KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL...

139
KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL ASUHAN ANAK AL MUBAROKAH LEBAK BULUS SKRIPSI Diajukan kepada Fakultas Ilmu Dakwan dan Ilmu Komunikasi untuk memenuhi persyaratan memperoleh gelar Sarjana Sosial (S.Sos) Oleh: MAHMUD YUNUS NIM 1112054100029 PROGRAM STUDI KESEJAHTERAAN SOSIAL FAKULTAS ILMU DAKWAH DAN ILMU KOMUNIKASI UIN SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA 1439 H / 2017 M

Transcript of KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL...

Page 1: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI

SOSIAL ASUHAN ANAK AL MUBAROKAH LEBAK BULUS

SKRIPSI

Diajukan kepada Fakultas Ilmu Dakwan dan Ilmu Komunikasi

untuk memenuhi persyaratan memperoleh

gelar Sarjana Sosial (S.Sos)

Oleh:

MAHMUD YUNUS

NIM 1112054100029

PROGRAM STUDI KESEJAHTERAAN SOSIAL

FAKULTAS ILMU DAKWAH DAN ILMU KOMUNIKASI

UIN SYARIF HIDAYATULLAH

JAKARTA

1439 H / 2017 M

Page 2: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,
Page 3: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,
Page 4: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

LEMBAR PERNYATAAN

Dengan ini saya menyatakan bahwa:

1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang diajukan untuk memenuhi

salah satu persyaratan dalam memperoleh gelar sarjana strata 1 (S1) di

Universitas Islam Negeri Syarif Hidyatullah Jakarta.

2. Semua sumber yang saya gunakan dalam penulisan ini telah saya cantumkan

sesuai dengan ketentuan yang berlaku di Universitas Islam Negeri Syarif

Hidyatullah Jakarta.

3. Jika kemudian hari terbukti bahwa karya ini bukan hasil karya asli saya atau

merupakan jiplakan atau plagiat dari karya orang lain, maka saya bersedia

menerima sangsi yang berlaku di Universitas Islam Negeri Syarif Hidyatullah

Jakarta.

Jakarta, 28 Agustus 2017

Mahmud Yunus

Page 5: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

i

ABSTRAK

Mahmud Yunus

1112054100029

Kualitas Pelayanan Sosial di Panti Asuhan Al Mubarokah Lebak Bulus

Menurut buku jurnal Social Work Journal bahwa pelayanan sosial

merupakan wujud praktik pekerjaan sosial yang diwadahi dalam badan pelayanan

sosial. Hal tersebut sejalan dengan perubahan mindset dalam pemberian pelayanan

sosial. Upaya yang dilakukan panti sosial asuhan anak adalah memberikan

pelayanan sosial kepada anak terlantar yang tidak mempunyai orang tua, ayah, ibu

atau keluarga serta tidak mampu secara ekonomi. Untuk mewujudkan hal tersebut,

sangat diperlukan adanya peningkatan profesional pelayanan sosial, salah satunya

peningkatan kualiatas pelayanan dalam panti sosial. Pemerintah mengeluarkan

kebijakan melalui keputusan Menteri sosial RI No. 50/HUK/2004 tentang

standarisasi panti sosial.

Perumusan masalah skripsi ini adalah bagaimana kualitas pelayanan sosial

di Panti Asuhan Al Mubarokah Lebak Bulus. Penelitian ini merupakan penelitian

kualitatif dengan mengambil lokasi di Panti Asuhan Al Mubarokah Lebak Bulus.

Pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi, wawancara terhadap

pegawai panti, anak asuh dengan teknik Purposive Sampling dan dokumentasi.

Analisis data dilakukan dengan memberikan analisis terhadap data yang telah

dikumpulkan dan disajikan lalu penarikan kesimpulan. Pemeriksaan keabsahan

data dilakukan dengan cara melakukan triangulasi dan uraian rinci.

Hasil penelitian menunjukan Panti Asuhan Al Mubarokah Lebak Bulus

memberikan pelayanan sosial kebijakan melalui keputusan menteri sosial RI No.

50/HUK/2004 tentang standarisasi panti sosial dari dua macam standar panti. Dari

standar umum yang tidak memenuhi syarat yaitu seperti sumber daya manusia di

panti dalam unsur oprasional tidak memiliki pekerja sosial dan pelatih keterampilan

yang tetap, dalam pengembangan personil panti tidak dilakukan. Sarana dan

prasana di bagian keterampilan dan bimbingan fisik tidak adanya lapangan futsal

dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya, dalam pembiyaan panti

asuhan Al Mubarokah memiliki anggaran yang kurang dalam memenuhi kebutuhan

sehingga tidak optimal dalam pelaksaan pelayanan yang lainnya. Standar khusus

yang tidak terlaksana yaitu dalam tahap pelaksanaan pelayanan bimbingan

psikososial tidak adanya psikolog panti dalam melakukan tahap tersebut, dalam

tahap asesmen di konferensi kasus tidak ada catatan dari panti. Dalam kondisi

sekarang panti asuhan Al Mubarokah belum optimal dalam melakukan pelayanan

sosial.

Kata Kunci: Kulaitas, Pelayanan Sosial, Standar Khusus, standar Umum.

Page 6: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

ii

KATA PENGANTAR

Puji syukur senantiasa kita panjatkan kehadirat Ilahi Rabbi yang telah

memberikan nikmat yang banyak, terutama nikmat sehat wal afiat sehingga

peneliti dapat menyelesaikan penulisan skripsi ini.

Shalawat teriring salam semoga tetap tercurah kepada Qudwah

Hasanah kita, Rasulullah SAW beserta keluarga, sahabat dan para pengikutnya

yang senantiasa istiqomah sampai akhir zaman dan yang membawa ajaran Islam

sebagai rahmatan lil ‘alamin

Peneliti menyadari sepenuh hati bahwa penulisan skripsi masih terdapat

banyak kekurangan dan jauh dari kata kesempurnaan baik dari segala materi,

maupun pembahasan, dan tata bahasa. Hal ini disebabkan kemampuan peneliti

yang masih perlu belajar ilmu pengetahuan. Untuk itu, kritikan dan saran yang

bertujuan membangun sungguh merupakan masukan bagi peneliti demi

kesempurnaan skripsi ini. Oleh karena itu, sudah sepantasnya peneliti

mengucapkan banyak terima kasih kepada:

1. Bapak Dr. H. Arief Subhan, MA, selaku Dekan Fakultas Dakwah dan Ilmu

Komunikasi. Suparto, M. Ed. Ph. D selaku wakil Dekan Akademik. Dr.

Roudhonah. MA selaku Wakil Dekan Bidang Administrasi Umum. Dr.

Suhaimi M.Si selaku Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan dan para staf

yang membantu Dekan Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi.

2. Bapak Ismet Firdaus M.Si selaku pembimbing skripsi dengan

kesabarannya membimbing penulis dan rela meluangkan waktunya untuk

Page 7: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

iii

memberikan bimbingan, masukan serta motivasi kepada peneliti dalam

menyelesaikan skripsi ini.

3. Ibu Lisma Dyawati Fuaida M. Si selaku Ketua Program Studi

Kesejahteraan Sosial dan Ibu Hj. Nunung Khairiyah, MA selaku Sekretaris

Kesejahteraan Sosial dan Ibu Siti Napsiyah Ariefuzzaman, MSW selaku

dosen pembimbing akademik angkatan 2012 yang telah meluangkan dan

mengorbankan waktunya untuk memberikan perhatian, bimbingan, arahan,

kritik dan saran yang bermanfaat serta motivasi yang sangat besar kepada

penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.

4. Terima kasih kepada kedua orangtuaku tercinta, Muhammad soleh dan

Robiatul Adawiyah, yang penuh kasih sayang serta perhatiannya telah

memberikan dukung an moral dan materi, serta do’a terbaiknya yang

senantiasa dipanjatkan demi kesuksesan dan tercapainya cita-cita peneliti.

5. Para dosen Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi dan seluruh Civitas

Akademika yang telah memberikan sumbangan wawasan keilmuan dan

membimbing peneliti selama mengikuti perkuliahan di UIN Syarif

Hidayatullah Jakarta.

6. Perpustakaan Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi dan Perpustakaan

utama, terima kasih karena sudah membantu memberikan referensi buku

untuk skripsi penulis.

7. Bapak Mucklis Akbar, selaku Ketua Panti Asuhan Al Mubarokah yang

telah memberikan izin dan informasi kepada peneliti untuk mengadakan

penelitian di Panti Asuhan Al Mubarokah.

Page 8: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

iv

8. Ibu Yulyana, Ibu Romlah, Bapak Aden Jainudin dan teman-teman di Panti

Asuhan Al mubarokah yang telah membantu memberikan informasi dan

data-data untuk peneliti dalam mengerjakan skripsi.

9. Terima kasih untuk kaka-kakaku, Neneng Mimi Eka Mana, Sandy Maylaz,

Ai Sinta Lestari, Muhammad Khairurasyid, terima kasih karena selalu

mendoakan dan memberikan semangat kepada penulis.

10. Teman terbaik dan terindah penulis dan penyemangat, Retnowati Yuniar

yg selalu membantu penulis setiap butuh bantuan.

11. Sahabat-sahabat setia penulis, Yoga Febri Ramdani, Wawan Hermawan,

Muhammad Iqbal Maulana, Fachri, Erik Faturrohman, Nikmal Perdana

Harahap, Muhammad Ainurrafiq, Eka Putra Prasetio yang selalu ada untuk

membantu, memotivasi dan memberikan semangat disaat penulis

mengalami kesusahan dan kebingungan dalam mengerjakan skripsi. Serta

dengan adanya canda dan tawa dari mereka membuat hati penulis terhibur

sehingga mengurangi rasa penat penulis saat penyusunan skripsi ini.

12. Teman-teman seperjuangan di Kesejahteraan Sosial angkatan 2012

terimakasih atas dukungan, semangat dan juga kesempatan menjadi teman

dan keluarga selama kurang lebih empat tahun di UIN .

13. Terakhir kepada semua pihak yang tak dapat penulis sebutkan namanya,

namun telah ikut berpartisipasi membantu dan mendoakan penulis dalam

menyelesaikan penyusunan skripsi ini. Dengan tak mengurangi rasa

hormat, penulis mengucapkan banyak-banyak terima kasih.

Page 9: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

v

Demikianlah skripsi ini peneliti buat dan peneleti persembahkan. Peneliti

berharap skripsi ini dapat bermanfaat bagi peneliti khususnya dan semua pembaca

pada umumnya. Sekali lagi peneliti mengucapkan terimakasih.

Ciputat, 28 Agustus 2017

Mahmud Yunus

1112054100029

Page 10: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

vi

DAFTAR ISI ABSTRAK ............................................................................................................................... i

KATA PENGANTAR............................................................................................................. ii

DAFTAR ISI ........................................................................................................................... v

DAFTAR TABEL ................................................................................................................. vii

BAB I PENDAHULUAN ...................................................................................................... 1

A. Latar Belakang Masalah ................................................................................................. 1

B. Pembatasan Masalah .................................................................................................... 14

C. Perumusan Masalah...................................................................................................... 14

D. Tujuan Penelitian.......................................................................................................... 14

E. Manfaat Penelitian........................................................................................................ 14

F Tinjauan Pustaka .......................................................................................................... 15

G. Metodologi Penelitian .................................................................................................. 16

1. Pendekatan Penelitian .............................................................................................. 16

2. Jenis Penelitian ........................................................................................................ 16

3. Waktu dan Tempat Penelitian .................................................................................. 17

4. Teknik Pengumpulan Data ...................................................................................... 17

5. Teknik Penulisan ..................................................................................................... 19

6. Teknik Analisis Data ............................................................................................... 19

7. Teknik Keabsahan Data ........................................................................................... 19

8. Sistematika Penulisan .............................................................................................. 20

BAB II KAJIAN TEORI .................................................................................................... 22

A. Kualitas......................................................................................................................... 22

1. Pengertian Kualitas .................................................................................................. 22

2. Indikator Kualitas .................................................................................................... 22

B. Pelayanan Sosial ........................................................................................................... 23

1. Pengertian Pelayanan Sosial .................................................................................... 23

2. Fungsi Pelayanan Sosial .......................................................................................... 25

C. Standar Playanan Sosial dalam Panti ........................................................................... 27

1. Standar Umum ......................................................................................................... 27

Page 11: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

vii

2. Standar khusus ......................................................................................................... 30

D. Panti Asuhan ................................................................................................................ 32

1. Pengertian Panti Asuhan .......................................................................................... 32

2. Tujuan Panti Asuhan ................................................................................................ 34

3. Fungsi Panti Asuhan ................................................................................................ 35

BAB III PROFIL LEMBAGA ........................................................................................... 37

A. Latar Belakang Berdirinya Lembaga ........................................................................... 37

B. Dasar Hukum................................................................................................................ 38

C. Tujuan, Visi dan Misi Lembaga ................................................................................... 38

1. Visi ........................................................................................................................... 38

2. Misi .......................................................................................................................... 38

3. Tujuan ...................................................................................................................... 39

D. Sasaran pelayanan ........................................................................................................ 39

E. Biodata Lengkap Panti ................................................................................................. 39

F. Struktur Manajemen Panti ............................................................................................ 40

G. Deskripsi Pekerjaan ...................................................................................................... 41

H. Sarana Pendukung Pelayanan....................................................................................... 42

1) Foto Keadaan di Panti .............................................................................................. 41

2) Sarana Perlengkapan di Panti Asuhan Al Mubarokah ............................................. 44

I. Pendanaan..................................................................................................................... 47

BAB IV TEMUAN DAN ANALISIS DATA .................................................................... 50

A. Pelayanan sosial yang di berikan oleh panti asuhan Al mubarokah ............................ 50

B. Standar Umum .............................................................................................................. 51

C. Standar Khusus ............................................................................................................. 70

BAB V PENUTUP ............................................................................................................... 85

A. Kesimpulan................................................................................................................... 85

B. Saran 88

DAFTAR PUSTAKA .......................................................................................................... 90

LAMPIRAN

Page 12: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

viii

DAFTAR TABEL

Tabel 1 Daftar Nama Pegawai Panti Asuhan Al Mubarokah 41

Tabel 2 Sarana perlengkapan Panti Asuhan Al Mubarokah 45

Tabel 3 Oprasional Rutin Perbulan dan Pertahun 46

Tabel 4 Sumber Dana/Sumber Pembiyaan 47

Page 13: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Anak adalah potensi dan generasi penerus perjuangan bangsa

keberhasialan bangsa dimasa yang akan datang akan sangat tergantung pada

situasi dan kondisi eksistensi anak dimasa sekarang, oleh karena itu anak

memiliki posisi dan peran yang sangat strategis bagi keberlangsungan bangsa

dan negara. Anak juga akan menjadi asset yang potensial bagi pembangunan

apabila mereka diberi kesempatan untuk dibina dan dikembangkan sebisa

mungkin untuk tumbuh dan berkembang secara baik fisik, mental, sosial,

berakhlak mulia serta memperoleh perlindungan dan pendidikan untuk

menjamin kesejahteraanya.

Anak jika kesejahteraan terpenuhi, maka anak dapat tumbuh dan

berkembang secara wajar dapat memberikan kontribusi positif bagi masyrakaat

dan pembangunan bangsa. Sebaliknya jika mereka mengalami berbagai

hambatan dalam tumbuh kembangnya atau yang sering disebut dengan anak

terlantar dapat menjadi beban bagi masyrakat. Mereka bisa melakukan

percobaan dengan obat-obatan, bergabung dengan geng, bergabung dengan

kelompok keagamaan, atau mempertimbangkan bagaimana ia cocok dalam

masyarakat dan nilai apa yang ia anut. Mereka dalam tahap ini digambarkan

Page 14: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

2

sebagai masa dimana anak tidak puas, memberontak, dan kebingungan

indentitas.1

Banyak sekali anak-anak yang tidak mendapatkan haknya untuk

mendapatkan pelayanan sosial, sehingga anak-anak menjadi terlantar dan tidak

mempunyai masa depan. Masalah anak terlantar mengalami kenaikan dan

penurunan dari tahun ke tahun.

Menurut pusat data dan informasi direktorat kesejahteraan sosial anak,

kementrian sosial RI mencatat jumlah anak terlantar di seluruh Indonesia pada

tahun 2016 sebayak 232.894 anak, tahun 2010 sebanyak 159.230 anak, tahun

2011 turun menjadi 67.607 anak, dan pada tahun 2015 menjadi 33.400 anak.

Sedangkan anak yang terlantar yang mendapatkan program kesejahteraan sosial

anak baru mencapai 6.000 pada tahun 2016. Dalam hal ini kementrian sosial

mendeklarasikn Indonesia bebas anak jalaan pada tahun2017 melalui

peningkatan kerjasama lintas kementrian, lembaga, pemeritahan daerah, dunia

usaha, orangtua, anak dan masyarakat dalam penanganan anak yang terlanar.2

Pada dasarnya kompleksitas permasalahan anak terlantar disebabkan

oleh berbagai faktor antara lain: 1) konflik keluarga, 2) anak terlantar yang

mengalami masalah dalam sistem pengasuhan seperti yang dialami anak yatim

piatu, anak yatim, anak piatu, anak dari orangtua tunggal, anak dengan ayah

dan ibu tiri, anak yang dari keluarga yang kawin muda dan anak yang tidak

diketahui asal usulnya (anak yang dibuang orangtuanya), 3) anak yang

1 Bagong Suyanto, Masalah Sosial Anak (Jakarta: Kencana, 2010), h.120

2 http://rehsos.kemsos.go.id/modules.php?name=News&file=article&sid=1988

diakses pada hari kamis 13 Juli 2017 pukul 10.36 wib

Page 15: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

3

mengalami masalah dalam cara pengasuhan seperti anak yang mengalami

tindakan kekerasan baik secara fisik, sosial maupun psikologis, anak yang

mengalami eksploitasi ekonomi dan seksual serta anak yang diperdagangkan,

4) anak yang kebutuhan dasarnya tidak terpenuhi seperti anak yang kurang gizi

dan anak yang tidak bersekolah atau putus sekolah (kemiskinan).3

Hal inilah yang kadang membuat anak terlantar sering hidup dan

berkembang dibawah tekanan dari stigma atau cap sebagai penggangu

ketertiban. Sangat sedikit yang berpihak kepada anak-anak tersebut, sementara

dengan memberikan belas kasihan juga bukan merupakan solusi yang tepat,

karena anak-anak tersebut bukan anak-anak yang perlu dibelaskasihani tetapi

yang diperlukan adalah bagaimana kebutuhan anak-anak pada umumnya yaitu

perlindungan, kasih sayang, dan pemenuhan kebutuhan hidupnya. Dengan

segala keterbatasan dan himpitan hidup anak-anak tersebut tetap maju, mereka

memiliki daya juang dan daya tahan yang tinggi dalam mengatasi kemiskinan.

Dengan demikian, yang dibutuhkan dalam hal ini bukan belas kasihan tetapi

lebih kepada pengakuan, penerimaan, dan dukungan moral dalam menjalani

kehidupan agar tumbuh kembang anak-anak terlantar ini tidak terhambat dan

dapat berkembang secara wajar. Maka dari itu peran orangtua, masyarakat dan

pemerintah harus mampu memberikan pelayanan sosial yang terbaik bagi anak-

anak ini.

3 Chatarina Rusmiyati, Jurnal Kesejahteraan Sosial:”Wujud Panti Asuhan

Hidayatullah dalam Penanganan Masalah Anak Terlantar,” no. 3 (Juni 2008) h. 46-54.

Page 16: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

4

Terkait dengan penjelasan diatas dikhususkan kepada anak yatim piatu,

anak yang terlantar, atau anak yang kedua orangtuanya tidak mampu untuk

memenuhi standar hidup shingga anak dititipkan kepada panti asuhan.

Dalam firman Allah SWT ayat Al-Qur’an surat An-Nisa : 9 dibawah

ini:

Artinya:

Dan hendaklah takut kepada ALLAH orang-orang yang seandainya

meninggalkan dibelakang mereka anak-anak yang lemah, yang mereka

khawatir terhadap (kesejahteraan) mereka. Oleh sebab itu hendaklah mereka

bertakwa kepada ALLAH dan hendaklah mereka mengucapkan perkataan yang

benar. (QS.An-Nisa:9).4

Dari dalil diatas dapat disimpulkan bahwa pentingnya memperhatikan

anak-anak, khususnya anak-anak yatim piatu dan anak-anak terlantar karena

ketidak-mampuan orangtuanya pdahal mereka adalah penerus bangsa. Terkait

dengan hal itu, ayat diatas mengajarkan kepada kita yang lemah diatas adalah

anak yatim piatu dan anak terlantar untuk memperhatikan kesejahteraan anak-

anak. Selain itu, dalil daiatas menerangkan kepada kita sebagai masyarakat atau

4 Soenarjo, Al-Quran dan terjemahannya (Jakarta :Dapertemen Agama RI,2003) h

237.

Page 17: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

5

instansi terkait untuk tidak meninggalkan dan memberikan perawatan atau

pengasuhan yang baik untuk anak-anak yatim piatu dan anak yang terlantar.

Are within institutions comes from The St-Petersburg-USA Orphanage

Research Team (2008). This team initiated an intervention program designed

to improve the social-emotional relationship experience of Russian children

birth to 4 years living in baby homes, which is also the first quasi-

experimentalattempt to change attachment classifications within an institution.

It consisted of (1) staff training (emphasizing sensitive, responsive, and

developmentally appropriate interactions), and (2) structural changes

(assigning two primary caregivers to smaller age- and disability-integrated

groups, terminating transitions of children to new wards, establishing a

“Family Hour” for primary caregivers to be with their children). These

interventions provided significant change in the social and emotional behavior

of typically developing children and for children with disabilities, although the

latter group needed longer.5

Perawatan didalam institusi berasal dari Riset Panti Asuhan St

Petersburg Amerika Serikat Tim (2008). Tim ini memprakarsai program

intervensi yang dirancang untuk meningkatkan hubungan sosial emosional

anak-anak Rusia Lahir sampai 4 tahun tinggal di rumah bayi, yang juga

5 Wiley Blackwell, Child Development“Attachment and Emotional Development

in Institutional Care: Characteristics and Catch Up”,(Monographs of The Society for

Research in Child Development, 2016), Hal 84.

Page 18: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

6

merupakan percobaan kali pertama yang mencoba mengubah klasifikasi

lampiran di dalam sebuah institusi. Ini terdiri (1) pelatihan staf (menekankan

sensitif, responsif, dan perkembangan interaksi yang tepat), dan (2) perubahan

struktural (menugaskan dua primer pengasuh ke kelompok yang berusia lebih

muda dan cacat, menghentikan transisi anak-anak ke lingkungan baru,

membentuk jam keluarga untuk sekolah dasar pengasuh untuk bersama anak

mereka). Intervensi ini diberikan secara signifikan Perubahan perilaku sosial

dan emosional anak-anak yang biasanya berkembang dan untuk anak anak

cacat, meskipun kelompok yang terakhir membutuhkan lebih lama eksposur

dan pola hasil terkadang berbeda.

Namun kenyataanya ada beberapa panti asuhan yang memprihatinkan

dalam bentuk pelayanan sosial terhadap anak asuhnya, berita mengejutkan,

menyedihkan dan memprihatinkan terjadi di panti asuhan The Samuel is Home.

Anak-anak yang diasuh oleh panti asuhan The Samuel mendapatkan perlakuan

kekerasan dan penyiksaan, sekalipun mereka salah tidak sepantasnya disiksa.

Dari 30 anak yang diasuh, ada sebanayak 17 anak menjadi korban kekerasan

dan penelantaraan, tak bisa dielakan lagi pihak kepolisian akhirnya turun tangan

memeriksa pemilik/pendiri panti tersebut. Buruknya pengelolaan di panti itu

sudah diketahui publik, sehingga KPAI bahkan mendesak agar anak-anak di

panti itu diambil alih perawatannya oleh kementerian sosial. Diperparah lagi,

Page 19: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

7

panti tersebut tidak sah secara hukum yaitu tidak memliki izin lingkungan dan

oprasional, sehingga exsistensinya illegal.6

Pemerhati perempuan dan anak Sri Woerjaningsih mengatakan

Indonesia mengalami permasalahan serius terkait manajemen panti asuhan

sihingga perlu dilakukan tata ulang. Akibat buruknya tata kelola panti asuhan

kasus pelecehan seksual maupun perdagangan manusia banyak yang terjadi.

Untuk itu dia meminta agar panti asuhan ditata ulang, karena semangat

kehadiran panti asuhan untuk membantu anak-anak terlantar dapat tumbuh dan

berkembang secara baik. Permasalahan kekerasaan seksual di panti asuhan

Samuel merupakan fakta kasus yang tidak menutup kemungkinan terjadi di

panti asuhan lain. Dia juga meminta agar polisi tidak hanya bekerja menunggu

kasus yang dilaporkan, akan lebih baik jika mencari fakta terhadap aktivitas

panti asuhan. Begitu juga dinas sosial setempat hendaknya melakukan evaluasi

secara regular terhadap kelayakan panti asuhan yang ada.7

The stability of the caregivers is another serious problem related to

institutionalcare. It should be realized that a 4:1 or 6:1 infant/caregiver ratio

inreality does not refer to a room with four to six children and a caregiver,

butperhaps 20–30 children in a room with four to six caregivers. Taking shifts,

6 http://www.medanbisnisdaily.com/news/read/2014/03/19/85386/derita-panti-

asuhan-siapa-bertanggung-jawab/ diakses pada hari Rabu 22 November 2017 pukul 16.45

wib.

7 https://www.antaranews.com/berita/422831/pemerhati-manajemen-panti-asuhan-

indonesia-memprihatinkan diakses pada hari Rabu 22 November 2017 pukul 17.08 wib.

Page 20: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

8

vacations,and staff turnover into account, it is clear that children in

institutionsusually are cared for by many different caregivers; by the age of 4

some childrenhave had asmany as 50 different caregivers (e.g., Tizard&Rees,

1975), or 50–100 by age 2 (The St. Petersburg-USA Orphanage Research

Team, 2008), hampering the development of an attachment relationship with a

stable caregiver. In the Metera Babies Center, the caregivers usually remained

the same for many years, often until they retired; however, the fact that they

work in shifts in large groups hampers attachment formation. Moreover,

caregivers are often untrained, or trained to look after the infants and take

physical care of them but not to interact with the children.8

Stabilitas pengasuh adalah masalah serius lainnya yang terkait dengan

kelembagaan. Perlu disadari bahwa rasio anak/ pengasuh 4:1 atau 6:1 di

indonesia kenyataannya tidak mengacu pada sebuah ruangan dengan empat

sampai enam anak dan pengasuh, tapi Mungkin 20-30 anak di sebuah ruangan

dengan empat sampai enam pengasuh. Mengambil shift, liburan, dan

perputaran staf diperhitungkan, jelas bahwa anak-anak di institusi biasanya

dirawat oleh banyak pengasuh. Pada usia 4 tahun beberapa anak telah memiliki

sebanyak 50 pengasuh berbeda (mis., Tizard & Rees, 1975), atau 50-100 pada

usia 2 tahun (Tim Penasihat Panti Asuhan St. Petersburg-AS, 2008),

menghambat perkembangan hubungan keterikatan dengan pengasuh yang

8 Wiley Blackwell, Child Development“Attachment and Emotional Development in

Institutional Care: Characteristics and Catch Up”, (Monographs of The Society for Research

in Child Development, 2016), Hal 84.

Page 21: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

9

stabil. Di Pusat Bayi Metera, para pengasuh biasanya tetap sama selama

bertahun-tahun, seringkali sampai mereka pension. Namun, fakta bahwa

mereka bekerja di Pergeseran dalam kelompok besar menghambat

pembentukan perlekatan. Apalagi, pengasuh sering tidak terlatih, atau dilatih

untuk merawat bayi dan merawat secara fisik dari mereka tapi tidak berinteraksi

dengan anak.

Dalam Laporan Penelitian Kualitas Pengasuhan Anak di Panti Sosial

Asuhan Anak (PSAA) di Indonesia, Penelitian ini dilakukan di 6 provinsi di

Indonesia (Nanggroe Aceh Darussalam, Jawa Tengah, Nusa Tenggara Barat,

Kalimantan Barat, Sulawesi Utara, dan Maluku) yang menghasilkan suatu

asesmen mendalam mengenai kualitas pengasuhan di 36 panti asuhan dan di

satu panti asuhan yang merupakan model nasional yang diselenggarakan oleh

Depsos. Salah satunya di PSAA Al Ikhlas kabupaten Lombok barat provinsi

nusa teggara barat. Ditemukan bahwa pelayanan pengasuan di panti swasta

belum optimal dalam kelengkapan struktur lembaga dan pengasuhan kepada

anak asuhnya seperti, Mengingat panti ini belum mempunyai maksud dan

tujuan atau visi dan misi sendiri maka untuk ke depan pihak panti sebaiknya

merumuskannya demi arah pengembangan panti yang jelas. Dalam

memformulasi kebijakan panti, khususnya dalam hal peraturan dan sanksi

terhadap anak asuh, hendaknya pihak panti memadukan antara sumber-sumber

ajaran Islam sebagai justifikasi hukuman atas tindakan indisipliner misalnya

dengan wawasan tentang perlindungan anak. Dengan demikian tidak akan

terjadi hukuman yang mengganggu kondisi fisik atau psikis anak, mengganggu

perkembangan mental anak, atau menodai martabat anak. Dalam hal

Page 22: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

10

penerimaan anak asuh, selain diperhatikan kondisi sosial dan ekonomi anak,

sebaiknya diperhatikan juga kondisi psikologis (psikis) anak. Hal ini untuk

mendeteksi apakah anak punya masa lalu yang kelam yang kemungkinan dapat

menghambat perkembangannya, dari segi pelayanan, ada baiknya panti mulai

dengan sistem pelayanan yang lebih individual dengan cara membuat rencana

pelayanan individual, sehingga perkembangan anak dan arah pelayanan anak

tidak selalu bersifat general dan massal, sebagai rasa tanggung jawab panti

terhadap anak asuh dan mempersiapkannya menjadi alumni yang berlapangan

kerja, sebaiknya pula panti membekali anak dengan pendidikan life skill yang

serius, mengenai personal care, panti sebaiknya memperhatikan kecukupan

gizi makanan anak seperti memberikan buah dan susu serta makanan tambahan

seperti snack dan kacang hijau secara temporer, untuk tenaga sumber daya

manusia atau staf, sebaiknya panti mulai memikirkan untuk menjadikan panti

ini lebih terorganisir dengan lebih baik lagi yaitu dengan mengadakan

perekrutan dan seleksi untuk semua posisi seperti pendidik, pengasuh, pekerja

sosial, psikolog, petugas medis, dan juru masak, panti juga harus membenahi

sistem pelayanannya agar lebih berbasis kepada masyarakat, Panti juga harus

membenahi administrasi panti, mengingat semua perbaikan yang harus

dilakukan tergantung juga dari sumber keuangan, maka untuk menghasilkan

keuangan tersebut perlu terus semakin dipikirkan strategi fundrising panti

secara lebih inovatif, kreatif, dan variatif.9

9 Lisma Dyawati Fuaida, Tuti Kartika, Untung Basuki, Kualitas Pengasuhan Anak di

Panti Sosial Asuhan Anak (PSAA) di PSAA Al Ikhlas kabupaten Lombok barat provinsi nusa

teggara barat, (Departemen Sosial RI, 2007). Hal. 53-54.

Page 23: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

11

Pelayanan sosial merupakan wujud praktek pekerja sosial yang

diwadahi dalam badan pelayanan sosial. Hal tersebut sejalan dengan perubahan

dalam pemberian pelayanan sosial. Upaya yang dilakukan panti sosial asuhan

anak adalah memberikan pelayanan sosial berupa perawatan, pengasuhan dan

pembinaan kepada anak terlantar yang tidak mempunyai kedua orangtua atau

keluarga serta tidak mampu secara ekonomi.10

Berdasarkan dengan penjelasan diatas penting bagi kita untuk

memberikan pengasuhan kepada anak yatim piatu dan anak terlantar sehingga

kebutuhan anak-anak yatim piatu dan anak-anak terlantar dapat terpenuhi

dengan baik.

Kaitannya dengan pelayanan sosial yang berkualitas, panti sosial

asuhan anak Al-Mubarokah merupakan lembaga institusi pengganti fungsi

keluarga dalam melaksanakan program kegiatannya yaitu perawatan dan

program pemberian pelayanan sosial kepada anak asuh seperti anak-anak yatim

piatu dan anak terlantar berupa pelayanan fisik dan kesehatan, pelayanan

mental spiritual, pelayanan pendidikan, pelayanan bimbingan dan pelatihan

keterampilan.

Pemberian pelayanan sosial kepada anak asuh seperti anak-anak yatim

piatu dan anak terlantar dapat terpenuhi dengan baik tidak terlepas dari faktor-

10 Social Work Journal, “Pelayanan Sosial di Bidang Pendidikan pada Faith Based

Organization”, Vol 5, No 1, 2015, hal. 30.

Page 24: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

12

faktor yang mempengaruhi proses pemberian pelayanan sosial yaitu, sumber

daya manusia, ketersediaan anggaran operasional, ketersediaan sarana dan

prasarana panti, partisipasi pihak instansi terkait, partisipasi keluarga dan

masyarakat. Sehingga dapat terpenuhinya kebutuhan hidup anak dan terhindar

dari keterlantaran serta diharapkan siap untuk mandiri.

Dengan pemberian pelayanan sosial, maka lembaga panti sosial asuhan

anak merupakan salah satu yang memiliki tugas pokok terhadap pelayanan

sosial dan fungsi untuk memberikan pelayanan berupa perawatan, pengasuhan,

dan pembinaan bagi anak-anak yang mengalami masalah sosial, agar mereka

dapat tumbuh kembang secara wajar dan mengembalikan anak dari

keterlantaran kedalam kehidupan yang layak. Sehingga dengan berdirinya panti

sosial asuhan anak Al-mubarokah ini anak-anak yang mengalami masalah

sosial dapat teratasi.

Untuk mewujudkan hal terebut, sangat diperlukan adanya peningkatan

professioanal pelayanan sosial, salah satunya adalah peningkatan kualitas

pelayanan sosial dalam panti asuhan. Pemerintah mengeluarkan kebijakan

melalui keputusan mentri sosial RI No. 50/HUK/2004 tentang standarisasi panti

sosial.11

Panti sosial dalam UU No. 23 tahun 2002 tentang perlindungan anak,

telah menyatakan pentignya pengasuhan anak oleh orangtua dan keluarga,

11 https://www.kemsos.go.id/modules.php?name=News&file=print&sid=327 Diakses

pada Hari Selasa Tanggal 18 Juni pukul 08.05.

Page 25: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

13

tetapi hal tersebut belum sepenuhnya terpenuhi. Meningkatnya jumlah panti

dari tahun ketahun menunjukan sangat diperlukannya upaya perbaikan pada

berbagai lembaga agar mengedepankan pelayanan sosial yang bersntandar. UU

Nomer 11 tahun 2009 tentang kesejahteraan sosial, dapat dilihat sebagai

lembaga kesejahteraan sosial (LKS) yaitu organisasi sosial atau perkumpulan

sosial yang melaksanakan penyelengaraan kesejahteraan sosial yang dibentuk

oleh masyarakat, baik berbadan hukum maupun yang tidak berbadan hukum.12

Pelayanan sosial tidak hanya berusaha memperbaiki keluarga, kebutuhan hidup

seperti sandang, pangan dan papan. Tetapi juga merupakan pelayanan yang

berusaha untuk memenuhi kebutuhan-kebutuhan manusia pada pisikologis,

pendidikan dan juga kesehatan.

Panti sosial asuhan anak Al-Mubarokah lebak bulus merupakan salah

satu panti asuhan yang menerapkan pola pelayanan sosial bagi anak asuh.

Anak-anak diharapkan mempunyai wawasan pengetahuan yang tinggi disertai

dengan penanaman nilai agama yang berimbang. Anak asuh baru di lepas ketika

tela lulus dari sekolah menengah atas (SMA). Pihak panti hanya bisa mengasuh

anak hanya sampai lulus SMA karena keterbatasan dari pihak panti ketika anak

sudah beranjak dewasa.

12 Undang-undang No. 11 Tahun 2009 tentang Kesejahteraan Sosial

Page 26: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

14

Berkaitan dengan hal tersebut, maka peneliti sangat tertarik untuk

melakukan penelitian terkait dengan kualitas pelayanan sosial di yayasan panti

sosial asuhan anak dan karna panti asuhan tersebut belum pernah diteliti oleh

peneliti khususnya di jurusan kesejahteraan sosial.

Maka berdasarkan penjelasan diatas penulis bisa menyimpulkan bahwa

panti asuhan memiliki peranan yang signifikan terhadap perkembangan

generasi bangsa yang lebih baik khususnya bagi anak-anak yatim piatu dan

anak-anak terlantar. Oleh karena itu, penulis tertarik untuk melakukan

penelitian dengan judul “ Kualitas Pelayanan Sosial di Yayasan Panti Sosial

Asuhan Anak Al-Mubarokah Lebak Bulus”.

B. Pembatasan Masalah

Permasalahan yang terkait dengan judul diatas sangat luas, sehingga

tidak mungkin dapat diteliti dengan seksama seluruhnya. Peneliti memberi

ruang lingkup dan fokus masalah yang diteliti sejauhmana Kualitas Pelayanan

Sosial di Yayasan Panti Sosial Asuhan Anak Al-Mubarokah.

C. Perumusan Masalah

Bagaimana kualitas pelayanan sosial di Yayasan Panti Sosial Asuhan

Anak Al-Mubarokah ?

D. Tujuan Penelitian

Untuk mengetahui seberapa besar kualitas pelayanan sosial di yayasan

panti sosial asuhan anak Al-Mubarokah.

Page 27: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

15

E. Manfaat Penelitian

Manfaat dari penelitan ini adalah:

a. Secara akademis, memberikan sumbangan yang positif pengembangan

ilmu kesejahteraan sosial secara nyata mengenai standar pelayanan

sosial.

b. Secara teoritis, dapat memepertajam kemampuan penulis didalam

bidang penulisan karya ilmiah dan menambah khasanah penulis tentang

kualitas pelayanan sosial.

c. Secara praktis, dapat digunakan sebagai bahan masukan,, pertimbangan

dan sebagai bahan evaluasi khususnya bagi anak di panti sosial asuhan

anak Al-Mubarokah.

F. Tinjauan Pustaka

Dalam melakukan penelitian dan penulisan judul ini, penulis terlebih

dahulu mengadakan tinjauan pustaka terhadap skripsi dan laporan penelitan

yang menjadi ide awal dan referensi penulis dalam penelitian dan karya ilmiah

penulis yaitu:

1) Skripsi yang berjudul “Peran Pekerja Sosial Terhadap Pendidikan Anak

Terlantar (Studi Khasus di Panti Asuhan Anak Putra Utama 03 Tebet

Jakarta Selatan). Skripsi ini ditulis oleh Fitriyah, pada tahun 2011.

Skripsi ini berisi tentang peran pekerja sosial/pengasuhan di PSAA PU

03 Tebet Jakarta Selatan yang dominan sebagai pendidik dan perentara.

Page 28: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

16

2) Laporan penelitian yang berjudul “Kualitas Pelayanan Sosial Anak

Terlantar dalam Panti Yayasan Berbasis Agama Islam di Kecamatan

Ciputat”. Laporan penelitian ini ditulis oleh Ismet Firdaus, M.Si pada

tahun 2014. Berisi tentang pelayanan sosial yang bersetandar dari

Kementerian Sosial RI.

3) Laporan penelitian yang berjudul ”Kualitas Pengasuhan Anak di Panti

Sosial Asuhan Anak (PSAA) di PSAA Al Ikhlas kabupaten Lombok

barat provinsi nusa teggara barat”. Laporan penelitian ini ditulis oleh

Lisma Dyawati Fuaida, Tuti Kartika dan Untung Basuki pada tahun 2006-

2007. Berisi tentang Suatu gambaran yang komprehensif tentang kualitas

pengasuhan di panti asuhan anak di Indonesia, bukti dan analisis yang

diperlukan untuk mendukung kebijakan dan standard yang tepat dan

efektif untuk anak-anak yang membutuhkan pengasuhan alternative dan

pengetahuan serta kapasitas bagi mitra-mitra utama untuk melakukan

asesmen/penilaian dan membangun basis untuk mengembangkan

sistem pengaturan panti asuhan.

G. Metodologi Penelitian

1. Pendekatan Penelitian

Dalam penelitian ini, menggunakan metode kualitatif.

Pendekatan kualitatif adalah penelitian yang bermaksud untuk

memahami fenomena apa yang dialami oleh subjek penelitian misalnya

Page 29: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

17

prilaku, persepsi, motivasi, tindakan, dll. Secara holistik dan dengan

cara deskripsi dalam bentuk kata-kata dan bahasa.13

2. Jenis Penelitian

Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah

deskriptif. Yaitu penelitian yang terbatas pada usaha mengungkapkan

suatu masalah atau keadaan suatu pristiwa dengan sebagaimana adanya

berdasarkan fakta-fakta yang tampak, sehingga sekedar untuk

mengungkap fakta, hasil penelitian ini ditekankan pada pemberian

gambaran secara obyektif tentang keadaan yang sebenarnya dari obyek

yang diselidiki.14

3. Waktu dan Tempat Penelitian

Penelitian ini akan dilaksanakan bertempat di panti Asuhan Al-

Mubarokah No.46c jalan pasar jumat lebak bulus, pondok pinang

kebayoran lama, Jakarta selatan, 12310. Penelitian ini akan berlangsung

pada bulan januari 2017 sampai bulan Juli 2017.

4. Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini

adalah dengan interview (wawancara), observasi (pengamatan), dan

dokumentasi.

13 Lexy J Moleong, Metologi Penelitian Kualitatif (Bandung: Remaja Rosdakarya,

2007), h.6.

14 Prof. Dr. H. Hadari Nawawi, Metode Penelitian Bidang Sosial (Yogyakarta:

Gadjah Mada University Press,1991), h.31.

Page 30: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

18

a. Wawancara

Wawancara digunakan sebagai tekik pengumpulan data apabila

peneliti ingin melakukan studi pendahuluan untuk menemukan

permasalahan yang harus diteliti, dan juga apabila peneliti ingin

mengetahui hal-hal dari responden yang lebih mendalam dan

jumlah respondennya sedikit atau lebih kecil.

b. Observasi

Observasi sebagai teknik pengumpulan data berbeda dengan

wawancara dan kuesioner yang harus berkomunikasi dengan

orang, maka observasi bersifat tidak terbatas pada orang, tetapi

juga obyek-obyek alam yang lain. Sutrisno Hadi

mengemukakan bahwa, observasi merupakan suatu proses yang

kompleks, suatu proses yang penting dalam proses-proses

pengamatan dan ingatan. Teknik pengumpulan data dengan

observasi digunakan bila, penelitian berkenaan dengan perilaku

manusia, proses kerja, gejala-gejala alam dan bila responden

yang diamati tidak terlalu besar.15

15 Prof. Dr. Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D (Bandung:

Alfabeta, 2013), h.137-145.

Page 31: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

19

c. Dokumentasi

Dokumentasi merupakan pelengkap dari penggunaan metode

observasi dan wawancara. Dokumen bisa berbentuk tulisan,

gambar, atau karya-karya, monumental dari seseorang.

Dokumentasi yang berbentuk tulisan misalnya catatan hatian,

sejarah kehidupan, biografi, peraturan, kebijakan. Dokumntasi

yang berbentuk karya misalnya foto, gambar hidup, sketsa, dan

lain-lain. Dokumen yang berbentuk karya misalnya karya seni,

yang dapat berupa gambar, patung, film dan lain-lain.

Dokumentasi ini digunakan juga sebagai data pengingat dari

wawancara maupun observasi yang dilakukan oleh peneliti.

5. Teknik Penulisan

Teknik penulisan dalam penelitian ini berpedoman pada buku

pedoman penulisan karya ilmiah (skripsi, tesis dan diserasi) yang

diterbikan oleh Center For Quality Development and Assurance

(CEQDA) UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.

6. Teknik Analisis Data

Bogdan menyatakan bahwa analisis data adalah proses mencari

dan menyusun secara sistematis data yang diperoleh dari hasil

wawancara, catatan lapangan dan bahan-bahan lain. Sehingga dapat

mudah difahami dan temuannya dapat diinformasikan kepada orang

lain. Analisa data dilakukan dengan mengorganisasikan data,

Page 32: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

20

menjabarkannya kedalam unit-unit melakukan sintesa, menyusun

kedalam pola, memilih mana yang diceritakan kepada orang lain.16

7. Teknik Keabsahan Data

Dalam menentukan keabsahan data adalah dengan teknik

triagulasi. Dimana triagulasi adalah untuk menguji kredibilitas data

dilakukan dengan cara mengecek data kepada sumber yang sama

dengan teknik yang berbeda. Misalnya data yang diperoleh dari

wawancara, lalu dicek dengan observasi, dokumentasi, atau kuesioner.

Bila dengan teknik pengujian kredibilitaas data tersebut, menghasilkan

data yang berbeda-beda, maka peneliti melakukan diskusi lebih lanjut

kepada sumber data yang bersangkutan atau yang lain, memastikan data

yang mana yang dianggap benar, atau mungkin semuanya benar, karena

sudut pandangnya berbeda-beda.17

8. Sistematika Penulisan

Untuk mempermudah pembahasan sekripsi ini, secara sistematis

pembagiannya dibagi kedalam lima bab, yang terdiri dari sub-sub bab,

adapun sistematikanya sebagai berikut:

BAB I PENDAHULUAN

16 Prof. Dr. Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D (Bandung:

Alfabeta, 2013), h.244.

17 Prof. Dr. Sugiyono, metode penelitian kuantitatif, kualitatif dan R&D (Bandung:

Alfabeta, 2013), h.274.

Page 33: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

21

Bab ini terdapat latar belakang masalah, pembatasan

masalah, tujuan dan manfaat penelitian, metode

penelitian dan sistematika penelitian skripsi.

BAB II KAJIAN TEORI

Bab ini menguraikan tentang teori-teori yang digunakan

peneliti sebagai panduan dan melakukan analisa dalam

penelitian ini berkaitan dengan masalah dan objek yang

akan diteliti.

BAB III PROFIL LEMBAGA

Bab ketiga merupakan gambara umum mengenai Panti

Sosial Asuhan Anak Al-Mubarokah yang penulis teliti.

BAB IV HASIL TEMUAN PENELITIAN DAN ANALISIS

DATA

Dalam bagian penulisan ini menjelaskan secara rinci

mengenai temuan lapangan yang disesuaikan dengan

tujuan penelitian. Temuan lapangan terdiri dari hasil

pengamatan/observasi dan wawancara mendalam

terhadap informan. Data yang dihasilkan kemudian akan

dianalisis dengan tinjauan pustaka yang sebelumnya

menjadi pertimbangan dalam perumusan pedoman

pertanyaan dalam mengkaji informasi.

BAB V PENUTUP

Page 34: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

22

Bab ini berisikan kesimpulan atas hasil penelitian dan

saran. Kesimpulan memberikan ringkasan hasil temuan

di lapangan serta pembahasan yang disesuaikan tinjauan

pustaka.

Page 35: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

23

BAB II

KAJIAN TEORI

A. Kualitas

1. Pengertian Kualitas

Menurut istilah kata kualitas berarti mutu, yaitu tingkat baik buruknya

sesuatu.18 Kualitas memenuhi atau melebihi harapan pelanggan. Heizer dan

rider mendefinisikan kualitas sebagai kemampuan produk atau jasa

memenuhi kebutuhan pelanggan. Akan tetapi banyak pakar dan organisasi

yang mencoba mendefinisikan kualitas berdasarkan sudut pandangnya

masing-masing seperti dibawah ini: 19

Dalam hal ini dimaksudkan kualitas dalam panti asuhan seperti

pelayanan-pelayanan yang disediakan untuk anak yang tinggal di panti

dalam penyatuan kebutuhan akan sandang, pangan dan pemenuhan

kebutuhan tempat tinngal anak, serta pelayanan pendidikan, baik formal di

sekolah maupun non-formal di dalam lingkungan panti seperti kedisiplinan

shalat berjamaah 5 waktu, pengajian dan bimbingan belajar.

18 Departemen Pendidikan Nasional, Kamus Besar Bahasa Indonesia (Jakarta: Balai

Pustaka ,2002), h.203

19 Prof. Dr. Wibowo, SE, M. Phil, Menejmen Kinerja (Jakarta: PT. Raja Grafindo

Prerasada, 2012) cet. Ke-6, h.1 37

Page 36: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

24

2. Indikator Kualitas

Seperti yang dijelaskan diatas, bahwa para pakar telah mendefinisikan

kualitas secara beragam menurut pendapatnya masing-masing, begitu juga

dengan indicator kualitas. David A Gavin mengemukakan kategori kritis

dari kualitas, yaitu:20

a. Performance (kinerja), karakteristik kinerja produk.

b. Feature (profil), aspek sekunder dari kinerja, atau kinerja tambahan

dari suatu produk.

c. Reliability (dapat dipercaya), kemungkinan produk malfungsi atau

tidak berfungsi dengan baik, dengan konteks ini produk produk atau

jasa dapat dipercaya dalam menjalankan fungsinya.

d. Conformance (kesesuaian), kesesuaian atau cocok dengan\keinginan

atau kebutuhan konsumen.

e. Serviceability (kepelayanan), kecepatan, kesopanan, kompetensi,

mudah diperbaiki.

f. Perceived quality (Kualitas yang dipersepsi), kualitas dalam

pandangan pelangan atau konsumen.

B. Pelayanan Sosial

1. Pengertian Pelayanan Sosial

Menurut kamus besar bahasa Indonesia (KBBI 2001:646), pengertian

pelayanan yaitu:

20 Uhar Suharsaputra, Administrasi Pendidikan (Bandung: Refika Aditama, 2010),

h.226-227

Page 37: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

25

a. Perihal atau cara melayani.

b. Usaha melayani kebutuhan orang lain dengan mengharapkan imbalan

(uang atau jasa).

c. Kemudahan yang diberikan sehubungan dengan barang dan jasa.

Pelayanan sosial dalam arti luas adalah setiap pelayanan yang

dimaksudkan untuk meningkatkan kesejahteraan sosial manusia sedangkan

dalam arti sempit ialah pelayanan yang diberikan kepada sebagian

masyarakat yang kurang atau tidak beruntung.21

Romanyshyn memberikan arti pelayanan sosial sebagai usaha-usaha

untuk mengembalikan, mempertahankan dan meningkatkan keberfungsian

sosial individu-individu dan keluarga melalui sumber-sumber sosial

pendukung dan proses-proses yang meningkatkan kemampuan individu-

individu dan keluarga untuk mengatasi stress dan tuntunan-tuntunan

kehidupan sosial yang normal.22

Dari pengertian tersebut kita dapat menarik kesimpulan bahwa

pelayanan itu merupakan suatu kegiatan yang diberikan seseorang atau

lembaga untuk memenuhi kebutuhan orang lain. Dalam pelayanan sosial

terdapat jenis-jenis pelayanan dalam memenuhi kebutuhan anak asuh

yaitu:23

21 Edi Suharto, Pembangunan, Kebijakan Sosial dan Pekerjaan Sosial (Bandung: PT.

Refika Aditama, 2004) h.52.

22 Warto, dkk. Efektifitas Program Pelayanan Sosial di Panti dan Non Panti

(Yogyakarta, B2P3KS Press, 2009) h. 10

23 Dwi Heru Sukoco, Kemitraan dalam Pelayanan (Jakarta: Badan Pelatihan dan

Pengembangan Sosial, 2006) h. 106-107.

Page 38: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

26

a. Pelayanan pengasramaan

Pelayanan ini memberikan tempat tinggal sementara kepada

klien. Dengan pelayanan ini klien dapat menginap, tidur dan

menyimpan miliknya..

b. Pelayanan Pemakanan

Pelayanan ini memberikan makanan dan minuman berdasarkan

menu yang telah ditetapkan agar mendapatkan gizi yang sehat dan

terjamin nutrisinya.

c. Pelayanan konsultasi

Pelayanan ini memberikan bimbingan untuk meningkatkan

kemauan dan kemampuan berinteraksi dengan orang lain,

menjalankan peranan sosial, memenuhi kebutuhan dan pemecahan

masalah.

d. Pelayanan pemeriksaan kesehatan

Pelayanan ini mengontrol dan mengecek kesehatan klien oleh

tenaga medis agar diketahui tingkat kesehatannya.

e. Pelayanan pendidikan

Pelayanan ini memberikan kesempatan kepada klien untuk

mengikuti pendidikan formal seperti sekolah dan pendidikan non-

formal didalam lembaga.

2. Fungsi Pelayanan Sosial

Kegiatan pelayanan sosial perlu dilaksanakan karena berfungsi sangat

urgent untuk membantu mengatasi berbagai permasalahan sosial baik

Page 39: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

27

secara individu maupun kelompok. Menurut muhidin, program pelayanan

sosial berfungsi sebagai berikut:24

a. Pelayanan sosial untuk sosialisasi dan pengembangan, dimaksudkan

untuk mengadakan perubahan dalam diri anak dan pemuda dalam

program pemeliharaan, pendidikan dan pengembangan. Tujuannya

adalah untuk menanamkan nilai-nilai masyarakat dalam usaha

pengembangan kepribadian anak.

b. Pelayanan sosial untuk penyembuhan, perlindungan dan rehabilitasi,

berujuan untuk melaksanakan pertolongan kepada seseorang baik

secara individu maupun secara kelompok (keluarga dan masyarakat)

agar mampu mengatasi masalahnya.

c. Pelayanan akses, yaitu pelayanan yang membutuhkan adanya birokrasi

modern, perbedaan tingkat pengetahuan dan pemahaman masyarakat

terhadap berbagai perbedaan kewajiban atau tanggung jawab,

diskriminasi dan jarak geografi antara lembaga pelayanan dan orang-

orang yang memerlukan pelayanan sosial mempunyai fungsi sebagai

akses untuk menciptakan hubungan secara sehat antara berbagai

program, sehingga dapat berfungsi dan dimanfaatkan oleh

masyararakat.

24 Sumar Sulistyo, dkk., Pengkajian Kebutuhan Pelayanan Sosial Bekas Anak Negara

(Yogyakarta:B2P3KS, 2005), h.18

Page 40: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

28

M. Titmuss mengemukakan bahwa funsi pelayanan sosial adalah

sebagai berikut:

a. Meningkatkan kesejahteraan individu, kelompok, serta masyarakat

untuk masa sekarang dan mendatang.

b. Melindungi masyarakat.

c. Investasi manusiawi yang diperlukan untuk mencapai tujuan-tujuan

sosial.

d. Sebagai program kompensasi bagi orang-orang yang tidak mendapat

pelayanan sosial.

3. Standar Pelayanan Sosial dalam Panti

Standar panti sosial adalah ketentuan yang memuat kondisi dan kinerja

tertentu bagi penyelenggaraan sebuah panti sosial atau lembaga pelayanan

sosial lainnya yang sejenis. Adapun yang dimaksud dengan panti sosial

adalah lembaga pelayanan kesejahteraan sosial yang memiliki tugas dan

funsi untuk meningkatkan kualitas SDM dan memberdayakan para

penyandang masalah kesejahteraan sosial kea rah kehidupan normative

secara fisik, mental, maupun sosial. Ada dua macam standa di panti yaitu:25

25 Ismet Firdaus, M.Si, Kualitas Pelayanan Sosial Anak Terlantar dalam Panti

Yayasan Berbasis Agama Islam di Kecamatan Ciputat, Pusat Penelitian dan Penerbitan

Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat UIN Syarif Hidayatullah Jakarta1436 H/2014

M. h 32-33.

Page 41: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

29

1) Standar Umum

Standar umum adalah ketentuan yang memuat kondisi dan kinrja

tertentu yang perlu dibenahi bagi penyelenggaraan sebuah panti sosial

jenis apapun. Setandar umum panti sebagaimana dimaksud adalah:

a. Kelembagaan, meliputi:

Legalitas organisasi, mencakup bukti legalitas dari instansi yang

berwenang dalam rangka memperoleh perlindungan dan

pembinaan profesionalnya.

Visi dan misi, memiliki landasan yang berpijak pada visi dan

misi.

Organisasi dan tata kerja, memiliki struktur organisasi dan tata

kerja dalam rangka penyelenggaraan kegiatan

b. Sumber Daya Manusia, mencakup dua aspek:

1. Aspek penyelenggaraan panti, terdiri 3 unsur:

Unsur Pimpinan, yaitu kepala panti dan kepala-kepala unit

yang ada dibawahnya.

Unsur Oprasional, meliputi pekerja sosial, instruktur,

pembimbing rohani dan pejabat fungsional lainnya.

Unsur Penunjang, meliputi pembinaan asrama, pengasuh,

juru masak, petugas kebersihan dan supir.

2. Pengembangan Personal Panti.

Page 42: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

30

Panti sosial perlu memiliki program pengembangan SDM bagi

Personil panti.

c. Sarana Prasarana, mencakup:

Pelayanan Teknis, mencakup pralatan asesmen, bimbingan

sosial, keterampilan fiik dan mental.

Perkantoran, memiliki ruangan kantor, ruang rapat, ruang tamu,

kamar mandi, WC, peralatan kantor seperti alat komunikasi, alat

transportasi dan tempat penyimpanan dokumen.

Umum, memiliki ruang makan, ruang tidur, mandi dan cuci,

kerapihan diri, belajar, kesehatan dan pralatannya (serta ruang

perlengkapan).

d. Pembiayaan

Memiliki anggaran yang berasal dari sumber tetap maupun tidak

tetap.

e. Pelayanan Sosial Dasar

Memiliki pelayanan sosial dasar untuk pemenuhan kebutuhan

sehari-hari klien, meliputi makan, tempat tinggal, pakaian,

pendidikan dan kesehatan.

f. Monitoring dan Evaluasi, meliputi:

Monev Proses, yakni penilian terhadap proses pelayanan yang

diberikan kepada klien.

Page 43: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

31

Monev Hasil, yakni monitoring dan evaluasi terhadap klien.

Untuk melihat tingkat pencapaian dan keberhasilan klien setelah

memperoleh pelayanan.

2) Standar Khusus

Standar khusus adalah ketentuan yang memuat hal-hal tertentu yang

perlu dibenahi bagi penyelengaraan sebuah panti sosial atau lembaga

pelayanan sosial lainnya yang sejenis sesuai dengan karakteristik panti

sosial. Standar khusus panti seperti yang tertuang pada keputusan

menteri sosial RI Nomer: 50/HUK/2004 tersebut, merupakan bentuk-

bentuk pelayanan yang akan diberikan oleh panti. Standar khusus ini

memuat sejumlah kegiatan yang sistematis sebagai proses pelayanan

yang diberikan oleh pekerja sosial, psikolog, dokter, paramedic,

pendidik dan teaga professional lainnya. Kegiatan pelayanan pada

standar khusus sangat tergantung kepada kondisi, karakteristik,

permasalahan dan kebutuhan klien. Kegiatan pelayanan meliputi:26

a. Tahap Pendekatan Awal.

Pada tahap pendekatan awal dilaksanakan kegiatan sosialisasi

program, penjaringan/penjangkauan calon klien, penerimaan dan

registrasi serta konferensi kasus.

26 Ismet Firdaus, M.Si, Kualitas Pelayanan Sosial Anak Terlantar dalam Panti

Yayasan Berbasis Agama Islam di Kecamatan Ciputat, Pusat Penelitian dan Penerbitan

Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat UIN Syarif Hidayatullah Jakarta1436 H/2014

M. h 33-35.

Page 44: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

32

b. Tahap Pengungkapan dan Pemahaman Masalah (Asesmen).

Pada tahap ini dilaksanakan kegiatan analisis kondisi klien,

keluarga, lingkungan, karakterisrik masalah, sebab dan implikasi

masalah, kapasitas mengatasi masalah dan sumber daya.

c. Tahap Perencanaan Program Layanan.

Pada tahap ini dilaksanakan kegiatan penetapan tujuan pelayanan,

penetapan jenis pelayanan yang dibutuhkan oleh klien dan sumber

daya yang akan digunakan.

d. Tahap Pelaksanaan Pelayanan

Pada tahap pelaksanaan pelayanan terdapat beberapa bentuk

kegiatan yang dapat diberikan sesuai dengan kebutuhan,

karakteristik, permasalahan klien, sebagai berikut: Pertama,

Bimbingan Fisik dan Kesehatan, Pemeliharaan fisik dan

Kesehatan, Terapi Fisik, Pemeliharaan Kebugaran, Pelayanan

Menu dalam rangka peningkatan gizi, Orientasi Mobilitas. Kedua,

Bimbingan keagamaan. Ketiga, Bimbingan Psikososial. Keempat,

bimbingan sosial: Bimbingan Daily Living Activity (DLA),

bimbingan relasi sosial, Bimbingan Itegrasi Sosial dan Bimbingan

Rekreasi. Kelima, Bimbingan idividu: pelayanan Konseling

Individu dan Pelayanan Terapi Sosial. Keenam, Penyiapan

Lingkungan Sosial: Penyiapan lingkungan keluarga, Penyiapan

Lingkungan di sekitar kehidupan klien (tetangga, Teman sebaya,

Page 45: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

33

dan Masyarakat sekitar), penyiapan lingkungan sosial klien secara

luas (sekolah, dunia usaha, dll), Praktek BelajarKerja dan Instalasi

Produksi/orkshop.

e. Tahap Pasca Pelayanan.

Pada tahap ini bentuk pelaksanaan pelayanan terdiri atas: pertama,

Penghentian Pelyanan, penghentian pelayanan dilakukan setelah

klien selesai mengikuti proses pelayanan dan telah mencapai hasil

pelayanan sesuai rencana yang telah ditetapkan. Kedua, Rujukan,

kegiatan rujukan dilaksanakan apabila klein membutuhkan

pelayanan lainnya yang tidak tersedia dalam panti. Ketiga,

Pemulangan dan Penyaluran, Kegiatan pemulangan dan penyaluran

dilaksanakan setelah klien dinyatakan berhenti atau selesai

mengikuti proses pelayanan. Proses pemulangan yaitu klien

dikembalikan kepada pihak keluarga atau sanak saudara dan

lingkungan tempat klien tinggal. Proses penyaluran yaitu klien

disalurkan kepada perusahaan/tempat kerja/instansi yang berminat

memperkejakan klien sesuai dangan bidang dan jenis keterampilan

yang dimiliki klien. Keempat, Pembinaan Lanjut, berupa kegiatan

untuk memonitor dan memantau klien sesudah mereka bekerja atau

kembali ke keluarga.

Page 46: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

34

C. Panti Asuhan

1. Pengertian Panti Asuhan

Panti secara etismologi berarti rumah, tempat (kediaman), sedangkan

asuhan berarti bimbingan atau didikan, jadi panti asuhan ialah

tempat/rumah untuk membimbing. Sedangkan panti asuhan secara

terminology adalah rumah tempat mengasuh, membimbing, merawat anak

yatim, piatu, yatim piatu dan sebagainya.27

Secara konseptual dapat dikatakan bahwa panti asuhan adalah suatu

lembaga yang memberikan pelayanan sosial kepada anak-anak terlantar

(yatim dan dhu’afa), memberikan pelayanan pengganti perwakilan anak-

anak dalam memenuhi kebutuhan fisik, mental, dan sosial pada anak asuh,

sehingga anak asuh mendapat kesempatan yang luas dan memadai bagi

perkembangan kepribadian sesuai dengan yang diharapkan sebagaian dari

peneru cita-cita bangsa dan sebagai insane yang aktif dalam pembangunan

sosialnya.28

Dari pengertian panti asuhan yang sudah di jelaskan, terlihat bahwa

panti asuhan merupakan alah satu bentuk panti sosial sebagai tempat yang

memberikan pelayanan sosial dalam usaha kesejahteraan sosial bagi anak

27 Tim Penyusun Kamus Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa, Kamus Besar

Bahasa Indonesia, (Jakarta: Balai Pustaka, 1996), cet. Ke -7 ed ke -2, h727

28 Depsos RI, Petunjuk Teknis Pelaksanaan Penyantunan dan Pengetasan Anak

Terlantar Melalui Panti Asuhan Anak, (Jakarta:Binkesos,2004), h 3.

Page 47: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

35

terlantar dan anak yatim piatu guna memperoleh kesempatan yang sama

dengan yang lainnya bagi perkembangan sebagai generasi bangsa kearah

pembangunan.

Panti asuhan adalah sebagai salah satu saranaa yang sangat efektif

dalam menjawab permasalahan yang terjadi dalaam proses program

pelayanan sosial, karena melalui pelayanan sosial yang ada di panti asuhan

juga dapat mengetahui bagaimana proses pelayanan sosial yang dapat

berguna buat anak-anak yang ada di panti asuhan. Panti asuhan sebagai

tempat tinggal bagi anak-anak kurang mampu dan terlantar serta yatim

piatu sebagai tempat bimbingan, panti asuhan juga bergerak dalam

pembinaan dari melahirkan sumber daya manusia yang baik dan

berkualitas dengan sifat-sifat pelayanan yang ada di panti asuhan.

2. Tujuan Panti Asuhan

Tujuan panti asuhan menurut Departemen Sosial Republik Indonesia

(1997:6) yaitu:29

a) Panti asuhan memberikan pelayanan yang berdasarkan pada profesi

sosial kepada anak terlantar dengan cara membantu dan

membimbing mereka kearah perkembangan pribadi yang wajar

serta mempunyai keterampilan kerja, sehingga mereka menjadi

29 Soehartono, Panti Asuhan dalam Era Reformasi. (Yogyakarta: Pustaka Pelajar,

2006), h 34

Page 48: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

36

anggota masyarakat yang dapat hidup layak dan penuh tanggung

jawab baik terhadap dirinya, keluarga dan masyarakat.

b) Tujuan penyelenggaraan pelayanan kesejahteraan sosial anak di

panti asuhan adalah terbentuknya manusia-manusia yang

berkepribadian matang dan berdedikasi mempunyai kerja yang

mampu menopang hidupnya.

Dari uraian diatas dapat disimpulkan bahwa tujuan panti asuhan adalah

memberikan pelayanan sosial, bimbingan keterampilan kepada anak asuh

agar menjadi manusia yang berkualitas.

3. Fungsi Panti Asuhan

Adapun fungsi panti asuhan itu dibagi menjadi dua bagian yaitu:30

1) Fungsi Panti Asuhan Sebagai Pengganti Fungsi Keluarga

Dalam UU No.4/19/1979 disebutkan bahwa anak yang terlantar

karena suatu sebab orangtuanya melalaikan kewajibannya sehingga

kebutuhan anak tidak terpenuhi dengan wajar baik secara rohani,

jasmani maupun sosial. Dan kondisi itulah diperlukan institusi yang

dapat mengganti orangtua/keluarga sehingga anak diharapkan dapat

berkembang secara wajar, insitusi ini disebut dengan panti asuhan.

30 Hasbullah, Praktik Pengasuhan Anak di Panti Sosial Anak, Kajian pada Beberapa

Panti Sosial Asuhan Anak di Kalimantan Selatan, Tesis Sarjana (Jakarta: Perpustakaan

Nasional, 1997), h 19-20.

Page 49: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

37

Anak sebagai bagian dari keluarga yang diharapkan agar seluruh

kebutuhan fisik, mental maupun sosial termasuk pendidikan terpenuhi

dengan baik akan tetapi dengan keterbatasan orangtua misalnya faktor

ketidakmampuan ekonomi, kecocokan, perceraian rumah tangga dan

sebaginya sehingga perkembangan anak menjadi terhambat.

2) Fungsi Panti Asuhan Sebagai Kesejahteraan Sosial Anak

Melaksanakan pelayanan kesejahteraan sosial anak atas dasar

pendekatan pekerja sosial, atas dasar ini maka funsi panti asuhan

adalah:

a. Mengembangkan yang menitik beratkan pada keefektifan

pelaksanaan peran panti asuhan, tanggung jawab kepada anak

asuh dan orang lain. Fungsi menitik beratkan pada pengembangan

fungsi potensi dan kemampuan anak itu sendiri.

b. Perlindungan yang ditujukan untuk mengembalikan dan

menanamkan fungsi sosial anak dengan membentuk kelompok-

kelompok antara anak asuh dan lingkungan sekitarnya

c. Pelayanan sosial di panti asuhan untuk anak-anak asuh mereka.

Page 50: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

38

BAB III

PROFIL LEMBAGA

A. Latar Belakang Berdirinya Lembaga

Anak merupakan generasi perubahan yang nantinya akan merubah

bangsa ini menjadi lebih baik lagi kedepannya. Oleh karena itu, anak harus

mendapatkan perawatan dan perlindungan yang baik, sehingga ia akan dapat

tumbuh berkembang secara optimal dan bisa berdayaguna bagi bangsa dan

negara.

Namun pada kenyataannya, masih banyak anak yang berasal dari

keluarga yang bermasalah dengan perekonomiannya (miskin), kurang

mendapatkan perhatian atau bahkan diterlantarkan oleh keluarganya sendiri.

Dan tidak sedikit dari mereka yang disuruh bekerja oleh orangtuanya demi

memenuhi kebutuhan hidupnya sehari-hari. Jika hal yang demikian seperti ini

dibiarkan terus menerus terjadi, akan sangat berdampak pada tumbuh

kembangnya anak, dan tidak menutup kemungkinan akan menimbulkan

permasalahan sosial baru kedepannya.

Pada awal berdirinya tahun 1969, oleh Hj Umi Siti Fatimah yang

seorang diri mendirikan panti asuhan karna banyak dilingkungan sekitarnya

anak yatim piatu, sehingga didirikanlah panti asuhan Al-Mubarokah lebak

bulus. Tanah panti asuhan Al-Mubarokah adalah tanah waqaf yang memiliki

Page 51: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

39

luas tanah 1.800m2 . Panti asuhan Al-Mubarokah sekarang di pimpin oleh H.

Muklish Akbar.

Panti Sosial Asuhan Anak Al-Mubarokah merupakan panti yang

mempunyai tanggung jawab untuk memberikan pelayanan dan perlindungan

terhadap anak dari ketelantaran agar mereka dapat tumbuh dan berkembang

secara wajar. Selain itu, fokus pelayanan yang diberikan oleh panti asuhan Al-

Muarokah ini yaitu pendidikan sekolah formal dan pendidikan agama non-

formal.31

B. Dasar Hukum

1. Pancasila dan Undang-Undang dasar 1945.

2. UU No. 23 Tahun 2002 Tentang Perlindungan Anak.

3. UU No. 4 Tahun 1979 Tentang Kesejahteraan Anak.

C. Tujuan, Visi dan Misi Lembaga

1. Visi

Memberikan pelayanan pada anak terlantar agar mereka menjadi

anggota masyarakat yang dapat hidup layak dan penuh tanggung jawab, baik

terhadap dirinya, keluarga dan masyarakat.32

2. Misi

Panti asuhan sebagai pengganti orangtua/keluarga sementara bagi anak

yang bermasalah sosial.

31 Hasil Wawancara Pribadi dengan Bapak Muklis Akbar, Jakarta Selatan, 20 Februari

2016

32 Arsip Yayasan Panti Asuhan Al Mubarokah

Page 52: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

40

Panti asuhan sebagai rumah sosial tempat kelangsungan hidup sementara

tumbuh kembang, perlindungan anak, serta peran dan partisipasi anak.

Meningkatkan kualitas pelayanan sosial panti.

3. Tujuan

Yayasan Panti Asuhan Al Mubarokah berfungsi sebagai tempat

pelayanan sosial, kelangsungan hidup, tumbuh dan berkembang secara wajar

dan membentuk anak yang beriman, bertaqwa, berkarakter ahlak mulia, berilmu

pengetahuan, sehat dan mandiri, serta sebagai penerus generasi penerus bangsa.

D. Sasaran Pelayanan

1. Anak terlantar dan anak yatim piatu.

2. Keluarga yang sudah tidak mampu membiayai anaknya dan keluarga yang

sudah tidak mampu memberikan kasih sayang kepada anaknya.

3. Masyarakat.

E. Biodata Lengkap Panti

1. Jenis Panti : Panti Sosial Asuhan Anak (PSAA)

2. Nama Panti : Yayasan Panti Asuhan Al-Mubarokah

3. Alamat : Jln. Pasar Jum’at No. 46

4. Kelurahan : Lebak Bulus

5. Kecamatan : Kebayoran Lama

6. Kota : Jakarta Selatan

7. Provinsi : DKI Jakarta

8. Telpon : 081385185111

Page 53: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

41

9. Kapasitas : 100 orang anak asuh

10. Jumlah Anak : 67 orang

F. Struktur Manajemen Panti

1. Struktur Organisasi

Struktur Organisi Kepegawaian

Panti Sosial Asuhan Al-Mubarokah

Sumber: Panti Asuhan Al mubarokah33

33 Hasil Pengamatan Peneliti di Panti Asuhan Al Mubarokah, Jakarta Selatan, 15 Maret

2017

Page 54: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

42

G. Deskripsi Pekerjaan

1. Pelindung dan pemimpin panti asuhan berperan dalam memimpin dan

mengambil keputusan atau kebijakan di panti sosial asuhan anak Al-

Mubarokah.

2. Ketua panti berperan menyelenggarakan, melaksanakan, penyususnan

rencana program dan kegiatan yang akan di jalankan.

3. Serketaris umum dan serketaris berperan dalam pengurusan surat menyurat

dan pengelolaan kepegawaian.

4. Bendahara berperan dalam anggaran yang akan dikeluarkan oleh panti dan

menyimpan keuangan panti sosial asuhan anak Al-Mubarokah.34

Tabel

Daftar Nama Pegawai

Panti Sosial Asuhan Anak Al-Mubarokah

No. Nama Jabatan

1. Siti soleha Pimpinan Panti Asuhan

2. M. Muclich Akbar Ketua Panti Asuhan

3. H. wijaya Kusuma Serketaris Umum

4. Yulyana Bendahara

5. Abd. Rochman Serketaris

6. Ahmad jainudin Pengasuh

7. Murtani Pengasuh

8. Sri rahayu Pengasuh

9. Romlah Febriani Pengasuh

34 Hasil Wawancara dengan Bapak Mucklis Akbar, Jakarta Selatan, 20 Februari 2017

Page 55: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

43

10. Ustd. Ridwan Guru Agama

Sumber: Panti Asuhan Al Mubarokah.35

H. Jumlah Anak Asuh PSAA AL-Mubarokah

Kapasitas daya tampung panti asuhan Al-Mubarokah ditetapkan dengan

keputusan kepala dinas sosial dengan memperhatikan azas kemanusiaan,

keamnanan, keselamatan dan kenyamanan. Kapasitas panti asuhan ini adalah

100 orang dan di tempati oleh 67 anak asuh.

I. Sarana Pendukung Pelayanan Sosial

Sarana pendukung di panti asuhan Al-Mubarokah untuk menunjang

aktivitas didalam panti, sarana pendukung panti dapat dilihat sebagai berikut:

1. Foto Keadaan Panti

Gambar 1 Gambar 2

Asrama Asrama

Sumber:Panti Asuhan Al Mubarokah36 Sumber:Panti Asuhan Al Mubarokah37

35 Hasil Wawancara dengan Bapak Mucklis Akbar, Jakarta Selatan, 20 Februari 2017

36 Hasil Pengamatan Peneliti di Panti Asuhan Al Mubarokah, Jakarta Selatan, 15 Maret

2017.

37 Hasil Pengamatan Peneliti di Panti Asuhan Al Mubarokah, Jakarta Selatan, 15 Maret

2017.

Page 56: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

44

Gambar 3 Gambar 4

Ruang Makan Ruang belajar

Sumber:Panti Asuhan Al Mubarokah38 Sumber:Panti Asuhan Al Mubarokah39

Gambar 4 Gambar 5

Perpustakaan Ruang Tamu

Sumber:Panti Asuhan Al Mubarokah40 Sumber:Panti Asuhan Al Mubarokah41

38 Hasil Pengamatan Peneliti di Panti Asuhan Al Mubarokah, Jakarta Selatan, 15 Maret

2017.

39 Hasil Pengamatan Peneliti di Panti Asuhan Al Mubarokah, Jakarta Selatan, 15 Maret

2017.

40 Hasil Pengamatan Peneliti di Panti Asuhan Al Mubarokah, Jakarta Selatan, 15 Maret

2017.

41 Hasil Pengamatan Peneliti di Panti Asuhan Al Mubarokah, Jakarta Selatan, 15 Maret

2017

Page 57: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

45

Gambar 7 Gambar 8

Ruang Kantor Ruang Dapur

Sumber:Panti Asuhan Al Mubarokah42 Sumber:Panti Asuhan Al Mubarokah43

Gambar 8 Gambar 9

Aula dan Musholah Kamar Mandi

Sumber:Panti Asuhan Al Mubarokah44 Sumber:Panti Asuhan Al Mubarokah45

42 Hasil Pengamatan Peneliti di Panti Asuhan Al Mubarokah, Jakarta Selatan, 15 Maret

2017

43 Hasil Pengamatan Peneliti di Panti Asuhan Al Mubarokah, Jakarta Selatan, 15 Maret

2017

44 Hasil Pengamatan Peneliti di Panti Asuhan Al Mubarokah, Jakarta Selatan, 15 Maret

2017

45 Hasil Pengamatan Peneliti di Panti Asuhan Al Mubarokah, Jakarta Selatan, 15 Maret

2017

Page 58: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

46

2. Sarana Perlengkapan di Panti Asuhan Al-Mubarokah

Tabel

Sarana Perlengkapan di Panti Asuhan

No Jenis Sarana Unit/ruang

Kapasitas

Layak Kurang Layak

1. Asrama putra 1 V -

2. Ruang Makan 1 - V

3. Ruang Belajar 1 V -

4. Perpustakaan 1 - V

5. Ruang Kantor 1 V -

6. Ruang Tamu 1 V -

7. Ruang Dapur 1 V -

8. Aula dan Musholah 1 V -

9. Kamar Mandi/WC 2 - V

10. Listrik 1 V -

11. Telpon 1 V -

12. Televisi (TV) 2 V -

13. Lemari Pakaian 2 V -

14. Kulkas 1 - V

15. Mesin Jahit 1 - V

16. Sepeda 2 - V

17. Kipas Angin 4 V -

Sumber: Panti Asuhan Al mubarokah46

46 Hasil Pengamatan di Panti Asuhan Al Mubarokah dan dokumen panti, Jakarta Selatan, 15

Maret 2017.

Page 59: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

47

Berdasarkan tabel diatas, ada beberapa sarana pendukung pelayanan di

panti yang kurang memadai/kurang layak yaitu, berupa ruang makan,

perpustakaan, kamar mandi/wc dan beberapa perlengkapan seperti kulkas,

mesin jahit, sepeda. Kurang layaknya ruangan dan perlengkapan tersebut

karena kurang kebersihannya atau tidak terawatt dengan baik seperti ruang

makan yang di meja masih ada sisah makanan dan masih kurang meja makan

serta kursi, sama halnya dengan perpustakaan terlihat buku berantakan tidak di

tata dengan baik serta ruangannya yang kecil, untuk kamar mandi banyak

pakaian yang tidak dijemur hanya menaruhnya di ember sehingga

menimbulkan bau tidak enak dan ada sedikit retakan di lantai membuat bahaya

jika terpeleset. Beberapa perlengkapan juga kurang layak seperti kulkas yang

hanya satu dan memaksakan semua masuk kedalamnya seperti sayuran, buah

dan air mineral, mesin jahit juga tidak terawatt dan mulai berdebu ini

dikarnakan pelatih keterampilan menjahit sudah tidak ada lagi, kemudian

sepeda dan transportasi untuk kegiatan panti tidak ada, yang ada hanya

kendaraan pribadi milik pengasuh panti. Seharusnya pihak panti memiliki

kendaraan sendiri yang nantinya akan digunakan untuk keperluan panti

mengadakan rekreasi. Disampig yang lain, ruangan-ruangan yang ada di panti

sudah cukup memadai sehingga bisa digunakan.47

47 Hasil Pengamatan di Panti Asuhan Al Mubarokah dan dokumen panti, Jakarta

Selatan, 28 Maret 2017.

Page 60: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

48

J. Pendanaan

PSAA Al Mubarokah ini adalah salah satu Lembaga sosial yang di

naungi oleh dinas sosial Provinsi Dki jakarta, namun tidak sepenuhnya

tercukupi sehingga panti asuhan Al Mubarokah memiliki donatur yang sering

memberikan sumbangan agar semua anak asuh dapat terpenuhi, dan digunakan

untuk semua kebutuhan panti dari operasional ataupun sarana dan prasarana,

alat tulis dan lain sebagainya sampai dengan kebutuhan Anak Asuh mulai dari

perlengkapan sekolah, perlengkapan tidur atau perlengkapan di kamar anak

asuh.48

Panti asuhan Al Mubarokah dalam menjalankan kegiatan oprasional

mendapat dukungan dana dari beberapa instansi. Berikut ini tabel mengenai

pendapatan dan pengeluaran di Panti Asuhan Al Mubarokah.

Tabel

Oprasional rutin Perbulan dan pertahun

No Jenis Pembiyaan

Rp.

Perbulan

Rp.

Pertahun

Terpenuhi

Belum

terpenuhi

1.

Pakaian dan

Sejenisnya

- 13.000.000 V -

2. Permakanan 12.500.000 150.000.000 V -

3. Pendidikan 7.050.000 84.600.000 - V

48 Hasil Wawancara Pribadi dengan Ibu Yulyana, Jakarta Selatan, 09 Juli 2017

Page 61: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

49

4. Kesehatan 3.500.000 36.000.000 - V

5. Olahraga - 3.000.000 - V

6. Rekreasi - 4.000.000 - V

7. Perawatan Asrama 1.000.000 12.000.000 - V

8. Administrasi 1.000.000 V -

9.

Honor

Petugas/Pengasuh

8.690.000 104.280.000 V -

10.

Ttasport Anak

Sekolah

4.210.000 50.520.000 - V

Sumber: Panti Asuhan Al Mubarokah49

Rincian Pembiayaan Perbulan = Rp. 36.950.000,-

Rincian Pembiayan Pertahun = Rp. 364.548.000,-

Tabel

Sumber Dana/Sumber Pembiayaan

No. Sumber Dana Perbulan Pertahun Realisasi

1. Yayasan Al

Mubarokah 10.000.000 120.000.000 V

2. Subsidi Pemerintah

Pusat 4.650.000 55.800.000 V

49 Rencana Anggran Belanja Panti Panti Asuhan Al Mubarokah, Jakarta Selatan, 09

Juli 2017

Page 62: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

50

3. Subsidi Pemerintah

Propinsi 5.652.300 67.827.600 V

4. Yayasan Dharmais

Jakarta 3.240.000 38.880.000 V

5. Bantuan Masyarakat 10.000.000 120.000.000 V

6. Bantuan Prusahaan

Swasta 2.000.000 24.000.000 V

7. Bantuan Luar Negri 0,- 0,- -

Jumlah 35.542.000 426.507.600 V

Sumber: Panti Asuhan Al Mubarokah50

Sumber Pendapatan Perbulan = Rp. 35.542.000

Sumber Pendapatan Pertahun = Rp. 426.507.600

Perhitungan Pendapatan dengan Pengeluaran

Penerimaan Dana = 35.542.000,-/bulan = Rp. 426.507.600,-/tahun

Pengeluaran Dana = 36.950.000,-/bulan = Rp. 364.5480.000,-/tahun

Minus = 1.408.000,-/bulan = Rp. 16.896.000,-/tahun

Berdasarkan tabel diatas, bahwa biaya pengeluaran dari panti

mengalami kekurangan dalam keuangan karena sumber pendapatan pihak Panti

asuhan Al Mubarokah hanya bergantung dari pemberi dana bantuan dari

beberapa instansi pemerintah dan swasta dan bantuan masyarakat yang masih

50 Rencana Anggran Belanja Panti Panti Asuhan Al Mubarokah, Jakarta Selatan, 09

Juli 2017.

Page 63: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

51

belum mencukupi untuk kegiatan sehari-hari. Oleh karna itu dengan

terbatasnya dana, pihak panti melakukan kebijakan penghematan, yaitu

membeli keperluan panti yang dianggap penting.

Page 64: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

52

BAB IV

TEMUAN DAN ANALISIS DATA

A. Pelayanan Sosial yang di berikan oleh Panti Asuhan Al-Mubarokah

Pelayanan sosial memiliki berbagai jenis pelayanan yang memenuhi

kebutuhan dan kegiatan anak didalam panti asuhan agar mereka dapat memiliki

hak-hak untuk berkembang dengan baik secara jasmani dan rohani hal ini sesuai

dengan kajian teori bab 2 halaman 20-22.

Dari hasil penelitian, penulis mendapatkan hasil observasi dan

wawacara bahwa pelayanan sosial di panti asuhan Al-Mubarokah terdapat

pelayanan dibidang pendidikan, kesehatan, tempat tinggal (asrama), makan dan

pakaian. Pihak panti memfokuskan pada pelayanan pendidikan dikarnakan

tugas dari panti asuhan untuk memberikan pendidikan anak dari SD sampai

SMA. Hal ini diungkapkan oleh Bapak Mucklis Akbar sebagai berikut:

“Jadi gini dek, setiap anak di panti asuhan Al-Mubarokah kita sudah

memerikan pelayanan dari makan, uang saku, tempat tinggal, kesehatan dan

pendidikan dari SD sampai SMA, jadi kalo anak disini gamau sekolah yahh..,

kami gabisa menerima dia dan juga sebelum anak yang mau kesini ditanya dulu

mau bener ga sekolahnya disini karna kami gamau nerima anak yang males

sama suka bolos apalagi tawuran”.51

Peneliti juga menemukan hasil observasi bahwa anak yang tinggal di

panti asuhan Al-Mubarokah mulai dari anak yang sekolah SD/MI sampai

SMA/SMK dan mereka diberikan batas waktu tinggal di panti asuhan sampai

51 Wawancara Pribadi dengan Bapak Muklis Akbar, 20 Februari 2017, Jakarta

Selatan

Page 65: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

53

lulus SMA/SMK. Hal ini berkaitan dengan yang dikatakan oleh bapak Mucklis

Akbar bahwa anak yang dititipkan disini adalah mereka yang tidak mempunyai

kedua orangtua atau anak yatim piatu yang tidak bisa menyekolahkan mereka

dari SD sampai SMA, namun setelah lulus SMA mereka tidak dapat tinggal di

panti asuhan Al-Mubarokah lagi karena diberikan kebebasan untuk kuliah atau

bekerja. Didalam panti anak diberikan pelayanan untuk memenuhi kebutuhan

akan sandang, pangan dan pemenuhan kebutuhan tempat tinggal anak serta

pelayanan pendidikan baik formal maupun non-formal seperti kedisiplinan

shalat berjamaah 5 waktu, pengajian dan bimbingan belajar.52

B. Standar Umum

Standar umum adalah ketentuan yang memuat kondisi dan kinerja

tertentu yang perlu dibenahi bagi penyelenggaraan sebuah jenis sosial apapun.

Dalam hal ini penyelenggara jenis sosial ialah panti asuhan Al-Mubarokah ada

beberapa penilaian dalam mengetahui layak tidaknya panti asuhan Al-

Mubarokah dikatakan sudah memenuhi standar umum Panti. Standar umum

panti asuhan yang ada di panti asuhan Al-Mubarokah yaitu:

1. Kelembagaan

Kelembagaan merupakan dasar membentuk suatu organisasi untuk

menjalankan tujuan yang memiliki aturan dan struktur lembaga. Dalam

panti asuhan Al-Mubarokah kelembagaan meliputi:

a. Legalitas

Legalitas panti asuhan Al-Mubarokah sudah didaftarkan pada

suku dinas sosial Jakarta selatan sebagai panti sosial asuhan anak yang

52 Hasil Observasi Peneliti di Panti Asuhan Al Mubarokah, Jakarta Selatan, 09 Juli

2017

Page 66: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

54

melayani pelayanan pada pendidikan, pelayanan kesehatan dan

pemakanan. Hal ini dibuktikan dengan surat tanda daftar

yayasan/badan sosial dan wawancara diungkapkan oleh Bapak

Mucklis Akbar sebagai berikut:

“jadi berdirinya panti asuhan Al-mubarokah sudah terdaftar di

suku dinas sosial Jakarta selatan supaya panti asuhan ini nanti ga

disebut panti abal-abal”.53

Gambar

Surat Daftar Panti Asuhan Al-Mubarokah

Sumber: Panti Asuhan Al Mubarokah54

b. Visi dan Misi

Visi dan misi panti asuhan Al-Mubarokah sudah ada untuk

menjadi landasan berdirinya lembaga sosial yaitu, Memberikan

53 Wawancara Pribadi dengan Bapak Mucklis Akbar, 20 Februari 2017, Jakarta Selatan

54 Arsip dan Dokumen di Panti Asuhan Al Mubarokah, 15 maret 2017, Jakarta Selatan

Page 67: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

55

pelayanan pada anak terlantar agar mereka menjadi anggota

masyarakat yang dapat hidup layak dan penuh tanggung jawab, baik

terhadap dirinya, keluarga dan masyarakat. Dapat dilihat pada bab 3

halaman 33-34. Hal ini diungkapkan oleh Bapak Mucklis Akbar

sebagai berikut.

“kalo untuk visi dan misi panti kita fokuskan kepada anak yang

tidak punya orangtua, anak terlantar agar mereka dapat terpenuhi

pelayanan disini yah kaya yang udah di tulis di visi misi di papan panti

itu saja dek”.55

Dalam hal visi dan misi, panti memeng sudah cukup untuk

memberikan yang terbaik dalam pelayanan sesuai visi misi panti

tersebut yang dapat hidup layak dan bertanggung jawab terhadap anak

panti yang berada di panti seperti pelayanan dalam bentuk tempat

tinggal, pemakanan, kesehatan dan juga pendidikan. Dalam pelayanan

di panti asuhan Al Mubarokah memang belum sepenuhnya terpenuhi

dengan baik sehingga masih banyak kekurangan yang masih harus di

perbaiki. Hal ini diungkapkan oleh Bapak Muklis Akbar sebagai

berikut.

“yah namanya juga panti swasta dek masih ada ajah

kekurangan karna biyaya juga kan seperlunya yang bener penting

ajah buat anak disini, tapi kita disini juga sudah berusaha buat

berikan yang terbaik buat kebutuhan anak asuh disini kalo pun ada

55 Wawancara Pribadi dengan Bapak Muklis Akbar, 22 November 2017, Jakarta

Selatan

Page 68: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

56

kekurangan sebisa kita sebagai pengurus panti juga akan lakukan yg

terbaiklah”.56

c. Organisasi dan Tata Kerja

Struktur panti dan penjelasan kinerja masing-masing dalam

rangka penyelenggaraan dalam kelembagaan sudah diatur untuk dapat

bekerja sesuai dengan tugasnya masing-masing. Pelindung terdapat

camat dan kelurahan yang bertugas untuk memantau dan membantu

panti asuhan Al Mubarokah dalam hal administrasi untuk anak asuh,

pemimpin terdapat ibu Siti Soleha sebagai penangung jawab dan

sebagai pendiri panti Asuhan yang bertugas seabagai pelindung panti

asuhan Al Mubarokah, ketua panti terdapat bapak Mucklis Akbar

tugasnya untuk mengatur rencana kerja panti, membuat peraturan yang

ada di panti dan memutuskan program yang ada di panti, serketaris

umum dan serketaris terdapat H. Wijaya Kusuma dan Abd. Rochman

bertugas untuk mendata anak asuh dan admisitrasi dalam surat

menyurat, bendahara terdapat ibu Yulyana berugas untuk menyimpan

pembiyaayan panti, menyiapkan anggaran panti yang diperukan dan

sebagai pengasuh juga, pengasuh terdapat empat orang yang berugas

untuk membantu anak asuh mendapatkan perawatan, pembinaan dan

memberikan pelayanan seabagai pemenuhan kebutan anak asuh, guru

56 Wawancara Pribadi dengan Bapak Muklis Akbar, 22 November 2017, Jakarta

Selatan

Page 69: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

57

mengaji terdapat Ustad Muhammad Ridwan bertugas untuk

mengajarkan ilmu agama kepada anak asuh. Dalam struktur organisasi

dan tata kerja bisa dilihat di bab 3 halaman 35-36. Hal ini diungkapkan

oleh bapak Mucklis Akbar sebagai berikut:

“ kalo rincian tata kerjanya itu ada pemimpin yang tugasnya

buat mantau kondisi panti dan penangung jawab di pani dek, terus ada

ketua nah ketua ini saya sendiri tugasnya buat mengatur segala

mancem urusan panti lah dek kaya tanda tangan terus buat peraturan

yang ada sama ngatur buat rencana program pelayanan yang ada di

panti, serketaris tugasnya buat nulis data anak panti sama ngurusin

surat buat keperluan panti aja dek, kalo bendahara buat nyimpen duit

panti sama nentuin nanti kalo ada keperluan buat anak berapa sama

bendahara nanti, pengasuh tugasnya mantau anak asuh disini

ngebimbing, merawat sama ngurusin kebutuhan anak asuh dek disimi,

ada juga guru agama tugasnya buat ngajarin anak asuh disini buat

belajar ngaji, belajar sholat, sama belajar tentang pendidikan agama

lah dek biar anak disini juga bisa kuat dalam agamanya”.57

Hal ini juga diungkapkan oleh ibu Romlah sebagai berikut:

”saya disini sebagai pengasuh mas buat yah ngebimbing ngasih

arahan anak sama ngurusin apa yang kebutuhan anak disini biar anak

seneng mas tinggal dismi”.58

Dari hasil wawancara, peneliti mendapatkan kesimpulan bahwa

dalam organisasi dan tata kerja di panti asuhan Al Mubarokah masih

kurang optimal dalam menjalankan program yamg ada di panti seperti

pengasuh yang kurang dan ada yang menjadi bendahara sekaligus

57 Wawancara Pribadi dengan Bapak Muklis Akbar, 22 November 2017, Jakarta

Selatan

58 Wawancara Pribadi dengan Ibu Romlah, 22 November 2017, Jakarta Selatan

Page 70: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

58

sebagai pengasuh untuk membantu mengurus anak asuh yang ada di

panti.

2. Sumber Daya Manusia

Sumber daya manusia (SDM) di panti asuhan Al-Mubarokah masih

sangat kurang dan minim karena dari pembiyaan dalam menggaji setiap

karyawannya di perlukan biyaya lagi sedangkan panti asuhan Al-

Mubarokah masih kekurangan dalam keuangan. Hal ini diungkapkan oleh

Bapak Mucklis Akbar sebagai berikut:

“kalo untuk SDM kita disini emang kekurngan dek cuma karna biyaya

panti yang pas-pasan dan kadang ga nentu juga takutnya ga bisa menggaji

karyawannya nanti”.59

Kurangnya berbabagai aspek didalamnya seperti aspek

penyelenggaraan terdapat tiga unsur didalamnya yaitu:

a. Pimpinan, dalam hal ini sudah terdapat kepala panti namun tidak ada

kepala dalam bidang pelayanan yang lainnya seperti kepala unit

kesehatan, keterampilan, pendidikan. Hal ini diungkapkan oleh Bapak

Mucklis Akbar sebagai berikut:

“saya sebagai ketua panti disini, kalo untuk kepala dalam

bidang pelayanan yang lain tidak ada, disini saya yang mengatur

semua dan dibantu sama pengasuh saja”.60

b. Operasional, tidak adanya pekerja sosial khusus pada bidang yang ada

hanya pengasu di panti mengawasi anak asuh, instruktur atau pelatih

59 Wawancara Pribadi dengan Bapak Muklis Akbar, 20 Februari 2017, Jakarta Selatan

60 Wawancara Pribadi dengan Bapak Muklis Akbar, 20 Februari 2017, Jakarta Selatan

Page 71: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

59

dalam keterampilan juga sudah tidak ada karna keterbatasan biyaya

dalam menggajinya, pembimbing rohani sudah ada setiap seminggu

sekali anak diajarkan pelajaran agama dan mengaji. Hal ini

diungkapkan oleh Bapak mucklis Akbar sebagai berikut:

“di panti ini ga ada pekerja sosialnya dek paling juga cuma

pengasuh yang ngawasin anak”.61

Hal ini juga diungkapkan oleh Ibu Yulyana sebagi berikut:

“dulu ada mas yang ngajarin keterampilan disini buat menjahit

cuma karna masalah biyaya pihak panti ga bisa gajinya jadi ga ada

lagi paling ada relawan ajah yang suka ngasih keterampilan tapi itu

juga ga nentu mas, paling pas hari libur ajah”.62

Hal ini diungkapkan juga oleh Anak Asuh S sebagai berikut:

“di panti ada kak kegiatan mengaji sama belajar agama setiap

seminggu sekali setiap malam jum’at”.63

c. Penunjang, meliputi pembinaan asrama yang diberikan kepada

pengasuh dalam melakukan pembinaan setiap kamar, pengasuh sudah

ada didalam panti namun jumlahnya masih sedikit kurang untuk

mengawasi anak asuh di panti karna hanya emapat dari jumlah anak

asuh sebanyak 67 anak, juru masak ada dua orang yang setiap hari

ditugaskan panti masak sehari dua kali pagi dan sore, petugas

kebersihan tidak ada karna dilakukan bersama-sama untuk

61 Wawancara Pribadi dengan Bapak Muklis Akbar, 20 Februari 2017, Jakarta

Selatan

62 Wawancara Pribadi dengan Ibu Yulyana, 09 Juli 2017, Jakarta Selatan

63 Wawancara Pribadi dengan Anak Asuh S, 26 Juni 2017, Jakarta Selatan

Page 72: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

60

membersihkan seluruh panti ini dikarnakan anak harus mandiri dan

pengasuh terlibat juga untuk membersikan tempat di panti, sedangkan

satpam hanya ada dimalam hari saja untuk berjaga. Hal ini

diungkapkan oleh Bapak Mucklis Akbar sebagai berikut:

“iya dek, setiap pengasuh disini ada masing-masing megang

satu kamar buat awasin dan bibing setiap anak, kalo petugas

kebersihan biasanya pengasuh dan anak yang bersihin supaya kita

ajarkan buat mandiri”.64

Hal ini diungkapkan juga oleh ibu Yulyana sebagai brikut:

“disini saya ngawasin bagian anak perempuan yang diatas ada

2 skat yang jumlahnya 29, jadi saya megang satu kamar sama bapak

yahya kalo untuk di bawahkan kamar cowo ada 3 skat jumlahnya 38,

di pegang sama ibu romlah sama bapak udin sama ibu yanti mas”.65

Hal ini diungkapkan juga oleh Ibu Romlah sebagai berikut:

“ saya suka bilangan aja mas udah sholat belum, udah mandi

apa belum, kamarnya kalo berantakan tolong dibersihkan, terus suka

ada yang curhat sih mash hhe”.66

Hal ini diungkapkan juga oleh Anak Asuh S sebagai berikut:

“ kalo pengasuh kadang suka masuk ke kamar kak nanyain kita

kaya udah makan belum sama kalo kamar berantakan disuruh buat

beresin”.67

Dalam penelitian ini, peneleti menemukan bahwa jumlah

pengasuh tidak seimbang dengan jumlah anak asuh yang setiap 1

pengasuh menangani 10-13 anak, sehingga belum dapat berjalan

64 Wawancara Pribadi dengan Bapak Muklis Akbar, 20 Februari 2017, Jakarta Selatan 65 Wawancara Pribadi dengan Ibu Yulyana, 24 November 2017, Jakarta Selatan

66 Wawancara Pribadi dengan Ibu Romlah, 26 Juni 2017, Jakarta Selatan

67 Wawancara Pribadi dengan Anak Asuh S, 26 Juni 2017, Jakarta selatan

Page 73: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

61

secara makismal dalam mengawasi dan membimbing anak yang ada

di panti.

3. Pengembangan Personil Panti

Dalam pengembangan personil panti, pihak panti asuhan Al-

Mubarokah tidak ada karena pihak panti tidak mengetahuinya. Hal ini

diungkapkan oleh Bapak Mucklis Akbar sebagai berikut:

“ kalo disini ga ada sih dek yang kaya gitu yang pentingkan kta bener

ngurusin anak sampe tamat sekolahnya”.68

4. Sarana dan Prasarana

Sarana dan prasarana yang dimiliki oleh panti asuhan Al-Mubarokah

sudah cukup mendukung pembinaan anak asuh, hal tersebut didasari atas

fasilitas yang tersedia di panti dan dari anak asuh yang cukup puas atas

kelengkapan sarana dan prasarana yang ada, namun perlu perhatian dari

pihak panti untuk selalu melakukan perawatan terhadap saran dan

prasarana agar tidak mengalami kerusakan dan membeli fasilitas yang

sudah rusak atau membeli yang belum ada di panti dapat dilihat pada hal

42-45 di bab 3. Hal ini diungkapkan Oleh Bapak Mucklis Akbar sebagai

berikut:

“yah.. alhamdulilah untuk sarana dan prasarana di panti sudah cukup

buat anak bisa nikmatinnya, cuma ada kekurangan wajar namanya juga

panti swasta terkendala biyaya buat membeli fasilitas tambahan”.69

68 Wawancara Pribadi dengan Bapak Muklis Akbar, 20 Februari 2017, Jakarta

Selatan

69 Wawancara Pribadi dengan Bapak Muklis Akbar, 20 Februari 2017, Jakarta Selatan

Page 74: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

62

Hal ini diungkapkan juga oleh Anak Asuh S sebagai berikut:

“fasilitas disini lumayan lah kak ada tv juga lumayan buat hiburan

kak hhe”.70

Hal ini diungkapkan juga oleh Anak Asuh R sebagai berikut:

“udah baik kok kak fasilitasnya cuma kurang lapangan bola aja kak

biar bisa maen bareng anak-anak disini”.71

Dalam penelitian ini, peneliti mendapatkan kesimpulan bahwa sarana

pendukung pelayanan yang ada di panti masih kurang memenuhi keinginan

anak asuh seperti lapangan bola atau futsal yang belum ada dan sarana

pendukung seperti kurangnya meja makan dan kursi makan dan

perlengkapan transportasi untuk kegiatan panti dalam rekreasi namun

pihak panti berusaha untuk membeli fasilitas tambahan disesuaikan dengan

anggaran panti.

5. Pembiyaan

Pembiyaan di panti asuhan Al-Mubarokah sudah memiliki anggaran

setiap bulan dan pertahunya, namun dalam rincihan pembiyaan masih

dapat kekurangan, ini dikarnakan tidak menentu sumbangan dari orang lain

maupun perusahaan dan isntansi pemerintah terkait. Hal ini diungkapkan

oleh Ibu Yulyana sebagai berikut:

“untuk pembiyaan panti ga nentu, yah soalnya kan tergantung dari

sumbangan sama bantuan pemerintahan ajah mas”.72

70 Wawancara Pribadi dengan Anak Asuh S, 26 Juni 2017, Jakarta Selatan 71 Wawancara Pribadi dengan Anak Asuh R, 09 Juli 2017, Jakarta Selatan

72 Wawancara Pribadi dengan Ibu Yulyana, 26 Februari 2017, Jakarta selatan

Page 75: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

63

Dalam hal ini pembiyaan dapat dilihat pada bab 3 halaman 45-48,

terdapat rincihan pengeluaran dan pemasukan panti asuhan Al-Mubarokah.

6. Pelayanan Sosial Dasar

Dalam pelayanan sosial dasar, pani asuhan Al-Mubarokah

memberikan pelayanan berupa makan tiga kali sehari, tempat tinggal,

pakaian, pendidikan dan kesehatan dalam pemenuhan pelayanan sosial

dasar, pihak panti sudah memenuhi standar umum. Berikut ini bentuk-

bentuk pelayanan sosial yang ada di panti asuhan Al-Mubarokah yaitu:

a. Pemberian Tempat Tinggal (Asrama)

Pemberian tempat tinggal merupakan bentuk pelayanan yang

diberikan oleh panti asuhan Al-Mubarokah dalam memenuhi

kebutuhan anak asuh untuk dapat tinggal dengan baik dan layak.

Pelayanan ini berupa satu kasur untuk setiap anak, lemari untuk

menaruh pakaian, buku dan alat-alat anak asuh. Hal ini diungkapkan

oleh Ibu Yulyana sebagai berikut:

“disini kita memberikan tempat tinggal yang nyaman untuk

dapat memenuhi kebutuhan anak yang tinggal disini kaya dikasih

kasur setiap anak dan juga lemari setiap anak agar anak merasa

nyaman disini”.73

Dalam penelitian ini, penulis juga menemukan bahwa anak yang

tinggal di panti asuhan Al-Mubarokah terdapat anak laki-laki dan juga

anak perempuan, namun tidak digabung dalam satu kamar tapi dipisah

73 Wawancara Pribadi dengan Yulyana, Jakarta Selatan, 09 Juli 2017

Page 76: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

64

anak laki-laki dibawah dan anak perempuan diatas.74 Hal ini

diungkapkan oleh ibu romlah sebagai berikut:

“di panti asuhan Al-Mubarokah ini ada anak laki-laki dan

perempuan tapi mereka ga tidur bareng walaupun didalam satu panti

tapi dipisah kalo anak laki-laki tuh dibawah nah kalo anak perempuan

diatas”.75

Pengasuh melakukan pengecekan setiap bulan apabila ada

kerusakan didalam kamar seperti kasur, lemari, lampu kamar akan

segera diganti jika terjadi kerusakan.

b. Pemberian Makan dan Pakaian

1) Makan

Pemberian makan merupakan bentuk pelayanan yang diberikan

oleh panti asuhan Al-Mubarokah dalam memenuhi kebutuhan anak

dalam hal gizi dan nutrisi anak agar sehat dan dapat menunjang

kegiatan anak di panti maupun di luar panti seperti bersekolah.

Menu yang ada di panti setiap hari, pagi ada tempe orek, perkedel,

telur dadar dan sayur bayam, di siang hari terong balado, ayam atau

kentang dicabein dengan tumis kangkung, untuk di malam hari

biasanya pihak panti memasak lauk kentang dicabein dan tahu

dikecapin dengan campuran jamur dan ikan tongkol semua itu juga

74 Hasil Observasi di Panti Asuhan Al Mubarokah, Jakarta Selatan, 26 Juni 2017

75 Wawancara Pribadi dengan Romlah , Jakarta Selatan, 26 Juni 2017

Page 77: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

65

disesuikan dengan anggaran panti Hal ini diungkapkan oleh Ibu

Yulyana sebagai berikut:

“untuk anak yang tinggal di panti asuhan Al-mubarokah

diberikan makan tiga kali sehari pagi,siang, dan sore ada juga sih

anak yang makan malem biasanya kalo sekolahnya pulangnya sore

jadi abis sholat magrib pada makannya”.76

Hal ini diungkapkan juga oleh ibu Romlah sebagai berikut:

“kalo untuk menu makananya kita sesuaikan juga sama

anggaran panti tapi biasanya kalo pagi lauknya tempe orek,

perkedel, telor dadar sama tambahin sayur bayem, kalo siang

terong balado, ayam atau kentang dicabein sama tumis kangkung,

kalo malam lauknya kentang dicabein dan tahu dikecapin dengan

campuran jamur dan ikan tapi biasanya ikan tongkol”.77

Hal ini diungkapkan juga oleh anak asuh R sebagai berikut:

“ makan disini tiga kali kak pagi, siang sama malem kalo saya

kan kak masuk siang jadinya makan malemnya kadang abis magrib

kadang abis isya”.78

Pengasuh memberikan makanan dan minuman yang bergizi

seperti susu, sayur dan ditambah daging dan buah-buahan.

Pemberian makan dilakukan kepada anak asuh panti asuhan Al-

Mubarokah. Hal ini diungkapkan oleh Ibu Romlah sebagai berikut:

“makanan kita sesuaikan sama biyaya juga kalo ada lebih kita

belikan yang enak buat anak kaya daging kalo ga ditambah susu

dan juga ada donatur yang suka ngasih sih”.79

Hal ini diungkapkan juga oleh Anak Asuh S sebagai berikut:

76 Wawancara Pribadi dengan Yulyana, Jakarta Selatan, 09 Juli 2017.

77 Wawancara Pribadi dengan Ibu Romlah, 22 November 2017, Jakarta Selatan

78 Wawancara Pribadi dengan Anak Asuh R, Jakarta Selatan, 09 Juli 2017.

79 Wawancara Pribadi dengan Romlah , Jakarta Selatan, 26 Juni 2017

Page 78: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

66

“ saya suka males kak kalo makan malem tapi kalo lauknya

enak sih mau kaya daging ayam kak cuma paling semiggu 2 kali

tapi tetep enak kak walaupun ga pake daging kalo makannya rame-

rame hhe”.80

Dalam hasil peneletian, peneliti menyimpulkan bahwa

pemberian makan belum cukup untuk memenuhi kebutuhan dalam

nutrisi anak karna anggaran yang menjadi faktor utama, maka pihak

panti menyesuaikan menu makanan dengan jumlah anggaran yang

sudah di tentukan dan di bantu juga oleh donatur yang mambantu.

2) Pakaian

Selain makanan, pakaian juga merupakan kebutuhan yang

penting dalam keseharian. Dalam hal ini panti asuhan Al-

Mubarokah berupaya memberikan kebutuhan pakaian bagi anak

asuhnya, terutama untuk pakaian seragam sekolah, sedangkan yang

lainnya diberikan pada waktu-waktu tertentu biasanya dari donatur

atau hari lebaran. Hal ini diungkapkan oleh Ibu Romlah sebagai

berikut:

“pakaian anak biasanya ada yang ngasih dari donatur dan

juga dari panti membelikannya buat seragam sekolah atau

seharianya”.81

Hal ini diungkapkan juga oleh Anak Asuh S sebagai berikut:

80 Wawancara Pribadi dengan Anak Asuh S, Jakarta Selatan , 26 Juni 2017

81 Wawancara Pribadi dengan Romlah, Jakarta Selatan, 26 Juni 2017

Page 79: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

67

“biasnya kalo dapet pakaian dari donatur kaka atau pas

lebaran, tapi panti juga ngasih sih kak ga nentu juga bisa 2 bulan

sekali atau sebulan sekali”.82

Untuk mendidik kemandirian dan tanggung jawab anak, setiap

anak harus mengurusi dirinya sendiri termasuk dalam hal

kebersihan pakaian. Di panti asuhan anak-anak diharuskan mencuci

pakainnya masing-masing, tapi untuk anak yang belum bisa

mencuci pakaianya seperti anak SD dan anak yang sedang sakit,

maka akan mendapat bantuan dari pengasuh atau kakak-kaka di

panti.83

c. Akses Kesehatan

Dalam hal kesehatan panti asuhan Al-Mubarokah menyediakan

sarana pengingat untuk pencegahan bagi anak agar mereka menjaga

kesehatan diri dan kesehatan lingkungannya dengan memajang papan

tulisan dengan bentuk tulisan untuk menjaga kebersihan di setiap

tempat di panti termasuk di dalam kamar anak asuh,84 memberikan

bimbingan kesehatan untuk menjaga kebersihan dan kesehatan. Panti

mendukung adanya bimbingan kesehatan yang sering didatangi oleh

para mahasiswa kedokteran memberikan bahaya merokok dan

narkoba. Sedangkan dalam hal tindakan pencegahan bagi penyakit

82 Wawancara Pribadi dengan Anak Asuh S, Jakarta Selatan, 26 Juni 2017

83 Hasil Observasi di Panti Asuhan Al Mubarokah, Jakarta Selatan, 20 Februari 2017

84 Hasil Observasi di panti Asuhan Al Mubarokah, Jakarta Selatan, 20 Februari 2017

Page 80: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

68

yang menular seperti demam berdarah dilakukan foging di area sekitar

panti dengan bekerjasama dengan kelurahan, puskesmas dan RT

setempat. Hal ini diungkapkan oleh Ibu Yulyana sebagai berikut:

“kita mengantar anak ke puskesmas kalo ada yang sakit

takutnya kan nanti kalau parah di rujuk kerumah sakit jadi kita urusin

deh surat-suratnya biar bisa dirawat di rumah sakit, di panti ada

papan tulisan jagalah kebersihan, buanglah sampah pada tempatnya,

sering juga ada mahasiswa dari UI kedokteran tugas kuliah ngasih

bimbingan kesehatan tentang bahaya merokok dan narkoba”.85

Hal ini diungkapkan juga oleh Bapak Mucklis Akbar sebagai berikut:

“pernah ada tahun kemaren anak yang kena demam berdarah,

kami langsung mita bantuan kelurahan dibantu sama puskesmas dan

RT buat penyemprotan, nah alhamdulilah aak yang laen ga sampe

semuanya yang kena cuma dua anak aja yang dirawat”.86

Panti juga berkerjasama dengan puskesmas dan rumah sait

apabila ada anak asuh yang sedang sakit. Pihak panti sangat sigap

mengenai anak yang sedang sakit langung membawa ke puskesmas

dan jika anak mengalami gejala-gejala sakit serius di rujuk ke rumah

sakit fatmawati. Hal ini diungkapkan oleh Ibu Romlah sebagai berikut:

“kita sangat sigap kalau ada yang sakit, panti juga kan

bekerjasama dengan puskesmas cilandak kalau anak sedang sakit, nah

kalo udah sakit parah biasanya panti minta rujukan ke rumah sakit

fatmawati”.87

Hal ini diungkapkan juga oleh Anak Asuh R sebagai berikut:

85 Wawancara Pribadi dengan Yulyana, Jakarta Selatan, 09 Juli 2017. 86 Wawancara Pribadi dengan Mucklis Akbar, Jakarta Selatan, 20 Februari 2017

87 Wawancara Pribadi dengan Romlah, Jakarta Selatan, 26 Juni 2017

Page 81: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

69

“iya kak disini kita diurusin kalo sakit, pernahkan waktu itu ada

yang sakit langsung dibawa ke puskesmas tapi kalo parah dibawanya

ke rumah sakit fatmawati kalo ga di sekpol samping kak”.88

Panti asuhan Al-Mubarokah memberikan pelayanan kesehatan

terhadap anak dengan cara mengantar anak ke puskesmas jika sedang

sakit dan merujuk anak jika sakitnya tambah parah dengan mengurus

surat-surat rujukanya sampai bisa di rwat di rumah sakit.

Dari hasil wawancara akses kesehatan bagi anak di panti asuhan

Al-Mubarokah sudah memenuhi kebutuhan anak untuk mendapatkan

pelayanan kesehatan agar dapat sekolah dengan sehat dan baik.

d. Akses Pendidikan

Dalam memberikan akses pendidikan pihak panti bertanggung

jawab untuk berkomunikasi dengan sekolah terkait perkembangan

anak asuh terutama kepada kepala sekolah dan wali kelas. Panti juga

siap jika sewaktu-waktu pihak sekolah memanggil panti untuk

membahas pelanggaran jika anak asuh terbukti melakukan

pelanggaran seperti anak yang bolos sekolah tanpa keterangan, dalam

kasus tersebut pihak panti harus bertanggung jawab mencari anak yang

tidak hadir ke sekolah dan mencarinya ke tempat tongkrongan anak

asuh yang beberapa diketahui oleh panti. Hal ini diungkapkan oleh Ibu

Romlah sebagai berikut:

88 Wawancara Pribadi dengan Anak Asuh R, Jakarta Selatan, 09 Juli 2017

Page 82: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

70

“kalo dihubungi sama pihak sekolah kita langsung datemg mas

ke sekolahnya, kita juga kan saling kerja sama dengan skolah,

biasanya kalo anak ga masuk kenapa karna sakit atau bolos, nanti kita

langsung cari anak yang bolos ke tempat biasanya mereka nongkrong

kaya di warung ema deket terminal, pernah juga nemuin di setu

gintung”.89

Hal ini diungkapkan juga oleh ibu Yulyana sebagai berikut:

“peran pengasuh kalo saya sih panggil anak yang bolos sekolah

kenapa, nanti kalo udah tau alesannya saya kasih nasehat biar ga

diulangin lagi biasanya sih emng karna ikutan temen,cuma kalo baru

sekali mah kita coba buat kasih kesempatan dia buat berubah, nah

kalo diulangin kaya gitu lagi nanti kita coba lebih tegas lagi kalo perlu

dengan hukuman tapi saya ga sampe mukul paling cuma bershin aula

sama nyapu halaman panti aja”.90

Hal ini diungkapkan juga oleh Anak Asuh R sebagai berikut:

“saya sih kak kalo bolos karna ga ngerjain pr, sama kalo lagi

males aja kak, tapi pengasuh disini baik kak kalo kita ketawan bolos

aja nanti di nasehatin kadang ga enak juga ka cuma pengen bolos juga

hhe”.91

Dalam hal ini, peneliti menemukan bahwa panti asuhan Al-

Mubarokah sangat mendukung pendidikan anak untuk dapat terus

bersekolah dan selalu diperhatikan bila anak asuh tidak masuk sekolah.

Panti juga memberikan solusi jika anak mendapatkan masalah di

sekolahnya. Pemberian motivasi dan perhatian terhadap anak asuh

selalu dilakukan oleh pihak panti untuk membangkitkan semangat

anak untuk sekolah. Bahkan jika terbukti melanggar hukuman di

89 Wawancara Pribadi dengan Romlah, Jakarta Selatan, 26 Juni 2017

90 Wawancara Pribadi dengan Ibu Romlah, 23 November 2017, Jakarta Selatan

91 Wawancara dengan Anak Asuh R, Jakarta Selatan, 09 Juli 2017

Page 83: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

71

sekolah, pihak panti membimbing agar anak mau bersekolah dan tidak

bolos lagi, sehingga anak merasakan kemudahan dalam menghadapi

situasi yang menurutnya sulit, namun jika diulangi lagi maka pihak

panti akan memberikan sanksi berupa hukuman membersihkan aula

dan halaman di panti.

7. Monitoring dan Evaluasi

Pihak panti dalam pelaksanaannya, setiap anak asuh selalu dipantau

didalam lingkungan panti maupun diluar panti. Setiap anak di panti selalu

ditanya kekurangannya dalam hal kebutuhan sekolah, pakaian, alat tulis

dan berbagai macam kebutuhan yang dibutuhkan. Anak yang ikut kegiatan

agama setiap hari kamis malam jumat yang tidak bisa mengaji akan dilihat

perkembangannya sampai anak dapat lancer menggajinya, agar suatu saat

nanti setelah keluar dari panti dapat berguna bagi masyarakat. Hal ini

diungkapkan oleh Ibu Yulyana sebagai berikut:

“setiap anak pasti kita pantau perkembangannya yang belum bisa

mengaji nih nanti kita khususkan anak itu sampai bisa mengaji”.92

Hal ini diungkapkan juga oleh Anak Asuh R sebagai berikut:

“dulu sih kak saya gabisa ngaji, cuma lama-lama pas tinggal di pani

lumayan kak bisa walaupun ga begitu lancer sih kak hhe”.93

92 Wawancara Pribadi dengan Yulyana, Jakarta Selatan, 09 Juli 2017 93 Wawancara Pribadi dengan Anak Asuh R, Jakarta Selatan, 09 Juli 2017

Page 84: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

72

C. Standar Khusus

Standar khusus adalah ketentuan yang memuat hal-hal tertentu yang

perlu dibenahi bagi penyelenggaraan sebuah panti sosial atau lembaga

pelayanan sosial yang sejenis sesuai dengan krakteristik panti sosial. Standar

pelayanan ini membuat hal-hal sebagaimana yang ada pada standar khusus

panti sosial berupa kegiatan pelayanan dari tahapan disesuaikan dengan

pelayanan sosial masing-masing panti. Dalam hal ini penentuan tahapan

pelayanan sosial diterapkan pada panti asuhan Al-Mubarokah mengacu pada

keputusan mentri republic Indonesia nomer 50/HUK/2004 tentang standar panti

asuhan. Prosedur pelayanan panti asuhan Al-Mubarokah terhadap anak asuh

dilakukan dengan tahapan sebagai berikut:

1. Tahap Pendekatan Awal

Pendekatan awal sebagai kegiatan yang mengawali keseluruhan proses

penerimaan guna memperoleh dukungan dan data awal calon anak asuh

dengan persyaratan yang telah ditentukan. Pendekan awak yang dilakukan

oleh panti asuhan Al-Mubarokah adalah dengan cara penyampaian

informasi program pelayanan sosial kepada masyarakat, instansi terkait,

data awal calon klien untuk di seleksi seperti berikut:

Anak yatim, piatu, yatim piatu, anak terlantar dan dari keluarga

miskin.

Anak usia 6 sampai 14 tahun.

Page 85: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

73

Surat keterangan dari RT yang menyatakan betul anak terlantar/tidak

mampu.

Surat akte lahir.

Surat keterangan sehat dari puskesmas.

Mengisi formulir data anak dan melampirkan kartu keluarga.

Ketika anak telah memenuhi kriteria dan syarat-syarat tersebut, anak

boleh tinggal di panti asuhan Al-Mubarokah sampai lulus SMA/SMK serta

jenjang perguruan tinggi bagi anak yang memiliki prestasi. Hal ini

diungkapkan oleh Bapak Mucklis Akbar sebagai berikut:

“untuk penerimaan anak asuh disini kita punya syaratnya anak itu dari

kluarga yang tidak mampu dan anak yatim piatu, usia anak dari 6 tahun

sampai 14 tahun, surat keterangan tidak mampu dari tempat tinggalnya,

surat akte lahirnya, surat sehat dari puskesmas sama ngisi formulir

pendaftaran buat data panti, kita juga ga menunggu anak ajah yang kesini

tapi juga kita kasih informasi ke masyrakat sama lemabaga yang lainya

tetntang panti asuhan Al-Mubarokah, nah kalo semuanya udah baru deh

boleh tinggal disini dengan ketentuan cuma ampai tamat sekolah SMA aja,

tapi kalo anak itu berprestasi biasanya ada donatur yang mau nyekolahin

lagi sampe kuliah”.94

a. Sosialisasi

Sosialisai merupakan tahap pertama yang dilakukan oleh panti

asuhan Al-Mubarokah, pada tahap ini panti melakukan penyampaian

informasi program pelayanan. Hal ini diungkapkan oleh Ibu Yulyana

sebagai berikut:

94 Wawancara Pribadi dengan Bapak Muklis Akbar, 20 Februari 2017, Jakarta

Selatan

Page 86: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

74

“kalo pendekatan awalnya kita memberikan informasi mengenai

pelayanan yang diberikan panti kepada masyarakat, dinas sosial yang

berkunjung dan memberitahu di majlis taqlim”.95

Metode yang dipakai untuk sosialisasi adalah surat menyurat,

majlis tqlim dan penjelasan langsung kepada anak yatim piatu atau

anak terlantar. Hal ini diungkapkan oleh Bapak Mucklis Akbar sebagai

berikut:

“biasanya kita sosialisai lewat surat menyurat di acara, terus

majlis taqlim juga kasih tau program panti siapatau ada anak yang

kurang mampu dan yatim piatu tidak mampu kita bisa tampung

disini”.

b. Proses Indentifikasi

Indentifikasi merupakan tahap pengumpulan data dan informasi

awal calon penerima pelayanan. Kegiatan ini bertujuan untuk

memberikan gambaran umum serta kondisi dari calon anak asuh,

metode yang digunakan yaitu dengan melakukan wawancara kepada

orangtua atau wali dari anak asuh. hal ini diungkapkan oleh Ibu

Romlah:

“biasanya kita cari tau dengan wawancara ke orangtuanya atau

wali sih mas gambaran tentang anak ini kaya gimna biar tau

semuanya”.96

Hasil dari indentifikasi adalah seleksi, dimana calon anak yang

akan menjadi anak asuh harus memenuhi kriteria sebgai anak yatim

95 Wawancara Pribadi dengan Ibu Yulyana, 09 Juli 2017, Jakarta Selatan

96 Wawancara Pribadi dengan Ibu Romlah, 26 Juni 2017, Jakarta Selatan

Page 87: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

75

piatu atau anak yang terlantar yang tidak mampu, dan calon anak juga

harus dibawah umur 14 tahun sebagaimna diungkapkan oleh Ibu

Yulyana sebagai berikut:

“dalam proses indentifikasi si anak harus benar-benar anak

yatim piatu atau anak yatim dan piatu yang terlantar dan orangtuanya

tidak mampu, anak juga harus dibawah umur 14 tahun”.

c. Penerimaan

Adaptasi merupakan proses penyesuaian diri anak dengan

lingkungan di panti, kegiatan yang ada di panti, tata tertib panti, dan

mengenal para pegawai yang ada di panti. Pada proses ini pihak panti

berusaha menumbuhkan kemauan dan kemampuan anak untuk

menjadi anak asuh di panti asuhan Al Mubarokah. Proses ini

berlangsung selama satu minggu setelah anak masuk ke panti. Hal ini

diungkapkan oleh Ibu Romlah sebagai berikut:

“kalo setelah masuk penerimaan yang diberikan oleh panti

selama satu minggu saja, untuk memberikan waktu kepada anak

mengenal lingkungannya dan tau para pegawai yang ada di dalam

panti.97

d. Registrasi dan Kontrak

Registrasi dilakukan kepada calon anak asuh untuk mengisi data

diri dan menunjukan keinginannya menjalani proses pelayanan yang

ada di panti. Apabila anak tidak menunjukan diri keinginannya atau

tidak mau registrasi maka pihak panti akan menunjuk kembali kepada

97 Wawancara Pribadi dengan Romlah, Jakarta Selatan, 26 Juni, 2017

Page 88: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

76

orangtua atau wali. Registrasi sendiri merupakan proses pengesahan

calon anak untuk secara resmi tinggal di panti asuhan Al Mubarokah.

Hal ini diungkapkan oleh Bapak Mucklis Akbar sebagai berikut:

“yang pertama kita siapin formulir pendaftaran buat secara

resmi tinggal di panti ada juga anak yang gamau, biasanya yang kaya

gitu kita suruh diskusiin dulu sama orangtuanya atau walinya nanti

kalo udah mantep baru deh isi lagi”.98

Sedangkan kontrak merupakan pengisian surat kesepakatan antara

anak dengan pihak panti. Surat tersebut menyatakan bahwa anak tidak

masuk panti asuhan Al Mubarokah tanpa paksaan dan bersedia

mengikuti program pelayanan dengan sungguh-sungguh. Hal ini

diungkapkan oleh Ibu Yulyana sebagai berikut:

“kita lakukan tahap kontrak sebelum anak masuk panti jadi anak

disini gaada yang dipaksain dan seneng aja ikutin pelayanan yang

panti kasih”.99

e. Penempatan dalam panti

Setelah anak berada di panti asuhan Al Mubarokah, penempatan

kamar untuk tidur ditentukan oleh kepala panti. Dibagi menjadi dua

tempat wanita diatas dan laki-laki dibawah dan juga pemberian kunci

lemari pribadi yang digunakan oleh anak asuh untuk menyimpan

barang pribadinya semua itu didapatkan anak asuh selama lulus

98 Wawancara Pribadi dengan Mucklis Akbar, Jakarta Selatan, 20 Februari 2017

99 Wawancara Priadi dengan Yulyana, Jakarta Selatan, 09 Juli 2017

Page 89: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

77

SMK/SMA. Hal ini diungkapkan oleh Bapak Mucklis Akbar sebagai

berikut:

“iya jadi nanti kalau sudah tinggal di panti saya yang urus

semua dari anak tidurnya dimana naro barangnya di lemari yang

mana”.100

2. Tahap Assesmen

Tahap assesmen yang dilakukan di panti asuhan Al Mubarokah adalah

mengungkap dan memahami masalah yang ada pada anak asuh dengan

cara memahami kebutuhan dan potensi anak sebagai dasar penyusunan

rencana intervensi serta mengadakan pemecahan masalah terhadap

berbagai informasi yang diperoleh saat pendeketan awal. Untuk

mengungkap itu semua panti asuhan Al Mubarokah melakukan proses

sebagai berikut:

a. Asesmen

Asesemen ialah proses pengungkapkan masalah, kemampuan,

dan sistem sumber yang ada berhubung dengan relasi sosial, ekonomi,

dan lingkungan tempat tinggal anak dengan melakukan observasi dan

mewawancarai langung orangtua, keluarga/wali dari anak asuh. Hal ini

diungkapkan oleh Ibu Romlah sebagaai berikut:

“biasanya kita melakukan indentifikasi lingkungaan anak

tinggal dan tidak lupa kita menanyakan mengenai teman-teman si

anak keada keluarganya, serta keadaan ekonomi keluarganya dan

lingkungan yang ada disekitar rumahnya”.101

100 Wawancara Pribadi dengan Mucklis Akbar, Jakarta Selatan, 20 Februari 2017 101 Wawancara Pribadi dengan Romlah, Jakarta Selatan, 26 Juni 2017

Page 90: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

78

b. Penelusuran minat dan potensi

Proses pengukapan minat, potensi sikap kerja, potensi

keemampuan untuk belajar, dan potensi intelegensi. Hasil dari

asesmen ini digunakan sebagai salah satu acuan dalam proses

pelayanan yang ada di panti asuhan Al Mubarokah dan program

sekolah formal. Hal ini diungkapkan oleh Ibu Yulyana sebagai berikut:

“kita biasanya bicara 4 mata sama anak buat nelusurin apa sih

potensi atau minat, nantikan tinggal kita sesuain sama program

pelayanan yang ada di panti dan di sekolah”.102

Dalam proses ini sekolah biasanya dilakukan kepada anak asuh

yang ingin meneruskan ke jenjang SMA/SMK. Anak dapat memilih

sekolah yang diinginkan akan tetapi pihak panti tidak secara langsung

menerima dengan syarat anak harus mengerti dulu apa yang mereka

inginkan, jika nanti anak kebingungan dalam memilih sekolah, pihak

panti akan menggali lagi minat dan potensi yang anak punya agar nanti

cocok dengan pelajaran yang akan diberikan oleh sekolah. Hal itu

untuk kepentingan anak dimasa yang akan datang, permasalahan yang

terjadi dalam penentuan sekolah adalah pertentangan keinginan anak

dengan keinginan panti, sebagai contoh keinginan anak dengan

keinginan panti, sebagai contoh keinginan anak untuk masuk jurusan

SMK tiba-tiba dialihkan kepada jurusan IPA. Hal itu dilakukan karna

102 Wawancara Pribadi dengan Yulyana, Jakarta Selatan, 09 Juli 2017

Page 91: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

79

anak mengikuti teman satu panti padahal nilai di pelajaran IPA saat

SMP nilainya bagus. Hal ini diungkapkan oleh Ibu Romlah sebagai

berikut:

“ yahh.. anak disini sekolahnya pada ngikutin temen biar bareng

padahal ada anak yang nilai rapotnya bagus nih di pelajaran ipa eh

dia malah mau sekolah jurusan smk, yah kita larang ajah terus masuk

yang sekolah jurusannya ipa”.103

3. Tahap Perencanaan Program Layanan

Pada tahap perencanaan program layanan panti asuhan Al Mubarokah

bersama-sama dalam semua pihak didalamnya melakukan perencanaan

yang tepat apa yang dibutuhkan dalam melakukan program pelayanan yang

akan diberikan kepada anak asuh. perencanaan ini berupa mendaftarkan

anak yang akan sekolah, jika anak sakit maka akan dilakukan penanganan

kepada anak asuh yang sakit, memberikan kebutuhan sehari-hari seperti

makan dan pemenuhan gizi terhadap tumbuh kembang anak. Hal ini

diungkapkan oleh Bapak Mucklis Akbar sebagai berikut:

“kalo untuk prencaan kita sesuaiin ajah sama semua yang ada

didalam panti kaya daftarain anak nih yang mau masuk sekolah dan

banyak lagi deh”.104

Hal ini juga diungkapkan oleh Ibu Yulyana Sebagai berikut:

“ perencanaan kan dibuat untuk perumusan masalahnya si anak, kaya

apa nanti yang anak perlukan nanti kita bantu seperti anak sakit nanti kita

urusin atau makanan sehari tiga kali dengan makanan yang bergizi”.105

103 Wawancara Pribadi dengan Romlah, Jakarta Selatan, 26 Juni 2017

104 Wawancara Pribadi dengan Mucklis Akbar, Jakarta Selatan, 20 Februari 2017

105 Wawancara Pribadi dengan Yulyana, Jakarta Selatan, 09 Juli 2017

Page 92: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

80

4. Tahapan Pelaksanaan Pemecahan Masalah

Pada tahap ini merupakan suatu peroses penerapan rencana pemecahan

masalah yang telah dirumuskan sebelumnya. Kegiatan intervensi yang

dilakukan panti asuhan Al Mubarokah yaitu dengan melihat terlebih dahulu

apa yang dibutuhkan dan potensi apa yang dimiliki oleh anak asuh. dalam

masa pelayanan ini anak mengikuti kegiatan yang bersifat pelayanan,

mendidik, pendampingan, hiburan, olahraga, ataupun bersifat kerjasama

kelompok di panti, kegiatan ini di antaranya ialah

a. Bimbingan Fisik dan Kesehatan

1) Fisisk

Kegiatan fisik lebih diisi dengan kegiatan olahraga seperti main

futsal, olahraga lari atau senam pada setiap minggu pagi ini

dilakukan supaya anak lebih sehat jasmaninya. Hal ini diungkapkan

oleh Ibu Yulyana sebagai berikut:

“olahraga ada disini anak-anak cowoknya suka sama futsal

kalau anak perempuannya suka lari setiap minggu pagi”.106

2) Kesehatan

Dalam bimbingan psikososial tidak adanya pegawai panti

jurusan pisikologi menjadi salah satunya tidak dapat berjalannya

bimbingan ini, sehingga pihak panti asuhan Al Mubarokah belum

bisa menerapkan bimbingan psikososial di panti karna tidak

106 Wawancara Pribadi dengan Yulyana, Jakarta Selatan, 09 Juni, 2017

Page 93: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

81

mengerti. Hal ini diungkapkam oleh Bapak Mucklis Akbar sebagai

berikut:

“kalo bimbingan psikososial kita gada dek disini soalnyakan itu

harus ada psikolognya nah disini kita belum ada jadi gabisa nanti

bimbingannya paling sama pengasuh aja dek kalo soa; masalah ini

mah”.107

3) Bimbingan Sosial

Bimbingan sosial merupakan kegiatan yang wajib diikuti oleh

setiap anak, pemberian bimbingan anak bertujuan untuk

mengembangkan sikap, minat dan potensi yang dimiliki anak.

Kegiatan ini diberikan panti setiap 1 sampai 2 minggu sekali,

adapun bimbingan yang diberikan yaitu:

a) Mental Spritual

Bimbingan mental spiritual bertujuan untuk meningkatkan

keimanan anak asuh dan membutuhkan kebiasaan berprilaku

sesuai kaidah-kaidah keagamaan. Bimbingan mental spiritual

dilakukan dalam benak antara lain, bimbingan-bimbingan

pengenalan cara-cara beribadah sesuai agama anak asuh,

menumbuh kembangkan penghayatan dan pengamalan nilai,

norma-norma sosial dan keagamaan. Kegiatan ini lebih kepada

kegiatan keagamaan seperti baca Al-quraan dan juga hafalan

bagi anak minimal 5 ayat atau satu surat setiap seminggu sekali

107 Wawancara Pribadi dengan Mucklis Akbar, Jakarta Selatan, 20 Februari 2017

Page 94: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

82

pada malam jumaat, ceramah sehabis sholat magrib, sholat

jamaah, serta pengajian majlis taqlim setiap 2 minggu sekali

pada hari rabu agar anak bisa bersosialisasi dengan masyarakat

luar saat anak berada diluar panti. Hal ini diungkapkan oleh Ibu

Romlah sebagai berikut:

“kita dari membimbing anak supaya dapet ilmu agamannya

juga kaya ngaji, hafalan, sholat jamaah, ceramah dari ustad

sama kita ada majlis taqlim biar anak berbaur juga sama

masyarakat”.108

b) Pendidikan

Di panti asuhan Al Mubarokah terdapat dua pendidikan yaitu

pendidikan formal dan nonformal, pendidikan formal diberikan

panti berupa sekolah dari SD samapai SMK/SMA dan

pendidikan nonformal diberikan panti berupa bimbingan

pelajaran kepada anak didalam panti berupa bimbingan pelajaran

kepada anak didalam panti, setiap anak diberikan kebebasan

untuk menanyakan kepada pengasuh untuk dapat diajarkan

materi pelajaran yang sulit saat di sekolah, pihak panti juga

dibatu relawan yang membantu anak mengajarkan pelajaran

bahasa inggris dan pelajaraan apa saja tergantung maunya anak

belajar apa. Hal ini diungkapkan oleh ibu romlah sebagai

berikut:

108Wawancara Pribadi dengan Romlah, Jakarta Selatan, 26 Juni 2017

Page 95: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

83

“ anak disini kita sekolahkan dari sd sampai smk/sma, kalau

untuk dipanti sendiri kita ajarkan juga anak yang mau diajarkan

oleh kita ada juga setiap minggu anak mahasiswa yang rutin

mengajarkan anak pelajaran dipanti”.109

c) Keterampilan

Panti asuhan Al Mubarokah menyediakan keterampilan pada

anak seperti menaur ulang barang bekas Koran menjadi tempat

pensil dan menjahit. Setiap anak diwajibkan untuk ikut karna

agar dapat mandiri dan bisa menumbuhkan imajinasi. Namun

dikarnakan faktor SDM yang mengajarkannya kurang dan juga

terbentur kerjaan jadi keterampilan hanya ada 1 bulan sekali

dilakukan pada hari libur. Hal ini diungkapkan oleh Ibu Romlah

sebagai berikut:

“kalau untuk keterampilan kita ada cuma tidak terlalu sering

paling ada satu bulan sekali karna yang ngajar juga sibuk kerja

jadi kalau hari libur pasti datang kesini”.110

d) Rekreasi

Rekreasi bertujuan memberikan proses pembelajaran melalui

pengenalan dunia luar dan kegiatan-kegiatan lainnya yang

menyenngkan anak asuh. bimbigan rekreeasi dilakukan didalam

panti dan diluar panti dalam bentuk antara lain permainan dan

hiburan dalam panti, perjalanan mengunjungi tempat wisata,

109 Wawancara Pribadi dengan Romlah, Jakarta Selatan, 26 Juni 2017 110 Wawancara Pribadi dengan Romlah, Jakarta Selatan, 26 Juni 2017

Page 96: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

84

wisata sejarah dan wisata alam. Penyelenggaraan bimbingan

rekreasi didampingi oleh petugas panti sosial. Hal ini

diungkapkan oleh Bapak mucklis Akbar sebagai berikut:

“yahh.. biasanya kalo panti adain jalan-jalan paling ke museum

atau monas biar belajar sambil liburan alhamdulilah bisa jalan-

jalan keluar kota tahun kemaren dari donatur”.111

5. Tahap Pasca Pelayanan

Tahap Pasca Pelayanan merupakan suatu proses kegiatan untuk

mengetahui efektifitas dan efisiensi pencapaian tujuan pemecahan masalah

atau indikator-indikator keberhasilan pemecahan masalah. Pada tahap ini,

pihak panti melakukan pencatatan capaian-capaian apa saja yang didapat

setelah anak binaan mendapatkan pelayanan di Panti Asuhan Al

Mubarokah. Hal ini sebagaimana yang diungkapkan oleh ibu Yulyana

sebagai berikut:

“kita ada catetannya capain-capaian apa ajah yang di peroleh sama

anak dari yang prestasi sampe daftar anak yang nakal sama dikeluarin

juga ada.112

Hal ini diungkapkan juga oleh Bapaak Mucklis Akbar sebagai berikut:

“kalau untuk evaluasinya kita bikin laporan, kita catet tuh capaian-

capaian si anak dalam mengikuti pelayanan yang ada di panti”.113

Pada tahap ini pencatatan hasil dari panti akan direncanakan lagi dalam

bentuk pelayanan sebagai berikut:

111 Wawancara Pribadi dengan Mucklis Akbar, Jakarta Selatan, 20 Februari 2017

112 Wawancara Pribadi dengan Yulyana, Jakarta Selatan, 09 Juli 2017.

113 Wawancara Pribadi dengan Mucklis Akbar, Jakarta Selatan, 20 Februari 2017

Page 97: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

85

a. Penghentian Pelayanan

Penghentian pelayanan merupakan suatu proses kegiatan

pemutusan hubungan pelayanan atau bantuan dengan penerima

pelayanan. Proses terminasi yang dilakukan oleh panti asuhan Al

Mubarokah yaitu apabila si anak sudah lulus sekolah sampai tingkat

SMK/SMA maka, pelayanan yang diberikan oleh panti akan berakhir.

Anak tidak dapat lagi tinggal di panti karena masa kontrak perjanjian

awal hanya sampai berakhirnya masa pendidikan di panti. Namun

apabila ada donatur yang ingin membiyayai anak yang berprestasi

sampai kuliah maka pihak panti bersedia menampung sementara jika

keadaan kampus berdekatan dengan panti, terkadang masih sangat

membutuhkan pertolongan atau bantuan orang lain. Hal ini

diungkapkan oleh Ibu Yulyana sebagai berikut:

“anak yang sudah lulus masa pendidikanya di SMK/SMA, maka

panti membaskan anak untuk bekerja atau kuliah lagi tergantung

maunya si anak, untung-untung ada donatur yang me mbiyayi

pendidikan sampai kuliah kalo jarak kuliah dari panti deket ywdah

sementara di panti”.114

Hal ini diungkapkan juga oleh anak asuh R sebagai berikut:

“paling saya disini sampe lulus SMK ajah ka soalnya emng

peraturan panti disini begitu, tapi ada juga sih ka yang kuliah masih

disni”.115

b. Rujukan

114 Wawancara Pribadi dengan Yulyana, Jakarta Selatan, 09 Juli, 2017

115 Wawancara Pribadi dengan Anak Asuh R, Jakarta Selatan, 09 Juli 2017

Page 98: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

86

Dalam proses rujukan pihak panti asuhan Al Mubarokah belum

melakukan rujukan kepada anak asuh. ini dikarnakan pada tahap

penerimaan awal pihak panti sudah memberikan informasi tentang

panti asuhan dan sudah melakukan persetujuan. Namun apabila akan

dilakukan rujukan melihat dulu apakah perlu atau tidak jika memang

perlu maka akan dilakukan rujukan. Hal ini diungkapkan oleh Bapak

Mucklis Akbar sebagai berikut:

“disini belum ada sih dek untuk rujukan anak panti, tapi kalo

emang perlu rujukan pasti kami bakal ngelakuinnya”.116

c. Pemulangan

Pemulngan dan Penyaluran dilakukan apabila kondisi anak asuh

memerlukannya. Proses pemulangan yang dilakukan oleh Panti

Asuhan Al Mubarokah yaitu berupa pemulangan anak kepada

keluarganya karna anak telah menyelesaikan proses pelayanan di

panti. Sedangkan anak yang tidak jelas keberadaan keluarganya, maka

pihak panti berupaya mencarikan keluarga penggantinya. Hal ini

diungkapkan oleh ibu yulyana sebagai berikut :

“anak yang masanya sudah habis di panti nanti kita kembalikan

kepada keluarganya masing-masing, tapi kalo ga ada kelurga yah kita

coba rujuk ke sodara atau wali anak yang pernah daftarkan kesini”.117

116 Wawancara Pribadi dengan Mucklis Akbar, Jakarta Selatan, 20 Februari 2017

117 Wawancara Pribadi dengan Yulyana, Jakarta Selatan, 09 Juli 2017

Page 99: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

87

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Kualitas pelayanan sosial di Panti Asuhan Al Mubarokah Lebak Bulus

sesuai dengan Keputusan Mentri Republik Indonesia Nomer 50/HUK/2004

tentang standar panti asuhan terbagi menjadi 2 yaitu standar umum dan khusus

berikut ini kesimpulan dari pemaparan pada bab 1-5 yaitu:

1. Standar umum adalah ketentuan yang memuat kondisi dan kinerja tertentu

yang perlu dibenahi bagi penyelenggara sebuah jenis sosial jenis apapun.

Dalam hal ini penyelengara jenis sosial ialah Panti Asuhan Al mubarokah

ada beberpa penilaian dalam mengetahui layak tidaknya panti asuhan Al

mubarokah dikatakan belum memenuhi standar umum panti asuhan.

Standar umum panti asuhan yang ada di Panti Asuhan Al Mubarokah mulai

dari kelembagaan sudah jelas ada bukti legalitas dari dinas sosial, Visi misi

sudah ada untuk menjadi lanndasan berdirinya panti asuhan, Organisai dan

tata kerja sudah di atur dalam struktur panti dan penjelasan kinerja masing

masing dalam rangka penyelenggaraan dalam kelembagaan bisa dilihat di

Bab 3 halaman 33-35, sumber daya manusia di panti asuhan Al Mubarokah

masih sangat kurang dan minim karana kurangnya berbagai aspek

didalamya seperti aspek penyelenggaraan terdapat 3 unsur didalamnya

yaitu unsur pimpinan dalam hal ini sudah terdapat kepala panti namun tidak

Page 100: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

88

ada kepala dalam bidang pelayanan yang lainya seperti kepala unit

kesehatan, keterampilan, pendidikan. Untuk unsur operasional tidak adanya

pekerja sosial khusus pada bidangnya yang ada hanya pengasuh di panti

mengaswasi anak asuh, instruktur atau pelatih dalam ketrampilan juga

sudah tidak ada karna keterbatasan biyaya dalam menggajinya,

pembimbing rohani sudah ada setiap seminggu sekali anak diajarkan

pelajaran agama dan mengaji, unsur penunjang meliputi pembinaan asrama

tidak ada yang hanya ada pengauh saja dalam melakukan pembinaan setiap

kamar, pengasuh sudah ada di dalam panti namun jumlahnya masih sedikit

kurang untuk mengawasi anak asuh di panti, juru masak ada 2 orang yang

setiap hari di tugaskan panti masak sehari 3 kali pagi, siang dan sore,

petugas kebersihan, satpam dan supir tidak ada karna dilakukan bersama

sama untuk membersikan seluruh panti ini dikarnakan anak harus mandiri

dan pengasuh terlibat juga untuk membersikan tempat di panti, sedangkan

satpam hanya ada dimalam hari saja untuk berjaga dimalam hari, aspek

pengembangan personil panti tidak ada karana pihak panti tidak

mengetahuinya. Sarana dan prasarana yang dimiliki oleh panti asuhan Al

Mubarokah sudah cukup mendukung pembinaan anak asuh, hal tersebut

didasari atas fasilitas yang tersedia di panti dan dari anak asuh yang cukup

puas atas kelengkapan fasilitas yang ada, namun perlu perhatian dari pihak

pani untuk selalu melakukan perwatan terhadap fasilitas agar tidak

mengalami kerusakan dan membeli fasilitas yang sudah ruask atau membeli

yang belum ada di panti. Pembiyaan di Panti Asuhan Al Mubarokah sudah

Page 101: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

89

memiliki anggaran setiap bulan dan pertahunnya, namun dalam rincihan

pembiyayan masih terdapat kekurangan ini dikarnakan tidak menentu

sumbangan dari orang lain maupun perusahaan dan instansi pemerintah

terkait. Pelayanan sosial dasar di Panti Asuhan Al Mubarokah yaitu makan,

tempat tinggal, pakaian, pendidikan, dan kesehatan dalam pemenuhan

pelayanan sosial dasar pihak panti sudah memnuhi standar umum.

Monitoring dan evaluasi pihak panti telah baik dalam pelaksanaanya setiap

anak asuh selalu di pantau di dalam panti maupun diluar hal ini bisa dilihat

pada bab 4 hal 57. Maka dari hasil analisis peneliti dapat menyimpulkan

bahwa Panti Asuhan Al Mubarokah telah memenuhi syarat namun masih

belum semuanya terpenuhi dengan baik.

2. Standar khusus adalah ketentuan yang memuat hal-hal tertentu yang perlu

dibenahi bagi penyelenggaraan sebuah panti sosial atau lembaga pelayanan

sosial lainnya yang sejenis sesuai dengan karakteristik panti sosial. Standar

pelayanan ini membuat hal-hal sebagaimana yang ada pada standar khusus

panti sosial berupa kegiatan pelayanan dari tahapan disesuaikan dengan

jenis pelayanan sosial masing-masing panti. Dalam hal ini penentuan

tahapan sosial di terapkan sesuai dengan standar khusu dari kementrian

sosial. Setelah di analisis di bab 4 maka tahapan sosial dapat dikatakan

memenuhi setandar khusus apabila semua terdapat di panti asuhan. Di Panti

Asuhan Al Mubarokah sudah ada penerapan tahapan pelayanan sosial

namun tidak semua terpenuhi karena terdapat kekurangan di dalamnya,

seperti tahapan pelayanan terdapat 5 tahapan namun hanya 3 yang

Page 102: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

90

memenuhi dari standar khusus. Kurangnya SDM dan pembiyaan menjadi

salah satu penyebab tidak terpenhuninya pelayanan di Panti Asuhan Al

Mubarokah, untuk itu perlunya bantuan dari pihak instansi terkait untuk

membatu dalam mengoptimalkan pelayanan di Panti Asuhan Al

Mubarokah.

A. Saran

1. Pihak pengurus panti perlu meambah jumlah pengasuh minimal 15 orang

agar anak asuh bisa lebih diperhatikan sehingga mereka bisa betah dan

nyaman di panti layaknya tempat tinggal mereka sendiri.

2. Pihak panti harus memiliki peksos untuk memahami dan menganalisis

masalah anak asuh agar lebih mendalam dan memberikan solusi kepada

pihak panti dalam mengatasi anak yang bermasalah dan juga kehadiran

peksos di Panti Asuhan Al Mubarokah sebagai standar Kementerian Sosial

Tentang Standarisasi Panti Asuhan.

3. Saran dan prasarana yang ada di panti lebih diperhatikan seperti ruangan

Ruang makan, Perpustakaan, kamar mandi/wc dan beberapa perlengkapan

seperti Kulkas, mesin jahit dan sepeda. Kurang layaknya ruangan dan

perlengkapan tersebut karana kurang kebersihanya atau tidak terawat

dengan baik seperti ruang makan yang di meja masih ada sisah makanan

dan masih kurang meja makan serta kursi, sama hal nya dengan

perpusakaan terlihat buku berantakan tidak di tata dengan baik serta

ruangannya yang kecil, untuk kamar mandi banyak pakain yang tidak di

jemur hanya menaruhnya di ember sehingga menimbulkan bau tidak enak

Page 103: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

91

dan ada sedikit retakan di lantai membuat bahaya jika terpleset. Beberapa

perlengkapan juga kurang layak seperti kulkas yang hanya satu dan

memaksakan semua masuk kedalamnya seperti sayuran, buah dan air

mineral, mesin jahit juga terlihat tidak terwat dan mulai berdebu ini

dikaranakan pelatih keterampilan menjahit sudah tidak ada lagi, kemudian

sepeda dan transportasi untuk kegiatan panti tidak ada, yang ada hanya

kendaraan pribadi milik pengasuh panti. Sarana dan prasarana juga

merupakan salah satu upaya meningkatkan pelayanan kepada anak asuh

serta perlu menambah fasilitas yang memang sa ngat membutuhkan bagi

anak asuh..

4. Agar pihak panti lebih memperhatikan kebutuhan anak asuh seperti

pemenuhan gizi bagi tumbuh kembang anak sesuai dengan umurnya

masing-masing dan dari segi pelayanan tempat tinggal ditambahnya jumlah

kasur dan ranjang di sesuaikan dengan jumlah anak asuh sehingga anak

akan merasa nyaman agar aktivitas di panti dapat terlaksana dengan baik.

5. Perlu adanya kegiatan ekstra kulikuler atau keterampilan bagi anak asuh

agar memperoleh ilmu pengetahuan dan juga memperoleh keterampilan

untuk masa depan mereka.

Page 104: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

92

DAFTAR PUSTAKA

A. SUMBER BUKU

Al-Quran, Al-Quran dan terjemahannya, Jakarta: Dapertemen Agama RI.

2003.

Departemen Pendidikan Nasional. Kamus Besar Bahasa Indonesia.

Jakarta:BalaiPustaka.2002.

Depsos RI. Petunjuk Teknis Pelaksanaan Penyantunan dan Pengetasan Anak

Terlantar Melalui Panti Asuhan Anak. Jakarta: Binkesos. 2004.

Firdaus, Ismet. Kualitas Pelayanan Sosial Anak Terlantar dalam Panti Yayasan

Berbasis Agama Islam di Kecamatan Ciputat.Pusat Penelitian dan Penerbitan

Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat UIN Syarif Hidayatullah

Jakarta. 2014.

Hanafiah, Nanang, Suhana, Cucu.Konsep Strategi Pembelajaran. Bandung:

Rafika Aditama. 2009.

Moleong, J, Lexy. Metologi Penelitian Kualitatif. Bandung: Remaja Rosda

karya. 2007.

Nawawi,Hadari.Metode Penelitian Bidang Sosial.Yogyakarta: Gadjah Mada

University Press. 1991.

Slameto, Belajar & faktor-faktor yang mempengaruhi. Jakarta: PT. Rineka

Cipta. 2010

Page 105: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

93

Sugiyono.metode penelitian kuantitatif, kualitatif dan R&D. Bandung:

Alfabeta. 2013.

Suharsaputra, Uhar.Administrasi Pendidikan. Bandung: Refika Aditama.

2010.

Suharto, Edi. Pembangunan, Kebijakan Sosial dan Pekerjaan Sosial.Bandung:

PT. Refika Aditama. 2004.

Sukoco, Heru, Dwi. Kemitraan dalam Pelayanan. Jakarta: Badan Pelatihan

dan Pengembangan Sosial. 2006.

Sulistyo, Sumar,dkk. Pengkajian Kebutuhan Pelayanan Sosial Bekas Anak

Negara.Yogyakarta: B2P3KS. 2005.

Soehartono. Panti Asuhan dalam Era Reformasi. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

2006.

Tim Penyusun Kamus Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa.Kamus

Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka. 1996.

Wibowo. Menejemen kinerja.Jakarta: PT. Raja Grafindo Prerasada. 2012.

Warto, dkk. Efektifitas program pelayanan sosial di panti dan non panti.

Yogyakarta: B2P3KS Press. 2009.

A. SUMBER SKRIPSI

Hasbullah, Praktek Pengasuhan Anak di Panti Sosial Anak, Kajian Pada

Beberapa Panti Sosial Asuhan Anak di Kalimantan Selatan. Tesis

Sarjana Jakarta: Perpustakaan Nasional. 1997.

Page 106: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

94

B. SUMBER JURNAL

Social Work Journal, pelayanan sosial di bidang pendidikan pada faith based

Organization, Vol 5, No 1, 2015: hal. 30.

Fuaida Dyawati Lisma, Kartika Tuti, Basuki Untung, Kualitas Pengasuhan Anak di

Panti Sosial Asuhan Anak (PSAA) di PSAA Al Ikhlas kabupaten Lombok barat

provinsi nusa teggara barat, Departemen Sosial RI, 2007: hal. 53-54.

Rusmiyati, Chatarina, wujud Panti Asuhan Hidayatullah dalam penanganan

masalah anak terlantar, Jurnal kesejahteraan sosial, 2008: hal. 46-54.

Wiley Blackwell, Child Development “Attachment and Emotional

Development in Institutional Care: Characteristics and Catch Up ”,

Monographs of The Society For Research in Child Development, 2016:

hal 84.

C. SUMBER UNDANG-UNDANG

Undang-undang No. 11 Tahun 2009 tentang Kesejahteraan Sosial

D. WEBSITE

Mensos.”Deklarasikan Indonesia Bebas Anak Jalanan 2017”.Diakses pada 13

Juli 2017 dari http://rehsos.kemsos.go.id/modules.php?name=News

&file= article& sid=1988

Page 107: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

95

Mensos, “ Mentri Sosial RI Tentang Standar Panti Sosial”. Diakses pada 18

Juni 2017 dari https://www.kemsos.go.id/modules.php?name=

News&file=print&sid =327

E. HASIL WAWANCARA

Wawancara Pribadi dengan Bapak Muklis Akbar. Jakarta Selatan. 20 Februari

2016.

Wawancara pribadi dengan Ibu Yulyana. Jakarta Selatan. 09 Juli 2017.

Wawancara Pribadi dengan Ibu Romlah. Jakarta Selatan. 26 juni 2017.

Wawancara Pribadi dengan Anak Asuh S. Jakarta Selatan. 26 juni 2017.

Wawancara Pribadi dengan Anak Asuh R. Jakarta Selatan. 09 Juli 2017.

F. HASIL PENGAMATAN

Hasil pengamatan peneliti di Panti Asuhan Al Mubarokah, Jakarta Selatan, 15

Maret 2017

G. SUMBER LAINNYA

Arsip dan Dokumen Panti Asuhan Al Mubarokah, Jakarta Selatan, 15 maret

2017

Data Rencana Anggran Belanja Panti (RAPB) Panti Asuhan Al Mubarokah,

Jakarta Selatan, 09 Juli 2017.

Page 108: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,
Page 109: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,
Page 110: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

Hari : Senin

Tanggal : 20 Februari 2017

Pada hari senin tanggal 20 Februari, peneliti berencana untuk melakukan

Observasi dan meminta izin melakukan penelitian di Panti Asuhan Al Mubarokah.

Pada pukul 11.00 WIB peneliti tiba di Panti Asuhan Al Mubarokah. Sesampainya

disana peneliti disambut dengan baik oleh pihak panti. Dan diarah langsung untuk

menemui Bapak Mukclis Akbar selaku Ketua Panti Asuhan Al Mubarokah.

Setelah itu, peneliti menyampaikan maksud dan tujuan kedatangan peneliti ke

tempat tersebut. Bapak Mucklis Akbar yang sudah paham akan maksud

kedatangan peneliti, akhirnya memberikan izin kepada peneliti. Setelah

mendapatkan izin, hal yang pertama peneliti lakukan adalah mewancarai bapak

Mucklis Akbar mengenai sejarah dan juga program pelayanan di panti.

Selanjutnya peneliti mengamati lingkungan panti yang didampingi oleh bapak

Mukclis Akbar, saat tiba di ruang makan terdapat bebrapa anak panti yang sedang

makan bersama temannya. Peneliti juga melihat mading dan papan pengingat

menjaga kesehatan dan tulisan motivasi. Setelah pengamatan dirasa cukup, pada

pukul 13.25 WIB peneliti meminta izin kepada Bapak Mucklis Akbar untuk

pamit.

Page 111: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

Hari : Rabu

Tanggal : 15 Maret 2017

Pada hari Rabu tanggal 15 Maret 2016, Peneliti kembali lagi Panti Asuhan Al

Mubarokah dengan tujuan untuk mengamati dan foto ruangan panti. Kira-kira pada pukul

10.00 WIB, peneliti sampai di Panti Asuhan Al Mubarokah. Pada saat itu, kedatangan

peneliti disambut baik oleh Bapak Mucklis Akbar. Beliau mengajak peneliti, untuk

mempersilahkan duduk di ruang tamu. Setelah itu, peneliti menyampaikan maksud dan

tujuan kedatangan peneliti kepada bapak mucklis Akbar. Setelah mengetahui, bahwa

peneliti akan mangamati dan foto ruangan,. Beliau pun lalu memberikan kebebasan

kepada peniliti untuk berkeliling di lingkungan panti. Pengamatan dan foto ruangan

dilakukan kurang lebih satu jam. Sebelumnya peneliti, sudah menyiapkan catatan untuk

pengamatan dan foto ruangan apa saja yang akan di amati dan sudah dikonsultasikan

dengan dosen pembimbing. Peneliti mengamati dan foto ruangan seperti Asrama putri,

asrma putra, ruang makan, ruang belajar, Perpustakaan, ruang tamu, ruang kantor, ruang

dapur, aula dan musholah serta kamar mandi. Setelah selesai pengamatan dan

dokumentasi dirasa cukup, pada pukul 12.25 WIB peneliti meminta izin kepada Bapak

Mucklis Akbar untuk pamit.

Page 112: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

Hari : Minggu

Tanggal : 09 juli 2017

Sebelum menemui sumber informan, peneliti mengkonfirmasi terlebih dahulu

kepada Ibu Yulyana yang ingin peneliti temui. Beliau ternyata dengan senang hati

menyanggupi maksud tujuan peneliti yaitu ingin memwawancarai beliau. Pada hari

minggu tanggal 09 juli 2017 sekitar Pukul 14.00 WIB, peneliti bertemu dengan Ibu

Yulyana di Panti Asuhan Al Mubarokah. Beliau yang sudah mengetahui apa maksud dari

peneliti untuk menemuinya, lalu mempersilahkan peneliti untuk membuka pertanyaan

seputar pendanaan panti karena beliau adalah bendahara di Panti Asuhan Al Mubarokah

dan pengasuh anak. Selain Ibu Yulyana, peneliti juga meminta izin untuk mewawancarai

anak asuh. Setelah informasi yang dirasa peneliti sudah cukup, peneliti menutup sesi

wawancara tersebut., sebelum peneliti meminta izin kepada Ibu Yulyana untuk pamit ada

anak asuh yang sedang berangkat sekolah dan salaman kepada peneliti dan ibu yulyana

sambil menyemagati agar sekolah dengan baik. Pada pukul 12.25 WIB, peneliti

meninggalkan panti dan pamit kepada Ibu Yulyana.

Page 113: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

Hari : Senin

Tanggal : 26 Juni 2017

Agennda hari ini peneliti ingin mewawancarai Informan yaitu Ibu Romlah dan

Anak Asuh, sama seperti Ibu Yulyana Sebelum menemui Ibu Romlah, peneliti

menghubungi beliau terlebih dahulu melalui Pesan SMS. Peneliti juga mengatakan maksud

dan tujuan peneliti menemui beliau. Setelah mengetahui hal tersebut, Ibu Romlah

menyanggupi untuk menjadi informan dalam penelitian ini, beliau mengatakan sedang

berada di panti. Kurang lebih pada pukul 09.30 WIB peneliti sampai di Panti Asuhan Al

Mubarokah. Selanjutnya peneliti langsung di persilahkan duduk di ruang tamu oleh anak

asuh dan akan di panngilkan Ibu Romlah. Setelah bertemu dengan Ibu Romlah sesi

wawancara lansung peneliti mulai. Wawancara yang peneliti lakukan pada saat itu juga

terbilang cukup lama. Setelah peneliti selesai wawancara dengan Ibu Romlah, peneliti

meminta izin untuk mewawancarai anak asuh yang belum sekolah karena masuk siang.

Setelah mendapatkan informasi yang dirasa cukup oleh peneliti maka Pada pukul 11.10

WIB penelti meminta izin untuk pamit pulang.

Page 114: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

PEDOMAN WAWANCARA

KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI BIDANG PENDIDIKAN DI PANTI ASUHAN AL

MUBAROKAH LEBAK BULUS

Nama :

Jabatan :

Tanngal :

Isi Wawancara :

1. Sejak kapan yayasan al mubarokah didirikan?

2. Bagaimana latar belakang berdirinya yayasan al mubarokah?

3. Apa visi dan misi yayasan al mubarokah?

4. Bagaimana struktur kepemimpinan di yayasan al mubarokah?

5. Bagaimana legalitas panti asuhan Al Mubarokah?

6. Apakah di panti asuhan Al Mubarokah melakukan pengembangan personil panti?

7. Apakah di panti Asuhan Al Mubarokah ada bimbingan psikososial dan terdapat

pisikolog yang menangani anak Asuh?

8. Bagaimana kinerja para pengasuh yayasan al mubarokah dalam pelayanan sosial ?

9. Bagaimana SDM yang ada di panti Asuhan Al Mubarokah?

10. Dari mana sumber dana yayasan al mubarokah?

11. Bagaimana Yayasan Al Mubarokah menjamin lingkungan yang kondusif dan fasilitas

yang ada di panti?

12. Apakah Sarana dan persarana di panti asuhan Al Mubarokah sudah baik?

13. Fasilitas apa saja yang tersedia di yayasan al mubarokah?

14. Apa saja program pelayanan sosial yang diberikan oleh yayasan al mubarokah?

15. Apakah setiap anak mendapatkan pelayanan yang ada di yayasan al mubarokah ?

16. Apakah terjadi ketidaksesuian antara kegiatan pelayanan yayasan al mubaroakah

dengan jam masuk sekolah anak di panti ?

17. Apakah dalam pelaksanaan pelayanan Sosial berkerjasama dengan orang luar ?

Page 115: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

18. Apakah Panti Asuhan Al Mubarokah telah maksimal dalam memberikan pelayanan

sosial ?

19. Siapa saja target Pelayanan sosial yayasan al mubarokah?

20. Apakah yayasan al mubarokah memiliki kriteria dalam memilih anak asuh?

21. Bagaimana proses penjangkauan dan perekrutan yayasan al mubarokah?

22. Bagaimana sosialisasi untuk memberitahukan tetang panti Asuhan Al Mubarokah?

23. Bagaimana alur penerimaan yayasan al mubarokah?

24. Bagaimana penempatan anak asuh jika sudah diterima di Panti Asuhan Al

Mubarokah?

25. Bagaimana yayasan al mubarokah melakukan monitoring dan evaluasi?

26. Apakah panti asuhan Al Mubarokah mengadakan rekreasi?

27. Apakah panti asuhan Al mubarokah pernah melakukan rujukan kepada anak asuh?

Page 116: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

PEDOMAN WAWANCARA

KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI BIDANG PENDIDIKAN DI PANTI ASUHAN AL

MUBAROKAH LEBAK BULUS

Nama :

Jabatan :

Tanngal :

Isi Wawancara :

1. Sudah berapa lama jadi pengasuh di panti?

2. Apa motivasi anda menjadi pengasuh di panti?

3. Bagaimana peroses kegiatan pelayanan di panti ini?

4. Apakah pihak panti sudah membirkan pelayanan yang baik untuk asrama tempat

tinggal anak asuh?

5. Bagaimana melakukan pembinaan asrma setiap kamar untuk anak asuh?

6. Bagamana proses anak asuh agar dapat berdaptasi dengan lingkungannya di panti

Asuhan Al Mubarokah?

7. Bagaimana memberikan asesmen terhadap anak asuh yang akan tinggal di panti

asuhan Al Mubarokah?

8. Apakah panti asuhan Al Mubarokah melakukan kontrak dan registrasi terhadap anak

asuh yang akan tinggal di panti?

9. Apakah di Panti Asuhan Al Mubarokah ada kegiatan keterampilan untuk anak asuh?

10. Bagaimana Yayasan Al Mubarokah dalam memberikan makanan dan menjaga

kualitas gizi sesuai kebutuhan tubuh kembang anak ?

Page 117: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

11. Apakah dalam pemenuhan makanan dan pakaian Panti Asuhan Al Mubarokah sudah

tercukupi dengan baik?

12. Bagaimana Yayasan Al mubarokah menjamin anak dengan kebutuhan nutrisi khusus,

contohnya jika anak sakit?

13. Bagaimana menciptakan situasi makan yang menyenangkan agar anak makan dengan

santai, baik didampingi maupun tanpa didamping oleh pengasuh?

14. Bagaimana anda melihat perkembangan anak di Panti Asuhan Al Mubarokah?

15. Bagaimana Panti Asuhan Al Mubarokah melakukan sosialisasi dalam informasi

program pelayanan?

16. Apakah dalam hal kesehatan panti Asuhan Al Mubarokah sudah baik dalam

memberikan pelayanan kepada anak asuh?

17. Bagaimana Yayasan Al Mubarokah membantu anak mengakses pendidikanya ?

18. Bagaimana Yayasan Al Mubarokah memfasilitasi untuk kelancaran proses

pendidikan anak?

19. Bagaimana mendudukung anak memperoleh akses pendidikan formal dan non formal

sesuai perkembangan usia dan minat ?

20. Bagaimana Yayasan Al Mubarokah merespon jika sewaktu-waktu dihubungi oleh

pihak pihak penyelengara pendidikan?

21. Bagaimana mendukung tercapainya fungsi sosial bagi anak selama tinggal di panti?

22. Bagaimana proses indentifikasi untuk calon anak asuh yang tinggal di Panti Asuhan

Al Mubarokah?

23. Bagaimanakah proses pengungkapan minat dan potensi kepada anak asuh?

24. Apakah panti asuhan Al Mubarokah membirkan bimbingan fisik?

Page 118: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

25. Apakah ada bimbing anak asuh untuk mendapatkan ilmu agama di panti Asuhan Al

Mubarokah?

26. Apakah ada program keterampilan di panti Asuhan Al Mubarokah?

27. Apa yang dilakukan pengasuh dalam pasca pelayanan untuk anak asuh?

28. Bagaimana penghentian pelayanan kepada anak asuh yang sudah selesai waktunya di

panti Asuhan Al Mubarokah?

29. Bagaimana proses pemulangan anak asuh di panti Asuhan Al Mubarokah?

30. Bagaimana pembiyaan di Panti Asuhan Al Mubarokah?

31. Bagaimana menurut anda program pelayanann sosial di Panti Asuhan Al Mubarokah

saat ini?

32. Apa saran anda kepada panti Asuhan Al Mubarokah untuk meningkatkan kualitas

pelayanan sosial ?

Page 119: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

PEDOMAN WAWANCARA

KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI BIDANG PENDIDIKAN DI PANTI ASUHAN AL

MUBAROKAH LEBAK BULUS

Nama :

Jabatan :

Tanngal :

Isi Wawancara :

1. Bagaimana persaan anda tinggal di panti asuhan Al Mubarokah?

2. Sudah berapa lama anda berada di panti asuhan Al Mubarokah ?

3. Apakah menurut anda sarana prasarana yang diberikan oleh panti asuhan Al

Mubarokah sudah baik?

4. Apakah anda berhubungan baik dengan pengasuh di panti asuhan Al Mubarokah ?

5. Bagaimana hubungan kamu dengan teman-teman di panti asuhan Al Mubarokah?

6. Apakah menurut anda pelayanan yang di berikah oleh panti asuhan Al Muarokah

sudah baik?

7. Apakah disini anda mendapatkan pelayanan kesehatan dengan baik?

8. Apakah di Panti Asuhan Al Mubarokah memberikan pelayanan Pendidikan

dengan baik?

9. Apakah anda pernah membolos sekolah dan ketahuan oleh phak Panti ?

10. Apakah di panti Asuhan Al Mubarokah anda di bimbing oleh pengasuh?

11. Sampai berapa lama anda tinggal di Panti Asuhan Al Mubarokah?

12. Bagaimana perasaan anda mengikuti kegiatan pelayanan di panti asuhan Al

Mubarokah?

Page 120: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

13. Apakah anda pernah bosan saat mengikuti kegiatan pelayanan di panti asuhan Al

Mubarokah?

14. Kenapa mengikuti pelayanan di panti?

15. Jika sudah keluar dari panti mau lanjut kemana?

16. Apa harapan anda kedepannya dalam menjalani proses kegiatan pelayanan yang

diberikan oleh panti asuhan Al Mubarokah?

Page 121: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

PEDOMAN WAWANCARA

KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI BIDANG PENDIDIKAN DI PANTI ASUHAN AL

MUBAROKAH LEBAK BULUS

Nama : Mucklis Akbar

Jabatan : Ketua Panti Asuhan Al Mubarokah

Tanngal : 20 Februari

Pertanyaan Jawaban Pertanyaan

1. Sejak kapan yayasan al mubarokah didirikan?

“Pada awal berdirinya tahun 1969.”

2. Bagaimana latar belakang berdirinya yayasan al

mubarokah?

“hj. umi siti fatimah yang seorang diri

mendirkan panti asuhan karna banyak

dilingkungan sekitarnya anak yatim dan

piatu sehingga di dirikanlah panti

asuhan Al Mubaroah lebak bulus, dan

tanah panti asuhan Al mubarokah

adalah tanah waqaf yang memiliki luas

tanah 1.800 m2. Panti asuhan Al

mubarokah sekarang di pimpin oleh H.

Muslich Akbar.”

3. Apa visi dan misi yayasan al mubarokah?

“Memberikan pelayanan pada anak

terlantar agar mereka menjadi anggota

masyarakat yang dapat hidup layak dan

penuh tanggung jawab, baik terhadap

dirinya, keluarga dan masyarakat.”

4. Bagaimana struktur kepemimpinan di yayasan al

mubarokah?

“Kalo untuk struktur di panti ada mulai

dari pelindung, pemimpin panti, ketua

panti, serketaris panti ada semua

datanya di dokumen panti.”

5. Bagaimana legalitas panti asuhan Al Mubarokah?

“iya jadi dek jadi berdirinya panti

asuhan Al Mubarokah sudah terdaftar

di suku dinas sosial Jakarta selatan

supaya panti asuhan ini nanti ga disebut

panti abal-abal.”

Page 122: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

6. Apakah di panti asuhan Al Mubarokah melakukan

pengembangan personil panti?

“kalo disini ga ada sih dek yang kaya

gitu yang pentingkan kita bener

ngurusin anak disni sampe tamat

sekolahnya.”

7. Apakah di panti Asuhan Al Mubarokah ada

bimbingan psikososial dan terdapat pisikolog yang

menangani anak Asuh?

“kalo bimbingan pisikososial kita gada

dek disini soalnykan itu harus ada

psikolognya nah disini kita belum ada

jadi gabisa nanti bimbingannya paling

sama pengasuh ajah dek kalo soal

masalah ini mah.”

8. Bagaimana kinerja para pengasuh yayasan al

mubarokah dalam pelayanan sosial ?

“Yah kalo menurut saya sudah baik

dek, kan disini pengasuh gentian juga

jagain anak termasuk saya jadi

alhamdulilah baik dek.”

9. Bagaimana SDM yang ada di panti Asuhan Al

Mubarokah?

“kalo untuk SDM kita disni emng

kekurangan dek cuma karna biyaya

panti yang pas-pasan dan kadang ga

nentu takutnya ga bisa menggaji

karyawannya nanti.”

10. Dari mana sumber dana yayasan al mubarokah?

“Kalo dana panti di dapat dari

sumbangan orang ajah yang banyak dan

juga pemerintah suka ngasih.”

11. Bagaimana Yayasan Al Mubarokah menjamin

lingkungan yang kondusif dan fasilitas yang ada di

panti?

“Kita memberikan semua kebutuhan

keperluan sama anak jadi tidak ada

maslah lah di panti ini.”

12. Apakah Sarana dan persarana di panti asuhan Al

Mubarokah sudah baik?

“yah.. alhamdulilah untuk fasilitas di

panti sudah cukup buat anak bisa

nikmatinya cuma ada kekurangan wajar

namnya juga panti swasta terkendala

biyaya buat membeli fasilitas

tambahan.”

13. Fasilitas apa saja yang tersedia di yayasan al

mubarokah?

Faasilitas yang ada di panti ada asrama,

ruang makan, ruang belajar,

perpustakaan, ruang kantor, ruang

tamu,dapur, aula sama musholah,

kamar mandi, tv. Banyak dek

alhamdulilah.

14. Apa saja program pelayanan sosial yang diberikan “jadi gini dek, setiap anak di panti

Page 123: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

oleh yayasan al mubarokah?

asuhan Al Mubarokah kita sudah memberikan pelayanan dari makanan,

uang saku, tempat tinggal, kesehatan

dan pendidkan dari SD sampai SMA

jadi kalo anak disini ga mau sekolah

yah.. kami ga bisa menerima dia dan

juga sebelum anak yang mau kesini

ditanya dulu mau bener ga sekolahnya

disini karna kami ga mau nerima anak

yang males sama suka bolos apalagi

tawuran.”

15. Apakah setiap anak mendapatkan pelayanan yang

ada di yayasan al mubarokah ?

“Iya dek semua anak disni

mendapatkan pelayanan insyaallah

tercukupi semua.”

16. Apakah terjadi ketidaksesuian antara kegiatan

pelayanan yayasan al mubaroakah dengan jam

masuk sekolah anak di panti ?

“Selama ini sih belum ada dek,

dilakukan kalo anak lagi ga sekolah

aja.”

17. Apakah dalam pelaksanaan pelayanan Sosial

berkerjasama dengan orang luar ?

“Kalo orang luar paling dari

masyarakat sama pemerintah ajah dek,

kalo dari luar negri kita gak ada.”

18. Apakah Panti Asuhan Al Mubarokah telah maksimal dalam memberikan pelayanan sosial ?

“Yah bisa dikatakan sudah baik dek, disini kita mengusahakan buat

memberikan pelayanan yang terbaik

buat anak asuh.”

19. Siapa saja target Pelayanan sosial yayasan al

mubarokah?

“Di sini kita menerima anak yatim,

anak piatu atau anak yatim piatu dan

anak terlantar karna putus sekloah

akibat kurang mampu atau dalam

kesusahan dan kemiskinan.”

20. Apakah yayasan al mubarokah memiliki kriteria

dalam memilih anak asuh?

“Kalo untuk keriteria kita mau

menerima anak yang mau sungguh-

sungguh sekolah kalo gamau kita

tolak.”

21. Bagaimana proses penjangkauan dan perekrutan

yayasan al mubarokah?

“Kita disini coba cara sosialisasi ajah

dek kadangkan saya atau pengasuh

yang ada didekat rumahnya ada yang

kesusahan bisa dibantu.”

22. Bagaimana sosialisasi untuk memberitahukan “yahh biasnya kita sosialisasinya lewat

Page 124: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

tentang Panti Asuhan Al Mubarokah? seminar,dateng ke majlis taqlim meberitahu program panti siapa taukan

ada yang anak yatim tidak mampu bisa

kita tampung nanti.”

23. Bagaimana alur penerimaan yayasan al

mubarokah?

“untuk penerimaan anak kita menerima

anak diliat dulu dia bener anak yatim

piatu, anak yatim atau piatu, anak

terlantar, dan kelarga kurang mampu.

Terus usiannya 5 sampe 15 tahun deh

kan kalo udah gede gabisa sekolah lagi,

terus aktenya, keterangan dari rt kalo

dia tidak mampu, keterangan sehat dari

puskesmas, sama isi formulir buat di

data sama panti.”

24. Bagaimana penempatan anak asuh jika sudah

diterima di Panti Asuhan Al Mubarokah?

“iya jadi nanti kalo sudah tinggal di

panti saya yang urus semua dari anak

tidurnya dimana naro barangnya di

lemari yang mana.”

25. Bagaimana yayasan al mubarokah melakukan

monitoring dan evaluasi?

“iya jadi setiap anak pasti kita pantau

perkembangannya yang belum bisa

mengaji nih nanti kita khususkan anak

itu sampai bisa menggaji.”

26. Apakah panti asuhan Al Mubarokah mengadakan

rekreasi?

“yahh biasanya kalo panti adain jalan-

jalan paling ke musim atau monas biar

belajar sambil liburan alhamdulilah

bisa jalan-jalan keluar kota tahun

kemaren dari donatur.”

27. Apakah panti asuhan Al mubarokah pernah

melakukan rujukan kepada anak asuh?

“disini belum ada sih dek untuk rujukan

anak panti, tapi kalo emang perlu

rujukan pasti kita bakal ngelakuinnya.”

Page 125: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

PEDOMAN WAWANCARA

KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI BIDANG PENDIDIKAN DI PANTI ASUHAN AL

MUBAROKAH LEBAK BULUS

Nama : Yulyana

Jabatan : Bendahara dan Pengasuh Anak

Tanngal : 09 juli 2017

Pertanyaan Jawaban Pertanyaan

1. Sudah berapa lama jadi pengasuh di panti?

Yah sekitar 5 tahunan.

2. Apa motivasi anda menjadi pengasuh di

panti?

Motivasinya kita suka kasian sama anak yang

disini mereka kan tidak punya orang tua jadi

kita disini ingin menjadi pengganti orang tua

mereka.

3. Bagaimana peroses kegiatan pelayanan di

panti ini?

Di panti ini ada pelayanan pemberian makan,

pelyanan kesehatan, pelayanan pendidikan,

pelayanan tempat tinggal nah untuk prosesnya

setiap pelayanan ada jadwalnya masing-masing

seperti makan diberikan 3x sehari pagi siang

malam, pelayanan kesehatan kalo ada anak

asuh yang sakit di anter ke klinik, pelayanan

pendidikan kita menyekolahkanya dan

mengajarkan anak asuh lagi di panti kalo tidak

mengerti pelajaran di sekolah, untuk tempat

tinggal disini di bagi dua anak cowo di bawah

anak cewe di atas.

4. Apakah pihak panti sudah membirkan

pelayanan yang baik untuk asrama tempat

tinggal anak asuh?

iya.. disini kami m emberikan tempat tinggal

yang nyaman untuk dapat memenuhi

kebutuhan anak yang tinggal disini karna

kasian kan meraka tidak punya tempat

5. Bagaimana melakukan pembinaan asrma

setiap kamar untuk anak asuh?

saya ngurusin anak di asrama cewe suka

bilngin ajah mas udah sholat belum, udah

mandi apa belum, kamarnya kalo berantakan

Page 126: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

tolong di bersihkan terus suka ada yang curhat sih mas hhe

6. Bagamana proses anak asuh agar dapat

berdaptasi dengan lingkungannya di panti

Asuhan Al Mubarokah?

Kalo udah masuk panti proses adaptasi yang di

berikan oleh kita memberikan pengenalan

lingkungan di area panti sini biar pada tau sama

semuanya.

7. Bagaimana memberikan asesmen terhadap

anak asuh yang akan tinggal di panti

asuhan Al Mubarokah?

Kita menanyakan keadaan ekonomi

keluarganya dan menayngakan teman-teman si

anak kepada orang tua atau wali yang

nganterin dia kesini

8. Apakah panti asuhan Al Mubarokah

melakukan kontrak dan registrasi terhadap

anak asuh yang akan tinggal di panti?

kita lakukan tahap kontrak seblum anak

masuk panti jadi anak disini ga ada yang

dipaksa dan senang ajah ikutin pelayanan

yang panti kasih.

9. Apakah di Panti Asuhan Al Mubarokah ada

kegiatan keterampilan untuk anak asuh?

dulu ada mas yang ngajarin keterampilan disini

buat menjahit cuma karna masalah biyaya

pihak panti ga bisa gajinya jadi ga ada lagi

paling ada relawan ajah yang suka ngasih

keterampilan tapi itu juga ga nentu pas liburan

anak disni ajaa.

10. Bagaimana Yayasan Al Mubarokah dalam

memberikan makanan dan menjaga kualitas

gizi sesuai kebutuhan tubuh kembang

anak?

untuk anak yang tinggal di yayasan al

mubarokah diberikan makan 3 kali sehari pagi,

siang dan sore ada juga sih anak yang makan

malem biasanya kalo sekolahnya pulangnya

sore jadi abis sholat magrib pada makan.

11. Apakah dalam pemenuhan makanan dan

pakaian Panti Asuhan Al Mubarokah sudah

tercukupi dengan baik?

Alhamdulilah mas, semua kebutuhan di sini

tercukupi semua baik makan, pakaian maupun

tempat tinggal.

12. Bagaimana Yayasan Al mubarokah

menjamin anak dengan kebutuhan nutrisi

khusus, contohnya jika anak sakit?

Kalo anak sakit kita suka kasih bubur sama

banyakin istirahat

13. Bagaimana menciptakan situasi makan

yang menyenangkan agar anak makan

dengan santai, baik didampingi maupun

tanpa didamping oleh pengasuh?

Yah kalo anak asuh biasanya makan di meja

makan kadang juga di bawa ke kamar, kalo di

dampingin pengasuh paling cuma anak sd ajah

karna susah makannya harus di suruh terus.

14. Bagaimana anda melihat perkembangan iya jadi setiap anak pasti kita pantau

Page 127: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

anak di Panti Asuhan Al Mubarokah?

perkembangannya yang belum bisa mengaji nih nanti kita khususkan anak itu sampai bisa

menggaji.

15. Bagaimana Panti Asuhan Al Mubarokah

melakukan sosialisasi dalam informasi

program pelayanan?

kalau pendekatan awalnya kita memberikan

informasi mengenai pelayanan yang diberikan

oleh panti kepada masyrakat, dinas sosial yang

berkunjung dan memberitahu di Majlis Taqlim.

16. Apakah dalam hal kesehatan panti Asuhan

Al Mubarokah sudah baik dalam

memberikan pelayanan kepada anak asuh?

kita mengantar anak ke puskesmas kalo ada

yang sakit takutnya kan nanti kalau parah di

rujuk kerumah sakit ga ngerti jadi kita urusin

deh surat-suratnya biar bisa di rawat di rumah

sakit, di panti ada papan tulisan jagalah

kebersihan, buanglah sampah pada tempatnya

dll. Sering juga ada mahasiswa dari ui

kedokteran tugas kuliah ngasih bimbingan

kesehatan tentang bahaya merokok dan

narkoba.

17. Bagaimana Yayasan Al Mubarokah

membantu anak mengakses pendidikanya ?

Biasanya panti menyarankan anak untuk

sekolah di negri dulu tapi kalo tidak lolos yahh

di swasta.

18. Bagaimana Yayasan Al Mubarokah

memfasilitasi untuk kelancaran proses

pendidikan anak?

Setiap hari anak ditanya sama kita gimna tadi

disekolah ada yang ga bisa nanti kita ajarkan

kalo fasilitas ada perpustakaan dan ruang

belajar saling diskusi buat tugas sekolah

mereka.

19. Bagaimana mendudukung anak

memperoleh akses pendidikan formal dan

non formal sesuai perkembangan usia dan

minat ?

Dalam pendidikan formal seperti sekolah kita

tanyakan apa yang dibutuhkan misalnya alat

tulis, buku pelajaran nanti akan di urus sama

kita, untuk nonformal di panti kita ada

pelajaran bahasa inggris setiap hari minggu

untuk anak dapat belajar bersama.

20. Bagaimana Yayasan Al Mubarokah

merespon jika sewaktu-waktu dihubungi

oleh pihak pihak penyelengara pendidikan?

kalo di hubungi sama pihak sekolah kita

langsung datenng ke sekolah, kita juga kan

saling kerja sama dengan sekolah. Biasanya

kalo anak tidak masuk kenapa karna sakit atau

bolos. Nanti kita langsung cari anak yang bolos

ke tempat biasa mereka nongkrong biasanya

sih di warung ema deket terminal pernah juga

Page 128: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

nemuin di setu gintung.

21. Bagaimana mendukung tercapainya fungsi

sosial bagi anak selama tinggal di panti?

Nah panti ada pengajian Majlis Taqlim setiap 2

minggu sekali yang gunanya untuk anak panti

berbaur dengan masyarakat dan sling kenal.

22. Bagaimana proses indentifikasi untuk calon

anak asuh yang tinggal di Panti Asuhan Al

Mubarokah?

Dalam peroses indentifikasi dan seleksi si anak

diharuskan dibawah umur 18 tahun dan tidak

mampu.

23. Bagaimanakah proses pengungkapan minat

dan potensi kepada anak asuh?

Kita biasanya bicara 4 mata sama anak buat

nelusurin apa sih potensi atau minat, nantikan

tinggal kita sesuain sama program pelayanan

yang ada di panti dan di sekolah.

24. Apakah panti asuhan Al Mubarokah

membirkan bimbingan fisik?

Olahraga ada disini anak-anak cowonya suka

sama futsal kalo anak perempuanya suka lari

setiap minggu pagi

25. Apakah ada bimbing anak asuh untuk

mendapatkan ilmu agama di panti Asuhan

Al Mubarokah?

Disni ada ilmu agamanya yah karna disini

anaknya islam semua jadi ngasihnya ilmu

agama islam kaya mengaji, hafalan nani di

bimbing sama ustad kita panggil.

26. Apakah ada program keterampilan di panti

Asuhan Al Mubarokah?

kalo untuk ketermapilan kita ada cuma tidak

terlalu sering paling ada sebulan sekali karna

yang ngajar juga sibuk kerja jadi kalo hari libur

pasti datang kesini.

27. Apa yang dilakukan pengasuh dalam pasca

pelayanan untuk anak asuh?

Kita ada catetannya capaian-capaian apa ajah

yang di peroleh sama anak dari yang prestasi

sampe daftar anak yang nakal sama dikeluarin

juga ada.

28. Bagaimana penghentian pelayanan kepada

anak asuh yang sudah selesai waktunya di

panti Asuhan Al Mubarokah?

anak yang sudah lulus masa pendidikanya di

SMK/SMA, maka panti membaskan anak

untuk bekerja atau kuliah lagi tergantung

maunya si anak, untung-untung ada donatur

yang membiyayi pendidikan sampai kuliah

kalo jarak kuliah dari panti deket ywdah

sementara di panti.

29. Bagaimana proses pemulangan anak asuh anak yang masa nya sudah habis di panti nanti

Page 129: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

di panti Asuhan Al Mubarokah?

kita kembalikan kepada keluarganya masing-masing, tapi kalo ga ada kelurga yah kita coba

rujuk ke sodara atau wali anak yang pernah

daftarkan kesini.

30. Bagaimana pembiyaan di Panti Asuhan Al

Mubarokah?

Untuk pembiyaan panti ga nentu yah mas

soalnya kan tergantung dari sumbangan sama

bantuan pemerintah ajah.

31. Bagaimana menurut anda program

pelayanann sosial di Panti Asuhan Al

Mubarokah saat ini?

Kalo menurut saya, ada ajah sih mas mulai dari

pembiyayan, jumlah pengasuhnya yang

kurang.

32. Apa saran anda kepada panti Asuhan Al

Mubarokah untuk meningkatkan kualitas

pelayanan sosial ?

Yah saran saya sih pemerintah lebih perhatiin

lagi sama panti asuhan supaya bisa

berkmabang mas.

Page 130: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

PEDOMAN WAWANCARA

KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI BIDANG PENDIDIKAN DI PANTI ASUHAN AL

MUBAROKAH LEBAK BULUS

Nama : Romlah

Jabatan : Pengasuh

Tanngal : 26 Juni 2017

Pertanyaan Jawaban Pertanyaan

1. Sudah berapa lama jadi pengasuh di panti?

Dari tahun 2006 sampai sekarang mas.

2. Apa motivasi anda menjadi pengasuh di

panti?

Pekerjaan saya memang tak seberapa tapi ini

merupakan tugas mulia sebagai umat muslim

untuk membantu satu sama lain khususnya

anak asuh di panti ini dengan harapan

mencetak generasi anak muda yang

berakhlakul karimah.

3. Bagaimana peroses kegiatan pelayanan di

panti ini?

Di sini kita memberikan pelayanan pemberian

makan, makan diberikan 3x sehari pagi siang

malam pelayanan pendidikan kita

menyekolahkan, kalo ada anak asuh yang sakit

di anter ke klinik.

4. Apakah pihak panti sudah membirkan

pelayanan yang baik untuk asrama tempat

tinggal anak asuh?

Nah jadi di yayasan al mubarokah ini ada anak

laki-laki dan perempuan tapi mereka ga tidur

bareng walupun di dalam satu panti tapi

dipisah kan beda laki-laki sama perempuan

kalo anak laki tuh disini di bawah tapi kalo

anak perempuan di atas naek tangga dulu nah

itu kamar anak perempuan.

5. Bagaimana melakukan pembinaan asrma

setiap kamar untuk anak asuh?

Pembinaan asrama paling ngurusin anak cewe

sama cowo bilngin ajah mas kalo kamarnya

berantakan dibersihkan sama selalu bilangin

jangan lupa sholat.

Page 131: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

6. Bagamana proses anak asuh agar dapat

berdaptasi dengan lingkungannya di panti

Asuhan Al Mubarokah?

Setelah masuk proses adaptasi yang di berikan

oleh kita selama satu minggu saja, untuk

memberikan waktu kepada anak mengenal

lingkungannya dan tau para pegawai yang ada

di dalam panti.

7. Bagaimana memberikan asesmen terhadap

anak asuh yang akan tinggal di panti

asuhan Al Mubarokah?

Biasanya kita melakukan indentifikasi

lingkungan anak tinggal dan tidak lupa kita

menanyakan mengenai teman-teman si anak

kepada keluarganya, serta keadaan ekonomi

keluarganya dan lingkungan yang ada

disekitar rumahnya.

8. Apakah panti asuhan Al Mubarokah

melakukan kontrak dan registrasi terhadap

anak asuh yang akan tinggal di panti?

Itu biasanya pendaftaran biasa mas ngisi

formulir sama keterangan siap mengikuti

pelayanan yang ada di panti sampe lulus.

9. Apakah di Panti Asuhan Al Mubarokah ada

kegiatan keterampilan untuk anak asuh?

dulu sih ada mas yang ngajarin keterampilan

disini cuma karena kurang biyaya dan cuma

kadang-kadang relawan aja ga setiap waktu

paling bisa sebukan sekali atau dua bulan

tergantung sih mas.

10. Bagaimana Yayasan Al Mubarokah dalam

memberikan makanan dan menjaga kualitas

gizi sesuai kebutuhan tubuh kembang

anak?

Anak yang tinggal disini diberikan makan 3

kali sehari pagi, siang malem.

11. Apakah dalam pemenuhan makanan dan

pakaian Panti Asuhan Al Mubarokah sudah

tercukupi dengan baik?

Kita dapat jatah pakaian baru setiap bulan, dan

pakaian yang biasa dipakai itu kita bawa dari

rumah atau kadang kita belikan masing-

masing.

12. Bagaimana Yayasan Al mubarokah

menjamin anak dengan kebutuhan nutrisi

khusus, contohnya jika anak sakit?

Biasanya kalo anak lagi sakit suka kita belikan

bubur dan di berikan waku istirhat sama kita

suruh yang didapur buat maskin sayur.

13. Bagaimana menciptakan situasi makan

yang menyenangkan agar anak makan

dengan santai, baik didampingi maupun

tanpa didamping oleh pengasuh?

Kalo di dampingin pengasuh paling cuma

anak sd ajah.

Page 132: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

14. Bagaimana anda melihat perkembangan anak di Panti Asuhan Al Mubarokah?

Perkembangan anak pasti kita selalu pantau.

15. Bagaimana Panti Asuhan Al Mubarokah

melakukan sosialisasi dalam informasi

program pelayanan?

Kita sosialisai panti ke majlis taqlim mas kita

jelasin nanti tentang panti asuhan Al

Mubarokah.

16. Apakah dalam hal kesehatan panti Asuhan

Al Mubarokah sudah baik dalam

memberikan pelayanan kepada anak asuh?

Alhamdulilah mas untuk awal juga kita

meriksa tes kesehatan dari puskesmas atau

dokter, si anak punya penyakit menular apa

tidak kan takutnya nanti nyebar ke anak yang

lain.

17. Bagaimana Yayasan Al Mubarokah

membantu anak mengakses pendidikanya ?

Anak disini kita sekolahkan dari SD sampai

SMK/SMA, kalau untuk dipanti sendri kita

ajarkan juga anak yang mau diajarkan oleh kita

ada juga setiap minngu anak mahsiswa yang rutin

mengajarkan anak pelajaran dipanti.

18. Bagaimana Yayasan Al Mubarokah

memfasilitasi untuk kelancaran proses

pendidikan anak?

Kalo fasilitas ada ruang belajar, perpustakaan

19. Bagaimana mendudukung anak

memperoleh akses pendidikan formal dan

non formal sesuai perkembangan usia dan

minat ?

Kalo pendidikan formal kaya sekolah biasanya

anak sendiri nanti yang minta kurang apa kaya

alat tulis atau perlatan buat sekolah lainnya

nanti kalo ada duitnya kita belikan, kalo untuk

nonformal ada pelajaran agama setiap malam

jumat sama ustad.

20. Bagaimana Yayasan Al Mubarokah

merespon jika sewaktu-waktu dihubungi

oleh pihak pihak penyelengara pendidikan?

Kalo di hubungi sama pihak sekolah kita

langsung datenng ke sekolah, kita juga kan

saling kerja sama dengan sekolah. Biasanya

kalo anak tidak masuk kenapa karna sakit atau

bolos. Nanti kita langsung cari anak yang

bolos ke tempat biasa mereka nongkrong

biasanya sih di warung ema deket terminal

pernah juga nemuin di setu gintung.

21. Bagaimana mendukung tercapainya fungsi

sosial bagi anak selama tinggal di panti?

Setiap 2 minngu sekali ada pengajian majlis

taqlim disni buat anak nanti kenal sama

masyrakat dari sini.

Page 133: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

22. Bagaimana proses indentifikasi untuk calon anak asuh yang tinggal di Panti Asuhan Al

Mubarokah?

Kita dateng ya ke rumahnya, kita survey ngelihat

ke anaknya, terus kita ambil ktpnya, kknya, kayak

gitu, sama foto- foto gambar anaknya.

23. Bagaimanakah proses pengungkapan minat

dan potensi kepada anak asuh?

Yahh.. anak disini sekolahya pada ngikutin

temen biar barang padahal ada anak yang nilai

rapotya bagus nih di pelajaran ipa eh dia

malah mau sekloah jursan ips yah kita larang

ajah harus masuk sekolah jursusannya ipa.

24. Apakah panti asuhan Al Mubarokah

membirkan bimbingan fisik?

Biasnya anak-anak cowonya suka sama futsal

maenya diluar panti, nah kalo anak

perempuanya suka lari pagi.

25. Apakah ada bimbing anak asuh untuk

mendapatkan ilmu agama di panti Asuhan

Al Mubarokah?

Kita disni membimbing anak supaya dapet

ilmu agamanya juga kaya ngaji, hafalan,

sholat jamaah, ceramah dari ustad sama kita

ada ada mjlis taqlim biar anak berbaur juga

sama masyarakat luar.

26. Apakah ada program keterampilan di panti

Asuhan Al Mubarokah?

kalo untuk ketermapilan kita ada cuma tidak

terlalu sering paling ada sebulan sekali karna

yang ngajar juga sibuk kerja jadi kalo hari

libur pasti datang kesini.

27. Apa yang dilakukan pengasuh dalam pasca

pelayanan untuk anak asuh?

Kalo pasca pelayanan kita kasih motivasi mas

setelah dia udah mengikuti pelayanan di panti.

28. Bagaimana penghentian pelayanan kepada

anak asuh yang sudah selesai waktunya di

panti Asuhan Al Mubarokah?

Untuk penghentian pelayanan kita lakukan

setelah anak sudah lulus sampai SMK atau

SMA sih mas.

29. Bagaimana proses pemulangan anak asuh

di panti Asuhan Al Mubarokah?

Kalo untuk pemulangan kita serahkan sama

orangtua nya mas.

30. Bagaimana pembiyaan di Panti Asuhan Al

Mubarokah?

Kalo masalah pembiyayan yah sedapetnya

ajah mas dari sumbangan masyrakat.

31. Bagaimana menurut anda program

pelayanann sosial di Panti Asuhan Al

Mubarokah saat ini?

Menurut saya alhamdulilah mas sudah baik

kebutuhan anak disini sudah terpenhi.

32. Apa saran anda kepada panti Asuhan Al

Mubarokah untuk meningkatkan kualitas

pelayanan sosial ?

Saranya yah semoga panti asuhan Al

mubaroah menjadi lebih baik lagi.

Page 134: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

PEDOMAN WAWANCARA

KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI BIDANG PENDIDIKAN DI PANTI ASUHAN AL

MUBAROKAH LEBAK BULUS

Nama : R

Jabatan : Anak Asuh

Tanngal : 09 Juli 2017

Pertanyaan Jawaban Pertanyaan

1. Bagaimana persaan anda tinggal di panti

asuhan Al Mubarokah?

Senang kak karna disini saya banyak

temannya.

2. Sudah berapa lama anda berada di panti

asuhan Al Mubarokah ?

Dari saya SMP ka sampe sekarang kelas 2

SMA.

3. Apakah menurut anda sarana prasarana

yang diberikan oleh panti asuhan Al

Mubarokah sudah baik?

Fasilitas disini lumyanan lah kak ada tv juga

lumayan buat hiburan ka hhe

4. Apakah anda berhubungan baik dengan

pengasuh di panti asuhan Al Mubarokah ?

Iya ka saya kenal baik tapi ada aja ka

pengasuh yang ribet biasanya kalo bangunin

sholat subuh.

5. Bagaimana hubungan kamu dengan teman-

teman di panti asuhan Al Mubarokah?

Hubungan saya baik-baik saja yahh rata-rata

seluruh teman disini baik ka karna kan kita

semua disini sama.

6. Apakah menurut anda pelayanan yang di

berikah oleh panti asuhan Al Muarokah

sudah baik?

Udah ka, saya betah malah disini ka.

Page 135: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

7. Apakah disini anda mendapatkan pelayanan kesehatan dengan baik?

Sakit langsung di bawa ke puskesmas tapi kalo parah di bawanya ke rumah sakit

fatmawati kalo ga di sekpol samping ka.

8. Apakah di Panti Asuhan Al Mubarokah

memberikan pelayanan Pendidikan dengan

baik?

Iya ka sudah saya disini dari SD sampai SMA.

9. Apakah anda pernah membolos sekolah

dan ketahuan oleh phak Panti ?

Hehe iya ka pernah, saya sih kalo bolos karna

ga ngerjain pr ka, sama kalo lagi bosen ajah.

10. Apakah di panti Asuhan Al Mubarokah

anda di bimbing oleh pengasuh?

Dulu sih ka saya ga bisa ngaji, pas udah

tinggal disini lumayan kak bisa walaupun

dikit-dikit

11. Sampai berapa lama anda tinggal di Panti

Asuhan Al Mubarokah?

Paling saya disini sampe lulus SMK ajah ka

soalnya emng peraturan panti disini begitu,

tapi ada juga sih ka yang kuliah masih disni.

12. Bagaimana perasaan anda mengikuti

kegiatan pelayanan di panti asuhan Al

Mubarokah?

Senang, nyaman yahh diikutin ajah ka.

13. Apakah anda pernah bosan saat mengikuti

kegiatan pelayanan di panti asuhan Al

Mubarokah?

Yahh kalo bosen pasti ada sih ka pas kalo abis

pulang sekolah yang males ngikutin soalnya

masih ngantuk.

14. Kenapa mengikuti pelayanan di panti?

Karna disuruh ka kalo ga ikut nanti diomelin.

15. Jika sudah keluar dari panti mau lanjut

kemana?

Saya mau kerja kak

16. Apa harapan anda kedepannya dalam

menjalani proses kegiatan pelayanan yang

diberikan oleh panti asuhan Al

Mubarokah?

Harapanya semoga ada lebih baik lagi dan

bagus lagi kalo bisa ada lapangan futsalya biar

bisa maen bola.

Page 136: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

PEDOMAN WAWANCARA

KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI BIDANG PENDIDIKAN DI PANTI ASUHAN AL

MUBAROKAH LEBAK BULUS

Nama : S

Jabatan : Anak Asuh

Tanngal : 26 juli

Pertanyaan Jawaban Pertanyaan

1. Bagaimana persaan anda tinggal di panti

asuhan Al Mubarokah?

Senang kak karna bisa sekolah lagi

2. Sudah berapa lama anda berada di panti

asuhan Al Mubarokah ?

Sd saya sudah disni ka

3. Apakah menurut anda sarana prasarana

yang diberikan oleh panti asuhan Al

Mubarokah sudah baik?

Fasilitas disini lumyanan lah kak ada tv juga

lumayan buat hiburan ka hhe

4. Apakah anda berhubungan baik dengan

pengasuh di panti asuhan Al Mubarokah ?

Pengasuh kadang suka masuk ke kamar ka

nanyain kita kaya udah makan belum sama

kalo kamar berantakan di suruh buat beresin

5. Bagaimana hubungan kamu dengan teman-

teman di panti asuhan Al Mubarokah?

Baik ka anak-anak disini juga asik hhe.

6. Apakah menurut anda pelayanan yang di

berikah oleh panti asuhan Al Muarokah

sudah baik?

Lumayan lah ka saya nyaman disini.

7. Apakah disini anda mendapatkan Baik ko ka saya kalo sakit suka dibeliin bubur

Page 137: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

pelayanan kesehatan dengan baik?

hhe.

8. Apakah di Panti Asuhan Al Mubarokah

memberikan pelayanan Pendidikan dengan

baik?

Iya ka baik saya udah bersyukur bisa sekolah

lagi disini.

9. Apakah anda pernah membolos sekolah

dan ketahuan oleh phak Panti ?

Belum pernah ka saya

10. Apakah di panti Asuhan Al Mubarokah

anda di bimbing oleh pengasuh?

Iya ka pengasuhnya disini baik-baik.

11. Sampai berapa lama anda tinggal di Panti

Asuhan Al Mubarokah?

Sampe saya lulus ka.

12. Bagaimana perasaan anda mengikuti

kegiatan pelayanan di panti asuhan Al

Mubarokah?

Persasaan saya enak ajah sih ka ga ada

masalah.

13. Apakah anda pernah bosan saat mengikuti

kegiatan pelayanan di panti asuhan Al

Mubarokah?

Kalo bosen paling kalo lagi liburan doang ka

kadang kadang ada kegiatan

14. Kenapa mengikuti pelayanan di panti?

Yah karna emng udah disediakan ka jadi

ikutin aja.

15. Jika sudah keluar dari panti mau lanjut

kemana?

Kalo ada biyaain saya mau kuliah cuma kalo

gak ada yah kerja ajah ka paling.

16. Apa harapan anda kedepannya dalam

menjalani proses kegiatan pelayanan yang

diberikan oleh panti asuhan Al

Mubarokah?

Harapanya semoga panti ini bisa lebih majiu

lagi nantinya ka.

Page 138: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

DOKUMENTASI

Peneliti dengan Bapak Mucklis Akbar

selaku ketua panti

Kegiatan pengajian malam jumat dan belajar

agama

Kedatangan relawan dari komunitas

Fotografer

Kegiatan keterampilan yang diberikan oleh

relawan

Page 139: KUALITAS PELAYANAN SOSIAL DI YAYASAN PANTI SOSIAL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38226/1/MAHMUD... · dan olahraga untuk anak bisa menjaga kebugaran tubuhnya,

DOKUMENTASI

Kedatangan CSR amoscozy dalam

memberikan bantuan kepada Panti Asuhan

Al Mubarokah

Kegiatan belajar bersama anak asuh dengan

pengasuh.

Pemberian buku kepada Panti Asuhan Al

Mubarokah