,29 82,14 B
8 DELLAVIA TRISNA PUTRI 3 4 2 2 3 3 4 3 2 3 2 3 2 2 38 2,71 67,86 B
164
9 DINDA VYARNI 2 4 2 2 4 3 2 2 2 3 2 3 4 2 37 2,64 66,07 B
10 FAIGA AULIA MAHARANI 3 4 3 3 3 2 3 2 4 2 2 4 3 3 41 2,93 73,21 B
11 HANNA DWI ANISA S. 3 2 2 2 2 2 2 2 2 3 4 2 2 2 32 2,29 57,14 CB
12 HARYATI TRIANA PUTRI 3 3 3 3 3 4 3 3 4 4 4 4 4 4 49 3,50 87,50 SB
13 IBNU FADLI 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 4 2 4 3 33 2,36 58,93 CB
14 JESSICA AZRA 3 3 3 2 3 4 3 2 3 3 4 2 2 2 39 2,79 69,64 B
15 JOKO PURNOMO 3 2 4 2 3 3 3 4 4 4 2 3 4 2 43 3,07 76,79 B
16 KIAGUS JHONI ANWAR 3 3 3 2 3 4 2 3 3 2 3 2 2 2 37 2,64 66,07 B
17 KRISNA SHANDY 3 3 3 2 2 4 3 3 2 2 4 3 2 2 38 2,71 67,86 B
18 MEILANA WINDA SARI 4 3 3 4 3 2 4 3 4 4 4 4 4 4 50 3,57 89,29 SB
19 M. AJI NUGRAHA 3 4 3 4 3 4 3 4 4 3 3 3 4 4 49 3,50 87,50 SB
20 M. ERI SALDA 3 3 3 2 2 4 2 3 2 2 2 2 2 2 34 2,43 60,71 CB
21 M. TAUFIQURAHMAN 2 2 3 4 3 3 3 4 2 4 4 3 3 3 43 3,07 76,79 B
22 MUSDALIFAH 4 3 3 3 2 4 4 4 3 4 3 2 4 2 45 3,21 80,36 B
23 NAFA AZAHRA 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 3 4 2 4 52 3,71 92,86 SB
24 RAMANDA SITANGGANG 4 3 3 4 3 4 4 3 2 3 3 2 4 2 44 3,14 78,57 B
25 RANTIKA NABILA 2 2 2 3 2 3 4 4 2 4 3 4 4 2 41 2,93 73,21 B
26 R.D.MUHAMMAD DICKY 2 2 2 3 2 4 3 3 2 3 4 3 4 2 39 2,79 69,64 B
27 RINNI SURYANI E. 4 4 4 4 4 3 4 3 4 3 3 4 3 4 51 3,64 91,07 SB
28 SALSABILA AMANDA 3 4 4 3 4 4 3 3 4 4 4 3 2 3 48 3,43 85,71 SB
29 SINTA DWI ASTUTI 3 3 4 4 3 3 4 3 3 3 3 4 3 2 45 3,21 80,36 B
30 SYIFANI SAVITRI PRIADI 4 3 3 3 4 3 3 4 3 4 4 3 2 3 46 3,29 82,14 B
31 VIRA AMANDA 3 3 3 3 3 4 3 4 3 4 2 4 3 2 44 3,14 78,57 B
32 WISNU MARDANA 4 3 3 3 3 4 3 3 3 2 3 3 2 4 43 3,07 76,79 B
33 ZAKIYAH AULIA 2 3 4 4 3 2 2 3 3 3 4 3 4 3 43 3,07 76,79 B
Jumlah 103 96 98 96 96 106 98 101 100 100 100 102 104 93
165
Rata – rata 3,12 2,91 2,97 2,90 2,91 3,21 2,97 3,21 3,03 3,03 3,03 3,09 3,15 2,81
% 78,0 72,7 74,2 72,7 72,7 80,3 74,2 76,5 75,8 75,8 75,8 77,3 78,8 70,5
No
Nama
Pertemuan III Jumlah Rata- rata % Kriteria
Aspek Kegiatan Peserta Didik
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14
1 AKBAR RAMADAN 4 3 4 4 3 4 3 4 3 4 3 3 4 4 50 3,57 89,29 SB
2 ALDINO ARFAN 4 4 3 4 4 4 4 3 4 4 2 3 4 2 49 3,50 87,50 SB
3 ANDIKA ALDI PUTRA 3 4 3 2 3 3 4 4 3 4 4 4 4 4 49 3,50 87,50 SB
4 ARDIAN RAHMAT S. 3 4 4 2 3 3 3 4 4 4 4 3 4 4 49 3,50 87,50 SB
5 ATIKA PUTRI SALSABILA 3 3 3 3 3 4 3 4 4 4 4 4 3 4 49 3,50 87,50 SB
6 AULIANDRI SYAFITRA 4 4 3 3 3 4 4 4 3 4 4 4 4 4 52 3,71 92,86 SB
7 BIBIT DARMAWAN 3 3 4 2 2 3 4 3 4 3 3 3 3 3 43 3,07 76,79 B
8 DELLAVIA TRISNA PUTRI 3 3 4 2 4 3 4 4 4 4 3 4 4 4 50 3,57 89,29 SB
9 DINDA VYARNI 4 3 3 4 3 3 3 3 4 4 4 4 3 4 49 3,50 87,50 SB
10 FAIGA AULIA MAHARANI 4 4 4 3 4 3 4 4 4 3 4 3 4 3 51 3,64 91,07 SB
11 HANNA DWI ANISA S. 3 4 4 4 3 4 4 3 3 4 2 2 2 2 44 3,14 78,57 B
12 HARYATI TRIANA PUTRI 4 4 3 4 3 4 3 3 3 3 3 4 4 4 49 3,50 87,50 SB
13 IBNU FADLI 2 4 3 2 2 3 3 4 3 4 3 2 3 4 42 3,00 75,00 B
14 JESSICA AZRA 4 4 3 3 3 3 3 3 4 4 4 4 4 3 49 3,50 87,50 SB
15 JOKO PURNOMO 3 4 4 4 3 4 4 3 4 3 4 4 4 3 51 3,64 91,07 SB
16 KIAGUS JHONI ANWAR 3 4 3 4 3 3 3 4 3 4 4 4 3 4 49 3,50 87,50 SB
17 KRISNA SHANDY 4 4 4 4 3 3 3 4 3 3 4 4 4 4 51 3,64 91,07 SB
18 MEILANA WINDA SARI 3 4 4 3 4 3 4 3 3 2 2 3 3 4 45 3,21 80,36 B
19 M. AJI NUGRAHA 4 3 2 4 3 3 3 4 4 4 2 3 3 4 46 3,29 82,14 B
20 M. ERI SALDA 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 3 3 3 4 52 3,71 92,86 SB
166
21 M. TAUFIQURAHMAN 4 4 2 3 4 3 3 4 3 3 2 4 3 4 46 3,29 82,14 B
22 MUSDALIFAH 4 3 2 3 3 3 3 4 4 2 2 2 3 4 42 3,00 75,00 B
23 NAFA AZAHRA 2 4 3 3 3 3 3 4 3 3 2 2 3 4 42 3,00 75,00 B
24 RAMANDA SITANGGANG 2 3 4 3 4 3 3 3 4 4 4 4 4 4 49 3,50 87,50 SB
25 RANTIKA NABILA 3 4 2 4 2 3 3 3 3 3 4 3 4 3 44 3,14 78,57 B
26 R.D.MUHAMMAD DICKY 3 3 4 3 3 3 2 4 4 4 4 4 4 4 49 3,50 87,50 SB
27 RINNI SURYANI E. 3 4 3 2 3 3 2 4 3 4 3 2 3 4 43 3,07 76,79 B
28 SALSABILA AMANDA 4 2 3 2 3 4 3 2 4 2 3 3 3 3 41 2,93 73,21 B
29 SINTA DWI ASTUTI 4 3 4 3 4 4 4 4 3 3 3 4 3 4 50 3,57 89,29 SB
30 SYIFANI SAVITRI PRIADI 3 2 3 4 3 4 4 3 4 3 3 4 3 3 46 3,29 82,14 B
31 VIRA AMANDA 3 4 4 4 3 3 4 3 4 4 3 4 3 4 50 3,57 89,29 SB
32 WISNU MARDANA 4 3 4 3 3 4 3 4 4 4 3 4 3 3 49 3,50 87,50 SB
33 ZAKIYAH AULIA 3 4 4 3 4 3 4 4 4 4 3 4 4 4 52 3,71 92,86 SB
Jumlah 111 117 110 105 105 111 111 118 118 116 105 112 113 120
Rata - Rata 3,36 3,55 3,33 3,18 3,18 3,36 3,36 3,58 3,58 3,51 3,18 3,39 3,42 3,63
% 84,0 88,6 83,3 79,5 79,5 84,1 84,1 89,4 89,4 87,8 79,5 84,8 85,6 90,9
Pertemuan Aspek Kegiatan peserta didik
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 Jumlah Rata - rata % Kriteria
1 2,27 2,12 2,55 2,515 2,33 2,36 2,39 2,48 2,55 2,545 2,666 2,45 2,545 2,454 34,24 2,45 61,15 CB
2 3,121 2,91 2,97 2,909 2,91 3,21 2,97 3,21 3,03 3,030 3,030 3,09 3,151 2,818 42,36 3,03 75,64 B
3 3,363 3,55 3,33 3,182 3,18 3,36 3,36 3,58 3,58 3,515 3,181 3,39 3,424 3,636 47,64 3,40 85,06 B
Rata – rata 2,92 2,86 2,95 2,87 2,81 2,98 2,91 3,09 3,05 3,03 2,96 2,98 3,04 2,97 41,41 2,96 73,95 B
167
No
Rata-Rata Per Pertemuan
1 2 3 Rata-Rata
1 2,07 2,71 3,57 2,79
2 2,00 2,79 3,50 2,76
3 2,50 2,79 3,50 2,93
4 2,29 3,14 3,50 2,98
5 2,07 2,64 3,50 2,74
6 2,00 3,29 3,71 3,00
7 2,50 3,29 3,07 2,95
8 2,29 2,71 3,57 2,86
9 2,36 2,64 3,50 2,83
10 2,21 2,93 3,64 2,93
11 2,29 2,29 3,14 2,57
12 2,36 3,50 3,50 3,12
13 2,71 2,36 3,00 2,69
14 2,79 2,79 3,50 3,02
15 2,71 3,07 3,64 3,14
16 2,64 2,64 3,50 2,93
17 2,64 2,71 3,64 3,00
18 1,86 3,57 3,21 2,88
19 3,00 3,50 3,29 3,26
20 2,29 2,43 3,71 2,81
21 1,93 3,07 3,29 2,76
22 2,64 3,21 3,00 2,95
23 2,71 3,71 3,00 3,14
24 2,43 3,14 3,50 3,02
25 2,71 2,93 3,14 2,93
26 2,79 2,79 3,50 3,02
27 2,50 3,64 3,07 3,07
28 2,43 3,43 2,93 2,93
29 2,36 3,21 3,57 3,05
30 2,21 3,29 3,29 2,93
32 2,71 3,14 3,57 3,14
31 2,43 3,07 3,50 3,00
33 2,86 3,07 3,71 3,21
168
Lampiran 16: Data Hasil Belajar Tes Essay
No Nama
Pertemuan I
Jumlah Rata-Rata % Kriteria Aspek Kegiatan Peserta Didik
1 2 3
1 AKBAR RAMADAN 2 3 2 7 2,33 58,3% CB
2 ALDINO ARFAN 3 2 2 7 2,33 58,3% CB
3 ANDIKA ALDI PUTRA 1 3 2 6 2,00 50,0% CB
4 ARDIAN RAHMAT S. 2 3 2 7 2,33 58,3% CB
5 ATIKA PUTRI SALSABILA 2 2 1 5 1,67 41,7% KB
6 AULIANDRI SYAFITRA 2 2 2 6 2,00 50,0% CB
7 BIBIT DARMAWAN 2 2 3 7 2,33 58,3% CB
8 DELLAVIA TRISNA PUTRI 4 2 3 9 3,00 75,0% B
9 DINDA VYARNI 2 3 2 7 2,33 58,3% CB
10 FAIGA AULIA MAHARANI 4 1 3 8 2,67 66,7% B
11 HANNA DWI ANISA S. 1 2 2 5 1,67 41,7% KB
12 HARYATI TRIANA PUTRI 2 2 3 7 2,33 58,3% CB
13 IBNU FADLI 2 3 4 9 3,00 75,0% B
14 JESSICA AZRA 3 2 4 9 3,00 75,0% B
15 JOKO PURNOMO 4 3 3 10 3,33 83,3% B
16 KIAGUS JHONI ANWAR 2 1 2 5 1,67 41,7% KB
17 KRISNA SHANDY 2 3 2 7 2,33 58,3% CB
18 MEILANA WINDA SARI 3 1 2 7 2,33 58,3% CB
19 M. AJI NUGRAHA 3 1 3 7 2,33 58,3% CB
20 M. ERI SALDA 2 2 2 6 2,00 50,0% CB
21 M. TAUFIQURAHMAN 2 3 2 7 2,33 58,3% CB
22 MUSDALIFAH 3 3 3 9 3,00 75,0% B
169
23 NAFA AZAHRA 1 2 3 6 2,00 50,0% CB
24 RAMANDA SITANGGANG 2 3 2 7 2,33 58,3% CB
25 RANTIKA NABILA 2 3 4 9 3,00 75,0% SB
26 R.D.MUHAMMAD DICKY 4 1 2 7 2,33 58,3% CB
27 RINNI SURYANI E. 1 3 4 8 2,67 66,7% B
28 SALSABILA AMANDA 2 2 3 7 2,33 58,3% CB
29 SINTA DWI ASTUTI 2 3 4 9 3,00 75,0% SB
30 SYIFANI SAVITRI PRIADI 2 2 3 7 2,33 58,3% CB
31 VIRA AMANDA 2 3 4 9 3,00 75,0% B
32 WISNU MARDANA 1 2 3 6 2,00 50,0% CB
33 ZAKIYAH AULIA 1 3 3 7 2,33 58,3% CB
Jumlah 73 76 89
Rata-Rata 2,21 2,30 2,70
% 55,30% 57,58% 67,42%
No Nama
Pertemuan II
Jumlah Rata-Rata % Kriteria Aspek Kegiatan Peserta Didik
1 2 3
1 AKBAR RAMADAN 3 3 3 9 3,00 75,0% B
2 ALDINO ARFAN 3 3 3 9 3,00 75,0% B
3 ANDIKA ALDI PUTRA 3 3 3 9 3,00 75,0% B
4 ARDIAN RAHMAT S. 3 3 2 8 2,67 66,7% B
5 ATIKA PUTRI SALSABILA 3 3 3 9 3,00 75,0% B
6 AULIANDRI SYAFITRA 2 4 4 10 3,33 83,3% SB
7 BIBIT DARMAWAN 3 3 3 9 3,00 75,0% SB
8 DELLAVIA TRISNA PUTRI 2 2 2 6 2,00 50,0% CB
170
9 DINDA VYARNI 3 3 3 9 3,00 75,0% B
10 FAIGA AULIA MAHARANI 4 3 4 11 3,67 91,7% SB
11 HANNA DWI ANISA S. 2 2 3 7 2,33 58,3% CB
12 HARYATI TRIANA PUTRI 2 3 3 8 2,67 66,7% B
13 IBNU FADLI 2 3 3 8 2,67 66,7% B
14 JESSICA AZRA 3 3 2 8 2,67 66,7% B
15 JOKO PURNOMO 3 2 3 8 2,67 66,0% B
16 KIAGUS JHONI ANWAR 2 4 4 10 3,33 83,3% SB
17 KRISNA SHANDY 2 3 3 8 2,67 66,7% B
18 MEILANA WINDA SARI 3 3 3 9 3,00 75,0% B
19 M. AJI NUGRAHA 3 3 3 9 3,00 75,0% B
20 M. ERI SALDA 3 3 3 9 3,00 75,0% B
21 M. TAUFIQURAHMAN 4 2 4 10 3,33 83,3% SB
22 MUSDALIFAH 3 3 3 9 3,00 75,0% B
23 NAFA AZAHRA 4 4 4 12 4,00 100,0% SB
24 RAMANDA SITANGGANG 3 3 3 9 3,00 75,0% B
25 RANTIKA NABILA 3 4 4 11 3,67 91,7% SB
26 R.D.MUHAMMAD DICKY 2 3 3 8 2,67 66,7% B
27 RINNI SURYANI E. 3 3 3 9 3,00 75,0% B
28 SALSABILA AMANDA 2 3 2 7 2,33 58,3% SB
29 SINTA DWI ASTUTI 4 4 2 10 3,33 83,3% SB
30 SYIFANI SAVITRI PRIADI 3 3 3 9 3,00 75,0% B
31 VIRA AMANDA 3 3 3 9 3,00 75,0% B
32 WISNU MARDANA 4 3 3 10 3,33 83,3% B
33 ZAKIYAH AULIA 2 2 2 6 2,00 50,0% CB
Jumlah 94 99 99
171
Rata-Rata 2,85 3,00 3,00
% 71,21% 75,00% 75,00%
No Nama
Pertemuan III
Jumlah Rata-Rata % Kriteria Aspek Kegiatan Peserta Didik
1 2 3
1 AKBAR RAMADAN 3 3 2 8 2,67 66,67% B
2 ALDINO ARFAN 3 4 3 10 3,33 83,33% B
3 ANDIKA ALDI PUTRA 4 4 3 11 3,67 91,67% SB
4 ARDIAN RAHMAT S. 2 4 3 9 3,00 75,00% B
5 ATIKA PUTRI SALSABILA 3 4 3 10 3,33 83,33% B
6 AULIANDRI SYAFITRA 3 4 4 11 3,67 91,67% SB
7 BIBIT DARMAWAN 4 4 3 11 3,67 91,67% SB
8 DELLAVIA TRISNA PUTRI 4 2 2 8 2,67 66,67% B
9 DINDA VYARNI 4 4 4 12 4,00 100,00% SB
10 FAIGA AULIA MAHARANI 2 3 3 8 2,67 66,67% B
11 HANNA DWI ANISA S. 4 4 3 11 3,67 91,67% SB
12 HARYATI TRIANA PUTRI 4 3 3 10 3,33 83,33% B
13 IBNU FADLI 4 4 3 11 3,67 91,67% SB
14 JESSICA AZRA 4 4 2 10 3,33 83,33% B
15 JOKO PURNOMO 4 4 3 11 3,67 91,67% SB
16 KIAGUS JHONI ANWAR 4 3 4 11 3,67 91,67% SB
17 KRISNA SHANDY 3 4 3 10 3,33 83,33% SB
18 MEILANA WINDA SARI 3 3 3 9 3,00 75,00% B
19 M. AJI NUGRAHA 4 3 4 11 3,67 91,67% SB
20 M. ERI SALDA 4 2 4 10 3,33 83,33% SB
172
21 M. TAUFIQURAHMAN 4 3 4 11 3,67 91,67% SB
22 MUSDALIFAH 4 4 3 11 3,67 91,67% SB
23 NAFA AZAHRA 4 4 3 11 3,67 91,67% SB
24 RAMANDA SITANGGANG 3 2 3 8 2,67 66,67% B
25 RANTIKA NABILA 4 2 4 10 3,33 83,33% SB
26 R.D.MUHAMMAD DICKY 3 3 2 8 2,67 66,67% B
27 RINNI SURYANI E. 4 4 2 10 3,33 83,33% SB
28 SALSABILA AMANDA 4 3 4 11 3,67 91,67% SB
29 SINTA DWI ASTUTI 3 3 3 9 3,00 75,00% B
30 SYIFANI SAVITRI PRIADI 3 2 2 7 2,33 58,33% CB
31 VIRA AMANDA 2 3 3 8 2,67 66,67% B
32 WISNU MARDANA 4 3 4 11 3,67 91,67% SB
33 ZAKIYAH AULIA 2 3 3 8 2,67 66,67% B
Jumlah 110 106 102
Rata-Rata 3,33 3,21 3,09
% 83,33% 80,30% 77,27%
Pertemuan Aspek Kegiatan Peserta Didik
Jumlah Rata-Rata % Kriteria
1 2 3
1 2,21 2,30 2,70 7,21 2,40 60,10% CB
2 2,85 3,00 3,00 8,85 2,95 73,74% B
3 3,33 3,21 3,09 9,64 3,21 80,30% B
Rata-Rata 2,80 2,84 2,93 8,57 2,86 71,38% B
173
No.
Rata-Rata Per Pertemuan
Rata-Rata 1 2 3
1 2,33 3,00 2,67 2,67
2 2,33 3,00 3,33 2,89
3 2,00 3,00 3,67 2,89
4 2,33 2,67 3,00 2,67
5 1,67 3,00 3,33 2,67
6 2,00 3,33 3,67 3,00
7 2,33 3,00 3,67 3,00
8 3,00 2,00 2,67 2,56
9 2,33 3,00 3,33 2,89
10 2,67 3,67 2,67 3,00
11 1,67 2,33 3,67 2,56
12 2,33 2,67 2,67 2,56
13 3,00 2,67 3,67 3,11
14 3,00 2,67 3,33 3,00
15 3,33 2,67 3,67 3,22
16 1,67 3,33 3,67 2,89
17 2,33 2,67 3,33 2,78
18 2,00 3,00 3,00 2,67
19 2,33 3,00 3,67 3,00
20 2,00 3,00 3,33 2,78
21 2,33 3,33 3,67 3,11
22 3,00 3,00 3,67 3,22
23 2,00 4,00 2,67 2,89
24 2,33 3,00 2,67 2,67
25 3,00 3,67 3,33 3,33
26 2,33 2,67 2,67 2,56
27 2,67 3,00 3,33 3,00
28 2,33 2,33 3,67 2,78
29 3,00 3,33 3,00 3,11
30 2,33 3,00 2,33 2,56
31 3,00 3,00 2,67 2,89
32 2,00 3,33 3,67 3,00
33 2,33 2,00 2,67 2,33
174
Lampiran 17: Data Uji Korelasi dan Koefisien Determinasi
Data Korelasi pelaksanaan model pembelajaran think pair share (TPS) oleh
peserta didik dan hasil belajar tes essay peserta didik
NO X Y X2 Y2 XY
1 2,79 2,67 7,76 7,11 7,43
2 2,76 2,89 7,63 8,35 7,98
3 2,93 2,89 8,58 8,35 8,46
4 2,98 2,67 8,86 7,11 7,94
5 2,74 2,67 7,50 7,11 7,30
6 3,00 3,00 9,00 9,00 9,00
7 2,95 3,00 8,72 9,00 8,86
8 2,86 2,56 8,16 6,53 7,30
9 2,83 2,89 8,03 8,35 8,19
10 2,93 3,00 8,58 9,00 8,79
11 2,57 2,56 6,61 6,53 6,57
12 3,12 2,56 9,73 6,53 7,97
13 2,69 3,11 7,24 9,68 8,37
14 3,02 3,00 9,14 9,00 9,07
15 3,14 3,22 9,88 10,38 10,13
16 2,93 2,89 8,58 8,35 8,46
17 3,00 2,78 9,00 7,72 8,33
18 2,88 2,67 8,30 7,11 7,68
19 3,26 3,00 10,64 9,00 9,79
20 2,81 2,78 7,89 7,72 7,80
21 2,76 3,11 7,63 9,68 8,59
22 2,95 3,22 8,72 10,38 9,51
23 3,14 2,89 9,88 8,35 9,08
24 3,02 2,67 9,14 7,11 8,06
25 2,93 3,33 8,58 11,11 9,76
26 3,02 2,56 9,14 6,53 7,73
27 3,07 3,00 9,43 9,00 9,21
28 2,93 2,78 8,58 7,72 8,13
29 3,05 3,11 9,29 9,68 9,48
30 2,93 2,56 8,58 6,53 7,48
31 3,14 2,89 9,88 8,35 9,08
32 3,00 3,00 9,00 9,00 9,00
33 3,21 2,33 10,33 5,44 7,50
Jumlah 97,36 94,22 287,98 270,79 278,04
175
Perhitungan Korelasi
Perhitungan korelasi antara pelaksanaan model pembelajaran think pair share
(TPS) oleh peserta didik dan hasil belajar peserta didik.
rxy= 𝑛(∑𝑥𝑦)− (∑𝑥)(∑𝑦)
√{𝑛(∑𝑥2)–(∑𝑥)2}{𝑛(∑𝑦2)−(∑𝑦)2}
= 33(278,04)−(97,36)(94,22)
√{33(287,98)−(97,36)2}{33(270,79−(94,22)2}
=2,2777778
√(25,04422)(58,242)
=2,2777778
√1458,748
=2,2777778
38,19356
= 0,596
Nilai rxy 0,596 memiliki tingkat hubungan sedang karena berada pada
rentang 0,40 – 0,599. Jadi, korelasi antara pelaksanaan model pembelajaran think
pair share (TPS) oleh peserta didik dan hasil belajar pada penelitian ini memiliki
tingkat hubungan yang sedang.
176
Perhitungan Koefisien Determinasi
Kd = r2 x 100%
= (0,596)2 x 100%
= 0,355216 x 100%
= 35,52 %
177
Lampiran 18: surat penelitian
178
RIWAYAT HIDUP
Wahyu Hidayani adalah anak pertama dari pasangan
Bapak Ali Hamidi dan Ibu Patriyana, lahir di Peradun
Temeras pada tanggal 08 Maret 1997. Pada tahun 2003
diterima di SDN 56/VI Peradun Temeras selama enam
tahun dan lulus pada tahun 2009. Setelah itu melanjutkan
ke SMPN 09 Merangin selama tiga tahun. Pada tahun 2012
diterima di SMAN 10 Merangin dan menyelesaikan pendidikan di sekolah tersebut
pada tahun 2015. Kemudian melanjutkan kuliah di Universitas Jambi, Fakultas
Keguruan dan Ilmu Pendidikan pada Program Studi Pendidikan Kimia dan
dinyatakan lulus tahun 2019.
Selama menempuh pendidikan di Universitas Jambi penulis telah
melaksanakan Pengenalan Lapangan Persekolahan (PLP) di SMAN 10 Kota Jambi.
Untuk menyelesaikan tugas akhir penulis melakukan penelitian berjudul “Analisis
Model Pembelajaran Tipe Think Pair Share (TPS) pada Materi Hidrolisis Garam
Serta Pengaruhnya Terhadap Hasil Belajar Peserta Didik Kelas XI MIPA SMAN
10 Kota Jambi” yang diujikan di depan Dewan Penguji pada tanggal 03 Juli 2019
dengan Indeks Prestasi Komulatif (IPK) adalah 3.31.