Kuliah 5 diferensial fungsi majemuk
-
Upload
banditz-nero -
Category
Education
-
view
3.222 -
download
20
Transcript of Kuliah 5 diferensial fungsi majemuk
SEMESTER II
1ME-MSP
Selasa, 30 Oktober 2012FAKULTAS EKONOMIPROGRAM STUDI MANAJEMENUNIVERSITAS ISLAM LABUHANBATU
PERKULIAHAN-4
Matematika ekonomiDiferensial Fungsi Majemuk
TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUSSetelah mempelajari bab ini, anda diharapkan dapat :
1. Turunan parsial
2. Nilai maksimum dan minimum
3. Aturan diferensial
4. Elastisitas parsial
5. Penerapan diferensial berantai
6. Elastisitas silang permintaan
2
Deskripsi Singkat• Dalam perkuliahan ini, anda akan mempelajari tentang
turunan parsial, nilai maksimum dan minimum• Bagian selanjutan akan membahas tentang aturan diferensial
dan elastisitas parsial• Bagian akhir perkuliahan akan membahas penerapan
diferensial berantai dan elastisitas silang permintaan
3
Pertanyaan kunci1. Diketahui : y = 3x1
2 + 2x1x2x3 + 3x2x33+x3
4; Hitunglah
a. ∂/ ∂x1 = b. ∂y/ ∂x2 = c. ∂y/ ∂x3 =
d. ∂2y/ ∂x12 e. ∂2y/ ∂x1
∂x2
2. Tentukan apakah titik ekstrim dari fungsi :
p = 3q2 – 18q + s2 – 8s + 50
merupakan titik maksimum atau minimum.
4
Diferensial fungsi majemuk• Diferensiasi untuk fungsi-fungsi yang mengandung lebih dari satu macam
variabel bebas (fungsi multivariat), • Diferensiasi parsial (diferensiasi secara bagian demi bagian)• Pada umumnya variabel ekonomi berhubungan fungsional tidak hanya satu
macam variabel, tetapi beberapa macam variabel
Contoh :
y = f(x1, x2) = ax1 + bx1x2 + cx2
y = variabel tak bebas
x1, x2 = variabel bebas
Diferensial Parsial• Penurunan suatu fungsi multivariat terhadap hanya pada satu variabel
bebas, sedangkan variabel-variabel bebas lainnya diasumsikan tidak berubah. Misalkan y = f(x1,x2) maka turunan parsial y = terhadap x ditulis :
5
Diferensial Parsial lebih tinggi• Turunan parsial kedua ditulis :
• Turunan parsial terhadap x1 kemudian terhadap x2 ditulis :
Contoh :
1. y = 5x13x2
4; hitunglah ?
a. ∂y/∂x1 = d. ∂2y/∂x22 =
b. ∂y/∂x2 = e. ∂2y/∂x1∂x2 =
c. ∂2y/∂x12 =
Jawab :
a.
b.
c.
d.
e. 6
Nilai maksimum dan minimum•Untuk y = f(x, z) maka y akan mencapai titik ekstrimnya jika :
• Untuk mengetahui apakah titik ekstrimnya berupa titik maksimum atau titik minimum maka dibutuhkan syarat :
1. Nilai maksimum bila :
2. Nilai minimum bila :
3.
4. Jika hasil perkalian pada (3)
Titik yang diperoleh bukan titik maksimum atau minimum, melainkan titik belok (inflection point/saddle point)
7
Contoh :• Tentukan nilai kritis dari fungsi berikut ini dan uji apakah nilai kritis
maksimum atau minimum ?
y = 8x12 – 8x1 – 2x1x2 – 30x2 + 4x2
2
Jawab :1.
2.
3.
4.
Terbukti :
• Memenuhi syarat ekstrim, maka fungsi tersebut mempunyai nilai minimum pada x1 = 1; x2 = 4 dan harga minimumnya : ymin = 8(1)2 – 8(1) – 2(1)(4) – 30(4) + 4(4)2 = -64
8
Aturan diferensialAturan Diferensial
y = f(x1, x2) -> dy = f1dx1 + f2dx2
• Dapat juga dengan menggunakan aturan-aturan diferensial,
misalkan : U = U(x1, x2)
V = V(x1, x2)aturan 1 d(cUƞ) = cUƞ-1 duaturan 2 d(U±V) = dU±dVaturan 3 d(UV) = VdU+UdVaturan 4 d(U/V) = 1/V2 (VdU-UdV)aturan 5 d(U±V±W) = VWdU+UWdV+UVdWaturan 6 d(UVW) = VWdU+UWdV+UVdW
Contoh :
9
1. Tentukan dy dari y – 5x12 + 3x2
Jawab :dy = d(5x1
2)+d(3x2) = 10x1dx1+3dx2
2. y = 3x12 + x1x2
2
Jawab :dy = d(3x1
2)+d(x1x22) = 6x1dx1+x2
2dx1+x1d(x22)
= (6x1+x12) dx1 + 2x1x2dx2
Diferensial total• Perhatikan fungsi tabungan berikut : S = S(y, i)
Keterangan : S = saving (tabungan) y = national income (pendapatan nasional) i = interest rate (suku bunga)
• Misalkan fungsi tersebut kontinou atau diferensiabel. Perubahan total dari S ditulis dS disebut diferensial dari fungsi saving.
Secara umum apabila fungsi utiliti :U = U(x1, x2, x3 …xn)Total diferensial
dU = U1dx1+U2d2+U3d3…+Undn
dU = ƩU1d1 (i = 1, 2, 3…n)
U1 = marginal utility dari komoditas ke-1
U2 = marginal utility dari komoditas ke-2
10
Elastisitas parsial• Fungsi saving S = S(y, i)• Formulasi elastisitas parsial : (elastisitas S
terhadap y)dan (elastisitas S terhadap i).
Untuk fungsi utiliti : (i = 1, 2, 3…n)
Contoh :1. z = 3x2 + xy – 2y3 -> total diferensial ?
dz = ∂z/∂x dx + ∂z/∂y dy = (6x + y)dx + (x – 6y2)dy
2. y = 3x1(2x2 – 1)(x3 + 5)
dy = ∂y/∂x1 dx1 + ∂y/∂x2 dx2 + ∂y/∂x3 dx3
= 3(2x2 – 1)(x3 + 5)(dx1 + 3x1)(2)(x3 + 5)dx2 + 3x1(2x2 – 1)dx3
11
Penerapan diferensial berantai• Misal y = f(x1, x2) dengan x2 = g(x1), • Total derivatif; dy = f1dx1 +f2dx2
atau (dy/dx1 disebut total derivatif)
Contoh :
1. y = f(x1, x2) = x12 – 3x2
x2 = g(x1) = 2x12 – x1 + 4
Jawab :
= 2x1 – 3(4x1 – 1) = 2x1 – 12x1 + 3 = 3 – 10x1
2. Misalkan fungsi utiliti U = U(c, s)dengan c = jumlah kopi yang dikonsumsi
s = jumlah gula yang dikonsumsidan fungsi lain s = g(c); maka U = U{c, g(c)}sehingga
12
perhatikan y = f(x1, x2) dengan x1 = g(w) dan x2 = h(w) (x1 dan x2 masing-masing fungsi dari w)
13
Elastisitas silang permintaan• Karena suatu fungsi multivariat mempunyai lebih dari satu elastisitas, maka
elastisitas yang beraneka ragam tersebut dinamakan elastisitas parsial. Misalkan, diketahui fungsi permintaan : Q1 = a – bP1 + cP2+ dy
Keterangan :y = penghasilan
P2 = harga barang substitusiElastisitas penghasilan dari permintaan
Elastisitas silang permintaan
14
Contoh :
1. Diketahui permintaan untuk daging sapi : Qb = 4850 - 5Pb + 1,5PP + 0,1y, dengan y = 10.000, Pb = 200 dan harga daging kambing FP = 100. Hitunglah :
a. Elastisitas penghasilanb. Elastisitas silang permintaan untuk daging
Jawab :
c.
Qb = 4850 – 5(200) + 1,5(100) + 0,1(10.000) = 5.000
-> barang tersebut merupakan inelastisitas penghasilan
b.
Qb = 5.000
15
16
Terima kasih, Semoga Bermanfaat