Lalpsus Melanoma

25
LAPORAN KASUS MELANOMA MALIGNA Pembimbing Dr.Gunawan Hostiadi Sp.KK Oleh : Yuniar Ardy Santoso 10700284 LAB. ILMU PENYAKIT KULIT DAN KELAMIN RSUD dr. SOEBANDI JEMBER

description

ada

Transcript of Lalpsus Melanoma

Page 1: Lalpsus Melanoma

LAPORAN KASUS MELANOMA MALIGNA

Pembimbing

Dr.Gunawan Hostiadi Sp.KK

Oleh :

Yuniar Ardy Santoso

10700284

LAB. ILMU PENYAKIT KULIT DAN KELAMIN

RSUD dr. SOEBANDI JEMBER

Page 2: Lalpsus Melanoma

Tinjauan pustaka melanoma maligna

Menyebabkan mestastasis yang luas dalam waktu singkat, melalui aliran limfe, ke kelenjar regional, menyebar melalui aliran darah ke alat-alat dalam, serta dapat menyebabkan kematian.

Definisi Melanoma Maligna adalah tumor

ganas kulit yang berasal dari sel melanosit dengan gambaran berupa lesi kehitam-hitaman pada kulit atau mukosa

Page 3: Lalpsus Melanoma

Lokasi yang tersering : Wajah, telinga, kepala dan leher.

4% dari semua kanker kulit

75% penyebab mortalitas kanker kulit

Usia tua >> ↑ (dekade ke 6)

Australia dan selandia baru ↑↑

Pada kasus yang telah bermetastasis umumnya mempunyai prognosis buruk

EPIDEMIOLOGI

Page 4: Lalpsus Melanoma

Etiologi

Faktor luar (eksternal)· Bahan kimia atau karsinogenik· Radiasi sinar ultaviolet (terutama UVB 290-320 nm)· Radiasi sinar-X· Virus (misalnya HPV)

Faktor dalam (internal)· Genetik· Imunlogi· Ras· Jenis kelamin

Page 5: Lalpsus Melanoma

melanosit

melanoma

Paparan sinar UV

karsinogen

Usia tua

Preexisting nevi

Imunodef.

Genetik

MUTASI GEN

Proto-onkogen

Supressor tumor gen

Apoptosis gen

Repair DNA gen

PATOFISIOLOGI

Page 6: Lalpsus Melanoma

ANAMNESIS

Rasa gatal atau nyeri Perubahan warna (gelap, pucat dan terang) Ukurannya membesar Pelebarannya tidak merata ke samping Permukaannya tidak rata Trauma Perdarahan (walaupun karena trauma

ringan) Ulserasi atau infeksi yang sukar sembuh

Page 7: Lalpsus Melanoma

Pemeriksaan

Tidak berambut Warna : suram, atau sama dengan kulit normal Permukaan: tak rata, cekung di tengah dengan

pinggiran agak menonjol linear atau papular Penyebaran warna tidak homogen Skuamasi halus atau krusta yang melekat bila

diangkat timbul perdarahan Sering timbul tunas yang sifatnya seperti tumor

induknya Perabaan berbeda-beda sesuai dengan keadaan

Page 8: Lalpsus Melanoma

Tanda terbentuknya melanoma

Bintik atau tahi lalat berpigmen (terutama yang berwarna hitam atau biru tua) yang semakin membesar

Perubahan warna pada tahi lalat, terutama pigmentasi merah, putih dan biru di kulit sekelilingnya

Perubahan pada kulit diatas bintik yang berpigmen, misalnya perubahan konsistensi atau bentuk

Tanda-tanda peradangan pada kulit di sekitar tahi lalat.

Page 9: Lalpsus Melanoma

Lesi berpigmen baru • A Asimetris• B Border Irregulerity• C Colour• D Diameter (>6mm)• E Elevation

Page 10: Lalpsus Melanoma

KLASIFIKASI MELANOMA MALIGNA

1. Intraepitederma 2. Infiltrasi sampai pada papila dermis

akan tetapi serat-serat retikulum dermis masih utuh

3. Infiltrasi sampai jaringan ikat kolagen dermis

4. Infiltrasi sampai ke dalam jaringan ke dalam ikat kolagen dermis

5. Infiltrasi sampai ke jaringan lemak sunkutan

Page 11: Lalpsus Melanoma

Terapi

Stadium I dan II

• Yang terbaik adalah dengan eksisi luas serta pengangkatan kelenjar limfe regional yang membesar

• Bedah dengan teknik Mohs (Mohs technique)

Stadium III dan IV

• Radiasi• Kemoterapi • Imunoterapi

Page 12: Lalpsus Melanoma

Diagnosis Banding

Melanoma maligna Karsinoma sel basal Nervus Pigmentosus

Page 13: Lalpsus Melanoma

Melanoma Maligna Karsinoma Sel Basal Nevus Pigmentosus

Etiologi & faktor

predisposisi

- Paparan sinar matahari

- Iritasi yang berulang pada tahi lalat

- Faktor herediter

- Faktor lingkungan : radiasi,

bahan kimia (mis. Arsen),

pekerjaan yang banyak terkena

sinar matahari, adanya trauma

(luka bakar), ulkus sikatriks.

- Faktor genetic : misalnya

xeroderma pigmentosum,

albinism.

- Sel sel nervus kulit berasal

dari neural crets,

- sel-sel ini membentuk sarang-sarang kecil pada lapisan sel basal epidermis .

Patogenesis Perjalanan penyakit tidak dapat

ditentukan dengan pasti, kadang tumor

kecil akan tetapi telah bermetastasis

jauh, tumor yang besar dapat juga

setempat saja dalam jangka waktu lama.

Berasal dari sel epidermal

pluripotensial, atau dari

epidermis/adneksanya.

Berasal dari sel epidermis yang

mempunyai beberapa tingkat

kematangan,

Page 14: Lalpsus Melanoma

Gejala klinis - Lokalisasi terbanyak wajah

dan telinga, kadang-kadang di

ekstremitas bawah, kemudian

di daerah badan, kepala/leher,

ekstremitas atas, kuku.

- Umumnya ditemukan di daerah

berambut

- Berifat invasif

- Jarang bermetastasis

- Dapat merusak jar. sekitar

- Cenderung residif

- Lokasi tersering di wajah

- Tumor dapat tumbuh lambat ,

Prognosis Faktor yang mempengaruhi

prognosis:

- Tumor primer

- Stadium

- Metastasis

- Jenis kelamin

- Jika terdapat melanogen di

urin maka prognosis lebih

buruk

- Kondisi hospes : jika fisik

lemah dan imunitas menurun,

maka prognosis lebih buruk

Prognosis cukup baik - Prognosis baik

Page 15: Lalpsus Melanoma

IDENTITAS PASIEN

Nama : Tn. BUmur : 63 tahunJenis kelamin : Laki-lakiAlamat : Jalan Srikaya I/7, JemberPekerjaan : PetaniStatus : MenikahSuku : JawaAgama : Islam

Page 16: Lalpsus Melanoma

ANAMNESIS

Keluhan Utama

Timbul Bercak hitam seperti tahi lalat di

pipi kiri

Page 17: Lalpsus Melanoma

ANAMNESIS

Riwayat Penyakit Sekarang

Pasien Seorang laki laki 63th datang dengan keluhan bercak

seperti tahi lalat di pipi kiri yang semakin lama semakin

membesar , tidak ada trauma sebelumnya dan tahi lalat

tidak terasa nyeri , namun terkadang terasa gatal. Pasien

mengatakan bahwa tahi lalat muncul sejak 2 tahun lalu ,

awalnya tahi lalat hanya berukuran kecil sebesar biji jagung

berwarna coklat , namun semakin membesar sejak 1 tahun

terakhir dan berwarna hitam kemerahan , terasa gatal, bila di

garuk mudah berdarah . pasien berkerja sehari – hari sebagai

petani sejak masih muda , tidak pernah memakai pelindung

atau tabir surnya sebelumnya.

Page 18: Lalpsus Melanoma

Riwayat Penyakit Dahulu

Tidak pernah mengalami hal ini sebelumnya.

Riwayat Penyakit Keluarga

Ibu kandung pasien menderita keluhan serupa

Riwayat Pengobatan (-)

Riwayat Alergi

Pasien tidak memiliki riwayat alergi terhadap

makanan dan obat-obatan

Page 19: Lalpsus Melanoma

Pemeriksaan Fisik

Status Generalis: Kesadaran : compos mentis Keadaan umum : baik Kepala / leher : dalam batas normal Jantung : dalam batas normal Paru : dalam batas normal Abdomen : dalam batas normal Extremitas : dalam batas normal Genitalia : dalam batas normal

Page 20: Lalpsus Melanoma

Status Dermatologis

Lokasi :regio Fasialis

Efloresensi: Plakat dengan

bentuk yang tidak teratur

(asimetris) , batas tidak

tegas , warna coklat

kehitaman tidak homogen

, berdiameter 2 cm , gatal

(+), mudah berdarah (+).

Page 21: Lalpsus Melanoma

Pemeriksaan Penunjang

Usulan pemeriksaan penunjang :

- BIOPSI - Pemeriksaan Mikroskopis - Radiologi (CT-Scan, Ro Thorax, USG)

melihat metastasis

Page 22: Lalpsus Melanoma

 Diagnosa banding Melanoma Maligna Karsinoma Sel basal Nervus Pigmentosus

Diagnosa Kerja Melanoma Maligna

Page 23: Lalpsus Melanoma

Penatalaksanaan

Planing therapi : - Eksisi Lesi (pembedahan)

- Pemberian imunoterapi dengan BCH atau kombinasi BCG dengan dekarbazin

Planing edukasi : a. Pemakaian tabir surya 15 menit sebelum

terpajan sinar matahari b. Memakai pelindung atau topi saat siang

hari c. Hindari terpajan langsung sinar matahari,

terutama pada jam 10 pagi sampai jam 3 siang

Page 24: Lalpsus Melanoma

Prognosis

Ditentukan oleh banyak faktor,

seperti :

•Jenis tumor•Lokasi tumor•Stadium klinis dan derajat invasif•Umur

Page 25: Lalpsus Melanoma

TERIMA KASIH