KUNCI JAWABAN PERTANYAAN DARI ASHAR.docx

4
“KUNCI JAWABAN PERTANYAAN DARI ASHAR” X MIPA 2 1. SEJARAH SINGKAT LAHIRNYA AGAMA BUDDHA Agama Buddha lahir di India, sekitar abad ke-5 SM. Pembawa agama Buddha adalah Sidharta Gautama seorang putra dari kerajaan Kosala di Kapilawastu. Agama ini lahir sebagai reaksi terhadap agama Hindu terutama keberadaan kasta .Sidharta kemudian memandang bahwa sistem kasta dapat memecah belah masyarakat. Selain itu, sistem kasta dianggap membedakan derajat dan martabat manusia. Keadaan tersebut membuat Sidharta berusaha mencari jalan lain untuk mencapai pencerahan hidup.Untuk mencapai pencerahan hidup, ia kemudian memutuskan untuk meninggalkan istana dan menuju ke tengah hutan di Bodh gaya. Ia bertapa dibawah pohon (semacam pohon beringin) dan dibawah pohon itulah , ia akhirnya mendapatkan bodhi yaitu semacam penerangan atau kesadaran yang sempurna. Oleh karena itu, pohon tersebut kemudian dikenal dengan nama pohon bodhi. Peristiwa ini terjadi pada tahun 531 SM saat usia 35 tahun. Setelah mendapatkan bodhi, Sidharta Gautama kemudian dikenal sebagai Sang Buddha , artinya yang disinari. Sejak saat itulah mulailah sang buddha mengajarkan agamanya dengan tujuan membebaskan manusia dari samsara (kesengsaraan). Ajaran Sidharta tersebut dikenal dengan Agama Buddha. 2. TEORI YANG PALING KUAT TENTANG MASUKNYA AGAMA DAN KEBUDAYAAN HINDU BUDDHA. Dari Kelima teori masuknya agama dan kebudayaan Hindu- Buddha, teori Waisya dan teori Brahmana bisa dikatakan teori paling kuat. Banyaknya sumber daya alam di Indonesia membuat para Waisya (kelompok pedagang) tertarik untuk bertransaksi jual beli di Indonesia. Pada saat itu, kebanyakan pedagang

description

JANGAN REMEHKAN X MIPA 2'PERENG I'

Transcript of KUNCI JAWABAN PERTANYAAN DARI ASHAR.docx

Page 1: KUNCI JAWABAN PERTANYAAN DARI ASHAR.docx

“KUNCI JAWABAN PERTANYAAN DARI ASHAR”X MIPA 2

1. SEJARAH SINGKAT LAHIRNYA AGAMA BUDDHA

Agama Buddha lahir di India, sekitar abad ke-5 SM. Pembawa agama Buddha adalah Sidharta Gautama seorang putra dari kerajaan Kosala di Kapilawastu. Agama ini lahir sebagai reaksi terhadap agama Hindu terutama keberadaan kasta .Sidharta kemudian memandang bahwa sistem kasta dapat memecah belah masyarakat. Selain itu, sistem kasta dianggap membedakan derajat dan martabat manusia.

Keadaan tersebut membuat Sidharta berusaha mencari jalan lain untuk mencapai pencerahan hidup.Untuk mencapai pencerahan hidup, ia kemudian memutuskan untuk meninggalkan istana dan menuju ke tengah hutan di Bodh gaya. Ia bertapa dibawah pohon (semacam pohon beringin) dan dibawah pohon itulah , ia akhirnya mendapatkan bodhi yaitu semacam penerangan atau kesadaran yang sempurna. Oleh karena itu, pohon tersebut kemudian dikenal dengan nama pohon bodhi. Peristiwa ini terjadi pada tahun 531 SM saat usia 35 tahun. Setelah mendapatkan bodhi, Sidharta Gautama kemudian dikenal sebagai Sang Buddha , artinya yang disinari. Sejak saat itulah mulailah sang buddha mengajarkan agamanya dengan tujuan membebaskan manusia dari samsara (kesengsaraan). Ajaran Sidharta tersebut dikenal dengan Agama Buddha.

2. TEORI YANG PALING KUAT TENTANG MASUKNYA AGAMA DAN KEBUDAYAAN HINDU BUDDHA.

Dari Kelima teori masuknya agama dan kebudayaan Hindu-Buddha, teori Waisya dan teori Brahmana bisa dikatakan teori paling kuat. Banyaknya sumber daya alam di Indonesia membuat para Waisya (kelompok pedagang) tertarik untuk bertransaksi jual beli di Indonesia. Pada saat itu, kebanyakan pedagang yang datang ke Indonesia berasal dari India yang merupakan pusat agama hindu, sehingga ketika mereka berdagang, mereka juga menyebarkan ajaran agama Hindu dan Buddha.

Sedangkan teori Brahmana juga dikatakan teori yang kuat karena di Indonesia banyak ditemukan prasasti-prasasti yang menggunakan bahasa Sanskerta dan huruf Pallawa yang pada saat itu bahasa dan huruf tersebut hanya dikuasai oleh kaum Brahmana.

Namun , dari kedua teori kuat ini menurut Ibu SINAR BULAN S,Pd. Teori yang paling paling paling paling paling paling kuat adalah teori Waisya ( Golongan Pedagang )

3. PENGARUH HINDU-BUDDHA DI BERBAGAI BIDANG CATATAN : PLEASE DIRINGKAS......

Page 2: KUNCI JAWABAN PERTANYAAN DARI ASHAR.docx

1) Bidang agama Sebelum masuk pengaruh India, kepercayaan yang berkembang di Indonesia masih bersifat animisme dan dinamisme. Masyarakat pada saat itu melakukan pemujaan terhadap arwah nenek moyang dan kekuatan-kekuatan benda-benda pusaka tertentu serta kepercayaan pada kekuatan-kekuatan alam. Dengan masuknya pengaruh Hindu-Buddha, kepercayaan asli bangsa Indonesia ini kemudian berakulturasi dengan agama Hindu-Buddha. Hal ini terbukti dari beberapa upacara keagamaan Hindu-Buddha yang berkembang di Indonesia walaupun dalam beberapa hal tidak seketat atau mirip dengan tata cara keagamaan yang berkembang di India.

2) Bidang politik / pemerintahan, Sebelum masuknya pengaruh agama Hindu-Buddha di Indonesia tampaknya belum mengenal corak pemerintahan dengan sistem kerajaan. Sistem pemerintahan yang berlangsung masih berupa pemerintahan kesukuan yang mencakup daerah-daerah yang terbatas. Pimpinan dipegang oleh seorang kepala suku bukanlah seorang raja. Dengan masuknya pengaruh India, membawa pengaruh terhadap terbentuknya kerajaan-kerajaan yang bercorak Hindu-Buddha di Indonesia. Kerajaan bercorak Hindu antara lain Kutai, Tarumanagara, Kediri, Majapahit dan Bali, sedangkan kerajaan yang bercorak Buddha adalah Kerajaan Sriwijaya.

3) Bidang Sosial

Setelah masuknya agama Hindu terjadi perubahan dalam tatanan sosial masyarakat Indonesia. Hal ini nampak pada pembagian masyarakat yang dikenal dengan kasta. Dalam agama Hindu terdapat empat kasta yaitu Kasta Brahmana, Ksatria, Waisya dan Sudra.

4) Bidang Seni Seni Bangunan, terlihat dari bangunan Candi. Candi merupakan bentuk

akulturasi antara kebudaayan local (local genius) dengan Hindu-Budha, bangunan seperti candi sudah ada di Indonesia pada masa megalitikum berupa punden berundak. Di Indonesia, candi selain tempat ibadah juga digunakan untuk makam raja-raja.

Seni Rupa, nampak berupa patung dan relief. Patung Hindu-Budha banyak ditemukan di berbagai wilayah di Indonesia. Selain patung juga terdapat relief pada dinding-dinding candi seperti di Candi Bororbudur. Pola hiasan lainnya berupa daun-daunan yang dirangkai dengan sulur-sulur melingkar menjadi

Seni Hias, terlihat dengan adanya perhiasan perhiasan seperti anting,kalung,cincing yang merupakan perngaruh kebudayaan Hindu-Bunda/kebudayaan India.

5) Bidang Bahasa dan Sastra

Page 3: KUNCI JAWABAN PERTANYAAN DARI ASHAR.docx

Dari segi bahasa, Masyarakat Indonesia mengenal bahasa Sanskerta dan huruf Pallawa.Adapun dari segi Sastra pengaruh masuknya budaya Hindu-Budha,yaitu memunculkan banyak karya sastra di Indonesia . Karya sastra ini sangat berperan penting dalam kerajaan Hindu-Buddha pada saat itu. contoh: karya sastra Bharatayudha karya Mpu Sedah dan Mpu Panuluh.